Strategi Manajemen Bisnis
-
Upload
anggiani-qodariah -
Category
Business
-
view
49 -
download
5
Transcript of Strategi Manajemen Bisnis
Nama : Anggiani Qodariah
NIM : 1200485
Alamat e-mail : [email protected]
CHAPTER REPORT
CHAPTER 5
STRATEGI MANAJEMEN BISNIS
Bisnis merupakan sebuah kata yang mengidentifikasikan sebuah konsep yang saling
bersinambungan. Banyak menghasilkan berbagai macam suka dan duka. Dalam nyatanya
sebuah bisnis yang berjalan tidak akan selalu dapat berjalan dengan mulus sesuai dengan
yang diinginkan namun akan ada masanya dimana akan ada yang namanya sebuah kerugian
yang mungkin saja membawa kehancuran atau membawa berkah yang berlimpah. Dalam
pelaksanaanya banyak faktor yang mendukung terciptanya sebuah bisnis yang sukses, salah
satunya adalah strategi manejemen bisnis. Strategi manajemen bisnis ini berbicara mengenai
berbagai macam cara, metode, strategi dan berbagai macam hal-hal yang berkaitan dengan
dunia bisnis agar dapat mengorganisirnya dengan baik dan sempurna serta tentunya sesuai
dengan keinginan pebisnis. Adapun beberapa materi pokok yang akan dibahasa dalam
strategi manajemen bisnis ini dapat dilihat di bagan 1.
Bagan 1. Strategi Manajemen Bisnis
Dimensi Perencanaan
Strategi Manajemen
Bisnis
Time
Badan Organisasi
Elemen
Organisasi
Karakteristik
Esensi Perencanaan
Strategi
Kekuatan Pasar
Perubahan Teknologi
Aneka Ragam Industri yang
Kompleks
kompetisi
Lingkungan
Overall Company Strategy
Growth Strategy
Product Strategy
Marketing Strategy
Kreativitas
Pendekatan Sistem
Analisis Kepekaan
Modeling
Alat-Alat Pendukung
Strategi Perencanaan
Jenis-Jenis Strategi
Perencanaan
5.1 Konsep Perencanaan Perusahaaan
Sebuah perencanaan perusahaan adalah sebuah dokumen yang berisi informasi
mengenai rincian tentang bagaimana tindakan yang akan dilakukan dalam menjalankan
sebuah perusahaan yang dibuat dalam jangka waktu tertentu. Hal ini digunakan untuk
memprediksi hal-hal yang mungkin saja akan terjadi. Perencanaan adalah sebuah proses
yang dinamis yang mana bisa berubah seiring dengan berjalannya waktu dan situasi serta
kondisi yang ada. Perencanaan juga berguna untuk mengevaluasi tindakan yang
dilakukan dulu mungkin saja memerlukan perubahan atau perbaikan sehingga dapat lebih
berguna dalam pelaksanaanya. Dalam hal ini perencaaan memiliki esensi sebagai cermin
untuk melihat peluang dan ancaman yang mungkin saja timbul pada masa yang akan
datang. Selain itu juga membantu mengubah takdir untuk dapat menjadi kesempatan
berbisnis atau mungkin bahkan menjadi ancaman yang cukup serius dalam bisnis kita
sehingga mampu untuk menghindarinya.
Perencanaan perusahaan memiliki dua jenis yaitu perencanaan jangka panjang dan
perencanaan jangka pendek. Perencanaan jangka panjang adalah perencanaan yang
dibuat untuk jangka waktu 5 tahun atau lebih, sedangkan jangka pendek dibuat hanya
untuk kurun waktu satu tahunan saja. Perencanaan jangka panjang lebih berhubungan
dengan bisnis itu sendiri, selain itu juga berhubungan dengan subjek dari program
bisnisnya itu sendiri, seperti pertumbuhan ekonomi, arah dari bisnisnya itu sendiri, bisnis
saham, dan lain-lain. Sedangkan perencanaan jangka pendek itu lebih terfokus pada
pencapaian hasil pada setahun perjalanan bisnisnya itu sendiri. hal ini bisa dilihat dari
beberapa program yang dijalankan dalam setahun itu, seperti munculnya produk baru,
menyelesaikan proyek tertentu dan pencapaian target dalam rangka pencapaian tujuan
perusahaan.
