Petunjuk Pemakaian Obat Khusus (Insulin,Suppo,Salep Mata,Tetes Mata)
Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
Transcript of Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
1/29
LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI DAN FORMULASI SEDIAAN STERIL
SALEP MATA KLORAMFENIKOL 1 %
SACHLO ®
Kelompok III
Gust A!u M "# Sem#"#$#t &'&'(&(&1)*
N Putu P#"$#t + +,-#t &'&'(&(&1.*
E++! L#ksm A"t $ &'&'(&(&1'*
A/A A,ust # S +t# De$ &'&'(&(&10*
N Lu- Putu A" #s - &'&'(&(& &*
N Lu- Ge2e L s+ #$#t &'&'(&(& 1*
M#2e Su"!# 3e2#+# 4/S &'&'(&(& *
N Putu M#"t #" &'&'(&(& 5*
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
2/29
4URUSAN FARMASI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNI6ERSITAS UDA7ANA
&11
A/ PRAFORMULASI
I/ Tu8u#+1. Untuk mengetahui formulasi sediaan salep mata Kloramfenikol dan membuat
sediaan steril salep mata kloramfenikol skala laboratorium sesuai dengan
persyaratan sediaan steril yang telah ditentukan.2. Untuk mengetahui permasalahan dan pengatasan masalah pada pembuatan salep
mata kloramfenikol3. Untuk mengetahui evaluasi sediaan salep mata kloramfenikol
II/ D#s#" Teo"Obat biasanya dipakai pada mata untuk maksud efek lokal pada pengobatan bagian
permukaan mata atau pada bagian dalamnya. Karena kapasitas mata untuk menahan atau
menyimpan cairan dan salep terbatas, pada umumnya obat mata diberikan dalam volume
kecil. Preparat cairan sering diberikan dalam bentuk sediaan tetes dan salep dengan
mengoleskan salep yang tipis pada pelupuk mata !nsel, 2""#$.%enurut &armakope 'ndonesia (disi ') yang dimaksud dengan salep mata adalah
salep yang digunakan pada mata, sedangkan menurut *P 1++3, salep mata adalah sediaan
semisolida steril yang mempunyai penampilan homogen dan ditu ukan untuk pengobatan
kon ungtiva. -alep mata digunakan untuk tu uan terapeutik dan diagnostik, dapat
mengandung satu atau lebih at aktif kortikosteroid, antimikroba antibakteri dan antivirus$,antiinflamasi nonsteroid dan midriatik$ yang terlarut atau terdispersi dalam basis yang sesuai
)oight, 1++/$. -alep mata dapat mengandung satu atau lebih at aktif yang terlarut atau
terdispersi dalam basis yang sesuai. *asis yang umum digunakan adalah lanolin, vaselin, dan
parafin li0uidum serta dapat mengandung bahan pembantu yang cocok seperti anti oksidan,
at penstabil, dan penga et.*asis salep mata seperti -imple (ye Ointmen *P1+## dapat digunakan untuk
memberikan efek lubrikasi. -alep mata harus steril dan praktis bebas dari kontaminasi
partikel dan harus diperhatikan untuk memelihara stabilitas sediaan selama shelf life4 nya
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
3/29
dan sterilitas selama pemakaian. Penyiapan dari salep mata harus berlangsung untuk
men amin kemurniaan secara mikrobiologis yang dibutuhkan di ba ah persyaratan aseptis
)oigt, 1++/$*erbeda dengan salep dermatologi, salep mata harus steril, dibuat dari bahan bahan
yang sudah steril dalam keadaan bebas hama sepenuhnya atau disterilkan sesudah pembuatan.
-alep mata harus memenuhi u i sterilitas sebagaimana yang tertera pada compendia resmi.
5at obat ditambahkan ke dalam dasar salep, baik dalam bentuk larutan maupun dalam bentuk
serbuk halus sekali sampai ukuran mikron. Pada pembuatan salep mata harus diberikan
perhatian khusus. -ediaan dibuat dari bahan yang sudah disterilkan dengan perlakuan aseptik
yang ketat serta memenuhi u i sterilitas. *ila bahan tertentu yang digunakan dalam formulasi
tidak dapat disterilkan dengan cara biasa, maka dapat digunakan bahan yang memenuhi
syarat u i sterilitas dengan pembuatan secara aseptik. -alep mata harus mengandung bahan
atau campuran bahan yang sesuai untuk mencegah pertumbuhan atau memusnahkan mikroba
yang mungkin masuk secara tidak senga a bila adah dibuka pada aktu penggunaan6
kecuali dinyatakan lain dalam monografi atau formulanya sendiri sudah bersifat
bakteriostatik. 5at antimikroba yang dapat digunakan antara lain 7 klorbutanol dengan
konsentrasi ",8 9 , paraben dan ben alkonium klorida dengan konsentrasi ","1 : ","2 9.
*ahan obat yang ditambahkan ke dalam dasar salep berbentuk larutan atau serbuk halus.
-alep mata harus bebas dari partikel kasar dan harus memenuhi syarat kebocoran dan partikellogam pada u i salep mata ;epkes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
4/29
• ;asar salep tidak boleh merangsang mata dan harus memberi kemungkinan obat
tersebar dengan perantaraan air mata.
• Obat harus tetap berkhasiat selama penyimpanan.
• -alep mata harus steril dan disimpan dalam tube yang steril!nief, 2"""$
Keuntungan utama suatu salep mata dibandingkan larutan untuk mata adalah aktu
kontak antara obat dengan mata yang lebih lama. -ediaan salep mata umumnya dapat
memberikan bioavailabilitas lebih besar daripada sediaan larutan dalam air yang ekuivalen.
Bal ini disebabkan karena aktu kontak yang lebih lama sehingga umlah obat yang
diabsorbsi lebih tinggi. -atu kekurangan bagi pengguna salep mata adalah kaburnya
pandangan yang ter adi begitu dasar salep meleleh dan menyebar melalui lensa mata !nsel,2""#$.
*eberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyediakan sediaan salep mata, adalah7
1. -ediaan dibuat dari bahan yang sudah disterilkan dengan perlakuan aseptik yang ketat
serta memenuhi syarat u i sterilitas. *ila bahan tertentu yang digunakan dalam
formulasi tidak dapat disterilkan dengan cara biasa, maka dapat digunakan bahan
yang memenuhi syarat u i sterilitas dengan pembuatan secara aseptik. -alep mata
harus memenuhi persyaratan u i sterilitas. -terilitas akhir salep mata dalam tube
biasanya dilakukan dengan radiasi sinar C.
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
5/29
perlindungan yang baik tehadap cahaya. Pada tube yang terbuat dari seng, sering
ter adi beberapa peristi a tak tersatukan. -ebagai contoh dari peristi a tak tersatukan
telah dibuktikan oleh garam perak dan garam air raksa, lidocain korosi$ dan sediaan
skopolamoin yang mengandung air arna hitam$. Oleh karena itu akan
menguntungkan ika menggunakan tube yang sebagian dalamnya dilapisi lak.8. Pada pembuatan tube yang tidak tepat harus diperhitungkan adanya serpihan :
serpihan logam. Eaktu penyimpanan tidak hanya tergantung dari stabilitas kimia
bahan obat yang digabungkan, tetapi uga dari kemungkinan ter adinya pertumbuhan
partikel dalam interval aktu tertentu mutlak diperlukan. Fadi dalam setiap hal, selalu
diutamakan pembuatan salep mata secara segar.
;asar salep yang dipilih tidak boleh mengiritasi mata, memungkinkan difusi obat
dalam cairan mata dan tetap mempertahankan aktivitas obat dalam angka aktu tertentu
pada kondisi penyimpanan yang tepat ;epkes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
6/29
Penggunaan polietilenglikol, media yang mengandung gliserol dan glikol mengingat ker anya
yang merangsang mata karena daya osmotiknya, tidak disarankan untuk digunakan. *asis
pengemulsi enis %L! uga dinilai kurang cocok, karena menimbulkan perangsangan dan
hambatan penglihatan yang kuat, pada saat digunakan )oight, 1++/$.
