Sociopreneur (revisi fix)

48
JUDUL PROGRAM: “ USAHA PENINGKATANVALUE TERHADAP SUSU SAPI MURNI DENGAN TEKNIK PENGOLAHAN, PEMASARAN, SERTA PEMBERIAN BRANDING YANG TEPAT DI KOTA BOYOLALI “ Disusun oleh : Aldhila Isti Nuswandari ( 2511101013 ) Sharfina Febriani ( 2511101025 ) Tria Maulida Septiani (2511101033 ) INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2011 Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Transcript of Sociopreneur (revisi fix)

Page 1: Sociopreneur (revisi fix)

JUDUL PROGRAM:

“ USAHA PENINGKATANVALUE TERHADAP SUSU SAPI MURNI DENGAN TEKNIK PENGOLAHAN, PEMASARAN, SERTA PEMBERIAN BRANDING YANG

TEPAT DI KOTA BOYOLALI “

Disusun oleh :

Aldhila Isti Nuswandari ( 2511101013 )Sharfina Febriani ( 2511101025 )Tria Maulida Septiani      (2511101033 )

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA

2011

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 2: Sociopreneur (revisi fix)

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Kegiatan :USAHA PENINGKATAN VALUE TERHADAP SUSU SAPI MURNI DENGAN TEKNIK PENGOLAHAN, PEMASARAN, SERTA PEMBERIAN BRANDING TANG TEPAT DI KOTA BOYOLALI

2. Ketua Pelaksana Kegiatana. Nama Lengkap :     Aldhila Isti Nuswandarib. NRP :     2511101013c. Jurusan :     Teknik Industri-Manajemen Bisnisd. Universitas :     Institut Teknologi Sepuluh Nopembere. Alamat Rumah :     JL. Arsitektur Blok J No. 25f. Telp / Hp :     085755190115

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/ Penulis : 2 Orang5. Nama anggota

a. Nama Lengkap : Tria Maulida Septianib. NRP                                             : 2511101033c. Jurusan : Teknik Industri-Manajemen Bisnisd. Universitas : Institut Teknologi Sepuluh Nopembere. Alamat Rumah                            : Keputih Perintis 1A No. 12f. Telp/HP                                       : 089677405954

6. Nama anggotaa. Nama Lengkap : Sharfina Febrianib. NRP                                             : 2511101025c. Jurusan : Teknik Industri-Manajemen Bisnisd. Universitas : Institut Teknologi Sepuluh Nopembere. Alamat Rumah                            : Keputih Perintis 1 No. 36f. Telp/HP                                       : 085731318577

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 3: Sociopreneur (revisi fix)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas Bisnis Sociopreneurship ini. Tugas ini mengenai penciptaan sebuah ide bisnis dengan konsep social untuk masyarakat. Karena bisnis bukanlah sekedar mencari keuntungan, melainkan apa yang dapat kita sumbangkan dan manfaat bagi sekitar masyarakat.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam

penyelesaian tugas socialpreneurini.Terima kasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan

kepada :

1. Kedua orang tua dan keluarga yang selama ini telah mendoakan dan memotivasi

dalam pengerjaan makalah socialpreneur

2. Bapak Lantip, selaku dosen pembina mata kuliah Social Preneurship

3. Teman-teman yang telah mendukung dalam menyelesaikan PKM-GT ini.

4. Semua pihak yang telah membantu pengerjaan PKM-GT ini, yang tidak bisa

disebutrkan satu per satu.

Akhir kata kami berharap tugas ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Saran dan

kritik pembangun untuk kedepannya sangat kami harapkan. Terimahkasih

Surabaya, 10 Nopember 2012

Penulis

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 4: Sociopreneur (revisi fix)

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangSusu merupakan salah satu bahan pangan yang sangat penting dalam mencukupi

kebutuhan gizi masyarakat, sehingga perlu mendapat perhatian besar mengingat banyaknya kasus gizi buruk di kalangan masyarakat.

Susu sapi perah sudah sangat dikenal oleh masyarakat karena dapat dikonsumsi oleh segala umur. Susu sapi adalah sumber pangan yang sangat sempurna dan tinggi kandungan gizinya sebagai sumber energi, protein, lemak, vitamin dan mineral sehingga bagi masyarakat yang sangat memperhatikan kesehatan tubuh menjadikan susu sebagai menu harian yang harus dikonsumsi. 

Salah satu produk pangan yang terus mengalami peningkatan permintaan setiap tahunnya adalah susu. Peningkatan tersebut ditandai dengan meningkatnya konsumsi susu per kapita dari tahun ke tahun, mulai dari 5,79 kg/kapita pada tahun 2001 (Ditjen Bina Produksi Peternakan, 2009). Akan tetapi untuk memenuhi permintaan tersebut, Indonesia melakukan import terhadap susu. Volume impor tertinggi dicapai pada tahun 2005 sebesar 173.084.444 kg dengan nilai US $399.165.422. Dari angka tersebut, terlihat bahwa volume impor susu jauh lebih besar daripada volume ekspornya. Hal ini mengindikasikan bahwa kondisi perkembangan peternakan sapi perah di Indonesia masih jauh dari target.Pengembangan sektor peternakan khususnya usaha ternak sapi perah di Indonesia saat ini perlu dilakukan karena kemampuan pasok susu peternak lokal saat ini baru mencapai 25 persen sampai 30 persen dari kebutuhan susu nasional (Direktorat Jenderal Peternakan, 2007).

Untuk saat ini Kota Boyolali sebagai penghasil susu sapi murni yang terbesar di Jawa Tengah. Para peternak memeras susu sapi yang kemudian mereka menjual kepada Koperasi Unit Desa (KUD). Setiap hari KUD tersebut membeli susu segar dari peternak sapi perah dengan harga rata-rata Rp 3.500/ liter bergantung pada kandungan lemak dan proteinnya. Dengan harga yang sangat rendah ini membuat para peternak susah untuk maju dari segi kesenjangan hidup mereka. Seringkali, KUD yang menampung susu segar dari petani peternak tak mampu menjualnya kembali ke industri pengolahan susu, karena pasarnya sudah jenuh. Pernah mereka membuang susu sampai 200 liter per hari karena over produksi.Over produksi sudah pasti membuat harga turun dan petani peternak hanya bisa menangis ketika susunya tak laku dijual.Apalagi harga pakan ternak meningkat terus. Banyak petani peternak yang akhirnya lesu, tak lagi mau memerah susu.

Untuk itu diperlukan suatu pengetahuan bagi masyarakat dan para peternak sapi perahdalam mengolah susu sapi murni secara tepat dan bagaimana memasarkan produk susu sapi dengan sebuah added value melalui branding serta kemasan yang menarik. Dengan langkah seperti itu diharapkan para peternak susu sapi perah mampu menjual susu yang sudah diolah dengan harga tinggi, sehingga susu yang dijual tidak serta-merta susu sapi mentah yang memiliki nilai jual sangat rendah.

Populasi sapi perah di Indonesia berkisar antara 340.000 – 360.000 ekor dengan laju perkembangan 2,5 %/tahun dan 98 % tersebar di Pulau Jawa. Produksi susu segar dalam

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 5: Sociopreneur (revisi fix)

negeri hanya sekitar 521,5 ribu ton/th dan hanya mampu memenuhi kebutuhan konsumsi nasional antara 30 – 25 % sisanya dipenuhi dari susu impor. Hampir seluruh produksi susu segar (98 %) dipasarkan ke Industri Pengolah Susu (IPS). Ketergantungan yang tinggi terhadap susu impor mengindikasikan masih rendahnya ketahanan pangan produk asal ternak.

Disadari bahwa pengetahuan tentang teknologi pengolahan susu dari para pemangku kepentingan masih jauh dari memadai, khususnya di tingkat kelompok peternak, Para operator unit pengolahan susu memperoleh pengetahuan pengolahan susu umumnya berdasarkan pengalaman dan pelatihan singkat. Oleh karena itu uraian mengenai teknologi pengolahan susu segar yang memberikan uraian singkat tentang teori, prinsip kerja dan gambaran peralatan pengolahan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan teknologi pegolahan susu yang lebih luas.

1.2 Perumusan Masalah Bagaimana cara meningkatkan value dan harga jual susu sapi perah di Kota

Boyolali Bagaimana cara mengedukasi masyarakat mengenai pembuatan

branding,packaging serta pemasaran susu sapi perah di Kota Boyolali Bagaimana mengedukasi peternak sapi perah dengan teknik pengolahan yang

tepat1.3 Tujuan

Membantu meningkatkan value dan harga jual untuk produk susu sapi perah Membantu memberdayakan masyarakat sekitar untuk menjual dan

memasarkan susu sapi perah Membantu para peternak sapi untuk mengolah susu murni dengan teknik yang

tepat

1.4 Luaran yang Diharapkan Mampu menghasilkan susu sapi dengan kualitas yang baik serta memiliki

identitas atau brand sendiri Produk susu sapi perah dapat dipasarkan di kota-kota besar Indonesia

1.5 Manfaat Dapat meningkatkan nilai harga jual untuk susu sapi perah di Kota Boyolali Dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat tentang brands, packaging

serta pemasaran Dapat membantu para peternak sapi tentang pengolahan susu sapi murni degan

tepat

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 6: Sociopreneur (revisi fix)

BAB IIPEMBAHASAN

2.1 Gambaran Umum Rencana UsahaBesarnya volume impor susu menunjukkan prospek pasar yang sangat besar dalam usaha

peternakan sapi perah untuk menghasilkan susu sapi segar sebagai produk substitusi susu impor.Indonesia belum mampu untuk memenuhi kebutuhan susu dalam negeri. Hal ini terjadi akibat banyaknya kendala dalam melakukan pengembangan usaha ternak sapi perah seperti keterbatasan modal, tingginya harga pakan konsentrat, keterbatasan sumber daya dan juga lahan untuk penyediaan hijauan, minimnya rantai pemasaran susu. Berikut ini adalah data mengenai Populasi sapi perah serta susu yang mampu dihasilkan di Indonesia:

