teori fungsi manajemen

7/26/2019 teori fungsi manajemen

1/27

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Penelitian terdahulu

Djawa, Petrus, 2011, Pengaruh penerapan fungsi

manajemen, intensitas pelatihan, dan promosi terhadap

kinerja dan daya saing bisnis jasa pariwisata di Kota Batu,

Disertasi (Pasa !arjana"##$ni%ersitas &egeri 'alang, 2011

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menjelaskan penerapan

fungsi-fungsi manajemen, intensitas pelatihan dan promosi yang

mempengaruhi kinerja dan daya saing bisnis jasa pariwisata di Kota Batu.

Penelitian ini menggunakan rancangan survei karena ruang lingkup dalam studi

ini relatif luas. Model analisis yang digunakan adalah tructural !"uation

Modelling #!M$ dari statistik %M&. 'asil penelitian menunjukkan bahwa a$

fungsi manajemen berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja bisnis( b$

)ungsi manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing. 'al

ini tergantung pada pihak perusahaan untuk menentukan kebijakan daya saing

yang dipilih untuk memenangkan pasar( c$ *ntensititas pelatihan tidak

berpengaruh signifikan terhadap kinerja bisnis. 'al ini dimungkinkan karena

program pelatihan tidak menggali dulu apa yang dibutuhkan, sesuai atau tidak

dengan bidangnya sehingga peserta tidak termotivasi( d$ *ntensitas pelatihan


2/27

tidak berpengaruh signifikan terhadap daya saing( e$ Promosi berpengaruh

positif dan signifikan terhadap kinerja bisnis( f$ Promosi berpengaruh positif

dan signifikan terhadap daya saing( g$ Kinerja berpengaruh positif dan

signifikan terhadap daya saing bisnis( h$ daya saing berpengaruh terhadap

kinerja bisnis, karena egoism sektoral seing terjadi persaingan antar organisasi

pembina. Bagi pengusaha +KM pun sering mengeluh karena hanya selalu

dijadikan obyek binaan tanpa ada tindak lanjut atau pemecahan masalah secara

langsung.

*mplikasi dari penelitian ini adalah a$ kinerja bisnis dan daya saing

dipengaruhi oleh fungsi manajemen dan promosi( b$ perlu diperhatikan

intensitas pelatihan dan promosi secara bertahap yang ditandai oleh kinerja

bisnis, standar mutu yang transparan, menuntut perusahaan untuk

menyesuaikan dengan kemajuan teknologi( c$ promosi langsung maupun tidak

langsung secara efektif dapat dijadikan sarana untuk pengembangan daya saing

yang tepat, dan dijadikan sebagai proses pembelajaran dalam melakukan

pilihan promosi yang tepat sasaran( d$ sebagai pembelajaran dengan melalui

pendidikan ekonomi, maka diperlukan kurikulum yang memadai berhubungan

dengan kewirausahaan sesuai dengan pengaruh penerapan fungsi manajemen,

pelatihan, dan promosi terhadap kinerja dan daya saing bisnis. Berdasarkan

uraian tersebut, maka disarankan selain variabel-variabel penelitian seperti

variabel penerapan fungsi manajemen, intensitas pelatihan dan promosi

terhadap kinerja bisnis jasa dan daya saing.


3/27

+lis etyowati, /, 'ubungan antara pelaksanaan fungsi manajemen

dan motivasi kerja karyawan 0umah akit umber 1aras Kertosono, Program

tudi Kesehatan Masyarakat itikes urya Mitra 'usada Kediri, dengan

sampel pada karyawan 0umah sakit akit umber 1aras Kertosono

pelaksanaan fungsi manajemen sebagian besar #23$ responden menyatakan

baik sedangkan motivasi kerja sebagian besar #453$ resonden dengan motivasi

kerja positif. edangkan hasil uji dengan spearman rank didapatkan hasil ada

hubungan antara pelaksanaan fungsi manajemen dengan motivivasi kerja

karyawan rumah sakit umberwaras Kertosono dengan tingkat hubungan yang

kuat yaitu ,25.

