FRINIDYA NODUL TIROID

download FRINIDYA NODUL TIROID

of 32

description

Nodul tiroid oncology surgery

Transcript of FRINIDYA NODUL TIROID

  • CASE PRESENTATIONNODUL TIROID

    Oleh FrinidyaPembimbingdr. Edwin A. MappaiyleSupervisordr. Djonny Ferianto Sambokaraeng, Sp.B (K) Onk

    DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU BEDAHFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDINMAKASSAR2014

  • Identitas

    Nama : RisdawatiJK : PerempuanTanggal lahir: 16 September 1993MRS : 18/02/2013Rekam Medis : 615075

  • AnamnesisKU : Benjolan pada leher kanan

    AT : Dialami sejak 2 tahun sebelum masuk rumah sakit, awalnya sebesar telur burung puyuh lama-kelamaan membesar seperti sekarang ini, tidak disertai rasa nyeri di tempat benjolan. Nyeri tekan (-), riwayat demam (-), riwayat keringat malam (-), riwayat cepat lelah (-), berdebar-debar (-), mual (-), muntah (-), batuk (-), sesak (-), perubahan suara (-).

  • AnamnesisRiwayat trauma (-)Riwayat penyakit yang sama sebelumnya (-)Riwayat penyakit yang lain (-)Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-)

  • Pemeriksaan FisisStatus Generalis : Sakit sedang / gizi cukup / sadarStatus VitalisTekanan Darah :110/70mmHgNadi : 84 x/menitPernafasan : 20 x/menitSuhu : 36,5oC

  • Status RegionalKepala : NormocephalRambut : Hitam, lurus, sukar dicabut.Mata : Ikterus (-), anemis (-), exoftalmus (-)Telinga : Otore (-), perdarahan (-)Hidung : Rinorhea (-), epistaksis (-)Bibir : Tidak tampak sianosis, bibir kering/terkelupas (-)Lidah : Kotor (-), candidiasis (-)

  • THORAXInspeksi : Simetris kiri = kanan, ikut gerak nafas, tipe thoracoabdominal Palpasi : MT (-), NT (-), krepitasi (-), vocal fremitus kiri = kananPerkusi :Sonor, batas paru hepar ICS V kananAuskultasi :BP vesikuler, BT Rh-/- , Wh-/-

    JANTUNGInspeksi : Iktus kordis tidak tampakPalpasi :Iktus kordis sulit dinilaiPerkusi : Pekak, batas jantung kanan ICS 2 parasternalis kanan, batas jantung kiri ICS VI 2 jari samping kiri linea midclavicularisAuskultasi : Bunyi jantung I/II dalam batas normal, bising (-)

  • AbdomenInspeksi : Warna kulit sama dengan sekitarnya, datar, ikut gerak napasAuskultasi: Peristaltik ada, kesan normalPalpasi : Massa tumor (-), nyeri tekan (-), H/L tidak terabaPerkusi : Timpani, nyeri ketok (-)

  • Status LokalisataRegio Colli : Inspeksi: Tampak benjolan pada leher depan seperti bola pimpong, warna sama dengan sekitar, benjolan mengikuti gerakan menelan.Palpasi: Teraba massa ukuran 4x3x2 cm, konsistensi kenyal, mobile, permukaan rata, nyeri tekan (-).

  • Foto Klinis

  • Laboratorium

    PemeriksaanHasilNilai normalWBC5,24,00-10,0RBC4,114,00-6,00HGB12.512,0-16,0HCT39,137,0-48,0PLT211150-400Ureum2010-50Kreatinin0,7L(

  • USG ThyroidThyroid lobus kanan : Ukuran dalam batas normal, tampak massa mixechoic dominan solid, batas tegas, tepi regular, ukuran 2,03x1,41x2,57 cmThyroid lobus kiri : Ukuran dalam batas normal, tampak nodul solid, batas tegas, tepi regular, ukuran 0,77x0,54x0,65 cmIsthmus: Tidak menebalKesan : - Massa Thyroid kanan - Nodul thyroid kiri

  • Sitologi (FNA)Mikroskopik :Sediaan jaringan terdiri dari beberapa kelompok epitel folikel, inti bulat monoton, umumnya membentuk mikroflikel. Dengan latar belakang eritrosit.Kesan :Neoplasma folikulare thyroidea

  • Foto thorax APCor dan pulmo baikTidak tampak tanda-tanda metastase pada foto thorax ini

  • ResumeSeorang perempuan usia 21 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan benjolan pada colli dekstra, dialami sejak 2 tahun sebelum masuk rumah sakit, awalnya sebesar telur burung puyuh lama-kelamaan membesar seperti sekarang ini. Keluhan tidak disertai rasa nyeri di tempat benjolan. Nyeri tekan (-), riwayat demam (-), riwayat keringat malam (-), riwayat cepat lelah (-), berdebar-debar (-), mual (-), muntah (-), batuk (-), sesak (-) perubahan suara (-).

