RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA...

16
Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 1 RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA PEMBANGUNAN BANDARA INTERNASIONAL JAWA BARAT (BIJB) DI KECAMATAN KERTAJATI KABUPATEN MAJALENGKA Mitha Andhini Setiawati, Djakaria M. Nur, Ahmad Yani Departemen Pendidikan Geografi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia ABSTRAK Pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) telah direncanakan sejak tahun 2002. Setelah dilakukan beberapa studi kelayakan, maka terpilihlah Kabupaten Majalengka, tepatnya di Kecamatan Kertajati sebagai lokasi untuk pembangaunan Bandar Udara tersebut. Pembangunan BIJB tersebut rencananya akan memerlukan luas lahan sekitar 1800 Ha, yang akan meliputi lima desa di Kecamatan Kertajati. Selain akan menggusur pemukiman, sebagian besar lahan yang akan tergusur adalah lahan pertanian masyarakat. Selain itu, dengan dibangunnya Bandar Udara ini akan menimbulkan berbagai dampak, baik dampak positif maupun dampak negatif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon masyarakat terhadap rencana pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), dengan melihat tiga indikator, yaitu persepsi masyarakat, sikap masyarakat, dan perilaku masyarakat dalam mereespon rencana pembangunan Bandar Udara tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi responden pada penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang bertempat tinggal di lima desa yang tergusur, yaitu Desa Kertajati, Desa Kertasari, Desa Bantarjati, Desa Sukakerta, dan Desa Sukamulya yang berjumlah 5.134 Kepala Keluarga. Sedangkan sampel respondennya berjumlah 98 orang, yang terdiri dari masyarakat dari kelima desa yang tergusur tersebut. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan cara stratified random sampling. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi lapangan, angket, wawancara, studi literatur serta studi dokumentasi. Setelah itu, dilanjutkan dengan teknik analisis data dengan menggunakan analisis persentase dan likert. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar masyarakat mempunyai persepsi yang positif, karena 65,8 % masyarakat setuju bahwa pembangunan BIJB dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta dapat membuka lapangan pekerjaan baru sehingga dapat merubah pola mata pencaharian masyarakat. Kemudian, sebagian masyarakat atau sebanyak 50% mempunyai sikap yang positif, mereka setuju dengan adanya pembangunan BIJB. Namun sebagian lagi mempunyai sikap yang kurang positif, karena mereka menilai bahwa mekanisme, harga, maupun pembayaran lahan oleh pemerintah belum dilakukan dengan baik.Selain itu, masyarakat mempunyai perilaku yang positif dalam merespon rencana pembangunan BIJB, 63,9% masyarakat menyatakan bahwa mereka bersedia untuk membebaskan lahannya, selain itu masyarakat pun antusias untuk mempersiapkan keterampilannya untuk mencari pekerjaan yang baru setelah dibangunannya BIJB. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa masyarakat mempunyai respon yang positif terhadap rencana pembangunan BIJB, karena sebagian masyarakat mendukung pembangunan ini. Kata Kunci : Rencana Pembangunan BIJB, Respon Masyarakat, Persepsi Masyarakat, Sikap Masyarakat, Perilaku Masyarakat

Transcript of RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA...

Page 1: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 1

RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA PEMBANGUNAN BANDARA INTERNASIONAL JAWA BARAT (BIJB) DI KECAMATAN

KERTAJATI KABUPATEN MAJALENGKA

Mitha Andhini Setiawati, Djakaria M. Nur, Ahmad Yani

Departemen Pendidikan Geografi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial,

Universitas Pendidikan Indonesia

ABSTRAK

Pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) telah direncanakan sejak

tahun 2002. Setelah dilakukan beberapa studi kelayakan, maka terpilihlah Kabupaten

Majalengka, tepatnya di Kecamatan Kertajati sebagai lokasi untuk pembangaunan Bandar

