Keselamatan Kerja Lepas Pantai

18
12/10/2014 1 Pengantar Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lepas Pantai Syamsul Arifin Semarang, 12 Desember 2014, Petrocamp, IMSO Image courtesy: Chevron KLO Syamsul Arifin, SKM Pengalaman Kerja: Chevron Indonesia Company, Balikpapan EMP Semberah, Samarinda Multi Production Solution, Jakarta Pandu Selamat Utama, Jakarta Pendidikan K3 FKM, Universitas Indonesia Status: menikahi Ridha Innatika (1 Nov 2009) Anak: Sarah el Hurriyah (2 Jan 2011) Yusuf al Qawiy (22 Agust 2013)

Transcript of Keselamatan Kerja Lepas Pantai

Page 1: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

1

Pengantar Keselamatan dan

Kesehatan Kerja Lepas Pantai

Syamsul Arifin

Semarang, 12 Desember 2014, Petrocamp, IMSO

Image courtesy: Chevron KLO

Syamsul Arifin, SKM

Pengalaman Kerja:

Chevron Indonesia Company, Balikpapan

EMP Semberah, Samarinda

Multi Production Solution, Jakarta

Pandu Selamat Utama, Jakarta

Pendidikan

K3 FKM, Universitas Indonesia

Status:

menikahi Ridha Innatika (1 Nov 2009)

Anak:

Sarah el Hurriyah (2 Jan 2011)

Yusuf al Qawiy (22 Agust 2013)

Page 2: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

2

Pengantar: Eksplorasi dan Produksi

Migas (Minyak dan Gas Bumi)

Video courtesy: SKK Migas

Video

Proses Produksi Minyak & Gas

Exploration

Development

Production

Transportation

Manufacturing

Trading and Marketing

Upstream Downstream | | |

Exploration Development Production Transportation Manufacturing Trading and

Marketing

Page 3: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

3

Exploration

Seismic Surveys Drilling exploration well

(“wildcat”)

Seismic Surveys

Video courtesy: Gazprom International

Video

Page 4: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

4

Development

Drilling dan “complete” wells

Pemasangan peralatan di permukaan untuk memisahkan

minyak, gas dan air. Illustration courtesy: BP - Offshore 101

Drilling Operation Overview

Video courtesy: Petrochase

Video

Page 5: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

5

Production

Proses Ekstraksi

Terkadang, minyak gas dan air keluar dari reservoir ke permukaan secara

alamiah (natural drive)

Jika tekanan reservoir rendah, dilakukan artificial lift (pemasangan pompa),

ditambah pemanasan di dalam sumur dan atau sistem gas-lift

Pemisahan minyak dan gas

Air sebagai produk sampingan dikembalikan ke lingkungan

setelah diolah agar aman

Illustration courtesy: BP - Offshore 101

Transportation

Transportasi utama minyak dan gas

adalah dengan mempergunakan pipa

dan kapal tanker

Illustration courtesy: BP - Offshore 101

Page 6: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

6

Manufakturing

Proses pengolahan

minyak mentah

dilakukan di kilang

minyak

Hasil pengolahan

minyak mentah:

Bahan bakar

kendaraan

Pelumas

Bahan aditif

Bahan baku

petrokimia

Image courtesy: Kilang Pertamina Balikpapan

Video

Trading and Marketing

Image courtesy: SPBU Pertamina

Page 7: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

7

Keselamatan Kesehatan Kerja

(K3)

Dasar-Dasar K3

Bahaya dan Resiko

Tipe-tipe Bahaya

Ruang Lingkup K3

Page 8: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

8

Dasar Keselamatan

Memahami operasi pekerjaan √

Mengidentifikasi bahaya

Penanganan/mitigasi bahaya

Bahaya vs Resiko?

