GANGGUAN TIDUR

download GANGGUAN TIDUR

of 22

description

gangguan tidur

Transcript of GANGGUAN TIDUR

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    1/22

    Dr. Victor Eliezer, SpKJ

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    2/22

    Umumnya manusia membutuhkan 6-8 jam /

    hari untuk tidur.

    Memang pada bayi dan anak-anak kecil

    membutuhkan waktu tidur yang lebih lama.

    Tidur dapat dikonsepkan sebagai suatu

    pasangan dari siklus biologi, yaitu siklus tidurdan siklus bangun, disebut dengan Circadian

    Sleep Rhythm, juga bisa disebut sebagai

    Biological Clock.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    3/22

    Insomnia

    Hipersomnia

    Parasomnia

    Gangguan Jadwal Tidur

    dan Bangun

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    4/22

    Merupakan masalah tidur yang paling umum

    yang secara sederhana didefinisikan sebagai

    tidur yang buruk dan bisa diwujudkan oleh :

    kesulitan untuk tidur,

    sulit untuk mempertahankan tidur,

    bangun terlalu pagi,

    atau bangun di pagi hari namun tidak segar.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    5/22

    nsomnia dibagi atas tipe akut dan tipe kronik.

    Insomnia Akut berlangsung dari 1 malam

    sampai beberapa minggu dan ini diperkirakan

    30% dari pada populasi dewasa selamasetahun.

    Insomnia Kronik berlangsung lebih lama,

    terjadi paling sedikit 3 malam / minggu

    selama 1 bulan atau lebih. Hal ini dialamioleh 10 15% dari populasi dewasa.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    6/22

    Pada usia lanjut insomnia lebih seringterjadi, hampir 50% dari mereka yang berusia

    65 tahun keatas.

    Insomnia merupakan masalah bagi mereka

    yang berusia lanjut. Akan tetapi dapat jugadicetuskan oleh pengobatan yang

    diperolehnya, penyakit atau rasa nyeri (pain)

    dan rasa nyeri ini sering terjadi pada yang

    berusia lanjut.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    7/22

    Insomnia Primer

    Keluhan subjektif mengenai tidur yang

    buruk,tidak cukup, tidak dapat

    dipertahankan yang berlangsung selam 1bulan berhubungan dengan distres

    ataupun hendaya dan tanpa

    berhubungan dengan gangguan tidur

    lainnya, mental dan medis,ataupun efekfisiologis dari zat.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    8/22

    Insomnia Sekunder

    Berhubungan dengan gangguan mental emosionalyang lainnya

    Berhubungan dengan gangguan/keadaan medisumum.

    Berhubungan dengan efek langsung obat ataupunzat-zat tertentu. Zat-zat tersebut antara lain: beta agonis (terbutaline),

    dekstroamfetamin, metilfenidate, pengobatan hormonal(steroid), beta blocker, alkohol, kopi dan nikotin.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    9/22

    Merupakan kebalikan dari insomnia, ini

    adalah tidur yang mubajir. Ini bisa berbahaya

    bila mengemudi maupun mengoperasikan

    peralatan berat, dan bisa menjadi rintangan

    di sekolah dan di pekerjaan dan kemudian

    merupakan sumber yang membuat rasa malu

    yang hebat

    Parasomnia Adalah perilaku abnormal yang terjadi selama tidur.

    Perilaku abnormal ini bisa mengganggu kualitas

    dan durasi tidur

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    10/22

    Kategori ini mengistilahkan gangguan jadwal

    tidur bangun. Ini dilihat pada orang yang

    mengubah siang dan malamnya.

    Contoh yang paling sering adalah pekerjaaplusan, para pelancong yang melewati

    beberapa daerah waktu (jet lag), dan pada

    orang tua dengan demensia

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    11/22

    Arsitek tidur juga disebut Ultradian SleepRhythm, yang hanya mengatur mengenai fase

    dan stage dari tidur.