Udara tersebut. Pembangunan BIJB tersebut rencananya akan memerlukan luas lahan

sekitar 1800 Ha, yang akan meliputi lima desa di Kecamatan Kertajati. Selain akan

menggusur pemukiman, sebagian besar lahan yang akan tergusur adalah lahan pertanian

masyarakat. Selain itu, dengan dibangunnya Bandar Udara ini akan menimbulkan berbagai

dampak, baik dampak positif maupun dampak negatif. Oleh karena itu, penelitian ini

bertujuan untuk menganalisis respon masyarakat terhadap rencana pembangunan Bandara

Internasional Jawa Barat (BIJB), dengan melihat tiga indikator, yaitu persepsi masyarakat,

sikap masyarakat, dan perilaku masyarakat dalam mereespon rencana pembangunan

Bandar Udara tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi

responden pada penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang bertempat tinggal di lima

desa yang tergusur, yaitu Desa Kertajati, Desa Kertasari, Desa Bantarjati, Desa Sukakerta,

dan Desa Sukamulya yang berjumlah 5.134 Kepala Keluarga. Sedangkan sampel

respondennya berjumlah 98 orang, yang terdiri dari masyarakat dari kelima desa yang

tergusur tersebut. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan cara stratified random

sampling. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi lapangan, angket,

wawancara, studi literatur serta studi dokumentasi. Setelah itu, dilanjutkan dengan teknik

analisis data dengan menggunakan analisis persentase dan likert. Hasil penelitian

menunjukan bahwa sebagian besar masyarakat mempunyai persepsi yang positif, karena

65,8 % masyarakat setuju bahwa pembangunan BIJB dapat meningkatkan kesejahteraan

masyarakat, serta dapat membuka lapangan pekerjaan baru sehingga dapat merubah pola

mata pencaharian masyarakat. Kemudian, sebagian masyarakat atau sebanyak 50%

mempunyai sikap yang positif, mereka setuju dengan adanya pembangunan BIJB. Namun

sebagian lagi mempunyai sikap yang kurang positif, karena mereka menilai bahwa

mekanisme, harga, maupun pembayaran lahan oleh pemerintah belum dilakukan dengan

baik.Selain itu, masyarakat mempunyai perilaku yang positif dalam merespon rencana

pembangunan BIJB, 63,9% masyarakat menyatakan bahwa mereka bersedia untuk

membebaskan lahannya, selain itu masyarakat pun antusias untuk mempersiapkan

keterampilannya untuk mencari pekerjaan yang baru setelah dibangunannya BIJB. Dengan

demikian, dapat disimpulkan bahwa masyarakat mempunyai respon yang positif terhadap

rencana pembangunan BIJB, karena sebagian masyarakat mendukung pembangunan ini.

Kata Kunci : Rencana Pembangunan BIJB, Respon Masyarakat, Persepsi Masyarakat,

Sikap Masyarakat, Perilaku Masyarakat

Page 2: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

2 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pemerintah provinsi Jawa Barat sejak tahun 2002 telah merencanakan

pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB). Pembangunan bandar

udara ini dimaksudkan untuk pemenuhan pelayanan transportasi udara bagi

masyarakat yang semakin meningkat.

Untuk lebih mematangkan rencana tersebut, pemerintah provinsi Jawa Barat

pada tahun 2003 melakukan tahapan-tahapan perencanaan berikutnya, salah

satunya adalah melakukan studi kelayakan yang meliputi kelayakan ekonomi,

kelayakan teknis, kelayakan operasional, kelayakan lingkungan, serta kelayakan

dari segi usaha angkutan udara. Studi kelayakan ini dilakukan dengan pengamatan

di 421 titik di Jawa Barat, kemudian terpilihlah Kabupaten Majalengka, tepatnya di

Kecamatan Kertajati untuk lokasi pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat

(BIJB).

Pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) ini rencananya

akan dibagi menjadi dua bagian, yaitu Kawasan Inti Bandara seluas 1.800 Ha dan

Kawasan Pendukung (Aerocity) seluas 3.200 Ha.

Dalam pembangunan ini tidak hanya kondisi fisik wilayah tersebut saja

yang diperhatikan, namun kondisi kependudukan pun harus ikut pula diperhatikan.

