Analisis Limbah Restoran

KATA PENGANTAR1| limbah rumah tangga

Puji syukur kita panjatkan Kehadirat Allah SWT, Tuhan Pemilik Semesta Alam dan Sumber Segala Pengetahuan atas Bimbingan dan Hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul ANALISIS LIMBAH RESTORAN. Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempuranaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun kami harapkan untuk kesempurnaan dari kekurangan-kekurangan yang ada, sehingga makalah ini bisa bermanfaat.

DAFTAR ISI2| limbah rumah tangga

Kata Pengantar Daftar isi Pendahuluan Analisis Kesimpulan Kata Penutup

PENDAHULUAN

3| limbah rumah tangga

Kata-kata limbah tentu sering akrab di telinga kita, tetapi jarang kita sadari arti dari limbah itu sendiri. Bahkan tanpa kita sadari setiap aktifitas kita selalu mengasilkan limbah. Lalu apakah arti limbah? Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). Dimana masyarakat bermukim, disanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai aktivitas domestik lainnya (grey water).[1]

Limbah padat lebih dikenal sebagai sampah, yang seringkali tidak dikehendaki kehadirannya karena tidak memiliki nilai ekonomis. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia Senyawa organik dan Senyawa anorganik. Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat bahaya keracunan yang ditimbulkan oleh limbah tergantung pada jenis dan karakteristik limbah Kualitas limbah di pengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: 1. Volume limbah 2. Kandungan limbah 3. Frekuensi pembuangan limbah Semua kegiatan manusia, sekecil apapun pasti akan menghasilkan limbah. Di mana masyarakat bermukim di situlah ada limbah. Dan salah satu penyumbang limbah terbesar adalah limbah rumah tangga. Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi4| limbah rumah tangga

kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Penanganan terhadap limbah termasuk juga minimalisasi. Minimalisasi limbah adalah upaya mengurangi volume, konsentrasi, toksisitas (daya racun), dan tingkat bahaya terhadap lingkungan. Usaha ini juga dapat memberikan nilai ekonomis berupa pengurangan biaya pembuangan limbah dan pengadaan bahan baku. Cara menangani limbah: 1. Penggunaan kembali (reuse), upaya pemanfaatan kembaliuntuk keunaan yang sama.2.

Daur ulang (recycle), pemanfaatan limbah dengan

carapeolahan secara fisik atau kimiawi untuk menghasilkan produk yang sama atau produk lain.3.

Peroleh kembali (recovery), upaya pemanfaatan limbah

dengan jalan memprosesnya secara fisik atau kimiawi guna mendapatkan komponen-komponennya kembali. 4. Tukar menukar limbah (waste material ex-change), upaya pemanfaatan limbah dengan jalan menjual dan membeli limbah.

Selain cara penanganan limbah, kita juga harus memperhatikan hal-hal berikut: 1. mengetahui sifat kimia dan fisiknya guna memperkirakan produk apa yang akan di hasilkan. 2. mempertimbangkan produk terpilih bagaimana dengan pasar dan tekno ekonominya.

5| limbah rumah tangga

6| limbah rumah tangga

ANALISIS LIMBAHDAUR ULANG NO 1 2 3 4 5 6 7 8 JENIS LIMBAH Sisa sayur Sisa nasi Sisa minuman Sisa kupasan buah atau sayur Bungkus plastik Kertas Kardus Kulit telur BISA Pupuk organik Di bersihkan dan di buat kerajinan Di daur ulang menjadi kertas lagi Di pergunakan kembali menjadi kardus Di cuci lalu di buat kerajinan Di daur ulang dengan proses tertentu menjadi: - Sabun - Minyak goreng7| limbah rumah tangga

TIDAK BISA

PENANGANAN LIMBAH Pupuk organik Di jemur (karak) lalu di jual sebagai pakan ternak

9

Minyak jelantah

-

10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Air bekas cuci beras Air bekas cuci piring Air bekas mengepel lantai Ampas kopi Ampas kelapa Ampas teh Bungkus nasi Gelas plastik

-

Untuk menyiram tanaman Di buang di saluran air Di buang di saluran air Di buang di saluran air Di buang di saluran air Di buang di sampah Di buang di sampah Di buang di sampah Di buang di sampah Di pergunakan kembali menjadi tempat minum atau sebagai pot pembibitan Di pergunakan kembali menjadi

20

Botol plastik

-

tempat minum atau sebagai pot pembibitan Di buang di sampah atau di kembalikan ke pabrik kaca Di pergunakan sebagai alas atau di jual dan di daur ulang Untuk pupuk kompos Di buang di tempat sampah Di buat mainan kempyeng atau di buang di tempat sampah Di pilih yang masih bagus untuk

21 22 23 24 25 26

Pecahan kaca Koran bekas -

Tutup botol kaca -

8| limbah rumah tangga

27 28 29 30

Sisa rontokan cat tembok Makanan kadaluarsa

-

di sumbangkan atau di buat lap Di buang di saluran air Di buang di tempat sampah Di buang di tempat sampah Di buang di tempat sampah

9| limbah rumah tangga

Pengelompokan berdasarkan cara penanganan DAPAT DI DAUR ULANG 1. REUSE Kardus Kulit telur Air bekas mencuci beras Gelas plastik Botol plastik Tutup botol kaca 2. RECYCLE Sisa sayur Sisa nasi Sisa kupasan buah Kertas Minyak jelantah Plastik Kertas koran10 | l i m b a h r u m a h t a n g g a

3. RECOVERY 4. WASTE MATERIAL EX-CHANGE TIDAK DAPAT DI DAUR ULANG Sisa minuman Air bekas cuci piring Air bekas ngepel Ampas kopi Ampas kelapa Ampas teh Bungkus nasi Pecahan kaca

11 | l i m b a h r u m a h t a n g g a

KESIMPULAN

12 | l i m b a h r u m a h t a n g g a

KATA PENUTUPDemikian makalah yang telah kami buat dengan sungguhsungguh. Terima kasih saya ucapkan yang sebesar-besarnya kepada pembaca karena telah meluangkan waktu sejenak untuk membaca makalah yang telah kami buat. Kami sadar saat pembuatan atau penulisan makalah ini terjadi banyak kesalahan sehingga kami mohon maaf kepada pembaca. Tidak lupa kami mohon saran dan kritikan yang membangun dari pembaca sekalian karena kami sadar tanpa ada saran ataupun kritikan dari pembaca, makalah yang kami buat tidak akan sempurna.

13 | l i m b a h r u m a h t a n g g a