8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
1/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
2/28
Kerni#terus 1
Adalah perubahan neuropatologi yang ditandai oleh deposisi pigmen bilirubin pada beberapa
daerah di otak terutama di ganglia basalis, pons, dan serebelum. "ern ikterus digunakan untuk
keadaan klinis yang kronik dengan sekuele yang permanen karena toksik bilirubin. ani&estasi
klinis kern-ikterus 3 pada tahap yang kronis, bilirubin ense&alopati, bayi yang bertahan hidup
akan berkembang menjadi bentuk athetoid /erebal palsy yang berat, gangguan pendengaran,
dysplasia dental-enamel,paralisis upward gaze.
2.2 $ETAB%&IS$E BI&I'UBIN2
5ntuk mendapat pengertian yang /ukup mengenai masalah ikterus pada neonatus, perlu
diketahui tentang metabolisme bilirubin pada janin dan neonatus. (erbedaan utama
metabolisme adalah bahwa pada janin melalui plasenta dalam bentuk bilirubin indirek.
Gambar 1. Metabilosme Bilirubin (sumber : http://jaundicesymptoms.org)
etabolisme bilirubin mempunyai tingkatan sebagai berikut 3
1. (67!5"%#
%ebagian besar bilirubin terbentuk sebagai akibat degradasi hemoglobin pada
sistem retikuloendotelial 68%. ingkat penghan/uran hemoglobin ini pada neonatus
lebih tinggi dari pada bayi yang lebih tua. %atu gram hemoglobin dapat menghasilkan '*
mg bilirubin indirek.Bilirubin indireyaitu bilirubin yang bereaksi tidak langsung dengan
:at warna diazo reasi hymans !an den bergh, yang bersi&at tidak larut dalam air tetapilarut dalam lemak.
2
http://jaundicesymptoms.org/http://jaundicesymptoms.org/8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
3/28
2. 6A;%(76A%#
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
4/28
ikterus baru terlihat pada hari ke 2-', biasanya men/apai pun/aknya antara hari ke 2-$, dengan
kadar *-C mg+dl untuk selanjutnya menurun sampai kadarnya lebih rendah dari 2 mg+dl antara
lain ke *-D kehidupan. #kterus akibat perubahan ini dinamakan ikterus &isiologis dan diduga
sebagai akibat han/urnya sel darah merah janin yang disertai pembatasan sementara pada
konjugasi dan ekskresi bilirubin oleh hati.
!iantara bayi-bayi prematur, kenaikan bilirubin serum /enderung sama atau sedikit
lebih lambat daripada pada bayi aterm, tetapi berlangsung lebih lama, pada umumnya
mengakibatkan kadar yang lebih tinggi, pun/aknya di/apai antara hari ke $-D, pola yang akan
diperlihatkan bergantung pada waktu yang diperlukan oleh bayi preterm men/apai pematangan
mekanisme metabolisme ekskresi bilirubin. "adar pun/ak sebesar -12 mg+dl tidak di/apai
sebelum hari ke *-D dan kadang-kadang ikterus ditemukan setelah hari ke-10.
!iagnosis ikterus &isiologik pada bayi aterm atau preterm, dapat ditegakkan dengan
menyingkirkan penyebab ikterus berdasarkan anamnesis dan penemuan klinik dan
laboratorium. (ada umumnya untuk menentukan penyebab ikterus jika 3
1. #kterus timbul dalam 2$ jam pertama kehidupan.
2. adi, ikterus neonatorum
dini biasanya disebabkan oleh penyakit hemolitik.
2.( ETI%&%)I1*2*(
(enyebab ikterus pada bayi baru lahir dapat berdiri sendiri ataupun dapat disebabkan
oleh beberapa &aktor.
$
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
5/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
6/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
7/28
?ambar 2. ?olongan !arah %umber 3 http3++en.wikipedia.org
(8;Y8
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
8/28
Gambar %. *oomb +est ,angsung dan +ida langsung (sumber : http://-.bp.blogspot.com)
2.. PAT%FISI%&%)I*3*4
(eningkatan kadar bilirubin tubuh dapat terjadi pada beberapa keadaan. "ejadian yang
sering ditemukan adalah apabila terdapat penambahan beban bilirubin pada sel hepar yang
terlalu berlebihan. Eal ini dapat ditemukan bila terdapat peningkatan penghan/uran eritrosit,
polisitemia, memendeknya umur eritrosit janin+bayi, meningkatnya bilirubin dari sumber lain,
atau terdapatnya peningkatan sirkulasi enterohepatik.