Dalam pencapaiannya sebuah perencanaan berjalan sesuai dengan strategi bisnis
yang digunakan. Menggunakan strategi bisnis yang tepat maka akan menciptakan profit
yang kita harapkan sedangkan strategi yang salah kita gunakan akan menjadi sebuah
kegagalan pencapaian tujuan yang telah direncanakan. Perencanaan perusahaan adalah
sebuah latihan mengemudikan perusahaan dengan melalui segala hal kerumitannya,
kesulitannya, hambatannya dan ketidakpastiannya dalam mencapai tujuan dan sasaran
perusahaan.
Dimensi Perencanaan
Sebuah rencana perusahaan setidaknya memiliki lima dimensi yang mana hal ini adalah
waktu, sebuah badan organisasi, sebuah organisasi, elemen/unsur atau bagian-bagian
penting dan karakteristik
Waktu
Dalam sebuah perencanaan waktu merupakan salah satu unsur yang penting
yang mana waktu ini dijadikan acuan dalam pelaksanaan sebuah rencana
perusahaan dalam mencapai tujuannya. Dengan adanya waktu diharapkan
rencana perusahaan dapat berjalan secara terarah dan dijadikan patokan dalam
pelaksanaan rencana perusahaan agar dapat sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan, baik rencana untuk jangka waktu yang panjang atau jangka waktu
yang pendek.
Badan organisasi
Badan organisasi ini adalah induk dari unit-unit organisasi kecil yang
terorganisir dalam sebuah badan organisasi. Badan organisasi ini adalah kesatuan
dari unit-unit kecil organisasi sehingga dalam perencanaanya adalah sebuah
master plan, yang mana berisi dari beberapa rencana anak perusahaan. Dalam hal
ini harus memutuskan bahwa hal perencanaan yang akan dijalankan di pusat. Bisa
saja hal ini berkaitan dengan keuangan, pemasaran, kapasitas produk, tenaga
kerja atau mungkin penelitian dan pengembangan perusahaan.
Organisasi
Badan organisasi ini timbul dalam sebuah organisasi yang merupakan bagian
kecil dari sebuah organisasi yang dipecahkan dalam beberapa departemen, atau
kabinet, kelompik fungsional, dan divisi. Dalam perencanaan, badan organisasi
ini dapat membuatnya sendiri-sendiri yang selanjutnya dapat disatukan dalam
perencanaa utama perusahaan.
Elemen
Sebuah perencanaan sebuah perusahaan tercipta dari beberapa gabungan
elemen yang dirumuskan terlebih dahulu. Perencanaanya itu dimulai dari
pembentukan misi dan tujuan organisasi yang ingin dicapai. Hal ini berguna
untuk menyamakan persepsi semua sumber daya manusia yang terdapat dalam
perusahaan tersebut agar dapat memahami visi dan misi yang dapat dikatakan
juga sebagai tujuan, fokus organisasi dan kekuatan yang digunakan untuk
bergerak menuju arah pencapaian tersebut. Selain itu strategi bisnis juga
merupakan salah satu elemen yang tidak boleh dilupakan dalam menciptakan
sebuah perencanaan bisnis. Elemen yang paling penting adalah anggaran dana.
Anggaran ini disediakan untuk proses penjualan, produksi, pembelian saham, dan
pembayaran sumber daya. Semua hal tersebut tidak akan dapat berjalan tanpa
adanya anggaran dana sehingga hal tersebut tentunya merupakan hal yang
penting yang harus dimiliki sebuah perusahaan dalam mencapai tujuan dan visi
yang dimilikinya.
Karakteristik
Setiap perusahaan memiliki karakteristiknya masing-masing. Masing-masing
memiliki ciri khasnya tersendiri. Dalam hal ini karakteristik yang dibutuhkan
adalah kemampuan dalam berkomunikasi agar dapat lebih mudah dan lebih cepat
memahami satu dan yang lainnya. Karakteristik yang khas dari sebuah
perencanaan di sebuah perusahaan adalah seperti tujuan, sumber daya, target
yang penting, investasi dan berbagai macam rincian jadwal atau schedule yang
harus dicapai oleh perusahaan tersebut.
