Pengumpulan Data Darbin Rw 04
-
Upload
tinni-tonnes -
Category
Documents
-
view
7 -
download
3
description
Transcript of Pengumpulan Data Darbin Rw 04
Pengumpulan data Kesenjangan data
A. Data mal adaptif
1. Jenis imunisasi
a. Tidak lengkap 2,4%
b. Belum lengkap 22,4% karena
belum cukup umur
2. Tidak memberikan asi eksklusif 4,7%
3. ibu bayi tidak melakukan
penimbangan pada balita sebanyak 2,4
%
4. ibu balita tidak melakukan
penimbangan pada anaknya karena
malas sebanyak 2,4%
5. balita diberikan makanan selingan
18,8%
6. balita sakit 1,2%
7. penyakit terbanyak yg dialami balita
adalah Demam/Febris sebanyak 17,6%
8. orangtua tidak mengetahui penyebab
penyakit pada balita sebanyak 16,5%
9. kondisi gigi AUS berlubang dan hitam
sebanyak 29,4%
10. kebiasaan tidak cuci tangan pada AUS
sebanyak 1,2%
11. AUS tidak menggunakan alas kaki
saat bermain 7,1%
12. Kondisi AUS sakit 2,4%
13. Diagnosa medis saat AUS sakit
a. Malas makan 14,1%
b. ISPA 11,8%
c. Sakit gigi 7,1%
d. Alergi 4,7%
e. Diare 2,4%
14. Ibu AUS tidak mengetahui penyebab
AUS sakit 27,1%
15. Penyebab AUS sakit
a. Kurang bersih 2,4%
b. Tidak sikat gigi3,5%
c. Kebiasaan jajan 10,6%
d. Saat sakit, AUS hanya dibiarkan
7,1%
16. Kegiatan remaja diluar jam sekolah
yaitu bermain 11,8%
17. Tindakan remaja saat ada masalah
a. Menyendiri 9,4%
b. Meninggalkan rumah 2,4%
18. Kondisi remaja sakit 4,7%
19. Keluhan remaja saat sakit
a. Stress 2,4%
b. Sakit kepala 20,0%
c. Sakit uluh hati 17,6%
d. Sakit perut 2,4%
20. Keluarga tidak mengetahui penyebab
remaja sakit 12,9%
21. Penyebab remaja sakit
a. Kuman2,4%
b. Kurang perhatian orang tua 5,9%
c. Patah hati 1,2%
d. Lain-lain 32,9%
22. Tindakan yang dilakukan keluarga saat
remaja mempunyai masalah
a. Membiarkan atau tidak peduli
1,2%
23. Setelah selesai kuliah jadi
Pengangguran 20,0
24. Kondisi dewasa sakit 7,1%
25. Keluhan saat dewasa sakit
a. Hipertensi 3,5 %
b. Asam urat 4,7%
c. Penyakit kulit dan kelamin 2,4%
d. ISPA 1,2 %
e. ASMA 1,2%
f. Gastritis 44,7%
g. Keluarga tidak tahu penyebab
dewasa sakit 43,5%
26. Penyebab dewasa sakit
a. Pola makan 72,9%
b. Pola tidur 5,9%
c. Lain-lain 21,2%
27. Tindakan yang dilakukan saat AUS
sakit
a. Dibiarkan 5,9%
28. Penyakit keturunan pada lansia
a. Hipertensi 7,1%
b. Diabetes 3,5%
c. Asma 2,4%
29. Lansia tidak pernah melakukan
pemeriksaan gula darah 62,4%
30. Keluhan lansia
a. Hipertensi 4,7%
b. Diabetes 3,5%
c. Mata kabur 15,3%
d. Katarak 1,2%
e. Batuk 2,4%
f. Lain-lain 42,4%
31. Tindakan yang dilakukan untuk
mengatasi penyakit
a. Didiamkan saja 36,5%
32. Cara pengolahan sayuran dipotong
baru dicuci sebanyak 21,2%
33. Cara penyajian makanan secara
terbuka 5,9%
34. Tidak suka makan sayur 80,0%
35. Kebiasaan gantung pakaian 74,1%
36. Cara keluarga buang sampah dengan
ditumpuk 12,9%
37. Pembuangan air limbah disembarang
tempat 20,0%
38. Jarak sumber air dengan septik tank
<10m 35,3%
39. Menggunakan handuk bersama-sama
21,2%
40. Kondisi lantai WC licin 25,9%
41. Kebersihan rumah (tid ak bersih)
23,5%
42. Kondisi kandang tidak terawat 8,2%
43. Keluarga merokok 67,1%
44. Keluarga belum ber PHBS 7,1%
B. Data adaptif
1. Imunisasi lengkap sebanyak 7,1%
2. Balita diberikan Asi eksklusif 27,1%
3. Melakukan penimbangan balita
29,4%
4. Balita mempunyai KMS 31,8%
5. Balita sehat 30,6%
6. Orangtua mengetahui penyebab
penyakit pada balita sebanyak 15,3%
7. Membawa balita ke yankes 29,4%
8. Anak usia sekolah (AUS)
membersihkan gigi 2x sehari
sebanyak 24,7%
9. Kondisi gigi AUS bersih dan sehat
sebanyak 12,9%
10. Kebiasaan cuci tangan pada AUS
42,4%
11. AUS memakai alas kaki saat bermain
36,5%
12. Kondisi AUS sehat 41,2%
13. Saat sakit, keluarga membawa AUS
ke yankes 29,4%
14. Kegiatan remaja
