Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

14

Transcript of Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Page 1: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865
Page 2: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

ii

JURNAL KEPERAWATAN BINA HUSADA

(Bina Husada Nursing Journal)

Publikasi Ilmiah STIK Bina Husada Palembang

Penanggung Jawab : dr. Chairil Zaman, M.Sc.

Pemimpin Redaksi : Prof. dr. Tan Malaka, MOH, DrPH, Sp.Ok,

Wakil Pemimpin Redaksi : Nani Sari Murni, SKM, M.Kes

Redaksi Ahli : dr. Chairil Zaman, M.Sc.

dr. Danardono Soekiman, MPA, ASC.

DR. Amar Muntaha, SKM, M.Kes.

Martawan Madari, SKM, M.KM

dr. Indra Martriandra, M.Kes.

Mitra Bestari : Prof. dr. Chairil Anwar, DAP, DAPK, Sp.Park, Ph.D

Prof. Dr. Ir. Ali Yasmin Adam Wiralaga, M.Sc.

Prof. Dr. Edward Yuliarta.

Dr. dr. Zulkarnain, M.Med.Sc.PKK

Dr. Zainal Barlian.

Sekretariat/Sirkulasi : Yusnilasari, SKM, M.Kes

Anggota : Evariani, S.Kom.

Penerbit : Pusat Kajian Kesehatan Bina Husada.

Alamat Redaksi : Jalan Syech A. Somad No. 28 Palembang.

Telp/Fax. (0711) 357378/365533

Http://www.binahusada.ac.id.

Page 3: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

iii

PETUNJUK BAGI PENYUMBANG KARANGAN

1. JURNAL KEPERAWATAN BINA HUSADA, terbit enam kali setahun, mempublikasi

makalah asli laporan penelitian, tinjauan pustaka, laporan kasus, abstrak, dan resensi buku

dalam bidang ilmu-ilmu kesehatan.

2. Karangan yang dikirim pada redaksi haruslah yang belum pernah dan tidak akan pernah

dipublikasikan di tempat lain secara utuh maupun sebagian, dalam bentuk cetakan.

3. Semua karangan, kecuali resensi buku, harus disertai abstrak(dengan judul dan kata-kata

kunci), karangan dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris harus disertai dengan abstrak

dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, maksimal 250 kata.

4. Setiap makalah harus dilengkapi dengan:

a. Judul karangan singkat tetapi jelas, maksimal 3 baris ketik atau 90 huruf.

b. Nama penulis lengkap, tidak disingkat.

c. Nama dan alamat lengkap instansi tempat belajar/bekerja penulis.

d. Untuk keseragaman format penulisan,

i. Bentuk laporan penelitian meliputi: pendahuluan(tercakup latar belakang, tujuan

penelitian dan manfaat penelitian), metodologi penelitian, hasil penelitian dan

pembahasan, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka.

ii. Bentuk tinjauan pustaka meliputi: pendahuluan(termasuk masalah yang akan dibahas),

landasan teori, pembahasan, kesimpulan, daftar pustaka.

5. Dalam penggunaan istilah-istilah anatomi, biologi dan kedokteran pada umumnya pengarang

diharapkan mengikuti nomina anatomica (1975), International Code of Botanical

Nomenclature. The Classification of Nomenclature of Virus (Fenner dan Index Medicus dan

Index of Indonesia Learned Periodicals (PDIN 1974)).

6. Tabel, ilustrasi, gambar, dan bagan harus diberi judul dan keterangan lengkap.

7. Makalah yang pernah diajukan dalam pertemuan ilmiah harus diberi catatan kaki mengenai

pertemuan tersebut.

8. Karangan harus diketik pada satu sisi kertas A4 dengan 1 spasi.

9. Karangan/naskah yang sudah diedit redaksi masih mungkin dikembalikan kepada penulis bila

dipandang naskah untuk koreksi dan agar dikembalikan segera kepada redaksi.

10. Bagi penulis yang mengirimkan tulisan dengan hardcopy dan softcopy (email dan CD), harap

memenuhi hal-hal berikut:

a. Memakai program pengolah kata microsoft word dengan jenis huruf Times New Roman.

b. Tata letak kertas adalah: pinggir kiri 3 cm, kanan, atas dan bawah 2 cm.

c. Judul dengan besar huruf 12, huruf besar, tebal (bold), posisi ditengah (center).

d. Pengarang dan alamat dengan besar huruf 10, tebal(bold), memakai huruf kecil, posisi

ditengah.

e. Kolom abstrak diketik dengan satu kolom dengan besar huruf 9 miring(italic) dan 1 spasi.

f. Subjudul berukuran 10 dengan huruf kecil tebal(bold), posisi rata kiri(left), pakai nomor,

jarak atas dan bawah 1,5 spasi.

g. Sub-subjudul berukuran 10 dengan huruf kecil tebal(bold), posisi rata kiri (left), pakai

nomor atau huruf, jarak atas dan bawah subjudul 1,5 spasi.

h. Materi diketik dengan 2 kolom, jarak antar kolom 0,5 cm dengan besar huruf 10 dengan

rata kiri-kanan (justify), awal alenia masuk 1 cm dengan 1 spasi.

i. Daftar pustaka berukuran 10 dengan 1 spasi, jarak antar pustaka 1,5 spasi.

Page 4: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

iv

Kata Pengantar

Saudara sekalian, Salam Jumpa.

Jurnal Keperawatan Bina Husada merupakan publikasi ilmiah yang dikelola oleh Pusat Kajian

Kesehatan STIK Bina Husada di Palembang. Pada kesempatan penerbitan untuk edisi sekarang

memuat 31 (Tiga Puluh Satu) artikel ilmiah dari hasil penelitian Dosen Luar.

Kami mengharapkan kerjasama dari semua pihak untuk dapat memberikan kontribusi mengisi

artikel ilmiah di dalam penerbitan mendatang.Terima kasih.

Daftar Isi

Halaman Depan Jurnal ………………………………………………………… i

Tim Redaksi ……………………………………………………………………. ii

Petunjuk Bagi Penyumbang Karangan…………………………………………. iii

Kata Pengantar …………………………………………………………………. iv

Daftar Isi ………………………………………………………………………. iv-vi

Literatur Review Kombinasi Senam Hipertensi Dan Slow Deep Breathing Terhadap

Penurunan Tekanan Darah Pasien Hipertensi…………………. Elsa Mayora, Yora

Nopriani

70–76

Literatur Review Pengaruh Teknik Marmet Pada Kelancaran Produksi Asi Terhadap Ibu

Post Partum………………………………… Ferlinda Tri Untari , Lisda Maria

77-84

Hubungan Peran Perawat Terhadap Pelaksanaan Discharge Planning Pada Pasien Post

Sectio Caesarea………………………………… Hera Desmiyati, Leni Wijaya

85-93

Literatur Review : Pengetahuan Perawat Dalam Melakukan Tindakan Bantuan Hidup

Dasardi Puskesmas..........……...............……….. Ana Rustiani, Oscar Ari Wiryansyah

94-97

Hubungan Kualitas Tidur Dengan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Pada Lansia Di

Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Palembang .................................................... Andri

Widodo, Leni Wijaya

98–103

Literature Review Pengaruh Paket Pendidikan Kesehatan Kanker Serviks Terhadap

Pengetahuan Pemeriksaan Pap Smear ...........................……………...... Berliana

