Respirasi CV

23
SOAL RESPIRASI CV Seorang pria 57 tahun, datang kepada saudaranya dengan keluhan sesak napas sejak 2 jam yang lalu dan makan bertambah sesak. Sebelum sesak napas muncul,penderita mengangkat lemari. Riwayat sesak napas sebelumnya tidak pernah, riwayat pengobatan TB lengkap di puskesmas dan dinyatakan sembuh sekitar 1 tahun lalu. Pada pemeriksaan fisis dada didapatkan: Inspeksi : asimetris, dada kiri tertinggal Palpasi : vokal fremitus menurun didada kiri Perkusi : hipersonor di kiri Auskultasi : bunyi pernapasan menghilang dikiri 1. Diagnosis apa yang paling mungkin pada pasien tersebut 2.2. Pneumotoraks ventil 3.3. Efusi pleura 3.4. Empyema 3.5. Abses paru 3.6. Edema paru 2. Efusi pleura eksudat ditemukan pada penyakit 1.1. Sirosis hepatis 1.2. Atelektasis 1.3. Sindroma nefrootik 1.4. Hipoalbuminem ia 5.5. Pleuritis tuberkulosis 3. Adanya nanah dan udar di rongga thoraks disebut 1. Empyema 2. Pneumothoraks 3. Hydrothoraks 4. Pyopneumothoraks 5. Hydropneumothoraks 4. Pada hipoalbuminemiadapat terjadi efusi pleura akibat

description

CV

Transcript of Respirasi CV

Page 1: Respirasi CV

SOAL RESPIRASI CV

Seorang pria 57 tahun, datang kepada

saudaranya dengan keluhan sesak napas

sejak 2 jam yang lalu dan makan

bertambah sesak. Sebelum sesak napas

muncul,penderita mengangkat lemari.

Riwayat sesak napas sebelumnya tidak

pernah, riwayat pengobatan TB lengkap

di puskesmas dan dinyatakan sembuh

sekitar 1 tahun lalu. Pada pemeriksaan

fisis dada didapatkan:

Inspeksi                       :  asimetris, dada

kiri tertinggal

Palpasi                        : vokal fremitus

menurun didada kiri

Perkusi                        : hipersonor di kiri

Auskultasi       : bunyi pernapasan

menghilang dikiri

 

1. Diagnosis apa yang paling

mungkin pada pasien tersebut

2.2. Pneumotoraks ventil

3.3. Efusi pleura

3.4. Empyema

3.5. Abses paru

3.6. Edema paru

 

2. Efusi pleura eksudat ditemukan pada

penyakit

1.1. Sirosis hepatis

1.2. Atelektasis

1.3. Sindroma nefrootik

1.4. Hipoalbuminemia

5.5. Pleuritis

tuberkulosis

 

3.  Adanya nanah dan udar di rongga

thoraks disebut

1. Empyema

2. Pneumothoraks

3. Hydrothoraks

4. Pyopneumothoraks

5. Hydropneumothoraks

4.  Pada hipoalbuminemiadapat terjadi

efusi pleura akibat

1. Tekanan hidrostatik yang

meningkat

2. Tekanan hidrostatik yang menurun

3. Tekanan ongkotik yang menurun

4. Tekanan ongkotik yang meningkat

5. Permeabilitas yang meningkat

 

5.  Bila anda berada dipuskesmas terpencil,

maka tindaka yang paling pertama saudara

lakukan untuk menolong penderita

1. Segera rujuk kerumah sakit

terdekat

2. Pungksi percobaan

3. Tindakan kontraventil

4. Segera rujuk ke dokter spesialis

5. Diberikan antibiotik

6.  Seorang pria 69 tahun, masuk ke rumah

sakit dengan keluhan sesak napas,batuk

dahak purulen. Riwayat perokok berat,

keluhan batuk sejak 3  tahun terakhir. Pada

pemeriksaan fisis wheezing difus kedua

paru, diagnosis yang paling mungkin:

Page 2: Respirasi CV

1. Asma bronkhial

2. Asma kardial

3. PPOK eksaserbasi akut

4. Bronkiektasis

5. Bronkitis akut

 

7.  Obat yang palingpertama anda berikan:

1. Oksigen 10 L/m

2. Bolus amiofilin 15 mg/kg BB

3. Steroid

4. Ipratropium diberikan dengan

nebulisasi

5. Furosemid

 

Seorang anak umur 5 bulan. Dibawa ke

rumah sakit oleh ibunya dengan keluhan

sesak.

Anamnesis: dialami sejak sehari lalu.