5.2 Esensialitas Perencanaan Strategi
Ada beberapa alasan yang mucul ketika pertanyaan mengenai penggunaan
perencanaan strategi bisnis ini muncul. Adapaun beberapa alasan yang mendasari
timbulnya perencanaan straegi bisnis ini adalah kekuatan pasar, perubahan teknologi,
aneka ragam industri yang kompleks, kompetisi dan lingkungan (ancaman, tantangan dan
kesempatan).
Kekuatan Pasar
Kekuatan pasar biasanya terdiri dari permintaan dan penyediaan produk untuk
konsumen, trend pasar, perilaku konsumen yang suka sekali memilih, munculnya
produk baru dan konsep dari produk barunya itu sendiri. Kekuatan pasar biasanya
mempengaruhi penjualan, pertumbuhan konsumen dan keuntungan. Banyak hal
yang timbul dari kekuatan pangsi pasar ini sehingga sedikit sulit untuk
memcahkannya sehingga apabila kita tidak menggunakan perencanaan strategi
bisnis yang tepat akan menciptakan kerugian yang mungkin tidak sedikit.
Perubahan Teknologi
Perubahan teknologi yang berkembang semakin cepat dan pesat juga
merupakan salah satu alasan mengapa strategi perencanaan sebuah perusahaan
bisnis diperlukan. Saat ini teknologi semakin berkembang dan pesat selain itu
dalam perusahaan bisnis juga penggunaan teknologi tidaklah sedikit bahkan
hampir 50% dijalankan dan berjalan beriringan dengan teknologi. Dalam
perubahannya perusahaan dituntut untuk dapat membarengi tindak lanjutnya
produksi dengan teknologi yang terbaru agar produksi yang diciptakan juga dapat
lebih baik tentunya. Dalam perkembangannya perubahan teknologi bisa saja
menimbulkan masalah yang cukup rumit namun juga bersamaan dengan itu
menimbulkan peluang bisnis yang lainnya pula.
Aneka Ragam Industri yang Kompleks
Bisnis memiliki runag lingkup yang luas dan menyentuh berbagai macam
bidang. Berbagai produk muncul, pasar yang berbeda-beda, metode pengolahan
produk di berbagai macam lokasi yang berbeda pula sampai yang bergantung
pada faktor eksternal seperti transportasi, komunikasi dan pengolahan sumber
daya yang membawa berbagai macam kerumitan tersendiri dalam mengelola
bisnis itu sendiri. Banyak faktor dari beberapa hal diatas yang mungkin saja tidak
terkendali sehingga apabila tidak ada rencana yang dimiliki perusahaan maka
pemecahan masalah hal tersebut tidaklah mungkin dapat dilakukan.
Kompetisi
Kompetesi merupakan hal biasa yang timbul dalam sebuah dunia bisnis.
Kompetisi ini bisa secara langsung maupun tidak langsung. Sudah merupakan
fenomena alam yang biasa apabila kompetisi ini timbul dalam dunia bisnis
sehingga penanganan yang dibutuhkan haruslah tepat agar dapat melindungi
kepentingan bisnis kita. Pihak manajemen dituntut agar dapat menciptakan solusi
yang sekiranya tepat dalam mengembangakan strategi untuk menghadapi
kompetesi ini. Kompetesi ini memaksa pihak manajemen untuk dapat mencari
produk yang baru, pasar yang baru, dan teknologi yang baru untuk menjaga
pangsa pasar agar tetap utuh sesuai dengan proses yang dapat dikendalikan
kembali oleh bisnis yang kita miliki. Jangan anggap remeh sebuah kompetesi
karena mungkin saja dengan penanganan yang salah malah akan menimbulkan
suatu kerugian yang terjadi di dalam kehidupan bisnis yang kita miliki.
Lingkungan (Ancaman, Tantangan dan Kesempatan)
Lingkungan ini merupakan salah satu faktor eksternal dalam dunia bisnis yang
mana hal ini menciptakan ancaman, tantangan dan kesempatan yang tentunya
harus kita selesaikan dan manfaatkan dengan sebaik mungkin. Perubahan
lingkungan ini sulit diprediksi sehingga dibutuhkan strategi perencanaan bisnis
yang tepat karena lingkungan berubah dengan cepat sesuai dengan kebudayaan
dan kebiasaan yang timbul dalam hidup konsumen. Seperti contohnya adalah
komputer yang dengan cepatnya menggeser mesin tik di dunia perkantoran,
tentunya hal ini mengharuskan sebuah bisnis berkembangan sesuai dengan
teknologi dan lingkungan yang berubah. Tidak hanya teknologi yang
mempengrauhi duni bisnis kita namun juga kebijakan pemerintah juga memiliki
keterkaitan yang cukup besar dengan dunia bisnis.