?angguan ambilan bilirubin plasma juga dapat menimbulkan peningkatan kadar
bilirubin tubuh. Eal ini dapat terjadi apabila kadar protein Y berkurang atau pada keadaan
proten Y dan protein = terikat oleh anion lain, misalnya pada bayi dengan asidosis atau dengan
anoksia+hipoksia. "eadaan lain yang memperlihatkan peningkatan kadar bilirubin adalah
apabila ditemukan gangguan konjugasi hepar de&isiensi en:im gluoranil transerase atau
bayi yang menderita gangguan ekskresi, misalnya penderita hepatitis neonatal atau sumbatan
saluran empedu intra+ekstra hepatik.
(ada derajat tertentu, bilirubin ini akan bersi&at toksik dan merusak jaringan tubuh.
oksisitas ini terutama ditemukan pada bilirubin indirek yang bersi&at sukar larut dalam air tapi
mudah larut dalam lemak. %i&at ini memungkinkan terjadinya e&ek patologik pada sel otak
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
9/28
apabila bilirubin tadi dapat menembus sawar darah otak. "elainan yang terjadi pada otak ini
disebut erniterus atau ensealopati biliaris. (ada umumnya dianggap bahwa kelainan pada
susunan sara& pusat tersebut mungkin akan timbul apabila kadar bilirubin indirek lebih dari 20
mg+dl. udah tidaknya bilirubin melalui sawar darah otak ternyata tidak hanya tergantung dari
tingginya kadar bilirubin tetapi tergantung pula pada keadaan neonatus sendiri.
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
10/28
Anamnesis ikterus pada riwayat obstetri sebelumnya sangat membantu dalam
menegakkan diagnosis hiperbilirubinemia pada bayi. ermasuk dalam hal ini anamnesis
mengenai riwayat inkompatabilitas darah, riwayat trans&usi tukar atau terapi sinar pada bayi
sebelumnya. !isamping itu &aktor risiko kehamilan dan persalinan juga berperan dalam
diagnosis dini ikterus+hiperbilirubinemia pada bayi. Jaktor risiko tersebut antara lain adalah
kehamilan dengan komplikasi, persalinan dengan tindakan+komplikasi, obat yang diberikan
pada ibu selama hamil+persalinan, kehamilan dengan diabetes melitus, gawat janin, malnutrisi
intrauterin, in&eksi intranatal, dan lain-lain.
%e/ara klinis ikterus pada neonatus dapat dilihat segera setelah lahir atau beberapa hari
kemudian. #kterus yang tampak pun sangat tergantung kepada penyebab ikterus itu sendiri.
(ada bayi dengan peninggian bilirubin indirek, kulit tampak berwarna kuning terang sampai
jingga, sedangkan pada penderita dengan gangguan obstruksi empedu warna kuning kulit
terlihat agak kehijauan. (erbedaan ini dapat terlihat pada penderita ikterus berat, tetapi hal ini
kadang-kadang sulit dipastikan se/ara klinis karena sangat dipengaruhi warna kulit. (enilaian
akan lebih sulit lagi apabila penderita sedang mendapatkan terapi sinar. %elain kuning,
penderita sering hanya memperlihatkan gejala minimal misalnya tampak lemah dan na&su
minum berkurang. "eadaan lain yang mungkin menyertai ikterus adalah anemia, petekie,
pembesaran lien dan hepar, perdarahan tertutup, gangguan na&as, gangguan sirkulasi, atau
gangguan syara&. "eadaan tadi biasanya ditemukan pada ikterus berat atau hiperbilirubinemia
berat.
@aktu timbulnya ikterus mempunyai arti yang penting pula dalam diagnosis dan
penatalaksanaan penderita karena saat timbulnya ikterus mempunyai kaitan yang erat dengan
kemungkinan penyebab ikterus tersebut. #kterus yang timbul hari pertama sesudah lahir,
kemungkinan besar disebabkan oleh inkompatibilitas golongan darah A
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
11/28
2.4. DIA)N%SIS BANDIN)4*5*6*17
#kterus yang terjadi pada saat lahir atau dalam waktu 2$ jam pertama kehidupan mungkin
sebagai akibat eritroblastosis &oetalis, sepsis, penyakit inklusi sitomegalik, rubela atau
toksoplasmosis kongenital. #kterus pada bayi yang mendapatkan tran&usi selama dalam uterus,
mungkin ditandai oleh proporsi bilirubin bereaksi-langsung yang luar biasa tingginya. #kterus
yang baru timbul pada hari ke 2 atau hari ke ', biasanya bersi&at &isiologik, tetapi dapat pula
merupakan mani&estasi ikterus yang lebih parah yang dinamakan hiperbilirubinemia neonatus.