Sesak untukpertama kalinya. Batuk

beringus dialami sejak 5 hari lalu.

Seluruh keluarga menderita pilek. Pada

pemeriksaan fisik ditemukan: suhu 38,5

c, pernapasan 52x/mnt, ekspirasi

memanjang,wheezing difus kedua paru.

Pada pemeriksaan foto rontgen thoraks

tampak paru hiperlusent,diaphragma

datar.

 

8.  Diagnosis yang paling mungkin;

1. Bronkhiolitis

2. Tonsilofaringitis akut

3. Pneumonia

4. Asma

5. Rhinitis akut

 

9.  Menurut kriteria WHO. Disebut napas

cepat pada anak umur 5 bln bila frekuensi

pernapasan:slide ARI

1. > 30x/menit

2. >40x/menit

3. >50x/menit

4. >60x/menit

5. >70x/menit

 

10.  Anak tersebut diatas menderita

infeksi  saluran pernapasan akut. Yang

manakah termasuk infeksi respiratorik akut

bagian bawah?

1. Epiglotis

2. Croup

3. Bronkiolitis

4. Rhinitis

5. Faringitis

 

11.  Penyakit yang memiliki kemiripan

dalam hal gejala dan patogenesis dengan

penyakit bronkiolitis dibawah ini adalah:

1. Pneumonia

2. Bronkitis

3. Laringitis

4. Faringitis

5. Asma

 

12.  Keluhan/gejala yang jarang

didapatkan penyakit pneumonia pada anak:

1. Batuk

2. Napas cepat

3. Demam

Page 3: Respirasi CV

4. Stridor

5. Ronkhi nyaring

 

Anak laki-laki umur 13 tahun datang

kerumah sakit dengan keluhan utama

batuk dan sesak. Keadaan ini hampir

setiap bulan dialami tetapi mereda sendiri

tanpa pengobatan. Sesak terutama

malam hari. Anak tidak demam.

Anaknampak sesak, ekspirasi

emanjang,wheezing difus kedua paru.

Tetapi anak masih bisa mengucapkan

kalimat dengan baik dan dapat

berkomunikasi dengan dokter. Riwayat

keluarga: ayah perokok,ibu menderita

rhinitis alergi

 

13.  Diagnosis yang paling mungkin:

1. Penyakit paru obstruktif menahun

2. Pneumonia

3. Asma

4. Bronkhitis

5. Rhinitis alergika

 

14.  Terapi untuk mengatasi sesak pada

kasus ini:

1. Pemberian antibiotik spektrum luas

2. Inhalasi salbutamol sebagai pelega

3. Pemberian deksametazon IV

sebagai obat pengendali

4. Pemberian aminofilin IV sebagai

obat pelega

5. Pemberian antitusif untuk menekan

batuk

15.  Anak laki-laki umur 4 tahun dibawa

orang tuanya dengan keluhan sering

demam. BB menurun, dan kurang nafsu

makan sejak 5 bulan terakhir. Anak tidak

batuk,tidak sesak. Pada pemeriksaan uji

tuberkulin didapatkan diameter 16mm.

Riwayat imunisasi BCG (+) pada umur

1bln. Ayah menderita TB aktif dan telah

minum OAT selama 2 minggu.

Kemungkinan penyaki anak ini dapat

diklasifikasikan sebagai:

1. TB kelas 0

2. TB kelas I

3. TB kelas II

4. TB kelas III

5. TB kelas IV

 

16.  Faktor-faktor yang mengganggu

keseimbangan vasomotor adalah:

1. Psikogenik

2. Gangguan hormonal

3. Obat-obatan

4. Infeksi

5. Udara dingin

 

17.  Pada penderita rhinitis,gangguan

penciuman bisa diakibatkan olehadanya

gangguan pada kemoreseptor penciuman

yang di perankan oleh:histo slide 10

1. Brush cell

2. Basal cell

3. Olfactory cell

4. Sustentacular cell

5. Alveolar cell

Page 4: Respirasi CV

 

18.  Salah satu penyebab sinusitis

maxillarir dentogen adalah:slide sinusitis

paranasalis

1. Infeksi  gigi rahang atas

2. Infeksi gigi rahang bawah

3. ISPA

4. Polip nasi

5. Trauma

 

19.  Pernyataan-pernyataan dibawah ini

sesuai dengan untuk sinusitis maxillaris

dentogen,kecuali:

1. Beringus kental

2. Hidung berbau

3. Gambaran air fluid level pada sinus

maxillaris

4. Sakit kepala (sinusitis frontalis)

5. Biasanya satu sisi

 

20.  Pernyataan yang ideal untuk rhinitis

alergi oleh karena bulu anjing adalah:

1. Antihistamin

2. Imunotherapy

3. Avoidance dan eliminasi

4. Operasi konkotomi

5. Kortikosteroid topical

21.  Seorang pasien datang dengan

inflamasi lokal disertai udem mukosa pada

meatus nasi superior. Manakah struktur

dibawah ini yang mungkin mengalami

obstruksi?

