Post on 19-Feb-2018
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
1/66
LAPORAN HASIL DISKUSI
MODUL KULIT DAN JARINGAN PENUNJANG
PEMICU 1
KELOMPOK DISKUSI 8
1. Nurmariana I1110704. K!a"i# P$r%ana Pu&ra I1111007
'. A&i#a I10111'1018
4. Dani$" R()!ar%*+ ,a&-a I10111'10'
/. ,i%ia(u S$#ar Pu&ri I10111'108
. Ani Su"i+&ia2a&i I10111'10''
7. Ari Pa%i""a! I10111'104/
8. D$3( ,a!(u Pu&riana I10111'10/
. 5-+$a R-+ari 6i-"$&&a I10111'10/'
10. J$r( A"ari( I10111'100
11. ,u"i% Lai"a! Maira! I10111'1081
1. Pam$"a Ri&a Sari I10111'108/
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
AKULTAS KEDOKTERAN
UNI6ERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
014
9A9 I
PENDAHULUAN
I.1. Pemicu
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
2/66
Seorang mahasiswa kedokteran sedang duduk di taman. Ia
mengamati kulit dan rambut orang yang berlalu lalang dari berbagai usia,
gender, dan ras. Ia mengamati tampak perbedaan tekstur dan warna yang
jelas pada kulit dan rambut mereka.
I.2. Klarifikasi dan efinisi
!ekstur " ukuran atau susunan.
Kulit " organ yang terletak paling luar yang membatasinya dari
lingkungan hidup manusia.
I.#. Kata Kunci
Perbedaan tekstur dan warna
$sia
Kulit
%ambut
%as
&ender
I.'. %umusan (asalah
!erdapat perbedaan tekstur dan warna yang jelas pada kulit dan
rambut manusia dari berbagai usia, gender, dan ras.
I.). *nilisis (asalah
Kulit + %ambut
iokimia-isiologiistologi/mbriologi
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
3/66
I.0. ipotesis
Perbedaan tekstur dan warna pada kulit dan rambut manusia
dipengaruhi faktor eksternal dan internal.
I.. Pertanyaan iskusi
1. agaimana "
a. /mbriologi
Proses /mbriogenesis
b. istologi Struktur ormal
c. -isiologi
!hermoregulasi
Proteksi
/ksresi dan *bsorbsi
Proses dan -ungsi keratinisasi
(elanogenesis
Sintesis 3itamin
Indra Peraba
/stetikad. iokimia
Protein Penyusun Kulit
ormonal
2. Kulit
4enis5jenis Kulit
Penuaan
utrisi 6ang aik
Perawatan 6ang aik
#. Kenapa kulit dan rambut bisa kering 7
'. (ekanisme kulit bisa kering
!ekstur dan 8arna
-aktor5-aktor yang (emengaruhi
internaleksternal
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
4/66
). Pengaruh lingkungan terhadap kesehatan kulit dan rambut
Sinar $3
Kelembaban
Polusi
9A9 II
PEM9AHASAN
II.1. 9aaimana :
A. Em3ri-"-i
Pr-+$+ Em3ri-$n$+i+ Ku"i& %an Ram3u& 1
Kulit merupakan organ yang paling terbesar di tubuh danberasal dari dua sumber" 91: ;apisan superfisial, epidermis, yang
berkembang dari ektoderm permukaan. 92: ;apisan dalam,
dermis, yang berkembang dari mesenkim di bawahnya.
E;i%$rmi+
(ulanya, embrio dilapisi oleh sebuah lapisan sel ektoderm
9&ambar 21.1*:. Pada awal bulan ke dua, epitel5epitel ini
membelah, dan terbentuk suatu lapisan sel gepeng, periderm atau
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
5/66
epitrikiums di permukaan 9&ambar 21.1:. engan terjadinya
proliferasi sel selanjutnya di lapisan basal, terbentuklah
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
6/66
.
S$"
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
7/66
&ambar . Proses Pembentukan Keratinosit
b: (elanosit
(elanosit merupakan salah satu jenis sel yang
ditemukan di lapisan epidermis kulit, meliputi 51AB sel
yang ada di epidermis. Sel melanosit terdapat pada stratum
basale dan paling jauh terdapat pada lapisan stratum
spinosum. Sel ini berasal dari lapisan ektoderm 9krista
neuralis:. entuk dari sel ini kecil, bercabang dendritik,
serta paling banyak ditemukan pada kulit muka dan
genitalia eksterna.