Meskipun ada persamaan yaitu pelaksanaan fungsi manajemen tetapi

terdapat perbedaan pada penelitiann sekarang

6abel .

Penelitian terdahulu

7o 7ama 8udul Persamaan PerbedaanPenelitian

ekarang

9jawa

Petrus

Pengaruh penerapan

fungsi manajemen,

intensitas pelatihan, dan

promosi terhadap kinerja

dan daya saing bisnis

jasa pariwisata di Kota

Batu

Penelitian

terhadap

pelaksanaan

fungsi

manajemen

ampel penelitian:

responden karyawan

%nalisa data

menggunakan

tructural !"uation

Modelling #!M$

dari statistik %M&

;ariabel yang diteliti

itensitas pelathann,

promosi dan daya

saing bisnis.

ubyek

penelitian

adalah

manajer

%nalisa

kualitatif

dengan studi

literatur

;ariabel yang

diteliti

kinerja

manajer


4/27

*nstrumen

pengumpulan data

dengan kuesioner

degan melakukan

survey

*nstrumen

yang

digunakan

adalahwawancara

langsumg

pada

manager.

+lis

etyowati

'ubungan antara

pelaksanaan fungsi

manajemen dan motivasi

kerja karyawan 0umah

akit umber 1aras

Kertosono

Penelitian

terhadap

pelaksanaan

fungsi

manajemen

ampel penelitian

adalah karyawan

%nalisa data

menggunakkan

spearman rank

*nstrumen penelitian

berupa lembar

kuesioner

$ mengartikan ?manajemen

sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain@. Menurut

toner yang dikutip oleh 1ijayanti #>$ mengatakan ?Manajemen

adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan

pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber

daya-sumber daya manusia organisasi lainnya agar mencapai tujuan

organisasi yang telah ditetapkan@. Aulick dalam 1ijayanti #>$

mendefinisikan ?manajemen sebagai suatu bidang ilmu pengetahuan

#science$ yang berusaha secara sistematis untuk memahami mengapa dan

bagaimana manusia bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan dan

membuat sistem ini lebih bermanfaat bagi kemanusiaan@

6erry #5$ memberi pengertian ?manajemen yaitu suatu proses

atau kerangka kerja, yang melibatkan bimbingan atau pebgarahan suatu

kelompok orang-orang kearah tujuan-tujuan organisasional atau maksud

yang nyata@. 'al tersebut meliputi pengetahuan tentang apa yang harus


6/27

dilakukan, menetapkan cara bagaimana melakukannya, memahami

bagaimana mereka harus melakukannya dan mengukur efektivitas dari

usaha-usaha yang telah dilakukan.

9ari beberapa definisi yang tersebut di atas, dapat disimpulkan

bahwa manajemen merupakan usaha yang dilakukan secara bersama-sama

untuk menentukan dan mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan

pelaksanaan fungsi-fungsi perencanaan #planning$, pengorganisasian

#organizing$, pelaksanaan #actuating$, dan pengawasan #controlling$.

Manajemen merupakan sebuah kegiatan( pelaksanaannya disebut

manajing dan orang yang melakukannya disebut Manajer. Manajing dan

orang yang melakukannya disebut Manajer.

Manajemen dibutuhkan setidaknya untuk mencapai tujuan, menjaga

keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan, dan untuk

mencapai efisiensi dan efektivitas. Manajemen terdiri dari berbagai unsur,

yakni man, money, method, machine, market, material dan information.

a. Man = umber daya manusia(

b. Money = +ang yang diperlukan untuk mencapai tujuan(

.c Method = ara atau sistem untuk mencapai tujuan(

d. Machine = Mesin atau alat untuk berproduksi(

e Material = Bahan-bahan yang diperlukan dalam kegiatan(


7/27

f Market = Pasaran atau tempat untuk melemparkan hasil

produksi(

g. Information = 'al-hal yang dapat membantu untuk mencapai tujuan.