  • Pada pemeriksaan fisis pasien tampak sakit sedang, gizi cukup, compos mentis. Status vitalis dalam batas normal. Pada pemeriksaan inspeksi pada regio colli: tampak benjolan pada leher depan seperti bola pimpong, warna sama dengan sekitar, benjolan mengikuti gerakan menelan. Pada pemeriksaan palpasi teraba massa ukuran 4x3x2 cm, konsistensi kenyal, mobile, permukaan rata, nyeri tekan (-)

  • Diagnosis

    Nodul Tiroid

  • Penatalaksanaan

    Subtotal nodul thyroidectomy

  • Foto post subtotal thyroidectomy (3/3/2014)

  • DISKUSINODUL TIROID

  • PendahuluanMenurut American Thyroid Association, nodul tiroid mengacu pada semua pertumbuhan abnormal pada sel-sel tiroid menjadi kumpulan massa (benjolan) di dalam kelenjar tiroid. Walaupun sebagian besar nodul tiroid bersifat jinak (non-kanker), namun terdapat kemungkinan sebagian nodul tiroid merupakan keganasan pada tiroid.

  • AnatomiANATOMIA. Thyroid Superior A.karotis EksA.Thyroid inf a. subklaviaV. FacialisV.Jugularis intV. Anonyma

  • Fisiologi Kelenjar Tiroid

    Hipotalamus TRHHipofisis TSHKelenjar Tiroid

    T3 & T4

    Efek metabolisme Hormon Tyroid :Termoregulasi. Metabolisme protein.Metabolisme karbohidrat. Metabolisme lipid.Vitamin A.

  • Etiologi

  • Patofisiologi

  • Klasifikasi

  • Gejala KlinikPada umumnya nodul tiroid bersifat asimtomatik (tidak ada gejala) ketika nodul tersebut pertama kali ditemukan. Pasien dengan struma nodosa besar, mengeluh adanya gejala mekanis, yaitu penekanan pada esophagus (disfagia) atau trakea (sesak napas).Keganasan tiroid yang infiltrasi nervus rekurens menyebabkan terjadinya suara parau

  • Pemeriksaan FisisStatus lokalis :Lokasi : Lobus kanan/ kiri/ ismusUkuranJumlah nodul, diffusa atau terlokalisasiPermukaan nodul rata atau nodulerKonsistensi lunak atau padatMobilisasi, dapat digerakkan atau terfiksasiNyeri pada penekanan : ada atau tidakPembesaran kelenjar getah bening

  • Pemeriksaan Penunjang

  • PenatalaksanaanObat anti tiroid (levotiroksin)Pembedahan (diagnostik dan terapeutik)

  • Teknik pembedahan

  • *Kelenjar tiroid terletak di leher, anterior trakea, menutup cincin trakea II dan III, di antara kartilago krikoid dan lekukan suprasternal. Kartilago tiroid melekat pada trachea sehingga saat menelan tiroid ikut bergerak. Tiroid terdiri dari 2 lobus yang dihubungkan dengan ismus. Ukuran normal 12-20 gram. Vaskularisasi kelenjar tiroid berasal dari arteri thyroidea superior (cabang dari arteri carotis eksterna) dan arteri thyroidea inferior (cabang arteri subclavia). Kelenjar tiroid mendapat inervasi dari saraf simpatis yaitu (1) laringeus superior menginervasi m.rikotiroid yg menegangkan korda vokalis dan (2) rekurens laringeus inferior *Karbo : resorbsi intestinal meningkat, cadangan glikogen hati menipis, demikian pula glikogen otot menipis Lipid : T4 mempercepat sintesis kolesterol, tetapi proses degradasi kolesterol dan ekspresinya lewat empedu ternyata jauh lebih cepat, sehingga pada hiperfungsi tiroid kadar kolesterol rendah. Sebaliknya pada hipotiroidisme kolesterol total, kolesterol ester dan fosfolipid meningkat*USG : Jumlah nodul, lesi kistik atau solid, volume nodul. FNA:teknik pengambilan sel dan cairan pada massa tiroid dgn menggunkan jarum halus, untuk mengidentifikasi tipe dari nodul thyroid. Apakah jinak/ ganas, tipe follikuler, pappiler, medular, atau anaplastikBIOPSI INSISI : gold standar, bersifat invasif dengan mengambil sebagian jaringan untuk kemudian diperiksa menggunakan mikroskop. sampel berupa jaringan didapatkan hasil yang lebih sensitif dan spesifik. *