Abstrak : Susu dianggap sebagai satu-satunya bahan makanan yang mengandung kira-kira semua zat yang berbeda diketahuipenting bagi gizi manusia . Dalam hal risiko kanker , makanan susu telah dilaporkan baik sebagai pelindung dan kadang-kadang sebagaiberbahaya . Bukti bahwa makanan susu dapat melindungi terhadap kanker , atau meningkatkan risiko kanker tidak konklusif . secara keseluruhan ,manfaat kesehatan terbukti makanan susu sangat lebih besar daripada kerugian yang belum terbukti . Makanan susu harus didorong sebagai bagiandari makanan yang bervariasi dan bergizi karena mereka sangat penting untuk menjaga tulang yang baik dan kesehatan gigi , untuk mencegah osteoporosis ,faktor utama risiko penyakit kardiovaskular , hipertensi , diabetes tipe - 2 , sindrom metabolisme , serta beberapa jenis kanker.The Cancer Council dan USDA merekomendasikan 3 porsi susu dan produk susu setiap hari . Artikel ini meninjau potensisusu dan produk susu ( senyawa adat atau eksogen nya ) untuk menghambat risiko kanker yang berbeda . Juga terakhir adalahlaporan selama bertahun-tahun yang telah menyarankan susu dan industri susu sebagai agen bertanggung jawab untuk menyebabkan kanker .

kesimpulanSusu dan produk susu dapat memiliki keduanya menguntungkan dan merugikanefek berkaitan dengan risiko kanker yang berbeda . buktimenunjukkan efek menyehatkan susu dan produk susu konsumsipada pencegahan kanker jauh lebih besar daripada yang mewakilidampak berbahaya . Bahkan , pasti tidak ada buktibahwa konsumsi susu dapat meningkatkan kematian akibat kondisi apapun .Laporan berkala tentang efek penyebab kemungkinan susuatau konsumsi produk susu pada beberapa jenis kanker , sepertikanker prostat , bahwa ada bukti yang meyakinkan banyak melaluiribuan tahun konsumsi yang menunjukkan dampak yang pasti merekakesehatan , pemeliharaan kesehatan , kelangsungan hidup , dan umur panjang . Selain itu ,pertimbangan yang menentukan dan teliti dari literatur yang relevanmengungkapkan bahwa efek berbahaya kemungkinan susu dan susu produkKonsumsi berhubungan dengan kanker adalah tergantung dosis . Oleh karena itu ,merugikan bagi orang normal hanya bisa terjadi dengan benar-benar berlebihandan konsumsi sembarangan daripada moderat regulerasupan harian seperti yang disarankan oleh ahli gizi dan produk yang terlalu ( dan ilegal ) terkontaminasi dengan polusi lingkungan atau tertentutoxicants bisa mengeja membahayakan kesehatan manusia .

Effects of Milk and Milk Products Consumption onCancer: A ReviewH. Davoodi, S. Esmaeili, and A.M. Mortazavian 2013

Fermentasi asam laktat adalah yang paling sederhana danCara paling aman untuk menjaga makanan dan mungkin telah selalu digunakanoleh manusia . Spesies seperti Lactobacillus plantarum , Lactobacillusrhamnosus , Lactobacillus paracasei , Lactobacillus acidophilus ,dan Lactobacillus salivarius yang umum pada manusiamukosa , dari mulut ke rektum . Dalam makanan , L. paracasei danL. rhamnosus biasanya berhubungan dengan produk sususedangkan L. plantarum ditemukan dalam makanan fermentasi yang berasal dari tumbuhan .Sebuah produk makanan probiotik yang tidak mengandung konstituen susudiluncurkan di Swedia pada tahun 1994 . produk adalah asam laktatbubur oatmeal fermentasi yang dicampur dalam minuman buah . Ini berisi? 5 ? 1.010 unit pembentuk koloni L. plantarum 299v / L. ituStrain L. plantarum 299v berasal dari usus manusiamukosa dan telah ditunjukkan pada tikus untuk mengurangi translokasi ,memperbaiki status mukosa , memperbaiki status hati , meningkatkanStatus imunologi mukosa , dan mengurangi peradangan mukosa .Pada manusia , L. plantarum 299v dapat meningkatkan konsentrasiasam karboksilat dalam tinja dan penurunan perutkembung pada pasien dengan penyakit iritasi usus besar. Hal ini juga dapatmenurunkan konsentrasi fibrinogen dalam darah . Haruskah probiotikdiadministrasikan melalui makanan , organisme probiotik harustetap kuat dalam makanan sampai konsumsi dan makanan harustetap enak, yaitu , pembawa makanan dan organisme harus sesuaisatu sama lain . L. plantarum 299v tidak hanya mempengaruhi bakteri yangflora mukosa usus , tetapi juga dapat mengatur hostpertahanan imunologi . Mekanisme yang terlibat perludiklarifikasi . Am J Clin Nutr 2001; 73 ( suppl ) : 380S - 5S .

Kesimpulan : Fermentasi asam laktat adalah yang paling sederhana danLactobacilli memiliki efek fisiologis yang cukup , sebagaimana tercermindalam hasil dari studi ditinjau di sini dan di beberapa lainnyastudi yang lebih berorientasi susu L. rhamnosus GG ( 48-51 ) .Salah satu kondisi untuk efek ini , bagaimanapun, adalah bahwa ususmukosa terkena jumlah yang cukup lactobacilli hidup .Dengan demikian , harus diberikan probiotik dalam makanan , probiotikharus bertahan dan tetap kuat dalam makanan sampai konsumsi ,tanpa efek negatif pada sifat sensori makanan itu . kemudian ,probiotik harus bertahan hidup perjalanan melalui gastrointestinalsaluran . Hal ini juga dapat menjadi keuntungan besar jika probiotik dapatmenempel pada sel-sel mukosa epitel usus karenadi sini bahwa probiotik harus mengerahkan efek mereka . Dengan kata lain,penting untuk memilih tidak hanya strain bakteri dengan abilabilitiesuntuk memberi efek fisiologis , tetapi juga strain yang akan cocokmakanan di mana ia dimasukkan .