*erikut adalah tips cara penggunaan salep mata
1. Jucilah tangan anda.
2. Fangan menyentuh u ung tube salep.
3. Aengadahkan kepala sedikit miring ke belakang
/. Pegang tube salep dengan satu tangan dan tariklah pelupuk mata yang sakit ke
arah ba ah dengan tangan yang lain sehingga akan membentuk kantung4.
8. ;ekatkan u ung tube salep sedekat mungkin dengan kantung4 tanpa
menyentuhnya.
@. *ubuhkan salep sesuai dengan yang tertulis di etiket.
M. Pe amkan mata selama 2 menit.
#. *ersihkan salep yang berlebih dengan tissue.
+. *ersihkan u ung tube dengan tissue lain
Pembuatan salep mata harus berlangsung pada kondisi aseptik untuk men amin
kemurnian mikrobiologi yang disyaratkan. Bal itu mensyaratkan, bah a basis salep yang
digunakan sedapat mungkin dapat disterilkan. ;isarankan untuk menggunakan vaselin yang
mengandung kolesterol, yang dapat disterilkan dengan menggunakan udara panas tanpa
mengurangi kualitasnya. Fuga dimungkinkan dengan menggunakan panyaringan tekan yang
dapat dipanaskan.
Untuk men amin pelepasan bahan obat yang baik, disarankan untuk membuat salep
suspensi. ;alam hal ini ukuran partikel bahan obat yang digabungkan men adi sangat penting
artinya. Untuk mencegah rangsangan mekanik terhadap mata dan untuk men amin ker anya,
harus digunakan serbuk yang dimikronisasikan atau serbuk dengan karakteristik ukuran butir
yang sama. Penghancuran bahan secara ekstrim seperti itu sangat menyulitkan. ;engan alat
penggiling biasa seperti lumping dan alunya, penghalusan beberapa bahan obat dapat
menghasilkan ukuran partikel yang diperlukan meskipun membutuhkan aktu dan ker a yang
besar. Peracikan bahan obat dalam bentuk larutan dalam air, artinya pembuatan salep emulsi
pada prisipnya adalah mungkin. !kan tetapi prosedur ini baru dapat digunakan, ika kelarutan
bahan obat di dalam air sangat baik, sehingga proses penghabluran tidak perlu dikha atirkan.Untuk membuat salep mata digunakan lumping dan alunya atau lempeng salep kasar dengan
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
7/29
porfirisator. Aingkat distribusi bahan obat dalam salep suspensi dapat diperbaiki melalui
penggiling salep )oight, 1++8$.
III/ T +8#u#+ F#"m#kolo, 9#-#+ O:#t
3.1 &armakokinetik Untuk penggunaan secara topikal pada mata, kloramfenikol diabsorpsi melalui
cairan mata. *erdasarkan penelitian, penggunaan kloramfenikol pada penyakit mata
yaitu katarak memberi hasil yang baik namun hasil ini sangat dipengaruhi oleh dosis
dan bagaimana cara mengaplikasikan sediaan tersebut. Falur ekskresi kloramfenikol
utamanya melalui urine. Perlu diingat untuk penggunaan secara oral, obat ini
mengalami inaktivasi di hati. Proses absorsi, metabolisme dan ekskresi dari obat untuk
setiap pasien, sangat bervariasi, khususnya pada anak dan bayi.
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
8/29
Untuk terapi infeksi superficial pada mata dan otitis eksternal yang disebabkan
bakteri. %c(voy, 2""2$. 'ndikasi lainnya 7• *lepharitis• Katarak •
Kon ungtivitis bernanah• Araumatik karatitis• Arachoma• Ulcerative keratitis A ay dan
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
9/29
ambar 1.