Tahun Populasi Sapi Perah Produksi Susu2003 374.000 ekor 553.400 ton2004 364.000 ekor 549.900 ton2005 361.000 ekor 536.000 ton2006 369.000 ekor 616.500 ton2007 378.000 ekor 639.900 ton

Seumber :Badan Pusat Statistik

Berikut adalah gambaran populasi sapi perah dimasing-masing wilayah:

Tabel berikut adalah gambaran produksi susu dari sapi perah di Indonesia untuk masing-masing wilayah:

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 7: Sociopreneur (revisi fix)

Produksi sebesar itu hanya memenuhi 25-30% kebutuhan konsumsi nasional, sehingga harus didatangkan susu dan produk olahannya dari luar negeri yang terbanyak dari New Zealan, Australia, dan Philipina.Langkah yang dapat dilakukan untuk mencukupi kebutuhan konsumsi susu masyarakat Indonesia adalah dengan banyak masyarakat yang membudidayakan peternakan sapi perah. Supaya peternakan sapi perah berjalan sesuai dengan tujuan yaitu memberikan produksi susu yang tinggi dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

Namun tidak hanya budidaya ternak sapi perah dalam rangka peningkatan jumlah produksi susu, akan teteapi bagaimana mampu menjual sebuah produk susu sapi perah denan tambahan nilai sehingga memiliki harga jual yang tinggi. Selama ini di daerah-daerah penghasil susu sapi perah, masih terdapat beberapa yang belum dapat menjadikan susu murni ini menjadi produk olahan jadi. Mereka hanya menjual susu mentah kepada KUD dengan harga yang relatif sangat rendah. Pantas saja kesenjangan hidup para petani tidak akan pernah membaik karena mereka yang bersusah payah memeras susu, menjaga sapi, dan memberi makan, hanya mendapat penghasilan kurang lebih Rp 3.500,- per liter, itupun masih tergantung pada kualitas atau jumlah lemak yang terkandung.

Dengan sebuah ide bisnis socialpreneur, muncullah sebuah gagasan untuk mengorganisasikan para peternak sapi perah serta masyarakat sekitar untuk menjadikan susu sapi murni ini menjadi produk yang bernilai jual. Melalui pengolahan secara tepat untuk menjaga kualitas, pemberian merek sendiri kemudian menjadikan susu murni siap minum dengan kemasan yang menarik, serta pemasaran yang lebih meluas. Dengan begitu, diharapkan dapat memajukan roda perekonomian peternak sapi serta masyarakat sekitar

2.2 Gambaran Umum Daerah SasaranKota Boyolali dengan ketinggian antara 75 – 1500 meter di atas permukaan laut.

Sangatlah cocok untuk budidaya sapi perah, apalagi didukung dengan keadaan iklim curah hujan yang sesuai.

Selain itu potensi sapi perah untuk budidaya ternak susu sapi perah sangatlah mendukung. Menurut Badan Pusat Statistik hasil pendataan peternak sapi didapatkan 85.955 ekor sapi perah di Kabupaten Boyolali. Kabupaten Boyolali sebagai Kota Susu, karena memang telah terbukti bahwa Boyolali menjadi kabupaten penghasil susu terbesar di Jawa Tengah. Terdapat 6 kecamatan penghasilsusu antara lain Kecamatan Selo, Cepogo, Musuk, Ampel, Boyolali dan Mojosongo. Keenam kecamatan tersebut menghasilkan susu + 100 ton perhari pada tahun 2009.

Pada tahun-tahun sebelumnya, produksi sangat rendah sekitar setengahnya, dipengaruhi oleh harga susu yang sangat rendah sehingga dirasa kurang menguntungkan bagi peternak. Kecamatan Kemusuk merupakan penghasil susu terbesar di kabupaten Boyolali dengan produksi 30.000 liter per hari dari sekitar 4000 peternak sapi perah. Jumlah produksi sapi itu berdasarkan data Dinas Pelayanan Koperasi dan UKM Jateng yang paling tinggi di Jawa Tengah.

Dengan potensi jumlah peternak susu sapi perah, memberikan sumbangsih bagi perekonomian kota itu. Sektor peternakan andilnya dalam PDRB cukup besar yaitu sebesar 8.81 % ADHB dab 8.75 % ADHK, pada tahun 2010 jika dibandingkan terhadap tahun 2009,

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 8: Sociopreneur (revisi fix)

ada penurunan pertumbuhan sebesar 0.54 % ADHB dan ada kenaikan kecil 0.16 % ADHK.Pada tahun 2010 terjadi penurunan harga ternak sapi perah dan sapi potong.

Untuk itu perlunya upaya dalam peningkatan value dan harga jual bagi produk susu sapi perah sehingga mampu dipasarkan dalam market yang lebih luas dan menambah perputaran roda perekonomian kota tersebut.

2.3 Metode Pelaksanaan Pada sub bab metode pelaksanaan ini akan dijelaskan bagaimana langkah-langkah atau teknis dalam budidaya sapi perah, bagaimana mengolah produk susu sapi perah menjadi produk olahan dengan pemberian branding serta packaging, dan alur pemasaran produk.

2.3.1 Proses Pengolahan Susu Berdasarkan cara pengolahan susu, dikategorikan dalam beberapa cara, yaitu susu

mentah, susu segar, susu pasteurisasi, susu UHT, dan susu bubuk. Namun dalam hal ini, kami memfokuskan diri pada pengolahan susu pasteurisasi, dimana Pasteurisasi adalah salah satu proses terpenting dalam penanganan susu, yaitu pemrosesan susu segar tanpa mengubah rasa dan kandungan gizi yang terkandung didalamnya, dan hanya menghilangkankan mikroba patogen yang dapat membahayakan manusia. Dan apabila dilakukan dengan benar, proses ini membuat susu memiliki umur simpan lebih lama.Suhu dan waktu pasteurisasi adalah faktor penting yang harus diukur dengan akurat, untuk menentukan kualitas susu dan kondisi umur simpannya.

Proses pembuatan susu pasteurisasi yang akan diterapkan adalah sebagai berikut:

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Menggunakan alat penukar panas (heat exchanger)

Dipanaskan selama 15 detik pada suhu tinggi 72-75

derajat celcius

Proses Pemerahan Susu

Proses Penyaringan Susu

Susu segar hasil perahan

Page 9: Sociopreneur (revisi fix)

Ember (untuk menampung susu yang diperah secara manual Saringan susu Milk Can (Sebagai alat untuk menampung dan menyimpan sementara susu hasil

pemerahan, untuk segera dikirim ke Koperasi / MCC (Milk Collecting Center) maupun ke Industri Pengolahan Susu)

Mesin Pemerah susu (Sebagai sarana untuk memerah susu secara pneumatis, dimana pemerahan dilakukan dengan membuat tekanan vakum pada penampung dan susu diperah kedalam penampung melalui unit perah)

Mesin Pendingin/Cooling Unit (Sebagai alat unutk menyimpan susu dalam kondisi dingin, tertutup dan tidak terkena cahaya

BAB III

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Proses Pendinginan

Diberi Tambahan Rasa

Ditaruh dan disimpan

Page 10: Sociopreneur (revisi fix)

PELAKSANAAN PROGRAM

Setelah langkah-langkah teknik memerah susu sapi serta proses pengolahan menjadi produk olahan bernilai jual tinggi, untuk mengimplementasikan program ide bisnis ini akan dijelaskan mengenai karakteristik 4P (product, place, prize, promotion) serta STP (segmentation, targeingt, positioning).

3.1 STP ( SEGMENTATION, TARGETING, POSITIONING )STP merupakan langkah untuk menjelaskan di area mana sebuah bisnis akan dijalankan, siapa saja orang-orang yang menjadi sasaran penjualan, serta image atau karakter seperti apa yang ingin didapatkan dari para konsumen yang berkenaan dengan bisnis tersebut.

3.1.1 SegmentationProduk yang dijual adalah produk susu pasteurisasi dimana merupakan suatu

susu yang sehat dengan bahan baku susu sapi murni. Maka produk susu ini cocok untuk semua kalangan masyarakat, baik menengah atas maupun menengah bawah karena harganya pun terjangkau. Segmentasi berdasarkan jenis kelamin juga dapat dipasarkan dan dikonsumsi oleh laki-laki dan perempuan dengan kisaran usia antara 2 tahun – 50 tahun. Tetapi di sini dikerucutkan lagi untuk segmentasi produk yaitu kisaran umur 5 – 25 th.

3.1.2 TargetingSetelah menentukan segmentasi pasar dapat diketahui bahwa market share

produk ini begitu luas. Maka produk “Cita Rasa Boyolali” akan dipasarkan lebih spesifik bagi para remaja pelajar serta anak-anak di daerah sekitar Kota Boyolali, sekolahan, toko kelontong, dan KUD. Namun tidak menutup kemungkinan untuk melakukan penjualan kepada orang dewasa. Alasan konsumen yang akan membeli produk susu pasteurisasi merek “Cita Rasa Boyolali” karena ingin mengkonsumsi minuman yang sehat sehingga memberikan energi dan nutrisi bagi tubuh. Apalagi bagi kalangan remaja yang memiliki semangat untuk beraktifitas lebih akan membutuhkan lebih banyak asupan nutrisi. Selain itu, susu ini merupakan produk lokal asli Boyolali, sehingga masyarakat lebih merasa bangga untuk mengkonsumsi minuman yang diproduksi sendiri di daerah asalnya.

3.1.3 PositioningPandangan konsumen akan susu merek “Cita Rasa Boyolali” adalah sebuah

minuman susu sehat yang berasal dari susu sapi murni tanpa bahan pengawet, lezat, namun dengan harga murah. Dengan image seperti itu akan menarik konsumen untuk membeli produk ini.

