Syarat menyelenggarakan pembukuan

7/21/2019 Syarat menyelenggarakan pembukuan

http://slidepdf.com/reader/full/syarat-menyelenggarakan-pembukuan 1/19

disusun Djaka Saranta S.Edhy 15

disusun Djaka Saranta S.Edhy 15

U m u m

1.Ketentuan tentang Menyelenggarakan Pembukuan

Kewajiban menyelenggarakan pembukuan diatur di dalam Pasal 2 ayat !1" UU KUP yang berbunyi sebagai berikut #$ajib Pajak !$P" %rang pribadi yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas dan $ajibPajak badan di &nd%nesia' wajib menyelenggarakan pembukuan(.

2.Pengertian Pembukuan

Pengertian pembukuan menurut Pasal 1 angka !2)" UU KUP adalah #Pembukuan adalah suatu pr%ses pen*atatan yang dilakukan se*ara teratur untuk mengumpulkan data dan in+%rmasi keuangan yang meliputiharta' kewajiban' m%dal' penghasilan dan biaya' serta jumlah harga per%lehan dan penyerahan barang atau jasa'

yang ditutup dengan menyusun lap%ran keuangan berupa nera*a' dan lap%ran laba rugi untuk peri%de ,ahunPajak tersebut(.

KEwajib- menyelenggarakan pembukuan.

1./ang $ajib Menyelenggarakan Pembukuan

$P %rang pribadi yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas dan $P 0adan di &nd%nesiadiwajibkan untukmenyelenggarakan pembukuan' ke*uali $P tertentu yang dike*ualikan dari kewajiban

pembukuan.

2.,idak $ajib Menyelenggarakan Pembukuan

Mengingat ba hwa menyelenggarakan pembukuan bukan hal yang mudah' maka peraturan perpajakanmemperb%lehkan $P rang Pribadi tertentu untuk tidak menyelenggarakan pembukuan !Pasal 2 ayat !2" UUKUP"' sedang $P P yang tidak wajib menyelenggarakan pembukuan adalah

a.$P %rang pribadi yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang3undangan perpajakan diperb%lehkan menghitung penghasilan net% dengan menggunakan %rma Penghitungan Penghasilan et%' tetapi dengan syarat bahwa $ajib Pajak tersebut harusmemberitahukan kepada Dirjen Pajak dalam jangka waktu 4 !tiga" bulan pertama dari tahun pajak yang

bersangkutan.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan %m%r 16PMK.4627 yang dimaksud dengan $P rangPribadi tertentu adalah $P rang Pribadi yang mempunyai usaha6pekerjaan bebas dengan peredaran brut%dalam 1 !satu" tahun sebesar kurang dari 8p 1...'3 !satu miliar delapan ratus juta rupiah".

0esarnya peredaran brut% sebesar 8p 1...'3 tersebut telah berubah menjadi 8p 9...'3!berdasarkan Pasal 19 UU %.4 tahun 2"

b.$P rang Pribadi yang tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas' misalkan $ajib Pajak yangmempunyai penghasilan dari pemberi kerja !sebagai karyawan".



Syarat3syarat Pembukuan

1.Syarat3syarat pembukuan umum

,ujuan pembukuan pada dasarnya adalah untuk menghitung besarnya penghasilan kena pajak sebagai dasar

untuk menghitung pajak yang terhutang.

Selain dapat dihitung besarnya Pajak Penghasilan' pajak3pajak lainnya juga harus dapat dihitung dari pembukuan tersebut. -gar PP dan PPn 0M dapat dihitung dengan benar maka pembukuan harus men*atat juga jumlah harga per%lehan atau nilai imp%r' jumlah harg a jual atau nilai eksp%r' jumlah harga jual dari barang yang dikenakan Pajak Penjualan -tas 0arang Mewah' jumlah pembayaran atas peman+aatan 0arangKena Pajak tidak berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean dan atau peman+aatan :asa KenaPaj ak dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean' jumlah Pajak Masukan yang dapat dikreditkan danyang tidak dapat dikreditkan.

Dengan demikian pembukuan harus diselenggarakan dengan *ara atau sistem yang la;im dipakai di &nd%nesiamisalnya berdasarkan Standar -kuntansi Keuangan' ke*uali peraturan perundang3undangan perpajakanmenentukan lain

Sesuai dengan Peraturan perpajakan yang berlaku' pembukuan untuk tujuan perpajakan harus memenuhisyarat3syarat sebagai berikut

a.Pembukuan atau pen*atatan harus di selenggarakan dengan itikad baik dan men*erminkan keadaan ataukegiatan usaha yang sebenarnya.

b.Pembukuan sekurang3kurangnya terdiri dari *atatan3*atatan mengenai harta' kewajiban atau utang' m%dal' penghasilan dan biaya' serta penjualan dan pembelian' sehingga dapat diketahui besarnya pajak yangterhutang.

*.Pembukuan atau pen*atatan harus diselenggarakan di &nd%nesia dengan menggunakan bahasa&nd%nesia dengan huru+ latin dan angka -rab dengan satuan mata uang rupiah.

Menteri Keuangan dapat menetapkan penggunaan bahasa asing selain bahasa &nd%nesia dan mata uang selainrupiah dalam rangka penyelenggaraan pembukuan.

d.Pembukuan diselenggarakan dengan taat a;as dan diselenggarakan sesuai dengan kela;iman pembukuan.

i.taat a;as

/ang dimaksud dengan prinsip taat asas adalah prinsip yang sama digunakan dalam met%de pembukuandengan tahun3tahun sebelumnya' jika $ajib Pajak sekarang menggunakan stelsel akrual untuk selanjutnya jugaharus menggunakan stelsel akrual. !ketentuan ini sebenarnya menganut sistem k%nsistensi' sehingga lap%rankeuangan dapat diba*a sama dari tahun ke tahun' disamping itu untuk men*egah adanya upaya dari $ajibPajak menggeser laba atau rugi". ,aat asas dalam met%de pembukuan misalnya

<Penerapan Stelsel pengakuan penghasilan.

0erdasarkan Penjelasan Pasal 2 ayat !5" UU KUP dan penjelasannya' diatur bahwa pembukuandiselenggarakan dengan prinsip taat asas dan dengan stelsel akrual atau stelsel kas. Dengan demikian peraturan

perb%lehkan wajib pajak untuk menggunakan met%de *ash basis atau a**rual basis.



0erdasarkan ketentuan tersebut di atas' dapat ditegaskan bahwa pada prinsipnya pengakuan penghasilan !dan biaya" se*ara +iskal dikaitkan dengan met%de pembukuan yang dianut $ajib Pajak se*ara taat a sas. -pabila pembukuan diselenggarakan dengan met%de akrual' maka pengakuan penghasilan dari transaksi penjualan barang dagangan telah terjadi pada saat penyerahan +aktur tagihan' meskipun pengambilan barang dan atau pelunasan harga jual belum dilakukan.

<,ahun buku

,ahun Pajak adalah sama dengan tahun takwim !tahun kalender' atau dari 1 :anuari sampai dengan 41Desember". $ajib Pajak dapat menggunakan tahun buku yang tidak sama dengan tahun takwim' maka

penyebutan ,ahun Pajak yang bersangkutan men ggunakan tahun yang di dalamnya termasuk = !enam" bulan pertama atau lebih.

*%nt%h 3Pembukuan 1 :uli 2 sampai dengan 4 :uni 2)' tahun pajaknya adalah tahun 2.

Pembukuan 1 kt%ber 2) sampai dengan 4 September 21' tahun pajaknya adalah tahun 2).

<Met%de penilaian persediaan' didalam perpajakan penilaian persediaan barang hanya b%leh menggunakan

harga per%lehan. Penilaian pemakaian persediaan untuk penghitungan harga p%k%k hanya b%leh dilakukandengan *ara rata3rata atau dengan *ara mendahulukan persediaan yang didapat pertama !#+irst3in +irst3%ut ataudisingkat >&>(".

