dr. Mey KIPI

9
Dr. Mery Lidawati, MM.Kes

description

kedokteran

Transcript of dr. Mey KIPI

  • Dr. Mery Lidawati, MM.Kes

    *

  • Kejadian pasca imunisasi ( KIPI) adalah insiden medik yang terjadi setelah imunisasi, diduga dan dipercaya, akibat imunisasi.

    Kejadian pasca imunisasi(KIPI) adalah semua kejadiaan atau insiden sakit dan kematian yang terjadi dalam masa 1 bulan dalam imunisasi.

    *

  • KIPI akan tampak setelah memberikan vaksin dalam jumlah besar. Penelitian efikasi dan keamanan vaksin dihasil melalui clinical trail atau uji klinis yang terdiri dalam 4 fase, yaitu:Fase uji dilaboraturium,merupakan tahap pengujian terhadap serokonversi,imugenisitas vaksin pada hewan percobaan yang dilakukan dilaboraturium. Fase 2 Uji Keamanan,penelitian vaksin baru yang meliputi tingkat keamanan vaksin saja(reaktogenisiti).Fase 3 Uji Serologi dan keamanan Reaktogenesiti, yaitu uji vaksin baru yang dilakukan terhadap sekelompok sasaran .Fase 4,tahap posmarketing surveillance (PMS)yaitu, pengamatan lapangan setelah vaksin dipakai dalam jumlah atu jutaan dosis.

    *

  • Klasifikasi Menurut WHO 1999 yaitu klasifikasi lapangan untuk petugas sebagai berikut:

    a. Kesalahan program atau teknik pelaksanaanb. Reaksi suntikanc. Induksi vaksind. Faktor kebetulan e. Penyebab belum diketahui

    *

  • Menurut keputusan Mentri Kesehatan tentang pedoman pemantauan dan penanggulangan KIPI (DEPKES RI,2005) tidak semua kejadian KIPI disebabkan oleh Imunisasi karna sebagian besar ternyata tidak ada hubungannya dengan imunisasi. Oleh karena itu, untuk menentukan KIPI diperlukan keterangan mengenai :Besar frekuensi kejadian KIPI pada pemberian vaksin tertentu. Sifat kelainan tersebut lokal atau sistemik Derajat sakit resipien,apakah memerlukan perawatan , menderita cacat, atau menyebatkan kematianApakah penyebab dapat dipastikan,diduga, atau tidak terbukti.Apakah dapat disimpulkan bahwa KIPI berhubungan dengan vaksin,kesalahan,produksi, atau kesalahan prosedur.

    *

  • Untuk mengurangi resiko timbulnya KIPI maka haris dierhatikan apakah resipien tremasuk dalam kelopok resiko. Yang dimaksud dengan faktor resiko adalah :

    Anak yang mendapat reaksi simpang pada imunisasi terdahulu.Bayi berat lahir rendahPasien imunokompromaisPada resipien yang mendapatkan human imunoglobulin

    *

  • Gejala klinis KIPI dapat timbul secara cepat maupun lambat dapat dibagi menjadi gejala lokal, sistemik,reaksi susunan secara pusat, serta reaksi lainnya. Pada umumnya, makin cepat KIPI terjadi, gejala semakin berat.

    Berikut beberapa reaksi dan gejala KIPI menurut (chen,1999) :1.Reaksi lokal terbagi :a. abses pada tempat suntikanb. Limfadenitisc. Reaksi lokal lain yang berat misalnya, selulitis,BCG .

    2. Reaksi SSP terbagi :a. Kelumpuhan akutb. Ensefalopatic. Ensefalitisd. Meningitise. Kejang

    3. Reaksi lainny terbagi:a. Reaksi alergi b. Syok annafelaksis c. Demam tinggi d. Osteomilitis e. Sindrom syok septik

    *

  • *

  • *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *