gambaran umum akuntansi sektor publik

25

description

contoh akuntansi di sektor publik

Transcript of gambaran umum akuntansi sektor publik

Page 1: gambaran umum akuntansi sektor publik
Page 2: gambaran umum akuntansi sektor publik

Segala sesuatu yang berhubungan dengan kepentingan umum dan penyediaan barang atau jasa kepada publik yang dibayar melalui pajak atau pendapatan negara lain yang diatur menurut hukum

Contoh: kesehatan, pendidikan, keamanan, transportasi. Negara — Pasar: sistem ekonomi

Page 3: gambaran umum akuntansi sektor publik

Organisasi Non Profit/Nirlaba —►Publik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Pemerintah Kota Lembaga Pendidikan Yayasan Sosial Partai politik LSM (NGO) Lembaga Keagamaan ,dll

Page 4: gambaran umum akuntansi sektor publik

Pure-profit organisationBertujuan untuk menyediakan atau menjual barang

dan/atau jasa dengan maksud utama untuk memperoleh laba sebanyak-banyaknya sehingga bisa dinikmati oleh para pemilik

Sumber pendanaan: investor, kreditor Quasi-profit organisationBertujuan menyediakan barang dan/atau jasa dengan

maksud untuk meperoleh laba dan mencapai sasaran atau tujuan lainnya sebagaimana yang dikehendaki para pemilik.

Sumber pendanaan: investor swasta, investor pemerintah, kreditor, anggota

Quasi-nonprofit organisationBertujuan menyediakan atau menjual barang dan/atau

jasa dengan maksud untuk melayani masyarakat dan memperoleh keuntungan (surplus).

Sumber pendanaan: investor pemerintah, investor swasta, dan kreditor

Page 5: gambaran umum akuntansi sektor publik

Pure-nonprofit organisationBertujuan menyediakan atau menjual barang

dan/atau jasa dengan maksud untuk melayani dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Sumber pendanaan: pajak, retribusi, utang, obligasi, laba BUMN/BUMD, penjualan aset negara

Page 6: gambaran umum akuntansi sektor publik

Kebutuhan masyarakat secara bersama terhadap barang atau jasa tertentu

Untuk menghindari ketidakadilan, maka diserahkan kepada pihak atau pengurus tertentu

Warga masyarakat membayar pajak untuk mendukung pengaturan barang atau jasa oleh pengurus tersebut

Page 7: gambaran umum akuntansi sektor publik

Regulate role (peran umum)Regulasi dibutuhkan masyarakat agar

mereka secara bersama-sama bisa mengkonsumsi dan menggunakan pubiic goods

Sangat berperan dalam menetapkan segala aturan yang berkaitan dengan kepentingan umum

Tanpa ada aturan; ketimpangan, chaosRegulasi tata ruang kota, Standard

pelayanan minimal (SPM)

Page 8: gambaran umum akuntansi sektor publik

Enabling role (peran aktif)Memperlancar semua aktivitas

masyarakat yang beraneka ragamMenegakkan aturanContoh:Atur pedagang kaki lima agar jalan tidak

macet Polisi atur lalu lintas, jaga ketertiban dan keamanan

Direct provision of goods and services {penyedia langsung barang dan jasa) Menyediakan langsung ba rang atau jasa yang dibutuhkan masyarakat

Air minum, listrik, BBM, pendidikan dasar

Page 9: gambaran umum akuntansi sektor publik

Pure public goodsBarang atau jasa kebutuhan masyarakat yang manfaatnya dinikmati oleh seluruh masyarakat secara bersama-sama. Barang ini jika dikonsumsi oleh individu tertentu tidak akan mengurangi konsumsi orang lain akan barang tersebut. Harus disediakan dalam jumlah dan kualitas yang sama terhadap seluruh anggota masyarakatNon-rivalry in consumptionMerupakan konsumsi umum. konsumen tidak bersaing dalam menggunakannya

Page 10: gambaran umum akuntansi sektor publik

Quasi public goodsBarang atau jasa kebutuhan masyarakat

yang manfaatnya dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat namun apabila dikonsumsi oleh individu tertentu akan mengurangi konsumsi orang lain akan barang/jasa tersebut. Punya daya saing tinggi tapi non excludable. Disebut juga common pool goods.