3.2 4P ( product, place, prize, promotion )

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 11: Sociopreneur (revisi fix)

Setelah prodk ditentukan, maka perlunya mengidentifikasikan secara spesifik mengenai penjelasan produk seperti apa yang akan dijual, berapa harga yang ditawarkan, dimana tempat atau lokasi usaha, serta bagaimana pemasaran dilakukan. Semua terangkum dalam 4P sebagai berikut :

3.2.1 ProductSebuah produk harus memiliki merek sebagai identitas pengenal bagi

konsumen. Selain itu dengan merek yang dimiliki dapat membantu dalam hal pemasaran produk. Apalagi utuk sebuah produk baru seperti produk-produk olahan susu Kota Boyolali ini. Untuk itu brandatau merek yang penulis coba buat dengan nama “ Cita Rasa Boyolali “. Cita rasa memiliki arti keanekaragaman , dapat diartikan bahwa produk-produknya memiliki banyak jenis. Untuk branding, kami sengaja menggunakan nama khas kedaerahan atau yang mengandung unsur nama daerah supaya mudah diingat dengan harapan nantinya daerah Boyolali ini akan terkenal sebagai penghasil produksi susu murni pasteurisasi dan sebagai identitas dari kota Boyolali sendiri. Produk susu pasteurisasi ini diproduksi dalam kemasan botol 500 ml

PackagingSelain penamaan produk, hal yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita

menciptakan sebuah kemasan yang menarik dan terlihat meyakinkan bagi pelanggan. Sehingga konsumen lebih tertarik untuk membeli, karena biasanya perilaku konsumen dalam pembelian produk khususnya makanan atau minuman adalah utuk pertama kalinya dilihat melalui penilaian estetika atau keindahan.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 12: Sociopreneur (revisi fix)

peternak sapi perah Boyolali

Masyarakat mengolah

Distributor Konsumen

Untuk produksi di tahun awal susu “Cita Rasa Boyolali” ini diproduksi dalam kemasan kotak 500 ml

3.2.2 PromotionProduk-produk tersebut akan dipasarkan di beberapa daerah. Dengan

pemasaran yang lebih efektif dan tidak membutuhkan banyak biaya. Diantaranya adalah dengan cara pembuatan brosur yang kemudian disebarkan pada beberapa wilayah.

Jadi, dalam proses pemasarannya, susu “Cita Rasa Boyolali” ini memasarkan produknya tidak ke Koperasi Unit Desa (KUD) dan toko kelontong saja, melainkan ke sekolah - sekolah dengan kualitas yang lebih terjamin dan dalam jumlah banyak.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 13: Sociopreneur (revisi fix)

Owner

PeternakBagian

Operasional/Teknisi mesin

Pemasaran pengiklanan

Koperasi Unit Desa (KUD) Ahli Gizi

Ketua Masy. pengolahan

CEO

Produksi

3 pekerja

Keuangan

1 pekerja

Pemasaran

2 pekerja

Dengan harapan setelah ada transfer knowledge tentang proses pengolahan susu sapi pasteurisasi yang baik serta cara packaging yang baik, dapat menambah added value pada produk susu sehingga dapat menaikkan nilai jual susu.

3.2.3 PlaceKarena daerah sasaran ide bisnis adalah Kota Boyolali Jawa Tengah, maka

semua proses bisnis dari mulai pemerahan susu, pengolahan susu, pengemasan, akan dilakukan di Kota Boyolali. Sehingga dapat dikatakan bahwa Kota Boyolali merupakan sentra produksi atau tempat usaha untuk produk Susu Pasteurisasi dengan merek “Cita Rasa Boyolali”.

3.2.4 PrizeHarga yang ditawarkan adalah Rp 5.000 untuk satu liter nya. Produk dikemas

dalam botol 500ml dengan harga Rp 2.500,-. Dengan harga yang telah ditetapkan diharapkan semua masyarakat dapat menjangkau untuk membeli dan pemesanan terhadap produk susu ini semakin bertambah.

3.3 Pihak-pihak yang Akan MengimplementasikanMasyarakat di Kota Boyolali sebagai pihak target pemberdayaan dalam upaya

pengembangan budidaya sapi perah. Untuk itu tidak hanya peternak sapi saja yang berperan, melainkan masyarakat juga sangat dibutuhkan tenaga dalam pengimplementasian ide sosial ini. Setelah mengajarkan teknik memerah susu secara tepat, maka masyarakat akan diajarkan cara pembuatan merek dan design brosur. Berikut ini adalah pihak-pihak yang terlibat dalam pengimplementasian ide bisnis:

Sedangkan untuk struktur organisasi di dalam perusahaan yang menjalankan bisnis ini adalah sebagai berikut :

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 14: Sociopreneur (revisi fix)

Bagan di atas merupakan struktur organisasi dari usaha susu Pasteurisasi Citra Rasa Boyolali. Dengan pembagian tugas sebagai berikut ini :

Karyawan Produksi : mengolah susu perah murni hingga menjadi susu pasteurisasi, termasuk melakukan pengemasan.

Karyawan keuangan : mencatat aliran keuangan yang masuk dan keluar, menghitung laba rugi dan lain sebagainya.

Karyawan Pemasaran : membuat brosur, melakukan penjualan produk.

3.4 Analisa SWOTBerikut adalah analisa yang kami lakukan terhadap Susu Pasteurisasi “cita Rasa Boyolali” berdasarkan kekuatan. Kelemahan, peluang dan ancaman selama proses bisnis berlangsung:

SWOT SUSU PASTEURISASI BOYOLALI

Strenght WeaknessHarga yang ditawarkan relatif

murahProduk masih belum banyak

dikenalKualitas bahan baku terjamin dan

tanpa pengawetSistem Managemen yang masih

sederhana

Metode Pengolahan steril

Opportunity Strategi S-O Strategi W-OBoyolali memiliki jumlah peternak yang potensial

Mempertahankan kualitas susu pateurisasi

Melakukan edukasi pasar

Membantu program pemerintah dalam rangka

memenuhi kebutuhan susu nasional

Melakukan Inovasi produk agar tidak konstan

Tetap mempertahankan para peternak sapi agar menghasilkan susu sapi yang segar dan bebas

bakteri

Jumlah penduduk Boyolali yang banyak

Mencari berbagai strategi promosi mengingat penduduk

Boyolali yang potensial

Melakukan riset pasar mengenai perilaku konsumen

Threat Strategi S-T Strategi W-TSudah banyak merk susu

terkenalMelakukan promosi dengan

gencarMembuat struktur managemen

yang lebih kompleks

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 15: Sociopreneur (revisi fix)

Masih kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai

pentingnya mengkonsumsi susu

Mengadakan penyuluhan tentang pentingnya susu

Mengadakan pelatihan berkala kepada karyawan

3.5 Governence Statement3.5.1 Legalitas Usaha

CV atau Commanditaire Vennontschap yang biasa disebut Persekutuan Komanditer adalah suatu Perusahaan yang didirikan oleh satu atau beberapa orang secara tanggung menanggung, bertanggung jawab secara seluruhnya atau secara solider, dengan satu orang atau lebih sebagai pelepas uang (Geldschieter), dan diatur dalam KUHD .

Tabel Biaya Legalitas

NO URAIAN BIAYA1 MODAL KECIL 1.000.0002 MODAL MENENGAH 1.200.0003 MODAL BESAR 1.500.000

Dikarenakan modal usaha hanya sekitar 65 juta rupiah maka usaha ini termasuk ke dalam modal kecil dan terkena biaya legalitas sebesar Rp 1.000.000,-

3.5.2 Pajak PendapatanDalam menjalankan sebuah bisnis, adanya suatu kewajiban untuk membayar

pajak pendapatan. Ketentuan untuk membayar pajak ini didasarkan atas berapa banyak pendapatan di dalam perusahaan. Berikut ini adalah ketentuan untuk pembayaran pajak menurut pendapatan :

Tabel Pajak PendapatanNO JUMLAH PENDAPATAN PAJAK

1 0 – 50 JUTA 10%2 50 JUTA – 100 JUT 15%3 > 100 JUTA 30%

Dikarenakan pendapatan per tahun di ata 100 juta rupah maka dikenakan paak sebesar 30%

3.5.3 Kebijakan PemerintahPemerintah juga memiliki andil dan mempengaruhi sebuah bisnis yang akan

didirikan. Termasuk dalam usaha pembuatan susu pasteurisasi di Boyolali ini. Seperti yang kita ketahui, walaupun di Indonesia memiliki banyak peternak sapi, pemerintah masih melakukan impor susu. Kebijakan ini sangat mempengaruhi dan mengurangi jatah penjualan suus sapi di Indonesia. Untuk melindungi para peternak sapi perah, pemerintah mengeluarkan kebijakan sebagai berikut ini :

1. Surat keputusan bersama Menteri Perdagangan dan Koperasi, Menteri Perindustrian dan Menteri Pertanian Nomor 236/Kpb/VII/82, Nomor 341/SK/7/1982 dan Nomor 521/Kpts/Um/7/1982. Surat keputusan ini berisi tentang pengembangan usaha peningkatan produksi pengolahan dan pemasaran susu di dalam negeri. Pokok-pokok yang penting adalah:

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 16: Sociopreneur (revisi fix)

o pemerintah menetapkan jumlah susu produksi dalam negeri yang wajib diserap oleh Industri Susu sesuai dengan proyeksi produksinya dan kebutuhan masyarakat dalam tahun bersangkutan

o untuk kepentingan penyerapan susu produksi dalam negeri perusahaan dapat melengkapi peralatan yang diperlukan dengan ijin Departemen/Instansi yang bersangkutan

o Menteri Perindustrian menyampaikan jumlah kebutuhan bahan baku susu untuk industri dalam negeri kepada Menteri Perdagangan dan Koperasi. Kebijakan ini dikeluarkan dengan maksud untuk mendorong pengembangan industri sapi perah nasional. Implikasi dari kebijakan ini adalah lahirnya bukti serap (Busep) dan rasio susu, seperti tertera pada Surat Keputusan berikut.