Pembangunan ini dapat dikatakan sebagai pembangunan yang cukup besar yang

rencananya akan memerlukan luas lahan sekirat 1800 Ha ini akan meliputi lima

desa dari 14 desa yang terdapat di Kecamatan Kertajati, yaitu desa Kertajati,

Bantarjati, Sukakerta, Kertasari, dan Sukamulya. Dengan demikian, bagi

masyarakat yang tinggal di kelima desa tersebut, selain akan kehilangan tempat

tinggalnya, mereka juga akan kehilangan lahan pertaniannya, karena sebagian besar

lahan yang digunakan dalam pembangunan bandara ini adalah lahan pertanian,

sehingga masyarakat yang sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani ini

harus siap dengan kemungkinan harus beralih profesi ke sektor lain.

Namun, disamping itu dengan adanya pembangunan bandar udara ini juga

diharapkan nantinya akan dapat membuka banyak lapangan pekerjaan baru bagi

Page 3: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3

masyarakat sekitar. Dengan adanya dampak positif serta dampak negatif dari

pembangunan BIJB tersebut, maka penulis merasa tertarik untuk menganalisis lebih

jauh tentang bagaimana respon masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang

terkena dampak langsung atau yang tergusur terhadap rencana pembangunan

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB). Untuk itu, penulis mengambil judul

“Respon Masyarakat Terhadap Rencana Pembangunan Bandara Internasional Jawa

Barat Di Kecamatan Kertajati Kabupaten Majalengka.”

Gambar 1. Rencana Detail Tata Ruang Kecamatan Kertajati

Sumber: BMCK Kabupaten Majalengka

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis respon mayarakat terhadap

rencana pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat dengan melihat beberapa

indikator sebagai berikut: 1) Menganalisis persepsi masyarakat terhadap rencana

pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIBJ) di Kecamatan Kertajati

Kabupaten Majalengka. 2) Menganalisis sikap masyarakat terhadap rencana

Page 4: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

4 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIBJ) di Kecamatan Kertajati

Kabupaten Majalengka. 3) Menganalisis perilaku masyarakat dalam merespon

rencana pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIBJ) di Kecamatan

Kertajati Kabupaten Majalengka.

METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

deskriptif. Penelitian deskriptif ini merupakan penelitian yang lebih mengarah pada

pengungkapan suatu masalah atau keadaan sebagaimana fakta-fakta yang ada,

walaupun kadang-kadang diberikan interpretasi dan analisis. (Tika, 2005:4). Pada

penelitian ini mendeskripsikan hasil respon masyarakat terhadap rencana

pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), yang terdiri dari persepsi

dan sikap masyarakat terhadap rencana pembangunan BIJB, serta perilaku

masyarakat dalam merespon rencana pembangunan BIJB tersebut.

Populasi dalam penelitian ini adalah populasi responden, yaitu seluruh

kepala keluarga yang bertempat tinggal di desa yang berada di Kecamatan Kertajati

yang akan tergusur, yang berjumlah 5.134 kepala keluarga. Pengambilan sampel

responden ini dilakukan dengan menggunakan teknik stratified random sampling

atau sampel strata. pupolasi dikelompokan berdasarkan wilayah, yaitu desa tempat

tinggal responden yang terdiri dari enam desa, yaitu desa Kertajati, Kertasari,

Sukakerta, Bantarjati, Sukamulya, dan desa Babakan. Setelah dilakukan

perhitungan, maka didapat jumlah sampel sebanyak 98 responden.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis

persentase, yaitu suatu cara yang digunakan untuk melihat seberapa banyak

kecenderungan frekuensi jawaban responden dan fenomena-fenomena dilapangan.

Selain itu juga digunakan skala Likert atau yang disebut juga summated rating scale,

merupakan skala yang mengukur kesetujuan atau ketidaksetujuan seseorang

terhadap serangkaian pernyataan berkaitan dengan keyakinan atau perilaku

mengenai suatu obyek tertentu.

Page 5: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 5

HASIL DAN PEMBAHASAN

Persepsi Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan BIJB

Persepsi merupakan pengalaman tentang objek, peristiwa, atau hubungan-

hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan.

