Laporan Pendahuluan Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gagal Jantung
Laporan Fisman Jantung 1
description
Transcript of Laporan Fisman Jantung 1
A. Topik
Suara Jantung dan Denyut Nadi
B. Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah:
1. Menggunakan stetoskop untuk mendengarkan suara jantung dan menghubungkan suara jantung dengan siklus jantung
2. Menentukan panjang normal siklus jantung, perubahan tekanan relative yang terjadi di dalam atria dan ventrikel selama siklus, dan waktu ketika katup menutup.
3. Menentukan tempat pada toraks dimana suatu jantung pertama dan kedua secara jelas dapat didengarkan.C. Dasar Teori
Jantung merupakan organ dalam tubuh yang sangat penting karena jantung berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Jantung terletak dalam rongga dadaagak sebelah kiri, di antara paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Jantung manusia terbagi atas empat ruangan, yaitu serambi kanan dan serambi kiri serta bilik kiri dan bilik kanan. Setiap menit, jantung berdetak antara 70 hingga 80 kali permenit (Basoeki, dkk, 200)
Ada dua suara yang dapat didengar pada jantung, yaitu lup dan dup. Lup diartikan sebagai penutupan kelep atrioventrikular (kelep AV) pada permulaan sistol. Sedangkan, dup diartikan sebagai menutupnya katup semilunar yang bertepatan dengan akhir sistol. Urutan dari suara jantung sendiri yaitu lup-dup, istirahat, lup-dup, istirahat. Suara jantung abnormal atau murmur berkaitan dengan katup. Jika terdengar suara berdesir disebabkan oleh aliran darah balik, sedangkan jika suaranya berciut tinggi diartikan aliran darah melalui katup yang menyempit. Diantara bunyi kedua dan bunyi pertama dari siklus selanjutnya terdapat satu periode istirahat yang lamanya dua kali daripada periode istirahat antara bunyi pertama dan bunyi kedua dalam satu siklus. Dengan demikian, siklus jantung dapat didengarkan sebagai lub, dup, istirahat; lub, dup, istirahat; dan seterusnya (Tortora, 1984:470 dalam Indranatan, 2012).Secara normal, katup mitral terbuka sedikit lebih cepat sebelum katup trikuspidal. Sama dengan pada katup mitral dan trikuspidal, pada katup semilunar juga terdapat desinkronisasi penutupan katup. Katup semilunar aortik secara normal mengatup dengan bunyi keras lebih dulu daripada katup semilunar pulmonari. Bila nafas ditarik pelan-pelan dan dalam, maka pengisian ventrikel kanan akan sedikit tertunda sebab pembuluh darah pulmonari tertekan oleh peningkatan tekanan intrapulmonari (Basoeki, dkk, 2000).
Usia, jenis kelamin, kebugaran fisik dan suhu tubuh juga mempengaruhi laju jantung sehingga berpengaruh juga pada jumlah denyutan pada nadi. Bayi yang baru lahir mempunyai laju jantung >120 denyut/menit, kemudian akan turun di usia anak-anak dan akan semakin turun pada usia dewasa. Wanita umumnya sedikit lebih tinggi laju jantungnya daripada pria (Soewolo, 2003).