#kterus nonhemolitik &amilial sindroma Griggler-;ajjar pada permulaannya juga terlihat pada
hari ke-2 atau hari ke-'.&terus yang timbul setelah hari e - dan dalam minggu pertama
harus dipiiran emunginan septiemia sebagai penyebabnyaB keadaan ini dapat disebabkan
oleh in&eksi-in&eksi lain terutama si&ilis, toksoplasmosis dan penyakit inklusi sitomegalik.
#kterus yang timbul sekunder akibat ekimosis atau hematoma ekstensi& dapat terjadi selama
hari pertama kelahiran atau sesudahnya, terutama pada bayi prematur. (olisitemia dapat
menimbulkan ikterus dini.
#kterus yang permulaannya ditemukan setelah minggu pertama kehidupan, memberi
petunjuk adanya, septikemia, atresia kongenital saluran empedu, hepatitis serum homolog,
rubela, hepatitis herpetika, pelebaran idiopatik duktus koledoskus, galaktosemia, anemia
hemolitik kongenital s&erositosis atau mungkin krisis anemia hemolitik lain, seperti de&isiensi
en:im piruvat kinase dan en:im glikolitik lain, talasemia, penyakit sel sabit, anemia non-
sperosit herediter, atau anemia hemolitik yang disebabkan oleh obat-obatan seperti pada
de&isiensi kongenital en:im-en:im glukosa-C-&os&at dehidrogenase, glutation sintetase,
glutation reduktase atau glutation peroksidase atau akibat terpapar oleh bahan-bahan lain.
#kterus persisten selama bulan pertama kehidupan, memberi petunjuk adanya apa yang
dinamakan inspissated bile syndrome yang terjadi menyertai penyakit hemolitik pada bayi
neonatus, hepatitis, penyakit inklusi sitomegalik, si&ilis, toksoplasmosis, ikterus nonhemolitik
&amilial, atresia kongenital saluran empedu, pelebaran idiopatik duktus koledoskus atau
galaktosemia. #kterus ini dapat dihubungkan dengan nutrisi perenteral total. "adang-kadang
ikterus &isiologik dapat berlangsung berkepanjangan sampai beberapa minggu, seperti pada
bayi yang menderita penyakit hipotiroidisme atau stenosis pilorus.
anpa mempersoalkan usia kehamilan atau saat timbulnya ikterus, hiperbilirubinemia
yang /ukup berarti memerlukan penilaian diagnostik yang lengkap, yang men/akup penentuan
&raksi bilirubin langsung direk dan tidak langsung indirek hemoglobin, hitung leukosit,
golongan darah, tes Goombs dan pemeriksaan sediaan apus darah tepi.
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
12/28
retikulositosis dan sediaan apus yang memperlihatkan bukti adanya penghan/uran eritrosit,
memberi petunjuk adanya hemolisisB bila tidak terdapat ketidak/o/okan golongan darah, maka
harus dipertimbangkan kemungkinan adanya hemolisis akibat nonimunologik. >ika terdapat
hiperbilirubinemia direk, adanya hepatitis, kelainan metabolisme bawaan, &ibrosis kistik dan
sepsis, harus dipikirkan sebagai suatu kemungkinan diagnosis. >ika hitung retikulosit, tes
Goombs dan bilirubin direk normal, maka mungkin terdapat hiperbilirubinemia indirek
&isiologik atau patologik.
2.5. PENATA&AKSANAAN1*2*(**4*5*6*17
#.(endekatan menentukan kemungkinan penyebab
enetapkan penyebab ikterus tidak selamanya mudah dan membutuhkan pemeriksaan
yang banyak dan mahal, sehingga dibutuhkan suatu pendekatan khusus untuk dapat
memperkirakan penyebabnya. (endekatan yang dapat memenuhi kebutuhan itu yaitu
menggunakan saat timbulnya ikterus seperti yang dikemukakan oleh Earper dan Yoon
19D$, yaitu 3
&terus yang timbul pada '% jam pertama
(enyebab ikterus yang terjadi pada 2$ jam pertama menurut besarnya kemungkinan
dapat disusun sebagai berikut 3
-#nkompatibilitas darah 6h, A
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
13/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
14/28
!apat diambil kesimpulan bahwa ikterus baru dapat dikatakan &isiologis sesudah
observasi dan pemeriksaan selanjutnya tidak menunjukkan dasar patologis dan tidak
mempunyai potensi berkembang menjadi Kkerni/terusL.
#kterus yang kemungkinan besar menjadi patologis yaitu 3
1. #kterus yang terjadi pada 2$ jam pertama.