1. Cellulae ethmoidalis anterior

(udem meatus nasi superior)

2. Ductus frontonasalis

3. Sinus maxillaris

4. Cellulae ethmoidalis

5. Ductus naso lacrimalis

22.  Seorang pasien masuk dengan

perdarahan pada hidung dan tersumbat

pada salah satu sisi setelah terjatuh dan

hidungya tertumbuk. Bila ternya sumber

perdarahannya ditemkan pada bagian

anterior,maka arteri yang paling mungkin

terkena:

1. A.laringeus superior

2. A.labialis Superior

3. A.palatina major

4. A. Sphenopalatina

5. A. Etmhoidalis

23.  Pasien datang dengan keluha sesak

napas setelah dilakukan foto thoraks

ditemukan adanya kollaps pada lobus

superior paru kiri sehingga struktur yang

terkait mengalami pergeseran kearah

kollaps. Struktur manakah dibawah ini

yang mengalami pergeseran tersebut?

1. Pharinks

2. Larynx

3. Thyroid

4. Trachea

5. Oesophagus

 

Seorang laki-laki 28 tahun datang ke

poliklinik dengan keluhan sesak yang

disertai batuk. Dilakukan pemeriksaan

foto thoraks,tampak adanya cairan dalam

Page 5: Respirasi CV

cavum pleura sinister,dan dokter

mendiagnosa dengan efusi pleura

sinistra.

 

24.  Pada kasus diatas,jika pasien dengan

pasien dengan ppsisi berdiri,maka cairan

akan mudah mengair ke:

1. Fissura obliqua pulmonis

2. Incisura cardiaca pulmonis

3. Resessus costomediostenalis

4. Fissura horizontalis pulmonalis

5. Resessus costodiaphragmaticus

 

25.  Pada kasus diatas,akan dilakukan

punksi Cairan,maka lapisan paling

profunda yang akan dilalui oleh jarum

punksi adalah:

1. Fascia pectoralis

2. Pleura parietalis

3. Pleura visceralis

4. Fascia endothoracica

5. M.intercostalis

 

26.  Seorang laki-laki 5 tahun dibawah ke

UGD RS Wahidin Dilakukan pemeriksaan

radiologi dan tampak adanya benda asing

pada segmen thorakobronkhial,kemudian

struktur manakh dibawah ini cenderung di

tempati oleh benda asing tersebut. Paru

kiri

1. Carina dari trachea

2. bronkus lobaris sinistra

3. Bronkus principalis dextra

4. Bronkhus principalis sinistra

5. Bronkhus segmentalis sinistra

27.  Laki-laki 25 tahun dibawah ke UGD

dengan trauma tajam di daerah leher

tepatnya diantara pertengahan klavikula

dan costa I. Hasil pemeriksaan

radiologi,pulmo dextra tampak collaps

disertai adanya tension pneumothoraks.

Struktur manakah terkena tusukan yang

mengakibatkan tension pneumothoraks?

1. Pleura costalis

2. Cupula pleura

3. Pleura mediastenalis

4. Main bronkhus dextra

5. Bronkhus lobaris suerior dextra

 

28.  Seorang pasien datang dengan

inflamasi lokal disertai udem mucosa pada

meatus nasi superior.

Manakah struktur dibawah ini yang paling

mungkin mengalami obstruksi?

1. Cellulae ethmoidalis anterior

2. Celluae ethmoidalis posterior

3. Sinus maxillaris

4. Cellulae ethmoidalis media

5. Duktus nasolakrimal (meatus nasi

inferior)

29.  Pada penderita bronkhitis

kronik,proses inflamasi mengakibatkan

terjadinya :

1. Bertambahnya jumlah kelenjar

mukus dan sel goblet.

