Asuhan Keperawatan Pada Tn s Dengangastritis
-
Upload
khumaeyrabundasetiyaniwindrati -
Category
Documents
-
view
220 -
download
5
description
Transcript of Asuhan Keperawatan Pada Tn s Dengangastritis
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn S DENGAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. JDENGANHEPATITIS DIRUANG DAHLIA
RSUD Dr. SOESILO SLAWI TEGAL
DISUSUN
O
L
E
H
GATOT MANGGALA
203512
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATANBHAKTI MANDALA HUSADAPRODI DIII KEPERAWATANJl. CUT NYAK DIEN NO 1 KALISAPU SLAWI TEGAL
2006 / 2007I. PENGKAJIAN
TANGGAL: 10 JULI 2006
RUANG
: DAHLIA, RSUD Dr SOESILO
OLEH
: GATOT MANGGALA
A. IDENTITAS
a. IDENTITAS PASIEN
NAMA
: Ny. S
J. KELAMIN: PEREMPUAN
AGAMA
: ISLAM
ALAMAT
: YAMANSARI, TEGAL
PEKERJAAN: PEDAGANG
TGL MASUK:23/JUNI/2006
NO RM
:48467
DX MEDIS:HEPATITISb. IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB
NAMA
: Tn. I
ALAMAT
: YAMANSARI, TEGAL
PEKERJAAN: PEDAGANG
HUB DGN PASIEN: ISTRI PASIEN
C. KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan nyeri pada perut bagian kuadran kanan atas dengan skala 4, sakitnya menjalar ke pinggang seperti ditusuk jarum.
D.ALASAN MASUK RS
Pasien datang dr IGD diantar oleh klg pd tanggal 23 juni 2006, pkl 14.05 wib, dgn keluhan sakit pada daerah uluhati, lemas,d. RIWAYAT KESEHATAN
i. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANGPasien mengatakan perutnya sakit bila digerakan, nafsu makan berkurang, badanya panas, mual, nyeri pada perut bagian kanan.
ii. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
Pasien mengatakan belum pernah ada yang terkena penyakit yang pasien rasakan sekarang.
iii. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGAKeluarga mengatakan tidak ada anggota keluarganya yang pernah menderita penyakit seperti pasien sekarang rasakanB. POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI
POLA NUTRISI
Sebelum sakit pasien mengatakan makanya 3x sehari dengan nasi dan lauk pauk, selama sakit pasien hanya makan buburdan habis 3 sendok makan dari porsi yang diberikan RS
POLA ELIMINASIPasien mengatakan BAB 1x sehari dengan konsisitensi lembek, dan BAK 3-4 x sehari dengan warna kuning, selama sakit pasien BAB 1x sehari, BAK 2x sehari warna kuning.
POLA ISTIRAHAT TIDURPasien mengatakan tidur siang jam 1-2, dan tidur malam sektar jam 10.00 wib bangu jam 05.00 wib, tanpa gangguan apapun. POLA AKTIFITAS DAN LATIHANPasien didalam rumahnya hanya melakukan aktifitas ke sawah, karena pekerjaanya petani. Selama sakit pasien hanya melakukan aktifitasnya ditempat tidur karena bila digerakan perunya sakit. PERSONAL HYGINE
Sebelum sakit pasien mandi 1x sehari menggunakan sabun gosok gigi, keramas 1 minggu sekali, selama sakit pasien hanya dilap waslap oleh keluarganya, dan di bantu semua aktifitasnya.
PSIKOSOSIAL
Interaksi dengan perawat sangat baik dan kooperatif, dan keluaganya pun sama.
SPIRITUAL
Konsep tentang penguasa kehidupan yaitu Allah SWT, saat ini pasien hanya dapat berdoa dan percaya dengan petugas paramedis.C. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum: lemah
Kesadaran
: composmentis
TTV
: Td : 140/100 mmhgN: 90x/m
S: 38cRR: 35x/mBB: 62kgPEMERIKSAAN FISIK HEAD TO TOEKepala: Mesochepal, rambut beruban, tidak ada benjolan.
Mulut: Mukosa bibir kering, lidah sedikitkotor
Abdomen: distensi abdomen, peristaltik usus 35x/m, nyeri tekan pada perut kuadran I&II, dengan skala nyeri 7
Ekstrmt atas: pada jari2 pasien kulinya mengelupas, kering, bengkak karena terlalu lama terpasang infus. Pada tangan seb kanan terpasang infuse RL 20 tts/.
Ekstrmt bawah: simetris, bersih, tidak ada luka,pergerakan kelihatan lemah.
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATURIUM : 28 JUNI 2006
WBC:9,1( 103 /mm3 )4.0 11.0
RBC:5.27( 106 / mm3 )4.00-6.00
HGB:16.7( g / dl)11.00-18.00
HCT:48.00 %
35.00-54.00
PLT:253( 103 / mm3)150-500
PCT:158 %
100- 500
GLK SEWKT: 125 mg/dl
KOLESTEROL: 151 mg/dl150-200
BILRBN TOTAL: 1.3
s/d 150
SGOT
: 47 unit/l
lk:s/d 37 prp: s/d 31
SGPT
: 27 unit/l
lk:s/d 42 prp: s/d 32
TERAPI
INFUS RL 20 TTS/ M
INJ VICILLIN 1gr IV3X1
INJ ULCUMET 1 amp IV 3X1
INJ METACLORPIRAMID Iamp IV 3X1
ANALISA DATA
1. DS: pasien mengatakan perutnya sakit bila digerakan langsung berkonstraksi, nyeri pada perut sebelah kiri atas dengan skala 7.
