Geopolitik Indonesiad

7/26/2019 Geopolitik Indonesiad

1/11

Judul : Geopolitik Indonesia

1.1. Pengertian Geopolitik

Geopolitik berasal dari dua kata, yaitu geo dan politik. Maka, Membicarakan

pengertian geopolitik, tidak terlepas dari pembahasan mengenai masalah geograi dan

politik. Geo artinya !umi"Planet !umi. Menurut Preston #. James, geograi

mempersoalkan tata ruang, yaitu sistem dalam hal menempati suatu ruang di permukaan!umi. $engan demikian geograi bersangkut%paut dengan interrelasi antara manusia

dengan lingkungan tempat hidupnya. &edangkan politik, selalu berhubungan dengan

kekuasaan atau pemerintahan.

$alam studi 'ubungan Internasional, geopolitik merupakan suatu ka(ian yang melihat

masalah"hubungan internasional dari sudut pandang ruang atau geosentrik. )onteks

teritorial di mana hubungan itu ter(adi ber*ariasi dalam ungsi +ilayah dalam interaksi,

lingkup +ilayah, dan hirarki aktor: dari nasional, internasional, sampai benua%ka+asan,

(uga pro*insi atau lokal.

$ari beberapa pengertian di atas, pengertian geopolitik dapat lebih disederhanakan lagi.

Geopolitik adalah suatu studi yang mengka(i masalah%masalah geograi, se(arah dan ilmu

sosial, dengan meru(uk kepada percaturan politik internasional.Geopolitik mengka(i makna

strategis dan politis suatu +ilayah geograi, yang mencakup lokasi, luas serta sumber daya

alam +ilayah tersebut. Geopolitik mempunyai unsur pembangun, yaitu keadaan

geograis, politik dan strategi, hubungan timbal balik antara geograi dan politik, serta

unsur kebi(aksanaan.

-egara tidak akan pernah mencapai persamaan yang sempurna dalam segala hal. )eadaan

suatu negara akan selalu se(alan dengan kondisi dari ka+asan geograis yang mereka
http://en.wiktionary.org/wiki/geo-http://id.wikipedia.org/wiki/Politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hubungan_internasionalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hubungan_internasionalhttp://en.wiktionary.org/wiki/geo-


2/11

tempati. 'al yang paling utama dalam mempengaruhi keadaan suatu negara adalah

ka+asan yang berada di sekitar negara itu sendiri, atau dengan kata lain, negara%negara

yang berada di sekitar negara tetangga/ memiliki pengaruh yang besar terhadap

penyelenggaraan suatu negara.

$ari uraian di atas, dapat disimpulkan, bah+a terdapat dua golongan negara, yaitu

golongan negara determinis dan golongan negara posibilitis. $eterminis berarti semua

hal yang bersiat politis secara mutlak tergantung dari keadaan !umi"posisi geograisnya.

-egara determinis adalah negara yang berada di antara dua negara raksasa"adikuasa,

sehingga, secara langsung maupun tidak langsung, terpengaruh oleh kebi(akan politik luarnegeri dua negara raksasa itu.

&ebenarnya, aktor keberadaan dua negara raksasa, bukanlah satu%satunya aktor yang

mempengaruhi keadaan suatu negara yang berada diantaranya. 0aktor lain seperti aktor

ideologi, politik, sosial, budaya dan militer, (uga merupakan aktor yang mempengaruhi.

'anya sa(a, karena besarnya kekuasaan dua negara besar tersebut, maka keberadaannya

men(adi aktor yang begitu dominan dalam mempengaruhi keadaan negara yang

bersangkutan.

Golongan negara yang kedua adalah golongan negara posibilitis. Golongan ini merupakan

kebalikan dari golongan determinis. -egara ini tidak mendapatkan dampak yang terlalu

besar dari keberadaan negara raksasa, karena letak geograisnya tidaklah berdekatan

dengan negara raksasa. &ehingga, aktor yang cukup dominan dalam mempengaruhi

keadaan negara ini adalah aktor%aktor seperti ideologi, politik, sosial, budaya dan militer,

seperti yang telah disebutkan sebelumnya. entunya, keberadaan negara%negara lain di

sekitar ka+asan tersebut (uga turut men(adi aktor yang berpengaruh, hanya sa(a tidak

terlalu dominan.