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
10/29
-tabilita terhadap pB 7 pB stabil dari at kloramfenikol berkisar antara /,8 sampai M,8 ;epkes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
11/29
?anolin dapat mengalami proses autooksidasi, sehingga didalamnya
ditambahkan antioksidan yaitu butilated hidroksitoluena. (kspose pemanasan
yang lama dapat menyebabkan arna lanolin men adi gelap dan menimbulkan
bau yang tengik. ?anolin dapat disterilisasi dengan sterilisasi panas kering pada
suhu 18" oJ. Pada sediaan salep mata yang mengandung lanolin, dapat
menggunakan sterilisasi filtrasi atau dengan radiasi sinar gamma
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
12/29
c. Kelarutan• ;alam air 7 praktis tidak larut• ;alam etanol 7 praktis tidak larut• ;alam kloroform 7 larut• ;alam eter 7 larut• ;alam eter minyak tanah 7 larut?arutan kadang kadang beropalesensi lemah ;epkes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
13/29
• ;apat dicampur dengan hidrokarbon, dan minyak tertentu kecuali minyak
arak$ - eetman, 2""M$.
d. -tabilitas dan PenyimpananParafin merupakan at yang stabil, kecuali dengan pemanasan dan pembekuan
yang berulang dapat mengubah komponen fisiknya. Parafin harus disimpan
pada tempat yang tertutup rapat, dengan temperature tidak kurang dari /" oJ
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
14/29
9/ FORMULASI
I/ M#?#m
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
15/29
a. Kloramfenikol at aktif$Untuk 1 sediaan 1 9 bLb D 1" gram
gr x gr
gr 1"1""
1
",1 gram
Penambahan bobot 1" 9 ",1 gram 1" 9 D ",1 gram$
",11 gram
Untuk 2 sediaan 2 D ",11 gram
",22 gram
b. *asis -alep
*erat basis salep ++ 9 bLb D 1" gr
gr x gr
gr 1"
1""
++
+,+ gram
*asis salep yang digunakan terdiri dari adeps lanae lanolin$, vaselin flavum, dan
parafin cair.
1. !deps lanae;iperlukan 1" 9 bLb dari basis salep
*erat adeps lanae
gr x gr
gr +,+1""
1"
",++ gramPenambahan 1" 9 ",++ gram 1"9 D ",++ gram$
1,"#+ gramUntuk 2 sediaan 2 D 1,"#+ gram
2,1M# gram
2. Parafin Jair ;iperlukan 1" 9 bLb dari vaselin flavum penggantian 1" 9 vaselin flavum
dengan parafin cair$.*erat vaselin flavum sebenarnya 7 +" 9 bLb dari basis salep
*erat vaselin flavum sebenarnya
gr x gr
gr +,+
1""
+"
#,+1 gram
Penggantian 1" 9 bLb vaselin flavum dengan parafin cair 7
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
16/29
Parafin cair
gr x gr
gr +1,#1""
1"
",#+1 gram
Penambahan 1" 9 ",#+1 gram 1"9 D ",#+1 gram$ ",+#"1 gram
Untuk 2 sediaan 2 D ",+#"1 gram
1,+@"2 gram
3. )aselin &lavum
*erat vaselin flavum berat total basis : berat adeps berat parafin cair$
+,+ gram : ",++ gram ",#+1 gram$
+,+ gram : 1,##1 gram
#,"1+ gram
Penambahan 1" 9 #,"1+ gram 1"9 D #,"1+ gram$
#,#2"+ gram
Untuk 2 sediaan 2 D #,#2"+ gram
1M,@/1
T#:el Pe+ m:#+,#+ 9#-#+
No/ 9#-#+ Pe"se+t#se Fu+,s Pe+ m:#+,#+ 1
se2 ##+
Pe+ m:#+,#
+ se2 ##+1. Kloramfenikol 1 9 5at aktif ",11 gram ",22 gram2. !deps lanae 1" 9 *asis ?emak 1,"#+ gram 2,1M# gram3. )aselin flavum #",+19 *asis
hidrokarbon
#,#2"+ gram 1M,@/1# gram
/. Parafin cair #,+1 9 (molien ",+#"1gram 1,+@"2 gram
C/ PELAKSANAAN
I/ C#"# Ke"8#
a. -emua alat yang akan digunakan disterilisasi terlebih dahulu