2. Surat keputusan bersama Menteri Perdagangan dan Koperasi, Menteri Perindustrian dan Menteri Pertanian Nomor 236/Kpb/VII/82, Nomor 341/SK/7/1982 dan Nomor 521/Kpts/Um/7/1982.

o Impor bahan baku susu hanya dapat dilaksanakan oleh importir terdaftar susu yang diakui oleh Menteri Perdagangan dan Koperasi, baik sebagai importer umum maupun importer produsen.

o Jumlah dan jenis bahan baku susu yang akan diimpor oleh importir terdaftar susu ditetapkan berdasarkan bukti realisasi penebusan/pembelian susu produksi dalam negeri.

o Menteri Perdagangan dan Koperasi melakukan pengawasan terhadap koperasi dalam kegiatannya melakukan pembelian susu produksi dalam negeri serta terhadap perusahaan industri dan importir dalam melaksanakan impor bahan baku susu.

3. Surat keputusan Bersama Menteri Perdagangan dan Koperasi, Menteri Perindustrian dan Menteri pertanian No. 236/Kpb/VII/82, No. 341/M/SK/6/1982 tanggal 21 Juli 1982 dan No. 521/Kpts/Um/7/1982 tentang Pengembangan Usaha Peningkatan Produksi Pengolahan dan Pemasaran Susu. Pada SKB tersebut, penetapan harga dilakukan sekali setahun oleh “Tim Teknis Persusuan Nasional”, suatu bagian fungsional dari Tim Koordinasi Pembinaan dan Pengembangan Persusuan nasional.

Semua kebijakan pemerintah di atas dengan tujuan untuk melindungi para peternak sapi sehingga penyerapan susu sapi perah Indoensia melebihi jumlah susu yang diimport. Sehingga saat ini semua tergantung pada masyarakat dan peternak sapi perah itu sendiri, bagaiamana upaya mereka untuk memerah susu dan mengolahnya menjadi produk-produk kreatif.

3.6 Analisis KeuanganSetelah peternak memerah susu, kemudian susu tersebut diolah masyarakat kemudian

dijual. Biasanya peternak sapi perah menjual produk susu mentah kepada KUD dengan harga relatif sangat rendah yakni berkisar Rp 3.500,- namun kini sistemnya berbeda, susu akan di jual ke 2 pihak yaitu KUD dan ke masyarakat langsung dengan harga Rp 4.000,- per liter ke

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 17: Sociopreneur (revisi fix)

KUD atau toko kelontong sehingga bisa dijual kembali seharga Rp 5.000,- dan Rp 5.000,- per liter jika dijual langsung ke masyarakat dan hasil penjualan atau profit produk olahan akan dibagikan kepada para peternak sapi sebesar 15%. Dengan cara seperti ini, akan meningkatkan kesenjangan terutama bagi para peternak sapi.

3.6.1 Pengumpulan Data Keuangana. Sewa pabrik

Sewa pabrik pada proyek bisnis susu pasteurisasi Cita Rasa Boyolali diestimasikan sebesar Rp 12.000.000,00 per tahun. Sehingga, untuk biaya sewa per bulannya:

Rp 12.000 .00012

=Rp 1.000.000,00.

b. Mesin Pompa

Mesin pompa yang dipakai pada proyek bisnis ini memiliki merek Shimizu untuk sumur dangkar dengn daya 200 Watt. Mesin pompa ini diestimasikan sebesar Rp 820.000,00. Alasan mengapa peneliti menggunakan pompa merek Shimizu adalah karena harganya lebih murah dan kualitasnya lebih baik.

Untuk biaya pemasangan dan pembelian alat-alat lainnya diestimasikan sebesar Rp 1.000.000, -

Tabel Daftar Specifikasi Mesin Pompa Air

c. Listrik

Listrik pada proyek ini terbagi atas beberapa pemakaian. Pemakaian untuk mesin pompa sebesar 200 W, mesin pasteurisasi sebesar 1200 W, box lemari es sebesar 80 W yang dapat menampung 120 liter, dan lampu pabrik sebesar 55 W. Berikut adalah tabel mengenai listrik yang dipakai oleh proyek

Tabel Listrik yang dipakai pada proyek

No.

Nama stasiun

Nama Mesin

Daya (Kwh)

Penggunaan/jam

Besar energi(daya x penggunaan)

Harga listrik/k

wh

Total biaya

Target produk/hari

Biaya/produksi

1. Sumur Mesin Pompa

0,2 3 0,6 820 492 300 1,64

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 18: Sociopreneur (revisi fix)

Shimizu botol

2.Pengolah susu

Mesin Pasteurisasi

1,2 3 3,6 820 2.952300

botol9,84

3.Pendingin

Box Lemari Es Tomori curved glass door chest freezer WDY-250, 250L

2 3 6 820 4.920300

botol16,4

4. Lampu

Bola Lampu Philips 5 buah @ 14 W

0,07 3 0,21 820 172,2300

botol0,574

TOTAL 8536,2

d. Penyusutan peralatan

Penyusutan peralatan pada proyek ini berada pada umur ekonomis 10 tahun. Penyusutan peralatan diestimasikan sebesar 10% per masing-masing harga mesin yang digunakan.

e. Biaya distribusi susu

Biaya distribusi proyek bisnis ini dilihat dari penyebaran tempat-tempat yang menjadi pasar dari susu pasteuriasi. Penyebaran ini akan dilakukan ke enam kecamatan di kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Setiap kecamatan akan disebarkan ke 3 Sekolah Dasar, 1 KUD, dan 1 toko kelontong. Berikut adalah data penyebaran di Sekolah Dasar di 6 kecamatan di Kabupaten Boyolali :

Tabel Tabel Penyebaran Susu di Sekolah Dasar di 6 Kecamatan Kab.Boyolali

No Kecamatan Tempat Daerah1 Selo SD Selo 2 Selo

SD Selo 1SD Jeruk 1 Jeruk

2 Ampel SDN 1 Sidomulyo SidomulyoSDN 3 SidomulyoSDN 2 Sidomulyo

3 Cepego SDN 1 Cepego MliwisSDN 1 Sukabumi Sukabumi

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 19: Sociopreneur (revisi fix)

SDN 1 Kembang Kuning Kembang Kuning

4Musuk SDN 1 Kembangsari Kembangsari

SDN 2 Sukorame SukorameSDN 1 Seruni Seruni

5. Boyolali SDN 1 Winong WinongSDN 2 Winong

SDN 1 Kebonbimo Kebonbimo6. Mojosongo SDN 1 Metuk Metuk

SDN 2 MetukSDN 1 Jurug Jurug

Setelah dibagi berdasarkan penyebaran tempatnya, maka didapatkan jarak antara kecamatan ke kecamatan lainnya. Pusat produksi adalah kecamatan Boyolali. Berikut adalah data jarak yang merupakan jalur distribusi susu pasteurisasi:

Boyolali Mojosongo Musuk Cepogo

Selo

Gambar Peta Penyebaran

Dari data diatas, total jarak distribusi adalah 41 km,. Hal ini karena motor Honda Supra dengan kapasitas 1 liter yang digunakan dapat menempuh jarak + 53

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

4 km 8 km 4 km

3 km

10 km12 km Ampel

Page 20: Sociopreneur (revisi fix)

km. Biaya distribusi untuk 1 hari memerlukan 1 liter bensin. Sehingga, total biaya distribusi keseluruhan adalah Rp 117.000/bulan.

f. Pertumbuhan Penduduk di Boyolali (anak)

Tabel Jumlah penduduk menurut umur di Kab.Boyolali

Berdasarkan pada data di atas, jumlah penduduk pada tahun 2011 umur 5-14 tahun di 6 kecamatan, kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, ditampilkan dalam tabel di bawah ini.

Tabel Jumlah penduduk umur 5-14 tahun di 6 kecamatan di Kab.Boyolali

Kecamatan Jumlah penduduk

Selo 4,085Ampel 10,385Cepogo 7,856Musuk 8,532Boyolali 8,969Mojosongo 7,804TOTAL 47,631

Dari data tabel di atas, estimasi market share dari Susu Pasteurisasi Cita Rasa Boyolali, adalah sebagai berikut

Gambar Grafik Estimasi Market Share

Diestimasikan dari jumlah peduduk usia 5-14 tahun di atas , produk Cita Rasa Boyolali memiliki market share sebesar 20% yakni sebesar 9523 orang.

g. Pajak pendapatan usaha

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 21: Sociopreneur (revisi fix)

Tabel Pajak PendapatanNO JUMLAH PENDAPATAN PAJAK

1 0 – 50 JUTA 10%2 50 JUTA – 100 JUT 15%3 > 100 JUTA 30%

Dikarenakan pendapatan per tahun di ata 100 juta rupah maka dikenakan paak sebesar 30%

h. Pengurusan Legalitas CVTabel Biaya Legalitas

NO URAIAN BIAYA1 MODAL KECIL 1.000.0002 MODAL MENENGAH 1.200.0003 MODAL BESAR 1.500.000

Dikarenakan modal usaha hanya sekitar 65 juta rupiah maka usaha ini termasuk ke dalam modal kecil dan terkena biaya legalitas sebesar Rp 1.000.000,-

3.6.2 Pengolahan Data KeuanganDalam subbab ini akan dipaparkan tentang pengolahan data mentah untuk

refrensi menentukan keleyakan bisnis.