2. Fungi!"ungi Manajer

Menurut 6erry #$, fungsi manajemen dapat dibagi menjadi empat

bagian, yakni planning #perencanaan$, organizing #pengorganisasian$,

actuating #pelaksanaan$, dan controlling #pengawasan$ =

a. Planning #Perencanaan$

$ PengertianPlanning

Planning #perencanaan$ ialah penetapan pekerjaan yang

harus dilaksanakan oleh kelompok untuk mencapai tujuan yang

digariskan.Planning mencakup kegiatan pengambilan keputusan,

karena termasuk dalam pemilihan alternatif-alternatif keputusan.

9iperlukan kemampuan untuk mengadakan visualisasi dan

melihat ke depan guna merumuskan suatu pola dari himpunan

tindakan untuk masa mendatang.

$ Proses Perencanaan

Proses perencanaan berisi langkah-langkah=

a$ Menentukan tujuan perencanaan(

b$ Menentukan tindakan untuk mencapai tujuan(


8/27

c$ Mengembangkan dasar pemikiran kondisi mendatang(

d$ Mengidentifikasi cara untuk mencapai tujuan( dan

e$ Mengimplementasi rencana tindakan dan mengevaluasi

hasilnya.

/$ !lemen Perencanaan

Perencanaan terdiri atas dua elemen penting, yaitu sasaran

#goals$ dan rencana #plan$.

a$ asaran yaitu hal yang ingin dicapai oleh individu,

kelompok, atau seluruh organisasi. asaran sering pula

disebut tujuan. asaran memandu manajemen membuat

keputusan dan membuat kriteria untuk mengukur suatu

pekerjaan.

b$ 0encana adalah dokumen yang digunakan sebagai skema

untuk mencapai tujuan. 0encana biasanya mencakup

alokasi sumber daya, jadwal, dan tindakan-tindakan penting

lainnya. 0encana dibagi berdasarkan cakupan, jangka

waktu, kekhususan, dan frekuensi penggunaanya.

C$ +nsur-unsur Perencanaan

uatu perencanaan yang baik harus menjawab enam

pertanyaan yang tercakup dalam unsur-unsur perencanaan yaitu=


9/27

a$ tindakan apa yang harus dikerjakan, yaitu mengidentifikasi

segala sesuatu yang akan dilakukan(

b$ apa sebabnya tindakan tersebut harus dilakukan, yaitu

merumuskan faktor-faktor penyebab dalam melakukan

tindakan(

c$ tindakan tersebut dilakukan, yaitu menentukan tempat atau

lokasi(

d$ kapan tindakan tersebut dilakukan, yaitu menentukan waktu

pelaksanaan tindakan(

e$ siapa yang akan melakukan tindakan tersebut, yaitu

menentukan pelaku yang akan melakukan tindakan( dan

f$ bagaimana cara melaksanakan tindakan tersebut, yaitu

menentukan metode pelaksanaan tindakan.

5$ Klasifikasi perencanaan

0encana-rencana dapat diklasifikasikan menjadi=

a$ rencana pengembangan. 0encana-rencana tersebut

menunjukkan arah #secara grafis$ tujuan dari lembaga atau

perusahaan(

b$ rencana laba. 8enis rencana ini biasanya difokuskan kepada

laba per produk atau sekelompok produk yang diarahkan


10/27

oleh Manajer. Maka seluruh rencana berusaha menekan

pengeluaran supaya dapat mencapai laba secara maksimal(

c$ rencana pemakai. 0encana tersebut dapat menjawab

pertanyaan sekitar cara memasarkan suatu produk tertentu

atau memasuki pasaran dengan cara yang lebih baik( dan

d$ rencana anggota-anggota manajemen. 0encana yang

dirumuskan untuk menarik, mengembangkan, dan

mempertahankan anggota-anggota manajemen menjadi

lebih unggul #6erry, $.