a. Keagamaan 5,9%
b. Membantu orangtua 11,8%
c. Olahraga 4,7%
15. Tindakan remaja saat ada masalah
a. Bercerita dengan orangtua 21,2%
b. Bercerita dengan teman 9,4%
16. Kondisi remaja sehat 37,6%
17. Keluarga tahu penyebab remaja sakit
29,4%
18. Tindakan keluarga saat remaja ada
masalah/sakit
a. Membicarakan masalah 11,8%
b. Ke yankes 25,9%
19. Kegiatan dewasa saat lulus sekolah
a. Kerja 71,4%
b. Ikut organisasi 1,2%
c. Kuliah 3,5%
20. Kondisi dewasa sehat 92,9%
21. Keluarga tahu penyebabnya 56,5%
22. Tindakan yang dilakukan saat dewasa
sakit
a. Beli obat 38,8%
b. Ke yankes 45,9%
23. Lansia pernah melakukan
pemeriksaan gula darah 7,1%
24. Lansia sehat 69,4%
25. Lansia dibawa ke yankes 21,2%
26. 68,2% ingin adanya posyandu lansia
27. Cara pengolahan sayuran dicuci baru
dipotong 78,8%
28. Cara penyajian makanan secara
tertutup 94,1%
29. Frekuensi makan sayur lebih dari 3x
sehari 55,3%
30. Suka makan sayur 20,0%
31. Kebiasaan tidak menggantung baju
25,9%
32. Cara keluarga buang sampah
a. Dibakar 84,7%
33. SPAL
a. Got 47,1%
b. Resapan 32,9%
34. Membuang limbah WC menggunakan
septik tank 91,8%
35. Sumber air bersih PAM-ledeng 98,8%
36. Jarak sumber air dengan septik tank
>10 m 64,7%
37. Menggunakan handuk sendiri-sendiri
78,8%
38. Kondisi lantai WC tidak licin 74,1%
39. Kebersihan rumah (bersih) 76,5%
40. Kodisi kandang terawat 45,9%
41. Keluarga tidak merokok 32,9%
42. Keluarga ber PHBS 92,9%
Format Analisa Data
Data Masalah
1. Penyakit keturunan pada lansia
d. Hipertensi 7,1%
e. Diabetes 3,5%
2. Lansia tidak pernah melakukan
pemeriksaan gula darah 62,4%
3. Keluhan lansia
g. Hipertensi 4,7%
h. Diabetes 3,5%
i. Mata kabur 15,3%
j. Katarak 1,2%
k. Batuk 2,4%
l. Lain-lain 42,4%
4. Tindakan yang dilakukan untuk mengatasi
penyakit (Didiamkan saja) 36,5%
Perubahan kesehatan cendrung beresiko
Daftar prioritas masalah
1. Perubahan kesehatan cenderung berisiko terhadap agregat lansia di RW 4
kelurahan kawatuna
Format prioritas masalah keperawatan komunitas kelurahan kawatuna RW 4
Masalah keperawatan A B C D E F G H Total
1. Perubahan kesehatan cenderung berisiko
terhadap agregat lansia di RW 4
kelurahan kawatuna
3 4 3 3 3 3 3 3 25
2. Kurang pengetahuan keluarga
mengenal masalah kesehatan pada
balita di RW 4 kelurahan kawatuna
3 4 4 3 3 3 3 3 26
3. Kesiapan peningkatan derajat kesehatan pada remaja di RW 4 Kelurahan kawatuna
3 4 5 3 3 2 3 3 26
4. kurangnya pengetahuan keluarga
tentang masalah kesehatan gastritis
pada agregat dewasa di RW 04 di
kelurahan kawatuna
3 4 5 3 3 3 3 3 27
Keterangan Pembobotan:
A : risiko keparahan 1. Sangat rendah
B : minat masyarakat 2. Rendah
C : kemungkinan diatasi 3. cukup
D : waktu 4. tinggi
E : dana 5. Sangat tinggi
F : fasilitas
G : sumber daya
H:tempat
No Diagnosa keperawatan
TUM TUK Strategi intervensi
Rencana kegiatan
Evaluasi Sumber Tempat PJKriteria Standar
1 Perubahan kesehatan cenderung berisiko terhadap agregat lansia di kelurahan kawatuna
Meningkatkan status kesehatan lansia hingga 50%
1. Peningkatan pengetahuan dan minat lansia 90% selama 1 bulan
2. Peningkatan keterampilan keluarga terhadap peningkatan status kesehatan lansia
Pendidikan kesehatan
pemberdayaan
Penyuluhan langsung tentang hipertensi, DM,
Penyebaran leaflet
Pemeriksaan penyakit pada lansia yang berisiko
Senam lansia
Terlaksananya PENKES (pengertian, tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, penatalaksanaan)
Tersebarnya leaflet tentang penyakit hipertensi dan DM pada lansia
Terlaksananya pemeriksaan dengan bantuan kader
Terlaksananya senam lansia dengan bantuan kader
Swadana mahasiswa
RW 4
Format Analisa Data
Data Masalah
1. Diagnosa medis pada balita
a. Diare 3,5%
b. ISPA 9,4%
c. DBD 1,2%