Geopolitik, dibutuhkan oleh setiap negara di dunia, untuk memperkuat posisinya terhadap

negara lain, untuk memperoleh kedudukan yang penting di antara masyarakat bangsa%


3/11

bangsa, atau secara lebih tegas lagi, untuk menempatkan diri pada posisi yang se(a(ar di

antara negara%negara raksasa.

$ari uraian di atas, dapat disimpulkan bah+a keadaan geograi suatu negara sangat

mempengaruhi berbagai aspek dalam penyelenggaraan negara yang bersangkutan, seperti

pengambilan keputusan, kebi(akan politik luar negeri, hubungan perdagangan dll. Maka

dari itu, muncullah organisasi%organisasi internasional yang berdasarkan pada

keberadaannya dalam suatu ka+asan, seperti 2-, Masyarakat #konomi #ropa, he

&hanghai &i3 dll. )omunitas%komunitas internasional ini berperan dalam hal ker(asama

ka+asan, penyelesaian masalah bersama, usaha penciptaan perdamaian dunia, dll.

'al ini berkaitan langsung dengan peranan%peranan geopolitik. 2dapun peranan%peranan

tersebut adalah:

1. !erusaha menghubungkan kekuasaan negara dengan potensi alam yang tersedia4

5. Menghubungkan kebi(aksanaan suatu pemerintahan dengan situasi dan kondisi

alam4

6. Menentukan bentuk dan corak politik luar dan dalam negeri4

. Menggariskan pokok%pokok haluan negara, misalnya pembangunan4

7. !erusaha untuk meningkatkan posisi dan kedudukan suatu negara berdasarkan teori

negara sebagai organisme, dan teori%teori geopolitik lainnya4

8. Membenarkan tindakan%tindakan ekspansi yang di(alankan oleh suatu negara.

1.5. 9a+asan -usantara sebagai Geopolitik Indonesia

ara pandang suatu bangsa memandang tanah air dan beserta lingkungannya menghasilkan

+a+asan nasional. 9a+asan nasional itu selan(utnya men(adi pandangan atau *isi bangsa
http://www.aseansec.org/http://en.wikipedia.org/wiki/European_Economic_Communityhttp://www.aseansec.org/http://en.wikipedia.org/wiki/European_Economic_Community


4/11

dalam menu(u tuannya. -amun tidak semua bangsa memiliki +a+asan nasional Inggris

adalah salah satu contoh bangsa yang memiliki +a+asan nasional yang berbunyi !ritain

rules the +a*es. Ini berarti tanah inggris bukan hanya sebatas pulaunya, tetapi (uga

lautnya. 2dapun bangsa Indonesia memiliki +a+asan nasional yaitu +a+asan nusantara.

2pakah +a+asan -usantara itu; &ecara konsepsional +a+asan nusantara 9asantara/

merupakan +a+asan nasionalnya bangsa Indonesia. Perumusan +a+asan nasional bangsa

Indonesia yang selan(tnya disebut 9a+asan -usantara itu merupakan salah satu konsepsi

politik dalam ketatanegaraan


5/11

9a+asan -usantara adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan

lingkungannya sebagai negara kepulauan dengan semua aspek kehidupan yang beragam.

2tau cara pandang dan sikap bangsa Indonesia menganai diri dan lingkungannya, dengan

mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan +ilayahh dalam

penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

)edudukan +a+asan nusantara adalah sebagai *isi bangsa. =isi adalah keadaan atau

rumusan umum mngenai keadaan yang dinginkan. 9a+asan nasional merupakan *isi

bangsa yang bersangkutan dalam menu(u masa depan. =isi bangsa Indonesia sesuaidengan

konsep +a+asan -usantara adalah men(adi bangsa yang satu dengan +ilayah yang satu danutuh pula.