Tidak semua lactobacilli yang terjadi umumnya di usus manusiasaluran yang disesuaikan dengan susu ; beberapa biasanya tumbuh secara spontandalam bahan tanaman , misalnya, dalam asam laktat fermentasi sereal . contohdari makanan berbasis sereal tradisional yang mengandung konsentrasi tinggibakteri asam laktat hidup pada saat konsumsiyang togwa Tanzania . Makanan probiotik baru-baru ini dikembangkanproduk berdasarkan oatmeal difermentasi dengan L. plantarum 299v adalahdidirikan pada prinsip umum yang sama seperti togwa . Perbedaan utamaadalah bahwa produk baru ini didasarkan pada gandum bukannyajagung atau sorgum dan malt yang nyaris tidak digunakan untuk terjadinya likuifaksibukannya jagung perkecambahan atau sorgum . Selain itu ,oatmeal yang difermentasi dengan strain probiotik didefinisikan ( L. plantarum299v ) bukan dengan flora campuran spontan . untuk membuatsereal bubur difermentasi lebih bisa diterima konsumen didunia industri , dicampur ke dalam minuman buah . Dengan demikian , pHdari produk akhir relatif rendah . Namun, banyak L. plantarumstrain yang juga disesuaikan tidak hanya untuk sistem sereal tapijuga untuk lingkungan buah , yaitu , mereka tetap aktif dalam pH rendahsetelah lama penyimpanan.L. plantarum 299v berkinerja baik di kedua sistem pangan ( yangditambah minuman buah ) dan di dalam usus manusia . Sebuah pertanyaanyang masih harus dijawab , bagaimanapun, adalah mekanisme apa yangterlibat dalam efek usus dan fisiologis ini ketegangan itu . sekarangdiketahui bahwa strain disesuaikan dengan berdirinya pada manusiamukosa usus ( 27 ) dan bahwa ia memiliki spesifik mengikatmekanisme untuk adhesi pada sel epitel ( 28 ) . Ketegangan jugatampaknya untuk melawan kelompok bakteri yang merugikan . Efek ini olehsendiri dapat menjelaskan translokasi menurun dan meningkatkan kondisimukosa setelah L. plantarum pengobatan 299v . Selain itu ,pengaruh strain probiotik ini pada komposisiflora usus ditunjukkan secara tidak langsung oleh perubahan dalamkonsentrasi asam lemak rantai pendek dalam kotoran ( 37 ) . Namun,itu juga mungkin bahwa mekanisme yang terlibat selain semata-matapersaingan dengan fraksi yang berbeda dari flora usus , misalnya,regangan dapat mengatur pertahanan imunologi host .

Probiotics in foods not containing milk or milk constituents, withspecial reference to Lactobacillus plantarum 299v1–3Göran Molin tahun 2001

Dalam beberapa tahun terakhir , banyak penelitian telah dipublikasikan pada kesehatanefek yoghurt dan kultur bakteri yang digunakan dalam produksiyogurt . Di Amerika Serikat , bakteri penghasil asam laktat

( LAB ) termasuk Lactobacillus dan Streptococcus spesies . manfaatyogurt dan LAB pada kesehatan pencernaan telah ditelitipada model hewan dan , kadang-kadang, pada subyek manusia . beberapapenelitian menggunakan yogurt , spesies LAB individu , atau keduanya menunjukkan menjanjikanmanfaat kesehatan untuk kondisi pencernaan tertentu , termasukintoleransi laktosa , konstipasi , diare , kanker usus besar ,penyakit radang usus , infeksi Helicobacter pylori , danalergi . Pasien dengan kondisi ini mungkin bisa menguntungkandari konsumsi yogurt . Manfaat konsumsi yogurtfungsi pencernaan yang paling mungkin karena efek dimediasimelalui mikroflora usus , transit usus , dan peningkatan gastrointestinalrespon imun bawaan dan adaptif . meskipun substansialbukti saat ini ada untuk mendukung efek menguntungkan dariKonsumsi yogurt untuk kesehatan pencernaan , ada inkonsistensidalam hasil yang dilaporkan , yang mungkin karena perbedaan dalam alunanLAB digunakan, rute administrasi , atau dalam prosedur penelitianatau kurangnya definisi tujuan " kesehatan usus . " Selanjutnyadirancang dengan baik , penelitian manusia dikendalikan durasi yang memadaidiperlukan untuk mengkonfirmasi atau memperpanjang temuan ini . Am J Clin Nutr2004; 80:245-56 .

Ini telah lama percaya bahwa konsumsi yogurt danproduk susu fermentasi lainnya memberikan berbagai manfaat kesehatan .Penelitian terbaru dari manfaat kesehatan yang mungkin dari yogurt di gutassociatedpenyakit memperkuat beberapa keyakinan ini . dari khususnyabunga adalah pengurangan -by yogurt , bakteri yogurt , ataubaik - dalam durasi penyakit diare pada anak, pencegahanatau efek terapi ( atau keduanya ) pada IBD dan kanker usus besarseperti yang disarankan oleh bukti dan hewan studi epidemiologi , danefek menguntungkan mungkin dalam meningkatkan tingkat pemberantasanH. pylori yang ditandai dengan in vitro dan studi manusia awal .Selain itu, ada yang terus meningkat bukti menguntungkanPengaruh yogurt yang mengandung kultur hidup dan aktif pada pencernaanlaktosa pada orang dengan intoleransi laktosa .Temuan ini menarik dan harus mendorong masa depanstudi untuk 1 ) membuktikan atau memperpanjang temuan ini dengan menggunakan hewanmodel dan uji klinis ; 2 ) memastikan apakah efek iniusia - spesifik atau dapat diamati di semua kelompok umur : misalnya , memastikanapakah yogurt akan memiliki efek serupa dengan yang diamatipada anak-anak pada pelemahan dari kejadian atau durasi diarepenyakit pada orang tua , kelompok yang memiliki morbiditas tinggidan mortalitas akibat infeksi ini ; dan 3 ) menyelidiki mekanismemelalui mana yogurt diberikannya dampaknya dan memastikan

komponen penting dari yogurt yang terlibat dalam mekanisme nyatindakan. Akhirnya , dalam beberapa tahun terakhir , yogurt telah disebut-sebut sebagai meningkatkan" Kesehatan usus . " Dalam ketiadaan diterima secara universaldefinisi atau definisi " kesehatan usus , " sulit untuk membuktikanklaim ini. Penelitian difokuskan pada penentuan karakteristikdari usus yang sehat akan sangat membantu dalam mengevaluasipengaruh yogurt pada kesehatan usus .

Yogurt and gut function1,2

Oskar Adolfsson, Simin Nikbin Meydani, and Robert M Russell 2004

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk detapkan apakah viskositas usus yang disebabkan oleh campuranterkait barley 0 - glucan menekan  ¡ lealnutrient digestibility dan aktivitas enzim pencernaan dan untuk menentukaninteraksi viskositas usus , enzim pencernaankegiatan dan  ¡ lealnutrient cerna di usia yang berbedaunggas . Dalam Percobaan 1 dan 2 , anak ayam broiler 1 - d - tuadan ayam ly - tua , masing-masing, diberi pakan dengan 60 %jagung , rendah dan tinggi viskositas barley dengan atau tanpa ßglucanase ,selama 3 minggu . A 3 x 2 faktorial desain yang digunakan .Perbandingan dilakukan hanya dalam usia yang samakelompok . Dalam Percobaan 3 , anak ayam broiler 1 - d - tua diberi makanbarley viskositas tinggi dengan dan tanpa / 3 - glukanase untukmengukur nutrisi tinja dan  ¡ Lealand asam amino fecalcerna . Ayam broiler makan barley makan lebih sedikit dan memperolehberat badan kurang dari mereka diberi makan jagung ; menambahkan / 3 - glukanasemengakibatkan peningkatan baik konsumsi makanan danberat badan untuk jelai -makan ayam ( P < 0,05 ) . relatifberat pankreas lebih tinggi ( P < 0,05 ) pada anak ayam yang diberibarley dibandingkan pada mereka diberi makan jagung , dan bawah dengan / 3 - glukanase( P < 0,05 ) . Digesta dari burung barley - makan memiliki tertinggiviskositas , yang menurun ( P < 0,05 ) oleh ßglucanase .Amilase dan Upase lebih rendah pada broilerayam makan barley viskositas tinggi dibandingkan dengan jagung ( P <0,05 ) , dan / 3 - glukanase meningkat baik kegiatan danbahwa tripsin juga ( P < 0,05 ) . Dalam barley -makan broilerayam , tepung ileum , protein dan kecernaan lemak , sertalemak tinja , protein dan asam amino kecernaan yanglebih rendah ( P < 0,05 ) , tetapi meningkat dengan / 3 - glukanase ( P <0,05 ) . Meskipun barley peningkatan viskositas usus dan