Sekali $ajib Pajak memilih salah satu *ara penilaian pemakaian persediaan untuk penghitungan harga p%k%ktersebut' maka untuk tahun3tahun selanjutnya harus digunakan *ara yang sama.

<Met%de penyusutan dan am%rtisasi

Met%de penyusutan dan am%rtisasi untuk tujuan perpajakan telah ditentukan sebagai berikut

3untuk bangunan hanya b%leh menggunakan penyusutan dengan met%de garis lurus.

3untuk akti?a bukan bangunan dapat memilih menggunakan penyusutan atau am%rtisasi denganmenggunakan met%de garis lurus ata u sald% menurun

3masa man+aat bangunan ditentukan 1 tahun atau 2 tahun' sedang untuk akti?a selain bangunan danakti?a tidak berwujud' telah ditentukan berdasarkan kel%mp%k 1' kel%mp%k 2' kel%mp%k 4 atau kel%mp%k 9

Masalah penyusutan akan dibahas lebih lanjut di bab -kti?a ,etap.

ii.Sistem akrual atau *ash basis

Stelsel akrual !a**rual basis a**%unting meth%d" adalah suatu met%de akuntansi yang men*atat atau mengakui

beban maupun pendapatan pada saat terjadinya' yai tu beban di*atat pada saat barang3barang atau jasaditerima' sedang pendapatan di*atat pada saat barang3barang atau jasa diserahkan tanpa menghiraukan saat

pengeluaran atau penerimaan kas dari yang bersangkutan.

,ermasuk dalam pengertian stelsel akrual ada lah pengakuan penghasilan berdasarkan met%de persentasetingkat penyelesaian pekerjaan yang umumnya dipakai di bidang k%nstruksi dan met%de lainnya yang dipakaidi bidang usaha tertentu seperti 0uild perate and ,rans+er !0,"' 8eal Estate' dan lain3lain.



Stelsel kas !*ash basis a**%unting meth%d" adalah suatu met%de akuntansi dimana biaya atau pendapatandi*atat saat dibayar atau diterima !saat penerimaan atau pengeluaran kas" tanpa menghubungkan dengan

peri%de untuk kapan biaya atau pendapatan tersebut terjadi.

Stelsel kas biasanya digunakan %leh perusahaan ke*il %rang pribadi atau perusahaan jasa m isalnyatransp%rtasi' hiburan' rest%ran' yang tenggang waktu antara penyerahan jasa dan penerimaan pembayarannya

tidak berlangsung lama. Dalam stelsel kas murni' penghasilan dari penyerahan barang atau jasa ditetapkan pada saat diterimanya pembayaran dari langganan' dan biaya3biaya ditetapkan pada saat dibayarnya barang' jasa' dan biaya %perasi lainnya.

Dengan *ara ini' pemakaian stelsel kas dapat mengakibatkan penghitungan yang mengaburkan terhadap penghasilan' yaitu besarnya penghasilan dari tahun ke tahun dapat disesuaikan dengan mengatur penerimaankas dan pengeluaran kas. leh karena itu untuk penghitungan Pajak Penghasilan dalam memakai stelsel kasharus memperhatikan hal3hal antara lain sebagai berikut

<Pe nghitungan jumlah penjualan dalam suatu peri%de harus meliputi seluruh penjualan' baik yang tunaimaupun yang bukan.

<Dalam menghitung harga p%k%k penjualan harus diperhitungkan seluruh pembelian dan persediaan.

<Dalam memper%leh harta yang dapat disusu tkan dan hak3hak yang dapat diam%rtisasi' biaya3biaya yangdikurangkan dari penghasilan hanya dapat dilakukan melalui penyusutan dan am%rtisasi.

<Pemakaian stelsel kas harus dilakukan se*ara k%nsisten.

Dengan demikian penggunaan met%de pembukuan untuk tujuan perpajakan dapat juga dinamakan stelsel*ampuran' karena tidak ada yang murni' baik menggunakan met%de stelsel akrual atau stelsel kas

e.Perubahan terhadap met%de pembukuan !yang dimaksud dengan met%de pembukuan' misalkan met%de penyusutan' met%de pen ilaian persediaan dsbnya" dan atau tahun buku' harus mendapat persetujuan dari

Direktur :enderal Pajak !berdasarkan Keputusan Dirjen %m%r KEP3416P:.624' wewenang pemberian persetujuan atau pen%lakan atas perm%h%nan $ajib Pajak mengenai perubahan met%d e pembukuan dan atau perubahan tahun buku yang kedua dan seterusnya dilimpahkan kepada Kepala Kant%r $ilayah D:P".

Perm%h%nan perubahan met%de pembukuan

i.$P menyampaikan surat perm%h%nan Perubahan Met%de Pembukuan dan6atau tahun buku kepada KepalaKant%r Pelayanan Pajak dimana $ajib Pajak terda+tar' dengan menyebutkan

<&dentitas $P'

<Perubahan Met%de Pembukuan dan6atau tahun buku untuk yang ke berapa@

<-lasan perm%h%nan dan maksud6tujuan usul perubahan.

ii.Perm%h%nan tersebut harus dilampiri dengan

<0ukti Pengiriman SP, ,ahunan PPh tahun terakhir

<Surat Pernyataan $ajib Pajak bahwa



A Perubahan tahun buku6tahun pajak dikehendaki %leh pemegang saham dimana bila tahun buku tidak diubahakan mengakibatkan kesulitan dan6atau kerugian bagi perusahaan.

A perm%h%nan perubahan tahun buku tersebut baru pertama kali diajukan dan tidak ada niat untuk melakukan perubahan lagi pada tahun3tahun yang akan datang.

A tidak ada maksud bahwa perusahaan dengan sengaja berusaha untuk melakukan pergeseran laba6rugi untukmeringankan beban pajak.

+.0ukti3bukti dan Batatan pembukuan harus disimpan di &nd%nesia dalam jangka waktu 1 tahun' tempat penyimpanan d%kumen adalah

i.$ajib Pajak %rang pribadi' ditempat kegiatan atau tempat tinggal.

ii.$ajib Pajak badan' ditempat kedudukan.

Sedang syarat3syarat penyimpanan bukti3bukti pembukuan antara lain

i.bukti3bukti pembukuan harus disimpan se*ara +isik untuk 4 !tiga" tahun pertama sesudah terhutang pajak atau berakhirnya masa pajak.

ii.penyimpanan se*ara elektr%nik berupa mi*r%+ilm' s*an ke dalam disket untuk d%kumen perpajakan dan pendukungnya dapat dilakukan %leh $ajib Pajak untuk d%kumen yang berumur lebih dari 4 !tiga" tahun hinggatahun ke sepuluh sesudah terutang pajak atau berakhirnya masa pajak.

Ketentuan batas waktu penyimpanan ini dengan maksud agar apabila Dirjen Pajak akan mengeluarkan suratketetapan pajak' bahan pembukuan atau p en*atatan yang diperlukan masih tetap ada dan dapat segeradisediakan %leh $ajib Pajak. Disamping itu kurun waktu 1 !sepuluh" tahun penyimpanan buku3buku' *atatan3*atatan' dan d%kumen3d%kumen yang menjadi dasar pembukuan atau pen*atatan disamping itu ket entuan iniselaras dengan ketentuan yang berlaku dalam UU D%kumen.

,etapi menurut penulis ketentuan tersebut tidak lagi selaras setelah adanya UU %.4 tahun 27 tentang perubahan ketiga atas Undang3Undang n%m%r = ,-CU 1)4 tentang Ketentuan Umum dan ,ata BaraPerpajakan. Karena dalam Pasal 14 ayat !1" UU PPh yaitu ($ewenang yang diberikan %leh ketentuan

peraturan perundang3undangan perpajakan kepada Direktur :enderal Pajak untuk melakukan k%reksi +iskaltersebut dibatasi sampai dengan kurun waktu 5 !lima" tahun( !mem%ri penjelasan"' atau pembuat undang3undang menga*u pada Undang undang D%kumen.

