REFERAT FARINGITIS CIKIS

download REFERAT FARINGITIS CIKIS

of 15

Transcript of REFERAT FARINGITIS CIKIS

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    1/15

    REFERAT

    FARINGITIS

    Disusun Oleh :

    Christine Laurenza Sirait

    Pembimbing :dr Asn!minda S" T#T$%L

    %EPANITRAAN %LINI% IL&' %ESE#ATAN T#TFA%'LTAS %EDO%TERAN 'NI(ERSITAS %RISTEN %RIDA )ACANA

    RS dr Esna*an Antari+sa,-./

    FARINGITIS

    A DEFINISI

    1

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    2/15

    Faringitis adalah penyakit inflamasi dari mukosa dan submukosa pada tenggorokan.,

    Jaringan yang terkena meliputi orofaring, nasofaring, hipofaring, tonsil, dan adenoid. 1

    Faringitis merupakan peradangan dinding faring yang dapat disebabkan oleh virus (40-

    60 !, bakteri ("-40 !, alergi, trauma, toksin, dan lain-lain. #

    $irus dan bakteri melakukan invasi ke faring dan menimbulkan reaksi inflamasi

    lo%al.&nfeksi bakteri grup ' treptokokus β hemolitikus dapat menyebabkan kerusakan

    )aringan yang hebat, karena bakteri ini melepaskan toksin ekstraselular yang dapat menimbulkan

    demam reumatik, kerusakan katup )antung, glomerulonephritis akut karena fungsi glomerulus

    terganggu akibat terbentuknya kompleks antigen-antibodi. *akteri ini banyak menyerang anak

    usia sekolah, orang de+asa dan )arang pada anak umur kurang dari tahun. enularan infeksi

    melalui se%ret hidung dan ludah (droplet infe%tion!.#

    0 ETIOLOGI

    Faringitis merupakan peradangan dinding faring yang dapat disebabkan akibat infeksi

    maupun non infeksi.*anyak mi%roorganism yang dapat menyebabkan faringitis, virus (40-

    60 ! bakteri ("-40 !. espiratory viruses merupakan penyebab faringitis yang paling

    banyak teridentifikasi dengan hinovirus (/#0 ! dan %oronaviruses (/" !. elain itu )uga ada

    &nfluen avirus, arainfluen a virus, adenovirus, erpes simple2 virus type 13#, o2sa%kie virus

    ',%ytomegalovirus dan 5pstein-*arr virus (5*$!. elain itu infeksi &$ )uga dapatmenyebabkan ter)adinya faringitis.Faringitis yang disebabkan oleh bakteri biasanya oleh grup

    .pyogenes dengan "-1" penyebab faringitis pada orang de+asa. roup ' strepto%o%%us

    merupakan penyebab faringitis yang utama pada anak-anak berusia "-1" tahun, ini )arang

    ditemukan pada anak berusia 7 tahun.

    *akteri penyebab faringitis yang lainnya (71 ! antara lain 8eisseria

    gonorrhoeae, oryneba%terium diptheriae, oryneba%terium ul%erans, 9ersinia eneteroliti%a dan

    :reponema pallidum, ;y%oba%terium tuber%ulosis. Faringitis dapat menular melalui droplet

    infe%tion dari orang yang menderita faringitis.Faktor resiko penyebab faringitis yaitu udara yang

    dingin, turunnya daya tahan tubuh, konsumsi makanan yang kurang gi i, konsumsi alkohol yang

    berlebihan.