4$ 6ipe-tipe Perencanaan

6ipe-tipe perencanaan terinci sebagai berikut=

a$ perencanaan jangka panjang #Short Range Plans$, jangka

waktu 5 tahun atau lebih(

b$ perencanaan jangka pendek #Long Range Plans$, jangka

waktu s:d tahun(

c$ perencanaan strategi, yaitu kebutuhan jangka panjang dan

menentukan komprehensif yang telah diarahkan(

d$ perencanaan operasional, kebutuhan apa saja yang harus

dilakukan untuk mengimplementasikan perencanaan

strategi untuk mencapai tujuan strategi tersebut(


11/27

e$ perencanaan tetap, digunakan untuk kegiatan yang terjadi

berulang kali #terus-menerus$( dan

f$ perencanaan sekali pakai, digunakan hanya sekali untuk

situasi yang unik.

2$ 9asar-dasar perencanaan yang baik

9asar-dasar perencanaan yang baik meliputi =

a$ forecasting, proses pembuatan asumsi-asumsi tentang apa

yang akan terjadi pada masa yang akan datang(

b$ penggunaan skenario, meliputi penentuan beberapa

alternatif skenario masa yang akan datang atau peristiwa

yang mungkin terjadi(

c$ enchmarking, perbandingan eksternal untuk mengevaluasi

secara lebih baik suatu arus kinerja dan menentukan

kemungkinan tindakan yang dilakukan untuk masa yang

akan datang(

d$ partisipan dan keterlibatan, perencanaan semua orang yang

mungkin akan mempengaruhi hasil dari perencanaan dan

atau akan membantu mengimplementasikan perencanaan-

perencanaan tersebut( dan

e$ penggunaan staf perencana, bertanggung jawab dalam

mengarahkan dan mengkoordinasi sistem perencanaan


12/27

untuk organisasi secara keseluruhan atau untuk salah satu

komponen perencanaan yang utama.

>$ 6ujuan Perencanaan =

a$ untuk memberikan pengarahan baik untuk Manajer maupun

karyawan non-Manajer(

b$ untuk mengurangi ketidakpastian(

c$ untuk meminimalisasi pemborosan( dan

d$ untuk menetapkan tujuan dan standar yang digunakan

dalam fungsi selanjutnya.

D$ ifat 0encana yang Baik

0encana dikatakan baik jika memiliki sifat sifat-sifat sebagai

berikut =

a$ pemakaian kata-kata yang sederhana dan jelas(

b$ fleksibel, suatu rencana harus dapat menyesuaikan dengan

keadaan yang sebenarnya(

c$ stabilitas, setiap rencana tidak setiap kali mengalami

perubahan, sehingga harus dijaga stabilitasnya(

d$ ada dalam pertimbangan( dan

e$ meliputi seluruh tindakan yang dibutuhkan, meliputi fungsi-

fungsi yang ada dalam organisasi.

b. !rganizing #Pengorganisasian$


13/27

$ Pengertian Pengorganisasian

"!rganizingberasal dari kata organon dalam bahasa Eunani

yang berarti alat, yaitu proses pengelompokan kegiatan F kegiatan

untuk mencapai tujuan-tujuan dan penugasan setiap kelompok

kepada seorang Manajer@ #6erry G 0ue, $.

Pengorganisasian dilakukan untuk menghimpun dan

mengatur semua sumber-sumber yang diperlukan, termasuk

manusia, sehingga pekerjaan yang dikehendaki dapat

dilaksanakan dengan berhasil.

$ iri-ciri &rganisasi

iri-ciri organisasi adalah sebagai berikut=

a$ mempunyai tujuan dan sasaran(

b$ mempunyai keterikatan format dan tata tertib yang harus

ditaati(

c$ adanya kerjasama dari sekelompok orang( dan

d$ mempunyai koordinasi tugas dan wewenang.

/$ Komponen-komponen &rganisasi

%da empat komponen dari organisasi yang dapat diingat

dengan kata ?1!0!@ ##ork, $mployees, Relationship dan

$n%ironment$.