d. Demam/febris 17,6%
2. Keluarga tidak tahu penyebab
a. Ya 15,3%
b. Tidak 16,5%
Kurang pengetahuan keluarga mengenal
masalah kesehatan
Daftar prioritas masalah
1. Kurang pengetahuan keluarga mengenal masalah kesehatan pada balita di RW 4 kelurahan kawatuna
No
Diagnosa keperawatan
TUM TUK Strategi intervensi
Rencana kegiatan
Evaluasi Sumber Tempat PJKriteria Standar
1 Kurang pengetahuan keluarga mengenal masalah kesehatan pada balita di RW 4 kelurahan kawatuna
Meningkatkan status kesehatan balita hingga 50%
1. Peningkatan pengetahuan dan minat ibu balita 90% selama 2 minggu
Penyebaran informasi
Pemberdayaan
Penyebaran leaflet
Demonstrasi cara melakukan kompres yang benar
Terlaksananya PENKES (pengertian, tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, penatalaksanaan)
Tersebarnya leaflet tentang penyakit balita
Keluarga dapat menyebutkan pengertian, tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, dan penanatalaksanaan
Swadana mahasiswa
RW 4
Format Analisa Data
Data Masalah
1. Menurut hasil dari kegitan remaja
adalah sebanyak 35% membantu
orang tua
a.sebanyak 64% bercerita dengan
orang tua
b.dari hasil data ,kondisi remaja sehat
adalah 90,3%
c.dari hasil data ,keluhan saat sakit
yaitu 45,1% sakit kepala
d. dari hasil data keluarga ibu tahu
penyebab adalah 77,41% ya
e. dari hasil data disebutkan 74,19%
lain-lain (kecapean)
f. dari hasil data tindakan yang
dilakukan keluarga adalah 41,93%
membicarakan masalah
Kesiapan peningkatan derajat kesehatan
Daftar prioritas masalah
1. kesiapan peningkatan derajat kesehatan pada remaja di RW 4 Kelurahan kawatuna
No
Diagnosa keperawatan
TUM TUK Strategi intervensi
Rencana kegiatan
Evaluasi Sumber Tempat PJKriteria Standar
1 kesiapan peningkatan derajat kesehatan pada remaja di RW 4 Kelurahan kawatuna
Untuk meningkatkan derajat kesehatan remaja
Kemampuan untuk melakukan perawatan kesehatan pada remaja
Meningkatkan derajat kesehatan remaja hingga 90% selama 2 minggu
Kemampuan untuk melakukan perawatan kesehatan pada remaja selama 2 minggu
Penyuluhan kesehatan
Penyuluhan tentang jajanan sehat
Beri bimbingan dan pengalaman belajar untuk kesehatan individu
Penyuluhan kesehatan tentang seks bebas kepada remaja
Penyebaran leaflet
Terlaksananya PENKES (pengertian, tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, penatalaksanaan)
Tersebarnya leaflet tentang seks bebas
Remaja dapat menyebutkan pengertian, tanda dan gejala dan bahaya seks bebas
Swadana mahasiswa
RW 4
Format Analisa Data
Data Masalah
Menurut hasil data,kondisi dewasa sakit
presentasenya adalah 7,1%
- yang menderita gastritis 44,7%
- dan keluarga tidak tahu penyebabnya 43,5%
- penyebab dewasa sakit presentasenya : pola
makan 72,9%
Kurangnya pengetahuan keluarga
Daftar prioritas masalah
1. kurangnya pengetahuan keluarga tentang masalah kesehatan gastritis pada
agregat dewasa di RW 04 di kelurahan kawatuna.
No
Diagnosa keperawatan
TUM TUK Strategi intervensi
Rencana kegiatan
Evaluasi Sumber Tempat PJKriteria Standar
1 kurangnya pengetahuan keluarga tentang masalah kesehatan gastritis pada agregat dewasa di RW 04 di kelurahan kawatuna
Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
1.Peningkatan
pengetahuan
masyarakat
tentang bahaya
gastritis
2.Peningkatan
keterampilan
masyarakat
dalam
perawatan
gastritis
3.Meningkatny
a partisipasi
masyarakat
dalam
mempertahank
an kesehatan
Pendidikan
kesehatan
Penyuluhan
kesehatan
tentang
gastritis pada
masyarakat
Penyebaran
leaflet pada
warga
masyarakat
Terlaksanany
a kegiatan
penkes
(pengertian
dampak, cara
menangani
masalah
Tersebarnya leaflet tentang gastritis
dewasa dapat menyebutkan pengertian, dampak, cara menangani masalah
Swadana mahasiswa
RW 4