Situmorang, Lisda Maria

104-115

Hubungan Ketepatan Triase Dengan Response Time Perawat Di Instalasi Gawat Darurat

Rumah Sakit Pusri Palembang ………...... Dedy Lacony, Leni Wijaya

116-120

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Gagal Jantung Di Poli Jantung Rumah

Sakit Pusri Palembang Tahun 2020………………………. Devi Suryani, Leni Wijaya

121-130

Gambaran Perawatan Luka Dengan Modern Dressing Terhadap Penyembuhan Luka Pasien

Ulkus Diabetikum Di Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang Tahun

2020…………………... Murniati , R.A Fadillah

131-143

Literatur Review; Pengaruh Aplikasi Skor Apgar Terhadap Respon Time Pada Bayi Baru

Lahir………………………… Lisda Maria , Niztriana

144-151

Literatur Review Supervisi Kepala Ruang Terhadap Kelengkapan Dokumentasi

Keperawatan..................……………... Musdeka Hijrah, Leni Wijaya

152-161

Pengaruh Latihan Lima Jari Terhadap Kecemasan Pada Pasien Pre – Operatif Laparatomi

Di Ruangan Operasi Rs Siloam Sriwijaya..............………………… Pajar Eko Susanto

162-165

Page 5: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

v

Pengaruh Edukasi Mobilisasi Dini Terhadap Pelaksanaan Mobilisasi Dini Pada Pasien Post

Operasi Laparatomi Di Rs Siloam Sriwijaya Palembang Tahun

2020.............................................……. Poppy septya ningsih, Ra. Fadilah

166-173

Pengaruh Progressive Muscle Relaxation (Pmr) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada

Pasien Hipertensi Di Ruang Rawat Inap Rs Siloam Sriwijaya Palembang Tahun

2020……………………………….... Mena Herlina , RA. Fadila

174-179

Literatur Review Kepatuhan Perawat Dalam Melaksanakan Perawatan Luka Post Operasi

Sesuai Sop Terhadap Kejadian Infeksi Luka Operasi (ILO)……………………………..

Neni Dwi Mayuni, Ani Syafriati

180-189

Pengaruh Paket Pendidikan Kesehatan Menarche Terhadap Kecemasan Pada Siswi

SMP.............………………….. Sekar Maya Larasati, Lisda Maria

190-195

Literatur Review Hubungan Kejadian Stunting Dengan Kunjungan Antenatal Care (Anc)

Pada Balita……………………………….. Siti Aminah, Lisda Maria

196-

201

Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Penatalaksanaan Primary Survey Petugas

Kesehatan Pada Pasien Cedera Kepala Di Igd Rs Siloam Sriwijaya Palembang Tahun

2020………………………………. Putri Maylinda, Oscar Ari Wiryansyah

202-207

Efektifitas Musik Instrumental Mozart Terhadap Tingkat Kecemasan Klien Dengan Pre

Operasi Sectio Caesarea Diruang Operasi Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang Tahun

2020................................……. Silvia Shanti, Yora Nopriani

208-

214

Hubungan Beban Kerja Perawat Dengan Respon Time Pada Penanganan Pasien Di Instalasi

Gawat Darurat Di Rumah Sakit Pusri Palembang………………………… Widi Jani

Panduan, Leni Wijaya

215-

221

Hubungan Tingkat Pengetahuan Perawat Terhadap Pelaksanaan Code Blue System Di

Rumah Sakit Pusri Palembang…………......………….. Neva Satria, Oscar Ari Wiryansyah

222-

227

Faktor Yang Berhubungan Dengan Pengetahuan Perawat Dalam Penatalaksanaan Pasien

Cardiac Arrest Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang Tahun

2020.....………… Nina Lestari, Oscar Ari Wiryansyah

228-

236

Pengaruh Pemberian Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Sensasi Nyeri Pada

Pasien Post Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Musi Medika Cendikia Palembang Tahun

2020……………………. Lidya Berta, Ani Syafriati

237-

241

Pengaruh Pemberian Edukasi Tentang Perawatan Dan Penatalaksanaan Dm Melalui

Booklet Pada Pasien Diabetes Mellitus…………………………... Retno Ayu Rahmapuri,

Ani Syafriati

242-

248

Hubungan Reward Terhadap Kepuasan Kerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit

Siloam Sriwijaya Palembang ....................……………. Risky Dalima, Bela Purnama Dewi

249-

255

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Pengetahuan Perawat Tentang

Resusitasi Jantung Paru Sesuai Standar Operasional Prosedur Di Intensive Care Unit

Rumah Sakit Siloam Sriwijaya....……………………... Yeyenita , Oscar Ari Wiryansyah

256-

261

Page 6: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

vi

Hubungan Sikap Dan Pengawasan Terhadap Kepatuhan Menggunakan Handscoon Dalam

Tindakan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Pusri Palembang Tahun

2020........………………. Devi Marlina Asri, Dina Mariana, Miftah Apriani

262-

267

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Caring Perawat Di Ruang Rawat Inap

Rumah Sakit Pusri Palembang Tahun 2020……………... Herzawana, Dina

Mariana, Miftah Apriani

268-

274

Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tubercolosis Paru Di Poliklinik

Rumah Sakit Pusri Palembang Tahun 2020...............…………... Ismiarni, Dina Mariana,

Miftah Apriani

275-

280

Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Carsinoma Mammae Dan Motivasi Pasien

Dengan Kepatuhan Mengikuti Kemoterapi Di Rumah Sakit Pusri Palembang Tahun

2020.....………………….......................…. Sari Hastuty, Muhamad Andika Sasmita

Saputra , Mutmainah Handayani

281-

287

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Yang Tidak Terkendali

Pada Pasien Yang Melakukan Pemeriksaan Rutin Di Poliklinik Rumah Sakit Pusri

Palembang Tahun 2020………………......................... Setia Ningsih, Bardah Wasalamah,

Muhammad Romadhon

288-

295

Page 7: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 144

ABSTRAK

Latar belakang: Aplikasi skor apgar yaitu metode yang digunakan untuk menilai kondisi bayi baru lahir untuk

mengidentifikasi bayi yang memerlukan resusitasi akibat hipoksia asidosis. Aplikasi ini memudahkan

penggunanya untuk menilai skor apgar pada bayi baru lahir, sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan dan

peningkatan kinerja individu . Semakin tinggi tingkat kepuasan pengguna akan suatu sistem maka semakin

tinggi pula kinerja mereka. Tujuan: Ada pengaruh aplikasi skor apgar terhadap respon time pada bayi baru lahir.

Metode: Desain penelitin menggunakan metode studi kepustakaan atau literature review data yang digunakan

dalam penelitian ini berasal dari hasil-hasil penelitian yang sudah dilakukan dan diterbitkan dalam jurnal online

nasional. Dalam melakukan penelitian ini peneliti menganalisi, membaca dan mencatat serta mengolah bahan

penelitian. Peneliti melakukan pencarian jurnal penelitian yang di publikasi menggunakan Google Schoolar.