4umlah melanosit pada setiap indi>idu relatif sama
walaupun memiliki ras yang berbeda. Perbedaan warna
kulit terutama ditentukan oleh akti>itas pembentukan
melanin. (elanosit mensistesis pigmen melanin di
melanosom. Pigmen tersebut tidak disimpan tetapi
didistribusikan ke sitoplasma sel5sel keratinosit yang berada
di sekitarnya.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
8/66
&ambar . Sel (elanosit
c: Sel ;angerhans
(erupakan sel dendritik yang berbentuk bintang
9stelata: yang ditemukan di antara keratinosit pada daerah
atas stratum spinosum. Permukaan selnya mempunyai
reseptor permukaan penanda imunologis yang mirip
makrofag. Sel ini berfungsi mengikat antigen dan
merupakan sel pembawa antigen 9*P=: sehingga limfosit !
bereaksi terhadap antigen yang dibawanya. Sel ;angerhans
juga memiliki peran penting dalam respon alergi kontak
9dermatitis kontak: dan respon imun selular lain pada kulit.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
9/66
&ambar Sel ;angerhans
d: Sel (erkel
Sel (erkel merupakan sel yang terdapat di epidermis kulit
dengan jumlah yang paling sedikit di bandingkan sel5sel yang lain.
Sel ini berdasarkan embriologinya berasal dari krista neuralis. Sel
merkel dapat ditemukan di stratum basal kulit tebal terutama pada
ujung jari, dan juga dapat di temukan di folikel rambut dan mukosa
mulut. entuk sel besar, sitoplasma bercabang pendek. Serat saraf
tak bermielin tampak menembus membran basalnya, melebar
seperti cakram dan menempel pada bagian basal sel. -ungsi dari sel
ini adalah sebagai mekanoreseptor.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
10/66
&ambar . Sel (erkel
D$rmi+
ermis diturunkan dari mesenkim yang mempunyai # asal"
91: mesoderm lempeng lateral membentuk sel5sel dermis di
tungkai dan lapisan tubuh, 92: mesoderm paraksial membentuk
dermis di bagian belakang, dan 9#: krista neuralis membentuk sel
dermis di wajah dan leher. Selama bulan ketiga dan keempat,
jaringan ini, korium 9&ambar 21.1:, membentuk struktur papilar
ireguler, papila dermis, yang menonjol ke atas ke dalam
epidermis. Sebagian besar dari papila ini mengandung kapiler
kecil atau ujung saraf sensorik. agian lebih dalam dari dermis,
subcorium, mengandung banyak jaringan lemak.
Pada saat lahir, kulit dilapisi oleh pasta keputihan, >erniks
kaseosa, yang dibentuk dari sekresi dari kelenjar sebasea dan sel
epidermis dan rambut yang mengalami degenerasi. ;apisan ini
melindugi kulit dari efek maserasi cairan amnion.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
11/66
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
12/66
&ambar -ormasi Perkembangan Kulit
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
13/66
Ram3u&
%ambut mulai berkembang sebagai proliferasi epidermis
solid dari stratum germinati>um yang menembus dermis
dibawahnya 9&ambar 21.#*:. Pada bagian ujung terminalnya,
tunas rambut mengalami in>aginasi. In>aginasi ini, papila rambut,
dipenuhi secara cepat oleh mesoderm tempat terbentuknya
pembuluh darah dan ujung saraf 9&ambar 21.#, =:. Sel5sel di
bagian tengah tunas rambut segera berubah bentuk menjadi
seperti gelendong dan mengalami keratinisasi, membentuk batang
rambut, sementara sel di perifer menjadi kuboid, menghasilkan
epitel selubung rambut 9&ambar 21.#, =:.
Selubung akar dermis dibentuk oleh mesenkim disekitarnya.
Ctot polos halus, yang diturunkan dari mesenkim, biasanya
melekat pada selubung akar dermis. Ctot ini adalah arrector pili
muscle. Proliferasi yang berlanjut dari sel epitel pada bagian dasar
dari batang rambut mendorong rambut ke atas, dan pada akhir
dari bulan ketiga, rambut pertama muncul di bagian permukaan di
sekitar alis dan bagian atas bibir. %ambut pertama yang muncul,
rambut lanugo, rontok pada waktu lahir dan kemudian digantikan
oleh rambut yang lebih kasar yang tumbuh dari folikel rambut
yang baru,
inding epitel folikel rambut biasanya memperlihatkan suatu
tunas kecil menembuh sekeliling mesoderm 9&ambar 21.# =:.
Sel5sel dari tunas ini membentuk kelenjar sebasea. Sel5sel dari
bagian tengah dari kelenjar ini berdegenerasi, membentuksubstansi seperti lemak 9sebum: yang disekresikan ke folikel
rambut dan dari sini, mencapai kulit.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
14/66
9. Hi+&-"-i
S&ru#&ur N-rma" Ku"i&
Secara mikroskopis struktur kulit manusia terdiri dari "
epidermis, dermis dan subkutis.#ua struktur yaitu epidermis
dan dermis saling berhubungan dibatasi dermal epidermal
junction.