/ 3 - glukanase menurunkannya pada unggas baik usia , barley - makanayam broiler mengalami penurunan aktivitas enzim pencernaandan kecernaan ileum yang meningkat dengan ßglucanase ,menunjukkan viskositas yang lebih pembatas dalamayam broiler daripada ayam . J. Nutr . 125 : 947-955 ,1995.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan interaksi viskositas, mudah dicernakan gizi dan aktivitas enzim pencernaan tergantung pada usia unggas. Kami menyimpulkan bahwa diet barley menghasilkan viskositas usus besar daripada yang dihasilkan dari diet jagung di kedua usia unggas, meskipun nutrisi dicernakan lebih dipengaruhi pada anak ayam muda. itu aktivitas enzim pencernaan dikurangi dengan usus viskositas pada anak ayam muda, di mana produksi enzim pankreas tampaknya terbatas. ay-Selain glukanase mengurangi viskositas usus dalam kedua usia, tapi pada anak ayam muda pengurangan im membuktikan dicernakan gizi ileum lebih dari pada ayam. Viskositas usus tidak begitu besar membatasi faktor dalam ayam seperti di burung muda, di mana ßglucanase Selain meningkatkan pencernaan ac enzim tivities. Ini bisa menjelaskan peningkatan nu Trient dicernakan ileum.

The Differences in Intestinal Viscosity Produced byBarley and 0-Glucanase Alter Digesta EnzymeActivities and Heal Nutrient Digestibilities More inBroiler Chicks than in Cocks1«2

MERCÉALMIRALL, MARIA FRANCESCH, ANNA M. PEREZ-VENDRELL,JOAQUIM BRÃoeFAÃoeAND ENRIC ESTEVE-GARCIA4 1995

ABSTRAK Kami menyelidiki transportasi usus D - glukosa ( D - GLC ) dan 3 asam amino esensial dalam modelperadangan usus , dan efek dari suplementasi diet dengan protein plasma hewan di fungsi ini .Tikus Wistar Lewis diberi makan diet yang mengandung jumlah isonitronenik dari protein susu ( kelompok kontrol ) atau dietdilengkapi dengan baik - semprot kering plasma hewan ( SDAP ) atau immunoglobulin konsentrat ( IC ) dari babiplasma , dari d 21 kehidupan ( menyapih ) sampai d 35 . Pada d 30 dan 33 , tikus ditantang intraperitoneal denganStaphylococcus aureus enterotoksin B ( SEB , kelompok SEB , SEB - SDAP , dan SEB - IC ) dan d 35 , sikat perbatasanvesikel membran ( BBMVs ) telah disusun dan digunakan untuk transportasi dan studi

mengikat . Administrasi SEBmengurangi transport D - GLC di transporter glukosa sodium 1 [ SGLT1 ; 20% pengurangan tingkat transportasi maksimal( Vmax ) ; P ? 0,05 ] , tanpa mempengaruhi Michaelis konstan ( Km ) . Hasil dari phlorizin spesifik mengikat , Westernnoda , dan imunohistokimia mendukung pandangan bahwa efek dari SEB adalah karena berkurangnya ekspresi D - GLCtransporter dalam membran apikal . SEB meningkatkan difusi pasif konstan ( Kd ) untuk D - GLC 3 kali lipat ( P ? 0,05 ) .SEB tidak mempengaruhi dimediasi atau fluks asam amino pasif L - leucine , L - metionin , atau L - lisin . diet SDAPmeningkatkan D - GLC Vmax pada kelompok SEB tanpa mempengaruhi komponen pasif . Perubahan D - GLC Vmax karenauntuk SEB dan perawatan diet yang berkorelasi dengan perubahan jumlah transporter SGLT1 hadirdi BBMVs ( r 0,9468 ; ? P 0,05 ? ) . Diet IC tidak memiliki efek yang diamati . Kami memperkirakan bahwa , pada tikus ditantang denganSEB , suplementasi SDAP dapat meningkatkan penyerapan glukosa oleh 8-9 % selama periode interdigestive . J.Nutr . 135 : 1653-1658 , 2005 .

Kami baru-baru ini ditandai model tikus dari ususperadangan yang disebabkan oleh i.p. yang administrasi SEB . ituModel menunjukkan peningkatan aktivitas MPO , kadar air meningkatdalam kotoran , dan aktivasi populasi limfoid dari Peyerpatch , tanpa mempengaruhi variabel darah , asupan makanan , atau badanberat badan ( 14 ) . Dalam studi ini, kami menunjukkan bahwa pemberiandari SEB juga mempengaruhi penyerapan ususnutrisi dengan mengurangi kapasitas jejunum untuk transportasiD - GLC melalui SGLT1 apikal , tanpa mengubah afinitaskonstan transporter untuk substrat . hipotesisbahwa efek ini dari SEB adalah karena pengurangan jumlahdari D - GLC transporter pada membran brush border Lebih lanjutdidukung oleh hasil Western Blot dan dengan lokalisasi imunohistokimia SGLT1 sepanjang villus tersebut . Sundaram etal . ( 26 ) juga mengamati penurunan spesifik Na ? - Glukosakotranspor selama ileitis kronis akibat penghambatan SGLT1ekspresi dalam membran apikal , dalam model yang didasarkan padaadministrasi Eimeria magna oosit untuk kelinci ; Sekikawaet al . ( 27 ) mengamati penurunan yang kuat dalam ekspresi SGLT1 dijejunum tanpa perubahan SGLT1 mRNA transkripsipada tikus yang terinfeksi dengan brasiliensis nematoda Nippostrongylus .Baru-baru ini demonstrasi yang IFN ? downregulates Na ? -ditambah transport D - Glc dalam sel T84 ( 28 ) dan bahwa TNF ?