D. Alat dan Bahan
E. Langkah Kerja
1. Mendengarkan suara jantung
2. Palpasi Denyut Nadi Radialis
3. Perbandingan Kecepatan Denyut Jantung dan Denyut Nadi
Dilakukan perhitungan kecepatan denyut jantung pada bagian apeks selama 1 menit Pada saat yang sama, dilakukan perhitungan denyut nadi radial Dibandingkan kecepatan denyut keduanya
F. Data1. Mendengarkan Suara Jantungkelompok 1 PerlakuanWaktu (detik)
Laki-lakiPerempuan
Lup-dup00: 4000: 33
00: 3200: 35
00: 3700: 39
Dup-lup00:6100:67
00:5800:62
00:5700:61
Lup-lup01.1001:27
01:01 01: 09
01: 1601:16
Kelompok 2
PerlakuanWaktu (detik)
Laki-lakiPerempuan
Lup-dup00:6200: 35
00:5800: 35`
00:6000: 35
Dup-lup00:7500:45
00:6300:50
00:6500:61
Lup-lup01:3101:10
01: 3100: 96
01: 1701:09
Kelompok 3PerlakuanWaktu (detik)
Laki-lakiPerempuan
Lup-dup00: 2200: 19
00: 2300: 17
00: 2400: 16
Dup-lup00:3200:32
00:3800:31
00:3000:35
Lup-lup00:5600: 52
00: 5700: 55
00: 6000: 59
Kelompok 4
PerlakuanWaktu (detik)
Laki-lakiPerempuan
Lup-dup00: 4200: 36
00: 4000: 39
Dup-lup00:6800:59
00:6600:62
Lup-lup00:8200: 87
00: 8000: 93
Kelompok 5
PerlakuanWaktu (detik)
Laki-lakiPerempuan
Lup-dup00:7000: 60
00: 6000: 63
Dup-lup00:9000:86
00:8000:81
Lup-lup01:5001: 33
01:3001: 35
2. Palpasi denyut nadi radialisKelompok 1
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Palpasi ke-1 72/menit86/menit
Palpasi ke-274/menit84/menit
Kelompok 2
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Palpasi ke-1 82/menit89/menit
Palpasi ke-284/menit92/menit
Palpasi ke-386/menit90/menit
Kelompok 3PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Palpasi ke-1 84/menit90/menit
Palpasi ke-282/menit92/menit
Kelompok 4
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Palpasi ke-1 66/menit70/menit
Palpasi ke-266/menit70/menit
Palpasi ke-366/menit70/menit
Kelompok 5
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Palpasi ke-1 55/menit58/ menit59/menit58/ menit
Palpasi ke-263/menit65/menit69/menit70/menit
3. Perbandingan kecepatan denyut jantung dan denyut nadiKelompok 1
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Jantung bagian apeks70/menit90/menit
73/menit90/menit
68/menit91/menit
Nadi 76/menit91/menit
76/menit90/menit
71/menit95/menit
Kelompok 2
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Jantung bagian apeks72/menit58/menit
74/menit53/menit
70/menit49/menit
Nadi 78/menit80/menit
79/menit76/menit
73/menit79/menit
kelompok 3PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Jantung bagian apeks95/menit99/menit
87/menit101/menit
Nadi 84/menit91/menit
89/menit99/menit
Kelompok 4
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Jantung bagian apeks66/menit71/menit
64/menit70/menit
Nadi 68/menit72/menit
66/menit73/menit
Kelompok 5
PerlakuanDenyut nadi per menit
Laki-lakiPerempuan
Jantung bagian apeks72/menit80/menit
70/menit81/menit
Nadi 66/menit65/menit
65/menit67/menit
Alat :
Stetoskop
Penggaris milimeter
Stop watch
Bahan :
Alkohol70 %
Kapas
Stetoskop
Hasil
Dibersihkan bagian yang akan dipasang di telinga dengan alkohol 70%
Dikeringkan
Ditempelkan bel stetoskop pada dada subyek, pada ruang iga ke 5
Didengarkan baik-baik suara jantung dimana suara pertama lebih panjang, lebih keras dari daripada suara kedua yang lebih pendek namun lebih nyaring
Ditunggu setelah beberapa menit
Dihitung waktu istirahat antara suara kedua (dup) dari satu denyut jantung dan suara pertama (lup) dari denyut jantung berikutnya.
Dicatat hasilnya dalam detik.
Dibandingkan interval waktu antara suara pertama (lup) dan kedua (dup) dari denyut jantung tunggal.
Dicatat hasilnya
Hasil
Bel Stetoskop
Ditempelkan pada ruang sela iga ke-2 tepat di kanan sternum
Didengarkan degupannya
Subyek menarik napas dalam-dalam dengan pelan
Stetoskop dipindahkan secara horizontal ke arah kiri sternum untuk mendengarkan katup pulmonari
Hasil
Subyek
Diminta duduk tenang
Dicari posisi arteri radial di permukaan pergelangan tangan, persis pada pangkal ibu jari
Dilakukan palpasi yaitu ditekan arteri radial dengan ibu jari ke 2 dan ke 3
Dikendorkan tekanan pelan-pelan sampai dirasakan denyut nadi
Dilakukan perhitungan denyut nadi per menit
Diulang 2 kali dan diambil rata-ratanya
Hasil
Subyek
Hasil