Contoh:Pelayanan kesehatan, pendidikan, pengendalian pencemaran, ektrasi air tanah

Page 11: gambaran umum akuntansi sektor publik

Quasi privafe goodsBarang/jasa kebutuhan masyarakat yang

manfaatnya hanya dinikmati secara individual oleh yang membelinya walaupun sebetulnya barang/jasa tsb dapat dinikmati oieh semua masyarakat. Setiap konsumen yang menggunakan harus bayar. Bersifat excludable, tapi daya saingnya rendah. Penggunaan barang/jasa tsb bisa menghalangi orang lain untuk menggunakannya walaupun sebetulnya tidak akan mengurangi ketersedian barang/jasa tersebut. Disebut juga toll goods. Biaya pengadaan cukup besar sehingga tidak banyak memicu produsen untuk berkompetisi (daya saing rendah).

Contoh: Jalan tol. tenaga listrik

Page 12: gambaran umum akuntansi sektor publik

Pure privafe goodsBarang/jasa kebutuhan masyarakat yang

manfaatnya hanya dapat dinikmati secara individual oleh yang membelinya. Yang tidak membeli tidak dapat menikmati. Jika digunakan akan mengurangi ketersediannya bagi orang lain.

Rivalry In consumptionBukan merupakan konsumsi umum

sehingga terdapat persaingan antar pengguna.Ketersediaan terbatas dalam jumlah maupun kualitas sehingga konsumen saling bersaing untuk bisa mendapatkan jumlah dan kualitas yang lebih baik

Page 13: gambaran umum akuntansi sektor publik

ExclusivePenawaran atas barang/jasa ini hanya

diperuntukkan bagi seseorang yang mampu menggantikan nilai barang yang disediakan tersebut (bersifat eksklusif). Yang tidak memiliki sumber daya cukup, tidak dapat mengkonsumsinya.

ExcludabilityPenyedia atau konsumen suafu barang/jasa bisa

menghalangi (mengecualikan) orang lain untuk menggunakan atau memperoleh manfaat dari barang/jasa tersebut,

High competitiveDi antara penyedia barang/jasa ini bersaing

secara ketat, akhirnya barang/jasa yang tersedia di pasar sangat beraneka ragam baik jumlah maupun kualitas. Pemenang kompetisi ditentukan mekanisme pasar. Keberadaan barang/jasa ditentukan mekanisme pasar.

 Contoh: Pakaian, makanan, hiburan, dsb

Page 14: gambaran umum akuntansi sektor publik

Non-exclusivePenawaran atas barang/jasa ini tidak

hanya diperuntukkan bagi seseorang dan mengabaikan yang lainnya, semua punya hak yang sama

Low excludabilityTidak bisa menghalangi

(mengecualikanj pihak atau orang tertentu untuk menggunakan barang/jassa tersebut

Low competitivePenyedia barang/jasa tidak bersaing

secara ketat, karena barang tersedia dalam jumlah dan kualitas yang sama

Page 15: gambaran umum akuntansi sektor publik

Akuntansi Sektor Publik (ASP): Mekanisme teknik dan analisis akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana masyarakat di pemerintah pusat/daerah, yayasan, LSM, org. politik, org. keagamaan , proyek2 kerjasama sektor publik dan swasta dsb.

Lingkungan ASP: ekonomi, politik, kultural (budaya), dan demografi

Page 16: gambaran umum akuntansi sektor publik

Perbedaan Sektor Publik Sektor Swasta

Tujuan Organisasi Nonlaba Laba

Sumber pendapatan Pajak, retribusi, utang, laba BUMN/BUMD, penjualan aset negara dsb

Modal sendiri, lana ditahan, penjualan aset, utang, obligasi, penj.saham

Pertanggungjawaban Kepada publik dan parlemen

Pemegang saham dan kreditor

Struktur Organisasi Birokrasi, hirarkis Fleksibel, datar

Karakteristik Anggaran

Terbuka untuk publik Tertutup untuk pblik

Sistem Akuntansi Cash/modifikasi Akrual

Page 17: gambaran umum akuntansi sektor publik

Persamaan:1.Keduanya merupakan bagian integral dari

sistem ekonomi negara dan menggunakan sumber yang sama untuk mencapai tujuan organisasi.