Persepsi ini meliputi pengetahuan masyarakat tentang rencana pembangunan BIJB,

persepsi masyarakat mengenai sosialisasi tentang rencana pembangunan BIJB,

persepsi masyarakat mengenai tujuan pembangunan BIJB, serta persepsi mengenai

terbukanya lapangan pekerjaan baru. Berikut merupakan hasil rekapitulasi persepsi

masyarakat terhadap rencana pembangunan BIJB:

Tabel 1.

Rekapitulasi Persepsi Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan BIJB

No. Pernyataan

Skor Jumlah

Skor SS S N TS STS

5 4 3 2 1

1

Sosialisasi dari pemerintah

tentang rencana

pembangunan BIJB sudah

dilakukan dengan baik

5 144 51 84 2 286

2

Kecamatan Kertajati cocok

dan sesuai untuk

pembangunan BIJB

10 124 165 20 0 319

3

Dengan adanya

pembangunan BIJB ini dapat

meningkatkan kesejahteraan

masyarakat

20 172 69 56 0 317

4

Pembangunan BIJB dapat

menguntukan masyarakat

Kecamatan Kertajati

25 96 84 80 1 286

5

Pembangunan BIJB dapat

membuka lapangan

pekerjaan baru bagi

masyarakat

35 248 72 6 2 363

6

Pembangunan BIJB dapat

merubah pola mata

pencaharian masyarakat

30 240 87 6 0 363

Jumlah 125 1024 528 252 5 1934

Sumber : Hasil Penelitian, 2013

Page 6: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

6 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

Untuk mengetaui secara keseluruhan persepsi masyarakat terhadap rencana

pembangunan BIJB dinyatakan dalam bentuk tinjauan kontinum, sehingga dapat

diketahui berapa besar persepsi masyarakat terhadapt pembangunan BIJB, apakah

terletak pada kategori sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, atau tinggi sekali. Dari

hasil pengolahan data yang telah disajikan, dapat diketahui bahwa skor total

persepsi masyarakat adalah 1934. Kemudian, jumlah skor tersebut dimasukan

kedalam garis kontinum, yang pengukurannya ditentukan dengan cara sebagai

berikut:

Nilai Indeks Maksimal : skor tertinggi x jumlah soal x jumlah sampel

: 5 x 6 x 98 = 2940

Nilai Indeks Minimum : skor terendah x jumlah skor x jumlah sampel

: 1x 6 x 98 = 588

Jarak Interval : (nilai maksimum – nilai minimum) : 4

: ( 2940-588 ) : 4 = 588

Persentase Skor : ( total skor : nilai maksimal) x 100

: (1934 : 2940 ) x 100 = 65,8% ( Kuat)

Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan, skor ideal yang diharapkan

untuk jawaban responden adalah 2940, sedangkan skor yang diperoleh untuk

persepsi masyarakat adalah 1934 atau sebesar 65,8% dari skor ideal 2940. Dengan

demikian, persepsi masyarakat terhadap pembangunan BIJB tersebut termasuk

kedalam kategori tinggi. Hal ini berarti, dapat disimpulkan bahwa masyarakat

mempunyai pesepsi yang positif terhadap rencana pembangunan BIJB yang akan

dilakukan di Kecamatan Kertajati. Masyarakat setuju bahwa dengan adanya

sangat rendah rendah sedang tinggi sangat tinggi

0 2940 588 1176 1764 2352

1934

Page 7: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 7

pembangunan BIJB tersebut dapat meningkatkan kesehteraan masyarakat, salah

satunya dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.

Sikap Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan BIJB

Sikap merupakan kecenderungan atau kesediaan seseorang untuk

bertingkah laku jika menghadapi suatu rangsangan tertentu. Sikap masyarakat ini

meliputi sikap masyarakat terhadap dampak pembangunan BIJB, serta sikap

masyarakat terhadap masalah pembebasan lahan. Berikut merupakan hasil

rekapitulasi persepsi masyarakat terhadap rencana pembangunan BIJB:

Tabel 2.

