Pertemuan Ke 2 - WordPress.com
Transcript of Pertemuan Ke 2 - WordPress.com
Tinjauan Umum
• Sebelum suatu sistem informasi
dikembangkan harus dimulai dengan adanya
suatu kebijakan dan perencanaan dari pihak
manajemen.
• Kebijakan sistem merupakan landasan dan
dukungan dari manajemen untuk membuat
perencanaan sistem.
• Perencanaan sistem merupakan pedoman
untuk melakukan pengembangan sistem.
Fungsi Perencanaan
Adalah sebuah proses yang menyangkut upaya
yang dilakukan untuk mengantisipasi
kecenderungan di masa yang akan datang dan
penentuan strategi serta taktik yang tepat
dalam mewujudkan target dan tujuan
organisasi.
Aktivitas Perencanaan
Menetapkan tujuan dan target bisnis,
Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan
dan target bisnis tersebut,
Menentukan sumber-sumber daya yang
diperlukan,
Menetapkan standar/indikator keberhasilan
dalam pencapaian tujuan dan target bisnis.
Tahap Dalam Perencanaan Sistem
Adapun tahapan dalam proses perencanaan sistem
dibagi menjadi 3 tahapan adalah sbb :
1. Merencanakan Proyek Sistem
2. Menentukan Proyek Sistem
3. Mendefinisikan Proyek Sistem
Tahap Dalam Perencanaan Sistem
1. MERENCANAKAN PROYEK SISTEM,
meliputi :
Mengkaji tujuan, perencanaan strategi dan
taktik perusahaan
Mengidentifikasi proyek-proyek sistem
Menetapkan sasaran proyek-proyek sistem
Menetapkan kendala proyek-proyek sistem
Menentukan proyek-proyek sistem prioritas
Membuat laporan perencanaan sistem
Meminta persetujuan manajemen
Tahap Dalam Perencanaan Sistem
2. MEMPERSIAPKAN PROYEK SISTEM yang akandikembangkan, meliputi :
Menunjuk team analis
Mengumumkan proyek pengembangan sistem
3. MENDEFINISIKAN PROYEK SISTEM yang akandikembangkan, meliputi :
Mengindentifikasi kembali ruang lingkup dansasaran proyek
Melakukan studi kelayakan
Menilai kelayakan proyek sistem
Membuat usulan proyek sistem
Meminta persetujuan manajemen
Perencanaan Sistem
Perencanaan sistem biasanya ditangani oleh
staf perencanaan sistem, bila tidak ada dapat
juga dilakukan oleh departemen sistem.
Sebelum sebuah proyek disetujui, koordinator
perencana dan pengembang membutuhkan
data dan informasi yang dibutuhkan oleh
sistem.
Sebagai langkah awal dalam tahap SDLC
(system Development Life Cycle), maka perlu
adanya identifikasi dan seleksi proyek
IDENTIFIKASI & SELEKSI PROYEK
Langkah awal dalam SDLC adalah
mengumpulkan informasi yang dibutuhkan
oleh sistem,
Kemudian informasi tersebut diidentifikasi,
dianalisa, diprioritaskan dan disusun ulang,
Hal-hal yang perlu dilakukan adalah:
1. Identifikasi proyek yang potensial
2. Melakukan klasifikasi dan me-rangking
proyek
3. Memilih proyek untuk dikembangkan
IDENTIFIKASI & SELEKSI PROYEK
Adapun sumber daya yang dilibatkan adalah user,
sistem analis dan manajer yang mengkoordinasi
proyek
Aktifitas yang dilakukan meliputi :
1. Mewawancarai manajemen user,
2. Merangkum informasi dan pengetahuan yang
didapat
3. Mengestimasi cakupan proyek
4. Dokumentasi hasilnya
Output dalam tahap ini adalah LAPORAN
KELAYAKAN yang berisi :
1. Definisi masalah
2. Rangkuman tujuan yang ingin dicapai
INISIASI & PERENCANAAN PROYEK
Dalam tahap ini proyek yang potensial
dijelaskan
Berikut argumentasi untuk melanjutkan
proyek dikemukakan
Hasil dari tahap diatas dapat berupa :
1. Gambaran permasalahan secara umum
2. Gambaran proyek potensial yang
diajukan
3. Alasan/argumen untuk melanjutkan
proyek
INISIASI & PERENCANAAN PROYEK
Kemudian disusun rencana kerja yang
matang berikut tahapan-tahapan lainnya
Hasil dari rencana kerja dan tahapan
lainnya adalah :
1. Detai langkah-langkah rencana kerja
(pendek, menengah, panjang)
2. Perkiraan jadwal kerja
3. Job deskripsi untuk anggota tim
Tinjauan Umum
Pengembangan sistem dapat berarti
menyusun suatu sistem yang baru untuk
menggantikan sistem yang lama secara
keseluruhan atau memperbaiki sistem
yang ada sekarang.