Tabel Data tentang asumsi yang digunakan

1 Rata-rata pertumbuhan pendapatan 6%/tahun2 Rata-rata pertumbuhan inflasi 4.55%/tahun3 Rata-rata tingkat suku bunga kredit 12%/tahun4 Rata-rata tingkat suku bunga simpanan 10%/tahun5 Hari kerja per bulan 26 hari/bulan6 Hari kerja per tahun 312 hari/tahun

Tabel Data tentang investasi kantor

No ITEM JUMLAH SATUAN NILAI JUMLAH1 Mesin Pompa Air 1 Unit 820000 8200002 Pemasangan mesin pompa 1 Paket 1000000 1000000

Tabel Data tentang investasi kendaraan

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

20%

15%

25%20%

20%

Estimasi Market ShareReal good

KSB

Susu Murni Nasional

Cita Rasa Boyolali

lain-lain

Page 22: Sociopreneur (revisi fix)

NO URAIAN JUMLAH SATUAN HARGA NILAI1

Gaji karyawan 6 orang Rp 300,000.00 Rp 1,800,000.00 TOTAL 1 Rp 1,800,000.00

2Listrik 26 hari Rp 8,536.20 Rp 221,941.20 Sewa Pabrik 1 bulan Rp 1,000,000.00 Rp 1,000,000.00 Promosi 1 bulan Rp 100,000.00 Rp 100,000.00 Alat tulis kantor 1 Bulan Rp 30,000.00 Rp 30,000.00 Iuran RT RW 1 bulan Rp 30,000.00 Rp 30,000.00 Biaya komunikasi 1 bulan Rp 100,000.00 Rp 100,000.00 TOTAL 2 1,481,941.20Rp

3Pemeliharaan kantor 1 bulan Rp 150,000.00 Rp 150,000.00

4

5

3,000,000.00Rp 12,206,941.20Rp 15,206,941.20Rp

ANALISIS MODAL KERJA PER BULAN

BIAYA PERSONIL

BIAYA KANTOR

BIAYA PEMELIHARAAN

No ITEM JUMLAH SATUAN NILAI JUMLAH1 Motor TOSSA 1 Unit 7000000 7000000

Tabel Data tentang peralatan produksi

No ITEM JUMLAH SATUAN

NILAI JUMLAH

1 Ember 10 L 15 Unit 235000 35250002 Saringan susu 15L 10 Unit 60000 6000003 Milk can 40 L 2 Unit 950000 19000004 Mesin pendingin 120 L 1 Unit 4750000 47500005 Mesin pasteurisasi 50L 3 Unit 10500000 31500000

Tabel Data tentang biaya personil

No ITEM JUMLAH SATUAN NILAI JUMLAH1 Gaji karyawan 6 orang 300000 1800000

Tabel Data tentang biaya kantor

No ITEM JUMLAH SATUAN NILAI JUMLAH1 Listrik 26 hari 8536,2 221941,22 Sewa Pabrik 1 bulan 1000000 10000003 Promosi 1 bulan 100000 1000004 Alat tulis kantor 1 Bulan 30000 300005 Iuran RT RW 1 bulan 30000 300006 Biaya komunikasi 1 bulan 100000 1000007 Biaya legalitas 1 paket 1000000 1000000

Tabel Data tentang biaya bahan baku

No ITEM JUMLAH SATUAN NILAI JUMLAH1 Susu mentah 3900 Liter 1250 48750002 Packaging 7800 Unit 1000 7800000

Tabel Biaya Perawatan Kantor

NO ITEM JUMLAH SATUAN NILAI TOTAL1 Pemeliharaan kantor 1 bulan 150000 150000

Tabel Biaya Distribusi Susu

NO ITEM JUMLAH SATUAN NILAI TOTAL1 Bensin 26 Liter 4500 117000

3.5.3 Analisis Data KeuanganDalam bab ini akan dijelaskan tentang analisis pengolahan data keuangan

sebagai penentu utama business layak dilakukan atau tidak.Tabel Analisis Keuangan

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 23: Sociopreneur (revisi fix)

INFLASI 4.32%

NO URAIAN JUMLAH SATUAN HARGA BIAYA PER BULAN BIAYA PER TAHUN TH 1 TH 2

1 BIAYA PERSONALGaji karyawan 6 orang Rp 300,000.00 Rp 1,800,000.00 21,600,000.00Rp 21,600,000.00Rp 22,533,120.00Rp TOTAL 1 1,800,000.00Rp 21,600,000.00Rp 21,600,000.00Rp 22,533,120.00Rp

2 BIAYA KANTORListrik 26 hari 8536,2 Rp 221,941.20 2,663,294.40Rp 2,663,294.40Rp 2,778,348.72Rp Sewa Pabrik 1 bulan Rp 1,000,000.00 Rp 1,000,000.00 12,000,000.00Rp 12,000,000.00Rp 12,518,400.00Rp Promosi 1 bulan Rp 100,000.00 Rp 100,000.00 1,200,000.00Rp 1,200,000.00Rp 1,251,840.00Rp Alat tulis kantor 1 Bulan Rp 30,000.00 Rp 30,000.00 360,000.00Rp 360,000.00Rp 375,552.00Rp Iuran RT RW 1 bulan Rp 30,000.00 Rp 30,000.00 360,000.00Rp 360,000.00Rp 375,552.00Rp Biaya komunikasi 1 bulan Rp 100,000.00 Rp 100,000.00 1,200,000.00Rp 1,200,000.00Rp 1,251,840.00Rp TOTAL 1 1,481,941.20Rp 17,783,294.40Rp 17,783,294.40Rp 18,551,532.72Rp

3 BIAYA BAHAN BAKUSusu mentah 3900 Liter Rp 1,250.00 Rp 4,875,000.00 58,500,000.00Rp 58,500,000.00Rp 61,027,200.00Rp Packaging 7800 Unit Rp 1,000.00 Rp 7,800,000.00 93,600,000.00Rp 93,600,000.00Rp 97,643,520.00Rp TOTAL 3 12,675,000.00Rp 152,100,000.00Rp 152,100,000.00Rp 158,670,720.00Rp

4 BIAYA DISTRIBUSIBIAYA DISTRIBUSI SUSU 26 Liter 4,500.00Rp 117,000.00Rp 1,404,000.00Rp 1,404,000.00Rp 1,464,652.80Rp TOTAL 4 117,000.00Rp 1,404,000.00Rp 1,404,000.00Rp 1,464,652.80Rp

5 BIAYA PEMELIHARAANPemeliharaan kantor 1 bulan 150,000.00Rp 150,000.00Rp 1,800,000.00Rp 1,800,000.00Rp 1,877,760.00Rp TOTAL BIAYA OPERASIONAL 16,223,941.20Rp 194,687,294.40Rp 194,687,294.40Rp 203,097,785.52Rp

ANALISIS BIAYA OPERASIONAL

NO URAIAN JUMLAH SATUAN HARGA NILAI1

Gaji karyawan 6 orang Rp 300,000.00 Rp 1,800,000.00 TOTAL 1 Rp 1,800,000.00

2Listrik 26 hari Rp 8,536.20 Rp 221,941.20 Sewa Pabrik 1 bulan Rp 1,000,000.00 Rp 1,000,000.00 Promosi 1 bulan Rp 100,000.00 Rp 100,000.00 Alat tulis kantor 1 Bulan Rp 30,000.00 Rp 30,000.00 Iuran RT RW 1 bulan Rp 30,000.00 Rp 30,000.00 Biaya komunikasi 1 bulan Rp 100,000.00 Rp 100,000.00 TOTAL 2 1,481,941.20Rp

3Pemeliharaan kantor 1 bulan Rp 150,000.00 Rp 150,000.00

4

5

3,000,000.00Rp 12,206,941.20Rp 15,206,941.20Rp

ANALISIS MODAL KERJA PER BULAN

BIAYA PERSONIL

BIAYA KANTOR

BIAYA PEMELIHARAAN

NO URAIAN JUMLAH SATUAN HARGA NILAI UMUR EKONOMIS PENYUSUTAN1 INVESTASI KANTOR

Telepon kantor 1 Unit 100,000.00Rp 100,000.00Rp 8 12,500.00Rp

Mesin Pompa Air 1 Unit Rp 820,000.00 Rp 820,000.00 8 102,500.00Rp

Pemasangan mesin pompa 1 Paket Rp 1,000,000.00 Rp 1,000,000.00 8 125,000.00Rp TOTAL 1 Rp 1,920,000.00 240,000.00Rp

2 INVESTASI KENDARAAN

Motor TOSSA 1 Unit Rp 7,000,000.00 Rp 7,000,000.00 8 875,000.00Rp

TOTAL 2 Rp 7,000,000.00 875,000.00Rp 3 PERALATAN PRODUKSI

Ember 10 L 15 Unit Rp 235,000.00 Rp 3,525,000.00 8 440,625.00Rp

Saringan susu 15L 10 Unit Rp 60,000.00 Rp 600,000.00 8 75,000.00Rp

Milk can 40 L 2 Unit Rp 950,000.00 Rp 1,900,000.00 8 237,500.00Rp

Mesin pendingin 120 L 1 Unit Rp 4,750,000.00 Rp 4,750,000.00 8 593,750.00Rp

Mesin pasteurisasi 50L 3 Unit Rp 10,500,000.00 Rp 31,500,000.00 8 3,937,500.00Rp

TOTAL 3 42,275,000.00Rp 5,284,375.00Rp

TOTAL PENYUSUTAN 51,195,000.00Rp 6,399,375.00Rp

ANALISIS INVESTASI

TH 1 TH 2 TH 3 TH 4 TH 5 TH 6 TH 7 TH 8

87,500.00Rp 75,000.00Rp 62,500.00Rp 50,000.00Rp 37,500.00Rp 25,000.00Rp 12,500.00Rp -Rp 717,500.00Rp 615,000.00Rp 512,500.00Rp 410,000.00Rp 307,500.00Rp 205,000.00Rp 102,500.00Rp -Rp 875,000.00Rp 750,000.00Rp 625,000.00Rp 500,000.00Rp 375,000.00Rp 250,000.00Rp 125,000.00Rp -Rp

1,680,000.00Rp 1,440,000.00Rp 1,200,000.00Rp 960,000.00Rp 720,000.00Rp 480,000.00Rp 240,000.00Rp -Rp