Latar Belakang Konsepsi Wawasan Nusantara

>atar belakang yang mempengaruhi tumbuhnya konsespi +a+asan nusanatara adalah

sebagai berikut :

Aspek Historis

$ari segi se(arah, bah+a bangsa Indonesia menginginkan men(adi bangsa yang bersatu

dengan +ilayah yang utuh adalah karena dua hal yaitu :

1. )ita pernah mengalami kehidupan sebagai bangsa yang ter(a(ah dan terpecah,

kehidupan sebagai bangsa yang ter(a(ah adalah penederitaaan, kesengsaraan,

kemiskinan dan kebodohan. Pen(a(ah (uga menciptakan perpecahan dalam diri

bangsa Indonesia. Politik $e*ide et impera. $engan adanya politik ini orang%orang

Indonesia (ustru mela+an bangsanya sendiri. $alam setiap per(uangan mela+an

pen(a(ah selalu ada pahla+an, tetapi (uga ada pengkhianat bangsa.

5. )ita pernah memiliki +ilayah yang terpisah%pisah, secara historis +ilayah

Indonesia adalah +ialayah bekas (a(ahan !elanda . 9ilayah 'india !elanda ini


6/11

masih terpisah?pisah berdasarkan ketentuan @rdonansi 1A6A dimana laut territorial

'india !elanda adalah se(auh 6 tiga/ mil. $engan adanya ordonansi tersebut , laut

atau perairan yang ada diluar 6 mil tersebut merupakan lautan bebas dan berlaku

sebagai perairan internasional. &ebagai bangsa yang terpecah%pecah dan ter(a(ah, hal

ini (elas merupakan kerugian besar bagi bangsa Indonesia.)eadaan tersebut tidak

mendudkung kita dalam me+u(udkan bangsa yang merdeka, bersatu dan

berdaulat.Bntuk bisa keluar dari keadaan tersebut kita membutuhkan semangat

kebangsaan yang melahirkan *isi bangsa yang bersatu. Bpaya untuk me+u(udkan

+ilayah Indonesia sebagai +ilayah yang utuh tidak lagi terpisah baru ter(adi 15

tahun kemudian setelah Indonesia merdeka yaitu ketika Perdana Menteri $(uanda

mengeluarkan pernyataan yang selan(utnya disebut sebagai $eklarasi $(uanda

pada 16 $esember 1A7C. Isi pokok dari deklarasi tersebut menyatakan bah+a laut

territorial Indonesia tidak lagi se(auh 6 mili melainkan selebar 15 mil dan secara

resmi menggantikam @rdonansi 1A6A. $ekrasi $(uanda (uga dikukuhkan dalam BB

-o."Prp ahun 1A8? tenatang perairan Indonesia yang berisi :

1. Perairan Indonesia adalah laut +ilayah Indonesia beserta perairan pedalaman

Indonesia

5. >aut +ilayah Indonesia adalah (alur laut 15 mil laut

6. Perairan pedalaman Indonesia adalah semua perairan yang terletak pada sisi dalam

dari garis dasar.

)eluarnya $eklarasi $(uanda melahirkan konsepsi +a+asan -usantara dimana laut tidak

lagi sebagai pemisah, tetapi sebagai penghubung.BB mengenai perairan Indonesia

diperbaharui dengan BB -o.8 ahun 1AA8 tentang Perairan Indonesia

$eklarasi $(uanda (uga diper(uangkan dalam orum internasional. Melalui per(uangan

pan(anag akhirnya )onerensi P!! tanggal 6? 2pril menerima he Bnited -ation


7/11

on*ention @n he >a+ @ the &eaB->@&/ . !erdasarkan )on*ensi 'ukum >aut

1AD5 tersebut Indonesia diakui sebagai negara dengan asas -egara )epulauan 2rchipelago

&tate/.