PEM0UKU- D--M 0-C-S- -S& D- M-,- U--S&

Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan %. 1)=6PMK.4627' tanggal. 2Desember 27. $ajib Pajak dapat menggunakan bahasa dan mata uang asing selain bahasa &nd%nesia danmata uang 8upiah' dalam rangka pembukuan adalahbahasa &nggris dan mata uang D%llar -merikaSerikat !USD".

1.$ajib Pajak yang dapat menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuanmata uang USDadalah



a.$ajib Pajak dalam rangka Penanaman M%dal -sing yang ber%perasi berdasarkan ketentuan peraturan perundang3undangan Penanaman M%dal -sing@

b.$ajib Pajak dalam rangka K%ntrak Karya yang ber%perasi berdasarkan k%ntrak dengan Pemerintah 8epublik&nd%nesia sebagaimana dimaksud dalam ketentuan peraturan perundang3undangan pertambangan selain

pertambangan minyak dan gas bumi@

*.$ajib Pajak K%ntr akt%r K%ntrak Kerja Sama yang ber%perasi berdasarkan ketentuan peraturan perundang3undangan pertambangan minyak dan gas bumi@

d.0entuk Usaha ,etap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat !5" UU PPh atau sebagaimana diatur dalamPerjanjian Penghindaran Paj ak 0erganda !P40" terkait@

e.$ajib Pajak yang menda+tarkan emisi sahamnya baik sebagian maupun seluruhnya di bursa e+ek luar negeri@

+.K%ntrak &n?estasi K%lekti+ !K&K" yang menerbitkan reksadana dalam den%minasi satuan mata uang D%llar-merika Serikat da n telah memper%leh Surat Pemberitahuan E+ekti+ Pernyataan Penda+taran dari 0adanPengawas Pasar M%dal3embaga Keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang3undangan pasar

m%dal@atau

g.$ajib Pajak yang bera+iliasi langsung dengan perusahaan induk di luar negeri' yaitu perusahaan anak!subsidiary *%mpany" yang dimiliki dan6atau dikuasai %leh perusahaan induk !parent *%mpany" di luar negeriyang mempunyai hubungan istimewa sebagaimana dimaksud Pasal 1 ayat !9" huru+ a dan huru+ b UU PPh.

2.$ajib Pajak yang menyelenggarakan pembukuan dalam bahasa &nggris dan mata uang USD untuk wajib pajak $ajib Pajak PM-' 0entuk Usaha ,etap' $ajib Pajak yang menda+tarkan emisi sahamnya di bursae+ek' harus terlebih dahulu mendapat i;in tertulis dari Menteri Keuangan.

Pr%sedur untuk mengajukan perm%h%nan i;in menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa&nggris dan satuan mata uang USD adalah

a.&;in tertulis dapat diper%leh $ajib Pajak dengan mengajukan surat perm%h%nan kepada Kepala Kant%r$ilayah dengan+%rmulir yang sesuai dengan peraturan perpajakan' paling lambat 4 !tiga" bulan

i.sebelum tahun buku yang diselenggarakan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan matauang USD tersebut dimulai@ atau

ii.sejak tanggal pendirian bagi $ajib Pajak baru untuk 0agian ,ahun Pajak atau ,ahun Pajak pertama.

b.Perm%h%nan ijin tersebut harus dilampiri dengan

i.+%t%k%pi akta pendirian perusahaan dan perubahannya atau d%kumen lain yang serupa bagi $ajib Pajak

0entuk Usaha ,etap@

ii.+%t%k%pi Surat Persetujuan Penanaman M%dal -sing dari 0adan K%%rdinasi Penanaman M%dal bagi $ajibPajak dalam rangka Penanaman M%dal -sing@

iii.+%t%k%pi surat keterangan 6penunjukan kant%r perwakilan &nd%nesia dari kant%r pusat bagi $ajib Pajak0entuk Usaha ,etap@



i?.surat keterangan dari bursa e+ek luar negeri yang menyatakan bahwa emisi saham $ajib Pajak pem%h%ndida+tarkan di bursa e+ek tersebut bagi $ajib Pajak yang menda+tarkan emisi sahamnya baik sebagian maupunseluruhnya di bursa e+ek luar negeri@

?.+%t%k%pi Surat Pemberitahuan E+ekti+nya Pernyataan Penda+taran dari 0adan Pengawas Pasar M%dal danembaga Keuangan atas penerbitan reksadana %leh K%ntrak &n?estasi K%lekti+ yang bersangkutan bagi $ajib

Pajak K%ntrak &n?estasi K%lekti+@

?i.+%t%k%pi pr%spektus penawaran atas reksadana yang diterbitkan dalam satuan mata uang USD bagi $ajibPajak K%ntrak &n?estasi K%lekti+@

?ii.surat keterangan6pernyataan dari perusahaan induk !parent *%mpany" di luar negeri dan lap%ran keuangank%ns%lidasi !*%ns%lidated +inan*ial statement" perusahaan induk !parent *%mpany" di luar negeri bagi $ajibPajak yang bera+iliasi langsung dengan perusahaan induk di luar negeri@

?iii.+%t%k%pi Surat Pemberitahuan ,ahunan Pajak Penghasilan tahun pajak yang terakhir' ke*uali bagi $ajibPajak baru terda+tar yang belum wajib menyampaikan Surat Pemberitahuan ,ahunan@

iF.Surat Pernyataan !bermeterai 8p =.'3" bahwa transaksi penjualan dan biaya yang dilakukan perusahaandid%minasi %leh satuan mata uang USD dan pembukuan menggunakan bahasa &nggris serta seluruh akti?a'

pasi?a' m%dal' pendapatan' dan biaya seluruhnya di*atat dalam satuan mata uang USD@ dan

F.+%t%k%pi 0ukti Penyet%ran M%dal -wal dalam D%llar -merika Serikat bagi $ajib Pajak baru untuk 0agian,ahun Pajak atau ,ahun Pajak pertama.

4.Untuk $ajib Pajak dalam rangka K%ntrak Karya dan K%ntrakt%r K%ntrak Kerja Sama Pr%sedur untukmenyampaikan pemberitahuan menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuanmata USD bagi adalah

a.Surat pemberitahuan disampaikan ke Kant%r Pelayanan Pajak !KPP" tempat $ajib Pajak terda+tar dengan

+%rmuilir yang telah ditentukan' paling lambat 4 !tiga" bulan

i.sejak tanggal pendirian apabila sejak pendiriannya menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan mata uang USD@ atau

ii.sebelum tahun buku yang diselenggarakan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan matauang USD tersebut dimulai' apabila akan menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggrisdan satuan mata uang USD.

b.Pemberitahuan harus dilampiri dengan

i.+%t%k%pi K%ntrak Karya bagi $ajib Pajak dalam rangka K%ntrak Karya@

ii.+%t%k%pi K%ntrak Kerja Sama bagi $aji b Pajak K%ntrakt%r K%ntrak Kerja Sama.

9.Ketentuan penyampaian pemberitahuan se*ara tertulis berlaku bagi Kerja Sama perasi !KS" sepanjangdipersyaratkan dalam perjanjian kerjasama6akta pendirian KS dan semua angg%ta KS telah mendapatkani;in Menteri Keuangan untuk menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuanmata uang D%llar -merika Serikat dengan melampirkan

a.+%t%k%pi perjanjian kerjasama6akta pendirian KS@ dan



b.+%t%k%pi Surat Keputusan Menteri Keuangan tentang Per setujuan Pemberian &;in PenyelenggaraanPembukuan dengan Menggunakan 0ahasa &nggris dan Satuan Mata Uang USD atas nama angg%ta3angg%taKS yang telah mendapatkannya.