1. La;i+an $;i%$rmi+
(erupakan lapisan terluar. er>ariasi ketebalannya
antara A,A' mm 9kulit kelopak mata: sampai 1,) mm 9kulittelapak tangan:.' Keratinosit atau dikenal juga dengan
sebutan korneosit, adalah sel utama pada lapisan
epidermis. Keratin filamen merupakan komponen utama
dari keratinosit, dan berfungsi sebagai jaringan
pendukung. Keratinosit permulaan terdapat pada basal
epidermis dan di dermal-epidermal junction. iproduksi
oleh stem cell, dan ketika stem cell membelah,
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
15/66
menghasilkan sel serupa, dengan lambat berpindah ke
lapisan atas epidermis. Proses ini disebut keratinisasi.#
;apisan epidermis dibagi menjadi empat lapisan
berdasarkan ciri5ciri bentuk sel dan protein intraseluler
yaitu dari luar ke dalam stratum korneum, stratum
granulosum, stratum spinosum, dan stratum basale
9germinati>um:.
Gam3ar : Struktur *natomi Kulit
S&ra&um 9a+a"$
;apisan terdalam kulit, terletak diatas membran dasar,
mengandung sel keratinosit, melanosit, sel merkel, dan sel
;angerhans 9utamanya terletak di stratum spinosum:. 1AB
dari sel basal merupakan stem cell, )AB amplifying cell,
dan 'AB postmitotic cell.@ ormalnya, stem cell
membelah dengan lambat, tetapi pada kondisi tertentu
seperti pada proses penyembuhan luka atau pengaruh
growth factors, akan membelah dengan cepat.# ibentuk
oleh sel kolumnar dan terjadi multiplikasi pada lapisan ini,
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
16/66
dan juga terjadi ekspresi dari ornithine decarboxylase
9C=: sebagai marker dari akti>itas proliferasi.'
S&ra&um S;in-+um
!erdiri dari )512 lapisan dengan bentuk sel
polyhedral, inti sel bulat dan spiny. ;apisan ini
mengandung sel keratinosit dan sel ;angerhans. Sel5sel
mengandung granula lamellar yang membawa lipid
intraseluler, mengandung glikoprotein dan prekursor lipid,
terlibat dalam pembentukan lapisan barier kutaneus.'
Pelepasan lipid melapisi permukaan memberikan fungsi
barrier.#
S&ra&um Granu"-+um
;apisan tipis, terdiri dari 15# lapisan, merupakan
lapisan sel fusiform, datar dan mengandung granuler
keratohialin.
S&ra&um K-rn$um
(erupakan lapisan teratas dari epidermis, disebut
juga horny layer. Keratinosit menetap pada lapisan ini,
menjadi matang, dan terjadi proses keratinisasi yang
sempurna. Keratinosit tidak mengandung organel dan
tersusun menyerupai dinding batu bata.# (elindungi kulit
secara mekanik, kehilangan cairan, dan impermeabiliti.
Korneosit mengandung keratin yang tertanam dalam
matriks kaya filaggrin. asil dari degradasi filaggrin
adalah urocanic acid yang mengabsorbsi radiasi ultra
>iolet dan membentuk secara alami moisturization factor,
sehingga terhindar dari kekeringan kulit. Seramid
merupakan barrier lipid utama untuk kulit, barrier lipid
lainnya meliputi kolesterol, kolesterol sulfat dan asam
lemak.'
M$m3ran 9a+a"i+
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
17/66
arier selektif antara epidermis dan dermis, mengikat
epidermis ke dermis. *da dua membran basalis yaitu
dermo-epidermal junction dan dermal pembuluh darah.
. La;i+an D$rmi+
;apisan yang tebalnya 1) D 'A E tebal epidermis,
mengandung komponen mesoderm, dibagi menjadi lapisan
superfisial yaitu papila dermis dan lapisan dalam yaitu
retikular dermis 9mengandung sejumlah besar kolagen dan
serat5serat elastin, pembuluh darah, saraf, limfatik, otot,
pilosebasea, kelenjar apokrin dan ekrin:.
'. La;i+an Su3#u&i+
(erupakan lapisan di bawah dermis atau hipodermis
yang terdiri dari lapisan lemak. ;apisan ini terdapat jaringan
ikat yang menghubungkan kulit secara longgar dengan
jaringan di bawahnya. 4umlah dan ukurannya berbeda5beda
menurut daerah di tubuh dan keadaan nutrisi indi>idu.
erfungsi menunjang suplai darah ke dermis untuk
regenerasi.#
anyak fungsi dari kulit, yaitu" fungsi barrier,
mengatur suhu, sintesa >itamin #, melindungi dari sinar
ultra>iolet yang merusak, melindungi dari mikro organisme
patogen, fungsi sensasi, ekskresi dan metabolisme.# ari
berbagai fungsi itu, kulit sebagai barrier adalah yang
terpenting. Kulit berfungsi sebagai barier antara bagian luar
dan dalam untuk melindungi dari agen5agen mekanik,
kimia, dan serangan mikroba di lingkungan sekitar.)