b. %asing masing bahan ditimbang sesuai dengan bobot penimbangannya
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
17/29
c. *asis salep adeps lanae, vaselin flavum, dan parafin cair$ diletakkan pada ca an
porselen yang telah dilapisi dengan kasa steril
d. *asis salep kemudian dilebur dalam oven pada suhu @" oJ selama @" menit
e. ?elehan basis salep diaduk perlahan hingga semua basis meleleh sempurna dan
tercampur dengan homogen
f. Kloramfenikol digerus di dalam mortir hingga halus
g. -edikit demi sedikit lelehan basis dimasukkan kedalam mortir yang telah berisi
kloramfenikol kemudian digerus hingga homogen
h. Jampuran bahan ditimbang sebanyak 1" g, lalu dimasukkan kedalam pot salep yang
telah disiapkan.
i. Pot salep yang telah berisi salep kemudian diberikan etiket, lalu dimasukkan ke dalam
kemasan sekunder bersama dengan brosur sediaan, lalu sediaan disimpan pada boD
praktikum.
Skem# ke"8# @
-terilisasi alat
Penimbangan bahan
*asis salep adeps lanae, vaselin flavum, dan parafin cair$
;iletakkan dalam ca an porselen dilapisi kasa steril
;ilebur dalam oven suhu @" oJ selama @" menit
;iaduk perlahan sampai basis meleleh sempurna
5at aktif kloramfenikol$ digerus di dalam mortir
;itambahkan sedikit demi sedikit lelehan basis salep
;igerus hingga homogen
Jampuran bahan salep$ ditimbang sebanyak 1" g
;imasukkan ke dalam pot salep
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
18/29
;iberi etiket, lalu bersama dengan brosur, sediaan dimasukkan ke dalam kemasan
sekunder
II/ Al#t 2#+ 9#-#+
/1 Al#t *atang Pengaduk Pipet tetes %ortir dan stamper Ja an porselen Kain kasa steril Pot salep -udip -piritus unting Oven Kaca alrlo i !luminium foil
/ 9#-#+• Kloramfenikol• !deps lanae• )aselin flavum• Parafin cair • !lkohol M" 9• !lkohol +@ 9
/5 Ste" l s#s Al#t
!lat : !lat yang ;igunakan dan Jara -terilisasinya Ho
. Hama !lat Jara -terilisasi -uhu Eaktu
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
19/29
1.2.3./.8.
@.M.#.
Ja an PorselenPipet tetes-patula logam*atang pengaduk
%ortir dan stamper
-udipKain kasa sterilPot salep
Oven!utoklaf OvenOven-terilasi dengan alkohol +@9 dan
pembakaran langsung !utoklaf !utoklaf !utoklaf
1#" "
121 "
1#" "
1#" "
121 "
121 "
3"Q18Q3"Q3"Q
18Q18Q
D/ E6ALUASI SEDIAAN
I/ E #lu#s F s k#a. Bomogenitas
Pengu ian homogenitas sediaan salep mata kloramfenikol 1 9 dilakukan dengan
mengoleskan at yang akan diu i pada sekeping kaca atau bahan transparan lain yang
cocok. -ediaan harus menun ukkan susunan yang homogen ;epkes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
20/29
air secukupnya hingga 8"," ml. Ukur serapan 1 cm larutan pada maksimum lebih kurang
2M3 nm. Bitung kadar J 11B 12Jl 2 H2O8 6 ! 19, 1 cm$ pada maksimum lebih kurang 2M#
nm adalah 2+# ;epkes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
21/29
2/ U8 D#!# Lek#t
T#:el / H#s l Pe+,#m#t#+ U8 D#!# Rek#t S#lep M#t# S#?-lo ®
Ho. Percobaan Eaktu detik$1. Percobaan ' 1,#2. Percobaan '' 1,23. Percobaan ''' 1,"
Waktu lekat salep rata − rata = 1,8 + 1,2 + 1,03
1,33
-tandar ;eviasi -;$ formula √∑ ( x− ́x)n− 12
√(0,3025 )+ (0,0169 )+ (0,1089 )3− 1❑
√0,42832√ 0,21415
",/@2M
e/ U8 pH
pB sediaan salep yang diu i memiliki pB sebesar M,".
