G41113514 SIMODEL T1
-
Upload
gemala-hardinasinta -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
description
Transcript of G41113514 SIMODEL T1
PENGANTAR PERMODELAN DAN SIMULASITUGAS KE-1
Nama : GEMALA HARDINASINTANim : G411 13 514
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2015
MODEL-MODEL HIDROLOGI
Nama Model Pembuat Tahun Parameter Deskripsi Umum Tipe Model
Soil and Water
Assessment Tool
(SWAT)
Data curah hujan
(mm)
Data temperatur
maksimum dan
minimum (°C)
Radiasi matahari
(MJ/m²/hari)
Kecepatan angin (m/s)
SWAT merupakan model
terdistribusi yang terhubung
dengan Sistem Informasi
Geografis (SIG) dan
mengintegrasikan Spatial DSS
(Decision Support System).
SWAT dikembangkan untuk
memprediksi dampak pengelolaan
lahan terhadap air, sedimen dan
bahan kimia pertanian yang
masuk ke sungai atau badan air
pada suatu DAS yang kompleks,
dengan tanah, penggunaan tanah
dan pengelolaannya yang
bermacam-macam sepanjang
waktu yang lama.
Konseptual yaitu
menggambarkan
dimensi waktu dan
ruang dalam
prosesproses yang
mempengaruhi
respon DAS.
Kontinyu yaitu
rangkaian proses
yang terakumulasi
dari hitungan waktu.
Chemical Runoff
and Erosion from
Knisel 1980 Curah hujan
Erosivitas hujan
CREAMS adalah model skala
lapang (field size) untuk evaluasi
Konseptual,
didasarkan pada
Agricultural
Management
System (CREAMS)
Erodibilitas tanah
Panjang lereng
Kemiringan lereng
Penutupan dan
pengelolaan tanaman
Kapasitas transport
dan pertimbangan masalah
kualitas air dari praktek kegiatan
pengolahan pertanian. Tiga
komponen utamanya yaitu
hidrologi, erosi atau sedimentasi,
dan kimiawi.
keadaan sebenarnya
dari sistem dengan
struktur yang lebih
sederhana.
Kontinyu yaitu
rangkaian proses
yang terakumulasi
dari hitungan waktu.
Agricultural Non-
Point
Source (AGNPS)
Agricultural
Research
Service (ARS)
bekerjasama
dengan
Minnesota
Pollution
Control
Agency (MPCA)
dan Soil
Conservation
Service
(SCS)
1987 Laju aliran permukaan
Intensitas hujan
Infiltrasi
Kondisi topografi
Jenis tanah
AGPS adalah model hidrologi
dengan parameter terdistribusi
yang mensimulasikan hubungan
hujan limpasan, dugaan dari hasil
sedimen, dan hara. Aplikasi
model AGNPS ini utamanya
adalah dalam perencanaan dan
evaluasi strategi untuk
mengendalikan aliran permukaan
dengan mengasumsikan bahwa
setiap titik dalam DAS
mempunyai hubungan yang
mendasar antara laju aliran
permukaan dan parameter
Deterministik yaitu
suatu model
matematik yang
hanya dapat
menerima peubah
yang bebas dari
variasi acak
(random variation).
Terdistribusi berarti
mengandung
variabilitas ruang
dan waktu.
hidrologi. Karakteristik model ini
menggunakan pendekatan
parameter distribusi, dimana luas
DAS dipresentasikan oleh
jaringan sel.
TOPOG CSIRO
(Commonwealth
Scientific and
Industrial
Research
Organisation)
Land and Water
dan Cooperative
Research Centre
for Catchment
Hydrology
Topografi lahan
Salinitas
Debit aliran
Kecepatan aliran
Erodibilitas tanah
Model TOPOG didasarkan pada
analisis topografi atau terrain
analysis yang dapat digunakan
untuk:
Mendeskripsikan hal-hal
tentang bentuk wilayah yang
berkaitan dengan topografi.
Menduga penyebaran tempat
yang mungkin terjadi
genangan air, erosi dan
longsor.
Mensimulasi kelakuan
hidrologi suatu daerah
tangkapan, dan bagaimana hal
itu dipengaruhi oleh
perubahan penggunaan lahan.
Membuat model pertumbuhan
Deterministik yaitu
suatu model
matematik yang
hanya dapat
menerima peubah
yang bebas dari
variasi acak
(random variation).
Terdistribusi berarti
mengandung
variabilitas ruang
dan waktu.
vegetasi dan bagaimana
pengaruhnya terhadap
keseimbangan air.
Memprediksi pengaruh
penambahan pada tempat
tertentu terhadap aliran air
bawah tanah.
HEC-HMS Leo R. Beard 1967 Curah hujan
Volume saluran
Lebar saluran
Tinggi muka air
Debit aliran
Model HEC dirancang untuk
mensimulasikan respon limpasan
permukaan tangkapan untuk
curah hujan dengan mewakili
tangkapan dengan saling
komponen hidrologi dan hidrolik.
Hal ini terutama berlaku untuk
simulasi banjir. Dalam HEC-
HMS, model cekungan terdiri
dari tiga proses penting; kerugian,
transformasi dan aliran dasar.
Setiap elemen dalam model
melakukan fungsi yang berbeda
dari proses presipitasi-limpasan
dalam sebagian dari aliran sumber
Deterministik yaitu
suatu model
matematik yang
hanya dapat
menerima peubah
yang bebas dari
variasi acak
(random variation).
Terdistribusi berarti
mengandung
variabilitas ruang
dan waktu.
yang dikenal sebagai sub-DAS.
Sebuah elemen dapat
menggambarkan aliran
permukaan, saluran sungai, atau
reservoir. Setiap elemen
ditugaskan variabel yang
mendefinisikan atribut tertentu
dari elemen dan hubungan
matematika yang
menggambarkan proses fisik.
Hasil dari proses pemodelan
adalah perhitungan hidrograf
aliran sungai di outlet tangkapan.