2.Keduanya menghadapi kelangkaan sumber daya,sehingga harus ekonomis, efisien,

efektif.3. Proses pengendalian manajemen, pada

dasarnya sama pada keduanya, membutuhkan informasi yang handal dan relevanuntuk pelaksanaan fungsi manajemen

Page 18: gambaran umum akuntansi sektor publik

4. Keduanya, dalam beberapa hal menghasilkan produk yang sama

5. Keduanya terikat pada peraturan perundangan dan ketentuan hukum lain yang disyaratkan

Tujuan ASP:1. Manajerial (perencanaan,

pengendalian, pengambilan keputusan2. Akuntabilitas (kejujuran dan

hukum, proses, program,kebijakan)

Page 19: gambaran umum akuntansi sektor publik

1952 Istilah Sektor publik dipakai dalam lembaga pelaksana pembangunan

1970-an kritikan terhadap peran sektor publik dalam pembangunan

1980 Reformasi sektor publik dilakukan di negara-negara industri dg mengadopsi pendekatan NPM

Akuntansi sektor publik berkembang dlm dasawarsa terakhir, dalam menciptakan good governance

Page 20: gambaran umum akuntansi sektor publik

1950: PBB menerbitkan publikasi dalam bidang akuntansi dan pemerintahan

1961: Kanada, The Board of Governors of Canadian of Chatered Accountant and Auditng membentuk the Public Sector Accounting and Auditing (PSAAC). PSAAC mendorong pertumbuhan literatur akuntansi dan auditing untuk sektor publik Kanada dan mempunyai otoritas yang diterapkandi Pem Federal, Provinsi dan territorial

1982: Selandia Baru, Accounting Research and Standards Board (ARSB) menerbitkan pelaporan keuangan sektor publik

Page 21: gambaran umum akuntansi sektor publik

1983: Inggris, The Accounting Standard Committee (ASC) membentuk Th ePublic Sector Lisons Group untuk memberikan asistensi dan advis mengenai hal-hal yang berkaitan dg ASP, termasuk relevansi, dan standar akuntansi yg diterbitkan oleh ASC dan pedoman untuk sektor publik

1983; Australia, membentuk Australian Accounting Research Foundation (ARRF) untuk meningkatkan laporan keuangan umum(general purpose) di msektor publik

Page 22: gambaran umum akuntansi sektor publik

1984: Amerika Serikat, Financial Accounting Foundation (FAF) membentuk Governmental Accounting Standards Board (GASB) memberikan pernyataanresmi (promolgate) standar-2 akuntansi pelaporan untuk entitas pemerintah

1987: International Federation of Accountants (IFAC), membentuk Public Sector Committee (PSC) untuk meningkatkan nkinerja sektor publik. PSC bertujuan menyelaraskan akuntansi dan ekonomi

Page 23: gambaran umum akuntansi sektor publik

Karakteristik (UNDP):1. Partisipasi2. Aturan Hukum3. Transparansi4. Orientasi konsensus5. Keadilan6. Efisiensi dan efektifitas7. Visi strategis

Page 24: gambaran umum akuntansi sektor publik

Akuntabilitas Kejujuran terkait penghindaran penyalahgunaan jabatan, sedangkan akuntabilitas hukum terkait dengan adanya kepatuhan terhadap hukum dan persyaratan penggunaan dana publik

Akuntabilitas proses terkait dg apakah prosedur yang digunakan dlm melaksanakan tugas cukup baik SIA, SIM dan prosedur adm.

Akuntabilitas program terkait dg pertimbangan apakah tujuan yg ditetapkan dpt dicapai atu tdk

Akuntabiltas kebijakan terkait dg pertanggungjawaban pem atas kebijakan pem thd DPR/DPRD atau masy.

Page 25: gambaran umum akuntansi sektor publik

Akuntabilitas program terkait dg pertimbangan apakah tujuan yg ditetapkan dpt dicapai atu tdk

Akuntabiltas kebijakan terkait dg pertanggungjawaban pem atas kebijakan pem thd DPR/DPRD atau masy.