KAROTENOID

KELOMPOK 7

Dini Lestari P2.06.31.1.12.009Lina Rosdiana P2.06.31.1.12.019Mita Rahmadewi P2.06.31.1.12.025Rifa Sepri H. P2.06.31.1.12.031Syiarul Purnama Gani P2.06.31.1.12.036

Pada dasarnya, manusia memerlukan asupan gizi baik itu makro maupun mikro untuk pemeliharaan kesehatan tubuh. Selain zat gizi tersebut, zat non gizi juga diperlukan untuk keseimbangan metabolisme. Salah satunya adalah senyawa bioaktif yang berfungsi untuk

menangkal radikal bebas. Salah satu senyawa bioaktif tersebut adalah karotenoid.Karotenoid merupakan senyawa bioaktif yang berperan penting dalam menangkal radikal bebas.

Karotenoid dapat dengan mudah dijumpai di sekitar kita. Diantaranya adalah dalam tumbuhan seperti wotel, ubi jalar, cabai merah, dan lain lain.

LATAR BELAKANG

1. Apa pengertian karotenoid?2. Apa saja komponen bioaktifnya pada bahan pangan?3. Bagaimana klaim kesehatan dari karotenoid?4. Bagaimana cara mengonsumsi yang baik dari karotenoid?

RUMUSAN MASALAH

Adapun tujuan makalah ini diantaranya: 1. Mengetahui pengertian karotenoid,2. Mengetahui apa saja komponen bioaktifnya pada bahan pangan,3. Mengetahui klaim kesehatan dari karotenoid,4. Mengetahui cara mengonsumsi yang baik dari karotenoid.

Karotenoid merupakan suatu zat alami yang sangat penting dan mempunyai sifat larut dalam lemak atau pelarut organik tetapi tidak larut didalam air yang merupakan suatu kelompok pigmen berwarna oranye, merah, atau kuning. Senyawa ini ditemukan tersebar luas dalam tanaman (di dalam kloroplas dan kromoplas) dan buah-buahan serta tidak diproduksi oleh tubuh manusia.

karotena

Xantofil

PERANzat antioksidan dan penghantar

elektron dalam fotosintesis

PENGELOMPOKAN

SUMBER KAROTENOID

rempah-rempah, dedaunan, teh, kakao, biji-bijian,

serealia, buah-buahan, sayur-sayuran dan tumbuhan

alga laut dan air tawar.

KOMPONEN BIOAKTIF

Beta Karoten

Alfa Karoten

Vit A

menghambat proses pertumbuhan kanker

pertahanan dan kekebalan tubuh,

KLAIM KESEHATAN

Berbagai persoalan yang mempengaruhi kesehatan manusia, salah satunya pembentukan radikal bebas

didalam tubuh, pada proses metabolisme normal, tubuh memproduksi partikel kecil dengan tenaga

besar yang disebut sebagai radikal bebas.

KLAIM KESEHATAN

Radikal bebas dapat mengganggu produksi DNA, lapisan lipid pada dinding sel,

mempengaruhi pembuluh darah, dan produksi prostaglandin.

Untuk menjaga kondisi tubuh, dibutuhkan keseimbangan oksidan-antioksidan yang mengatur fungsi sistem imun dalam menjaga integritas fungsi lipida membran, protein seluler, asam nukleat serta

mengatur ekspresi gen, sehingga tidak mengakibatkan timbulnya kanker.

CARA MENGKONSUMSI DAN PENGOLAHAN

CARA PENGOLAHAN

karotenoid

mencegah terjadinya kerusakan karoten,

Agar Nilai Gizinya Terjaga

Di kukus

ANY QUESTION ?

SIMPULAN

Karotenoid merupakan suatu zat alami yang sangat penting dan mempunyai sifat larut dalam lemak atau pelarut organik tetapi tidak larut didalam air yang merupakan suatu kelompok pigmen berwarna oranye, merah, atau kuning. Beberapa bahan pangan yang memiliki kadar karotenoid yang cukup tinggi adalah wortel, ubi jalar ungu, kangkung, kemangi, cabai merah, labu, jagung, dan lain lain. Pada bahan pangan yang biasa dijumpai masyarakat, khususnya wortel, banyak terdapat senyawa-senyawa bioaktif yang bermanfaat bagi tubuh salah satunya adalah beta karoten yang merupakan kelompok dari karotenoid. Beberapa manfaat dari senyawa yang tergolong karotenoid, adalah sebagai precursor vitamin A, antioksidan, peningkatan daya tahan tubuh, dan pengubahan metabolisme kanker. Pengolahan wortel dengan cara pengukusan (steaming/boiling) mampu meningkatkan nilai nutrisi yang terkandung dalam wortel. Selain itu, konsumsi wortel dengan sedikit minyak/lemak dapat juga meningkatkan penyerapan karoten oleh tubuh.

SIMPULAN