DAFTAR PUSTAKA

1. Soeswati. 1978. dalam Profil Kesehatan DKI Jakarta. Dinkes DKI Jakarta.

2. Notoadmodjo, 1996. Ilmu Kesehatan Masyarakat, Rineka Cipta, Jakarta.

3. Sofarini D, Rachman A, Ridwan I. Permodelan uji logam berat pada badan air, biota dan sedimen di perairan muara das barito. Jurnal Bumi Lestari 2012; 12(1): 77 – 84.

4. Achmadi, Umar Fahmi, Peranan Air Dalam Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat. Peringatan Hari Air Se-Dunia IX, Departemen Kimpraswil, Jakarta 22 Maret 2001.

5. Rochgiyanti. Fungsi sungai bagi masyarakat di tepian Sungai Kuin kota Banjarmasin. JURNAL KOMUNITAS 2011; 5(2): 229-37.

6. Kementerian Kesehatan RI. Situasi Diare di Indonesia. Buletin Jendela Data & Informasi Kesehatan 2011; 2(2): 1-38.

7. Profil Kesehatan Kalimantan Selatan 2006. Dinkes Kal-Sel.

8. Data dinding Puskesmas Alalak Selatan.

9. Kondisi umum Kota Banjarmasin. IPB

10. Dinas Kesehatan Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan. Buku Pedoman Dan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa (Pedoman Epidemiologi Penyakit). Banjarmasin; 2005

11. Profil Puskesmas Alalak selatan

12. Laporan Tahunan Puskesmas Alalak Selatan tahun 2012

13. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 416 tahun 1990 tentang air bersih.14. Kesehatan Lingkungan. Persyaratan Kualitas Baku Air Minum.

http://inspeksisanitasi.blogspot.com (diakses tanggal 6 Maret 2013).

15. Departemen Kesehatan. Peratuan Pemerintah nomor 35 tahun 1991 tentang sungai.

16. Nurisyah, S dan Pramukanto, Q. 2001. Perencanaan Kawasan Untuk Pelestarin Lanskap dan Taman Sejarah. Program Studi Arsitektur Lanskap. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

17. Bapedalda pada Keppres Nomor 32 Tahun 1990 tentang pengelolaan kawasan lindung,

18. PP No 47 tahun 1997 tentang sempadan sungai

19. Pusat Litbang SDA. 2004. Status mutu air sungai.

20. Mohammad Sofii. Sungai Di Indonesia Tercemar Berat. Diakses 1 April 2013

21. Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Banjarmasin. 2012. Enam sungai di Banjarmasin tercemar. Upload 16 februari 2012. Inilah.com/ media Kalimantan.

22. Adiansyah, Agil. 2013. Penggunaan Air Sungai Dalam Kehidupan Sehari-Hari pada Pemukiman  Masyarakat di Lingkungan Perairan. Diakses 1 april 2013.

23. Astria, Novi. 2012. Hubungan Perilaku Masyarakat Dalam Penggunaan Air Sungai Karang Mumus Samarinda Dengan Terjadinya Diare. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

24. Suraatmadja, Prof. Kapita Selekta Gastroenterologi Anak. CV. Sagung Seto. Jakarta; 2005

25. Soegijanto, Prof. dr. H. Ilmu Penyakit Anak. Salemba Medika, Jakarta; 2002

26. Soebagyo. Diare Akut pada Anak. Surakarta : Universitas Sebelas MaretPress. 2008

27. FKUI,. Buku Kuliah Ilmu Kesehatan Anak 1. Jakarta : Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 1985

28. Wulandari, P.A. 2009. Hubungan antara factor lingkungan dan factor sosiodemografi dengan kejadian diare pada balita di Desa Blimbing Kecamatan Sambirejo Kabupaten Sragen. Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Mhammadiyah Surakarta.

29. Lemeshow,  S.  &  David  W.H.Jr,  1997.  Besar  Sampel  dalam  Penelitian Kesehatan (terjemahan), Gadjahmada University Press, Yogyakarta.

30. Snedecor  GW  &  Cochran  WG,  Statistical  Methods  6th ed,  Ames,  IA: Iowa  State University Press, 1967.