14/27

a$ #ork #pekerjaan$ adalah fungsi yang harus dilaksanakan

berasal dari sasaran-sasaran yang telah ditetapkan.

b$ $mployees #pegawai-pegawai$ adalah setiap orang yang

ditugaskan untuk melaksanakan bagian tertentu dari seluruh

pekerjaan.

c$ Relationship #hubungan$ merupakan hal penting di dalam

organisasi. 'ubungan antara pegawai dengan pekerjaannya,

interaksi antara satu pegawai dengan pegawai lainnya dan

unit kerja lainnya dan unit kerja pegawai dengan unit kerja

lainnya merupakan hal-hal yang peka.

d$ $n%ironment #lingkungan$ adalah komponen terakhir yang

mencakup sarana fisik dan sasaran umum di dalam

lingkungan dimana para pegawai melaksanakan tugas-tugas

mereka, lokasi, mesin, alat tulis kantor, dan sikap mental

yang merupakan faktor-faktor yang membentuk lingkungan.

C$ 6ujuan organisasi

?6ujuan organisasi merupakan pernyataan tentang keadaan

atau situasi yang tidak terdapat sekarang, tetapi dimaksudkan

untuk dicapai pada waktu yang akan dating melalui kegiatan-

kegiatan organisasi@ #'andoko, DD5$.

5$ Prinsip-prinsip organisasi


15/27

1illiams #D45$ mengemukakan pendapat bahwa prinsip-

prinsip organisasi meliputi =

a$ prinsip bahwa organisasi harus mempunyai tujuan yang

jelas (

b$ prinsip skala hirarki(

c$ prinsip kesatuan perintah(

d$ prinsip pendelegasian wewenang(

e$ prinsip pertanggungjawaban(

f$ prinsip pembagian pekerjaan(

g$ prinsip rentang pengendalian(

h$ prinsip fungsional(

i$ prinsip pemisahan(

j$ prinsip keseimbangan(

k$ prinsip fleksibilitas( dan

#l$ prinsip kepemimpinan.

4$ Manfaat pengorganisasian

Pengorganisasian bermanfaat sebagai berikut=

a$ dapat lebih mempertegas hubungan antara anggota satu

dengan yang lain(

b$ setiap anggota dapat mengetahui kepada siapa ia harus

bertanggung jawab(


16/27

c$ setiap anggota organisasi dapat mengetahui apa yang menjadi

tugas dan tanggung jawab masing-masing sesuai dengan

posisinya dalam struktur organisasi(

d$ dapat dilaksanakan pendelegasian wewenang dalam

organisasi secara tegas, sehingga setiap anggota mempunyai

kesempatan yang sama untuk berkembang( dan

f$ akan tercipta pola hubungan yang baik antar anggota

organisasi, sehingga memungkinkan tercapainya tujuan

dengan mudah.

c. &ctuating #Pelaksanaan$

Pelaksanaan merupakan usaha menggerakkan anggota-anggota

kelompok sedemikian rupa, hingga mereka berkeinginan dan berusaha

untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan bersama 6erry #$

d. 'ontrolling #Pengawasan$

$ Pengertian 'ontrolling

'ontrolling atau pengawasan adalah penemuan dan

penerapan cara dan alat utk menjamin bahwa rencana telah

dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

$ 6ahap-tahap Pengawasan

6ahap-tahap pengawasan terdiri atas=

a$ penentuan standar(


17/27

b$ penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan(

c$ pengukuran pelaksanaan kegiatan(

d$ pembanding pelaksanaan dengan standar dan analisa

penyimpangan( dan

e$ pengambilan tindakan koreksi bila diperlukan.

/$ 6ipe-tipe Pengawasan

a$ (eedfor)ard 'ontrol dirancang untuk mengantisipasi

masalah-masalah dan penyimpangan dari standar tujuan dan

memungkinkan koreksi sebelum suatu kegiatan tertentu

diselesaikan.

b$ 'oncurrent 'ontrol merupakan proses dalam aspek tertentu

dari suatu prosedur harus disetujui dulu sebelum suatu

kegiatan dilanjutkan atau untuk menjamin ketepatan

pelaksanaan suatu kegiatan.

c$ (eedack 'ontrol mengukur hasil-hasil dari suatu kegiatan

yang telah dilaksanakan.