Dalam hal tidak semua angg%ta KS mendapatkan i;in Menteri Keuangan untuk menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan mata uang USD' tetapi dipersyaratkan dalam

perjanjian kerjasama6akta pendirian KS' harus menempuh pr%sedur perm%h%nan i;in sebagaimanadimaksud pada angka 4.

9.$ajib Pajak yang telah memper%leh i;in atau menyampaikan pemberitahuan se*ara tertulis untukmenyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan mata uang USD' harusmenyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan mata uang USD tersebutdalam jangka waktu paling sedikit 5 !lima" tahun pajak sejak diterbitkan i;in atau penyampaian

pemberitahuan.

5.Dalam hal $ajb Pajak telah memper%leh i;in untuk menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuan mata uang USD namun meren*anakan untuk tidak meman+aatkan i;in yangdimilikinya' maka $ajib Pajak wajibharus

a.menyampaikan pemberitahuan pembatalan se*ara tertulis dalam hal ,ahun Pajak sebagai mana ter*antumdalam surat i;in belum dimulai dan pemberitahuan tersebut harus sudah diterima %leh KPP tempat $ajib Pajak terda+tar sebelum ,ahun Pajak tersebut dimulai@ atau

b.mengajukan perm%h%nan pembatalan se*ara tertulis kepada Kepala KPP tempat $aji b Pajak terda+tar palinglama 4 !tiga" bulan setelah tahun buku yang diselenggarakan dengan menggunakan bahasa &nggris dan satuanmata uang USD tersebut dimulai' dengan melampirkan +%t%k%pi surat i;in.

=.-tas perm%h%nan i;in tersebut Kepala Kant%r $ilayah atas nama Menteri Keuangan harus memberikankeputusan dalam jangka waktu paling lama 1 !satu" bulan sejak perm%h%nan dari $ajib Pajak diterima se*aralengkap.

,ata *ara penyelenggaraan pembukuan dalam ba hasa &nggris danmata USD' sbb

1.Untuk transaksi yang dilakukan dengan USD' pembukuannya di*atat sesuai dengan d%kumen transaksi yang bersangkutan.

2.Untuk transaksi dalam negeri yang menggunakan mata uang 8upiah atau mata uang asing selain USD' k%n?ersi ke mata uang USD dilakukan berdasarkan kurs k%n?ersi 0ank &nd%nesia pada saat pengakuan penghasilanatau biaya sesuai dengan met%de pembukuan yang dianut.

Untuk memperjelas pengertian tersebut' maka dibawah ini akan kami berikan transaksi sehubungan dengan pen*atatan

a.P, -0B menggunakan pembukuan dalam mata bahasa &nggris dan mata USD' pada tanggal 1) :unimembayar sewa kendaraan sebesar 8p 2..'3 !yang diambil dari kas rupiah" maka jika kurs tengah 0&

pada saat itu 8p ).1'36USD maka P, -0B seharusnya men*atat transaksi tersebut sebagai berikut

U r a i a nDebetKredit0eban kendaraanUSD 2'1)7.K a sUSD 2'1)7.0eban kendaraan 8p 2..'3 8p ).1'3 G 8p 2.1)7'



Dalam hal *%nt%h tersebut diatas' pemungutan pajak sementara diabaikan %leh penyusun.

b.P, -0B mengambil uang di 0ank USD untuk keperluan kasnya !yang selalu dalam 8upiah" sebesar 8p1..'3 :ika kurs jual !atau kurs transaksi" pada saat itu sebesar 8p .)'36USD maka pen*atatan yangseharusnya dibuat %leh P, -0B adalah sebagai berikut

U r a i a nDebetKreditKas Ke*ilUSD 1'124.=0ankUSD 1'124.=Kas ke*il 8p 1..'3 8p .)'3 G 8p1.124'=

*.P, -0B mengambil membayar jasa k%nsultan sebesar USD 2' :ika kurs jual !kurs transaksi pada saat itu8p ).1'36USD maka pen*atatan yang seharusnya dibuat %leh P, -0B adalah sebagai berikut

U r a i a nDebetKreditKas Ke*ilUSD 2'0ankUSD 2'$alaupun kurs transaksi pada saat itu 8p).1'36USD tetapi karena pembayaran memakai USD' maka P, -0B tetap men*atat sesuai transaksinya.

*atatan

Dari transaksi tersebut diatas dapat dikatakan apabila transaksi yang terjadi tidak menggunakan USD maka ku

rs k%n?ersi yang digunakan adalah kurs berdasarkan kurs tengah 0& atau kurs transaksi riil tergantung peristiwa yang terjadi. Sedangkan apabila transaksi yang terjadi menggunakan USD maka gunakan transaksiyang sebenarnya.

*.Untuk transaksi luar negeri ya ng menggunakan mata uang asing selain D%llar -merika Serikat' k%n?ersi kemata uang USD dilakukan berdasarkan kurs k%n?ersi 0ank &nd%nesia pada saat pembebanan rekening $ajibPajak pada bank relasinya.

d.$ajib Pajak wajib menyampaikan SP, Masa dan SP, ,ahunan beserta lampiran3lampirannya dalam bahasa&nd%nesia !menggunakan >%rm 1771H".

e.$ajib Pajak wajib melakukan pembayaran pajaknya dalam mata uang 8upiah dengan menggunakan kurs

yang berlaku menurut Keputusan Menteri Keuangan pada saat pembayaran dilakukan.

Misalkan P, MK& pada tahun pajak 2) setelah menghitung pajak yang terhutang' ma ka diketahui pajakterhutang sebesar 8p 59.45.='3 :ika pembayaran pajak terutang tersebut dilakukan pada tanggal 25 Maret'sedang kurs berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan pada saat itu misalkan 8p ).475'36USD sehingga pajakterhutang menurut USD sebesar 8p 59.45.='3 ).475'3 G 5'1.14 USD

+.ap%ran Keuangan berupa era*a dan Perhitungan 8ugi aba disajikan dalam bahasa &nggris dan dalammata USD.

9.K%n?ersi mata uang dari 8upiah ke mata uang USD

0agi $ajib Pajak yang dii;inkan untuk menyelenggarakan pembukuan dalam bahasa &nggris dan mata uangUSD' berlaku ketentuan k%n?ersi ke mata uang USD sbb

a.Pada awal tahun buku

Penyelengaraan pembukuan dengan menggunakan mata USD untuk pertama kali dil akukan dengan bertitikt%lak dari era*a akhir tahun buku sebelumnya dalam mata uang rupiah !:ika $P menggunakan pembukuandalam USD pertama dalam tahun 2)' maka titik t%lak nera*a adalah era*a per 41 Desember 2" yangdik%n?ersikan ke mata USD dengan menggunakan kurs



i.untuk harga per%lehan harta berwujud dan atau harta tidak berwujud yang mempunyai masa man+aat lebihdari satu tahun menggunakan kurs yang sebenarnya berlaku pada saat per%lehan harta tersebut.

Diketahui Carga 0eli akti?a Mesin di nera*a per 41 Desember 2 P, USK sebesar 8p 5...'3sedang kurs tengah 0& per 41 Desember 2) sebesar 8p ).'36USD :ika diketahui pembelian mesin tersebuttahun 22 dan kurs transaksi pada saat itu sebesar 8p .'36USD. Maka untuk keperluan pembukuan

dengan menggunakan mata uang asing maka harga beli akti?a mesin dik%n?ersi menjadi 8p 5...'3 . G USD =25'

ii.untuk akumulasi penyusutan dan atau am%rtisasi harta sebagaimana dimaksud pada angka i menggunakankurs yang sebenarnya berlaku pada saat per%lehan harta tersebut.