    Tidur

    Non REM

    REM (Rapid Eye Movement)

    Tahap I

    Tahap II (yang terbanyak)

    Tahap III gelombang

    Tahap IV Delta()

    atau gelombang

    amplitudo tinggi

    dan lambat

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    12/22

    1. PRIMARY SLEEP DISORDER

    Dysomnia

    Parasomnia

    2. SLEEP DISORDER RELATED TO

    ANOTHER MENTAL DISORDER

    3. OTHER SLEEP DISORDER

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    13/22

    Primary Insomnia Primary Hypersomnia

    Narcolepsy

    Breathing Related Sleep Disorder

    Circadian Rhythm Sleep Disorder (Sleep-Wake

    Schedule Disorder

    1. Delayed Sleep Phase Type

    2. Shift-Work Type3. Jet Lag Type

    4. Unspecified Type

    Dysomnia NOS

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    14/22

    Nightmare Disorder

    Sleep Terror DisorderSleep Walking Disorder

    Parasomnia NOS

    ex:REM Sleep Behavior Disorder

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    15/22

    Insomnia related to ( Axis I or Axis II disorder)

    Hypersomnia Related to (Axis I or Axis II

    disorder)

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    16/22

    Sleep Disorder due to General Medical Disorder

    1. Insomnia type

    2. Hipersomnia type

    3. Parasomnia type

    4. Mixed type Substance Induced Sleep Disorder

    1. Insomnia type

    2. Hipersomnia type3. Parasomnia type

    4. Mixed type

    With onset:intoxication/withdrawal

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    17/22

    1. Serotonin.Pencegahan sintesis serotonin, atau destruksi

    nukleus rafe dorsalis di batang otak, yang

    hampir semuanya adalah badan sel

    serotonergik otak, menurunkan tidur untuk

    waktu yang cukup lama.

    Sintesis dan pelepasan serotonin oleh neuron

    serotonergik dipengaruhi oleh tersedianyaprekusor asam amino pada neurotrosimitter

    tersebut, yaitu L-triptofan.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    18/22

    Pemberian sejumlah besar L-triptofan(1-15

    gram) menurunkan latensi tidur dan terjaga

    nokturnal. Sebaliknya, defisiensi L-triptofan

    berkaitan dengan kurangnya waktu yang

    dibutuhkan untuk tidur REM

    2. NorepinefrinNeuron yang mengandung norepinefrin

    dengan badan sel yang terletak di nukleus

    sereleus memainkan peranan penting dalam

    mengendalikan tidur normal.

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    19/22

    Obat-obatan dan manipulasi yang

    meningkatkan pemicuan neuron

    noradrenergik tersebut menyebabkan

    penurunan nyata pada tidur REM (REM-off

    neurons) dan peningkatan keadaan terjaga

    penuh

    3. AsetilkolinAsetilkolin otak juga terlibat dalam tidur,

    khususnya dalam menghasilkan tidur REM.

    Pada penelitian binatang, penyuntikan agonis

    kolinergik muskarinik ke dalam neuron pons

    formasioretikularis (REM on neuron)

    menyebabkan pergeseran dari terjaga penuh

    ke tidur REM

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    20/22

    4. Gama aminobutiric acidI

    (GABA)

    Dikenal sebagai transmiter inhibisi yang

    terpenting, yang terdapat luas di area

    kortikal, subkortikal dan spinal susunan

    saraf pusat.Sedasi dan penurunan kewaspadaan

    dihasilkan oleh agen yang memfasilitasi

    GABA. Meskipun efek dari peningkatan

    konsentrasi GABA regional belum jelas,

    GABA dihipotesiskan memainkan peranan

    penting dalam regulasi keadaan bangun

    dan dewaking

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    21/22

    5. DopaminBukti-bukti menunjukkan bahwa dopamin

    memiliki efek membangunkan.

    Obat yang meningkatkan dopamin otak

    cenderung menyebabkan terbangun dan

    terjaga penuh.Sebaliknya, penghambat dopamin, seperti

    pimozidedanphenotiazine, cenderung

    meningkatkan waktu tidur

  • 5/26/2018 GANGGUAN TIDUR

    22/22

    Terima Kasih