4. A%n$#+a Ku"i&
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
18/66
*dneksa kulit terdiri atas kelenjar5kelenjar kulit,
rambut dan kuku. Kelenjar kulit terdapat di lapisan dermis,
terdiri atas kelenjar keringat dan kelenjar palit. *da 2
macam kelenjar keringat, yaitu kelenjar ekrin yang kecil5
kecil, terletak dangkal di dermis dengan sekret yang encer,
dan kelenjar apokrin yang lebih besar, terletak lebih dalam
dan sekretnya lebih kental.0
Kelenjar ekrin telah dibentuk sempurna pada 2?
minggu kehamilan dan berfungsi 'A minggu setelah
kehamilan. Saluran kelenjar ini berbentuk spiral dan
bermuara langsung di permukaan kulit. !erdapat di
seluruh permukaan kulit dan terbanyak di telapak tangan
dan kaki, dahi, dan aksila. Sekresi bergantung pada
beberapa faktor dan dipengaruhi oleh saraf kolinergik,
faktor panas, dan emosional.0
Kelenjar apokrin dipengaruhi oleh saraf
adrenergik, terdapat di aksila, areola mammae, pubis, labia
minora, dan saluran telinga luar. -ungsi apokrin pada
manusia belum jelas, pada waktu lahir kecil, tetapi pada
pubertas mulai besar dan mengeluarkan sekret. Keringat
mengandung air, elektrolit, asam laktat, dan glukosa,
biasanya p sekitar '50,?.0
Kelenjar palit terletak di selruh permukaan kulit
manusia kecuali di telapak tangan dan kaki. Kelenjar palit
disebut juga kelenjar holokrin karena tidak berlumen dansekret kelenjar ini berasala dari dekomposisi sel5sel
kelenjar. Kelenjar palit biasanya terdapat di samping akar
rambut dan muaranya terdapat pada lumen akar rambut
9folikel rambut:. Sebum mengandungi trigliserida, asam
lemak bebas, skualen, waE ester, dan kolesterol. Sekresi
dipengaruhi hormon androgen, pada anak5anak jumlah
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
19/66
kelenjar palit sedikit, pada pubertas menjadi lebih besar
dan banyak serta mulai berfungsi secara aktif.0
Kuku, adalah bagian terminal stratum korneum
yang menebal. agian kuku yang terbenam dalam kulit
jari disebut akar kuku, bagian yang terbuka di atas dasar
jaringan lunak kulit pada ujung jari dikenali sebagai badan
kuku, dan yang paling ujung adalah bagian kuku yang
bebas. Kuku tumbuh dari akar kuku keluar dengan
kecepatan tumbuh kira5kira 1 mm per minggu. Sisi kuku
agak mencekung membentuk alur kuku. Kulit tipis yang
yang menutupi kuku di bagian proksimal disebut
eponikium sedang kulit yang ditutupi bagian kuku bebas
disebut hiponikium.0
%ambut, terdiri atas bagian yang terbenam dalam
kulit dan bagian yang berada di luar kulit. *da 2 macam
tipe rambut, yaitu lanugo yang merupakan rambut halus,
tidak mrngandung pigmen dan terdapat pada bayi, dan
rambut terminal yaitu rambut yang lebih kasar dengan
banyak pigmen, mempunyai medula, dan terdapat pada
orang dewasa. Pada orang dewasa selain rambut di kepala,
juga terdapat bulu mata, rambut ketiak, rambut kemaluan,
kumis, dan janggut yang pertumbuhannya dipengaruhi
hormone androgen. %ambut halus di dahi dan badan lain
disebut rambut >elus. %ambut tumbuh secara siklik, fase
anagen berlangsung 250 tahun dengan kecepatan tumbuhkira5kira A.#) mm per hari. -ase telogen berlangsung
beberapa bulan. i antara kedua fase tersebut terdapat fase
katagen. Komposisi rambut terdiri atas karbon )A,0AB,
hydrogen 0,#0B,, nitrogen 1,1'B, sulfur )B dan oksigen
2A,?AB.')
C. i+i-"-i
T!$rm-r$u"a+i,?
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
20/66
!ermoregulasi adalah proses fisiologis yang merupakan
kegiatan integrasi dan koordinasi yang digunakan secara aktif
untuk mempertahankan suhu inti tubuh melawan perubahan suhu
lingkungan yang dingin atau panas. Suhu dibagi menjadi dua
yaitu, suhu inti adalah suhu yang dijaga kestabilannya agar tidak
berubah5ubah secara drastis yang akan mengganggu temoregulasi
lebih jauh, dan suhu kulitFperifer adalah suhu yang dapat berubah
akibat lingkungan diluar yang mempengaruhinya.