menghambat penyerapan D - fruktosa dalam usus kelinci ( 29 ) mendukungmelihat bahwa sitokin yang dihasilkan selama proses inflamasimungkin terlibat dalam pengendalian ekspresi transporter nutrisi .Hasil kami dari kekebalan pewarnaan SGLT1 menunjukkan bahwaprotein hadir dalam sel epitel serap sepanjang cryptvillus yangsumbu , dengan ekspresi yang lebih tinggi di wilayah vili atasdaripada di daerah pertengahan dan basal , mengkonfirmasikan hasilFerrari et al . ( 30 ) . Temuan bahwa integritasmukosa dan ukuran vili tidak terpengaruh oleh SEBadministrasi mendukung pandangan bahwa efek dari SEB padamorfologi mukosa kecil , jika ada . Oleh karena itu, perubahandalam kinetika transport D - GLC diamati pada tikus ditantang denganSEB adalah karena efek tertentu pada fungsi SGLT1 . ituAnalisis kinetik dari D - GLC transportasi juga menunjukkan bahwa SEB meningkatD - GLC Kd ? 3 kali lipat . Pengamatan ini meningkatkan kemungkinanbahwa SEB mempengaruhi fluks pasif D - GLC di rendahafinitas GLUT -jenis difasilitasi mekanisme yang terletak di apikalmembran ( 31 ) . Namun, penggunaan inhibitor spesifikmenunjukkan bahwa vesikel perbatasan sikat kita tidak memiliki apapun difasilitasiTransport D - Glc dan menegaskan bahwa kenaikantransmembran fluks D - GLC selama enterotoksin yang diinduksiperadangan mukosa adalah hasil dari peningkatan sederhana D - Glcdifusi .Administrasi SEB tidak memiliki efek diamati pada asam aminotingkat penyerapan dalam penelitian ini . Hal ini berbeda dengan hasildari Topouchian et al . ( 20 ) , yang melaporkan penurunan tajam dalamleusin dan glutamat fluks di mukosa tikus yang terinfeksidengan C. parvum , efek yang disebabkan penurunanNa ? gradien elektrokimia ( 18 ) . Kami mengamati tidak ada efekadministrasi SEB pada Na ? / K ? - ATPase di mukosahomogenat baik , menunjukkan bahwa penyerapan nutrisiyang serapan tergantung pada pemeliharaan Na ? dangradien listrik melintasi membran tidak akan terpengaruh .Pada tikus ditantang dengan SEB , SDAP meningkat SGLT1 maksimalkapasitas transportasi . Tidak ada perubahan yang terjadi dalam SEB - ICkelompok . Ini efek dari SDAP dikonfirmasi oleh Barat danimunohistokimia analisis mukosa . SDAP , komplekscampuran protein serum digunakan sebagai aditif makanan dalam pertanianproduksi hewan , meningkatkan pertumbuhan dan kinerja pada babi( 8 ) dan telah diusulkan sebagai alternatif untuk antimikrobaobat-obatan ( 11 ) . Meskipun mekanisme aksi SDAPmasih kontroversial , ada bukti bahwa hal itu mencegah patogeninfektivitas dengan meningkatkan Imunokompetensi dan mengurangiadhesi bakteri pada mukosa ( 32 ) . Baru-baru ini , Bosi et al .

( 9 ) menunjukkan bahwa SDAP juga dapat mengurangi sitokin proinflamasiekspresi dalam usus babi awal disapih menantangdengan enterotoksigenik Escherichia coli K88 , dan Pe'rez - Bosque etal . ( 14 ) telah mengamati bahwa SDAP membawa SEB - diinduksi sitotoksikpopulasi kembali ke nilai-nilai dekat dengan orang-orang dalam tikus yang sehat .Temuan ini setuju dengan rendah intravillous lamina propriadensitas sel diamati oleh Jiang et al . ( 33 ) dan konsistendengan pandangan bahwa SDAP dapat membatasi produksi sitokinoleh modulasi respon imun .Konsekuensi gizi peningkatan permeabilitas pasifdan mengurangi dimediasi penyerapan total penyerapan D - GLCsulit untuk memprediksi . Setelah makan , konsentrasi luminaldari D - GLC diharapkan akan tinggi , dan dalam penyerapan kondisi iniD - GLC in vivo oleh transporter apikal dan dengan sederhanadifusi juga akan tinggi . Efek dari SEB pada pasifpermeabilitas akan meningkatkan penyerapan D - GLC oleh nonmediatedtranselular jalur , sepenuhnya kompensasi untuk kecilpenurunan SGLT1 Vmax . Kami menghitung bahwa pada tikus kontrol,pada konsentrasi D - GLC luminal dari 50 mmol / L , 25 % dari totalserapan akan berlangsung dengan mekanisme dimediasi dan 75 %dengan difusi sederhana , sedangkan pada tikus SEB , angka-angka ini akan6 dan 94 % , masing-masing. Pada luminal rendah konsentrasi D - GLC ,Namun , kontribusi ditingkatkan Kd akan rendah , sementarajalur dimediasi akan memberikan kontribusi substansial . kamiDiperkirakan bahwa pada konsentrasi luminal D - Glc dari 0,2mmol / L , tingkat biasanya ditemukan selama periode interdigestive( 34 ) , SDAP akan meningkatkan kapasitas usus untuk menyerapD - GLC oleh 8-9 % . Efek kecil tapi signifikan ini dapat berkontribusidengan peningkatan pertumbuhan dan kinerja yang diamati dalamhewan ternak yang diberi suplemen SDAP ( 8,9 ) .

Spray-Dried Porcine Plasma Reduces the Effects of StaphylococcalEnterotoxin B on Glucose Transport in Rat Intestine1,2Carles Garriga, Anna Pe´ rez-Bosque, Concepcio´ Amat, Joy M. Campbell,* Louis Russell,*Javier Polo,† Joana M. Planas, and Miquel Moreto´ 3 2005

ABSTRAKLatar Belakang : Berdasarkan hasil dalam kultur sel , tikus , danbabi , L - arabinosa dapat menghambat aktivitas sucrase usus dan dengan demikianmenunda sukrosa pencernaan .Tujuan: Tujuannya adalah untuk menyelidiki efek dosis - responL - arabinosa pada aktivitas sucrase usus in vitro dan glukosatoleransi , nafsu makan , dan asupan energi pada manusia .

Desain: In vitro , Caco - 2 sel dikultur selama 21 d , homogen ,dan digunakan sebagai persiapan enzim dengan sukrosa sebagai substrat dalamkonsentrasi 7-280 mmol / L dengan 0,84 , 1,4 , dan 2,8 mmolL - arabinosa / L sebagai inhibitor . Glukosa dilepaskan diukur setelah30 menit . Dalam penelitian manusia , 15 pria sehat berpartisipasi dalam acak ,double-blind , studi crossover . Minuman Sukrosa ( 75 g300 mL ) ditambah dengan 0 % , 1,3 % , 2,7 % , dan 4 % beratL - arabinosa diuji saat sarapan . Darah untuk pengukuranglukosa , insulin , C - peptida , hormon incretin , dan triasilgliseroldikumpulkan dalam kondisi puasa dan selama 3 jam postprandially .Sensasi nafsu makan postprandial dan asupan energi saat makan siang adalahterdaftar .Hasil : In vitro , penambahan L - arabinosa mengakibatkan tidak kompetitifpenghambatan aktivitas sucrase . Dalam penelitian manusia , suplementasidengan 4 % L - arabinosa menghasilkan puncak glukosa 11 % lebih rendah ,puncak insulin 33 % lebih rendah dan tertunda , pengurangan 23 % dalam inkrementalarea di bawah kurva ( iAUC ) untuk insulin , yang 23 % lebih rendah danpuncak C - peptida tertunda , penurunan 9 % di iAUC untuk C - peptida ,peningkatan 53 % dalam iAUC untuk glucagon-like peptide - 1 ( GLP - 1 ) ,dan penurunan 28 % dalam iAUC untuk insulinotropic tergantung glukosapolipeptida . Tidak ada efek pada triasilgliserol , gastrointestinalgejala , peringkat nafsu makan , atau asupan energi yang diamati .Kesimpulan : L - Arabinose menghambat aktivitas sucrase dari Caco - 2sel ; 4 % L - arabinosa dalam minuman sukrosa mengurangi postprandialglukosa , insulin , dan tanggapan C - peptida dan meningkatkan GLP - 1respon pada manusia tanpa efek samping gastrointestinal . initrial terdaftar di clinicaltrials.gov sebagai NCT00302302 . Am JClin Nutr 2011; 94:472-8 .