:ika dalam *%nt%h i tsb diatas akti?a mesin termasuk g%l%ngan &&&' maka perhitungan penyusutan mesin tahun2= !penyusutan menggunakan met%de garis lurus" menjadi

tahunilai Carga 0eliPenyusutanilai0uku25=25'4)'=2.555')47.52==25'4)'=2.559='75.27=25'4)'=2.557'12.52=25'4)'=2.59='75.2)=25'4)'=2.592)'=7.5Sehingga nilai buku mesin di nera*a per 41 Des

2) dalam USD adalah sebesar USD 92)'=7.5

iii.untuk harta lainnya dan kewajiban menggunakan kurs yang sebenarnya berlaku pada akhir tahun bukusebelumnya' berdasarkan sistem pembukuan yang dianut yang dilakukan se*ara taat asas.

era*a P, $SK per 41 Desember 2) menunjukan sald% piutang sebesar 8p95..'3 jika kurs tengah0& per 41 Desember 2) adalah 8p ).'36USD. Maka untuk keperluan pembukuan dengan menggunakanmata uang asing sald% piutang harus dik%n?ersi menjadi USD 5' !8p 95..'3 )."

i?.apabila terjadi re?aluasi akti?a tetap' disamping menggunakan nilai hist%ris' atas nilai selisih lebihdik%n?ersi ke dalam mata USD dengan menggunakan kurs yang sebenarnya berlaku pada saat dilakukannyare?aluasi.

?.untuk laba ditahan atau sis a kerugian dalam mata uang 8upiah dari tahun3tahun sebelumnya' dik%n?ersi kedalam mata USD dengan menggunakan kurs yang sebenarnya berlaku pada akhir tahun buku sebelumnya'

berdasarkan sistem pembukuan yang dianut yang dilakukan se*ara taat asas.

?i.untuk m%dal saham dan ekuitas lainnya menggunakan kurs yang sebenarnya berlaku pada saat terjadinyatransaksi.

P, $SK didirikan pada tahun 1)) dengan jumlah M%dal ditempatkan dan diset%r sebesar 8p 1..'3:ika pada waktu itu kurs transaksi sebesar 8p 2.5'36USD sedang kurs tengah 0& per 41 Desember 2) 8p).'3 6USD. Maka penyajian m%dal dalam mata uang asing adalah US 9' !8p1..'3 2.5'3"

?ii.dalam hal terdapat selisih laba atau rugi sebagai akibat k%n?ersi dari mata uang 8upiah ke mata USDsebagaimana dimaksud pada angka i sampai angka ?' maka selisih laba atau rugi tersebut dibebankan padarekening laba ditahan.

b.Dalam tahun berjalan

i.U ntuk transaksi yang dilakukan dengan mata USD' pembukuannya di*atat sesuai dengan d%kumen transaksiyang bersangkutan



ii.Untuk transaksi' baik dalam negeri maupun luar negeri' yang menggunakan mata uang selain USD'dik%n?ersikan ke mata uang USD dengan menggunakan kurs yang sebenarnya berlaku pada saat terjadinyatransaksi' yaitu sebagai berikut

<apabila dari d%kumen transaksi diketahui kurs yang berlaku' maka kurs yang dipakai adalah kurs yangdiketahui dari transaksi tersebut

<apabila dari d%kumen tr ansaksi tidak diketahui kurs yang berlaku' maka kurs yang dipakai adalah kurs yangsebenarnya berlaku' berdasarkan sistem pembukuan yang dianut yang dilakukan se*ara taat asas.

5.Dalam hal $ajib Pajak tidak mengajukan perm%h%nan atau $ajib Pajak yang tel ah mengajukan perm%h%nan tetapi dit%lak' tetapi tetap melaksanakan penyelenggaraan pembukuan menggunakan bahasa&nggris dan mata USD' maka $ajib Pajak tersebut dianggap tidak menyelenggarakan pembukuan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 2 UU KUP.

=.Pembayaran pajak.

0agi wajib yang menggunakan pembukuan dalam bahasa &nggris dan mata uang USD' berlaku ketentuan

sebagai berikut

a.0esarnya PPh Pasal 25' untuk tahun Pajak pertama penyelenggaraan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan mata USD adalah sebesar Pajak Penghasilan Pasal 25 dalam mata uang 8upiah yangdik%n?ersikan dengan menggunakan kurs yang ditetapkan dalam Kep utusan Menteri Keuangan yang berlaku

pada akhir tahun buku sebelum dimulainya pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan mata USD.

bPembayaran PPh Pasal 25 dan Pasal 2) serta PPh >inal yang dibayar sendiri %leh $ajib Pajak yangmemper%leh i;in untuk menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan mata uangUSD' dapat dilakukan dengan mata uang rupiah.

*.Dalam hal pembayaran Pajak dilakukan dalam mata uang 8upiah' $ajib Pajak harus mengk%n?ersikan

pembayaran dalam mata uang 8upiah ters ebut ke mata Uang USD dengan menggunakan kurs yang ditetapkandalam Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku pada tanggal pembayaran.

7.Penyampaian SP, ,ahunan

a$ajib Pajak yang dii;inkan untuk menyelenggarakan pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris danmata uang USD' wajib menyampaikan SP, ,ahunan PPh 0adan beserta lampirannya dalam bahasa &nd%nesia!menggunakan +%rmulir 1771H" ke*uali lampiran lap%ran keuangannya dengan menggunakan mata uang USDdan bahasa &nggris.

b.Dalam penerapan tari+ Pasal 17 UU PPh' lapisan penghasilan kena pajak dik%n?ersi ke dalam mata uangUSD dengan menggunakan kurs yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku pada akhir

,ahun Pajak yang bersangkutan. Sedang *%nt%h penerapannya adalah sbb

P, 08 adalah sebuah perusahaan yang berstatus PM- dan telah mendapatkan ijin untuk menggunakan bahasa asing dan mata uang USD. Dalam tahun 2= diketahui ia mempunyai Penghasilan Kena Pajak !PKP"sebesar USD 9.' maka untuk menghitung besarnya pajak yang terutang l apisan PKP harus dik%n?ersidulu ke USD dengan kurs KMK pada akhir tahun pajak. Misalkan kurs KMK pada akhir tahun 2= adalah 8p).'36USD' maka lapisan PKP menjadi



apisan sampai dengan 8p5..'3menjadiUSD5'555.55apisan sampai dengan 8p1..'3menjadiUSD11'111.11Sehingga penghitungan pajak yang terhutang menjadi

5I F USD 5'555.55USD277.771I F USD 11'111.11USD4'444.444I F USD 24'444.49USD7'.,%talPPh ,erutangUSD 1'=11.1Untuk tahun 2 ) tari+ telah berubah menjadi 2I sehingga dengan mengambil*%nt%h tersebut diatas P, 08 dalam tahun 2) akan membayar pajak sebesar 2I F USD 9' G USD

11'2

*.Dalam hal terdapat bukti pembayaran atau pem%t%ngan6 pemungutan PPh Pasal 22 dan Pasal 2 4 denganmenggunakan mata uang 8upiah yang akan dikreditkan dalam SP, ,ahunan PPh 0adan' maka harusdik%n?ersi ke dalam mata USD dengan menggunakan kurs yang ditetapkan dalam Keputusan MenteriKeuangan yang berlaku pada tanggal pembayaran atau pem%t%ngan6 pemungutan pajak tersebut.