2. Berkurangnya jumlah kelenjar

mukus dan sel goblet

3. Bertambahnya volume kelenjar

Page 6: Respirasi CV

mukous dan sel goblet

4. Berkurangnya volume kelenjar

mukous dan sel goblet

 

30.  Pertukaran gas terjadi pada alveoli

dimana udara yang masuk dipisahkan

dengan kalpiler oleh:histo slide 41

1. Sitoplasma sel epitel alveolar

2. Lamina basal epitel alveolar

3. Sitoplasma sel endotel kapiler

4. Lamina basal sel endotel kapiler

Seorang wanita dewasa menderita DM

tergantung insulin karena dianggap

bahwa oragan pangkreasnya tidak

mampu memproduksi insulin dalam

jumlah yang cukup sehingga

membutuhkan suntikan insulin secara

teratur. Akan tetapi wanita ini lalai

menggunakan insulin. Akibatnya dalam

keadaan sesudah makan,ia masih tetap

merasa lapar,oleh karena organ hati

telah memproduksi benda keton. (asam)

 

31 Hasil analisa kimia darah penderita

diatas:

1.1. Konsentrasi ion

hidrogen menurun

1.2. pH darah meningkat

3.3. konsentrasi

bikarbonat menurun

4.4. benda keton

menurun

4.5. PCO2 meningkat

 

32 Sesuai hasil lab diatas wanita ini

menderita:

1.1. Asidosis respiratorik

2.2. Asidosis metabolik

3.3. Alkalosis metabolik

3.4. Alkalosis

respiratorik

3.5. Hiperamminemia

 

33. Sebagai konpensasi dari keadaan

tersebut diatas antara lain:slide paling

terakhir biokim

1.1. A.tingkatkan

ventilasi

1.2. Ginjal menahan ion

hidrogen

1.3. Pada ICF,ion K+

digantikan oleh kelebihan

ion H+

4.4. Ion H+ keluar

sel,ion K+ memasuki sel

5.5. E.diberikan IV

natrium solution

Seorang anak mengalami muntah terus-

menerus sehingga cairan yng keluar

berwarna kehijauan  tampak kulit kering

dan bibir pecah,serta kesadaran mulai

menurun. (asidosis metabolik)

 

34.  Hasil analisa kimia darah,penderita

tersebut diatas:

1. Konsentrasi ion hidrogen

meningkat

2. pH darah menurun

Page 7: Respirasi CV

3. konsentrasi bikarbonat meningkat

4. ginjal menahan bikarbonat

5. PCO2 meningkat

 

Seorang laki-laki berumur 30 tahun

dibawah ke IRD dengan tidak sadarkan

diri. Nadi 140x/mnt,TD

80/40mmHg,pernapasan 40x/mnt terlihat

dengan jelas pada saat ia menarik napas.

Ia selalu mengekstensikan kepalanya.

Didada terlihat luka tususk setinggi

intercostal V dextra

 

35.  Komponen respirasi yang mengalami

gangguan pada kasus diatas:

1. Ventilasi

2. Difusi

3. transportasi

4. Utilisasi

5. Regulasi

 

36.  Takipneu pada kasus diatas terjadi

sebagai akibat dari:

1. Alveoli akan terise darah

2. Ruang interstitiel paru terisi darah

3. JUP terisi darah

4. Paru-pari tidak bisa mengembang

5. Terjadi ude paru

 

Seorang laki2 umur 65 tahun yang

diketahui sebagai penderita gagal ginjal

kronik selama 2 tahun datang ke rumah

sakit dengan keluhan sesak nafas sejak 2

jam yang lalu.Frekuensi nafas 36x /menit

.pada [rekuensi terdengar bunyi pekak

relative dan pada auskultasi terdengar

ronchi basah halus di seluruh lapangan

paru. Ia diketahui tidak datang untuk

menjalani hemodilatasi rutin pada jadwal

yang sudah di tentukan karena

bertepatan dengan pernikahan anaknya

di luar kota.

37. komponen respirasi yang di alami

gangguan pada kasus di atas .

1. ventilasi

2. difusi

3. transportasi

4. Utilisasi

5. Regulasi

38. bagian dari traktus respiratorius yang

mengalami gangguan dengan skenario di

atas

1. cavum pleura

2. parenkin paru

3. Bronkus primer

4. duktus alveolaris

5. Bronkiolus respiratorius

39.Penyebab sesak pada pasien tersebut

adalah ...

1. peningkatan tekanan Hidrostatik

vasculer

2. penurunan tekanan Hidrostatik

interstitiel

3. penurunan tekanan onkotik

interstitiel

4. peningkatan tekanan onkotik

interstitiel

5. peningkatan permeabilitas

Page 8: Respirasi CV

sekunder

40. Terjadinya takipnu tersebut adalah

karena teraktivasinya kemoreseptor yang

paling peka terhadap perubahan kadar  . . .

fisiologi

1. Hidrogen darah

2. Oksigen darah

3. Nitrogen darah

4. Karbodioksida darah

5. Bikarbonat darah

41. Oksigen menuju ke darah perifer tubuh

terutama sebagai ...