PENGEMBANGAN SISTEM
Sistem yang lama perlu diperbaiki dan atau diganti
dengan sistem yang baru dikarenakan beberapa hal
di bawah ini:
1. Adanya permasalahan (PROBLEM) yang
timbul pada sistem lama (ketidakberesan
dan pertumbuhan organisasi)
2. Untuk meraih kesempatan
(OPPORTUNITIES)
3. Adanya instruksi (DERECTIVES)
SISTEM YANG ADA
PERMASALAHAN, KESEMPATAN, INSTRUKSI
PENGEMBANGAN SISTEM
PROBLEM SOLVING, MERAIH KESEMPATAN, MEMENUHI INSTRUKSI
SISTEM YANG BARU
Peningkatan Pengembangan Sistem
Peningkatan yang diharapkan dalam pengembangan
sebuah sistem adalah
PERFORMANCE (kinerja)
INFORMATION
ECONOMY
CONTROL
EFFICIENCY
SERVICES
Identifikasi
problem pada
tahap ANALISA
SISTEM
PRINSIP PENGEMBANGAN SISTEM
Sistem yang dikembangkan adalah untuk
manajemen
Sistem yang dikembangkan adalah investasi modal
yang besar
Sistem yang dikembangkan memerlukan orang
terdidik
Tahapan kerja dan tugas yang haru s dilakukan
dalam proses pengembangan sistem
Proses pengembangan sistem tidak harus urut
Jangan takut membatalkan proyek
Dokumentasi harus ada sebagai pedoman
pengembangan sistem
Tahap Pengembangan Sistem
Proses pengembangan sistem melewati beberapa
tahapan mulai sistem itu direncanakan sampai
dengan sistem tersebut diterapkan, dioperasikan dan
dipelihara. Jika sistem yang dikembangkan masih
terdapat permasalahan yang kritis serta tidak dapat
diatasi dalam tahap pemeliharaan sistem, maka perlu
dikembangkan kembali suatu sistem untuk
mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang
pertama yaitu perencanaan sistem.
Tahap Pengembangan Sistem
Pada perkembangannya, proses-proses standar
tersebut dituangkan dalam satu metode yang
dikenal dengan nama System Development Life
Cycle (SDLC).
Metode tersebut merupakan metode umum
dalam pengembangan sistem yang menandai
kemajuan dari dunia analisa dan desain.
Tahap Pengembangan Sistem (SDLC)
Siklus hidup pengembangan sistem meliputi :
1. Perencanaan Sistem (SYSTEMS PLANNING)
2. Analisa Sistem (SYSTEM ANALYSIS)
3. Perencanaan Sistem Secara Umum (SYSTEMS
DESIGN)
4. Perancangan Sistem Secara Detail (DETAIL
SYSTEMS DESIGN)
5. Seleksi Sistem (SYSTEMS SELECTION)
6. Implementasi dan Pemeliharaan Sistem
(SYSTEMS IMPLEMENTATION &
MAINTENANCE)
Perencanaan Sistem
Perencanaan Sistem menyangkut :
1. ESTIMASI kebutuhan-kebutuhan fisik
2. TENAGA KERJA
3. DANA yang dibutuhkan (selama proses
pengembangan & setelah implementasi)
Perencanaan Sistem
Tahap PROSES PERENCANAAN SISTEM ada 3,
yaitu:
1. Merencanakan proyek sistem
2. Mempersiapkan proyek sistem yang akan
dikembangkan
3. Mendefinisikan proyek yang dikembangkan
Analisa Sistem
adalah penguraian dari suatu sistem informasi
yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya,
dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan
mengevaluasi permasalahan-permasalahan,
kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan
yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang
diharapkan, sehingga dapat diusulkan perbaikan-
perbaikan.
Langkah-langkah tahap ANALISA SISTEM hampir
sama dengan tahap pendefinisian proyek dalam
perencanaan sistem, namun ruang lingkupnya
lebih terinci.
Analisa Sistem
Langkah-langkah dasar yang perlu dilakukan
seorang Analis Sistem dalam tahap ANALISA
SISTEM adalah sbb :
1. IDENTIFY, adalah mengidentifikasi masalah.
2. UNDERSTAND, yaitu memahami kerja dari
sistem yang ada
3. ANALYZE, yaitu menganalisa sitem
4. REPORT, adalah membuat laporan.
Perancangan Sistem
PERANCANGAN SISTEM dapat diartikan sbb :
1. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan
sistem
2. Pendefinisian kebutuhan-kebutuhan fungsional
3. Persiapan rancang bangun implementasi
4. Menggambarkan bagaimana sistem dibentuk
5. Konfigurasi komponen-komponen s/w dan h/w
suatu sistem
Perancangan Sistem
PERANCANGAN SISTEM dibagi ke dalam 2 bagian,
yaitu :
1. PERANCANGAN SISTEM secara UMUM
2. PERANCANGAN SISTEM secara TERINCI
Perancangan Sistem
Tujuan dari PERANCANGAN SISTEM adalah:
1. untuk memenuhi kebutuhan dari pemakai sistem
2. untuk memberikan gambaran yang jelas, serta
rancang bangun yang lengkap kepada
pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik
lainnya
Evaluasi & Seleksi Sistem
Merupakan tahap dalam memilih h/w dan s/w
untuk sistem informasi
Membutuhkan pengetahuan yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan rancang bangun yang
telah dilakukan
Harus paham teknik evaluasi dalam menyeleksi
sistem
Evaluasi & Seleksi Sistem
Langkah-langkah MENYELEKSI & MEMILIH SISTEM:
1. Memilih penyedia teknologi
2. Meminta proposal dari penjual
3. Menyaring penjual
4. Mengevaluasi penjual yang lolos saringan
Implementasi Sistem
Tahap ini merupakan tahap ‘meletakkan’ sistem supaya siap untuk dioperasikan
Termasuk di dalamnya adalah kegiatan codding, jika tidak digunakan paket s/w aplikasi
Implementasi Sistem
Langkah-langkah IMPLEMENTASI SISTEM:
1. Menerapkan rencana implementasi
2. Melakukan kegiatan implementasi
3. Tindak lanjut implementasi
Kesimpulan
Proses-proses standar yang digunakan untuk
membangun suatu sistem informasi adalah sbb :
1. PERENCANAAN
2. ANALISA
3. DESAIN
4. IMPLEMENTASI
5. MAINTENANCE
SDLC
Dapat diambil kesimpulan bahwa hasil dari
tahap awal SDLC adalah
PROPOSAL RENCANA
PENGEMBANGAN SISTEM