The effects of L-arabinose on intestinal sucrase activity: dose-responsestudies in vitro and in humans1–3Inger Krog-Mikkelsen, Ole Hels, Inge Tetens, Jens Juul Holst, Jens Rikardt Andersen, and Klaus Bukhave 2011

ABSTRAK Dua puluh satu subjek direkrut untuk studi yang dirancang untuk menyelidiki efeksuplemen oral Laciobacillus acidophilus pada tinja aktivitas enzim bakteri . tigaenzim bakteri yang diuji : / 3 - glukuronidase , nitroreductase , dan azoreductase . fecal inienzim dapat mengkatalisis procarcinogens konversi ke karsinogen proksimal . Urutanmakan studi dan tes enzim tinja adalah sama untuk semua mata pelajaran : ı wk dari periode kontrol ; 4wk dari makan susu biasa ; 4 minggu kontrol , tanpa suplemen makanan ; 4 minggu susumengandung 2 x 106 per ml layak L acidophilus ; dan 4 minggu kontrol , tanpa suplemen apapun.Konsentrasi lactobacilli yang layak mensimulasikan yang ditemukan dalam susu acidophilus

dilengkapi .Pengurangan dari 2 - 4 kali lipat dalam kegiatan tiga enzim fecal diamati hanya selamaperiode makan lactobacilli . Perubahan ini tercatat dalam semua mata pelajaran dan sangatsignifikan ( p < 0,02-0,001 ) . Selama periode kontrol akhir , setelah makan lactobacilli , fecaltingkat enzim retumed normal setelah 4 minggu . Am J Clin Nuir l984 ; 39:756 - 76l .

Studi ini menunjukkan bahwa pemberian oraldari layak L acidophilus manusiaasal dapat menyebabkan perubahan dalam metabolismeaktivitas mikroflora usus dalamindividu sehat . Minum susu sajatidak menyebabkan perubahan signifikan .Konsentrasi lactobacilli yang layak ,l06/ml digunakan dalam penelitian ini adalah sama dengan yangdicapai dalam susu acidophilus komersialdan dalam beberapa produk yogurt yang mengandunglayak L acidophilus . Kedua strain Lacidophilus yang digunakan dalam penelitian ini , bagaimanapun, adalahtidak berhubungan dengan spesies yang umum digunakan dalamsebagian produksi yogurt komersial, Lactobacillusbulgaricus , Streptococcus thermophilius ,Lactobacillus lactis , dan Lactobacilluscasei . Jumlah total lactobacillidiberikan per hari dalam penelitian ini( l0ı ) setidaknya satu log lebih rendah dibandingkandigunakan dalam pekerjaan kami sebelumnya . temuan inimenunjukkan bahwa produk susu menggunakan manusia inistrain L acidophilus mungkin berkhasiatdalam memproduksi perubahan tersebut dimikroflora tinja .Kinetika perubahan mikrofloraadalah serupa untuk tiga enzim bakteriyang diteliti . Umumnya, diperlukan 20 sampai 30hari setelah memulai makan Lactobacillusuntuk efek penuh untuk direalisasikan . Demikian pula ,kembali ke tingkat enzim yang normal tidakterlihat sampai 20 sampai 30 hari setelah menghentikandisusui bakteri . Tidak ada buktibahwa usus dijajah secara permanendengan jenis -jenis L acidophilus . di sanamungkin beberapa kolonisasi sementara ,atau setidaknya peningkatan jumlah lactobacilli ,selama makan dan selama 2 sampai 4wk sesudahnya . Ini akan muncul bahwa terus menerus

menelan organisme ini diperlukanuntuk efek enzim ini harus dipertahankan dalammikroflora .Kami tidak menentukan dengan menghitung bakteriapakah implantasi usus lactobacilliterjadi dalam penelitian ini . Gilliland etal ( 12 ) menunjukkan bahwa implantasi tidakterjadi pada saluran pencernaan yang sehatpria ketika diberi L acidophilus dalam dosis tinggi .Sulit , namun, untuk membuat lengkapanalisis flora bakteri untuk mencariLactobacillus regangan ditanamkan . ususflora manusia sangat kompleks , denganjumlah total dari 10i untuk 1.012 bakteri per gramtinja . Di antara sejumlah besar organisme inisetidaknya ada 500 spesies anaerobikbakteri , serta banyak fakultatifbakteri , yang termasuk dalam beberapaspesies Lactobacillus . lactobacilli Thestrain yang digunakan dalam penelitian ini adalah orang-orang yang memilikidiisolasi dari mikroflora manusia ,dan mereka bisa dibedakan dari banyakstrain lain seperti dalam usus yang normalsaluran . Kami mampu menunjukkan konsistenpengurangan kegiatan fecalenzim bakteri , yang dikembalikan kenormal ketika makan telah berhenti .Dengan demikian , konsumsi yang layak L acidophilusasal manusia memang memiliki efek yang signifikanpada aktivitas enzimatik flora usus ,meskipun mekanisme yang tepat tidakditunjukkan .Studi di laboratorium kami telah menunjukkan bahwatikus yang diberi L acidophilus dan naphthylamineglucuronide ,2 - nitrofluorene , atau 4 - phenylazo -Substrat 2 - naftol untuk glukuronidase ,nitroreductase , dan azoreductase , masing-masing,mengeluarkan jumlah yang lebih rendah dari gratisamina dalam kotoran mereka daripada tikus yang tidak menerimaL acidophilus ( Goldin BR , Gorbach SL ,hasil yang tidak dipublikasikan ) . Amina adalah bakteri yangproduk enzimatik dari tiga substratyang diumpankan ke tikus . pengurangandalam amina tinja berkisar dari 40 sampai 80 %

dan berhubungan dengan pengurangan serupa terlihattikus ( 9 ) dan aktivitas enzim tinja manusiasetelah pengobatan dengan L acidophilus . oleh karena itutampak bahwa penurunan bakteri fecalaktivitas enzim adalah langkah tingkat - pembatas dalampembentukan produk dalam tinja yangaliran .Hawksworth et al ( 13 ) melaporkan bahwa sel-selLactobacillus memiliki tingkat rendah i3- glukuronidase .Sebuah penggantian sebagian dari floradengan organisme ini bisa mengurangi tingkatenzim ini . Nitroreductase dan azoreductasebelum diteliti dalam hal ini , sehinggakita tidak bisa mengatakan apakah efek yang diamatidisebabkan oleh implantasi tertelanLactobacillus ketegangan atau penekanan enzimaktivitas bakteri lain karenaSelain itu , setidaknya untuk sementara , organisme inidalam flora usus .Enzim bakteri fecal dipilihuntuk investigasi karena mereka berhubungandengan konversi procarcinogenske proksimal karsinogen . konjugasi glukuronidadari sejumlah senyawa memilikiterbukti kurang karsinogenik daripadainduk aglikon ( 14-17 ) . Nitroreductase adalahmampu mengkonversi nitro aromatik tertentusenyawa untuk mutagen , setidaknya dinilai olehuji Salmonella dari Ames ( 18 ) . Azoreductasemengkatalisis pembentukan aromatikamina dari azocompounds ; sejumlahdiganti amina aromatik memiliki karsinogenikproperties ( 19 ) . Penekanan inienzim mikroflora dapat menjelaskan temuankanker usus besar lebih rendah induksi olehkarsinogen kimia , dimethylhyrazine , ditikus yang diberikan disusui dari layak L acidophilus( 10 ) . Apakah lactobacilli memiliki efek padakarsinogenesis dalam lumen dari manusiausus sepenuhnya spekulatif saat ini ,terutama karena kita tidak tahu putatif yangkarsinogen ( 5 ) .Organisme Lactobacillus diberikan oleh Dr