1. Terlarut dalam plasma

2. Ikatan dengan hemoglobin

3. Sebagai bikarbonat

4. Berikatan dengan enzim karbonat

anhidrase

5. Berikatan dengan proteein plasma

42.yang manakah di bawah ini yang

mempunyai hubungan erat dengan

pathogenesis timbulnya emphisema causa

rokok...???

1. Cebritobular emphysema

2. Paraceptal  emphysema

3. Panlobular emphysema

4. Centrilobular emphysema

5. Paraseptal emphysema

43. laki2 44 tahun peminum alkohol

datang ke RS dengan Panas ,batuk

produktif yang berbau busuk.pada

pemeriksaan pisis di temukan bahwa

perubahan posisi  intensitas batuk

berubah .yang manakah di bawah ini yang

cocok dengan gejala – gejala klinik pasien

tersebut di atas ...???

1. esophageal cancer

2. esophageal reflux

3. Myocardial Infaction

4. pulmonary abses

5. pulmonary infaction

44. pada pemeriksaan histopatologi 

jaringan paru,terdapat gambaran multiple

supurative exudat kayya neutropil yang

memenuhi bronchi dan bronchioli serta

merembes jaringan paru,tidak terlibat

dalamproses  radang ini ,membrane hialin

tidak terdapat ,gambaran

histopatologik,yang cocok  adalah  . . .

1. Bronchiestasis

2. Bronchopneumonia

3. Lobar pneumia

4. Interstitiel pneumoritis

5. Pulmonary abses

45. secara mikroskopis terdapat gambaran

mukosa oedem ,stroma longgar,mukosa

kelenjar hiperplastik dengan sel-sel radang

neutrofil ,eosinofil ,plasma sel

limposit .gambaran PA di atas adalah ...,

1. Kista thyroglessus leher

2. Nasal polyp

3. Pleumorpic adennoma kel.liur

4. Kista bronchial leher

5. Mucoccle kel .liur

46. infeksi paru berikut ini mempunyai

ciri-ciri mikroskopis sebagai berikut

Gambaran karakteristiknya berupa intra

alveolar ,melibatkan lobus paru ,dimana di

anggap sebagai pintu masuk infeksi bila

Page 9: Respirasi CV

tidak di obati maka akan terjadi 4 stadium

kongesti ,abu-abu,dan resolusi .pilihlah

diagnos yang paling cocok.

1. Ronchopneumonia

2. Interstitiel pneumonia

3. Lobar pneum onia

4. Pneumoeconiosis

5. Myoplasma pneumonia

seorang pria 35 tahun MRS dengan

keluhan utama batuk,sedikit

sesak ,keringat malam ,demam dan

sebelumnya sudah pernah minum obat

antibiotik .pada pemeriksaan thorax foto

di temukan  gambaran berawan dan

bercak di debelah kiri atas paru .hasil

darah rutin di temukan LED meningkat

dari normal ....

47.pada kasus di atas ini pemeriksaan yang

paling penting cepat yang dapat di

gunakan untuk penentu dalam diagnosa

kasus ini...

1. Smear mikroskopis

2. Kultur spesimen

3. PCR

4. ELISA

5. EIA

48. elastic fiber :

1. Massa lendir kuning hijau

2. Sifat lentur dan melengkung

3. Bentuk pipa dalam air

4. Tenggelam dalam air

5. Terlihat pada penderita TBC

49. cairan eksudat pleura :

1. Disebabkan tekanan osmotik tinggi

0.40

2. Dijumpai pada serosis hati

3. Lactodehydrogenase c. Pleura <

serum

4. Rasio bilirubin c. Pleura/serum

5. Jumlah leukosit > 1000/ul

50 pilihan dibawah ini untuk dittrich plug,

kecuali ;

1. Berukuran sebesar kepala jarum

atau kacang

2. Dibatukkan oleh penderita

bronkitis

3. Merupakan massa seperti keju

warna kekuningan

4. Mengandung butir lemak

5. Berbau wangi

51. volume dahak 24 jam yang terkumoul

adalah 1 liter volume sebesar ini bisa

terjadi pennyakit :

1. Tuberculosis tahap dini

2. Tuberkulosis lanjut, ada kavitas

3. Udem paru

4. Abses paruparu

5. Pneumonia

52. seorang laki2 umur 35 th berobat ke

RS dengan keluhan batuk2 lebih 1 bln,

sejak 2 hari lalu batuk disertai sedikit

darah, tidak ada nafsu makan, cepat lelah,

kadang2 disertai sesak napas/sesak

pendek, juga kadang2 disertai demam yang

tidak terlalu tinggi. Pada pemfis diperoleh

ronchi kasar pada kedua paru terutama

bagian paru kanan atas. Pemerikasaan

laboratorium LED 65 , BTA (-), foto

Page 10: Respirasi CV

thoraks terlihat kekaburan teruma puncak

paru kanan.