Rekapitulasi Sikap Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan BIJB

No. Pernyataan

Skor

Jumlah Skor SS S N TS STS

1 2 3 4 5

1

Pembangunan BIJB dapat

menimbulkan pencemaran

udara dan kebisingan

7 148 36 20 0 211

2

Pembangunan BIJB dapat

menjauhkan hubungan

kekerabatan dengan keluarga

7 164 12 16 5 204

No. Pernyataan

Skor

Jumlah skor SS S N TS STS

5 4 3 2 1

3

Saya setuju dengan adanya

pembangunan BIJB yang

dilakukan di Kecamatan

Kertajati

15 164 81 44 5 309

4

Mekanisme pembebasan lahan

yang dilakukan sudah berjalan

dengan baik

5 64 81 98 5 253

5

Pembayaran lahan oleh

pemerintah sesuai dengan

peraturan dan kesepakatan

yang telah dilakukan oleh

pemerintah dan masyarakat

0 52 93 98 5 248

Jumlah 34 592 303 276 20 1225

Sumber : Hasil Penelitian, 2013

Untuk mengetaui secara keseluruhan sikap masyarakat terhadap rencana

pembangunan BIJB ini juga dinyatakan dalam bentuk tinjauan kontinum, sehingga

Page 8: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

8 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

dapat diketahui berapa besar sikap masyarakat terhadapt pembangunan BIJB. Dari

hasil pengolahan data yang telah disajikan, dapat diketahui bahwa skor total

persepsi masyarakat adalah 1225. Kemudian, jumlah skor tersebut dimasukan

kedalam garis kontinum, yang pengukurannya ditentukan dengan cara sebagai

berikut:

Nilai Indeks Maksimal : skor tertinggi x jumlah soal x jumlah sampel

: 5 x 5 x 98 = 2450

Nilai Indeks Minimum : skor terendah x jumlah soal x jumlah sampel

: 1x 5x 98 = 490

Jarak Interval : (nilai maksimum – nilai minimum) : 4

: ( 2450-490 ) : 4 = 490

Persentase Skor : ( total skor : nilai maksimal) x 100

: (1225 : 2450 ) x 100 = 50% ( Cukup)

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, skor ideal yang diharapkan untuk

jawaban responden adalah 2450. Dari hasil perhitungan diatas, skor yang diperoleh

untuk sikap masyarakat adalah 1225 atau sebesar 50% dari skor ideal 2450. Dengan

demikian, sikap masyarakat terhadap pembangunan BIJB tersebut termasuk

kedalam kategori sedang. Maka dapat disimpulkan bahwa masyarakat mempunyai

sikap yang cukup positif terhadap rencana pembangunan BIJB yang akan dilakukan

di Kecamatan Kertajati. Sebagian masyarakat bersikap positif atau setuju terhadap

pembangunan ini, namun sebagian lagi mempunyai sikap yang kurang setuju

karena beberapa faktor diantaranya masyarakat menilai pembangunan BIJB ini

akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan, seperti pencemaran udara dan

kebisingan, serta damapk sosial yaitu dapat menjauhkan hubungan kekerabatan

0 490 980 1470 1960 2450

sangat rendah rendah sedang tinggi sangat tinggi

1225

Page 9: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 9

dengan keluarga mereka akibat tergusur. selain itu sebagian masyarakat menilai

bahwa mekanisme pembebasan lahan dan pembayaran lahan yang dilakukan oleh

pemerintah belum dilakukan dengan baik.

Perilaku Masyarakat dalam Merespon Rencana Pembangunan BIJB

Setiap orang pasti akan mempunyai perilaku yang berbeda-beda dalam

merespon suatu hal, termasuk perilaku dalam merespon pembangunan BIJB ini.

Berikut merupakan hasil rekapitulasi persepsi masyarakat terhadap rencana

pembangunan BIJB:

Tabel 3.