Todd Klaenhammer , North Carolina State University ,Raleigh, NC

The effect of milk and lactobacillus feeding onhuman intestinal bacterial enzyme activityı3Barry R Goldin and Sherwood L Gorbach 1984

abstrakEkonomi kalsium adalah keadaan dinamis yang dipengaruhi oleh fluks asupan kalsium , penyerapan kalsium usus , dankonservasi kalsium ginjal . Hubungan nutrisi tulang yang berhubungan dipilih untuk kalsium ini fluks pameran keduainteraksi konstruktif dan destruktif yang mempengaruhi keadaan keseluruhan keseimbangan kalsium . Dasar dari kalsiumpersyaratan dan dampak dari vitamin D , protein , fosfor , sodium , dan kafein terhadap perekonomian kalsium terakhir .Terhadap latar belakang ini , muncul data tentang kalium disajikan . Data dari studi keseimbangan dari perempuan kulit putih yang sehat disetengah baya ditinjau untuk menilai efek dari diet kalium terhadap perekonomian kalsium dalam kondisi steady-state .Kalium berbanding terbalik dikaitkan dengan kedua kalsium ekskresi urin dan penyerapan kalsium usus , menghasilkan tidakperubahan bersih yang signifikan dalam keseimbangan kalsium . Dalam populasi yang dilaporkan di sini, susu, daging , biji-bijian dan sereal bersama-samamemberikan kontribusi 56 % , dan buah-buahan dan vegetables44 % , dari total kalium diet . Sampai-sampai buah dan sayuran kaliumadalah pengganti untuk bikarbonat tinggi , kelompok ini tidak memiliki pola asupan makanan memungkinkan untuk pengukuran atauinterpretasi efek potensi tinggi - bikarbonat yang mengandung diet pada keseimbangan kalsium steady-state jangka panjang .Kalium sendiri seragam diserap dengan baik terlepas dari sumber makanan . Rata-rata 24 -h kalium urin rata-rata 92 % dariasupan makanan . Menurut survei konsumsi pangan nasional , susu adalah nomor 1 sumber makanan tunggal kalium dalamsemua kelompok umur di Amerika Serikat . J. Nutr . 138 : 166S - 171S , 2008.

Keterbatasan penelitian ini dan daerah untuk penelitian lebih lanjutMeskipun efek kalsium , vitamin D , protein , fosfor ,sodium , dan kafein terhadap perekonomian kalsium umumnya baikdidirikan , pengaruh kalium , dengan atau tanpamenyertainya bikarbonat anion , yang kurang dipahami dengan baik . sekarangkemungkinan bahwa adaptasi fisiologis untuk diet steady-statemasukan dari waktu ke waktu dapat menjelaskan perbedaan hasilnyaantara studi tentang efek kalium pada perekonomian kalsiumdan hasil yang dilaporkan dalam uji intervensi jangka pendek . juga ,berbeda dengan penelitian lain didasarkan pada model seluruh makanan , dalamyang buah dan sayuran yang disediakan sebagian besar dietkalium , penelitian ini terbatas pada kelompok di mana diet yangsumber kalium terutama susu , daging , dan biji-bijian sereal ,dan fokusnya adalah pada kalium sendiri daripada menyertainyaanion . Buah-buahan dan sayuran yang kaya kalium dan kedua

prekursor bikarbonat ( misalnya , sitrat ) yang memetabolisme menjadi bikarbonat ,sedangkan susu , daging , dan sereal produk mengandung lebih sedikitprekursor bikarbonat .Oleh karena itu , kegagalan untuk menemukan efek keseimbangan dalam penelitian iniUlasan di sini tidak dapat diekstrapolasi untuk diet kaya buah-buahan dansayuran dan prekursor bikarbonat mereka . Memang , setiap skeletalmanfaat diet kalium tampaknya akan tergantung padamenyertainya bikarbonat menghasilkan anion . penelitian lebih lanjutdiperlukan untuk menjelaskan efek bikarbonat yang berbeda dari kaliumefek pada perekonomian kalsium .Sebuah fitur penting dari ekonomi kalsium adalah bahwa penyesuaiandari penyerapan kalsium dan ekskresi dapat mengurangi dampakasupan kalsium tinggi atau mengkompensasi asupan kalsium yang rendah .Mengukur berbagai efek gizi dan seluruh makanan diekonomi kalsium memberikan data berharga untuk para profesional kesehatan masyarakat ,dokter , dan ahli gizi untuk pasien nasihat padamencapai keseimbangan kalsium ; Namun , cukup cantumkan , semua nutrisi yang benarefek pada perekonomian kalsium dapat dikelola baik dengan mengurangikelebihan asupan gizi yang bersangkutan atau dengan meningkatkanasupan kalsium . Pendekatan yang paling efektif untuk meningkatkan kalsiumnutriture dan melestarikan ekonomi kalsium adalah untuk meningkatkankonsumsi makanan tersebut secara alami kaya nutrisi dalamkalsium , vitamin D , protein , fosfor , dan kalium . disaat ini, sumber makanan yang terbaik mencapai alami sepertipenunjukan kaya gizi adalah susu .

Nutrient Effects on the Calcium Economy:Emphasizing the Potassium Controversy1,2Karen Rafferty* and Robert P. Heaney 2008

ABSTRAK Probiotik adalah mikroorganisme patogenikbahwa , ketika dicerna , memberikan pengaruh positif pada kesehatan ataufisiologi dari tuan rumah . Mereka dapat mempengaruhi fisiologi ususbaik secara langsung atau tidak langsung melalui modulasi endogen yangekosistem atau sistem kekebalan tubuh . Hasil yang telahditunjukkan dengan tingkat yang cukup bukti untuk memungkinkan probiotik untuk menjadidigunakan sebagai pengobatan untuk gangguan pencernaan adalah 1)toleransi yang baik dari yoghurt dibandingkan dengan susu pada subyek denganpencernaan yang buruk laktosa primer atau sekunder , 2 ) penggunaan Saccharomycesboulardii dan Enterococcus faecium SF 68 untuk mencegahatau memperpendek durasi diare terkait antibiotik ,3 ) penggunaan S. boulardii untuk mencegah terulangnya lebih lanjutClostridium difficile terkait diare , dan 4 ) penggunaan fermentasiSusu yang mengandung Lactobacillus rhamnosus GG kememperpendek durasi diare pada bayi dengan rotavirus enteritis( dan mungkin juga di gastroenteritis penyebab lain ) . efekyang dinyatakan disarankan untuk beragam probiotik meliputi pengentasandiare penyebab lain-lain ; profilaksis gastrointestinalinfeksi , yang meliputi diare ; dan

immunomodulation . Ujian penyakit gastrointestinal yangmelibatkan ekosistem saat ini sedang dilakukan , misalnya , Helicobacterinfeksi pylori , penyakit radang usus , dankanker usus besar . Am J Clin Nutr 2001; 73 ( suppl ) : 430S - 6S

KESIMPULAN Konsep probiotik kadang-kadang dapat mendukung terlalu tinggi efek; Namun, mengumpulkan bukti-bukti penelitian menunjukkan probiotik yang mungkin memiliki peran dalam terapi manusia. dalam kami pendapat, indikasi medis terbukti probiotik untuk pencernaan gangguan adalah sebagai berikut: 1) mengganti susu dengan yogurt pada subyek dengan intoleransi laktosa, 2) menggunakan freeze-dried S. boulardii atau E. faecium SF 68 untuk mencegah AAD, 3) menggunakan freezedried S. boulardii untuk mencegah terulangnya lebih lanjut kambuh diare karena C. difficile, dan 4) menggunakan susu fermentasi yang mengandung L. rhamnosus GG untuk mempersingkat durasi diare selama enteritis rotavirus pada anak-anak. Banyak aplikasi potensial lainnya ada, namun studi lebih terkontrol diperlukan.