Diagnosis sementara yang dapat

ditegakkan adalah :

1. Bronchitis chronica

2. Pneumonia

3. Asthma bronchials

4. Tuberculosis

5. Congestive Heart Failure (CHF)

53. obat pilihan pada penderita tersebut

adalah :

1. Antibiotika

2. Antihistaminica

3. Antiaritmia

4. Chemoterapi

5. Tuberculostatica

54. diantara obat-2 yang diberikan yang

paling mudah menimbulkan kerusakan hati

adalah :

Ripampisin=hepatitis

1. amoksisilin

2. streptomisin

3. aminofilin

4. digoxin

5. pirazinamid dan isoniasid

55. obat batuk yang paling tepat diberikan

bagi pasien ini :

1. Kodein

2. ambroksol

3. gliseril guaiakolat

4. noskapin

5. glukokortikoid

56. lamanya waktu pengobatan yang

diperlukan bagi penderita ini :

1. cukup 3 hari

2. minimal 5 hari

3. obat diberikan selam masih ada

gejala

4. minimal 6 bln

5. 1 tahun

57. tanda-2 awal adanya gejala perbaikan

dalam kurun waktu 1 bulan pertama pada

kasus ini :

1. batuk berhenti total

2. adanya peningkata berat badan

3. tidak demam

4. tidak sesak napas

5. jantung tidak berdebar-debar lagi

58.  seorang lelaki pelatih sepak bola yg

berusia 59 th yg kebanyakan merokok

meminta foto thoraks kedokternya karena

ia sering batuk terutama pada malam hari.

Dari hasil foto thoraks ditemukan corakan

bronchovaskular yang kasar pada kedua

paru

Gambaran radiologi foto thorax dari orang

ini menunjukkan :

1. Foto thorak normal

2. Bronchitis chronis

3. Bronchiectasis

4. Pneumonia

5. TBC miliar

59. pasien laki2 65 thn dengan riwayat

infeksi paru yang sering berulang, datang

ke praktek dokter dengan keluhan batuk

produktif dengan sputum purulen,

terkadang disertai darah dan sesak napas.

Pada pemeriksaan foto thoraks ditemukan

Page 11: Respirasi CV

gambaran “Honeycomb appearance”.

Diagnosa yang paling mungkin untuk

pasien diatas adalah :

1. Bronchopneumoni

2. Pneumonia lobaris

3. TBC paru

4. Bronchiectasis

5. Abses paru

60. seorang laki-laki umur 43 th yg bekerja

sebagai buruh bangunan, dtg ke praktek

dokter dgn keluhan nyeri  dada kanan

disertai batuk dan demam yang sudah

berlangsung 3 hari. Pada pemeriksaan foto

thorax ditemukan gambaran cavitas soliter

dinding tebal irreguler disetai ‘air fluid

level’ pd kanan bawah.

1. TBC paru kanan

2. abses paru kanan

3. hydropneumothorax dextra

4. pleuro-pneumonia dextra

5. bronkiektasis

61. seorang wanita pekerja sosial yg

berusia 83 th dtg ke dokter poliklinik RS

dgn keluhan merasa lemah, pucat dan

kadang2 sisertai demem sertai demam

serta batuk terutama pd malam hari sejak 2

bln yg lalu, BB turun 7,5 kg dlm waktu 1

th terakhir ini. Pd pemfis : suhu badanx 38

C dan jumlah leukosit 6000 dimana 50%

adalah limfosit, auskultasi  terdengar

ronchi pd paru2 kanan atas. Pd foto thorax

terlihat bercak2 pada paru kanan disertai

perselubungan inhomogen pd paru kiriatas

dgn tanda2 atelektasis , kavitas serta

kyphosis dari tlg belakang torakal.