Page 9: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

9

Pengelompokan Bahaya

Bahaya Kesehatan Bahaya Keselamatan

Berpotensi menimbulkan kesakitan, gangguan kesehatan dan penyakit akibat kerja

Ada di lingkungan kerja sepanjang waktu dan memajan pekerja selama bekerja (8 jam per hari atau 40 jam per minggu)

Umumnya dalam konsentrasi yang rendah

Memajan pekerja berulang-ulang

Dampak tidak segera kelihatan (butuh waktu) -> kronik

Mempertimbangkan aspek besaran konsentrasi dan dosis.

Mempunyai potensi untuk menimbulkan injury, cacat, gangguan pada proses dan kerusakan alat

Ada di lingkungan kerja dan memajan pekerja hanya pada saat terjadinya kontak

Dampak yang timbul langsung kelihatan

Tidak mempertimbangkan aspek besaran konsentrasi dan dosis.

Bahaya Kesehatan

Bahaya Fisik: kebisingan, radiasi,

temperatur ekstrim, pencahayaan,

getaran, tekanan udara dan lainnya

Bahaya Kimia: bahan kimia baik dalam

bentuk gas, cair dan padat yang

mempunyai sifat toksik, beracun, iritan,

asphyxian, patologik

Bahaya Ergonomi: bahaya yang dapat

menimbulkan gangguan kesehatan sebagai

akibat dari ketidaksesuaian desain kerja

dengan pekerja

Bahaya Psikososial: stres kerja, kekerasan

Bahaya Biologi: mikroorganisme

khususnya yang patogen yang dapat

menimbulkan gangguan kesehatan.

Page 10: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

10

Bahaya Keselamatan

Bahaya Mekanikal: bahaya yang

terdapat pada benda atau proses

yang bergerak dan menimbulkan

dampak seperti terpotong,

tertusuk, tersayat, dsb

Bahaya Elektrik: bahaya yang

berasal dari arus listrik

Bahaya Kimia: berupa bahan kimia

baik dalam bentuk gas, cair dan

padat yang mempunyai sifat mudah

terbakar, mudah meledak dan

korosif.

Video

Fatality Bahaya Kimia

Page 11: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

11

Piper Alpha:167 Fatality

Video courtesy: youtube

Video

BP - Deepwater Horizon 11 orang meninggal, 17 luka-

luka

Kebakaran berlangsung selama 36 jam sebelum akhirnya rig tenggelam

± 4.9 juta barrel (780,000 m3) hidrokarbon mencemari teluk Meksiko, sebelum akhirnya sumur berhasil dimatikan pada hari ke 87: pencemaran hidrokarbon terbesar Amerika

BP bertanggungjawab atas denda, biaya pembersihan dan kompensasi sebesar $40 milyar dengan tambahan $16 milyar karena pelanggaran Clean Water Act.

Video courtesy: youtube

Video

Page 12: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

12

Keselamatan Kesehatan Kerja

(K3)

Perkembangan K3

Hirarki Pencegahan

Persiapan Bekerja di Lepas Pantai

Perkembangan K3

HSE, UK

Page 13: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

13

Hirarki Pencegahan

Sebelum Bekerja di Lepas Pantai (1)

Tropical - Basic Offshore

Safety Induction & Emergency

Training (T-BOSIET)

Safety Induction - Fire Fighting & Self

Rescue

Sea Survival – Lifeboat training – First

Aid & Hypothermia

Helicopter Safety Procedures &

Helicopter Underwater Escape

Training (HUET).

IMIST (International Minimum

Industry Safety Training)

Hazardous Environment

Working Safely

Risk Assessment Process

Permit to Work

Maintaining Asset Integrity

Manual Handling Techniques

Hazardous Substances

Working at Height

Mechanical Lifting Activities.

Video courtesy: Samson Tiara

Video

Page 14: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

14

Sebelum Bekerja di Lepas Pantai (2)

IADC Rig Pass

General Safety

Personal Protective Equipment (PPE)

Hazard Communications and Materials Handling

Occupational Health

Specialized Work Procedures

Fire Safety

Materials Handling

First Aid

Rig/Platform Environment

Emergency Response

Transportation

Water Safety

Marine Debris.

