1.Saraf Edit

download 1.Saraf Edit

of 44

Transcript of 1.Saraf Edit

  • SARAF OSCA COMPRE

  • SKENARIO 1Wanita 27 tahun ibu rumah tangga datang ke RSISA dibawa oleh keluarganya dengan keadaan kejang.Apa yang Anda lakukan?

  • ANAMNESISIdentitas: umur, BB

    RPS: KejangKejangnya sejak kapan?Kok bisa kejang ceritanya gimana bu?Keluhan lain?

    RPD:Dulu pernah spt ini sebelumnya?Dulu pernah tahu tdk, sakit apa yang berhubungan dengan ini?Operasi?Trauma?Alkoholisme?

  • ANAMNESIS

    RPK :Keluarga ada yang spt ini?

    RP sos-eko :Kerja ?Orang tua ?

  • Hasil anamnesisWanita 27 tahun, 5 hari yang lalu pasien mengalami demam tinggi. Pasien telah diberi obat namun tidak ada perbaikan. Demam semakin tinggi dan tadi pagi pasien kejang-kejang 3 kali.

    Apalagi informasi yang dibutuhkan?Pemeriksaan apa yang akan Anda lakukan?

  • PFMenilai gerakan secara aktif dgn pasien diminta untuk menggerakkan pd sendi panggul, lutut, dan pergelangan kaki apakah bebas (B), bebas terbatas (BT), atau tidak dapat menggerakkan (T)Menilai kekuatan : bila pasien tidak sadar, diobservasi gerakan yang tampakBila pasien sadar diminta menggerakkan sendi panggul/lutut/pergelangan kaki, dan menilai kekuatan apakah 0/1/2/3/4/5

  • Pemeriksaan FisikVS: DBNKU: Pasien sangat mengantukGCS: ?Px Rangsang Meningeal: ?

  • GCS EVM 456ESpontan (4)SuaraNyeriNo respon (1)

  • GCS EVM 456VOrientasi OK (5)KalimatKata NggremengNo voice (1)

  • GCS EVM 456MPerintah (6)Lokalisir rangsangan sensorik (raba)Withdrawl (menolak rangsangan nyeri)Flexi (dekorticate)Ekstensi (deserebrate)No move (1)

  • Px Rangsang Meningeal Kaku KudukKernig SignBrudzinski I: Neck SignBrudzinski II: Chick SignBrudzinski III: Symphisis SignBrudzinski IV: Leg Sign

    Syarat:Pasien tidur posisi terlentang, pemeriksa di kananTidak perlu kerja sama pasien

  • Kaku KudukSyarat:Tanpa bantalSingkirkan kekakuan leher karena proses lokal (fraktur leher, infeksi paraspinal atau artritis akut pada leher)

    Cara:Fleksi leher: dekatkan dagu ke sternum

    (+) bila:Ada Tahanan karena Nyeri

  • Kernig SignCara:Fleksi panggul 90o, lutut diekstensikan hingga sudut 135o

    (+) bila:Ada tahanan karena Nyeri, ATAUFleksi lutut kontralateral

  • Brudzinski I: Neck SignCara:= Px Kaku Kuduk

    (+) bila:Fleksi reflektorik ke-2 tungkai

  • Brudzinski II: Chick SignCara:Tekan kedua os zygomaticus

    (+) bila:Fleksi reflektorik ke-2 siku

  • Brudzinski III: Symphisis SignCara:Tekan supra simphysis

    (+) bila:Fleksi reflektorik ke-2 tungkai di sendi panggul dan lutut

  • Brudzinski IV: Leg SignCara:Tungkai bawah difleksikan maksimal di sendi panggul

    (+) bila:Fleksi tungkai kontralateral

  • Diagnosis

    DemamNyeri kepala hebatKejang umumGangguan kesadaranMual, muntahKaku kudukBrudzinky (+)Tanda Kernig (+)Gejala klinik pada dewasa dan anak lebih 5 tahunNyeri kepala tak tahuKaku kuduk mungkin tak adaDemam dan kejangNgantukMudah terangsangFontanella cembungGejala klinik padaanak-anak dan bayi

  • Diagnosis MeningitisMin 2 gejala dari gejala tsbLumbal Puncture LCS: Pewarnaan, Biakan, Serologis

  • Penatalaksanaan

  • SKENARIO 2Pasien seorang wanita, usia 63 tahun, datang ke poliklinik penyakit saraf RSUD dengan keluhan utama, saat bangun tidur tiba-tiba merasakan tubuh sebelah kiri lemah, sejak 3 hari sebelum masuk RS. Tidak ada keluhan penurunan kesadaran, muntah, pusing, bicara pelo, mulut perot saat maupun setelah kejadian serta belum pernah dilakukan pengobatan sebelumnya. Pasien mengaku menderita hipertensi yang tidak terkontrol sejak usia muda serta adanya riwayat stroke pada keluarga.

  • Apa saja yg perlu ditanyakan pada pasien?

  • anamnesis penderita IdentitasRPS: didapatkan adanya gejala tubuh sebelah kiri lemah, terjadi tiba-tiba saat bangun tidur, sejak 3 hari sebelum masuk RS, tidak ada keluhan penurunan kesadaran, muntah, pusing, bicara pelo, mulut perot saat maupun setelah kejadian, belum pernah dilakukan pengobatan sebelumnyaRPD: riwayat hipertensi tidak terkontrol (+)RPK: riwayat keluarga dengan keluhan serupa (+)R sosek

  • PF apa aja yg perlu dilakukan?