#. $inerja Manajer

. Pengertian Kinerja Manajer

Menurut #uyadi, DDD$ ?Performance#kinerja$ adalah hasil kerja

yang dapat dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang dalam suatu


18/27

organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-

masing, dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan

legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan moral maupun etika@.

Kinerja manajer merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan

keefektifan organisasi.

Menurut Mahoney dkk #D4/$ dalam 7ur *ndriantoro #$,

mengatakan yang dimaksud dengan kinerja Manajer adalah kinerja para

individu anggota organisasi dalam kegiatan-kegiatan Manajer, antara lain

= perencanaan, investigasi, koordinasi, evaluasi, supervisi, pengaturan

staff #staffing$, negoisasi dan representasi. edangkan menurut toner

#DD$ kinerja Manajer adalah beberapa efektif dan efisien Manajer telah

bekerja untuk mencapai tujuan organisasi.

eseorang yang memegang posisi Manajer diharapkan mampu

menghasilkan suatu kinerja Manajer. Berbeda dengan kinerja karyawan

umumnya yang bersifat konkrit, kinerja Manajer adalah bersifat abstrak

dan kompleks #Mulyadi dan 8ohny, DDD$. Manajer menghasilkan

kinerja dengan mengerahkan bakat dan kemampuan, serta usaha

beberapa orang lain yang berada didalam daerah wewenangnya. Kinerja

Manajer merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan

keefektifan organisasi. 9ari pengertian diatas ada delapan dimensi dari

kinerja Manajer yaitu=


19/27

a. Perencanaan

9alam arti kemampuan untuk menentukan tujuan, kebijakan dan

tindakan atau pelaksanaan,penjadwalan kerja, penganggaran,

merancang prosedur dan pemograman.

b. *nvestigasi

Eaitu kemampuan mengumpulkan, menyampaikan informasi

untuk catatan, laporan dan rekening, mengukur hasil, menentukan

persedian, dan analisis pekerjaan.

c. Koordinasi

Eaitu kemampuan tukar menukar informasi dengan orang lain

dibagian organisasi lain untuk mengaitkan dan menyesuaikan

program, memberitahu bagian lain dan hubungan dengan Manajer

lain.

d. !valuasi

Eaitu kemampuan untuk menilai dan mengukur proposal, kinerja

yang diamati dan dilaporkan, menilai pegawai, penilaian catatan

hasil, penilaian laporan keuangan, dan pemeriksaan produk.

e. upervisi


20/27

Eaitu kemapuan untuk mengarahkan, memimpin dan

mengembangkan bawahan dan menjelaskan peraturan kerja pada

bawahan.

f. Pengaturan staff

Eaitu kemampuan untuk memepertahankan angkatan kerja,

merekrut, mewawancarai, memilih, karyawan baru, menempatkan,

mempromosikan dan memutasi karyawan.

g. 7egoisasi

Eaitu kemampuan untuk melalukan pembelian, penjualan melakukan

tawar menawar dengan wakil penjual, tawar menawar secra

kelompok.

h. 0epresentasi

Eaitu kemampuan untuk menghadiri pertemuan-pertemuan dengan

perusahaan lain, pertemuan perkumpulan bisnis, pidato intuk acara

kemasyarakatan, pendekatan dengan masyarakat, mempromosikan

tujuan umum perusahaan.

6untutan perusahaan terhadap kinerja Manajer yang baik adalah

untuk menjaga eksistensi atau kelangsungan operasional perusahaan.

Kinerja yang baik dapat dilihat dari realisasi meningkatnya

pendapatan perusahaan yang telah ditentukan pada awal periode

dengan hasil yang dicapai selama periode tersebut.