DO: pasien tampak lemah dan meringis pada waktu dipalpasi pada bag perut seb kiri, peristaltic usus 35x/mPROBLEM: Nyeri
ETIOLOGI
: Peradangan dan penigkatan HCL
( asam lambung )
2. DS: Pasien mgtkn nafsu makan berkurang karena bila mau makan perutnya lgsng mual dan jika mencium bau mknan, makanya hanya habis 3 sdk porsi Rs
DO: Mual pada waktu diberi makan oleh salah satu anggota keluarganya, bdny lemas, BB : 62kg, kulit kering,keriput turgor kurang.PROBLEM: g3 pmhan kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
ETIOLOGI: adanya gangguan fungsi mukosa sbg barier, karena peningkatan HCL3. DS: pasien mengatakanbadanya lemas
DO: S: 38C, TD: 140/100 mmhg, N: 90X/m leukosit menigkat ( 12.000mm3 ).
PROBLEM: Resti Infeksi
ETIOLOGI: adanya peradangan pada mukusa lambung karena peningkatan HCL.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. NYERI bd PERADANGAN DAN PENIGKATAN HCL2. G3 PEMENUHAN KEB NUTRISI KURANG DARI KEB TUBUH bd ADANYA G3 FUNGSI MUKOSA SEBAGAI BARIER KARENA PENINGKATAN HCL
3. RESIKO TNGGI INFEKSI bd ADANYA PERADANGAN PADA MUKOSA LAMBUNG KARANA ADANYA PENINGKATAN HCLINTERVENSI KEPERAWATAN1. TUJUAN& KH: setelah dlkukan tndkan kep 1x8 jam diharapkan nyeri berkurang dgn :klien tidak nyeri lagi,atau mengatakan nyeri berkurangINTERVENSI
Kaji skala nyeri
Kaji TTV
Ajarkan teknik relaksasi
Berikan kompres dingin
Kolab : pberian obat anti nyeri.
2. TUJUAN&KH: setelah dlkukn tind kep selama1x8 jam diharapkan pasien keb nutrs tckupi dgn : tidak mual lg, porsi mkan habis, tdk mual pd saat makan.INTERVENSI
Monitor jumlah makanan & cairan yg masuk
Berikan makan sedikit tapi sering.
Berikan makanan yang bervariasi, u merangsng nafsu makan pasien
Kolab: pberian obat anti emetik & vitamin3. TUJUAN & KH: Setelah dlakukn tind kep selama 1x8 jam dhrapkan pasien tidak tjd infeksi dgn : suhu tbuh 36-37, leukosit normalINTERVENSI
Obs TTV dan gejala infeksi
Atur suhu lingkungan sesuai keb
Kolab : pberian obat anti biotik.
IMPLEMENTASI1. IMPLEMENTASI Mengkaji TTV respon TD: 140/90mmhg, S: 38c, N: 90x/m, RR: 30x/m Mengkaji skala nyeri dgn respon skala nyeri pasien : 7 Memberikan kompres dingin respon pasien mengatkan masih nyeri Mengajarkan teknik relaksasi respon pasien masih belum dapat memmfaatkan tekhnik yang diberikan oleh petugas. Kolab: pemberian pronalges 1x1 respon obat masuk dan pasien kooperati2. IMPLEMENTASI Memonitor jumlah mkana&cairan yang masuk respon pemberian cairan infus RL 20 tts/m Memberikan makanan sedikit tapi sering respon pasien mau makan 5sendok makanan sendiri Memberikan makanan bervariasi u merngsng nafsu makan respon pasien mau makan roti sobek 1potong. Kolab : pberian obat metaclorpiramid 2x1 respon pasien agak mending mualnya bkurang.3. IMPLEMANTASI
Mengobservasi TTV dan gejala infeksi respon S: 37c
Mengatur suhu lingkungan respon ventilasi udara terbuka.
Kolab: pberian obat vicillin 1gr 3x1 respon obat masuk pasien kooperatif.
EVALUASI1. S: pasien mengtkn nyeri bkurang, tp bila dgerakan perutnya mash sakit.
O: pasien tampak diam, apabila ditekan masih kesakitanA: masalah belum teratasi
P: lnjutkan intervensi no 1, 4, 52. S: pasien mgtkn maknya agak mending porsi makan yang dberikan RS masuk 5 sendok dan minum 2 gelas, tanpa mual.O: pasien tampak memprlhtkn wajah senang.
A: masalah belum teratasi.P: lanjutkan intervensi no 1,2,4.
3. S: Pasien mgtkn tdk paans lagi
O: Suhu badan 37c
A: masalah teratasi
P: pertahankan intervensi no 3. EMBED PBrush