Misalkan P, SC mendapatkan bukti pem%t%ngan sebagai berikut

%%. 0ukti P%t%ng,anggal:enis Pajak:umlah1.26PPh.226214 Maret 21PPh Pasal 224.925.4'32.46&J6Pjk6215 :uni 21PPh Pasal 249.=57.9'34.1=6P%tput624611) :uli 21PPh Pasal 249.45=.'39.1)6PPh.226611 kt%ber 21PPh Pasal 221.495.)'35.2=6PPh.24621= %p 21PPh Pasal

249.429.5'3-tas bukti pem%t%ngan tersebut' P, SC harus mengk%n?ersikan ke mata uang USD denganmenggunakan kurs KMK pada tanggal pem%t%ngan pajak' sehingga da+tar bukti pem%t%ngan menjadi' sebagai

berikut

%%. 0ukti P%t%ng,anggal:enis Pajak:umlahKurs KMK

per USD:umlah dlm

USD1.26PPh.226143431PPh 224.925.4'3).5'347.9)2.46&J6Pjk6153=31PPh 249.=57.9'3).9='3519.=4.1=6P%tput624611)3731PPh 249.45=.'3).2'392.)49.1)6PPh.2266113131PPh221.495.)'3).15'319).2)5.2=6PPh.2461=31131PPh 249.429.5'3).7'39.14Didalam lapangan seringterjadi ketentuan ini menjadi masalah' mengingat jika dilakukan k%n+irmasi sering dikatakan tidak ada' karena

penggunaan nilai k%n?ersi sering berbeda' sehingga kredit pajak dianggap tidak ada.

d.Sisa kerugian +iskal dalam mata uang 8upiah dari tahun3tahun sebelumnya yang dapat dik%mpensasikan ke,ahun Pajak dimulainya pembukuan dengan menggunakan bahasa &nggris dan mata uang USD' dik%n?ersi kedalam mata uang USD dengan menggunakan kurs yang ditetapkan dalam Keputusan Ment eri Keuangan yang

berlaku pada akhir tahun buku pada saat kerugian +iskal tersebut terjadi.

Dibawah ini akan diberikan gambaran penghitungan k%mpensasi kerugian dalam bentuk USD yang dilakukan%leh P, 8CK dalam tahun pajak 21' sebagai berikut

%,ahun Pajak8ugi >iskal yg dapat dik%mpensasikanKurs KMK

Per 41 Des8ugi >iskal dlm USD1.279=7.5.4'3).949'32.24)5.=).'3).954'34.2)2).5=7.9'3).95='3

,-,- B-8- PE/EE-8- PEB-,-,-

0agi $ajib Pajak yang menurut ketentuan peraturan perundang3undangan perpajakan dibebaskan darikewajiban untuk mengadakan pembukuan' sekurang3kurangnya harus menyelenggarakan pen*atatan untukdijadikan dasar pengenaan pajak yang terhutang.



Kewajiban pen*atatan itu antar a lain diperuntukan bagi $ajib Pajak yang memilih menggunakan %rmaPenghitungan Penghasilan et%

Untuk memudahkan $ajib Pajak melaksanakan kewajibannya' Direktur :enderal Pajak telah mengeluarkanPeraturan %m%r PE8396P:62) tanggal 2 :anuari 2) ten tang 0entuk dan ,ata Bara Pen*atatan 0agi$ajib Pajak rang Pribadi' sebagai berikut

1.Pen*atatan yang harus diselenggarakan %leh $ajib Pajak %rang pribadi harus meliputi

a.peredaran dan6atau penerimaan brut% yang diterima dari kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas yang penghasilannya merupakan %bjek pajak yang tidak dikenai pajak bersi+at +inal@

b.penghasilan brut% yang diterima dari luar kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas yang penghasilannyamerupakan %bjek pajak yang tidak dikenai pajak bers i+at +inal' termasuk biaya yang dikeluarkan untukmendapatkan' menagih' dan memelihara penghasilan tersebut@ dan6atau

*.penghasilan yang bukan %bjek pajak dan6atau penghasilan yang pengenaan pajaknya bersi+at +inal' baik yang berasal dari kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas maupun dari luar kegiatan usaha dan6atau pekerjaan

bebas

2.Selain harus menyelenggarakan pen*atatan sebagaimana tersebut diatas' $P %rang pribadi harusmenyelenggarakan pen*atatan atas harta dan kewajiban baik yang digunakan untuk melaksanakan kegiatanusaha dan6atau pekerjaan bebas maupun yang tidak digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha dan6atau

pekerjaan bebas.

4.Pen*atatan yang dibuat %leh $ajib Pajak yang memilih menggunakan %rma Penghitungan Penghasilan et% harus men ggambarkan jumlah peredaran atau penerimaan brut% se*ara lengkap dan benar dan harusdidukung dengan d%kumen yang dijadikan dasar penghitungan peredaran6penerimaan brut%.

9.0agi $ajib Pajak yang mempunyai lebih dari satu jenis usaha' maka *atatan tentang peredaran6penerimaan

brut% se*ara jelas harus dapat menggambarkan mengenai jenis3jenis usaha yang bersangkutan.

5.Untuk memudahkan bagi $ajib Pajak yang melaksanakan pen*atatan' maka Dirjen Pajak mengeluarkan panduan sebagai berikut

a.0entuk dan ,ata Bara Pen*atatan Penghasilan /ang Diterima Dari Kegiatan Usaha dan6atau Pekerjaan 0ebas/ang Merupakan bjek Pajak /ang ,idak Dikenai Pajak 0ersi+at >inal

i.Peredaran kegiatan usaha dan6atau penerimaan brut% dari pekerjaan bebas harus di*atat se*ara teratur dankr%n%l%gis menurut urutan waktu.

ii.0entuk *atatan peredaran dan6atau penerimaan brut% adalah seperti pada *%nt%h di bawah ini

Peredaran dan6atau Penerimaan 0rut%

:enis Usaha LLLLLLL.

,empat Usaha LLLLLLLL..

,ahun LLLLLLLL



,anggalUraian:umlah 0rut%

!8p"Keterangan!1"!2"!4"!9"1:anuariLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL41DesemberLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL:umlahLLLLLLLLLLPetunjuk

pengisian

K%l%m 1Diisi dengan tanggal peredaran dan6atau penerimaan brut%.K%l%m 2Diisi dengan uraian mengenai peredaran dan6atau penerimaan brut%' misalnya penjualan batik tulis' penerimaan peng%batan pasien' dansebagainya.K%l%m 4Diisi dengan jumlah !nilai rupiah" peredaran dan6atau penerimaan brut% selelah dikurangidengan p%t%ngan harga' bila ada.K%l%m 9Diisi dengan keterangan yang dianggap perlu.

iii.0agi $ajib Pajak rang Pribadi yan g menggunakan *ash register' maka jumlah peredaran dari kegiatanusaha dan6atau penerimaan brut% dari pekerjaan bebas yang di*atat se*ara harian adalah *atatan *ash registertersebut.

i?.0agi $ajib Pajak %rang pribadi yang tidak menggunakan *ash register dan tidak menerbitkan

+aktur6n%ta6b%n penjualan !sales in?%i*e" atau bukti penerimaan lainnya' maka jumlah peredaran dari kegiatanusaha dan6atau penerimaan brut% dari pekerjaan bebas yang di*atat se*ara harian adalah penjumlahan dari

penjualan tunai.

?.D alam hal $ajib Pajak %rang Pribadi mempunyai beberapa jenis kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas'dan6atau beberapa tempat usaha dan6atau pekerjaan bebas maka pen*atatan dibuat se*ara terpisah untukmasing3masing jenis kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas' dan6atau beberapa tempat usaha dan6atau

pekerjaan bebas.

?i.:umlah peredaran dari kegiatan usaha dan6atau penerimaan brut% dari pekerjaan bebas dalam suatu ,ahunPajak dihitung dengan *ara menjumlahkan peredaran dan6atau penerimaan brut% dari bulan :anuari sampaidengan Desember.

?ii.$ajib Pajak %rang pribadi wajib menyimpan semua d%kumen yang berkaitan dengan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas' baik mengenai peredaran dan6atau penerimaan brut% maupun mengenai pembelian' biayausaha' dan pengeluaran lainnya.

Keterangan

ampiran ini digunakan %leh $ajib Pajak %rang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas.

b.0entuk dan ,ata Bara Pen*atatan Penghasilan /ang Diterima Dari uar Kegiatan Usaha dan6atau Pekerjaan0ebas /ang Merupakan bjek Pajak /ang ,idak Dikenai Pajak 0ersi+at >inal !Penghasilan ainnya"

i.Pen*atatan penghasilan lainnya meliputi pen*atatan atas penghasilan brut% yang diterima' pen*atatan biaya'dan penghasilan net%.

ii.Penghasilan lainnya harus di*atat se*ara teratur dan kr%n%l%gis menurut urutan waktu.

iii.0entuk Batatan penghasilan lainnya adalah seperti *%nt%h di bawah ini

Penghasilan ainnya



0ulan LLLLLL. ,ahunLLLLLL..