Image courtesy: Chevron

Tips Bekerja di Lepas Pantai

Program Short Service Employee

Miliki mentor lapangan

Kenakan penanda (helm hijau, stiker, dll)

Pembatasan pekerjaan beresiko tinggi

Bekerja dengan aman

Ketahui cara kerja yang benar

Kenali bahaya pekerjaan

Kendalikan bahaya/lakukan pencegahan/mitigasi sebelum mulai bekerja

Pahami apa yang perlu dilakukan ketika keadaan darurat. Ikuti simulasi keadaan darurat/drill

Miliki situational awareness

Bertanya dan berhenti jika ragu.

Image courtesy: Chevron KLO

Page 15: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

15

Penutup

Pertanyaan

Diskusi

Sharing

Image courtesy: Chevron KLO

Terima Kasih

Syamsul Arifin, SKM [email protected]

http://www.linkedin.com/in/ipin4u

Image courtesy: Chevron KLO

Page 16: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

16

Backup Slide

Peraturan Perundangan

http://genkeis.blogspot.com/p/peraturan-k3.html

Undang-Undang

Peraturan Keputusan Menteri:

Menteri Tenaga Kerja

Menteri Lingkungan Hidup

Menteri Kesehatan

SNI (Standar Nasional Indonesia)

Lain-lain: PP, Permen ESDM, Permenperind, Keppres,

KepmenPU, Kepdirjen Migas, Kepdirjen Pembinaan

Pengawas Ketenagakerjaan, Keputusan Kepala Bapedal, dll

Page 17: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

17

Organisasi K3

Lima bidang keilmuan K3:

Kesehatan kerja (occupational

health)

Keselamatan kerja (occupational

safety)

Ergonomi (ergonomic)

Higiene industri (industrial

hygiene)

Faktor manusia dan perilaku dalam

K3 (human factor and behavior in

OHS)

Safety Engineering

Contoh pembagian K3 di perusahaan:

Safety occupational hygiene:

Personal safety

Industrial hygiene

Ergonomic

Occupational health (health

medical services)

Risk management

Compliance and assurance

Environment

Fire and emergency response

Process safety management

(Engineering)

Ahli K3

Kemenakertrans LSP Migas

Ahli K3 Umum

Ahli K3 Kimia

Ahli K3 Konstruksi

Ahli K3 Listrik

Ahli K3 Kebakaran

Operator K3 Migas

Pengawas K3 Migas

H2S Safety Training

Gas Detector (Authorized

Gas Tester)

Page 18: Keselamatan Kerja Lepas Pantai

12/10/2014

18

Materi Pelatihan Ahli K3 Umum

Kebijakan K3

Undang-undang No.1 tahun 1970

Konsep dasar K3

P2K3

K3 Listrik

K3 Penanggulangan Kebakaran

K3 Kontruksi Bangunan

K3 Bejana Tekan

K3 Pesawat Uap

K3 Mekanik

Kesehatan Kerja

Lingkungan Kerja

Statistik dan Laporan Kecelakaan Kerja

SMK3

Audit SMK3

Manajemen Risiko

Analisa Kecelakaan Kerja

Praktek Kerja Lapangan

Job Safety Analisis

Prosedur Kerja

Ujian Akhir

Pembuatan Laporan & Seminar

Materi Pelatihan Offshore Safety

Representatives Training (Opito)

Background Framework:

How Safety Law is made

Core Legislation and Controls

Safety Management Systems

Offshore Hazards

The Role of Offshore Safety

Representatives:

The functions of an Offshore

Safety Representative

The powers of an Offshore Safety

Representative

Safety Committees

Personal Effectiveness

Safety Inspections* and Incident

Investigations*

Suggested courses:

Effective presentation skills

Major accident hazards (MAH)

Helicopter Awareness