Penulisan Penyebab Kematian
-
Upload
irfan-sukendar -
Category
Documents
-
view
1.202 -
download
16
Transcript of Penulisan Penyebab Kematian
Penulisan Penyebab Kematian
Formulir Keterangan Penyebab Kematian (FKPK)
BaliTbangkes Kementerian Kesehatan RI
Latar belakang
Peraturan bersama menteri dalam negeri dan menteri kesehatan no 15 tahun 2010 nomor 62/MENKES/PB/I/2010 tentang Pelaporan kematian dan penyebab kematian
UU No. 23/2006 tentang Administrasi Kependudukan: pencatatan vital dilakukan melalui Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) dari desa/kelurahan hingga kab/kota, propinsi dan nasional
Latar belakang
Mengembangkan pelaporan penyebab kematian yang berkualitas sebagai bagian dari SIK yang berkelanjutan, melalui sistem registrasi sampel tingkat nasional 2010, regional dan provinsi tahun 2015
tujuan
Memperkenalkan FKPK kepada seluruh anggota rumkit yang berhub. Dengan pengisian FKPK
Definisi: Formulir yang digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang identitas dan penyebab kematian almarhum/ah yang mengacu pada aturan ICD 10
Sumber Informasi 1. Rekam Medis (kematian di
faskes)2. Autopsi Verbal (kematian di
rumah) 3. Autopsi Forensik 4. Pemeriksaan Luar Jenazah 5. Surat Keterangan Lainnya
Surat Keterangan Kematian & Formulir Keterangan Penyebab
kematian (FKPK) Terdiri dari 5 rangkap (carbonized), 2 warna
putih, dan 3 berwarna merah, kuning, hijau
Lembar pertama & kedua hanya mencantumkan identitas almarhum/ah; digunakan untuk keperluan izin pemakaman dan pembuatan akta kematian
Lembar ke 3 sd ke 5 mencantumkan penyebab kematian rinci (ICD-10); digunakan untuk statistik kematian & penyebab kematian
Lanjutan………
Tediri dari 5 lembar sbb:Surat keterangan kematian terdiri dari 2
lembar warna putih: Lembar 1 diberikan kpd kel alm/ah Lembar 2 utk BalitbangkesFKPK (formulir keterangan penyebab
kematian terdiri dari 3 rangkap: Lembar 1 berwarna merah utk Dinkes Lembar 2 berwarna kuning utk Balitbang Lembar 3 berwarna hijau utk arsip di
RS/PKM
Definisi penyebab kematian
Sebab kematian: semua penyakit, keadaan sakit atau cedera yang dapat mengakibatkan kematian dan kecelakaan/kekerasan yang menyebabkan cedera dan berakhir kematian
Kematian dapat disebabkan oleh 2 atau lebih keadaan, berurutan, mungkin berhubungan atau mungkin tidak.
Jika merupakan suatu rangkaian, penting menentukan underlying cause of death (penyebab dasar kematian)
SURAT KETERANGAN KEMATIAN
Keterangan surat No. Surat Bulan/Tahun Kematian Nama RS/PKM No Urut Pencatatan Kematian Tiap Bulan No Rekam Medis
SURAT KETERANGAN KEMATIAN
Identitas Jenazah Nama Lengkap, Initial No Induk Kependudukan (NIK) Jenis Kelamin Tempat/ Tanggal Lahir Pendidikan almarhum/ah Pekerjaan almarhum/ah Alamat Sesuai KTP/KK
Status Kependudukan Waktu Meninggal Umur saat meninggal Tempat Meninggal Rencana Pemulasaran
FORMULIR KETERANGAN PENYEBAB KEMATIAN
Keterangan surat idem Identitas Jenazah
Nama: dihilangkan inisial Idem
Penyebab Kematian berdasarkan icd-10 Kematian Umur 7 (tujuh) Hari Ke Atas Kematian Umur 0-6 Hari Termasuk Lahir
Mati
FORMULIR KETERANGAN PENYEBAB KEMATIAN
2. Kondisi lain yang : Kontribusi tapi tidak terkait dg 1a-d Final UCoD
FORMULIR KETERANGAN PENYEBAB KEMATIAN
Kematian Umur 0-6 Hari Termasuk Lahir Mati
Penyebab Utama Bayi Penyebab Lain Bayi : Penyebab Utama Ibu : Penyebab Lain Ibu :
Peraturan diagnosis kematian perinatal
Penyebab utama bayi (major infant cause):Keadaan patologis pada janin yang mempunyai kontribusi terbesar terhadap kematian janin tersebut
Penyebab utama ibu (main mother cause):Penyakit atau keadaan ibu yang paling besar pengaruhnya terhadap janin/bayi
Kode penyakit Bab XVI dan XVII (kelainan kongenital)
Aturan Pemilihan Penulisan Penyebab Kematian Perinatal
kondisi tdk jelas, tulis penyebab kematian lain Henti jantung/gagal jantung Asphyxia, Anoxia
Contoh :
1. Penyebab utama janin: Birth asfiksia
2. Penyebab lain janin: Prematur dan LBW
3. Penyebab utama ibu: Eklampsia4. Penyebab lain ibu: Anemia
International classification of diseases
International Classification of Diseases (ICD) adalah suatu sistem pengelompokan penyakit berbasis multiaksial yang dikembangkan oleh WHO. Tujuan dari ICD ini adalah untuk standardisasi pengelompokkan dan pengkodean penyakit dalam sistem pencatatan, analisis, dan pelaporan, sehingga dapat dibandingkan baik antar waktu maupun antar tempat.
