TUGAS KOMUNITAS REVISI

7
TUGAS KEPERAWATAN KOMUNITAS PENINGKATAN KESEHATAN DAN KEMANDIRIAN WARGA RW008 UNTUK PEMENUHAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN KELOMPOK 2 Hertui Melyanna 201412020 Maria Y Apriyanti 201412032 Evie Meyanti M 201412017 Elisa Lumban Gaol 201412012 Rinaldy V Johannes 201412038 Tiorida Magdalena 201412044 Yuli Nurcahyono 201412048 Esther Lenny 201412015 Desiana Rusliana` 201412008 Edmunda Mila K 201412011 SEKOLAH ILMU KESEHATAN Sint CAROLUS S1 KEPERAWATAN/SEMESTER 2

description

s

Transcript of TUGAS KOMUNITAS REVISI

TUGAS KEPERAWATAN KOMUNITAS

PENINGKATAN KESEHATAN DAN KEMANDIRIAN WARGA RW008 UNTUK PEMENUHAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN

KELOMPOK 2

Hertui Melyanna

201412020Maria Y Apriyanti

201412032Evie Meyanti M

201412017Elisa Lumban Gaol

201412012Rinaldy V Johannes

201412038Tiorida Magdalena

201412044Yuli Nurcahyono

201412048Esther Lenny

201412015Desiana Rusliana`

201412008Edmunda Mila K

201412011SEKOLAH ILMU KESEHATAN Sint CAROLUS

S1 KEPERAWATAN/SEMESTER 2

JAKARTA, 2015PENINGKATAN KESEHATAN DAN KEMANDIRIAN WARGA RW008 UNTUK PEMENUHAN KEBERSIHAN LINGKUNGANTUJUAN a. Menurunkan angka kejadian DBD

b. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehatc. Meniadakan jentik nyamuk atau menuntaskan suklus jentik namuk Aides Aegypti.SASARANa. Seluruh warga RW 008 yang mayoritas memiliki usaha jual beli barang bekas dan menumpuk barang-barang bekas dengan berantakanTEMPATa. Gedung Balai Desa RW 008b. Wilayah RW 008JADWAL KEGIATANJenis KegiatanTanggal dan WaktuTempatPembicara

Sosialisasi Tentang Penyakit DBDKamis 21 Mei 2015 Pukul 08.00 WITGedung Balai Desa RW 008Dokter dan Tim Puskesmas

Menggalakkan program jumantik (Jumat bersih) setiap jam 9 yang dilakukan oleh kader yang telah dilatihJumat 22 Mei 2015 Pukul 09.00 WITGedung Balai Desa RW 008Tim Kesehatan Desa

Kerja bakti setiap 2 minggu sekali (minggu II & IV) dengan target dilakukan semua warga setiap setelah sholat subuh sesuai kesepakatanMinggu 24 Mei 2015 Pukul 06.00 s/d 09.00 WITWilayah RW 008Seluruh warga RW008

Pengalaman individu

1. Identifikasi hubungan perilaku sebelumnya Terdapat 3 warga yang menderita DBD dalam sepekan terakhir Setiap KK menumpuk barang barang bekas yang tidak rapih/berantakan di setiap halaman rumah masing masing2. Faktor pribadi : Biologis: imunitas menurun dengan adanya 3 warga yang terkena DBD Psikologis : 1. Penumpukan barang bekas merupakan hal yang biasa2. Pendidikan rendah Sosiologis, mayoritas memiliki pekerjaan penjual beli barang bekasPerilaku spesifik Pengetahuan dan sikap : Kerja bakti setiap 2 minggu sekali (minggu I & III) dengan target seluruh warga RW 008, dilakukan setiap jam 06.00 s/d 09.00 sesuai kesepakatan Menggalakkan program jumantik (Jumat Jentik) setiap jam 9 yang dilakukan oleh kader yang telah dilatih1. Keuntungan dari tindakan yang dirasakan;

a. Mencegah berkembangbiaknya jentik nyamuk yang merupakan vector terjadinya DBD.

b. Menurunkan angka kejadian DBD

c. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat

d. Memudahkan dalam mengidentifikasi barang-barang bekas dan cara mengklasifikasi menurut jenisnyae. Tidak ada genangan air yang beresiko berkembang-biaknya jentik2. Hambatan dalam tindakan yang dirasakan

a. Pengetahuan kurang sehingga diperlukan sosialisasi tentang penyakit DBD terlebih dahulu

b. Sosial ekonomi yang rendah, sehinga dilakukan kegiatan yang murah karena dilakukan secara gotong royong.c. Untuk meminimalkan kurangnya peserta yang datang, sehingga waktu pelaksanaan pukul 06.00 s/d 09.00

3. Kepercayaan diri yang dirasakan Dengan mengelompokkan barang barang bekas sehingga mempermudah dalam penjualan barang barang bekas tersebut, lingkungan rumah setiap warga tampak tertata rapih4. Tindakan terkait yang mempengaruhi emosi yang timbul

Karena sudah ada 3 warga yang menderita DBD dalam sepekan sehingga warga perlu diberikan sosialisasi DBD dalam sepekan sehingga warga perlu diberikan sosialisasi DBD, penggalakan pelaksanaan jumantik, kerja bakti, kegiatan-kegiatan tersebut membawa manfaat yang dapat dirasakan oleh warga seperti mencegah bertambahnya penderita DBD di RW 008 tersebut. Memutuskan siklus jentik Aedes aegypti, dan lingkungan menjadi bersih dan rapih.

5. Pengaruh interpersonal

Dengan adanya komitmen dan role model terhadap KK yang memiliki lingkungan rumah yang bersih maka akan mempengaruhi KK yang lain untuk berperilaku menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal sekitarnya.6. Pengaruh situasional

Persepsi dari setiap KK terhadap kebersihan lingkungan sangat mempengaruhi peningkatan kesakitan DBD yang dapat merugikan dari segi ekonomi, kebersihan menggambarkan estetika lingkungan seRWa dapat mempermudah dalam mencari/mengklasifikasikan barang barang bekas. Jika terjadi sesuatu yang tidak diprediksi, petugas mempersiapkan alternatif rencana Lomba 5R (Rapih,Resik,Ringkes,Rajin,Rawat) yang dapat memotivasi warga untuk menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan sekitar.7. Hasil Perilakua. Komitmen pada kegiatan

Niat untuk melakukan kegiatan sesuai komtmen yang sudah disepakati

b. Kebutuhan mendesak

Adanya alternatif rencana tidakan 5 R dan tetap memotivasi yang menang maupun yang kalah

c. Model promosi kesehatan dapat melakukan kegiatan-kegiatan secara konsisten dan mandiri