Hasil: dari 9 jurnal yang tercantum diatas penulis menyimpulkan bahwa ada pengaruh dari masing-masing jurnal

dan memiliki kesamaan dengan judul yang peneliti ambil. Kesimpulan: bahwa aplikasi skor apgar ini memilki

pengaruh terhadap respon time pada bayi baru lahir. Saran: Diharapkan aplikasi skor apgar ini dapat dilakukan

penelitian lebih lanjut.

Kata Kunci : Aplikasi Skor Apgar, Respon Time, Bayi Baru Lahir

ABSTRACT

Background : The application of the Apgar score is a method used to see the newborns’ condition for

identifying infants who need resuscitation which is caused by hypoxic acidosis. This application makes us easier

to assess the Apgar score in newborns, so as to improve the quality of service and improve individual

performance. If customer’s satisfaction is higher, so that it will make higher integrity for team medical. Purpose

: The Apgar score application makes it easier for medical team to assess the Apgar score in newborns. Methods

: The research design uses the literature study method or literature review. The data used in this study are

derived from the results of research that have been conducted and published in national online journals. In

conducting this research, the researcher analyzed, read, and took notes and processed the research material.

Researchers searched published research journals using Google Schoolar. Results : From the 9 journals listed

above, the authors concluded that each journal had similarities to the tittle the researcher took. Conclusion :

The application of this Apgar score has some benefits for newborns’ response time. Suggestion : This

application is recommended to be carried out further research.

Keywords : Apgar Score Application, Response Time, Newborns

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bayi baru lahir adalah bayi yang lahir dari

kehamilan 37 minggu sampai 42 minggu dan berat

badan lahir 2500 gram sampai dengan 4000 gram (

Saleha, 2012). Skor apgar merupakan metode yang

digunakan untuk menilai kondisi bayi baru lahir

untuk mengidentifikasi bayi yang memerlukan

resusitasi akibat hipoksia asidosis. Dengan menilai

appearance (wana kulit), pulse (denyut jantung),

grimace (reflex gerak), activity (aktivitas otot),

respiration (pernapasan) (American Academy of

Pediatrics, 2018). Pemantauan skor apgar rendah

dari layanan pengiriman dapat bermanfaat.

Tinjauan kasus individu dapat mengidentifikasi

kebutuhan untuk program pendidikan yang terfokus

dan peningkatan dalam sisrem perawatan perintal.

Menganalisis tren memungkinkan untuk penilaian

efek intervensi peningkatan kualitas (The American

College of Obstetricians and Gynecologists, 2015).

Rumah sakit dituntut untuk memberikan pelayanan

yang bermutu sesuai dengan standar yang di

tetapkan dan dapat di jangkau seluruh lapisan

masyrakat (Nursalam, 2016).

Menurut UNICEF memperkirakan

395.072 bayi terlahir pada tahun baru 2019.

LITERATUR REVIEW; PENGARUH APLIKASI SKOR APGAR TERHADAP

RESPON TIME PADA BAYI BARU LAHIR

Oleh

Lisda Maria1 , Niztriana²,

1Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES Mitra Adiguna Palembang

Email: [email protected] 2Mahasiswi S1 Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES Mitra Adiguna Palembang

Email : [email protected]

Page 8: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 145

UNICEF meminta setiap negara untuk memenuhi

hak, kesehatan dan kelangsungan hidup bagi setiap

bayi yang lahir. India menempati posisi teratas

dengan angka kelahiran sebanyak 69,944 jiwa.

Selanjutnya Cina menempati posisi kedua dengan

angka kelahiran sebanyak 44,940 jiwa. Diposisi

ketiga ditempati Nigeria dengan angka kelahiran

25,685 jiwa. Diposisi keempat ditempati Pakistan

sebanyak 15,112 jiwa. Indonesia menempati posisi

kelima dengan angka kelahiran di tahun baru 2019

sebanyak 133,256 jiwa. Diposisi keenam di tempati

Amerika Serikat dengan angka kelahiran 11,086

jiwa. Posisi ketujuh di pegang oleh Kongo dengan

angka kelahiran 10,053 jiwa. Diposisi kedelapan

ditempati Bangladesh dengan jumlah kelahiran di

tahun baru sebanyak 8,428 jiwa. (Getty, 2019)

Data dalam Survei demografi dan

Kesehatan Indonesia(SDKI) tahun 2017

memperlihatkan kemajuan-kemajuan yang dicapai

program keluarga berencana (KB) dalam 5 tahun

terakhir dan kontribusinya terhadap situasi transisi

demografi di Indonesia. Total fertility rate (TFR)

Indonesia mengalami penurunan sebanyak 0,2 poin,

dari 2,6 per wanita usia subur pada SDKI Tahun

2017. Sedangkan hasil Survei Kinerja dan

Akuntabilitas Pemerintah Program Kependudukan,

Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

(SKAP-KKBPK) tahun 2018 menunjukkan 3

indikator capaian RENSTRABKKBN 2015-2019

yang telah mencapai target yaitu: Satu; Penurunan

angka kalahiran total menjadi 2,38 per WUS usia

15-49 tahun dari target tahun 2018 sebesar 2,31

(persentase capaian 97,1%). Kedua; Penurunan

angka putus pakai menjadi 25% dari target tahun

2018 sebesar 25%(persentase capaian 100%).

Ketiga; Peningkatan penggunaan Metode

Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) sebesar 23,1%

dari target tahun 2018 sebesar 22,3% (persentase

capaian 103,6%).(Bkkbn, 2019)

Menurut BKKBN Sumsel angka kelahiran

bayi atau Total Fertility Rate (TFR) tahun 2017

turun dari 2,8 persen menjadi 2,6 persen. Itu artinya

angka kelahiran di Sumsel yang nyaris mencapai

tiga kelahiran bayi turun. Sumsel ingin angka

kelahiran mencapai 2 (2 anak). Sumsel juga tercatat

sebagai penyumbang KB aktif yang cukup tinggi

sampai pada angka 6,6 persen. Dari survey yang

ada 1000 kelahiran berasal dari usia muda. Hal itu

membuktikan jika menikah, muda masih terjadi

(Angka Kelahiran di Sumsel menurun, 2017).

Menurut Pengendalian Penduduk dan Keluarga

Berencana(PPKB) Kota Palembang pada tahun

2018 angka kelahiran total (TFR) di Kota

Palembang sebesar 2,33 per satu orang ibu atau

lebih rendah dari TFR Sumsel yang masih di angka

2,4 per satu orang ibu. (PPKB, 2018)

Pada penelitian sebelumnya menurut keliat

sherly fetricka dengan judul pengaruh penerapan

prinsip good corporate governance (GCG) terhadap

kepuasan pasien unit rawat inap di RSUD dr.

Pringadi kota medan pada tahun 2016 diperoleh

dalam peneltian ini adalah prinsip-prinsip GCG

memiliki pengaruh yang signifikan dan positif

terhadap kepuasan pasien. Good corporate

governance meupakan konsep untuk meningkatkan

kewajaran, transparansi, akuntabilitas, dan

esposibilitas. Pasien menilai penerapan prinsip

GCG cukup baik dan pasien merasa cuku puas

dengan prinsip GCG cukup baik dan pasien merasa

cukup puas dengan penerapan prinsip GCG di

RSUD dr. Pringadi kota medan. Prinsip yang paling

dominan berpengaruh kepada kepuasan pasien

adalah prinsip akuntabilitas (B=1,095). Nilai

adjusted R Square = 0,591, yang berarti 59,1%

kepuasan pasien dipengaruhi oleh prinsip GCG (

Fetrica, 2016).