Dilihat dari hal tersebut diatas maka terlihatlah betapa pentingnya sebuah strategi
perencanaan yang baik dalam membangun sebuah bisnis. Memang sulit ketika kita harus
merencanakan sesuatu yang berkaitan dengan dunia bisnis yang dinamis dan sulit juga
untuk memprediksi masa depan dalam sebuah dunia bisnis. Namun dengan perencanaan
maka kita akan dapat dengan mudah mengorgnisir semua kegiatan yang bertujuan untuk
mencapai visi dan misi yang telah dirumuskan sebelumnya. Perencanaan memang tidak
menghilangkan resiko yang mungkin saja terjadi namun menciptakan alat yang mungkin
saja efektif untuk membantu menghadapi semua permasalahan yang timbul dalam dunia
bisnis itu.
5.3 Pengembangan Strategi Bisnis
Perencanaan Strategi Bisnis Jangka Panjang
Perencanaan strategi bisnis sebuah perusahaan merupakan sebuah tanggung jawab
yang cukup besar dan hal ini merupakan tanggung jawab manajemen puncak untuk
perencanaan pusatnya. Hal yang harus diperhatikan di sini adalah membangun
komunikasi yang baik dengan semua orang yang terlibat dalam manajemen bisnis ini.
Hal tersebut biasanya disebut dengan misi organisasi. Misi organisasi adalah sebuah
pernyataan yang begitu luas artinya dan digunakan untuk membantu mengorganisir arah
dan pencapaian tujuan sebuah bisnis serta menentukan ruang lingkup dan batas wilayah
bisnis yang sedang dijalankan.
Setelah menyelesaikan penyusunan misi maka hal yang selanjutnya dilakukan
adalah mengatur tujuan yang diperuntukkan bagi keseluruhan sumber daya yang ada di
kegiatan bisnis tersebut. Tujuannya bisa lebih spesifik dan memiliki skala waktu yang
cukup panjang yakni sekitar tiga sampai lima tahun ke depan. Setelah selesai melakukan
penyusunan misi yang kedua ini, selanjutnya penyusunan misi yang ketiga yaitu
mengatur tugas untuk mencapai tujuan organisasi dengan tujuan yang dijelaskan dalam
hal mengenai hasil usaha yang ingin dicapai dalam waktu yang singkat dan tidak terlalu
lama seperti sekitar satu sampai dua tahun ke depan.
Setelah itu penyusunan misi yang selanjutnya adalah penyusunan proses dalam
perencanaan untuk menetapkan sasaran yang lebih rinci untuk dicapai dan acuan kerja
yang digunakan dalam proses pelaksanaan bisnis tersebut. Sasarannya atau tujuan
pencapaian bisnisnya lebih di perinci lagi dan diterjemahkan dalam hal yang lebih mudah
dimengerti dan dipahami oleh para operasional. Sehingga diharapkan tidak adanya mis-
communication dalam proses pelaksanaanya. Keberhasilan sasaran dan tujuan ini secara
langsung tergantung pada pengelola bisnisnya itu sendiri, dengan strategi bisnis yang
disusun sedemikian rupa untuk menang melawan pesaing bisnis yang lainnya.
Strategi bisnis yang tepat dibutuhkan dalam hal ini. Banyak faktor yang
mempengaruhi tepat tidaknya sebuah strategi bisnis dalam sebuah proses pertumbuhan
bisnis seperti, perkembangan teknologi, kondisi pangsa pasar, gaya hidup, karya budaya,
dan sikap. Selain itu, kebijakan pmerintah juga memiliki peranan yang cukup penting
dalam menentukan strategi pasar yang tepat. Pengembangan strategi menganggap
kekuatan organisasi sebagai pasukan yang terlatih dan siap untuk berperang melawan
pesaing bisnis yang lainnya yang terlihat kompleks dan penuh dengan ketidakpastian.
