Raddhatu Rizka F S 20100310063

Raddhatu Rizka F S20100310063Dokter pembimbing: dr. Vista Nurasti Pradanita M.Kes., Sp.KJ

Departemen Ilmu Kedokteran JiwaRSUD Panembahan Senopati BantulPRESUSGangguan Tidur

KASUSRIWAYATPSIKIATRIKDATA IDENTIFIKASINama : Ny. TJenis Kelamin : PerempuanAlamat: Perum GSS, ArgorejoUmur: 38 TahunAgama: IslamStatus perkawinan: sudah menikahPendidikan Terakhir: SMAPekerjaan: Ibu Rumah TanggaBangsa/Suku : Indonesia/JawaLokasi dan tanggal Pemeriksaan : 01/09/2015, Poli jiwa RSPS Bantul

KELUHAN UTAMAAdanya gangguan tidurRPS (riwayat penyakit sekarang)OS datang sendiri ke poli jiwa dengan keluhan gangguan tidur sejak 4 bulan yg lalu, tepat pada bulan ke-6 pengobatan TB nya. OS mengaku mudah untuk tertidur, namun setelah 2 - 3 jam tertidur, OS terbangun dan susah untuk memulai tidurnya lagi. Namun pada waktu siangnya, OS juga tidak mengantuk. Oleh karena itu, OS khawatir gangguannya tersebut dapat berefek buruk pada kesehatannya. Apalagi OS mengaku keluhan gangguan tidurnya dibarengi dengan keluhan sakit perut dan nyeri dada bag.kiri yang muncul ketikan OS kelelahan dan sedang menghawatirkan sesuatuRiwayat perrjalanan penyakitRiwayat Perjalanan PenyakitPasien datang ke dokter untuk periksa karena merasa batuk yang tak kunjung sembuh. Setelah dilakukan pemeriksaan dahak, hasilnya adalah BTA (+), sehingga OS didiagnosis sebagai TB dan harus mendapat terapi selama 6 bulan. OS masih menyangkal akan diagnosis dokter dan mulai cemas bila anak-anak nya akan tertular penyakitnya.OS mulai menerima kondisi dalam dirinya dan bersedia untuk mendapat pengobatan selama 6 bulan. OS memulai pengobatan TB (terhitung bulan ke-1). OS masih cemas bila anak-anaknya tertular penyakitnyaRiwayat Perjalanan PenyakitOS menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-2). Kecemasan OS mulai bertambah ketika anak pertamanya demam. Setelah diperiksakan ke dokter, anak pertamanya didiagnosis TB juga sehingga harus mendapat pengobatan selama 6 bulan. Akhirnya si anak mendapat pengobatan TB juga (terhitung bulan ke-1)OS menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-3), dan anak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-2)OS menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-4), dan anak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-3)Riwayat Perjalanan PenyakitOS menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-4), dan anak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-3)OS menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-5), dan anak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-4). OS mulai mengeluh akhir-akhir ini sering sakit perut dan sulit untuk tidur. OS mengaku mulai khawatir karena anaknya menjadi susah minum obat. Setelah periksa, OS didiagnosis maag oleh dokter dan diberikan obat penetral asam lambung dan obat tidur, namun setelah beberapa minggu konsumsi obat tersebut, OS belum merasa membaik.Riwayat Perjalanan PenyakitOS menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-6), dan anak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-5). OS masih mengeluh bahwa nyeri perutnya masih sering muncul dan mulai khawatir bila penyakitnya itu menimbulkan dampak serius. Keluhan sulit tidurnya juga belum membaik.OS selesai menjalani pengobatan TB, dan hasil BTA (-). Anak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-5). Selain nyeri perut dan gangg.tidur nya belum membaik, OS merasa dada bag.kiri nya menjadi sering sakit. Setelah periksa ke dokter, hasil nya normal. Namun OS masih merasakan nyeri dada itu muncul terutama bila kelelahan dan bila memikirkan akan kesahatannya yang kurang baik itu.Riwayat Perjalanan PenyakitAnak pertamanya menjalani pengobatan TB (terhitung bulan ke-6). Keluhan nyeri perut sudah berkurang, namun kadang masih muncul. Keluhan nyeri dada juga masih dirasakan OS terutama bila dirinya sedang menghawatirkan sesuatu. OS masih mengalami gangg.tidur, sehingga OS berobat ke dokter yg berbeda. Setelah mendapat terapi yg beda, keluhan gangg.tidur mulai berkurang, namun hanya bertahan 1 minggu saja. Gangg.tidur OS muncul lagi ketika kedua anaknya tidak mau berangkat sekolah karena masih ingin liburan. Namun walaupun si anak sudah mau berangkat sekolah, gangg.tidurnya belum juga membaik.Riwayat Penyakit SebelumnyaRiwayat PribadiRiwayat PribadiRiwayat PribadiKASUSPEMERIKSAAN STATUS MENTALGambaran UmumMood dan AfekBicaraBerbicara secara spontan, jelas, dan tidak terbata-bataGangguan PersepsiHalusinasi (-)Ilusi (-)PikiranSensorium dan KognitifSensorium dan KognitifInsightDerajat 6.Tilikan emosional sesungguhnya: kesadaran emosional tentang motif dan perasaan di dalam diri pasien dan orang yang penting dalam kehidupannya, yang dapat menyebabkan perubahan dasar dasar dalam perilakuPemeriksaan FisikTidak dilakukan pemeriksaan fisik pada pasienDiagnosis MultiaksialRencana TerapiHipnotik benzodiazepine, chloral hydrate (Noctec)Tindakan non-spesifik untuk menginduksi tidur (Higine tidur)