Berdasarkan penelitian Wahyu Eko yang

berjudul penerapan metode balanced scorecard

sebagai tolak ukur penilaian kinerja pada organisasi

nirlaba pada tahun 2011 di dapatkan hasil penilaian

dengan menggunakan Balanced Scorecard. Dengan

demikian penelitian ini memberikan pengaruh

terhadap mutu pelayanan rumah sakit. Nilai rata-

rata untuk masing-masing perspektif yaitu

keuangan, pelanggan, bisnis internal serta

pembelajaran dan perumbuhan adalah cukup baik.

Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa kinerja

Rumh Sakit Bhayangkara Semarang termasuk

dalam criteria cukup, dengan beberapa sarana dan

perbaikan yang selalu dilakukan (Eko, 2011).

Beradasarkan latar belakang di atas,

peneliti tertarik melakukan peneltian mengenai

Pengaruh Aplikasi Skor Apgar Terhadap Respon

Time Pada Bayi Baru Lahir .

I.2 Tujuan Penilitian

Untuk mengetahui bagaimana pengaruh

aplikasi skor apgar terhadap respon time pada bayi

baru lahir: literature review

I.3 Manfaat Penelitian

1.3.1 Manfaat Teoritis

Dapat dijadikan bahan menambah

kepustakaan aplikasi skor apgar dan dapat dijadikan

sebagai dasar penelitian selanjutnya serta

diharapkan sebagai bahan bacaan dan tambahan

refrensi bagi institusi pendidikan.

1.4.2 Manfaat Praktis

Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi

bahan refrensi untuk menambah pengetahuan dalam

melakukan penletian selanjutnya.

2. METODE PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah studi

literature/studi kepustakaan. Penelitian ini

difokuskan untuk manganalisis pengaruh aplikasi

skor APGAR terhadap respon time pada bayi baru

lahir. Cara pengumpulan data dalam penelitian ini

menggunakan studi literature atau studi

kepustakaan. Teknik ini dilakukan dengan cara

membaca, mempelajari dan mengkaji literatur-

Page 9: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 146

literatur seperti buku, dokumen, majalah, jurnal,

penelitian terdahulu atau karya tulis ilmiah dan

penelitian terdahulu yang berhubungan pengaruh

aplikasi skor apgar terhadap respon time pada bayi

baru lahir. Analisis data Memulai dengan materi

hasil penelitian yang secara sekuensi diperhatikan

dari yang paling relevan, relevan, dan cukup

relevan. Cara lain dapat juga, misalnya dengan

melihat tahun penelitian diawali dari yang paling

muktahir, dan berangsur-angsur mundur ke tahun

yang lebih lama. Membaca abstrak dari setiap

penelitian lebih dahulu untuk memberikan penilaian

apakah peramasalahan yang dibahas sesuai dengan

yang hendak dipecahkan dalam penelitian.

Mencatat bagian-bagian penting dan relevan

dengan permasalahan penelitian, untuk menjaga

tidak terjebak dalam unsur plagiat, para peneliti

hendaknya juga mencatat sumber-sumber informasi

dan mencantumkan daftar pustaka. Jika memang

informasi berasal dari ide atau hasil penelitian

orang lain. Membuat catatan, kutipan, atau

informasi yang disusun secara sistematis sehingga

penelitian dengan mudah dapat dicari kembali jika

sewaktu-waktu diperlukan

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Dari 9 artikel diterbitkan dari 2013 - 2020.

Masing-masing dari artikel yang dipilih untuk

dibaca dengan cermat dari abstrak, tujuan data

analisa dari pertanyaan awal penelitian untuk

mengumpulkan informasi tentang pengaruh aplikasi

skor apgar terhadap respon time pada bayi baru

lahir. Studi literature ini di dapatkan 9 artikel yang

sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Hasil

studi literature kesembilan jurnal.

Pada penelitian 1 Jurnal Literatur Review

Aniysa Selvia dan Dwi Ernawati (2019) tentang

Manfaat dan kegunaan Aplikasi Berbasis Seluler

Sebagai Media Informasi Kehamilan. Review

artikel ini mengidentifikasi 11 publikasi yang

relevan yang diambil dari sumber terbitan 6 tahun

terakhir yang melibatkan Informasi kesehatan

dalam kehamilan yang berbasis pesan teks, manfaat

telepon seluler dalam pencarian informasi selama

kehamilan dan penggunaan teknologi untuk

meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Temuan

menunjukkan bahwa penggunaan pesan telepon

seluler berbiaya rendah memiliki potensi yang

positif untuk mempengaruhi perilaku kesehatan ibu

hamil, Sebagian besar wanita hamil memiliki akses

dan tertarik untuk menerima pesan teks yang berisi

informasi pendidikan kesehatan mengenai

kehamilan dan kesehatan bayi, perempuan hamil

tersebut memperoleh manfaat dari program

tersebut. Sebagian besar perempuan memiliki akses

ke internet. Sebagian besar dari mereka

menggunakan akses internet untuk mengambil

informasi kesehatan mengenai perkembangan janin

dan nutrisi sejak awal kehamilan. Lebih dari

setengah perempuan menganggap bahwa informasi

yang mereka dapatkan dapat diandalkan. Melihat

sangat besarnya manfaat penggunaan aplikasi

berbasis teknologi dalam pencarian informasi

selama kehamilan sebaiknya pemerataan

penyediaan layanan informasi kesehatan mengenai

kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas dan Keluarga

berencana harus dikelola dengan baik dan diberikan

sumber informasi yang benar benar valid yang

dapat dikelola oleh tenaga kesehatan sendiri.

Sehingga ketika ibu hamil mencari informasi

seputar kehamilan.

Pada penelitian Jurnal ke 2 literatur review

Dian Pitaloka Priasmoro (2016) tentang Aplikasi

Model Sosial Dalam Pelayanan Kesehatan Jiwa

Pada Ibu Hamil Dengan HIV/AIDS. Metode yang

digunakan dalam penulisan artikel ini adalah

literature review. Yaitu sebuah pencarian literature

baik internasional maupun nasional yang dilakukan

dengan menggunkan database EBSCO, Science

Direct, dan Proquest.

Berdasarkan hasil artikel yang

dikumpulkan dan analisa penulis didaptkan bahwa

situasi social dan menjadi factor predisposisi klien

mengalami gangguan jiwa, seperti kejadian

kemiskinan, masalah keluarga dan pendidikan yang

rendah. Hampir 30% wanita hamil dengan riwayat

stress, depresi, atau kecemasan menunjukan

masalah kesehatan jiwa di masa mendatang. Di

negar berkembang kebanyakan terjadinya gangguan

selama kehamilan dan persalinan bahkan

menyebabkan kematian setelah periode perintal.