    ada Faringitis kronik,faktor-faktor yang berpengaruh< 4

    2

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    3/15

    1. &nfeksi persisten di sekitar faring. ada rhinitis dan sinusitis kronik, mu%us purulent

    se%ara konstan )atuh ke faring dan men)adi sumber infeksi yang konstan. :onsillitis

    kronik dan sepsis dental )uga bertanggung )a+ab dalam menyebabkan faringitis kronik

    dan odinofagia yang rekuren.#. *ernapas melalui mulut. *ernapas melalui mulut akan mengekspos faring ke udara yang

    tidak difiltrasi, dilembabkan dan disesuaikan dengan suhu tubuh sehingga menyebabkan

    lebih mudah terinfeksi. *ernapas melalui mulut biasa disebabkan oleh <a. =bstruksi hidung

    b. =bstruksi nasofaring%. igi yang menon)old. >ebiasaan

    . &ritan kronik. ;erokok yang berlebihan, mengunyah tembakau, peminum minuman

    keras, makanan yang sangat pedas semuanya dapat menyebabkan faringitis kronik.

    4. olusi lingkungan. 'sap atau lingkungan yang berdebu atau uap industry )ugamenyebabkan faringitis kronik.

    ". Faulty voi%e produ%tion. enggunaan suara yang berlebihan atau faulty voi%e produ%tion

    )uga adalah salah satu penyebab faringitis kronik.

    Faktor risiko dari faringitis yaitu<

    • ua%a dingin dan musim flu

    • >ontak dengan pasien penderita faringitis karena penyakit ini dapat menular melalui udara

    • ;erokok, atau terpa)an oleh asap rokok

    • &nfeksi sinus yang berulang

    • 'lergi

    C EPIDE&IOLOGI

    ?i @ ', faringitis ter)adi lebih sering ter)adi pada anak-anak daripada pada de+asa.

    ekitar 1" A 0 faringitis ter)adi pada anak usia sekolah, terutama usia 4 A B tahun, dan sekitar

    10 nya diderita oleh de+asa. Faringitis ini )arang ter)adi pada anak usia7 tahun.

    enyebab tersering dari faringitis ini yaitu streptokokus grup ', karena itu sering disebut

    faringitis ' ( Group A Streptococci !. *akteri penyebab tersering yaitu Streptococcus

    pyogenes . edangkan, penyebab virus tersering yaitu rhinovirus dan adenovirus. ;asa infeksi

    ' paling sering yaitu pada akhir musim gugur hingga a+al musim semi. "

    D PATOGENESIS

    3

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    4/15

    *akteri . yogenes memiliki sifat penularan yang tinggi dengan droplet udara yang

    berasal dari pasien faringitis. ?roplet ini dikeluarkan melalui batuk dan bersin. Jika bakteri ini

    hinggap pada sel sehat, bakteri ini akan bermultiplikasi dan mensekresikan toksin. :oksin ini

    menyebabkan kerusakan pada sel hidup dan inflamasi pada orofaring dan tonsil. >erusakan

    )aringan ini ditandai dengan adanya tampakan kemerahan pada faring. " eriode inkubasi faringitis

    hingga ge)ala mun%ul yaitu sekitar #4 A B# )am. 6

    *eberapa strain dari . yogenes menghasilkan eksotoksin eritrogenik yang

    menyebabkan ber%ak kemerahan pada kulit pada leher, dada, dan lengan. *er%ak tersebut ter)adi

    sebagai akibat dari kumpulan darah pada pembuluh darah yang rusak akibat pengaruh toksin. "

    E %LASIFI%ASIFaringitis dibagi men)adi< 4

    1. Faringitis akuta! Faringitis viral

    b! Faringitis bakterial%! Faringitis fungald! Faringitis gonorea

    #. Faringitis kronik a! Faringitis kronik hiperplastik

    b! Faringitis kronik atrofi. Faringitis spesifik

    a! Faringitis luetika b! Faringitis tuberkulosis

    . FARINGITIS A%'Ta Faringitis (iral

    inovirus menimbulkan ge)ala rhinitis dan beberapa hari kemudian akan menimbulkan

    faringitis. e)ala dan tanda faringitis viral adalah demam disertai rinorea, mual, nyeri

    tenggorokan dan sulit menelan. ada pemeriksaan tampak faring dan tonsil hiperemis.$irus

    influen a, %o2sa%hievirus dan %ytomegalovirus tidak menghasilkan eksudat. o2a%hievirus dapat

    menimbulkan lesi vesi%ular di orofaring dan lesi kulit berupa mau%lopapular rash. 'denovirus

    selain menimbulkan ge)ala faringitis, )uga menimbulkan ge)ala kon)ungtivitis terutama pada

    anak. 5pstein *arr $irus (5*$! menyebabkan faringitis yang disertai produksi eksudat pada