Gambaran radiologi foto thorax dr orang

ini menunjukkan ia menderita :

1. pneumonia

2. TBC paru

3. TBC miliar paru

4. bronchopneumonia

5. edema paru

62. seorang lelaki usia 35 th memerlukan

surat ket. Kesehatan dr dokter yg

mengharuskan disertakannya hasil foto

thorax. Hasil foto thorax memperlihatkan

gambaran kalsifikasi pd hilus kanan dgn

garis2 fibrosis dan cavitas berdinding tipis

pd paru kiri atas. Dari anamnesis

diketahui  kalau lelaki ini ada riwayat

batuk lama 5 th yg lalu dan saat ini batuk

berlendir  sdh 3 hari, tdk demam.

1. TBC aktif

2. bronchiektasis

3. abses paru kiri

4. TBC aspek tenang

5. Bronchitis chronic

 

 

63.  Seorang wanita 37 th, ibu dr 2 anak

merasa lemah, batuk dan keringat terutama

mlm hari serta demam 3 minggu yg lalu. Ia

jg mengeluh penuruna BB yg cpt  3,5 kg

dlm waktu 1 bln terakhir. Hasil foto thorax

memperlihatkan adanya perselubungan

homogen di paru kanan atas dan tanda2

penarikan ke kanan dan paru kiri atas ada

bercak infiltrat dgn kavitas.

Page 12: Respirasi CV

Gambaran radiologi foto thorax

menunjukkan :

1. pneumonia lobaris

2. Atelektasis

3. Tbc paru aktif dgn tanda2

atelektasis

4. Tb paru aktif

5. Bronchopneumonia

64 seorang laki2 tunawisma umur 46 th

dtg ke poliklinik dengan keluhan nyeri

dada kiri setelah batuk. Nyeri ini menetap,

waktu berdiri maupun berbaring, tdk ada

riwayat merokok. Penderita sgt kurus

(cachectis), anemis dan suhu badan 38 oc.

Pd auskultasi tdk ditemukan bunyi

pernapasan pd dada kiri.

Hasil foto toraks terlihat adanya tanda2

efusi massif pleura yaitu :

1. berselubung inhomogen pd

hemithorak kiri

2. berselubung homogen pd

hemitorak kiri

3. berselubung homogen pada paru

kiri

4. berselubung homogen pada paru

kiri

5. berselubung dgn” air bronchogram

sign” pd hemithorak kiri

65. seorang anak perempua umur 4 th,

dibawa oleh ibunya ke gawat darurat

rumah sakit oleh karena anak tersebut

tiba2 sesak nafas yg bertambah berat

akibat terjatuh dari tangga rumahnya.

Pd pemeriksaan foto thorak ditemukan

fraktur clavikula kanan dengan fragmen

fractur yg merobek pleura hingga terjadi

tension pneumothorax dgn gambaran sbg

berikut :

1. Hiperlusen avascular dgn kolaps

paru ke arah medial

2. Hiperlusen avascular dgn kolaps

paru ke arah lateral

3. Hiperlusen dgn gambaran vaskular

yg samar2

4. Hiperlusen avascular dgn sinus dan

diafragma tertutup

5. Hiperlusen dgn gambaran ‘air-fluid

level’

66 seorang anak perempuan umur 20 th

terjatuh dari motor akibat kecelakaan lalu

lintas dan dibawa ke UGD RS dgn sesak

nafas, nyeri dan ada luka pada dada kiri

akibat benturan. Pd pemeriksaan radiologi

penderita didiagnosis hydropneumothorax

kiri dengan gambaran sbb:

1. hipelusen dgn sinus dan difragma

tertutup

2. perselubungan homogen dengan

gambaran ‘air fluid level’

3. hiperlusen dgn perselubungan

homogen

4. perselubungan inhomogen yg

menutupi sinus dan diafragma

5. Hiperlusen avaskular dgn

perselubungan homogen ‘air-flid

level’

67. seorang bayi perempuan mengalami

sesak nafas dan cyanosis sesaat setelah

Page 13: Respirasi CV

lahir prematur.

Pd pemeriksaan foto toraks ditemukan

corakan granular dgn gambaran ‘air-

bronchogram sign’ yg meluas dari medial

kedua paru, distribusi bilateral dan

simetris. Dari gambaran radiologi bayi

tersebut di diagnosis :

1. Meconium aspiration syndrome

2. Respiratory distress syndrome

3. Pneumonia lobaris

4. Transient tachypnoe of newborn

5. Atelektasis

68. seorang laki-laki berusia 45

tahun,perokok,dirawat jalan di puskesmas

dengan diagnosa TB sejak 1bln lalu.