Gangguan kesehatan jiwa pada wanita hamil

dengan HIV/AIDS sering dihubungkan dengan

adanya stigma lingkungan terkait penderita

penyakit HIV, dimana penyakit ini identik

dengan multi sexsual partner, wnita peroko atau

riwayat konsumsi alcohol maupun penyalahgunaan

zat. Peran perawat dalam memberikan terapi

menurut model ini adalah dengan menjalin

kerjasama dan tentunya klien berperan aktif dalam

mengungkapkan masalahnya dalam rangka

menyusun intervensi yang tepat. Focus model ini

adalah focus penanganan khususnya melalui

lingkungan social yang dapat berpengaruh terhadap

individu dan pengalaman hidupnya.

Pada penelitian jurnal ke 3 lieterature

review Rohayati (2020) tentang Aplikasi e-Health

Berbasis Teknologi Smartphone dalam Monitoring

Klien di Komunitas. Istilah e-Health mencakup

aplikasi teknologi informasi dan komunikasi pada

sektor pelayanan kesehatan, mencakup catatan

kesehatan hingga konsultasi medis (telemedicine)

dan bentuk lain seperti edukasi kesehatan,

dukungan serta peralatan penunjang.(4) World

Health Organization (WHO) mendefinisikan e-

health sebagai penggunaan teknologi informasi

dalam bidang kesehatan. Salah satu komponen e-

health adalah mobile health (mHealth). mHealth

merupakan praktek kedokteran maupun pelayanan

kesehatan masyarakat yang didukung oleh

penggunaan perangkat seperti handphone, alat

monitoring pasien, personal digital assistants

Page 10: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 147

(PDA) dan semua peralatan nirkabel lainnya.

Penulis membatasi jenis penggunaan e-health di

komunitas yaitu mobile working/ mobile health dan

Personal Health Record (PHR). Teknologi e-health

merupakan teknologi informasi di bidang kesehatan

yang dapat digunakan baik oleh petugas kesehatan

maupun klien. Aplikasi e-health dapat berbasis

komputer, internet maupun smartphone. Studi ini

bertujuan untuk membahas jenis-jenis e-health

yang dapat digunakan untuk monitoring kesehatan

menggunakan smartphone. Pengumpulan data

dilakukan melalui telaah literatur jurnal elektronik

yaitu EBSCO, Proquest, Science direct, Scopus,

Springerlink dan Google Scholar. Teknologi e-

health yang dapat digunakan untuk melakukan

promosi kesehatan, memonitor status kesehatan

klien adalah remote mobile health monitoring.

Aplikasi ini terintegrasi dengan internet dan

smartphone sehingga klien dan petugas kesehatan

dapat memonitor perkembangan status kesehatan

klien dimanapun berada. Aplikasi yang dapat

digunakan untuk melakukan dokumentasi riwayat

kesehatan adalah personal health record baik

terintegrasi internet maupun computer sehingga

dapat diakses oleh klien. Perawat komunitas dan

institusi pelayanan primer diharapkan dapat

merancang dan menggunakan aplikasi ini untuk

memonitor dan mencatat status kesehatan klien di

masyarakat.

Hasil penelitian Mangwi dan kawan-

kawan di Masindi dan Kiryandongo, Uganda

tentang home visit dan mobile phone consultation

yang cukup signifikan mempengaruhi wanita hamil

dalam perawatan persalinan, perawatan tali pusat,

manajemen hipotermia, dan pencarian perawatan

bagi neonatus yang sakit. Penelitian lain dilakukan

oleh Balakhrisnan et al. menggunakan mobile

technology dengan program CommCare mHealth

platform untuk meningkatkan pelayanan kepada ibu

hamil dan bayi baru lahir dengan hasil terjadi

peningkatan kesetaraan dan efisiensi pelayanan.

Pada jurnal ke 4 literatur review Reina

Dahminik dan Luki Dwiantor (2020) tentang

Aplikasi Empowerment dalam Meningkatkan

Subjective Well-Being Ibu Post Partum Primipara

yang Mengalami Breast Engorgement. Postpartum

merupakan masa transisi dari intranatal ke

postnatal, masa ini ibu belajar beradaptasi dengan

perubahan fisik, seperti breast engorgement.

Didapatkan 66,6%-75% ibu mengalami bendungan

ASI karena ketidakadekuatan pengeluaran ASI.

Kondisi stress memicu perasaan yang

mempengaruhi pandangan seseorang tentang

kehidupan mencakup penilaian kognitif terhadap

kepuasan hidup dan penilaian afektif dari suasana

hati dan emosi. Subjective well-being dibutuhkan

oleh ibu postpartum menjalankan peran baru secara

optimal dalam proses menyusui. Teknik yang

dilakukan untuk meningkatkan subjective well-

being dengan empowerment. Empowerment

merupakan konsep menejemen sebagai bentuk

partnership dan proses memampukan individu

untuk memilih, mengambil kendali, dan mengambil

keputusan atas hidupnya. Tujuannya untuk

meningkatkan kompetensi dan kemandirian dalam

menggunakan kemampuan yang dimiliki sehingga

tercapainya kesejahteraan.

Metode yang digunakan dalam pencarian

dengan database Google schoolar, Scientdirect,

PubMed, Jurnal Perawat Indonesia, dan Jurnal

Diponegoro. Kata kunci pencarian yaitu subjective

well-being, breast engorgement, ibu postpartum,

dan empowerment. Analisa sintesa dilakukan antara

komponen subjective well-being dan empowerment

didapatkan antara lain, Education, Information and

Personal Competence : edukasi dan informasi

untuk meningkatkan kompetensi, kognitif, serta

kemandirian ibu. Patient Centered Care: pelayanan

berfokus pada ibu postpartum yang memberi

kesempatan keluarga untuk turut berpartisipasi aktif

dengan melakukan empowerment dalam

tercapainya kepuasan hidup (life satisfaction). Self-

Determination: merupakan dimensi yang

membentuk pemberdayaan psikologis dan berkaitan

dengan kepribadian (personality) individu dalam

membangun motivasi dan penerimaan diri (self-

acceptance). Environment and social support:

dukungan berperan dalam menciptakan lingkungan

internal yang nyaman bagi ibu postpartum untuk

meningkatkan self-empowerment.

Pada jurnal ke 5 literature review

Andriyanto arief dan Rina Nur Hidayati (2018)

tentang literature review: Pemanfaatan media

promosi kesehatan (smartphone) dalam mencegah

dan mengendalikan kadar gula diabetes tipe 2.

Pemanfaatan teknologi smartphone sebagai media

promosi kesehatan terus dikembangkan dalam

beberapa dekade terakhir. Teknologi ini

dimanfaatkan untuk mengelola berbagai penyakit

akut dan kronis, salah satunya adalah penyakit

diabetes melitus. Tujuan dari literature review ini

adalah untuk mendeskripsikan sebuah intervensi

yang memanfaatkan teknologi sebagai alat media

berupa smartphone dalam melakukan promosi

kesehatan pencegahan dan kontrol glukosa diabetes

tipe 2. Pencarian database yang digunakan

termasuk ProQuest, SciVerse ScienceDirect,

Scopus, Pubmed, Perpustakaan Cohcrane,

EBSCOhost, ClinicalKey, Sage Publications.

Manfaat media smartphone terhadap

penderita diabetes mellitus tipe 2, antara lain;

penderita memiliki pengetahuan yang baik untuk

mendapatkan informasi kesehatan secara langsung,

penderita memiliki kesempatan langsung untuk

belajar dan

melatih dirinya dalam melakukan pencegahan.