6,125,000.00Rp 5,250,000.00Rp 4,375,000.00Rp 3,500,000.00Rp 2,625,000.00Rp 1,750,000.00Rp 875,000.00Rp -Rp 6,125,000.00Rp 5,250,000.00Rp 4,375,000.00Rp 3,500,000.00Rp 2,625,000.00Rp 1,750,000.00Rp 875,000.00Rp -Rp

3,084,375.00Rp 2,643,750.00Rp 2,203,125.00Rp 1,762,500.00Rp 1,321,875.00Rp 881,250.00Rp 440,625.00Rp -Rp 525,000.00Rp 450,000.00Rp 375,000.00Rp 300,000.00Rp 225,000.00Rp 150,000.00Rp 75,000.00Rp -Rp

1,662,500.00Rp 1,425,000.00Rp 1,187,500.00Rp 950,000.00Rp 712,500.00Rp 475,000.00Rp 237,500.00Rp -Rp 4,156,250.00Rp 3,562,500.00Rp 2,968,750.00Rp 2,375,000.00Rp 1,781,250.00Rp 1,187,500.00Rp 593,750.00Rp -Rp

27,562,500.00Rp 23,625,000.00Rp 19,687,500.00Rp 15,750,000.00Rp 11,812,500.00Rp 7,875,000.00Rp 3,937,500.00Rp -Rp 36,990,625.00Rp 31,706,250.00Rp 26,421,875.00Rp 21,137,500.00Rp 15,853,125.00Rp 10,568,750.00Rp 5,284,375.00Rp -Rp 44,795,625.00Rp 38,396,250.00Rp 31,996,875.00Rp 25,597,500.00Rp 19,198,125.00Rp 12,798,750.00Rp 6,399,375.00Rp -Rp

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 24: Sociopreneur (revisi fix)

TH 3 TH 4 TH 5 TH 6 TH 7 TH 8

23,506,550.78Rp 24,522,033.78Rp 25,581,385.64Rp 26,686,501.50Rp 27,839,358.36Rp 29,042,018.64Rp 23,506,550.78Rp 24,522,033.78Rp 25,581,385.64Rp 26,686,501.50Rp 27,839,358.36Rp 29,042,018.64Rp

2,898,373.38Rp 3,023,583.11Rp 3,154,201.90Rp 3,290,463.43Rp 3,432,611.45Rp 3,580,900.26Rp 13,059,194.88Rp 13,623,352.10Rp 14,211,880.91Rp 14,825,834.16Rp 15,466,310.20Rp 16,134,454.80Rp

1,305,919.49Rp 1,362,335.21Rp 1,421,188.09Rp 1,482,583.42Rp 1,546,631.02Rp 1,613,445.48Rp 391,775.85Rp 408,700.56Rp 426,356.43Rp 444,775.02Rp 463,989.31Rp 484,033.64Rp 391,775.85Rp 408,700.56Rp 426,356.43Rp 444,775.02Rp 463,989.31Rp 484,033.64Rp

1,305,919.49Rp 1,362,335.21Rp 1,421,188.09Rp 1,482,583.42Rp 1,546,631.02Rp 1,613,445.48Rp 19,352,958.93Rp 20,189,006.76Rp 21,061,171.85Rp 21,971,014.47Rp 22,920,162.30Rp 23,910,313.31Rp

63,663,575.04Rp 66,413,841.48Rp 69,282,919.43Rp 72,275,941.55Rp 75,398,262.23Rp 78,655,467.16Rp 101,861,720.06Rp 106,262,146.37Rp 110,852,671.09Rp 115,641,506.49Rp 120,637,219.57Rp 125,848,747.45Rp 165,525,295.10Rp 172,675,987.85Rp 180,135,590.53Rp 187,917,448.04Rp 196,035,481.79Rp 204,504,214.61Rp

1,527,925.80Rp 1,593,932.20Rp 1,662,790.07Rp 1,734,622.60Rp 1,809,558.29Rp 1,887,731.21Rp 1,527,925.80Rp 1,593,932.20Rp 1,662,790.07Rp 1,734,622.60Rp 1,809,558.29Rp 1,887,731.21Rp

1,958,879.23Rp 2,043,502.81Rp 2,131,782.14Rp 2,223,875.12Rp 2,319,946.53Rp 2,420,168.22Rp 211,871,609.85Rp 221,024,463.40Rp 230,572,720.22Rp 240,533,461.73Rp 250,924,507.28Rp 261,764,445.99Rp

1 HARGA PER UNIT Rp3,000.0 rupiah2 PRODUKSI PER TH 93,600 botol3 JUMLAH HARI KERJA 312 hari4 PERTUMBUHAN PENJUALAN 3% per tahun

ANALISIS LABA RUGI

NO URAIAN TH 1 TH 2 TH 31 total penerimaan 280,800,000.00Rp 289,224,000.00Rp 297,900,720.00Rp 2 biaya-biaya

biaya operasional 194,687,294.40Rp 203,097,785.52Rp 211,871,609.85Rp biaya penyusutan 44,795,625.00Rp 38,396,250.00Rp 31,996,875.00Rp jumlah 239,482,919.40Rp 241,494,035.52Rp 243,868,484.85Rp

3 E B I T 41,317,080.60Rp 47,729,964.48Rp 54,032,235.15Rp 4 Pajak 12,395,124.18Rp 14,318,989.34Rp 16,209,670.54Rp 5 Bunga kredit 12% 4,958,049.67Rp 5,727,595.74Rp 6,483,868.22Rp 6 laba/rugi bersih 23,963,906.75Rp 27,683,379.40Rp 31,338,696.39Rp

TH 4 TH 5 TH 6 TH 7 TH 8306,837,741.60Rp 316,042,873.85Rp 325,524,160.06Rp 335,289,884.87Rp 345,348,581.41Rp

221,024,463.40Rp 230,572,720.22Rp 240,533,461.73Rp 250,924,507.28Rp 261,764,445.99Rp 25,597,500.00Rp 19,198,125.00Rp 12,798,750.00Rp 6,399,375.00Rp -Rp

246,621,963.40Rp 249,770,845.22Rp 253,332,211.73Rp 257,323,882.28Rp 261,764,445.99Rp 60,215,778.20Rp 66,272,028.63Rp 72,191,948.33Rp 77,966,002.59Rp 83,584,135.42Rp 18,064,733.46Rp 19,881,608.59Rp 21,657,584.50Rp 23,389,800.78Rp 25,075,240.63Rp

7,225,893.38Rp 7,952,643.44Rp 8,663,033.80Rp 9,355,920.31Rp 10,030,096.25Rp 34,925,151.36Rp 38,437,776.61Rp 41,871,330.03Rp 45,220,281.50Rp 48,478,798.54Rp

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 25: Sociopreneur (revisi fix)

TH INFLOW LABA SETELAH PAJAK

LABA INVESTASI bunga kredit 12% PAJAK0 51,195,000.00Rp Rp (51,195,000.00)1 41,317,080.60Rp 4,958,049.67Rp 12,395,124.18Rp 23,963,906.75Rp 2 47,729,964.48Rp 5,727,595.74Rp 14,318,989.34Rp 27,683,379.40Rp 3 54,032,235.15Rp 6,483,868.22Rp 16,209,670.54Rp 31,338,696.39Rp 4 60,215,778.20Rp 7,225,893.38Rp 18,064,733.46Rp 34,925,151.36Rp 5 66,272,028.63Rp 7,952,643.44Rp 19,881,608.59Rp 38,437,776.61Rp 6 72,191,948.33Rp 8,663,033.80Rp 21,657,584.50Rp 41,871,330.03Rp 7 77,966,002.59Rp 9,355,920.31Rp 23,389,800.78Rp 45,220,281.50Rp 8 83,584,135.42Rp 10,030,096.25Rp 25,075,240.63Rp 48,478,798.54Rp

Rp240,724,320.57TOTAL

OUTFLOW

analisis cash flow dan resiko kelayakan investasi aspek keuangan

th Laba bersih per tahun LABA bersih per bulanjumlah bagi hasil per

bulan15%bagi hasil per pekerja dan peternak sapi per bulan

LABA BERSIH setelah per BULAN

LABA BERSIH setelah bagi hasil PER

TAHUN0 (51,095,000.00)Rp (51,095,000.00)Rp (51,095,000.00)Rp (51,095,000.00)Rp (51,095,000.00)Rp (51,095,000.00)Rp 1 23,963,906.75Rp 1,996,992.23Rp 299,548.83Rp 42,792.69Rp 1,697,443.39Rp 20,369,320.74Rp 2 27,683,379.40Rp 2,306,948.28Rp 346,042.24Rp 49,434.61Rp 1,960,906.04Rp 23,530,872.49Rp 3 31,338,696.39Rp 2,611,558.03Rp 391,733.70Rp 55,961.96Rp 2,219,824.33Rp 26,637,891.93Rp 4 34,925,151.36Rp 2,910,429.28Rp 436,564.39Rp 62,366.34Rp 2,473,864.89Rp 29,686,378.65Rp 5 38,437,776.61Rp 3,203,148.05Rp 480,472.21Rp 68,638.89Rp 2,722,675.84Rp 32,672,110.12Rp 6 41,871,330.03Rp 3,489,277.50Rp 523,391.63Rp 74,770.23Rp 2,965,885.88Rp 35,590,630.53Rp 7 45,220,281.50Rp 3,768,356.79Rp 565,253.52Rp 80,750.50Rp 3,203,103.27Rp 38,437,239.28Rp 8 48,478,798.54Rp 4,039,899.88Rp 605,984.98Rp 86,569.28Rp 3,433,914.90Rp 41,206,978.76Rp

Berikut adalah perhitungan laba bersih yaitu dari laba setelah pajak dikurangi dengan bagi hasil 15% dengan pekerja.