Rekapitulasi Perilaku Masyarakat dalam Merespon Rencana Pembangunan BIJB

No. Pernyataan

Skor

Jumlah Skor SS S N TS STS

5 4 3 2 1

1

Setelah mengetahui adanya

rencana pembangunan BIJB

saya akan segera

membebaskan lahan saya

5 168 66 62 2 303

2 Saya akan segera mencari

tempat tinggal baru 15 176 78 46 2 317

No. Pernyataan

Skor

Jumlah skor SS S N TS STS

1 2 3 4 5

3

Saya tidak akan segera

membebaskan lahan saya, dan

menunggu harga lahan yang

lebih tinggi

3 28 177 84 5 297

4

Saya tidak akan segera

membebaskan lahan saya dan

akan tetap tinggal disini

2 56 99 132 10 299

No Pernyataan

Skor

Jumlah Skor SS S N TS STS

5 4 3 2 1

5

Saya akan membeli lahan di

daerah sekitar pembanguna

BIJB sebagai investasi

5 112 177 18 1 313

6

Saya akan beralih mata

pencaharian dari sektor

pertanian ke sektor industri,

jasa, dan lain sebagainya

10 116 135 38 3 302

Page 10: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

10 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

7

Saya akan mempersiapkan

keterampilan saya untuk

mencari pekerjaan baru

setelah dibangunnya BIJB

10 224 102 12 0 348

8 Saya akan mendukung

pembangunan BIJB ini 5 196 108 16 4 329

Sumber : Hasil Penelitian, 2013

Seperti halnya persepsi dan sikap, untuk mengetaui secara keseluruhan

perilaku masyarakat dalam merespon pembangunan BIJB tersebut dinyatakan

dalam bentuk tinjauan kontinum. Dari hasil pengolahan data yang telah disajikan,

dapat diketahui bahwa skor total persepsi masyarakat adalah 2508. Kemudian,

jumlah skor tersebut dimasukan kedalam garis kontinum, yang pengukurannya

ditentukan dengan cara sebagai berikut:

Nilai Indeks Maksimal : skor tertinggi x jumlah soal x jumlah sampel

: 5 x 8 x 98 = 3920

Nilai Indeks Minimum : skor terendah x jumlah skor x jumlah sampel

: 1x 8x 98 = 784

Jarak Interval : (nilai maksimum – nilai minimum) : 4

: ( 3920-784 ) : 4 = 784

Persentase Skor : ( total skor : nilai maksimal) x 100

: (2508 : 3920 ) x 100 = 63,9% ( Cukup)

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, skor ideal yang diharapkan untuk

jawaban responden adalah 3920. Dari hasil perhitungan diatas, skor yang diperoleh

untuk perilaku masyarakat adalah 2508 atau sebesar 63,9% dari skor ideal 3920.

Dengan demikian, perilaku masyarakat dalam merespon rencana pembangunan

BIJB tersebut termasuk kedalam kategori tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa

0 784 1568 2352 3136 3920

sangat rendah rendah sedang tinggi sangat tinggi

2508

Page 11: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 11

masyarakat mempunyai perilaku yang positif dalam merespon rencana

pembangunan BIJB tersebut. Meskipun terjadi pro dan kontra, namun sebagian

besar masyarakat berperilaku positif atau mendukung adanya pembangunan ini,

karena masyarakat pun ingin agar tujuan pembangunan untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat tersebut dapat tercapai serta mereka dapat merasakannya

Analisis Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan BIJB

Dengan melihat tiga indikator, yaitu persepsi, sikap dan perilaku masyarakat,

dengan skor persepsi yang tinggi, sikap cukup tinggi, serta perilaku yang tinggi pula,

maka dapat disimpulkan bahwa respon masyarakat terhadap rencana pembangunan

BIJB tersebut adalah positif. Untuk lebih jelas dilakukan pula perhitungan respon