Aspek Geografis dan Sosial Budaya

$ari segi geograis dan &osial !udaya, Indonesia meruapakan negara bangsa dengan

+ialayah dan posisi yang unik serta bangsa yang heterogen. )eunikan +ilayah dan dan

heterogenitas men(adikan bangsa Indonesia perlu memilikui *isi men(adi bangsa yang satu

dan utuh .

)eunikan +ilayah dan heterogenitas itu anatara lain sebagai berikut :

1. Indonesia bercirikam negara kepulauan atau maritim

5. Indonesia terletak anata dua benua dan dua sameuderaposisi silang/

6. Indonesia terletak pada garis khatulisti+a

. Indonesia berada pada iklim tropis dengan dua musim

7. Indonesia men(adi pertemuan dua (alur pegunungan yaitu sirkumpasiik dan

Mediterania

8. 9ilayah subur dan dapat dihuni

C. )aya akan lora dan auna dan sumberdaya alam

D. Memiliki etnik yang banyak sehingga memiliki kebudayaan yang beragam

A. Memiliki (umlah penduduk dalam (umlah yang besar, sebanyak 51D.D8D (uta (i+a


8/11

Aspek Geopolitis dan Kepentingan Nasional

Prinsip geopolitik bah+a bangsa Indonesia memanndang +ikayahnya sebagai ruang

hidupnya namun bangsa Indonesia tidak ada semangat untuk memperluas +ilayah sebagai

ruang hidup lebensraum/. &alah satu kepentingan nasional Indonesia adalah bangaimanan

men(adikan bangsa dan +ilayah negara Indonesia senantiasa satu dan utuh. )epentingan

nasional itu merupakan turunan lan(ut dari cita%cita nasional, tu(uan nasional maupun *isi

nasional

-usantara archipelagic/ dipahami sebagai konsep ke+ilayahan nasional dengan penekanan

bah+a +ilayah negara Indonesia terdiri dari pulau%pulau yang dihubungkan oleh laut. >aut

yang menghubungkan dan mempersatukan pulau%pulau yang tersebar di seantero

khatulisti+a. &edangkan 9a+asan -usantara adalah konsep politik bangsa Indonesia yang

memandang Indonesia sebagai satu kesatuan +ilayah, meliputi tanah darat/, air laut/

termasuk dasar laut dan tanah di ba+ahnya dan udara di atasnya secara tidak terpisahkan,

yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap bidangkehidupan nasional yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial budaya, dan hankam.

9a+asan -usantara sebagai konsepsi politik dan kenegaraan yang merupakan maniestasi

pemikiran politik bangsa Indonesia telah ditegaskan dalam G!'- dengan ap. MP< -o.I=

tahun 1AC6. Penetapan ini merupakan tahapan akhir perkembangan konsepsi negara

kepulauan yang telah diper(uangkan se(ak $ekrarasi Juanda tanggal 16 $esember 1A7C.

'akekat dan tu(uan +a+asan nusantara adalah kesatuan dan persatuan dalam kebinekaan

yang mengandung arti :

1. Pen(abaran tu(uan nasional yang telah diselaraskan dengan kondisi posisi, dan

potensi georai, serta kebinekaan budaya


9/11

5. Pedoman pola tindak dan pola pikir kebi(akasanaan nasional

6. 'akikat +a+asan nusantara : persatuan dan nkesatuan dalam kebinekaan.

Bntuk mencapai tu(uan tersebut, dirumuskan ungsi%ungsi +a+asan nusantara sebagai

berikut :

1. Menumbuhkan dan mengembangkan kesadaran, paham dan semangat kebangsaan

Indonesia.

5. Menanamkan dan memupukan kecintaan pada tanah air indonesia sehingga rela

berkorban untuk membelanya.

6. Menumbuhkan kesadaran dan pemahaman tentang hak, ke+a(iban, dan tanggung

(a+ab +arga negara yang bangga pada negara Indonesia.

. Mengembangkan kehidupan bersama yang multikultural dan plural berdasarkan

nilai%nilai persatuan dan kesatuan.