NPV Rp 57,312,084.82IRR 48%

3.5.4 Penjabaran Analisis Keuangana. NPV (Net Present Value)

Kriteria NPV didasarkan pada penarikan arus kas ke nilai di masa sekarang. Metode NPV digunakan untuk mengurangi kekurangan-kekurangan yang terdapat pada metode Payback Period. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai NPV untuk proyek bisnis Susus Pasteurisasi Cita Rasa Boyolali sebesar Rp 57,312,084.82. Nilai tersebut merupakan penerimaan kas bersih yang diterima usaha susu pasteuriasi selama sepuluh tahun analisis. Rumus manual yang diapakai untuk menghtiung NPV dari arus kas proyek adalah:

Dari data dan perhitungan tersebut, didapatkan nilai positif yang menunjukkan bahwa nilai arus kas masuk lebih besar daripada nilai kas keluar, sehingga usaha susu pasteurisasi ini layak untuk dilanjutkan.

b. IRR (Internal Rate of Return)IRR adalah suatu metode untuk mengukur tingkat investasi berdasarkan

tingkat bunga yang dapat menyamakan antara present value dari semua aliran kas

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 26: Sociopreneur (revisi fix)

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

1MELAKUKAN KERJA SAMA DENGAN PETERNAK SAPI

2

MEMBELI INVESTASI USAHA (MESIN-MESIN PRODUKSI DAN ALAT-ALAT PENUNJANG LAINNYA) SERTA MENCARI LOKASI USAHA

3MENCARI PEGAWAI YANG AKAN DIPEKERJAKAN

4 PELATIHAN UNTUK PEKERJA

5MENGURUS LEGALITAS USAHA

6 MERANCANG LOKASI USAHA7 MEMULAI USAHA

NO KEGIATANBULAN 1 BULAN 2 BULAN 3 BULAN 4

masuk denga aliran kas keluar dari suatu investasi proyek. Metode ini digunakan untuk menghitung besarnya rate of return yang sebenarnya. Pada dasarnya, Internal Rate of Return harus dicari dengan cara trial and error. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai IRR dari proyek bisnis Susu Pastteurisasi Cita Rasa Boyolali adalah 48%. Nilai ini lebih besar dari nilai suku bunga pinjaman yang digunakan dalam perhitungan, yaitu 20%.

Hal ini berarti, tingkat pengembalian yang hasilkan dari investasi pada pengembangan usaha ini lebih besar nilainya dibandingkan tingkat pengembalian yang dihasilkan dari investasi yang dilakukan pada bank. Dengan demikian, kriteria untuk usaha produksi Susu Pasteurisasi Cita Rasa Boyolali dapat dinilai layak dikarenakan IRR diatas 20% yaitu 48%.

3.6 ForecastingForecasting penjualan merupakan perkiraan penjualan pada suatu waktu yang akan

datang dalam keadaan tertentu yang dibuat berdasarkan data-data yang pernah terjadi dan atau yang akan terjadi.

Pada bisnis ini akan diproduksi 300 botol per hari, sehingga dalam setahun akan diproduksi 93.600 botol. Diperkirakan penjualan per tahun akan naik sebesar 3% per tahun, sehingga per tahun produksi akan naik sebesar 2808 botol.

Tabel Prediksi Penjualan per Tahun

Tahunjumlah

produksi (botol)

1 936002 964083 992164 1020245 1048326 1076407 1104488 1132569 11606410 118872

3.7 GantchartBerikut adalah rancangan rencana kegiatan dalam proses permulaan memulai usaha ini.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 27: Sociopreneur (revisi fix)

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

1MELAKUKAN KERJA SAMA DENGAN PETERNAK SAPI

2

MEMBELI INVESTASI USAHA (MESIN-MESIN PRODUKSI DAN ALAT-ALAT PENUNJANG LAINNYA) SERTA MENCARI LOKASI USAHA

3MENCARI PEGAWAI YANG AKAN DIPEKERJAKAN

4 PELATIHAN UNTUK PEKERJA

5MENGURUS LEGALITAS USAHA

6 MERANCANG LOKASI USAHA7 MEMULAI USAHA

NO KEGIATANBULAN 1 BULAN 2 BULAN 3 BULAN 4

Dari susunan jadwal pelaksanaan di atas, kegiatan pelaksanaan program dimulai dengan melakukan kerjasama dengan peternak sapi hingga memulai usaha yang membutuhkan waktu empat (4) bulan.

BAB IVANALISA KEBERLANJUTAN PROGRAM

Sebuah ide bisnis tidak hanya bebricara mengenai berapa besar menghasilkan profit, tetapi bagaimana bisnis tersebut dalam dijalankan beberapa periode kedepan untuk jangka waktu lama atau yang biasa disebut dengan sustainable. Berikut adalah penjelasannya :

4.1 Social Tentunya dalam bidang sociopreneur ini, bisnis yang kita buat tidak hanya orientasi

profit semata, namun juga dampak sosialnya terhadap kehidupan dan masyarakat sekitar.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 28: Sociopreneur (revisi fix)

Ketua Umum

Divisi Produksi

Divisi Pemasaran

Divisi Keuangan

Karena susu sapi ini diperah oleh peternak sapi di Kota Boyolali, maka manfaat sosial yang diberikan adalah peternak sapi perah menjadi lebih mengerti dan menerima ilmu baru mengenai cara teknik memerah dan budidaya sapi sehingga mampu menghasilkan susu yang berkualitas baik. Dari segi masyarakat, mereka juga mendapatkan pengetahuan baru bagaimana cara mengolah susu menjadi susu pasteurisasi dengan membuat merek, mendesign kemasan, dan memasarkannya. Tenaga kerja yang diberdayakan untuk proses pengolahan susu menjadi susu pasteurisasi hingga pemasaran adalah masyarakat Kota Boyolali yang tidak memiliki pekerjaan dan para ibu-ibu yang mengaggur di rumah.

4.2 TeknologiPenggunaan teknologi untuk memudahkan pekerjaan manusia diterapkan dalam

bisinis ini, seperti pemakaian mesin untuk mengolah susu sapi. Dengan menggunakan teknologi tersebut, maka akan membantu para tenaga kerja baik dalam produksi hingga pemasaran.

4.3 EnvironmentUntuk memberikan manfaat kepada lingkungan, kotoran dari sapi-sapi ternak akan

dikumpulkan dan diolah lebih lanjut untuk dijadikan pupuk kandang. Pupuk ini nantinya akan diberikan kepada daerah yang membutuhkan atau dijual lagi untuk menambah jenis produk sebagai inovasi produk.

4.4 FinancialUsaha susu pasteurisasi “Cita Rasa Boyolali” ini mampu menghasilkan profit sebesar

Rp 1.000.000 – Rp2.000.000 per bulan. Dalam waktu tiga (3) tahun lagi, rencana yang ingin diwujudkan adalah dengan menambah jenis produk-produk olaha susu lainnya. Sehingga “Cita Rasa Boyolali” tidak hanya menjual susu pasteurisasi tetapi juga produk innovative lainnya. Rencana untuk membuka sebuah toko atau gerai khusus yang menjual berbagai produk olahan susu “Cita Rasa Boyolali” diharapkan mampu diwujudkan dalam waktu enam (6) tahun lagi.

4.5 InstitusionalKarena untuk saat ini usaha susu pasteurisasi Kota Boyolali belum memiliki toko

pribadi. Usaha ini sendiri dijlankan oleh pihak-pihak terkait seperti masyarakat, yang tergambar pada struktur organisasi berikut ini :

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 29: Sociopreneur (revisi fix)

Masing-masing divisi yang ada di dalam struktur organisasi akan bekerja beriringan saling mendukung satu sama lain sehingga bisnis ini berjalan lancar. Bagian produksi akan melakukan pengewasan terhadap ketersediaan bahan baku sapi murni serta melakukan pengolahan susu. Bagian pemasaran akan melakukan pengiklanan melalui brosur dan website. Orang-orang penjualan inilah yang melayani kosumen apabila ingin membeli produk, baik melalui telepon, online, hingga berjualan di perumahan. Bagian keuangan mencatat seluruh aliran kas yang masuk dan keluar serta menganalisa keuntungan saa ini dan kedepannya.

BAB VSOCIAL ENTERPRISE PLANNING TOOLKIT

This Social Enterprise Planning Toolkit adalah sebuah panduan bagi mereka yang ingin membentuk sebuah perusahaan sosial baru atau memperluas perusahaan sosial yang ada. Toolkit ini telah dikembangkan dari serangkaian kursus pelatihan praktis di perusahaan

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 30: Sociopreneur (revisi fix)

sosial perencanaan dirancang dan disampaikan oleh penulis atas nama British Council dalam lima negara-negara di Balkan dan kaukus selama 2010/11.

Toolkit ini telah dirancang untuk digunakan sebagai bahan penunjang pelatihan di bidang sosial perusahaan perencanaan, sebagai panduan untuk individu dalam pembentukan kelompok sosial atau perusahaan, juga bagi mereka yang ingin merencanakan perluasan usaha sosial mereka. Social Enterprise Planning Toolkit ini dirancang untuk menjadi panduan proses dasar untuk melaksanakan studi kelayakan ide perusahaan, dan kemudian menulis rencana perusahaan agar mampu menyampaikannya kepada pendukung potensial.

5.1 Develop The Social Enterprise IdeaSebuah ide usaha sosial harus dikembangkan berdasarkan permasalahan sosial yang

terjadi di lingkungan sekitar. Kemudian dari permasalahan tersebut, perlu dijelaskan solusi seperti apa yang ditawarkan.

5.1.1 Commercially Driven IdeasSebuah ide bisnis seharusnya dapat dilihat sebagai ide yang menguntungkan

dan potensial bagi para investor. Untuk itu perlunya penjelasan seperti berikut ini :

Pelanggan Target pelanggan dari usaha ini adalah orang-orang berusia kurang lebih 4-25 tahun. Untuk yang usia 4-15 tahun akan dijangkau melalui distribusi ke sekolah dasar di beberapa kecamatan di Kabupaten Boyolali. Untuk yang usia lebih dari 15 tahun ke atas akan dijangkau melalui distribusi ke toko-toko kelontong dan KUD di beberapa kecamatan di Kabupaten Boyolali.