5.4 Jenis-Jenis Strategi
Dalam pelaksanaanya sebuah strategi tentunya berbeda-beda. Strategi dalam hal ini
merupakan sebuah keputusan tertentu tetapi tidak selalu berhubungan dengan sumber
daya untuk mencapai tujuan sebuah organisasi. Dalam hal ini strategi yang dimaksud
adalah strategi yang digunakan untuk melawan pesaing-pesaing bisnis yang lain.
keberhasilan sebuah organisasi tidak terlepas dari sebuah perencanaan strategis atau
manajemen yang digerakkan. Strategi yang digunakan bisa saja murni sebuah strategi
tertentu atau bahkan mungkin strategi gabungan. Strategi disini terbagi menjadi 4 jenis
strategi, yaitu strategi perusahaan yang menyeluruh, strategi pertumbuhan, strategi
produksi dan strategi pemasaran. Semua jenis strategi ini dapat diaplikasikan pada semua
jenis usaha, bisnis dan industri.
1. Strategi perusahaan yang menyeluruh
Strategi ini dilakukan untuk usaha jangka panjang yang berhubungan
dengan sudut pandang secara keseluruhan dari semua perusahaan yang
memiliki peraturan yang mengembangkan usaha yang akan mendominasi
jalannya sebuah usaha bisnis. Overall Company Strategy ini adalah sbeuah
sarana untuk mencapai tujuan secara menyeluruh dalam jangka waktu yang
panjang, arah masa depan yang baik. Hal ini dilakukan untuk
mengkoordinasikan sub strategi yang lainnnya dalam membuat kerangka
bimbingan menyeluruh, bimgingan manajemen puncak dan kontrol perilaku
perusahaan. (zanirato, 2012). Secara umum The Overall Company Strategy ini
dibagi menjadi beberapa bagian sebagai berikut :
1. An operating range of choice (memiliki berbagai operasi pilihan)
2. The specific advantage of the services for the business scope (mempunyai
keuntungan khusus untuk lingkup bisnis yang kita miliki)
3. Strategic passage of time and the possible strategies (memiliki bagian
strategis)
4. Pursuit of the target results (berusaha untuk mengejar hasil)
2. Strategi pertumbuhan
Strategi pertumbuhan atau Growth Strategy adalah Strategi yang berdasarkan
pada tahap pertumbuhan yang sedang dilalui perusahaan. Dalam Majalah
Mesin Bisnis disebutkan bahwa dalam pelaksanaanya, strategi pertumbuhan
dapat dilkaukan dengan cara sebgaai berikut :
a) Perusahaan memasuki segmen pasar baru
b) Perusahaan meningkatkan cakupan distribusinya dan memasuki
saluran distrbusi yang baru
c) Meningkatkan kualitas produk serta menambahkan keistimewaan
produk baru dan gaya yang lebih menarik.
d) Perusahaan menurunkan harga untuk menarik pembeli dan sensitif
terhadap harga dilapisan berikutnya.
e) Perusahaan menambahkan model-model baru dan produk-produk
penyerta (yaitu produk degan berbagi ukuran, rasa, dan sebaginya yang
melindungi produk utama.
3. Strategi produksi
Definisi strategi produk menurut BusinessDictionary.com adalah “A plan for
marketing a good that is founded upon an analysis of the nature of the
intended market, how much market share is to be achieved, how the good is to
be marketed and how much profit is anticipated. Most business marketing
directors will develop a clear and realistic product strategy prior to the
launch of a new product into its intended market.” Yang berarti adalah sebuah
rencana untuk pemasaran yang baik yang didirikan pada suatu pasar, berapa
banyak pangsa pasar yang ingin di capai, seberapa kali produk yang ingin di
pasarkan dan berapa banyak keuntungan yang didapatkan. Kebanyakan pasar
bisnis akan mengembangkan dengan jelas dan realistis strategi pemasaraan
prosuk yang dimiliki..