Hasil dari literatur review dapat menjadi saran

kepada tenaga kesehatan khususnya perawat,

pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat

dalam memilih media promosi kesehatan pada

penderita diabetes

Page 11: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 148

mellitus tipe 2. Penelitian menggunakan intervensi

aplikasi smartphone telah dijelaskan layak dan

harus diuji dalam skala besar. Aplikasi smartphone

yang dikembangkan sepertinya merupakan alat

yang menjanjikan untuk mendukung pasien

diabetes tipe 2 membuat perubahan gaya hidup

yang penting. Terdapat beberapa bukti terbatas

yang mendukung keefektifan aplikasi diabetes

untuk memperbaiki kontrol glikemik untuk orang

dewasa dengan diabetes tipe 2. Upaya untuk

meningkatkan kepuasan pengguna, diperlukannya

untuk memasukkan prinsip-prinsip perubahan

perilaku kesehatan yang telah ada dan cocokkan

aplikasi dengan karakteristik pengguna, karena

akan meningkatkan dampak terapeutik aplikasi

diabetes.

Aplikasi ponsel cerdas kemungkinan harus

melakukan peninjauan ulang catatan glukosa secara

online serta penyedia harus mempertimbangkan

untuk menerapkan intervensi berbasis teknologi ini

di klinik untuk mengatasi masalah umum yang

dimiliki pasien dengan melakukan pengelolaan

sendiri atau secara mandiri.

Pada jurnal ke 6 Patimah Meti, dkk (2020)

tentang Application Design ¨KoPiKu Kontrasepsi

Pilihanku¨ of Mobile Contraception Decision

Making Tools Based on Android. Saat ini

perkembangan tekhnologi sangatlah pesat, menurut

data survey dari Kementrian Komunikasi dan

Informasi, pengguna internet paling banyak pada

rentang usia 18-25 tahun sebanyak 49%, sedangkan

usia 26-35 tahun sebanyak 33,8%, perempuan akan

lebih mudah mengakses berbagai aplikasi, termasuk

aplikasi kesehatan. Tujuan dari pengujian ini untuk

mengetahui apakah aplikasi KoPiKu sudah

memenuhi tujuan dari pembuatan aplikasi tersebut

yaitu untuk mendeskripsikan metode pemilihan alat

kontrasepsi yang tepat.

Aplikasi ¨KoPiKu¨ ini masih berbentuk

rancang bangun sehingga masih sangat sederhana

yang hanya berisi informasi tentang metode

kontrasepsi. Kekurangan dari rancang bangun

aplikasi ini adalah belum adanya cara penggunaan

mauupun pemasangan kontrasepsi yang lengkap

dari setiap metode, video penggunaan, WHO Whole

Criteria dan kesimpulan akhir pemilihan

kontrasepsi oleh pengguna. Tampilan aplikasi dan

gambar masih sederhana sehingga perlu dilakukan

pengembangan dan perbaikan dari segi tampilan

serta isi aplikasi. Pengujian aplikasi ini baru

melewati tahap uji oprasional dengan menggunakan

software black box belum sampai ke tahap uji coba

oleh pengguna, sehingga belum diketahui

pemanfaatan dan kekurangan dari aplikasi ini.

Jurnal ke 7 Widarti, dkk. (2018) tentang

Perbedaan Pengetahuan Kader Posyandu Sebelum

dan Sesudah Dilakukan Pelatihan Penggunaan

Aplikasi iPOSYANDU. Kader Posyandu adalah

unsur masyarakat yang berperan penting dalam

pelaksanaan kegiatan Posyandu. Tugas kader

diantaranya melakukan pendaftaran, pencatatan,

penimbangan, penyuluhan, dan membahas hasil

kegiatan Posyandu. Aplikasi iPosyandu merupakan

salah satu inovasi aplikasi smartphone yang

digunakan untuk memudahkan tugas kader dalam

kegiatan Posyandu. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui perbedaan pengetahuan kader sebelum

dan sesudah dilakukan pelatihan penggunaan

aplikasi iPosyandu. Metode penelitian yang

digunakan adalah analitik dengan pendekatan cross

sectional. Subjek penelitian ini adalah kader

Posyandu yang berada di wilayah kecamatan

Pasawahan sebanyak 86 orang. Pengambilan data

pada penelitian ini menggunakan instrumen

penelitian berupa kuesioner yang diberikan sebelum

dan setelah dilakukan pelatihan. Hasil penelitian ini

didapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan antara

skor pengetahuan kader posyandu sebelum dan

sesudah dilakukan pelatihan yaitu p= 0,000

(p<0,05). Kader yang memiliki pengetahuan baik

meningkat menjadi 100%.

Inovasi aplikasi smartphone yang diberi

nama aplikasi iPosyandu merupakan salah satu

aplikasi smartphone berbasis android yang berisi

informasi tentang pertumbuhan dan perkembangan

bayi/balita dan informasi seputar kesehatan ibu

hamil. Keuntungan menggunakan teknologi mobile

dapat meningkatkan ketepatan dan kelengkapan

data, serta mengurangi tingkat kesalahan data

(Agarwal, 2015). Selain itu juga meningkatkan

kualitas pelayanan yang diberikan, dan efisien

dalam pelayanan (Braun, 2013). Kelebihan aplikasi

iPosyandu ini dapat digunakan baik oleh kader

maupun ibu yang memiliki bayi/balita. Hasil

penelitian Braun dkk (2013) menunjukkan bahwa

teknologi mobile membantu petugas kesehatan

masyarakat dalam pengumpulan data, pesan

pengingat, memfasilitasi pendidikan kesehatan dan

sebagai media komunikasi dalam masyarakat.

Sejalan dengan penelitian Coughlin dkk (2016)

menjelaskan bahwa penggunaan aplikasi

smartphone berpotensi digunakan sebagai sarana

promosi kesehatan yang dapat meningkatkan

pengetahuan dan sikap seseorang.

Jurnal ke 8 literatur review Sulistyawati

(2013) tentang Tantangan menggunakan sistem

informasi geografi di Indonesia−aplikasi kematian

ibu. Angka Kematian Ibu (AKI) adalah jumlah

kematian Ibu tiap 100.000 kelahiran hidup. Angka

Kematian Ibu merupakan nilai penting yang harus

diperhatikan semua negara di dunia termasuk

Indonesia, hal ini karena merupakan salah satu

tolok ukur pencapaian MDGs 5 (tujuan

pembangunan milenium poin 5). Penggunaan SIG

dalam bidang kesehatan sudah cukup luas, namun

demikian dalam konteks kematian ibu masih cukup

terbatas. Tujuan untuk mengetahui perkembangan

aplikasi sistem informasi geografi selama sepuluh

tahun terakhir.

Sistem Informasi Geografi (SIG) adalah

seperangkat alat-alat untuk mengumpulkan,

menyimpan, memanggil kembali, merubah dan

Page 12: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 149

menampilkan data spasial dari dunia nyata untuk

suatu tujuan tertentu2. Sistem Informasi Geografi

merupakan pendekatan baru yang sedang

dikembangkan dalam aplikasi di berbagai bidang

termasuk kesehatan (kematian ibu). Salah satu

alasan review ini adalah untuk mengetahui

perkembangan aplikasi ini selama sepuluh tahun

terakhir, sehingga dapat digunakan untuk referensi

penelitian selanjutnya.

