Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

16
Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi Tim Pengampu Mata Kuliah D3 Kebidanan Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret

Transcript of Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Page 1: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Kesulitan saat Konseling &

Upaya Untuk Mengatasi

Tim Pengampu Mata Kuliah

D3 Kebidanan Sekolah Vokasi

Universitas Sebelas Maret

Page 2: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Kesulitan Saat Konseling

Page 3: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

1. Diam

2. Klien yang menangis

3. Konselor meyakini bahwa tidak ada pemecahan bagi

masalah yang dihadapi klien

4. Konselor tidak dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan

klien

5. Konselor membuat/melakukan kesalahaan

6. Konselor dan klien sudah saling kenal

7. Klien bertanya tentang hal-hal pribadi konselor

8. Klien menolak bantuan konselor

9. Klien merasa tidak nyaman dengan jenis kelamin konselor

10. Waktu yang dimiliki konselor terbatas

11. Konselor tidak dapat menciptakan rapport (hubungan) yang

baik

12. Klien berbicara terus dan yang dibicaraka tidak sesuai

dengan materi pembicaraan

13. Konselor merasa dipermalukan dengan suatu topik

pembicaraan

14. Keadaan “kritis”

15. Klien ingin konselor yang mengambil keputusan

Page 4: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Upaya Mengatasi

Page 5: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

1. Tiap individu memahami dirinya, dengan memahami diri sendiri maka akanbisa mengatasi kesulitan-kesulitan bidan sendiri.2. Untuk memperlancar komunikasi siapkan materi, bahan, alat untuk mempermudahpenerimaan klien.3. Menguasai ilmu komunikasi, sehingga dapat melakukan konseling pada semua kliendengan bermacam karakter dan keterbatasan mereka.4. Meletakkan kearifan sebagai dasar kepribadian konselor aktif.Kearifan merupakan satu perangkat cirri kognitif dan afektif tertentu yg secara langsungpada ketrampilan dan pemahaman hidup.

Page 6: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

DIAM

terjadi pada klien-kliaen yang merasa cemas atau marah.

• DIAM di awal pertemuan→ Biasanya pada pertemuan pertama

klien-klien saya juga merasa begitu

Tips:

❑ konselor dapat mengatakan:

- “Saya mengerti hal ini sulit untuk dibicarakan (refleksi perasaan)”.

- Apakah Ibu merasa cemas?”

❑ tataplah klien dan gunakan bahasa tubuh yang memperlihatkan

simpati dan perhatian

❑ Tunggulah tanggapan klien.

Page 7: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

DIAM

• DIAM karena marah (klien berpaling muka dari konselor)→

konselor dapat berkata:

-“Bagaimana perasaan Ibu setelah berada di sini sekarang?”

Tips:

❑ perhatikan suasana, usahakan suasanya hening

❑ Pandang klien penuh perhatian

❑ perlihatkan sikap tubuh yang menunjukkan perhatian.

• DIAM di pertengahan pertemuan→

Tips:

❑ Perhatikan konteks pembicaraan dan nilai mengapa hal ini terjadi.

Misal, karena klien merasa berat menceritakan hal-hal yang pribadi,

suatu rahasia tentang dirinya, atau ia tidak senang dengan sikap

konselor.

❑ Tunggu beberapa saat

❑ memberikan kesempatan kepada klien untuk mengekspresikan

perasaan atau pikirannya,

Page 8: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

DIAM

• DIAM karena sedang berpikir→

Tips:

Konselor ini tidak perlu berusaha memecahkan kesunyian,

juga tidak perlu menunjukkan sikap tidak menerima.

Berikan klien untuk berfikir

• DIAM Selama pembicaraan berlangsung→ sikap

diam klien merupakan sesuatu yang wajar. Mungkin

klien sedang berpikir atau memutuskan bagaimana

mengutarakan perasaan atau pikiran-pikirannya

Tips:

Berikanlah waktu kepada klien untuk berpikir.

Page 9: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

MENANGIS

Add Text

Simple PowerPoint

Presentation

Klien menangis karena berbagai alasan:

• mengekspresikan kesedihan

• mendapatkan simpati

• menumpahkan segala emosi atau kegelisahan

• menghentikan pembicaraan.

TIPS MENGATASI:

✓ Beri waktu klien untuk menangis

✓ katakan tidak apa-apa jika klien menangis karena menangis adalah reaksi wajar.

✓ Anda dapat menanyakan alasan klien dengan lembut penyebab menangis

✓ Cobalah menyentuh badan (misal: menepuk-nepuk bahu atau memegang tangan klien) secara

hati-hati.

Page 10: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Konselor meyakini bahwa tidak ada pemecahan bagimasalah yang dihadapi klien

fokus utama konseling adalah pada

subjek/orangnya, bukan pada masalahnya

TIPS→

❖Ekspresikan rasa simpati. Terkadang hal

tersebutlah yang lebih diinginkan klien oleh

klien

❖mengatakan kepada klien bahwa meskipun

konselor tidak dapat mengubah keadaan/

membantu pemecahan masalah klien, tetapi

konselor akan menyediakan waktu kepada

klien untuk mengungkapkan perasaan

Page 11: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Konselor Tidak Dapat Menjawab Pertanyaan-pertanyaan Klien

TIPS:

➢Katakan secara jujur dan terbuka bahwa

Anda tidak tahu pemecahannya, namun

dapat mencari jalan keluarnya bersama-

sama dan akan berusaha mencari informasi

tersebut

➢diskusikan dengan supervisior, teman

sejawat, atau cari referensi lain.

➢Jangan menjawab tanpa dasar yang jelas

karena dapat merusak hubungan saling

percaya antara konselor dan klien. Selain

itu beresiko memberikan jawaban yang

tidak sesuai

Page 12: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Konselor membuat/melakukan kesalahaan

TIPS:

✓mengakui bahwa konselor telah melakukan

kesalahan. Hal ini merupakan wujud

menghargai klien (ketepatan)

✓Bersikap jujur

Page 13: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Klien bertanya tentang hal-hal pribadi konselor

TIPS:

✓usahakan untuk tidak membicarakan hal

pribadi

✓Konselor tidak perlu menjawab pertanyaan

yang bersifat pribadi (profesionalitas)

✓Bisa menceritakan pengalaman orang tanpa

menyebutkan nama

Page 14: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Klien menolak bantuan konselor

TIPS:

✓BHSP

✓Menanyakan alasan klien dating ke konselor

✓Tekankan pada hal-hal yang positif, missal:

paling tidak ia sudah datang dan berkenalan

dengan konselor.

✓ Sarankan untuk melakukan pertemuan

lanjutan.

Page 15: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

Waktu yang dimiliki konselor terbatas

TIPS→

➢ Sejak pertemuan pertama kontrak waktu

➢ menjelaskan sebab keterbatasan waktunya,

dan menunjukkan bahwa konselor

mengharapkan bertemu klien pada

pertemuan selanjutnya➢ Jelaskan meskipun waktu terbatas, tetapi

menghasilkan konseling yang berkualitas

Page 16: Kesulitan saat Konseling & Upaya Untuk Mengatasi

THANK YOUAny Question?