4. Strategi pemasaran
Strategi pemasaran adalah sebuah perencanaan yang mana hal ini dilakukan
dalam sebuah strategi penjualan dan promosi produk yang dimiliki. Hal ini
tentunya berjalan secara terus menerus seiring dengan terus meningkatnya
pangsa pasar yang terus meningkat. Hal ini tentunay merupakan sebuah
metode, cara dan sebuah gaya baru yang dapat digunakan dalam pemasaran
produk yang kita miliki sehingga tidak kehilangan konsumen.
EvioProduction.com mengatakan bahwa “Mengoptimalkan upaya dan strategi
pemasaran merupakan faktor paling utama yang akan mempengaruhi
perkembangan dan kesuksesan usaha bisnis Anda, oleh karena itu, jangan
pernah meremehkan strategi pemasaran”. Dari hal tersebut tentu terlihat
bahwa sebuah strategi pemasran merupakan hal yang cukup penting dalam
keberlangsungan bisnis yang kita miliki. Dalam EvioProduction.com
dikatakan ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar kita tidak kehilangan
konsumen, yaitu sebagai berikut :
a. Senantiasa mengikuti perkembangan keinginan konsumen kita secara
rutin dan lebih detil. Mengetahui dan memiliki detil karakter atau
keinginan target market dan konsumen merupakan hal yang sangat
penting karena bisa dijadikan salah satu acuan bagaimana sebaiknya
lakukan berbagai pengembangan yang sesuai dengan keinginan yang
sebenarnya dari para konsumen kita tersebut.
b. Berikan lebih banyak kemudahan dibanding yang lainnya (juga tentu
dibanding kompetitor Anda), baik kemudahan dalam pelayanan,
kemudahan dalam transaksi, maupun sebagainya.
c. Ini penting supaya semakin lama konsumen semakin merasa nyaman
dengan produk/jasa dan pelayanan kita sehingga mereka merasa
enggan mencoba atau bahkan beralih ke produk/jasa yang lain atau
berpindah ke kompetitor.
d. Secara rutin berikan berbagai penawaran yang benar-benar sangat
menarik terutama jika dibanding dengan penawaran yang diberikan
kompetitor.
e. Selain memberikan layanan yang optimal termasuk purnajualnya yang
memuaskan, berikan pula pengembangan kualitas produk dan jasa
yang sesuai dengan keinginan target market Anda.
f. Berikan garansi yang meyakinkan sehingga jika ada konsumen yang
tidak puas dengan produk atau jasa Anda, mereka masih bisa diberikan
sesuatu penawaran yang lebih menarik yang bisa membuat mereka
tidak merasa kecewa dengan keputusan yang telah mereka ambil.
Misalnya dengan garansi “ganti produk yang benar-benar baru” (yang
tentu dengan kualitas yang sudah lebih ditingkatkan) dengan
mempermudah syarat-syaratnya. Intinya, jangan membuat konsumen
Anda kecewa dengan keputusan yang telah mereka ambil.
g. Ketahui dengan lebih bijak apa saja yang sebenarnya masih menjadi
kekurangan kita dibandingkan dengan kompetitor.
5.5 Alat-Alat perencanaan
Sebuah perencanaan, baik itu jangka panjang, jangka pendek maupun dengan teknik
strategi melibatkan berbagai macam keputusan yang diambil oleh para manajer
perusahaan dalam sebuah organisasi. Sehingga ketika kita membicarakan mengenai alat-
alat perencanaan maka kita juga kan berbicara mengenai alat-alat pengambilan
keputusan. Pengambilan keputusan berhubungan dengan berbagai macam aspek
perencanaan dalam sebuah badan korporasi sehingga dalam pengambilan keputusan ini
tidak serta merta tanpa pertimbangan apapun memilih sebuah keputusan begitu saja. Ada
beberapa faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan dan perencanaan yang
dilakukan dalam sebuah organisasi yang mana disebut sebagai alat-alat perencanaan.
Adapun alat-alat perencanaan ini adalah kreativitas, pendekatan sistem, analisis
kepekaan, dan modelling.
Kreativitas
Sebuah kreativitas timbul dari sebuah pengalaman, penilaian, sebuah
organisasi atau kelompok. Kreativitas ini bisa dijadikan alternatif cara pilihan
dalam mengambil sebuah keputusan. Kreativitas itu bisa saja hasil dari sebuah
keterampilan yang dimiliki seorang individu. Adapun beberapa definisi
keterampilan itu adalah :
Kemampuan untuk menghasilkan sebuah ide dengan cepat.