    4

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    5/15

    faring yang banyak. :erdapat pembesaran kelen)ar limfa di seluruh tubuh terutama retroservikal

    dan hepatosplenomegali. #

    Faringitis yang disebabkan &$-1 menimbulkan keluhan nyeri tenggorok, nyeri menelan,

    mual, dan demam. ada pemeriksaan tampak faring hiperemis, terdapat eksudat, limfadenopati

    akut di leher dan pasien tampak lemah. :erapinya adalah istirahat dan minum yang %ukup.

    >umur dengan air hangat. 'nalgetika )ika perlu dan tablet isap. 'ntivirus metisoprinol

    (&soprenosine! diberikan pada infeksi herpes simpleks dengan dosis 60-100 mgCkg** dibagi

    dalam 4-6 kali pemberianChari pada orang de+asa dan pada anak 7" tahun diberikan "0

    mgCkg** dibagi dalam 4-6 kali pemberianChari. #

    ambar 1. Faringitis viral tampak faring s+ollen dan merah

    b Faringitis ba+terial

    &nfeksi grup ' treptokokus β hemolitikus merupakan penyebab faringitis akut pada

    orang de+asa (1" ! dan pada anak ( 0 !. e)ala dan tandanya adalah nyeri kepala yang hebat,

    muntah kadang-kadang disertai demam dengan suhu yang tinggi, )arang disertai batuk. ada

    pemeriksaan tampak tonsil membesar, faring dan tonsil hiperemis dan terdapat eksudat di permukaannya.*eberapa hari kemudian timbul ber%ak pete%hiae pada palatum dan faring.

    >elen)ar limfa leher anterior membesar, kenyal, dan nyeri pada penekanan. #

    :erapi<

    5

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    6/15

    a. 'ntibiotik. ?iberikan terutama bila diduga penyebab faringitis akut ini grup '

    treptokokus β hemolitikus. eni%illin *an atin "0.000 @Ckg**, &; dosis tunggal,

    atau amoksisilin "0 mgCkg** dosis dibagi kaliChari selama 10 hari dan pada de+asa 2

    "00 mg selama 6-10 hariatau eritromisin 4 2 "00 mgChari b. >ortikosteroid< deksametason D-16 mg, &;, 1 kali. ada anak 0.0D-0. mgCkg**, &;, 1

    kali.%. 'nalgetikad. >umur dengan air hangat atau antisepti%.

    ambar #. trepto%o%%al haryngitis

    'lternatif pada asien yang 'lergi enisilin

    5ritromisin oral atau klindamisin dapat diberikan untuk pasien yang alergi terhadap penisilin.

    6

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    7/15

    Faringitis akibat infeksi bakteri strepto%o%%us group ' dapat diperkirakan dengan

    menggunakan entor %riteria, yaitu <

    ada modified entor %riteria ditambah kriteria umur<

    - -14 tahun (E1!- 1"-44 tahun (0!- 4" tahun keatas (-1!

    enilaian skornya<

    - 0< >emungkinan faringitis karena strepto%o%%us 1 -#." . :idak perlu pemeriksaan lebih

    lan)ut dan antibioti%.- 1< >emungkinan faringitis karena strepto%o%%us " -10 . :idak perlu pemeriksaan lebih

    lan)ut dan antibioti%.