  • Hasil Pemeriksaan Fisik

    KU: pasien baik, kesadaran compos mentis, dengan tanda vital ditemukan hipertensi.Pemeriksaan nervi cranialis dalam batas normal, ekstremitas atas-bawah bagian kiri kiri gerakan bebas terbatas dengan kekuatan 4, reflek fisiologi meningkat pada semua ekstremitas, dan tidak ditemukan reflek patologi. Fungsi sensibilitas dan vegetatif dalam batas normal.

  • PP apa yg diperlukan?

  • Hasil Pemeriksaan Penunjang laboratorium kimia klinik ditemukan hiperkolesterolemia dan hipertrigliseridemia, serta gambaran head CT Scan suspect infark cerebri di daerah periventrikuler, ventrikel lateralis dextra et sinistra mengalami internal atrophy cerebri.Apa Diagnosisnya?

  • Diagnosis

    Diagnosis klinik: Hemiparese sinistraDiagnosis topik: Periventrikuler ventrikel lateralis dextra et sinistraDiagnosis etiologik: stroke non hemoragik

    Apa Terapinya?

  • TerapiPasien dirawatinapkan dan diberikan terapi medikamentosa berupa piracetam 12 gram setiap 24 jam melalui injeksi intravena, Cilostazol tablet 50 mg dan Amlodipin tablet 5 mg yang diminum setiap 12 jam. Selain itu pasien diberikan cairan infus Asering 16 tetes permenit, dan dilakukan rehabilitasi medic.

  • DiskusiDari anamnesis penderita didapatkan adanya gejala tubuh sebelah kiri lemah, terjadi tiba-tiba saat bangun tidur, sejak 3 hari sebelum masuk RS, tidak ada keluhan penurunan kesadaran, muntah, pusing, bicara pelo, mulut perot saat maupun setelah kejadian, belum pernah dilakukan pengobatan sebelumnya, riwayat hipertensi tidak terkontrol (+), riwayat keluarga dengan keluhan serupa (+), pada pemeriksaan fisik ditemukan peningkatan reflek fisiologi dan pemeriksaan penunjang adanya infark cerebri daerah periventrikuler ventrikel lateralis dextra et sinistra. Pasien ini sudah dapat didiagnosis sebagai stroke non hemoragik.

  • Lanjutan diskusi,,Timbulnya kelainan saraf yang ada sifatnya adalah mendadak, inilah ciri khas dari stroke. Gejala dan tanda-tanda yang harus sesuai dengan daerah mana di otak yang terganggu. Ini berarti bahwa manifestasi klinis dari stroke tidak harus dan tidak hanya berupa hemiparesis atau hemiplegi saja, melainkan dalam bentuk yang lain, misalnya kebutaan mendadak salah satu mata, kelumpuhan kedua tungkai dan sebagainya, yang kesemuanya tadi tergantung pada daerah mana di otak yang terganggu.

  • Catatan

  • Weaknes of Muscle

  • SKENARIO 3Seorang pasien laki-laki umur 43 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan wajah perot. Keluhan tersebut disadari ketika bangun tidur pagi. Penderita juga mengalami kesulitan berkumur-kumur pada waktu sedang menggosok gigi.Instruksi: lakukan anamnesis dan pemeriksaan neurologi terkait kasus tersebut dan apa diagnosis kasus di atas? (diagnosis klinis, diagnosis topik, diagnosis etiologi)

  • Anamnesis

    Mendadak mulut mencong kesatu sisi Tidak dapat menutup satu mata dg rapat Jika kumur-kumur air mengalir keluar dari sudut mulut Dahi tdk dpt dikerutkan satu sisi Rasa tebal / kaku pada wajah sesisi Rasa nyeri sekitar telinga Setelah ngapain

  • PFMotorik: Inspeksi wajahKerutan dahi (C-ok; P-tdk ok)Kedipan mata (Lagoftalmus =)Lipatan nasolabial (Datar)Sudut mulut (meringis; Menggembung; bersiul; mencucu)Gerakan reflektorik (refleks visual palpebra; Glabela; aurikulo palpebra; Myerson; Chovstek)Vasomotorik: Lakrimasi (air mata dan ludah; perifer hiperlakrimasi)Viseosensorik: Cita Rasa (2/3 lidah anterior: manis asam asin pahit)

  • DiagnosisMengerutkan dahiMenutup mataMeringis/tersenyum/bersiulInterpretasi: beda kelumpuhan perifer dan sentralpengecapan 2/3 anterior lidah

  • TerapiStatistical degrees of benefit from drug treatment Prednisone + Acyclovir > Prednisone > Acyclovir More benefit when treatment started within 3 days of onset No benefit from treatment starting more than 10 days after onset Corticosteroids Use within one week of onset Adults: Prednisone 80 mg qd x 5 days Children: Prednisone 1 mg/kg/day After initial dose: Taper off over 7 to 10 days

  • Tx Acyclovir5 Use within 3 days of onset Adults 2,000 mg per day (400 mg 5x/day) for 7 days With varicella zoster 4,000 mg per day Children: 80 mg/kg per day for 5 days Alternative anti-viral: Valacyclovir Protect eye from exposure

  • Exercise Dilakukan latihan gerakan otot wajah didepan cermin:- mengangkat alis / mengerutkan dahi- tersenyum- meniup lilin / meniup sedotan- menarik sudut mulut - menggembungkan pipi / berkumur- mengucapkan huruf yg menggunakan bibir b, f, m, o, p , u ,w