Kemampuan untuk merubah suatu kerangka berfikir kepada kerangka
berfikir referensi yang lainnya.
Dapat menafsirkan sebuah peristiwa dengan fakta yang ada dan
menghasilkan pandangan ata tafsiran yang berbeda dengan yang lainnya.
Pengalaman yang dapat membantu memberikan sebuah kejelasan dan
memudahkan pencarian pemecahan masalah yang kompleks dalam
situasi tertentu.
System Approach
Pendekatan sistem dalam sebuah perencanaan memperhatikan berbagai
macam faktor yang relevan dengan situasi dan kondisi yang terjadi. Adapun salah
satu pendekatan sistem yang digunakan adalah pendekatan analitis yang
menghasilkan tindakan elternatif yang membantu dalam memilih pemecahan
masalah yang terbaik dalam keadaan tertentu. Sistem pendekatan ini membantu
untuk dapat mampu memahami situasi agar dapat terlihat lebih jelas. Pendekatan
sistem ini mampu membantu membedakan faktor-faktor yang bertolak belakang,
seperti yang signifikan dan yang tidak signifikan, yang relevan dan tidak relevan
sehingga dapat terkendali dengan perencanaan yang telah disusun sebelumnya.
Pendekatan sistem ini merupakan sebuah cara untuk melihat masalah dengan
menggunakan cara yang sistematis, menggunakan metode yang menerapkan
prinsip-prinsip ilmiah, dan rasional dalam mengatasi masalah tersebut dengan
pengambilan sebuah keputusan. Pendekatan sistem ini memiliki beberaa
karakteristik, seperti :
1. Ia menggunakan semua cabang ilmu pengetahuan
2. Ia menggunakan analisis ilmiah untuk mengidentifikasi sebuah masalah.
3. Ia menggunakan model yang kompleks untuk menyelesaikan sebuah
masalah
4. Beratnya biaya yang ditanggung untuk mendapatkan keuntungan
5. Berhubungan dengan masalah waktu pada zaman sekarang ini
6. Dia selalu memperhatikan lingkungannya dan dampak yang timbul dalam
menciptakan sebuah masalah
7. Setiap solusi diuji coba terlebih dahulu dengan membenarkannya melalui
kitab-kitab yang memilliki nilai sejarah tinggi\
8. Akan jelas apabila dia menggunakan model operasi sebuah penelitian.
Sensitivity Analys
Analisis sensitivitas merupakana alat perencanaan yang digunakan untuk
menguji validitas sebuah solusi terhadapt sebuah situasi atau kondisi yang sedang
terjadi. Berdasarkan pertimbangan maka kita harus menciptakan solusi yang
serasional mungkin. Analisis sensitivas ini membantu penilaian beberapa faktor
yang mungkin berpengaruh terhadap solusi tersebut dan dapat digunakan di saat-
saat yang genting. Analisis sensitivas ini membantu untuk menguji sebuah solusi
yang sedang diperlukan dalam memecahkan masalah. Keperluan anggota
organisasi tidak sama, sehingga dalam memecahkan sebuah masalah seisa
mungkin kita tidak merugikan salah satu pihak yang terkait. Ada beberapa cara
yang dapat dilakukan dalam menilai analisis kepekaan ini, yaitu dengan
menggunakan pohon analisis, matrik pemberian gaji, simulasi dan pemodelan
atau modelling.
Modelling
Modelling atau pemodelan berarti sebuah reprensentasi dari sebuah keadaan
yang sebenarnya tetapi dalam bentuk skala yang lebih kecil. Tujuan dilakukannya
hal ini adalah untuk dapat memahami situasi yang cukup kompleks dengan hanya
melihat faktor-faktor yang signifikan yang terkandung dalam permasalahan ini.
Ada beberapa jenis pemodelan yng dapat digunakan seperti physical models,
model ini bisa digunakan untuk skala yang lebih besar namun dalam situasi yang
lebih sempit. Lalu ada mathematical models yang digunakan dengan cara model
analisis, model program linear, model jaringan, dan lain-lain yang sekiranya
terstruktur dan sistematis. Hal ini bisa dilihat secara sistematis dengan
menggunakan metode persamaan, metode penggambaran grafik maupun matriks.