!ermoregulasi manusia berpusat pada hipothalamus
anterior terdapat tiga komponen pengatur atau penyusun sistem
pengaturan panas, yaitu termoreseptor, hypothalamus, dan saraf
eferen. alam termoregulasi, dikenal istilah eksoterm dan
endoterm berdasarkan pada sumber panas yang diperoleh oleh
tubuh. (anusia mendapatkan sumber panas yang berasal dari
dalam tubuh sehingga disebut sebagai endoterm. !ubuh manusia
memiliki kemampuan untuk mempertahankan suhunya agar tetap
stabil #G A,).
Pengaturan suhu tubuh diatur oleh hipotalamus region
anterior dan posterior yang masing5masing berespon pada suhu
tubuh yang meningkat dan berkurang. Suhu tubuh diatur hampir
seluruhnya oleh mekanisme umpan balik, dan hampir semua
mekanisme ini terjadi melalui pusat pengaturan suhu yang terletak
pada hipotalamus. *gar mekanisme umpan balik ini dapat
berlangsung, harus juga tersedia pendetektor suhu untuk
menentukan kapan suhu tubuh menjadi sangat panas atau sangatdingin.
*rea preoptik hipotalamus anterior mengandung sejumlah
besar neuron yang sensitif terhadap panas yang jumlahnya kira5
kira sepertiga neuron yang sensitif terhadap dingin. Kulit
berkontribusi terhadap pengaturan suhu tubuh melalui 2 cara
yaitu, pengeluaran keringat dan menyesuaikan aliran darah di
pembuluh kapiler. Pada saat suhu tinggi, tubuh akan
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
21/66
mengeluarkan keringat dalam jumlah banyak serta memperlebar
pembuluh darah 9>asodilatasi: sehingga panas akan terbawa
keluar dari tubuh. Sebaliknya, pada saat suhu rendah, tubuh akan
mengeluarkan keringat dalam jumlah banyak serta memperlebar
pembuluh darah 9>asodilatasi: sehingga panas terbawa keluar
tubuh. Sebaliknya, pada saat suhu rendah, tubuh akan
mengeluarkan lebih sedikit keringat dan mempersempit pembuluh
darah 9>asokonstriksi: sehingga mengurangi pengeluaran panas
oleh tubuh.
*liran darah ke kulit dari inti tubuh menyebabkan
terjadinya pemindahan panas. Pembuluh darah tersebar dengan
sangat luas dibawah kulit, terutama pada pleksus >enosus yang
disuplai oleh aliran darah dari kapiler kulit. Pada daerah tubuh
yang paling banyak terpajan seperti tangan, kaki dan telinga juga
disuplai langsung ke pleksus dari arteri kecil melalui anastomosis
arterio>enosa yang memiliki lapisan otot yang tebal. Kecepatan
aliran darah ke dalam pleksus >enosus di kulit dapat sangat
berbeda5diawali dari sedikit di atas nol sampai sebesar #A persen
dari total curah jantung kecepat aliran darah yang tinggi di kulit
menyebabkan konduksi panas yang disalurkan dari inti tubuh ke
kulit menjadi sangat efesien, sedangkan penurunan kecepatan
aliran darah akan sedikit menurunkan konduksi panas dari inti
tubuh.Cleh karena itu,kulit merupakan sistem pengatur Hradiator
panas yang efektif dan aliran darah ke kulit adalah mekanisme
penyaluran panas yang paling efektif dari inti tubuh ke kulit.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
22/66
Proses berkeringat
*pabila area preoptik dipanaskan, impuls saraf dari area
yang menyebabkan berkeringat ini dihantarkan melalui jaras
otonom ke medulla spinalis dan kemudian melalui jaras simpatis
mengalir ke kulit seluruh tubuh.kelenjar keringat dipersarafi oleh
serabut5serabut saraf kolinergik 9serabut yang menyekresikan
asetilkolin, tetapi berjalan bersama dengan saraf simpatis disebut
adregenik:.
Kelenjar ini dapat juga dirangsang di beberapa tempat oleh
epinefrin atau norepinefrin yang bersirkulasi dalam darah,
walaupun kelenjar itu sendiri tidak memiliki persarafan
adregenik. Kelenjar keringat kulit di seluruh tubuh dengan segera
mengeluarkan banyak keringat, sementara pada waktu yang sama
pembuluh darah kulit di seluruh tubuh menjadi sangat berdilatasi.
4adi hal ini merupakan reaksi yang cepat untuk menyebabkan
tubuh kehilangan panas, dengan demikian membantu
mengembalikan suhu tubuh kembali normal. isamping itu,
pembentukan panas tubuh yang berlebihan dihambat.