21/27

Beberapa penelitian di bidang akuntansi menyatakan bahwa

kinerja perusahaan yang rendah disebabkan ketergantungan terhadap

sistem akuntansi manajemen perusahaan tersebut yang gagal dalam

menentukan sasaran-sasaran yang tepat, pengukuran-pengukuran

kinerja dan sistem penghargaan #Kaplan dalam Kurnianingsih, $

. Pengukuran Kinerja

Pengukuran kinerja adalah proses di mana organisasi menetapkan

parameter hasil untuk dicapai oleh program, investasi, dan akusisi yang

dilakukan. Proses pengukuran kinerja seringkali membutuhkan

penggunaan buktistatistikuntuk menentukan tingkat kemajuan

suatuorganisasidalam meraih tujuannya. 6ujuan mendasar di balik

dilakukannya pengukuran adalah untuk meningkatkan kinerja secara

umum.

Berikut adalah alasan mengapa organisasi mengadopsi

pengukuran kinerja #Behn, /$

a. +ntuk Mengevaluasi

Eakni untuk mengevaluasi seberapa baik suatu organisasi

berkinerja. Proses evaluasi ini terdiri dari dua variabel= data kinerja

organisasi dan patokan yang menciptakan suatu kerangka untuk

menganalisis data kinerja tersebut.
http://id.wikipedia.org/wiki/Investasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Statistikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Variabelhttp://id.wikipedia.org/wiki/Statistikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Variabelhttp://id.wikipedia.org/wiki/Investasi


22/27

b. +ntuk Mengendalikan

Manajermemiliki kebutuhan untuk memastikan bahwa

bawahan mereka telah melakukan pekerjaan mereka secara benar.

&rganisasi pun menciptakan sistem pengukuran yang menentuan

tindakan tertentu apa yang harus dilakukan oleh karyawan. etelah

itu, mereka pun mengevaluasi apakah sang karyawan betul-betul

telah melakukan apa yang telah ditugaskan kepada mereka dan

membandingkannya dengan standar kinerja.

c. +ntuk Menganggarkan

%nggaranadalah perangkat mentah untuk meningkatkan

kinerja. Kinerja yang buruk tidak selalu berubah menjadi baik

ketika dilakukan pemotongan anggaran sebagai tindakan disipliner.

6erkadang penaikan anggaran lah yang menjadi jawaban untuk

peningkatan kinerja.

d. +ntuk Memotivasi

Para karyawan perlu diberikan target yang signifikan untuk

mereka raih dan lalu menggunakan ukuran kinerja -termasuk target

antara-untuk memfokuskan ernergi para karyawan dan memberikan

perasaan telah mencapai sesuatu. 6arget kinerja juga bisa
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Anggaranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Anggaran


23/27

mendorong munculnya kreativitas dalam mengembangkan cara-

cara yang lebih baik untuk mencapai suatu tujuan.

e. +ntuk Merayakan

&rganisasi perlu memperingati prestasi-prestasi yang

mereka raih, karena ritual semacam peringatan ini bisa mengikat

orang-orang yang ada di dalam tim, memberikan mereka perasaan

terikat. Perayaan merupakan aktivitas yang mengeksplisitkan

pengakuan atas prestasi dan pencapaian.

f. +ntuk Bisa Belajar

Pembelajaran merupakan suatu hal yang dibutuhkan oleh

organisasi untuk bisa terus berkembang. Pembelajaran ini bisa

didapat dengan mengevaluasi kinerja sendiri, semisal dengan

mengidentifikasi apa-apa saja yang berhasil dan yang tidak.

9engan mengevaluasi hal ini, organisasi akan bisa pelajari alasan

di balik kinerja baik dan buruk.

g. +ntuk Mengembangkan

&rganisasi harus belajar tentang apa-apa yang harus

dilakukan secara berbeda untuk memperbaiki kinerja. &leh


24/27

karenanya organisasi membutuhkan umpan balik untuk menilai

kesesuaian rencana dan arahan serta target sehingga bisa

didapatkan pengertian mana-mana saja perihal yang perlu

diperbaiki dan dikembangkan

Penggunaan pengukuran kinerja dapat dipisahkan dalam

#dua$ kelompok besar =

a. 9itentukan dari strategi, pengukuran kinerja digunakan untuk

mengukur keberhasilan implementasi strategi tersebut #;itale G

Mavrinac, DD5( dalam 7ur *ndriantoro #$

b. *nformasi dan umpan balik dari pengukuran dapat digunakan untuk

menguji asumsi dan validitas dari strategi #!ccles G Pyburn, DD(

dalam 7ur *ndriantoro #$.