Penderita tinggal bersama dengan

keluarga,istri 35thn yang sedang

hamil,anak pertama laki-laki 17 tahun,anak

kedua laki-laki 15 tahun,anak ketiga

perempuan 12 tahun dan anak ke empat 8

tahun perempuan. Tindakan pencegahan

yang paling tepat dilakukan pada pasien

tersebut adalah:

1. health promotion

2. spesifik protection

3. early diagnosis and promp

treathment

4. disabiliti limitation

5. rehabilitation

69.tindakan yang tepat untuk bayi yang

akan dilahirkan oleh istri pasien tersebut

adalah....

1. health promotion

2. spesifik protection

3. early diagnosis and promp

treathment

4. disabiliti limitation

5. rehabilitation

70. seorang laki-laki umur 30 tahun masuk

UGD akibat kecelakaan lalu lintas. Pada

pemeriksaan awal didapatkan penderta

tidak sadar,bibir tampak biru,dada tidak

mengembang,denyut nadi kecil >

120x/mnt. Terapi O2 yang cocok pada

penderita tersebut adalah:

1. kanula nasal 2-4 liter/menit

2. sungkup sederhana 10 liter/menit

3. alat bantu napas dan oksigen

4. sungkup dengan reservoir

rebreathing 12 liter/menit

5. sungkup denganreservoir non

rebreathing 12 liter /menit

 

y71 seorang wanita umur 60 tahn dengan

keluhan sesak napas. Pada pemeriksaan

selanjutnya didiagnosis sebagai penyakit

paru obstruksi menahun maka terapi

oksigen yang sesuai adalah menggunakan:

1. kanula hidung

2. sungkup sederhana

3. sungkup dengan kantong reservoir

non rebreathing

4. sungkup dengan  kantong reservoir

rebreathing

5. sungkup venture

 

72. bronkhodilator yang hanya beranfaat

Page 14: Respirasi CV

sebagai profilaksis adalah:

a. kromolin sodium

b. teophilin

c. theobromine

d. isoproterenil

e. efedrin

 

73. Seorang penderita laki-laki 60 tahun

dirawat di bangsal dengan keluhan sesak.

Pasien tersebut telah diberikan terapi

oksigen dengan kanula nasal 4 L/mnt. Satu

jam kemudian penderita mengeluh

napasnya tambah sesak,penderita tampak

gelisah dan berkeringat dingin. Tindakan

yang saudara lakukan adalah:

1. Naikkan flow rate oksigen kanula

nasal menjadi 10L/mnt

2. Kanula nasal diganti dengan

sungkup sederhana 8L/mnt

3. Kanula nasal diganti dengan

reservoir rebreathing 6L/mnt

4. Kanula nasal diganti dengan

reservoir non rebreathing 6 L/Mnt

5. Berikan obat penenang misanya

diasepam

 

74 pernyataan yberikut merupakan

perubahan struktur yang terjadi pada

saluran napas akibat merokok:

1. peradangan peribronkiolar dan

fibrotik

2. perubahan pada permeabilitas

mukosa

3. kerusakan mukosiliar clearance

4. kerusakan epitel pernapasan

 

75. pernyataan yang tidak benar mengenai

hubungan merokok dan TBC adalah:

1. merokok menurnkan respon imun

dan meningkatkan kemungkinan

infeksi TBC

2. merokok berkaitan dengan

tingginya angka kematian pasien

TBC

3. merokok meningkatkan aktifitas

fagosit

4. merokok menurunkan pelepasan

proinflamatori sitokines

5. merokok menurunkan netrofil atau

CD8+ dan mengurangi jumlah

eusinofil

76. Bronkiolus respiratorius:

1. Mukosa bagian proximal terdiri dari

epitel selapis kubis bersilia

2. Otot polos makin tebal

3. Akhir sistem konduksi

4. Mukosa mengandung epitel

respiratorius

E. SALAH SEMUA

77. Tempat lewatnya pembuluh darah,

saraf pada paru2 -> Hilus

78. Skenario anak umur 10 thn,

pseudomembran, warna putih keabu-

abuan, stridor inspirator

Disebabkan karena apa?

Corynebacterium diphteriae

Page 15: Respirasi CV

79. Basil gram positif

80 Media isolasi? Agar darah

81. Corynebacterium diphteriae bisa

diambil dari swab nasofaring

82. Asma ringan intermitten -> gejala < 1

kali seminggu dan pada malam < 2x

sebulan

83. Asma dikatakan terkontrol jika:

Eksaserbasi jarang (coba cek lagi

kuliahx dr.Ilyas)

84. Vaskularisasi Pulmo