II/ Pem:#-#s#+
Pada praktikum ini dibuat salah satu enis sediaan semisolida untuk penggunaan
topikal yaitu sediaan salep mata dengan bahan aktif kloramfenikol sebesar 19, sesuai dengan
yang telah ditetapkan dalam literatur yakni kloramfenikol digunakan sebanyak ",8 19 dalam
sediaan !nsel, 2""#$. Kloramfenikol dalam sediaan ini berkhasiat untuk mengobati infeksi
superficial pada mata yang disebabkan bakteri %c(voy, 2""2$. Pada praktikum ini dibuat
sediaan salep mata kloramfenikol dengan bobot 1" gram di mana sediaan akan dibuat
sebanyak 2 tube sehingga bobot total sediaan yang harus dibuat sebanyak 2" gram. Karena
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
22/29
sangat sensitif, kesterilan dari sediaan salep mata harus benar benar ter aga. -alep mata yang
baik harus memiliki kehomogenan yang baik atau harus bebas dari partikel kasar yang dapat
mengiritasi mata serta salep mata mata harus memiliki daya serap yang bagus agar dapat
berpenetrasi dengan cepat pada cairan mata dan tentunya harus bebas dari mikroba.-ediaan salep mata kloramfenikol merupakan sediaan steril yang tidak tahan terhadap
panas, sehingga tidak dapat dilakukan sterilisasi akhir terhadap sediaan ini. ;engan demikian
untuk men amin sterilitas dari sediaan salep mata kloramfenikol, maka selama proses
produksi harus dilakukan secara aseptis, dimana semua alat alat dan bahan bahan yang akan
digunakan saat proses pembuatan salep mata harus disterilisasi terlebih dahulu kemudian
dalam penger aannya di aga seminimal mungkin dari kontaminasi mikroba. *asis salep yang
terdiri dari adeps lanae, vaselin flavum dan paraffin cair dapat disterilisasi sekaligus dilebur
dengan cara melebur basis salep dengan menggunakan oven selama @" menit pada suhu @" oJ.
%ortir dan stamper disterilisasi dengan cara pembakaran langsung dengan alkohol +@9. 5at
aktif kloramfenikol sendiri secara teoritis dapat disterilisasi dengan metode radiasi,namun hal
ini tidak dapat dilakukan karena keterbatasn alat dan bahaya dari radiasi. -elain itu, tube
salep sekaligus tutupnya yang akan digunakan uga perlu disterilisasi dengan cara dioven
pada suhu 1#" oJ selama 3" menit. %etode sterilisasi ini dilakukan untuk men amin sterilitas
sediaan salep mata kloramfenikol dan mencegah kontaminasi mikroba dan pirogen.-ediaan salep mata yang dibuat harus memiliki basis yang halus agar dalam
penggunaannya tidak mengiritasi mata dan mampu memberikan kenyamanan. Oleh karena
itu, untuk menghasilkan basis yang halus maka 1"9 dari basis vaselin flavum dapat diganti
dengan se umlah sama paraffin cair yang berfungsi sebagai pelembut.!dapun formula yang &ormulasi yang digunakan pada praktikum ini adalah sebagai
berikut7
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
23/29
)aselin flavum merupakan basis salep petrolatum yang titik lebur atau titik melumernya
mendekati suhu tubuh, sehingga dengan demikian basis ini baik digunakan sebagai basis
salep mata !nsel, 2""#$. -etelah penambahan emulgator, konsistensi salep mata dapat diatur
dengan penambahan paraffin cair hingga 3"9 sehingga didapat konsistensi salep yang lembut
)oigt, 1++/$. Bal ini dilakukan dengan mengganti 1"9 bobot vaselin flavum dengan