Semua model ini perlu diuji nilai keabsahannya yang mana hal ini kita lakukan
pengujian terhadap model yang digunakan untuk memecahkan sebuah
permasalah dalam dunia bisnis. Apakah akan efektif atau tifak, apabiala efektif
maka metode pemecahan masalah ini juga akan dijadikan sebuah pengujian untuk
mencari solusi alternatif yang lainnya.
5.6 MIS Perencanaan Bisnis
Adanya MIS dalam sebuah perencanaan bisnis adalah untuk memantau semua
permasalahan yang timbul dalam dunia bisnis seperti kekuatan pasar, perubahan
teknologi, berbagai macam kompetisis, bisnis yang kompleks semakin banyak, dll. MIS
ini didesain sedemikian rupa untuk dapat memberikan wawasan yang cukup luas untuk
dapat memebantu memungkinkan manajemen dapat berkembang dengan menggunakan
strategi yang cepat. MIS juga didesain untuk dapat memberikan berbagai macam
informasi yang terbaru mengenai dunia bisnis ini dan juga menjadi sebuah media yang
harus dapat mewaspadai dan mengontrol faktor lingkungan. Kegiatan ini biasanya
dilakukan dengan mengatur sebuha strateggi. Sebuah strategi yang baik adalah strategi
yang diciptakan dari sebuah permasalahn yang kompleks yang mana harus dipecahkan
dan hal ini biasanya terbuat dari kekuatan dan kelemahan dari organisasinya itu sendiri
dan juga ada campuran dari keinginan untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan.
MIS memiliki peranan yang cukup penting dalam dunia bisnis yang mana hal ini
dilakukan dengan melakukan penilaian secara terus menerus dari kemajuan bisnis yang
sedang terjadi seperti dalam hal penjualan, kualitas pasar, keuntungan, dll.
Mis untuk manajemen puncak atau manajemen tertinggi dalam sebuah perusahaan
bisnis juga tak kalah pentingnya. MIS untuk manajemen tertinggi ini diukur dengan
menggunakan bantuan dari beberapa database eksternal dalam sebuah perusahaan bisnis.
Semua hal ini dikumpulkan agar dapat menjadi sebuah rancangan strategi selnajutnya
dalam menghadapi dunia bisnis yang baru. Sehingga dalam pelaksanaanya MIS
seharusnya tidak memebrikan gambaran yang standar, yang tidak tepat tapi tepat, yang
tidak benar dan tidak semu untuk manajemen perencanaan bisnis. Adapun beberapa
fungsi MIS dalam sebuah perencanaan bisnis dapat dilihat sebagai berikut :
1. Menentukan tujuan dan sasaran.
2. MIS adalah yang menentukan masa depan proyek bisnis tersebut.
3. Membanttu mengembangkan, memutuskan dan menentukan strategi yang tepat
dalam sebuah perencanaan bisnis
4. Mengevalusia kinerja yang ada dan memberikan umpan balik yang baik
5. Meningkatkan standar, norma dan rasio yang tercipta dari pengukuran dan
pengendalian sebuah perencanaan bisnis.
Daftar Pustaka
BusinessDictionary.com. (___). Product Strategy. [online] tersedia di
http://www.businessdictionary.com/definition/product-strategy.html diakses pada
Selasa, 17 Maret 2015
EvioProduction.com. (2013). Creative Marketing Strategy / Kreatif Strategi Pemasaran.
[online] tersedia di http://evioproductions.com/creative-marketing-strategy-kreatif-
strategi-pemasaran/ diakses pada Selasa, 17 Maret 2015
Majalah Manajemen Bisnis. (2014). 4 Tahap Strategi Product Life Cycle. [online] tersedia di
http://majalahmesinbisnis.com/4-tahap-strategi-product-life-cycle/ diakses pada
Selasa, 17 Maret 2015
University of Mumbai. (____). Introduction to Management Information System. [online]
Tersedia di http://www.mu.ac.in/mis.pdf diakses pada Kamis, 12 Maret 2015
Zanirato. (2012). The Overall Busines Strategy. [online]. Tersedi di
http://www.luchzanirato.com/the-overall-business-strategy/ diakses pada Selasa, 17
Maret 2015