Ketepatan Waktu Memperkenalkan IdeaIde bisnis susu pasteurisasi ini bermula karena over production susu yang terjadi

di Kota Boyolali. Menurut Badan Pusat Statistik hasil pendataan peternak sapi didapatkan 85.955 ekor sapi perah di Kabupaten Boyolali. Kemusuk merupakan penghasil susu terbesar di kabupaten Boyolali dengan produksi 30.000 liter per hari dari sekitar 4000 peternak sapi perah. Akan tetapi mereka tidak mampu melakukan teknik pemerahan dengan benar, ketidak mampuan mengolah produk menjadi sesuatu yang bernilai jual tinggi. Seringkali, KUD yang menampung susu segar dari petani peternak tak mampu menjualnya kembali ke industri pengolahan susu, karena pasarnya sudah jenuh. Pernah mereka membuang susu sampai 200 liter per hari karena over produksi.

Akibatnya para peternak sapi enggan memerah sapi karena usaha yang dilakukan tidak sebanding dengan apa yang mereka dapatkan. Sehingga ide bisnis untuk memberikan nilai tambah sangatlah tepat waktu jika melihat permasalahn yang sedang terjadi saat ini.

Kompetitor Produk yang dihasilkan dari pengolahan susu sapi ini adalah susu pasteurisasi.

Jika dilihat dari segi kompetitor, memang sudah begitu banyak produk susu

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 31: Sociopreneur (revisi fix)

pateurisasi seperti Susu Murni Nasional, KSB, dan Real Good yang notabene sudah memiliki nama. Produk ini dipasarkan di perumahan sekitar dengan rute pemasaran yang telah disebutkan.

Gambar. Contoh Kompetitor

Sumber Daya Kota Boyolali sebagai penghasil susu sapi perah terbesar di Jawa Tengah. Selain

itu potensi sapi perah untuk budidaya ternak susu sapi perah sangatlah mendukung. Menurut Badan Pusat Statistik hasil pendataan peternak sapi didapatkan 85.955 ekor sapi perah di Kabupaten Boyolali. Kecamatan Kemusuk merupakan penghasil susu terbesar di kabupaten Boyolali dengan produksi 30.000 liter per hari dari sekitar 4000 peternak sapi perah. Jumlah produksi sapi itu berdasarkan data Dinas Pelayanan Koperasi dan UKM Jateng yang paling tinggi di Jawa Tengah. Dari segi Sumber Daya Manusia atau tenaga kerja mencukupi, karena tenaga kerja yang diberdayakan adalah masyarakat sekitar Boyolali.

5.1.2 Financial VaibilitySebuah perusahaan sosial perlu secara komersial menguntungkan agar

independen dan melakukan pengendalian terhadap pengambilan keputusan. Keberlangsungan keuangan juga merupakan indikasi tingkat efisiensi dalam tata kelola dan manajemen.

Usaha ini telah memiliki sistem keuangan yang di deskripsikan secara rinci pada pembahasan sebelumnya. Meliputi analisa kebutuhan investasi, biaya-biaya operasional, dan forecasting penjualan setiap tahunnya . Dari analisa kebutuhan berbagai biaya tersebut, kemudian dilakukan analisa laba rugi usaha. Sehingga dapat diketahui apakah bisnis susu pasteurisasi ini menguntungkan atau tidak.

5.1.3 Social Wealth CreationDalam socialentrepreneurship ini pasti memiliki tujuan social tidak hanya

tujuan pribadi saja. Begitu juga dalam usaha ini juga memiliki tujuan-tujuan social.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 32: Sociopreneur (revisi fix)

Dari informasi mengenai keadaan produksi susu di daerah Boyolali yang tidak terlalu baik ditinjau dari segi produksi dan harga, yaitu over produksi sehingga KUD yang menampung produksi susu membuang 200 Liter per hari karena susu tidak laku semua serta harga jual yang terlalu rendah yaitu Rp 3.500,- per Liter sehingga hasil yang diterima para peternak dan pemerah susu sapi sangat sedikit.

Dari informasi tersebutusaha ini bekerja sama dengan peternak sapi dan warga setempat untuk mencoba memproduksi kembali susu dengan cara-cara pengolahan yang benar, cara pemasaran yang efektif, perhitungan HPP, biaya operasional, dan sharing profit yang benar, pembuatan branding dan packaging, dan lain sebagainya. Sehingga dapat dihasilkan susu dengan kualitas yang bagus, memiliki strategi pemasaran yang tepat, dan perhitungan financial yang tepat pula. Juga dengan adanya sharing profit diharapkan usaha ini dapat meningkatkan kesejahteraan peternak sapi dan masyarakat setempat yang kurang produktif.

5.1.4 Environmental ResponsibilityUntuk memberikan manfaat kepada lingkungan, kotoran dari sapi-sapi ternak

akan dikumpulkan dan diolah lebih lanjut untuk dijadikan pupuk kandang. Pupuk ini nantinya akan diberikan kepada daerah yang membutuhkan atau dijual lagi untuk menambah jenis produk sebagai inovasi produk.

5.1.5 InnovationBanyaknya kompetitor dalam kategori usaha susu pasteurisasi, membuat

produk Citra Rasa boyolali harus melakukan inovasi secara berkala. Pada awalnya, inovasi yang menjadi cirri khas adalah segi pemasaran. Dimana susu ini dapat dipesan secara online, selain itu susu ini juga dipasarkan dengan sistem dapat diisi ulang seperti yang terjadi di Luar Negeri. Dengan cirri khas seperti itu, diharapkan konsumen merasa lebih dilayani.

Inovasi selanjutnya adalah varian rasa yang bermacam-macam dengan package yang didesign sendiri oleh masyarakat. Untuk selanjutnya adanya penciptaan produk baru untuk menghindari kejenuhan pasar, sepeeti keju dan ice cream.

5.1.6 Social Problem Driven IdeasBisnis yang berbasis social ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ada di

Kota Boyolali. Untuk saat ini Kota Boyolali sebagai penghasil susu sapi murni yang terbesar di Jawa Tengah. Para peternak memeras susu sapi yang kemudian mereka menjual kepada Koperasi Unit Desa (KUD). Setiap hari KUD tersebut membeli susu segar dari peternak sapi perah dengan harga rata-rata Rp 3.500/ liter bergantung pada kandungan lemak dan proteinnya. Dengan harga yang sangat rendah ini membuat para peternak susah untuk maju dari segi kesenjangan hidup mereka. Seringkali, KUD yang menampung susu segar dari petani peternak tak mampu menjualnya kembali ke industri pengolahan susu, karena pasarnya sudah jenuh. Pernah mereka membuang susu sampai 200 liter per hari karena over produksi.Over produksi sudah pasti membuat harga turun dan petani peternak hanya bisa menangis ketika susunya tak

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 33: Sociopreneur (revisi fix)

laku dijual.Apalagi harga pakan ternak meningkat terus. Banyak petani peternak yang akhirnya lesu, tak lagi mau memerah susu.

5.1.7 Idea In The Future Harapannya setelah usaha ini berjalan dan mendapat keuntungan, pada tahun

ketiga jenis produknya dapat ditambah. Jika selama ini produknya hanya susu pasteurisasi, maka dikemudian hari akan ada produk olahan susu sapi misalnya keju, ice cream, mentega dan lainnya. Selain itu, dalam kurun waktu enam tahun lagi dapat membuka gerai tokoh seperti supermarket khusus menjual produk olahan susu sapi merek Citra Rasa Boyolali. Sehingga apabila berkunjung di Kota Boyolali, toko ini menjadi toko oleh-oleh khas Boyolali sebagai Kota penghasil susu.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2012.http://boyolalikab.bps.go.id/index.php?option=com content&view=articvle&id=15&ltemid=28. Di akses pada tanggal 10 Oktober 2012.

Noviyanto.2012.http://www.satu-indonesia.com/index/finalis/5/noviyanto%20@28Boyolali%29.html. di akses pada tanggal 9 oktober 2012.

Zhibuokcsha.2012.http://zhibuokscha.wordpress.com/aneka-produk-olahan-susu/. di akses pada tanggal 9 oktober 2012.

Anonim.2012.http://pascapanen.litbang.deptan.go.id/assets/media/publikasi/juknis susu.pdf. di akses pada tanggal 10 Oktober 2012.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali

Page 34: Sociopreneur (revisi fix)

Anonim.2012.http://www.solopos.com/2012/06/03/minum-susu-drpd-desak-disnakkan-perhatikan-nasib-peternak-19071. Di akses pada tanggal 10 Oktober 2012.

Yuari.2011.http://yuari.wordpress.com/2011/08.18/rilis-data-populasi-sapi-potong-sapi-perah-dan-kerbau-di-indonesia-2011-2012/. Di ekses pada tanggal 10 Oktober 2012.

Anonim.2012.http://www.gemari.or.id/cetakartikel.php?id=1216. Di akses pada tanggal 10 Oktober 2012.

Anonim.2012.http://eprints.undip.ac.id/21249/1/1141-ki.fp-05.pdf. di akses pada tanggal 10 Oktober 2012.

Anonim.2011.http://food.detik.com/read.2011/10/06/1738069/906/dairyboost-flavor-halal-berbasis-susu. Di akses pada tanggal 11 oktober 2012.

Anonim.2010.http://lordbroke.wordpress.com/2010/07/23/proses-pembuatan-keju/. Di akses pada tanggal 11 Oktober 2012.

Anonim.2011.http://cacaoorganicfairtrade.blogspot.com/2011/09/14-tahapan-proses-pengolahan-biji-kakao.html. di akses pada tanggal 11 Oktober 2012.

Anonim.2011.http://binaukm.com/2010/06/kebijakan-pemerintah-dalam-usaha-pengolahan-susu/. Di akses pada tanggal 03 Januari 2013.

Susu murni Pasteurisasi-Cita Rasa Boyolali