7. Mengembangkan keberadaan masyarakat madani sebagai pengembangan kekuasaan

pemerintah.

5.6. Indonesia &ebagai -egara )epulauan

&eperti telah disebutkan sebelumnya, bah+a Indonesia merupakan suatu negeri yang amat

unik. 'anya sedikit negara di dunia, yang bila dilihat dari segi geograis, memiliki

kesamaan dengan Indonesia. -egara%negara kepulauan di dunia, seperti Jepang dan

0ilipina, masih kalah bila dibandingkan dengan negara kepulauan Indonesia. Indonesia


10/11

adalah suatu negara, yang terletak di sebelah tenggara benua 2sia, membentang sepan(ang

6,7 (uta mil, atau sebanding dengan seperdelapan pan(ang keliling !umi, serta memiliki tak

kurang dari 16.885 pulau.

Jika dilihat sekilas, hal tersebut merupakan suatu kebanggaan dan kekayaan, yang tidak ada

tandingannya lagi di dunia ini. api bila dipikirkan lebih (auh, hal ini merupakan suatu

kerugian tersendiri bagi bangsa dan negara Indonesia. Indonesia terlihat seperti pecahan%

pecahan yang berserakan. $an sebagai 16.??? pecahan yang tersebar sepan(ang 6,7 (uta

mil, Indonesia dapat dikatakan sebagai sebuah negara yang amat sulit untuk dapat

dipersatukan.

Maka, untuk mempersatukan !angsa Indonesia, diperlukan sebuah konsep Geopolitik yang

benar%benar cocok digunakan oleh negara. &ebelum menu(u pembahasan tentang konsep

geopolitik Indonesia, kita akan membahas terlebih dahulu tentang kondisi serta keadaan

Indonesia ditin(au dari segi geograisnya.

2da beberapa (enis kondisi geograis bangsa Indonesia. Eaitu kondisi isis, serta kondisi

Indonesia ditin(au dari lokasinya.

1. )ondisi 0isis Indonesia:

1. >etak geograis4

5. Posisi &ilang4

6. Iklim4

. &umber%&umber $aya 2lam4

7. 0aktor%0aktor &osial Politik


11/11

5. >okasi 0isikal Indonesia4 )eberadaan pada lokasi ini adalah aktor geopolitik utama

yang mempengaruhi perpolitikan di Indonesia. !erdasarkan kondisi isikal, negara

Indonesia berada pada dua benua yang dihuni oleh berbagai bangsa yang memiliki

karakteristik masing%masing, yaitu benua 2sia dan 2ustralia. &elain itu, Indonesia

pun berada di antara dua samudera yang men(adi (alur perhubungan berbagai

bangsa, yaitu &amudera Pasiik dan 'india.

>okasi isikal Indonesia, menyebabkan negara ini men(adi suatu daerahBufferzone, atau

daerah penyangga. 'al ini bisa dilihat pada aspek%aspek di ba+ah ini:

1. Politik4 Indonesia berada di antara dua sistem politik yang berbeda, yaitu demokrasi

2ustralia dan demokrasi 2sia &elatan4

5. #konomi4 Indonesia berada di antara sistem ekonomi liberal 2ustralia dan sistem

ekonomi sentral 2sia4

6. Ideologi4 Indonesia berada di antara ideologi kapitalisme di &elatan dan komunis di

sebelah utara4

. &istem Pertahanan4 Indonesia berada di ntara sistem pertahanan maritim di selatan,

dan sistem pertahanan kontinental di utara.

&elain men(adi daerahBufferzone, Indonesia pun memperoleh beberapa keuntungan

disebabkan kondisinya yang silang tersebut. 2ntara lain:

1. !erpotensi men(adi (alur perdagangan Internasional4

5. $apat lebih memainkan peranan politisnya dalam percaturan politik Internasional4

6. >ebih aman dan terlindung dari serangan%serangan negara kontinental

Geopolitik Indonesiad

Documents

Transcript of Geopolitik Indonesiad