Review ini terdiri dari empat kerangka.

Pertama akan dibahas sejauh mana aplikasi SIG da-

lam bidang kesehatan (kematian ibu), yang kedua

tentang software yang digunakan, ketiga pihak-

pihak yang pernah melakukan aplikasi tersebut dan

keempat keterbatasan aplikasi ini. Software yang

digunakan Arc View/Arc GIS dan Perangkat

Ekstensinya, Epi Info/ Epi Map, SatScan.

Tantangan penggunaan SIG pada kematian Ibu di

Indonesia harus dimulai dengan memperbaiki

keterbatasan data yang ada sehingga data yang

terkumpul akurat dan dapat dipertanggungjawabkan

untuk analisis. Sehingga dari pernyataan tersebut

hal pertama yang harus dilakukan adalah perhatian

terhadap data karena tanpa data yang memadai SIG

tidak akan bermakna. Data tersebut tidak hanya

data kematian ibu namun data penunjang yang lain,

seperti peta jalan, keberadaan fasilitas kesehatan.

Perhatian kedua adalah penekanan pada penguasaan

teknologi SIG tersebut. Di Indonesia gerbang data

kematian ibu dipegang oleh Direktorat Bina

Kesehatan Ibu Kementrian Kesehatan Republik

Indonesia.

Jurnal ke 9 pada penelitian sebelumnya

menurut keliat sherly fetricka dengan judul

pengaruh penerapan prinsip good corporate

governance (GCG) terhadap kepuasan pasien unit

rawat inap di RSUD dr. Pringadi kota medan pada

tahun 2016 diperoleh dalam peneltian ini adalah

prinsip-prinsip GCG memiliki pengaruh yang

signifikan dan positif terhadap kepuasan pasien.

Good corporate governance meupakan konsep

untuk meningkatkan kewajaran, transparansi,

akuntabilitas, dan esposibilitas. Pasien menilai

penerapan prinsip GCG cukup baik dan pasien

merasa cuku puas dengan prinsip GCG cukup baik

dan pasien merasa cukup puas dengan penerapan

prinsip GCG di RSUD dr. Pringadi kota medan.

Prinsip yang paling dominan berpengaruh kepada

kepuasan pasien adalah prinsip akuntabilitas

(B=1,095). Nilai adjusted R Square = 0,591, yang

berarti 59,1% kepuasan pasien dipengaruhi oleh

prinsip GCG ( Fetrica, 2016).

4. SIMPULAN DAN SARAN

4.1 Simpulan Berdasarkan pembahasan dari 9 jurnal

yang di dapat terkait pengaruh aplikasi skor apgar

terhadap respon time pada bayi baru lahir bahwa

ada kesamaan dari masing-masing jurnal yang

peneliti analisis, yaitu memiliki kecepatan,

ketepatan dan keakurataAn dalam menggunakan

aplikasi, dan memudahkan pengguna dalam

mengoprasikannya, sehingga mutu pelayanan

meningkat.

4.2. Saran

1. Bagi STIKES Mitra Adiguna Palembang

Diharapkan dapat meningkatkan fasilitas

perpustakaan dengan memperbanyak buku-buku,

jurnal-jurnal, serta refrensi terbaru maupun hasil

penelitian terdahulu yang dapat menunjang

perkembangan penelitian dimasa-masa yang akan

datang.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Diharapkan hasil penelitian ini di masa yang

akan datang dapat dikembangkan lagi ke tehknologi

yang lebih canggih seperti smart phone, dan

kalkulator.

DAFTAR PUSTAKA

American Academy of Pediatrics, American

College of Obstetricians andGynecologist. 2018.

The Apgar Score. American Academy of

Pediatric, p.1444.

Andriyanto Arief, Rina Nur Hidayati. 2018.

Literatur Review; Pemanfaatan Media

Promisi Kesehatan (Smartphone) dalam

Mencegah dan Mengendalikan Kadar Gula

Darah Diabetes Tipe 2. Jurnal Ners dan

Kebidanan, Volume 5, No. 2, Agustus

2018. STIKes Bina Sehat PPNI

Mojokerto.

“Angka Kelahiran SUMSEL Menurun”.

Beritapagi.co.id. 19 Desember 2017.

Diakses 16 November 2019.

http://beritapagi.co.id/2017/12/19/angka-

kelahiran-sumsel-menurun.html

Antasari, K. C., & Yaniartha, D. ‟yan. 2015.

Pengaruh Efektivitas Sistem Informasi

Akuntansi Dan Penggunaan Teknologi

Informasi Pada Kinerja Individual Dengan

Kepuasan Kerja Sebagai Variabel

Pemoderasi. Jurnal Akuntansi Universitas

Udayana, 102, 2302–8556.

“Apgar skor, tes pertama bayi yang tidak boleh

terlewat” . kompas.com. 3 Maret 2020.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/03/

03/201423520/apgar-score-tes-pertama-

bayi-yang-tidak-boleh-terlewat?page=all

Astuti Nurul Istiqomah Tri, dkk. 2018. Analisis

penggunaan Computer Physician Order

Entry (CPOE) terhadap mutu pelayanan

dan kepuasan pelanggan di Instalasi

Farmasi RS Margono Soekarjo

Purwokerto. Fakultas Ekonomi dan

Bisnis, Universitas Jenderal Soedirman,

Indonesia.

Bergman, C.L., 2012. Emergency Nurses “

Perceived Barriers to Demonstrating

Caring When Managing A dult Patients “

Page 13: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 150

Pain. Journal of Emergency Nursing,

38(3), pp. 218”225.

Dharmasetiawani, Nani, 2014. Buku Ajar

Neonatologi. Edisi I. Cetakan keempat.

Badan penerbit IDAI. Penerbit Buku

Kedokteran EGC:Jakarta.

Dhamanik Reina, Luky Dwiantoro (2020). Aplikasi

Empowerment dalam Meningkatkan

Subjective Well-Being Ibu Postpartum

Primapara yang Mengalami Breast

Engorgement : Literature Review.

Departemen Keperawatan, Universitas

Diponegoro .Vol.5 No.1 Tahun 2020.

Fadillah dkk. Hubungan Antara Saat Penanganan

Kegawatdaruratan Maternal Diluar atau

saat jam Kerja dengan Waktu Tanggap di

RSUD La Temmamala Kabupaten

Soppeng, Sulawesi Selatan. Jurnal

Kesehatan Reproduksi: 146-153. Vol 4

No3, 2017.

Fendini dkk. (2014). Pengaruh kualitas sistem dan

kualitas informasi terhadap kepuasan

pengguna . Jurnal Penelitian Fakultas

Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Malang, 1–11.

https://doi.org/10.1017/CBO97811074153

24.004

Getty. 2019. Populasi Bayi Lahir di 2019 India

Teratas Indonesia Posisi Kelima.

https://news.detik.com/foto-news/d-

4368278/populasi-bayi-lahir-di-2019-

india-teratas-indonesia-posisi-kelima/1,

diakses pada 16 November 2019.

“BKKBN Terus Berupaya Capai Target Renstra

2015-2019”. Mediaindonesia.com. 23

April 2019.

https://mediaindonesia.com/read/detail/23

1397-bkkbn-terus-berupaya-capai-target-

renstra-2015-2019, diakses 16 November

2019.