2. #kterus dengan kadar bilirubin melebihi 12,* mgF pada neonatus /ukup bulan
dan 10 mgF pada neonatus kurang bulan.
'. #kterus dengan peningkatan bilirubin-lebih dari * mgF+hari.
$. #kterus yang menetap sesudah 2 minggu pertama.
*. #kterus yang mempunyai hubungan dengan proses hemolitik, in&eksi atau keadaan
patologis lain yang telah diketahui.
C. "adar bilirubin direk melebihi 1 mgF.
2. Pen#e"a8an
#kterus dapat di/egah dan dihentikan peningkatannya dengan 3
1. (engawasan antenatal yang baik.
2. enghindari obat yang dapat meningkatkan ikterus pada bayi pada masa kehamilan
dan kelahiran, misalnya sul&a&ura:ole, novobiosin, oksitosin dan lain-lain.
'. (en/egahan dan mengobati hipoksia pada janin dan neonatus.
$. (enggunaan &enobarbital pada ibu 1-2 hari sebelum partus.
*. #luminasi yang baik pada bangsal bayi baru lahir.
C. (emberian makanan yang dini.
D. (en/egahan in&eksi.
(. $en"atasi 8iperbiirubinemia
emper/epat proses konjugasi, misalnya dengan pemberian &enobarbital. 7bat ini
bekerja sebagai Ken:yme indu/erL sehingga konjugasi dapat diper/epat. (engobatan
dengan /ara ini tidak begitu e&ekti& dan membutuhkan waktu $ jam baru terjadi
penurunan bilirubin yang berarti. ungkin lebih berman&aat bila diberikan pada ibu
kira-kira 2 hari sebelum melahirkan.
(emberian phenobarbital+luminal, hanya diberikan pada kasus-kasus tertentu seperti
ikterus yang berkepanjangan dengan pemeriksaan bilirubin urin yang negati&.
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
15/28
bilirubin urin positi& diperlukan pemeriksaan lebih lanjur seperti 5%? abdomen untuk
men/ari sebab lain atresia bilier.
emberikan substrat yang kurang untuk transportasi atau konjugasi. Gontohnya yaitu
pemberian albumin untuk mengikat bilirubin yang bebas. Albumin dapat digantidengan plasma dengan dosis 1*-20 ml+kg
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
16/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
17/28
atetosis disertai gangguan pendengaran dan retardasi mental di hari kemudian. !engan
memperhatikan hal di atas, maka sebaiknya pada semua penderita hiperbilirubinemia dilakukan
pemeriksaan berkala, baik dalam hal pertumbuhan &isis dan motorik, ataupun perkembangan
mental serta ketajaman pendengarannya.
1D
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
18/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
19/28
%elama hamil ibu tidak pernah menderita penyakit hipertensi, diabetes mellitus, kelainan darah, sakit
kuning dan anemia. (eriksa kehamilan dengan dokter kebidanan se/ara teratur, tidak mengkonsumsi
obat-obatan, tidak pernah mendapat penyinaran selama hamil, tidak ada kebiasaan merokok dan
minum alkohol, hamil /ukup bulan.
'i
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
20/28
Jrekuensi jantung 3 1'C kali+menit
Jrekuensi na&as 3 $$ kali+menit
(anjang
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
21/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
22/28
F%&&% UP /25 JANUA'I 27120
S+
- !emam tidak ada
- %esak na&as tidak ada
- "uning bekurang dari sebelumnya
- untah tidak ada
- "ejang tidak ada
-
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
23/28
F%&&% UP /26 JANUA'I 27120
S+
- !emam tidak ada
- %esak na&as tidak ada
- "uning bekurang dari sebelumnya, kini sampai paha
- untah tidak ada
- "ejang tidak ada
- au menyusu melalui 7?
-
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
24/28
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
25/28
"ulit 3 tampak ikterik pada paha dan punggung
Kesan = perbaikan kunin" 9ari sebeumn;a
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
26/28
BAB III
DISKUSI
elah dilaporkan seorang anak perempuan berumur 1 hari dengan diagnosis ikterus
neonatorum grade #Q-Q e/ inkompatibilitas A
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
27/28
DAFTA' PUSTAKA
1. "osim, . %holeh, dkk., Eipebilirubinemia dalam anuari
2012.
D. %hopin %teven "ern #/terusB ;ewborn >aundi/e on line, Qerginia Gommonhealth 5niver/ity,
http.++www.m/v&oundation.org.
. 6usepno Eassan, Eusein Alatas ed, (erinatologi dalam
8/12/2019 Case Ikterus Incomp Abo
28/28