Protection from gastrointestinal diseases with the use ofprobiotics1–3Philippe R Marteau, Michael de Vrese, Christophe J Cellier, and Jürgen Schrezenmeir 2001

Pengaruh probiotik dan konsumsi Synbiotics berdasarkan mikrobiota usus manusia dilakukan

dalam in vivo penelitian kami. Tiga kelompok, P (mengkonsumsi probiotik), S (mengkonsumsi Synbiotics) dan C (control kelompok) dari 22 orang dewasa yang sehat yang digunakan untuk percobaan ini. P dan S kelompok memiliki adaptasi 10 hari panjang fase tanpa mengkonsumsi probiotik dan akibatnya mereka mengkonsumsi yoghurt selama 21 hari. Kelompok kontrol tidak mengkonsumsi yoghurt selama percobaan. Sampel feses dikumpulkan 10 hari fase adaptasi dan kemudian 7, 14 dan 21th hari fase konsumsi yoghurt dan fi Nally 26 dan hari ke 28 dari mencuci periode. Kami terdaftar diff erent eff ect probiotik dan Synbiotics pada Clostridium sp. dan Escherichia coli (E. coli) menghitung dalam sistem pencernaan manusia. Konsumsi probiotik penurunan E. coli dan jumlah konsumsi Synbiotics meningkat dari kedua E. coli dan Clostridium count sp. dalam pencernaan manusia sistem.

HASIL DAN PEMBAHASANTujuan dari penelitian ini adalah membandingkaneff ect mengkonsumsi probiotik dan Synbioticsdistribusi kuantitatif spesies yang dipilih darimanusia usus ora microfl . Tujuan utamaadalah untuk menentukan apakah probiotik memiliki lebih eff ect pada

E. coli dan Clostridium sp . jumlah dalam usus manusiadari Synbiotics .Kami terdaftar positif eff ect dari kedua probiotik danyoghurt sinbiotik pada E. coli dan Clostridium sp . jumlahselama percobaan . Eff ect dari Synbiotics adalahterdeteksi pada akhir fase adaptasi ketikaClostridium sp . hitung lebih tinggi dibandingkan kelompokmengkonsumsi probiotik (Gambar 1 ) . Clostridium sp . menghitungmenurun sampai hari ke-14 dari konsumsi Synbioticsdan kemudian meningkat lagi . Sebaliknya ,mengkonsumsi probiotik tidak signifi aff dllThe ect eff prebiotik dan Synbiotics pada Clostridium dan Escherichia coli penting dalam saluran usus manusia 79jumlah bakteri yang diamati . Namun, 7 , 14 danHari ke-21 a_ mengkonsumsi probiotik jumlah erE. coli dan Clostridium sp . yang sedikit lebih rendah .Peningkatan Clostridium sp . menghitung bisa negatifaff project jumlah bakteri penting lainnyaberpartisipasi dalam fungsi pencernaan normalsistem pencernaan . Peningkatan Clostridiumsp . count dapat dihubungkan dengan gangguan pencernaan( diare ) atau infeksi nosocominal ( Berildet al , 2003. ; Ben - Horin et al . , 2009). count yang lebih tinggiClostridium sp . dalam usus orang sehatmelakukan project tidak negatif eff kesehatan organisme .Di sisi lain , jumlah yang lebih tinggi dari bakteri inibisa negatif aff dll kesehatan di immunodefi sienindividu .Kami mendeteksi penurunan E. coli menghitung er a_mengkonsumsi Synbiotics selama seluruh percobaan(Gambar 2 ) . Penurunan ini secara statistik signifikan tidak bisa 7 , 14 ,21 dan hari ke 28 a_ er mengkonsumsi Synbiotics . Eff ect dariSynbiotics pada E. coli jumlah yang sudah terdaftardalam studi yang lebih tua ( Huang et al , 2004; . . Ferreira et al ,2008; Lee et al . , 2009). Namun, eff ect ini tidakdipelajari secara langsung dalam sistem pencernaan manusia, tetapipada biofi lm dalam kultur in vitro ( Smith et al . , 2011 ) .Hal ini jelas bahwa Synbiotics digunakan dalam penelitian kami memilikiganda eff ect . The fi rst , ia memiliki negatif ect eff padayang microfl ora usus diwakili dengan meningkatkanClostridium sp . menghitung dalam usus . Yang kedua ,a ect eff positif ditunjukkan oleh penurunan E. colimenghitung .Berbeda dengan Synbiotics , probiotik memiliki relatifrendah eff ect pada kedua E. coli dan Clostridium sp .jumlah (Gambar 1 dan 2 ) . Gambar . 1 menunjukkan bahwa mengkonsumsiprobiodics tidak signifi aff dll Clostridiumsp . jumlah dalam usus . Oleh karena itu kita dapat mengasumsikanbahwa probiotik mengkonsumsi tidak membatasi baik* P < 0,05 ; ** P < 0,001

2 : Jumlah E. coli galur dalam sampel tinja80 M. Kolařova , P. Sladkova , Z. Sladek , D. Rožnovska , T. Komprdaindividu sien sehat dan immunodefi , yangsudah dijelaskan oleh Palaria et al . ( 2011)dan Shieh et al . ( 2011) . Jelas bahwa probiotiksignifikan penurunan cantly E. coli menghitung 14 hari a_ erKonsumsi yoghurt ( p < 0,05 ) . Namun, eff ectprobiotik lebih rendah dibandingkan dll eff dari Synbioticsdari tanggal 14 sampai hari ke-28 a_ er mengkonsumsi yoghurt .Gambar . 2 menunjukkan bahwa ect eff probiotik pada E. colijumlah lebih tinggi dari hari ke-14 dan kemudian ect efflebih rendah daripada menggunakan Synbiotics . situasi inidapat diharapkan karena prebiotik mewakilisubstrat nutrisi , yang dapat mempertahankan viabilitasprobiotik yang terkandung dalam sinbiotik , dan itu mengarah padaberlarut-larut eff ect ( Collado et al . , 2006) .