/. *ndikator kinerja Manajer

+ntuk mengetahui kinerja Manajer l diukur menggunakan indikator

sebagai berikut =

Perencanaan atau tindakan yang dibuat berdasarkan fakta atau

asumsi mengenaigambaran kegiatan yang dilakukan pada waktu

yang akan datang guna mencapai tujuan yang diinginkan

. *nvestigasi yaitu upaya yang dilakukan untuk mengumpulkan dan

mempersiapkan informasi dalam bentuk laporan-laporan catatan


25/27

analisa dan laporan pekerjaan untuk mengukur pelaksanaan hasil

kerjanya

/. Koordinasi, yaitu menyelaraskan tindakan yang meliputi

pertukaran informasi dengan orang-orang dalam unit organisasi

lainnya, guna dapat berhubungan dan menyesuaikan program yang

akan dijalankan.

C. !valuasi, yaitu penilaian atas usulan atau kinerja yang diamati dan

9ilaporkan

5. upervisi, yaitu mengarahkan, memimpin dan mengembangkan

protensi bawahan serta melatih dan menjelaskan aturan-aturan

kerja kepada bawahan.

4. Staffing, yaitu memelihara dan mempertahankan bawahan dalam

suatu unit kerja, menyeleksi pekerja baru, menempatkan dan

mempromosikan pekerja tersebut dalam unitnya atau unit kerja

lainnya.

2. 7egosiasi, yaitu upaya untuk memperoleh kesepakatan dalam hal

pembelian, penjualan atau kontrak untuk barang-barang dan jasa.


26/27

>. 0epresentasi yaitu menyampaikan informasi tentang visi dan misi

serta kegiatan organisasi dalam menghadiri pertemuan kelompok

bisnis dan konsultasi dengan perusahaan-perusahaan lain

D. Pengaruh Fungi Manajemen Terhada% $inerja Manager

Persaingan bisnis yang semakin tajam mengharuskan manajemen

memiliki daya ?juang@ yang tinggi yang tidak pernah merasa lelah dalam

merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengendalikan

sumberdaya organisasinya. Para ahli manajemen telah banyak memberikan kiat

agar organisasi yang dipimpinnya dapat unggul bersaing dan memberikan daya

manfaat bagi sesama.

)ungsi manajemen dalam perusahaan memegan peranan yang penting

untuk menigkatkan kinerja dalam suatu organisasi. yang didukung oleh ;isi

dan Misi.

Manajemen strategi membatu perusahaan untuk menghadapi perubahan-

perubahan yang tidak siap diantisiapasi oleh perusahaan dalam kondisi

sekarang. Krisis ekonomi global adalah kendala utama yang sering diabaikan

oleh semua perusahaan ketika situasi ekonomi sedang baik dan

menguntungkan, namun ketika situasi berubah terbalik maka peran manajemen

strategi menjadi sangat penting dan diperlukan. %kan sangat terlambat bagi

perusahaan untuk menerapkan manajemen strategi ketika perusahaan sudah

diambang masalah besar. Karena waktu tidak bisa diprediksi dan situasi tidak


27/27

bisa kita perkirakan.Manajemen trategi membantu organisasi mengumpulkan,

menganalisis, dan mengatur informasi.

9iharapkan dengan pelaksanaan fungsi manajemen yang baik dapat

meningkatkan kinerja Manajer, sehingga tercipta suasana yang kondusif bagi

perusahaan dan meningkatkan produktivitas dan eksistensi perusahaan dalam

persaingan

E. &i%'tei

9alam penelitian ini hipotesis yang digunakan adalah ?%da pengaruh

penerapan fungsi manajemen terhadap kinerja manager perkantoran pada P6

Media Arafika 7ganjuk.

teori fungsi manajemen

Documents

Transcript of teori fungsi manajemen