!8p"0iaya

!8p":umlah et%

!8p"Keterangan!1" !2"!4"!9"!5"!="1 :anuariL.LLLLLLLLL.LLLL.LLLLL.LLLLLL..L.LLLLL.LLLLLLLLL.LLLL.LLLLL.LLLLLL..L.LLLLL.LLLLLLLLL.LLLL.LLLLL.LLLLLL..41 DesemberL.LLLLLLLLL.LLLL.LLLLL.LLLLLL..:umlahLLLLLL.LLLL.LLLLL.LLLLLL..Petunjuk pengisian

K%l%m 1diisi dengan tanggal penerimaan penghasilan lainnya.K%l%m 2diisi dengan uraian mengenai penghasilan lainnya' misalnya bunga' di?iden atau bagian laba' r%yalti' sewa' hibah' warisan' atau hadiah dariundian dan penghargaan.K%l%m 4diisi dengan jumlah penghasilan lainnya brut%.K%l%m 9diisi dengan jumlah

biaya yang terkait dengan penghasilan lainnya brut%.K%l%m 5diisi dengan jumlah penghasilan lainnya

net%.K%l%m =diisi dengan keterangan' misalnya telah dikenakan pajak yang bersi+at +inal dan keterangan lainyang dianggap perlu.i?.Dalam hal $P yang melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas jugamemper%leh penghasilan sehubungan dengan pekerjaan' penghasil an sehubungan dengan pekerjaan tersebutdiklasi+ikasikan sebagai penghasilan lainnya sehingga harus di*atat dengan menggunakan +%rmulirPenghasilan ainnya sebagaimana dalam lampiran ini.

?.Selain pen*atatan sebagaimana dimaksud pada huru+ a' b' dan * di atas' pen*atatan penghasilan lainnya dapat pula dilakukan dengan *ara menyimpan d%kumen mengenai penghasilan lainnya tersebut se*ara teratur dankr%n%l%gis menurut waktu sesuai dengan jenis penghasilan masing3masing' misalnya d%kumen mengenai

penghasilan bunga' premium' dan disk%nt% disimpan dalam arsip tersendiri.

?i.Pada tanggal 41 Desember' jumlah penghasilan lainnya disajikan sesuai dengan jenis penghasilan.

?ii.$P rang Pribadi wajib menyimpan se mua d%kumen yang berkaitan dengan penghasilan lainnya'termasuk rekening k%ran bank' buku tabungan' +%t%k%pi dep%sit% atau serti+ikat dep%sit%' Serti+ikat 0ank&nd%nesia !S0&" dan6atau bukti pem%t%ngan6pemungutan Pajak Penghasilan.

Keterangan lampiran ini digunakan %leh

a.$P %rang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas@ atau

b.$P %rang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas dan juga memper%leh penghasilan sehubungan dengan pekerjaan.

*.0entuk dan ,ata Bara Pen*atatan Penghasilan 0rut% /ang Diterima %leh $P rang Pribadi /ang ,idakMelakukan Kegiatan Usaha Dan6-tau Pekerjaan 0ebas

i.Penghasilan 0rut% yang diterima %leh $P %rang pribadi yang tidak melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas meliputi penghasilan brut% sehubungan dengan pekerjaan yang diterima $P sendiri' isteri'dan anak6anak angkat yang belum dewasa' termasuk penghasilan yang diterima dari pemberi ker ja yang tidakwajib mem%t%ng PPh Pasal 21 serta dari pemberi kerja yang bukan subjek pajak namun tidak dike*ualikanuntuk mem%t%ng PPh Pasal 21 ke*uali



<Penghasilan isteri dari satu pemberi kerja@

<-nak6anak angkat yang belum dewasa yang memper%leh peng hasilan dari pekerjaan yang tidak adahubungannya dengan usaha %rang yang mempunyai hubungan istimewa.

ii.Penghasilan 0rut% yang diterima %leh $P %rang pribadi yang tidak melakukan kegiatan usaha dan6atau

pekerjaan bebas harus di*atat se*ara teratur dan kr%n%l%gis menurut urutan waktu.

iii.Pen*atatan penghasilan brut% dapat dilakukan dengan *atatan seperti *%nt%h di bawah ini

Penghasilan 0rut%

,ahun 2...

,anggalUraianPeng 0rut%

!8p"Pengurang

Pengh 0rut%

!8p"Penghasilan

et%

!8p"Ket!1"!2"!4"!9"!5"!="1 :anuariLLLLLLLLLL..LLLLL...LLLLL.LLLLL..L.LLLLLLLLLLL..LLLL..LLL.LL.LLLLLL...LLLLLLLLLLLL..LLL..LLL.LL.41 DesemberLLLLLLLLLLLLL..LL..LLL.LL.:umlahLLLLLLLLL..L..LLL.LL.Petunjuk pengisian

K%l%m 1diisi dengan tanggal penerimaan penghasilan brut%.K%l%m 2diisi dengan nama dan P$P pemberikerja atau pemberi penghasilan.K%l%m 4diisi dengan jumlah penghasilan brut%.K%l%m 9diisi dengan

pengurang penghasilan brut%' misalnya biaya jabatan6biaya pensiun' iuran pensiun6tabungan hari tua.K%l%m5diisi dengan jumlah penghasilan net%.K%l%m =diisi dengan uraian mengenai sumber penghasilan brut%'misalnya gaji' upah' tunjangan' h%n%rarium' k%misi' b%nus' grati+ikasi' uang pensiun' bunga' di?iden atau

bagian laba' r%yalti' sewa' hibah' warisan' hadiah dari undian dan penghargaan.i?.0agi $P %rang pribadi yangsemata3mata menerima penghasilan dari pemberi kerja' menyimpan d%kumen berupa +%rmulir 17213-1617213-2 tersebut sudah dapat dianggap melakukan pen*atatan.

?.Pada tanggal 41 Desember' jumlah penghasilan brut% disajikan sesuai dengan jenis penghasilan.

?i.$P %rang pribadi wajib menyimpan semua d%kumen yang berkaitan dengan penghasilan brut%' termasukrekening k%ran bank' buku tabungan' +%t%k%pi dep%sit% atau serti+ikat dep%sit%. Serti+ikat 0ank &nd%nesia'

dan6atau bukti pem%t%ngan6pemungu tan Pajak Penghasilan.

Keterangan

ampiran ini digunakan %leh $P %rang pribadi yang tidak melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas.



d.0entuk dan ,ata Bara Pen*atatan Penghasilan yang 0ukan bjek Pajak dan6atau Penghasilan /angPengenaan Pajaknya 0ersi+at >inal

i.Pen*atatan Penghasilan /ang 0ukan bjek Pajak

<Pen*atatan penghasilan yang bukan %bjek pajak meliputi

3Peredaran dan6atau penerimaan brut% dari kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas yang bukan merupakan%bjek pajak@

3Penghasilan brut% yang bukan dari kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas yang bukan merupakan %bjek pajak.

<Penghasilan yang bukan %bjek pajak harus di*atat se*ara teratur dan kr%n%l%gis menurut urutan waktu.