secara keseluruhan yang dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4

Rekapitulasi Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan BIJB

No. Skor Jumlah

Skor

Persentase

(%) SS S N TS STS

1 5 144 51 84 2 286 5,0

2 10 124 165 20 0 319 5,6

3 20 172 69 59 0 320 5,6

4 25 96 84 80 1 286 5,0

5 35 248 72 6 2 363 6,4

6 30 240 87 6 0 363 6,4

7 7 148 36 20 0 211 3,7

8 7 164 12 16 5 204 3,6

9 15 164 81 44 5 309 5,4

10 5 64 81 98 5 253 4,4

11 0 52 93 98 5 248 4,3

12 5 168 66 62 2 303 5,3

13 15 176 78 46 2 317 5,5

14 3 28 177 84 5 297 5,2

15 2 56 99 132 10 299 5,2

Page 12: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

12 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

16 5 112 177 18 1 313 5,5

17 10 116 135 38 3 302 5,3

18 10 224 102 12 0 348 6,1

19 5 196 108 16 4 329 5,8

Total 214 2692 1773 939 52 5670 100

Sumber : Hasil Penelitian, 2013

Seperti halnya perhitungan pesepsi, sikap dan perilaku, untuk mengetaui

secara keseluruhan respon masyarakat terhadap pembangunan BIJB tersebut juga

dinyatakan dalam bentuk tinjauan kontinum, sehingga dapat diketahui bagaimana

respon masyarakat tersebut, apakan positif atau negatif. Dari hasil pengolahan data

yang telah disajikan, dapat diketahui bahwa skor total persepsi masyarakat adalah

5670. Kemudian, jumlah skor tersebut dimasukan kedalam garis kontinum, yang

pengukurannya ditentukan dengan cara sebagai berikut:

Nilai Indeks Maksimal : skor tertinggi x jumlah soal x jumlah sampel

: 5 x 19 x 98 = 9310

Nilai Indeks Minimum : skor terendah x jumlah skor x jumlah sampel

: 1x 19 x 98 = 1862

Jarak Interval : (nilai maksimum – nilai minimum) : 4

: ( 9310 - 1862 ) : 4 = 1862

Persentase Skor : ( total skor : nilai maksimal) x 100

: (5670 : 9310 ) x 100 = 61% ( Tinggi )

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, skor ideal yang diharapkan untuk

jawaban responden terhadap pernyataan nomor satu sampai dengan nomor 19

adalah 9310. Dari hasil perhitungan diatas, skor yang diperoleh untuk respon

0 1862 3724 5586 7448 9310

sangat rendah rendah sedang tinggi sangat tinggi

5670

Page 13: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 13

masyarakat adalah 5670 atau sebesar 61% dari skor ideal 9310. Dengan demikian,

respon masyarakat terhadap rencana pembangunan BIJB tersebut termasuk

kedalam kategori tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa respon masyarakat

terhadap rencana pembangunan BIJB adalah positif. Hal ini menunjukan bahwa

sebagian besar masyarakat setuju dengan adanya pembangunan BIJB yang akan

dilakukan di Kecamatan Kertajati tersebut. Namun, terdapat pula beberapa warga

yang kurang mendukung pembangunan tersebut, karena mereka menilai bahwa

pemerintah belum melakukan sosialisasi yang baik kepada masyarakat Kecamatan

Kertajati, khususnya bagi masyarakat yang tergusur. Disamping itu, masalah

pembebasan lahan masih menjadi kendala dalam pembangunan ini, karena ada

beberapa masyarakat yang belum mau untuk membebaskan lahannya. Hal ini

berkaitan dengan harga yang diberiakn oleh pemerintah yang dinilai terlalu rendah

apabila dibandingkan dengan harga lahan dipasaran.

Meskipun terdapat pro dan kontra, namun sebagian besar masyarakat

mendukung adanya pembangunan ini, karena masyarakat setuju bahwa dengan

adanya pembangunan BIJB ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

selain itu masyarakat berharap setelah dilakukannya pembangunan ini dapat

membuka lapangan pekerjaan baru khususnya bagi masyarakat setempat yang

tinggal di sekitar pembangunan BIJB tersebut, sehingga masyarakat tidak hanya

merasakan dampak negatifnya, tetapi juga dapat merasakan dampak positif dari

pembangunan tersebut.

SIMPULAN

Masyarakat Kecamatan Kertajati memiliki persepsi yang positif terhadap

rencana pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), tetapi sebagaian

masyarakat Kecamatan Kertajati bersikap positif atau setuju dengan adanya

pembangunan BIJB tersebut, namun sebagain lagi bersikap kurang mendukung.

Namun, perilaku masyarakat dalam merespon rencana pembangunan BIJB dapat

dikatakan positif. Meskipun masih terdapat beberapa warga yang masih enggan

untuk membebaskan lahannya, namun sebagian besar masyarakat sudah bersedia

untuk membebaskan lahannya dan akan segera mencari tempat tinggal yang baru.