Saat tubuh dingin
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
23/66
%eseptor dingin terdapat jauh lebih banyak daripada
reseptor panas, tepatnya, terdapat 1A kali lebih banyak di seluruh
kulit. *pabila kulit di tubuh kedinginan, terjadi pengaruh refleks
yang dibangkitkan dan mulai meningkatkan suhu tubuh melalui "
1. (emberikan rangsangan yang kuat sehingga menggigil yang
akhirnya mempercepat peningkatan panas tubuh.
2. (enghambat proses berkeringat.
#. (eningkatkan >asokonstriksi kulit untuk meningkatkan
panas tubuh dari kulit.
Pr-&$#+iKulit menyediakan sawar fisis terhadap rangsangan termal
dan mekanis seperti gaya gesekan dan kebanyakan pathogen
potensial dan materi lain. (ikroorganisme yang mempenetrasi
kulit memberi peringatan limfosit dan sel penyaji5antigen di kulit
dan respon imun meningkat. Pigmen melanin gelap di epidermis
melindungi sel dari radiasi ultra>iolet. Kulit juga merupakan
sawar permeabel terhadap kehilangan atau ambilan air yang
berlebihan, yang memungkinkan kehidupan di bumi.
Permeabilitas kulit selektif memungkinkan sejumlah obat lipofilik
seperti hormon steroid tertentu dan obat5obatan yang diberikan
melalui koyo. @
E#+r$+i %an A3+-r3+i 1A
a. -ungsi absorbsi
Kulit yang sehat tidak mudah menyerap air, larutan dan
benda padat, tetapi cairan yang mudah menguap lebih mudah
diserap, begitupun yang larut lemak. Permeabilitas kulit
terhadap C2, =C2, dan uap air memungkinkan kulit ikut
mengambil bagian pada fungsi respirasi. Kemampuan
absorbsi kulit dipengaruhi oleh tebal tipisnya kulit, hidrasi,
kelembapan, metabolisme, dan jenis >ehikulum. Penyerapan
dapat berlangsung melalui celah antara sel, menembus sel5sel
epidermis atau melalui muara saluran kelenjarJ tetapi lebih
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
24/66
banyak melalui sel5sel epidermis daripada yang melalui
muara kelenjar.
b. -ungsi ekskresi
Kelenjar5kelenjar kulit mengeluarkan ioletJ dan mengandung banyak en
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
25/66
banyak dipelajari dan yang paling jelas dari stratum korneum
adalah kemampuannya untuk melindungi terhadap kehilangan
terlalu banyak cairan dan elekrolit. ;apisan ini berperan sebagai
pembatas untuk membiarkan bahan kimia diluar, tetapi lebih
pentingnya, lapisan ini menjaga cairan dan elektolit di dalam
tubuh manusia. ransepidermal water loss 9!/8;: meningkat
jika stratum korneum terluka atau terganggu. ;ipida yang
bertanggung jawab untuk memproteksi kehilangan cairam adalah
ceramides dan sphingolipids. (olekul5molekul ini dapat
berikatan dengan banyak molekul5molekul air.
Sebagaimana keratinosit bermigrasi dari stratum basale dan
berjalan menuju lapisan epidermis, keratinosit mengalami
perubahan karakteristik morfologis maupun biokimiawi.
Keratinosit menjadi gepeng dan menjadi lebih rapat dan
polihedral. asil dari korneosit tersusun menumpuk, seperti batu
bata di dinding. Korneosit ini berikatan pada desmosom, yang
mana disebut sebagai korneodesmosom.
Stratum granulosum mendapatkan namanya dari
terdapatnya granul keratohialin basofilik diantara keratinosit.
&ranul5granul ini sebagian besar merupakan protein profilaggrin.
Profilaggrin kemudian dibuah menjadi filaggrin oleh enaporasi air dari korneosit.
%uang interselular terdiri dari lipida dan air. ;ipida ini
berasal dari pengeluaran badan lamellar 9!dland bodies:.
"eramides membentuk kebanyakan konten dari badan lamellar.
Komponen lainnya termasuk asam lemak bebas, ester kolestrol
dan proteases. adan lamellar bergabung dengan permukaan sel
dan mengeluarkan isinya ke dalam ruang interselular.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
26/66
ergabungnya badan lamellar dengan permukaan sel dependen
terhadap enoplakin, loricrin, periplakin, protein
proline5rich halus, dan in>olucrin merupakan beberapa susunan
dari transglutaminase I dan transglutaminase III, membentuk
tangga5tangga kokoh di sepanjang permukaan didalam membrane
sel keratinosit. Sebagaimana keratinosit bermigrasi keatas,
membran selnya menghilang, dan ceramides yang dikeluarkan
mulai bersilangan dengan protein ==/. Sel5selnya selanjutnya
berpindah menuju permukaan dari kulit dan nukleusnya dan
organel selulernya mulai menghilang.