    - #< >emungkinan faringitis karena strepto%o%%us 11 -1B . >ultur bakteri faring danantibioti% hanya bila hasil kultur positif

    - < >emungkinan faringitis karena strepto%o%%us #D - " . >ultur bakteri faring dan

    antibioti% hanya bila hasil kultur positif - 4-"< >emungkinan faringitis karena strepto%o%%us "1 -" . :erapi empiris dengan

    antibioti% dan atau kultur bakteri faring

    7

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    8/15

    1 Faringitis Fungal

    andida dapat tumbuh di mukosa rongga mulut dan faring.>eluhan nyeri tenggorok dan

    nyeri menelan. ada pemeriksaan tampak plak putih di orofaring dan mukosa faring lainnya

    hiperemis. embiakan )amur ini dilakukan dalam agar aburoud de2trose.

    :erapi dengan 8ystatin 100.000-400.000 # kaliChari dan analgetika. #

    ambar . Fungal Faringitis

    d Faringitis G!n!rea?isebabkan oleh bakteri 8eisseria gonorrhoeae. *akteri menyebar melalui oral seks

    dengan pasangan yang terinfeksi. ebagian besar infeksi tenggorokan tidak menghasilkan ge)ala

    (asimtomatik!. B

    8

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    9/15

    enyakit ini paling sering ter)adi pada pria yang homoseksual. Faktor risiko nya yaitu, aktivitas

    seksual dengan banyak pasangan, dan melakukan seks oral. B

    Gejala dan tanda

    ada +anita , ge)ala urogenital utama gonore meliputi <

    • >eputihan• ?isuria• erdarahan intermenstrual• ?ispareunia ( hubungan seksual yang menyakitkan !• 8yeri perut bagian ba+ah

    Jika infeksi berkembang men)adi penyakit radang panggul ( &? ! , ge)ala mungkin termasuk

    yang berikut <

    • 8yeri perut bagian ba+ah < ge)ala paling konsisten &?• eningkatan %airan vagina atau %airan dari uretra mukopurulen• ?isuria < *iasanya tanpa urgensi atau frekuensi• 8yeri tekan daerah serviks• 8yeri adneksa (biasanya bilateral ! atau massa adneksa• erdarahan intermenstrual• ?emam, menggigil , mual , dan muntah ( kurang umum !

    ada laki-laki , ge)ala urogenital utama gonore meliputi <

    • @retritis• 5pididimitis akut• triktur uretra• &nfeksi dubur < ?apat dengan nyeri , pruritus, atau tenesmus

    Diagnosa

    >ultur adalah tes diagnostik yang paling umum untuk gonore, yaitu dengan asamdeoksiribonukleat (?8'! probe dan kemudian polymerase %hain rea%tion ( ! assay dan

    ligand %hain rea%tion ( !. robe ?8' adalah tes deteksi antigen yang menggunakan probe

    untuk mendeteksi ?8' gonore dalam spesimen.

    9

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    10/15

    >ultur s+ab dari tempat infeksi merupakan standar kriteria untuk diagnosis di semua tempat

    potensial infeksi gonokokal. >ultur sangat berguna ketika diagnosis klinis tidak )elas, ketika

    kegagalan pengobatan telah ter)adi, ketika pela%akan kontak yang bermasalah, dan ketika

    pertanyaan hukum mun%ul.

    Terapi

    'ntara lain < B

    • eftria2one #"0 mg intramus%ular (&;! single dose PL'S2

    • ' ithromy%in 1 g = single dose OR

    • ?o2y%y%line 100 mg = t+i%e a day for B days

    , FARINGITIS %RONI%

    Faringitis kronis atau persisten merupakan masalah men)engkelkan dan menyakitkan bagi

    pasien. al ini dapat bertahan selama lebih dari bulan dan sangat menggangu kehidupan

    sehari-hari. Faringitis kronis bisa disebabkan karena induksi yang berulang-ulang faringitis akut

    atau karena iritasi faring akibat merokok berlebihan dan penyalahgunaan alkohol, seringkonsumsi minuman ataupun makanan yang panas, dan batuk kronis karena alergi. *ernafas

    melalui mulut, ini dapat disebabkan oleh < >elainan pada nasofarings, obstruksi pada hidung, dan

    protruding teeth .