paraffin cair yang bertu uan untuk menghasilkan basis yang lebih halus karena paraffin cair
merupakan basis salep hidrokarbon yang dapat digunakan untuk mengatur tingkat kekerasan
basis berlemak sehingga akan diperoleh konsistensi basis yang diinginkan Fenkins et al .,
1+8M$. ;asar salep yang dimanfaatkan untuk salep mata harus bertitik lebur mendekati suhu
tubuh. ;alam beberapa hal, campuran dari petrolatum dan cairan petrolatum minyak
mineral$ dimanfaatkan sebagai dasar salep mata. Kadang kadang at yang bercampur dengan
air seperti lanolin ditambahkan ke dalamnya. Bal ini memungkinkan obat yang tidak larut
dalam air bertahan selama sistem penyimpanan !nsel, 2""#$.
;ari formulasi tersebut dapat dihitung penimbangan masing masing bahan.
Kloramfenikol ditimbang sebanyak ",22 gram, adeps lanae ditimbang sebanyak 2,1M# gram,
vaselin flavum ditimbang sebanyak 1M,@/1# gram dan paraffin cair ditimbang sebanyak
1,+@"2 gram. -etelah dilakukan penimbangan masing masing bahan, kemudian dilakukan
peleburan basis pada ca an porselen yang telah dilapisi dengan kain kasa steril. Peleburan
dilakukan menggunakan pemanasan kering pada oven dengan suhu @"RJ selama 3" menit
sampai seluruh basis melebur sempurna. Peleburan ini uga berfungsi untuk sterilisasi bahan
di mana vaselin yang mengandung kolesterol lemak bulu domba$ dapat disterilkan
menggunakan udara panas tanpa mengurangi kualitasnya )oigt, 1++/$. Kain kasa steril
berfungsi sebagai penyaring filter $ basis salep agar diperoleh basis salep yang halus dan
bebas dari partikel partikel pengotor sehingga pada pemakaiannya tidak akan menimbulkan
iritasi pada aringan mata. -etelah dilakukan peleburan,basis salep yang terdapat pada kasa
steril diperas agar diperoleh campuran basis salep yang ber arna kuning. Kemudian
dilakukan pencampuran bahan aktif dengan basis. Pencampuran dilakukan pada saat basis
masih dalam keadaan panas karena apabila dibiarkan sampai dingin maka basis akan
mengeras perlahan.
Pada monografi tercantum bah a kloramfenikol sukar larut dalam air, mudah larut
dalam propilen glikol, aseton, dan etil asetat ;epKes
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
24/29
di dalam mortir hingga halus, baru ditambahkan basis sedikit demi sedikit hingga homogen
Fenkins et al ., 1+8M$. Untuk men amin kehomogenitasan sediaan, kloramfenikol digerus
terlebih dahulu di dalam mortir untuk memperoleh ukuran partikel kloramfenikol yang lebih
kecil sehingga nantinya akan dapat terdispersi homogen dalam basis yang digunakan
kemudian basis ditambahkan sedikit demi sedikit dan digerus agar bahan aktif dan basis
tercampur merata dalam sediaan. Pada saat penggerusan, kloramfenikol dapat bercampur
dengan basis dan diperoleh campuran semisolid yang homogen dan ber arna kuning. -etelah
diperoleh campuran yang homogen kemudian campuran bahan ditimbang sebanyak 1" gram
untuk kemudian dimasukkan ke dalam tube salep yang telah disiapkan dan dilakukan di dekat
lampu spiritus untuk men aga kondisi pencampuran tetap aseptis. -etelah semua campuran
masuk ke dalam tube , sediaan diberi etiket kemudian dimasukkan ke dalam kemasan.