Indrayani, D. 2013. AsuhanPersalinan Dan

BayiBaruLahir. Jakarta: Trans Info Media.

Kartikawati, N. Dewi. 2013. Buku Ajar Dasar-

dasar Keperawatan Gawat

Darurat.Salemba Medika: Jakarta

Kementrian kesehatan RI. 2017. Profil Kesehatan

Indonesia Tahun 2016. Jakarta.

http://www.kemenkes.go.id

Mcmullen, S. M. and Patrick, W. 2013. „Cyanosis‟,

The American Journal of Medicine,

Vol.126 No.3, pp. 210–212.

Mulyawan Rifqi. 2019. Pengertian Exe (exe) tujuan

dan cara membuka exe. Jakarta.

https://rifqimulyawan.com/blog/pengertian

-exe/

Mulyono dkk. 2013. “Analisa Pelaksanaan

Pemberian Pelayanan

Keperawatan di Ruang Murai I dan Murai

II R S U D Arifin Achmad Pripinsi

Riau”.Jurnal Ners Indonesia, 1 (2);

http://ejournal.unri.ac.id/index.php.JNI/ar

ticel/dowonload/635/628.

Muninjaya. 2011. Manajemen mutu pelayanan

kesehatan. Jakarta: EGC.

Nehme, Z., Andrew, E., Smith, K. 2016. Factors

Influencing the Timeliness of Emergency

Medical Service Response to Time Critical

Emergencies., 3127 (August), pp.0”9.

Nursalam. 2016. Manajemen Keperawatan dan

Aplikasi Dalam Praktik Keperawatan,

Jakarta: Salemba Medika.

PPKB Palembang Turunkan Angka TFR.

Sriwijayatv.com. 14 Februari 2019.

Diakses 16 November 2019.

https://sriwijayatv.com/2019/02/14/2019-

ppkb-palembang-target-turunkan-angka-

tfr-sebesar-21/

Priasmoro Dian Pitaloka. 2016. Aplikasi Model

Sosial Dalam Pelayanan kesehatan Jiwa

pada Ibu Hamil dengan HIV/AIDS:

Literatur Review. Poltekes RS dr.

Soepraoen. Malang

Profil Rumah Sakit Pusri Palembang Tahun 2019

Rahardjo, K & Marmi. 2015. Asuhan Neonatus

Bayi, Balita Dan Anak Prasekolah.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Riyanto, Agus. 2011. Aplikasi Metodelogi

Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha

Medika.

Rohayati. 2020. Aplikasi e-Health Berbasis

Teknologi Smartphone dalam Monitoring

Klien di Komunitas: Studi Literatur. Jurnal

Penelitian Kesehatan Suara Forikes ------

http://forikes-ejournal.com/index.php/SF.

Volume 11 Nomor 2, April 2020

Saleha, S. 2012 Asuhan Kebidanan Neonates, Bayi

Dan Balita. Makassar:Alauddin University

Press.

Selvia Anisya, Dwi Ernawati. 2019. Manfaat dan

Kegunaan Aplikasi Berbasis Seluler

sebagai Media Informasi dalam Kehamilan

: Review Artikel. Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Aisyiyah.Yogyakarta. Jurnal

Bidan Komunitas, Vol. I1 No. 2 Hal. 89-

95http://ejournal.helvetia.ac.id/index.php/j

bk.

Sugiyono. 2013. Metodelogi Penelitian Pendekatan

Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Suhartati, dkk . 2011. Standar Pelayanan

Keperawatan Gawat Darurat di Rumah

Sakit. Jakarta: Kementrian Kesehatan

Surtiningsih dkk. 2016. Penerapan Respon Time

perawat dalam Pelaksanaan Penentuan

Prioritas Penanganan Kegawat Daruratan

Pada Pasien Kecelakaan, Vol.6, No.2,

Juni 2106.

Sulistyawati. 2013. Tantangan Menggunakan

Sistem Informasi Geografi di Indonesia-

Aplikasi Kematian Ibu. Universitas

Page 14: Volume 8 No. 2, Agustus 2020 ISSN. 2301-4865

Jurnal Keperawatan Bina Husada Volume 8 No. 2, Agustus 2020

Pengaruh Aplikasi Skor APGAR TErhadapnRespon Time Pada Bayi Baru Lahir..................Lida Maria Dan

Niztriana 151

Ahmad Dalan. Yogyakarta. Jurnal Ilmu

Kebidanan, volume 1, nomor 1.

The American College of Obstetricians and

Gynecologists, A. A. of P. 2015.„The

Apgar Score, Committee opinion‟, Obstet

Gynecol, Vol.126 No.644, pp. e52-55.

Tumarni. 2015. Pengaruh Kualitas Sistem, Kualitas

Informasi dan Penggunaan Nyata

Terhadap Kepuasan Pemakai Laporan

keuangan . Journal of Chemical

Information and Modeling, 53, 1689–

1699.

Tumbuan, A.N. 2015. Hubungan Respon Time

Perawat Dengan Tingkat Kecemasan

Pasien Kategori Trias Kuning Di IGD

RSU GMIM Kalooran Amurang, vol.3,

No.2, Mei 2015

Wahyu, R. & Naser, A.M. 2015. The Factors

Associated with the Respon Time of

nurses in Handling Emergency Patients in

IGD RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou

Manado. Ejournal Keperawatan, 3(C).

Walyani, ES & Purwoastuti Th. Endang. 2015.

Asuhan Kebidanan Persalinan Dan Bayi

Baru Lahir. Yogyakarta.

Wahyuni,S. 2012. Asuhan Neonatus, Bayi Dan

Balita: Penuntun Belajar Praktik Klinik.

Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Widarti, dkk. 2018. Perbedaan Pengetahuan Kader

Posyandu Sebelum dan Sesudah

Dilakukan Pelatihan Penggunaan Aplikasi

iPOSYANDU. Program Pasca Sarjana

Magister Kebidanan, Fakultas Kedokteran

Universitas Padjadjaran. Bandung.

Widodo, E. 2015. Hubungan Respon Time

Perawat dalam MemberikanPelayanan

dengan Kepuasan Pelanggan di IGD RS

Panti Waluyo, Surakarta.

Williamson, A& Crozier K. 2013. Buku Ajar

Asuhan Neonatus. Devi Yulianti (alih

bahasa) dan Sari Isnaeni (editor edisi

bahasa Indonesia). Jakarta: Buku

Kedokteran EGC.

www. Alodokter.com. 2019. Tes Apgar scor untuk

cek kondisi bayi baru lahir.

Yahya, Syarif Zen. 2013.”Pengaruh Kualitas

Pelayanan Keperawatan Terhadap

Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap

Terpadu (Rindu) RSUP H. Adam Malik

Medan”. Megister Ilmu Keperawatan

Fakultas Keperawatan. Universitas

Sumatra Utara. Medan.

Yuliani Ni Wayan, Melania Wahyuningsih. 2019.

Perbedaan Nilai Apgar Menit Pertama

Bayi Baru Lahir Dengan Ketuban Pecah

Dini dan Normal Ketuban Pecah di RSUD

Kota Yogyakarta. Program Studi Ilmu

Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan,

Universitas Respati Yogyakarta.