    :erdapat # bentuk yaitu faringitis kronik hiperplastik dan faringitis kronik atrofi. Fa%tor

    predisposisi proses radang kronik di faring ini ialah rhinitis kronik, sinusitis, iritasi kronik oleh

    rokok, minum al%ohol, inhalasi uap yang merangsang mukosa faring dan debu. Fa%tor lain

    penyebab ter)adinya faringitis kronik adalah pasien yang biasa bernapas melalui mulut karenahidungnya tersumbat. #

    a Faringitis +r!ni+ hi"er"lasti+

    10

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    11/15

    ada faringitis kronik hiperplastik ter)adi perubahan mukosa dinding posterior

    faring.:ampak kelen)ar limfa di ba+ah mukosa faring dan lateral band hiperplasi. ada

    pemeriksaan tampak mukosa dinding posterior tidak rata, bergranular. #

    e)alanya pasien sering mengeluh mula-mula tenggorok kering gatal dan akhirnya batuk

    yang bereak. #

    :erapi lo%al dengan melakukan kaustik faring dengan memakai at kimia larutan nitras

    argenti atau dengan listrik (ele%tro %auter!. engobatan simptomatis diberikan obat kumur atau

    tablet isap. Jika diperlukan dapat diberikan obat batuk antitusif atau ekspektoran. enyakit di

    hidung dan sinus paranasal harus diobati. #

    b Faringitis +r!ni+ atr!3i

    Faringitis kronik atrofi sering timbul bersamaan dengan rhinitis atrofi. ada rhinitisatrofi, udara pernapasan tidak diatur suhu serta kelembabannya, sehingga menimbulkan

    rangsangan serta infeksi pada faring. #

    e)alanya pasien sering mengeluh tenggorok kering dan tebal serta mulut berbau. ada

    pemeriksaan tampak mukosa faring ditutupi oleh lendir yang kental dan bila diangkat tampak

    mukosa kering #

    engobatan ditu)ukan pada rhinitis atrofinya dan untuk faringitis kronik atrofi

    ditambahkan dengan obat kumur dan men)aga kebersihan mulut. #

    4 FARINGITIS SPESIFI%

    a Faringitis lueti+a

    Faringitis leutika atau faringitis syphilis ini dapat disebabkan oleh Treponema palidum

    yang dapat menimbulkan infeksi di daerah faring seperti penyakit lues di organ lain. ambaran

    kliniknya tergantung pada stadium penyakit primer, sekunder atau tertier.

    1! tadium primer

    >elainan pada stadium primer terdapat pada lidah, palatum mole, tonsil, dan dinding

    posterior faring berbentuk ber%ak keputihan.*ila infeksi terus berlangsung maka timbul ulkus

    pada daerah faring seperti ulkus pada genitalia yaitu tidak nyeri.Juga didapatkan pembesaran

    kelen)arG mandibular yang tidak nyeri tekan.

    #! tadium sekunder

    11

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    12/15

    tadium ini )arang ditemukan.:erdapat eritema pada dinding faring yang men)alar kearah

    laring.