Page 14: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

14 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

Berdasarkan hasil penelitian, dengan melihat persepsi, sikap dan perilaku

masyarakat dalam merespon pembangunan BIJB ini, dapat disimpulkan bahwa

respon masyarakat terhadap rencana pembangunan BIJB adalah positif. Meskipun

terdapat masyarakat yang setuju dan yang kurang setuju, namun sebagain besar

masyarakat menyatakan setuju dan mendukung pembangunan BIJB ini, karena

masyarakat berharap dan ingin sekali tujuan dari pembangunan yaitu untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat ini dapat tercapai.

DAFTAR PUSTAKA

Adisasmita, Sakti Adji. (2011). Perencanaan Pembangunan Transportasi.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

Adisasmita, Sakti Adji. (2011). Transportasi dan Pengembangan Wilayah..

Yogyakarta: Graha Ilmu.

Arikunto, Suharsimi. (1998). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, Saifuddin. (2011). Sikap Manusia dan Pengukurannya. Yogyakarta:

Wahana Komputer.

Azwar, Saifuddin. (2012). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

BPS Kecamatan Kertajati. (2012). Kecamatan Kertajati Dalam Angka. Kantor

BPS Kabupaten Majalengka.

Direktorat Jendral Perhubungan Udara. (2012). Tentang Bandara Internasional.

Eddy, K. (2009). Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jakarta: Djambatan.

Hadi, S. (2009). Aspek Sosial Amdal Sejarah, Teori, dan Metode. Yogyakarta:

Gadjah Mada University Press.

Hasan, Ikbal (2010). Analisis Data Penelitian dengan Statistik. Jakarta. Bumi

Aksara.

Husein, M Harun (1992). Berbagai Aspek Hukum Analisis Mengenai Dampak

Lingkungan. Jakarta: Bumi Aksara.

Page 15: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 15

Keputusan Menteri Perhubungan No. 11 Tahun 2004 Tentang Tatanan

Kebandarudaraan Nasional

Keputusan Menteri Perhubungan No. 34 Tahun 2005 Tentang Penetapan lokasi

Bandara di Kecamatan Kertajati Kabupaten Majalengka Provinsi Jawa

Barat

Keputusan Menteri Perhubungan No. 48 Tahun 2002 Tentang

Penyelenggaraan Bandar Udara Umum

Koentjaraningrat (1990). Pengantar Ilmu Antopologi. Jakarta: Rineka Cipta

Nawawi, Hadari. (1991). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta:

Gadjah Mada University Press

Notoatmodjo, Soekidjo. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku.

Jakarta: Rineka Cipta

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 13 Tahun 2010, tentang

Pembangunan Dan Pengembangan Bandar Udara Internasional Jawa

Barat dan Kertajati Aerocity

Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 2001 tentang Kebandarudaraan

Rakhmat, J. (1998). Psikologi Komunikasi. Bandung. Remaja Rosdakarya

Riduwan. (2011). Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung :

Alfabeta

Siagian, Sondang P. (1979). Administrasi Pembangunan. Jakarta: Gunung

Agung

Sirait, Antay. (2011). Pemprov Jabar antisipasi Dampak Pembangunan

Bandara. Website Resmi Pemprov Jabar

Soemarwoto, Otto. (1988). Analisis Mengenai Dampak Lingkungan.

Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.

Bandung: CV Alpabeta

Sumaatmadja, Nursid. (1988). Geografi Pembangunan. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi

Tika, Moh Pambudu. (2005). Metode Penelitian Geografi. Jakarta. Bumi

Aksara

Page 16: RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA …antologi.upi.edu/file/RESPON_MASYARAKAT_TERHADAP_RENCANA... · Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 | 3 masyarakat

16 | Mitha Andhini S., dkk.

Respon Masyarakat terhadap Rencana Pembangunan Bandara…

Tjokroamidjojo, Bintoro. (1984). Perencanaan Pembangunan. Jakarta:

Gunung Agung

Umar, Husein (2008). Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis.

Jakarta: PT Raja Grafindo Raja

Walgito, Bimo. (2010). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andioofset

Wirawan, Sarlito (1991). Psikologi Lingkungan. Jakarta: Grasindo