Diagnosis dan Pengkodean menurut ICD-10
Diagnosis dituliskan oleh dokter yang merawat/mengobati pasien, karena ia yang paling mengetahui keadaan kesehatan dan perjalanan penyakit pasien.
Pengkodean penyakit/kecelakaan/cedera penyebab kematian diisi oleh petugas rekam medik.
BAB KELOMPOK PENYAKIT RENTANG KATEGORI 3 KARAKTER
Bab I Penyakit infeksi dan parasit tertentu A00-B99Bab II Neoplasma C00-D48Bab III Penyakit darah dan organ pembentuk darah dan penyakit
tertentu yang melibatkan mekanisme kekebalanD50-D89
Bab IV Penyakit endokrin, gizi dan penyakit metabolik E00-E90Bab V Gangguan mental dan perilaku F00-F99Bab VI Penyakit sistem syaraf G00-G99Bab VII Penyakit mata dan jaringan mata H00-H99Bab VIII Penyakit telinga dan prosesus mastoideus H60-H95Bab IX Penyakit sistem sirkulasi I00-I99Bab X Penyakit sistem respirasi J00-J99Bab XI Penyakit sistem pencernaan K00-K93Bab XII Penyakit kulit dan jaringan subkutan L00-L99Bab XIII Penyakit sistem muskuloskeletal dan jaringan ikat M00-M99Bab XIV Penyakit sistem genitourinaria N00-N99Bab XV Kehamilan, melahirkan dan nifas O00-O99Bab XVI Kondisi tertentu yang berasal dari periode perinatal P00-P96Bab XVII Malformasi, deformasi, abnormalitas kromosom
kongenitalQ00-Q99
Bab XVIII Gejala, tanda, temuan klinis dan laboratorium abnormal, yang tidak dapat diklasifikasikan
R00-R99
Bab XIX Cedera, keracunan dan akibat tertentu lainnya dari penyebab luar
S00-T98
Bab XX Penyebab luar kesakitan dan kematian V01-Y98Bab XXI Faktor yang mempengaruhi status kesehatan dan kontak
dengan pelayanan kesehatan.Z00-Z99
Bab XXII Kode untuk tujuan khusus (Codes for special purpose) U00-U99
Selang waktu
Selang waktu mulai terjadinya penyakit sampai meninggal dihitung dari: terjadinya penyakit penyebab kematian sampai meninggal
Kolom waktu yang disediakan adalah tahun, bulan, hari, jam
Penyakit kronik umumnya terisi kolom bulan dan tahun
Penyakit akut umumnya terisi kolom jam dan hari
Contoh 1: Perdarahan otak ---- 1 hari
disebabkan oleh Hipertensi ---- 2 thn
disebabkan oleh Pyelonephritis kronik ---- 4 thn
disebabkan olehAdenoma pada prostat (U C o D) ---- 7 thn
Contoh kasus: Pejalan kaki menabrak truk tronton sehingga
mengalami patah di kedua tulang tungkai bawah dan panggul. Korban meninggal di RSAL setelah hari ke 3 perawatan intensif.
Contoh 2:Traumatik shock (T79)– 3 jam
disebabkan olehFraktur multiple pada tungkai
bawah(S72) dan panggul – 3 haridisebabkan oleh
Pejalan kaki ditabrak oleh truk (V04)(U C o D) -- 3 hari
Terima kasih