    ! tadium tertier

    ada stadium ini terdapat guma. redileksinya pada tonsil dan palatum.Jarang pada

    dinding posterior faring. uma pada dinding posterior faring dapat meluas ke vertebra servikal

    dan bila pe%ah dapat menyebabkan kematian. uma yang terdapat di palatum mole, bila sembuh

    akan terbentuk )aringan parut yang dapat menimbulkan gangguan fungsi palatum se%ara

    permanen. #

    ?iagnosis ditegakkan dengan pemeriksaan serologi%. :erapi penisilin dalam dosis tinggi

    merupakan obat pilihan utama. #

    ambar 4. Faringitis leutika

    ambar ". ontoh lesi luetika pada palatum stadium dua

    12

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    13/15

    ambar 6. ontoh gumma pada palatum molle pada stadium tiga

    b Faringitis tuber1ul!sis

    Faringitis tuber%ulosis merupakan proses sekunder dari tuber%ulosis paru. ada infeksi

    kuman tahan asam )enis bovinum dapat timbul tuber%ulosis faring primer. ara infeksi eksogen

    yaitu kontak dengan sputum yang mengandung kuman atau inhalasi kuman melalui udara. ara

    infeksi endogen yaitu penyebaran melalui darah pada tuber%ulosis miliaris.*ila infeksi timbul

    se%ara hematogen maka tonsil dapat terkena pada kedua sisi dan lesi sering ditemukan pada

    dinding posterior faring, arkus faring anterior, dinding lateral hipofaring, palatum mole, dan

    palatum durum. >elen)ar regional leher membengkak. aat ini )uga penyebaran se%ara limfogen. #

    e)alanya yaitu keadaan umum pasien buruk karena anoreksia dan odinofagia. asien

    mengeluh nyeri yang gebat di tenggorok, nyeri di telinga atau otalgia serta pembesaran kelen)ar

    limfa servikal. #

    @ntuk menegakkan diagnosis diperlukan pemeriksaan sputum basil tahan asam, foto

    toraks untuk melihat adanya tuber%ulosis paru dan biopsy )aringan yang terinfeksi untuk

    menyingkirkan proses keganasan serta men%ari kuman basil tahan asam di )aringan. #

    engobatan dengan isonia id dan rifampisin selama H sampai 1# bulan merupakan terapi

    yang paling efektif dan mampu men%apai hasil yang diinginkan dalam HH dari pasien . umber lain menyebutkan terapi sesuai dengan terapi tuberkulosis. #

    F PE&ERI%SAAN PEN'N5ANG1. >ultur +ab tenggorokan ( old standard!#. ?arah utin

    . >ultur *:' untuk diagnosis Faringitis :b

    13

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    14/15

    4. :es infeksi )amur dengan menggunakan pe+arnaan >=". :es 'ntigen6. 5 & '

    G %O&PLI%ASI

    'dapun komplikasi dari faringitis yaitu sinusitis, otitis media, epiglotitis,

    mastoiditis, pneumonia, abses peritonsilar, abses retrofaringeal. elain itu )uga dapat ter)adi

    komplikasi lain berupa septikemia, meningitis, glomerulonefritis, demam rematik akut. al ini

    ter)adi se%ara perkontuinatum, limfogenik maupun hematogenik.

    # PROGNOSIS

    @mumnya prognosis pasien dengan faringitis adalah baik, akan tetapi tergantung dari berat

    ringan nya infeksi. asien dengan faringitis ringan biasanya sembuh dalam +aktu 1-# minggu.

    DAFTAR P'STA%A

    1. usmar)ono dan ermani *. =dinofagia. *uku ')ar &lmu >esehatan :elinga idung

    :enggorokan >epala 3 eher. 5disi >eenam. etakan ke-". *alai enerbit F>@&.

    Jakarta< #010

    #. usmar)ono dan oepardi 5'. Faringitis, :onsilitis, dan ipertrofi 'denoid. *uku ')ar

    &lmu >esehatan :elinga idung :enggorokan >epala 3 eher. 5disi >eenam. etakan

    ke-". *alai enerbit F>@&. Jakarta< #010

    . ;ans)oer, ' (ed!. &lmu enyakit :elinga, idung, dan :enggorok, 5disi . F>

    @&.Jakarta.#00"

    4. '%erra J . haryngitis in 5mergen%y ;edi%ine. #010. ?iambil dari

    http

  • 8/17/2019 REFERAT FARINGITIS CIKIS

    15/15

    15