Penggunaan tube dinilai paling cocok untuk adah sediaan salep karena tube memiliki luas
permukaan alan keluar yang rendah sehingga men amin penekanan kontaminasi selama
pemakaiannya sampai tingkat yang minimum serta memberikan perlindungan terhadap
cahaya yang baik )oigt, 1++/$. -ediaan salep mata ini disimpan pada suhu kamar dan
diletakkan pada tempat yang terlindung dari cahaya
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
25/29
diameter /,3cm 6 /,3cm 6 /,3cm dengan diameter rata : rata sebesar /,3. Pada percobaan
terakhir ditambahkan beban sebesat 18"g diperoleh diameter /,Mcm 6 /,8cm 6 /,/cm dengan
diameter rata : rata sebesar /,83cm. ;ari u i evalusi daya sebar ini, dapat diketahui bah a
salep mata kloramfenikol memiliki daya sebar yang baik dimana salep dapat tersebar merata
pada permukaan kaca membentuk lingkaran yang utuh tanpa adanya udara di dalam
lingkaran tersebut. Bal tersebut uga menun ukkan bah a basis yang digunakan memiliki
daya sebar yang baik, karena daya sebar basis yang baik akan men amin pelepasan bahan
obat pada tempat atau bagian tubuh yang dioleskan )oight, 1++/$.
U i daya rekat dilakukan dengan merekatkan ",28 gram sediaan salep diantara 2 kaca
ob ek lalu ditahan dengan menggunakan beban 1 kg selama lima menit, lalu digantung dan
diberi beban seberat #" gram. *erdasarkan u i daya rekat yang dilakukan diperoleh hasil
bah a kaca ob ek setelah digantung beban seberat #" g atuh dalam selang aktu berturut
turut 1,# detik6 1,2 detik6 dan 1," detik, maka diperoleh rata rata 1,33 detik. ;ari hasil yang
diperoleh bah a daya rekat salep mata cukup singkat yaitu 1,33 detik, hal ini menandakan
basis yang digunakan mampu melepaskan bahan obat dengan baik dan melebur ketika
mengenai lensa mata sehingga kaburnya pandangan setelah pemakaian dapat dikurangi
alaupun tidak terlalu signifikan.
(valuasi yang selan utnya dilakukan adalah u i homogenitas. U i ini dilakukan dengan
cara mengoleskan sediaan salep mata kloramfenikol pada kaca ob ek. ;ari pengu ian ini
diketahui bah a salep mata kloramfenikol memiliki homogenitas yang kurang bagus. Bal
tersebut ditun ukkan dengan terdapatnya butiran : butiran kasar pada sediaan yang
menandakan at aktif kloramfenikol belum terdispersi secara homogen. %enurut "ritish
Pharmacopea, batas ukuran partikel untuk salep mata yaitu setiap 1" mikrogram at aktif
tidak boleh memiliki partikel lebih besar dari +" nm, tidak boleh lebih dari 2 partikel lebih
besar dari 8" nm dan tidak boleh lebih dari 2",28 nm ?ukas, 2""@$. Fadi bisa dikatakan
sediaan yang dibuat belum baik karena masih terdapatnya butiran : butiran kasar.
F/ Kes mpul#+
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
26/29
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
27/29
DAFTAR PUSTAKA
!nief, %. 2""". #lmu Meracik $bat %eori dan Praktik . Gogyakarta 7 ad ah %ada University
Press.!nsel, B.J. 2""#. Pengantar "entuk Sediaan armasi Edisi &eempat . Fakarta 7 U' Press.*H&. 2""M. "ritish 'ational ormulary () . (ngland 7 *%F Publishing roup and
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
28/29
-
8/18/2019 Dokumen.tips Laporan Salep Mata 55a0bb94bab6b
29/29