Pada saat sel5sel ini telah sampai pada lapisan luar dari
stratum korneum, sel ini mulai terlepas. %ata5rata, keratinosit
menghabiskan 2 minggu di stratum korneum sebelum dilepaskan
pada permukaan kulit diproses yang dinamakan des#uamation.
Perlepasan didapatkan dari degradasi akhir dari korneodesmosom.
M$"an-$n$+i+ =;im$n&a+i>
12
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
27/66
(elanin dibentuk oleh melanosit dengan enal dan memperlihatkan
pada bagian dalam filamen5filamen dengan jarak sekitar 1A nm
atau garis lintang dengan jarak sama. (elanin disimpan dalam
matriks protein.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
28/66
&ambar. (iagram *elanosit% ilustrasi gambaran utama melanogenesis.
irosinase di sintesis dalam retikulum endoplasma yang kasar dan
diakumulasikan dalam vesikel kompleks +olgi. ,esikel yang bebas
sekarang dinamakan melanosom. Sintesis melanin dimulai pada
melanosom tahap % di mana melanin diakumulasikan dan membentuk
melanosom tahap . erakhirstruktur ini hilang dengan aktivitas
tirosinase dan membentuk granul melanin. +ranul melanin bermigrasi ke
arah juluran melanosit dan masuk ke dalam keratinosit.
!ahap #"
Peningkatan pembentukan melanin membuat struktur halus agak
sulit terlihat.!ahap '"
&ranul melanin matang dapat terlihat dengan mikroskop cahaya
dan melanin secara sempurna mengisi >esikel. $trastruktur tidak
ada yang terlihat. &ranul yang matang berbentuk elips, dengan
panjang 1 m dan diameter A,' m.
Ketika dibentuk granul melanin migrasi di dalam perluasan
sitoplasma melanosit dan ditransfer ke sel5sel dalam stratum
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
29/66
germinati>um dan spinosum dari epidermis. Proses transfer ini
telah diobser>asi secara langsung pada kultur jaringan kulit.
&ranul melanin pada dasarnya diinjeksikan ke dalam
keratinosit. Ketika di dalam keratinosit, granul melanin
berakumulasi di dalam sitoplasma di daerah atas inti
9supranuklear:, jadi melindungi nukleus dari efek merusak radiasi
matahari.
(eskipun melanosit yang membentuk melanin, namun sel5
sel epitelFkeratinositlah yang menjadi gudang dan berisi lebih
banyak melanin, dibandingkan melanosit sendiri. i dalam
keratinosit, granul melanin bergabung dengan lisosom5alasan
mengapa melanin menghilang pada sel epitel bagian atas.
-aktor5faktor penting dalam interaksi antara keratinosit dan
melanosit yang menyebabkan pigmentasi pada kulit"
1. kecepatan pembentukan granul melanin dalam melanosit
2. perpindahan granul ke dalam keratinosit, dan
#. penempatan terakhirnya dalam keratinosit.
Sin&$+i+ 6i&amin D
3itamin dibentuk melalui proses metabolisme yang
sangat kompleks. 3itamin tersebut berasal dari pro>itamin 5
dehydrocholesterol yang terlatak di permukaan kulit manusia,
yang dengan menggunakan bantuan sinar matahari 9$35: akan
diubah menjadi >itamin # 9=holecalcipherol:, dan dari konsumsi
makanan sehari5hari berupa >itamin 2 9/rgocalcipherol:. Ketika
kulit terpapar oleh sinar matahari atau sinar artificial tertentu,
radiasi sinar $3 akan memasuki epidermis dan akan
menyebabkan terjadinya transformasi dari 5dehydrocholesterol
menjadi >itamin # tadi, sehingga dengan paparan sinar matahari
yang cukup maka suplementasi >itamin menjadi tidak diperlukan.
Ketika tubuh terpapar oleh sinar matahari yang cukup
9sampai menimbulkan sedikit eritema pada kulit:, maka kadar
dari >itamin yang terdapat dalam darah akan meningkat setara
dengan mengkonsumsi >itamin sebanyak 1A.AAA52).AAA
peroral. Suplementasi >itamin sangat diperlukan apabila
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
30/66
irradiasi sinar matahari tidak cukup. Produksi >itamin # yang
berlebihan akibat paparan sinar matahari yang terus menerus juga
dapat dicegah dengan isomerisasi fotokimiawi pro>itamin # dan
>itamin # menjadi produk yang secara biologis bersifat inert.