THE EFFECT OF PREBIOTICS AND SYNBIOTICSON CLOSTRIDIUM AND ESCHERICHIA COLICOUNTS IN HUMAN INTESTINAL TRACTM. Kolařova, P. Sladkova, Z. Sladek, D. Rožnovska, T. Komprda 2012

abstrak Sembilan relawan tua yang sehat setengah baya dan 10 minum susu fermentasi yang mengandung 4 3 1010 sel hidup Lactobacillus casei strain Shirota setiap hari selama 3 minggu, dan pembunuh alami mereka (NK) aktivitas dan fungsi imunologi lainnya diperiksa. di percobaan dengan relawan paruh baya, aktivitas NK meningkat secara signifikan (P, 0,01) 3 minggu setelah dimulainya intake, aktivitas sel NK meningkat tetap untuk 3 minggu berikutnya, dan efek ini sangat menonjol di low-NK-aktivitas individu. Dalam percobaan dengan relawan tua, aktivitas NK menurun secara signifikan (P, 0,01) pada kelompok kontrol 3 minggu setelah dimulainya asupan; Namun, asupan Lactobacillus casei strain Shirota mempertahankan aktivitas NK. Hasil ini menunjukkan bahwa asupan harian Lactobacillus casei strain Shirota memberikan efek positif pada NK-cell aktivitas. J. Nutr. 137: 791S-793S, 2007.

diskusiDalam studi ini , kami menunjukkan bahwa asupan kebiasaan asam laktatbakteri yang mengandung LC positif mempengaruhi aktivitas NK sel ,yang mengakibatkan pembesaran aktivitas NK - sel dalam middleagedsunjects dan penghambatan penurunan aktivitas NK - sel dalamorang lanjut usia . Meskipun augmentation aktivitas NK sel ,jumlah sel NK tidak berubah secara signifikan . Dengan demikian ,Gambar 1 Perubahan dalam aktivitas NK - sel selama masa studi . Masing-masing darirelawan minum sebotol Yakult 400 ( d ) atau difermentasi ( s ) susu setiap hari selama 3

wk , dan aktivitas NK sel diukur 5 kali melawan K562 sel target pada E /Rasio T dari 20 oleh rilis uji Eu . Data ditampilkan sebagai rata-rata 6 SE untuk 9individu dalam kelompok eksperimen dan 8 individu dalam kelompok kontrol . P **, 0,01 , * P , 0,05 dibandingkan dengan nilai sebelum intake .Gambar 2 Hubungan antara besarnya kenaikan NK - cellKegiatan 3 minggu setelah dimulainya asupan dan tingkat aktivitas NK - cell sebelum intake .Peningkatan aktivitas NK - cell 3 minggu setelah asupan dari yang sebelum asupan ditunjukdengan aktivitas NK - cell sebelum asupan untuk setiap individu dalam kelompok eksperimen .Korelasi ditentukan dengan metode Pearson . signifikansi statistikditetapkan pada P , 0,05 .Gambar 3 Perubahan dalam aktivitas NK - sel melawan K562 sel target pada rasio E / T dari20 mata pelajaran lansia 3 minggu setelah dimulainya asupan . Subyek minum Yakult baik400 atau mengontrol susu difermentasi ; perubahan dalam aktivitas NK - sel di setiap lansiasubjek ( s ) dan rata-rata 6 SE dari semua individu ( d ) yang akan ditampilkan.792S Tambahan tampaknya bahwa augmentasi aktivitas NK - sel dengan asupanLC akan dimediasi oleh peningkatan aktivitas sitotoksik perSel NK daripada peningkatan jumlah sel NK . meskipunkita tidak bisa mendeteksi peningkatan serum IFN -a atau IFN - gdisebabkan oleh asupan SKB, augmentasi aktivitas NK - cellmungkin telah dimediasi oleh IL - 12 dan IFN - g karena telahmelaporkan bahwa LC mengaktifkan makrofag untuk menginduksi IL - 12 danbahwa sitokin ini pada gilirannya mengaktifkan sel T untuk mensekresi IFN - g( 13,14 ) .Hal ini diketahui bahwa faktor gaya hidup tertentu , termasuk merokokdan stres mental, memberikan pengaruh negatif pada aktivitas NK sel ,tapi gizi seimbang, latihan fisik , dan positif lainnyapilihan gaya hidup yang berhubungan dengan tingkat tinggi NK - cellkegiatan ( 15,16 ) . Telah dilaporkan bahwa sel-sel NK memainkan kritisperan dalam surveilans kekebalan terhadap perkembangan tumor daninfeksi virus ( 17,18 ) dan mikroflora usus dapat memodulasiaktivitas NK - cell ( 19-21 ) . Oleh karena itu , hasil kami sangatmenunjukkan bahwa minum susu fermentasi yang mengandung LC dapatmeningkatkan aktivitas sel - NK , yang menghasilkan pemeliharaanhidup sehat dan pencegahan penyakit .

Effects of a Fermented Milk DrinkContaining Lactobacillus casei Strain Shirotaon the Human NK-Cell Activity1,2Kazuyoshi Takeda and Ko Okumura* 2007

ABSTRAKASI mengandung berbagai macam protein yang berkontribusi terhadapkualitas yang unik . Banyak dari protein ini dicerna dan memberikansumber yang seimbang asam amino untuk berkembang pesatbayi . Beberapa protein , seperti empedu garam - dirangsang lipase , amilase ,? - kasein , laktoferin , haptocorrin , dan ? 1 - antitrypsin , membantudalam pencernaan dan pemanfaatan mikronutrien dan macronutrientsdari susu . Beberapa protein dengan aktivitas antimikroba ,seperti imunoglobulin , ? - kasein , lisozim , laktoferin , haptocorrin ,? - laktalbumin , dan laktoperoksidase , relatif tahan

terhadap proteolisis di saluran pencernaan dan dapat,bentuk utuh atau sebagian dicerna , memberikan kontribusi pada pertahananbayi yang disusui terhadap bakteri patogen dan virus . prebiotikkegiatan, seperti promosi pertumbuhan menguntungkanbakteri seperti Lactobacillus dan Bifidobacteria , juga dapat diberikanoleh protein susu manusia . Jenis kegiatan ini dapat membatasipertumbuhan beberapa patogen dengan menurunkan pH usus . beberapaprotein dan peptida memiliki aktivitas imunomodulator ( misalnya ,sitokin dan laktoferin ) , sedangkan yang lain ( misalnya , insulin-like growthfaktor , faktor pertumbuhan epidermal , dan laktoferin ) cenderungterlibat dalam pengembangan mukosa usus dan lainnyaorgan bayi yang baru lahir . Dalam kombinasi , protein ASI membantudalam memberikan nutrisi yang memadai untuk bayi yang disusui sekaligusmembantu dalam pertahanan terhadap infeksi dan memfasilitasiperkembangan optimal fungsi fisiologis penting pada bayi baru lahir .Am J Clin Nutr 2003; 77 ( suppl ) : 1537S - 43S .

Kesimpulan :

ASI mengandung berbagai macam protein, yang menyediakan aktivitas biologis mulai dari efek antimikroba untuk fungsi imunostimulan. Selain itu, protein pada manusia susu menyediakan jumlah yang cukup asam amino esensial untuk tumbuh bayi. Hal ini menunjukkan sistem pencernaan yang sangat disesuaikan, yang memungkinkan kelangsungan hidup beberapa protein dan peptida dalam pemanfaatan atas saluran pencernaan dan asam amino dari mereka di bagian bawah dari usus.

Nutritional and physiologic significance of human milk proteins1–4Bo Lönnerdal 2003