<0entuk *atatan Penghasilan yang bukan %bjek pajak adalah seperti pada *%nt%h di bawah ini

Peredaran atau Penerimaan 0rut% dan6atau Penghasilan 0rut%

,ahunLLLLLL


!8p"Keterangan!1"!2"!4"!9"1 :anuari. LLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLL.LLLLLLL.LLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLL.LLLLLLL.LLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLL.41 Desember.LLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLL.:umlahLLLLLLLLLL.LLLLLLLLL.Petunjuk pengisian

K%l%m 1Diisi dengan tanggal p enerimaan peredaran dan6atau penerimaan brut% dan6atau penghasilan brut%.K%l%m 2Diisi dengan uraian mengenai sumber dan jenis penghasilan yang bukan %bjek pajak' misalnya bantuan6sumbangan6 hibah' warisan' bagian laba angg%ta perser%an k%manditer tidak atas saham' persekutuan'+irma' k%ngsi dsbnya.K%l%m 4Diisi dengan jumlah !nilai rupiah" peredaran dan6atau penerimaan brut%dan6atau penghasilan brut%.K%l%m 9Diisi dengan keterangan yang dianggap perlu.<$ajib Pajak %rang pribadiwajib menyimpan semua d%kumen yang berkaitan dengan peredaran brut% dan6atau penerimaan brut% dan6atau

penghasilan brut% yang bukan merupakan %bjek pajak.

ii.Pen*atatan Penghasilan /ang Pengenaan Pajaknya 0ersi+at >inal

<Pen*atatan penghasilan yang pengenaan pajaknya bersi+at +inal meliputi

3Penghasilan brut% dari kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas yang pengenaan pajaknya bersi+at +inal@ dan

3Penghasilan brut% yang bukan dari kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas yang pengenaan pajaknya bersi+at+inal.

<Penghasilan yang pengenaan pajaknya bersi+at +inal harus di*atat se*ara teratur dan kr%n%l%gis menurut urutanwaktu.

<0entuk *atatan penghasilan yang pengenaan pajaknya bersi+at +inal adalah seperti pada *%nt%h di bawah ini



Penghasilan 0rut%

,ahun LLL..

,anggalUraianDasar Pengenaan Pajak6Pengh 0rut%

!8p"PPh ,erutang

!8p"Keterangan!1"!2"!4"!9"!5"1 :anuariLLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLLLLL.LLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLL41DesemberLLLLLLLLLLLLLLLLL.LLLLLL:umlahLLLLLLLLLL.LLLLLLPetunjuk pengisian

K%l%m 1Diisi dengan tanggal penerimaan penghasilan brut%.K%l%m 2Diisi dengan uraian mengenai sumberdan jenis penghasilan yang dikenakan pajak bersi+at +inal' misalnya bunga dep%sit%' tabungan' disk%nt% S0&'

penjualan saham di bursa e+ek' hadiah undian' sewa tanah6bangunan' pengalihan hak atas tanah6bangunan dansebag ainya.K%l%m 4Diisi dengan jumlah !nilai rupiah" Dasar Pengenaan Pajak atau penghasilan brut%.K%l%m

9Diisi dengan PPh >inal yang telah dip%t%ng.K%l%m 5Diisi dengan keterangan yang dianggap perlu.<$ajibPajak %rang pribadi wajib menyimpan semua d%kumen yang berkaitan dengan peredaran brut% dan6atau

penerimaan brut% dan6atau penghasilan brut% yang bukan merupakan %bjek pajak.

Keterangan lampiran ini digunakan %leh

a.$ajib Pajak %rang pribadi yang m elakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas@ atau

b.$ajib Pajak %rang pribadi yang tidak melakukan kegiatan usaha dan6atau pekerjaan bebas.

Sanksi ,idak Menyelenggarakan Pembukuan

-pabila $P tidak menyelenggarakan atau tidak memenuhi kewajiban pembukuan seperti yang disyaratkan%leh Undang3undang maka kepadanya dapat dikenakan sanksi' antara lain

1.0esarnya Pajak yang terhutang akan dihitung se*ara jabatan !SKP se*ara jabatan" ditambah dengan sanksikenaikan 5Idari Pajak yang terhutang.

2.Dipidana penjara selama3lamanya = !enam" tahun dan denda setinggi3tingginya empat kali jumlah pajakyang kurang atau tidak dibayar.

4.$ajib Pajak yang menyelenggarakan pembukuan dalam bahasa &nggris dan mata USD tanpa ijin tertulisMenteri Keuangan' maka seusai dengan Pasal Keputusan Menteri Keuangan %.446KMK.961)))

penghitungan pajaknya dilakukan dengan menerapkan %rma Penghitungan Penghasilan ett% sebagaimandimaksud Pasal 19 ayat !=" UU PPh.

9.$ajib Pajak yang telah mendapatkan ijin untuk menyelenggarakan pembukuan dalam bahasa &nggris danmata USD' tetapi pembukuannya tetap diselenggarakan dalam bahasa &nd%nesia dan mata uang 8upiah' makaseusai dengan Keputusan Menteri Keuangan %.446KMK. 961))) penghitungan pajaknya dilakukan denganmenerapkan %rma Penghitungan Penghasilan ett% sebagaiman dimaksud Pasal 19 ayat !=" UU PPh.

Batatan



Sanksi sebagaimana dimaksud pada angka 9 tidak dikenakan apabila $ajib Pajak memberitahukan se*aratertulis mengenai pembatalan6penundaan untuk menyelenggarakan pembukuan dalam pembukuan dalam

bahasa &nggris dan mata USD

PE80-D&- -,-8- -KU,-S& k%mersial

Da PEM0UKU-.

Perbandingan antara pembukuan dengan akuntansi k%mersial

-KU,-S&PEM0UKU-1.,ujuan,ujuanMemberikan in+%rmasi yg berman+aat bagi para pengambilkeputusan yg beragam mengenai p%sisi keuangan dan hasil %perasi bisnisUntuk menghitung besarnya

penghasilan kena pajak sehingga dapat dihitung besarnya pajak yang terhutang.2.Standar Pembuatan ap%ranKeuanganStandar Pembuatan ap%ran KeuanganDalampembuatan lap%ran keuangan harus mengikuti prinsip3

prinsip akuntansi yang berlaku !di &nd%nesia dipakai Standar -kuntansi Keuangan yang dibuat %leh &katan-kuntan &nd%nesia "Peraturan perpajakan yang ditetapkan %leh DP8 dan Pemerintah !UU' PP' Kep Men' KepDirjen Pajak' SE Dirjen Pajak"4.0entuk ap%ran0entuk ap%ranap%ran keuangan' meliputi nera*a' labarugi'lap%ran perubahan p%sisi keuangan !lap%ran arus kas atau lap%ran arus dana"' *atatan atas lap%ran keuangan

dan lap%ran lainnyaap%ran keuangan' meliputi nera*a' laba rugi' k%reksi +iskal' dan SP, ,ahunanera*aterdiri dari -kti?a' Cutang dan Ekuitasera*a terdiri dari Carta' Kewajiban6Utang dan M%dalaba 8ugi terdiridari aba 8ugi terdiri dari Penjualan' Pembelian dan 0iaya.9.:angka $aktu Pelap%ran:angka $aktuPelap%ranap%ran keuangan dapat dibuat per Peri%de. Sedang peri%de yang digunakan dapat dibuat per bulan'

per kuartal' per semester per tahun tergantung kebutuhan pemakai lap%ran.Memakai peri%de tahun pajak atautahun takwim !dari 1 :anuari s.d 41 Desember" 5.Pemakai ap%ran KeuanganPemakai ap%ran KeuanganParamanajer' Direksi' Pemegang Saham dan Pihak luar lainnya Pajak' Pemberi Pinjaman !bank' kredit%r lainnya"'&n?est%r dllnyaN.Dirjen Pajak' Sebagai sarana untuk mengawasi kewajiban perpajakan yang dilakukan%leh $ajib Pajak=.0adan yang melap%rkan0adan yang melap%rkan0iasanya perusahaan yang dianggapsebagai satu kesatuan !%rganisasi". Di &nd%nesia sudah ada ketentuan tertentu bahwa untuk perusahaan ygmempunyai kekayaan tertentu lap%ran harus di audit %leh -kuntan Publik.Seluruh $ajib Pajak yangdiwajibkan untuk melaksanakan kewajiban pembukuan

Syarat menyelenggarakan pembukuan

Documents

Transcript of Syarat menyelenggarakan pembukuan