Kedua jenis >itamin tersebut mengalami proses
hidroksilasi di hati dan ginjal. /nitamin # 9calcitriol:. !erjadinya hidroksilasi oleh
ginjal tersebut karena adanya akti>itas 15alpha5hydroEylase yang
dikontrol secara langsung oleh hormon paratiroid dan secara
tidak langsung oleh adanya kadar kalsium dalam darah.
entuk aktif >itamin akan berikatan dengan protein
sebelum diedarkan ke organ5organ tubuh yang lainnya. alam sel
tubuh, reseptor nuclear yang spesifik akan mengurai ikatan
tersebut dan akan melepaskan protein ke dalam darah, sedangkan
>itamin akan tetap berada dalam sel. Crgan yang memiliki
reseptor nuclear spesifik diantaranya adalah tulang, kulit, otot
lurik, kardiomiosit, sel endothelial >askular, monosit, maupun
limfosit ! dan yang aktif. -ungsi dari >itamin itu sendiri
adalah untuk meningkatkan reabsorbsi kalsium dalam usus,
menurunkan ekskresi kalsium di ginjal, dan meregulasi
perkembangan, fungsi, dan diferensiasi beberapa sel tubuh.
1#, 1', 1)
Kebutuhan >itamin dipenuhi melalui pajanan sinar
matahari di kulit. Pajanan sinar matahari ke kulit menginduksi
kon>ersi fotolitik dari 5dehydrocholesterol menjadi pre>itamin
# yang diikuti oleh isomerisasi termal >itamin #. Saat kulit
terpajan sinar matahari atau sumber penyinaran artifisial tertentu,
radiasi ultra>iolet memasuki epidermis dan menyebabkan
transformasi 5dehydrocholesterol ke >itamin #
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
31/66
9cholecalciferol:. Panjang gelombang 2@A5#1) nm diabsorpsi
karbon =) dan =5dehydrocholesterol untuk membuat >itamin
# yang dibuat beberapa jam setelah pajanan sinar matahari
tersebut. 10
Pada tahap selanjutnya, senyawa kolekalsiferol ini akan
diubah menjadi senyawa calcitriol yang merupakan >itamin
aktif di dalam tubuh yang berfungsi sebagai endokrinFparakrin.
=alcitriol diproduksi di ginjalyang kemudian akan diedarkan ke
bagian5bagian tubuh yang membutuhkan, terutama di organ
tulang dan gigi. Ketika disintesis pada ginjal, calcitriol beredar
sebagai hormon, mengatur konsentrasi kalsium dan fosfat dalam
aliran darah. -aktor5faktor yang mempengaruhi pembentukan
>itamin # diantaranya sinar ultra>iolet 9$3:, ketinggian,
letak geografis, waktu dan area terpajan sinar matahari, serta
pigmentasi kulit. 10
http://id.wikipedia.org/wiki/Ginjalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tulanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Gigihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ultraviolet_B&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Tulanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Gigihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ultraviolet_B&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Ginjal7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
32/66
liver
UVradiatio
n
Epi
dermalcells
7-dehydrocholesterol
Cholecalciferol/vitaminD3
intermediaryproducts
kidn
eys
hormonecalc
itriol
Absorption ofcalciumphosphorus bythesmallintestine
!onemaintenance "ro#th
&ambar " iagram Proses (asuknya %adiasi $3 ke Kulit
ayi, orang cacat, dan orang tua mungkin memiliki paparan
sinar matahari yang tidak memadai, karena pertambahan usia
menurunkan kemampuan kulit membentuk >itamin .
Kemampuan ini menurun empat kali lipat setelah usia A tahun.
$ntuk menanggulanginya, ada beberapa makanan yang dapat
dikonsumsi seperti susu, susu formula, sereal sarapan, dan
beberapa makanan lainnya telah diperkaya dengan sintesis
>itamin 2 9ergocalciferol, yang berasal dari iradiasi ergosterol
yang ditemukan dalam tanaman, ergot jamur, dan plankton: atau
>itamin #. 10
In%ra P$ra3a 1
Kulit mengandung ujung5ujung saraf sensorik di dermis dan
subkutis. !erhadap rangsangan panas diperankan oleh badan5
badan %uffini di dermis dan subkutis. !erhadap dingin diperankan
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
33/66
oleh badan5badan Krause yang terletak di dermis. adan taktil
(eissner terletak di papilla dermis berperan terhadap rabaan,
demikian pula badan (erkel %an>ier yang terletak di epidermis.
Sedangkan terhadap tekanan diperankan oleh badan Paccini di
epidermis. Saraf5saraf sensorik tersebut lebih banyak jumlahnya
di daerah yang erotik.
E+&$&i#a 1
-ungsi yang terkait dengan kecantikan yaitu keadaan kulit
yang tampak halus, putih dan bersih akan dapat menunjang
penampilan -ungsi lain dari kulit yaitu kulit dapatmengekspresikan emosi seseorang seperti kulit memerah, pucat
maupun konstraksi otot penegak rambut.
Pada manusia kulit dapat pula mengekspresikan emosi karena
adanya pembuluh darah, kelenjar keringat,dan otot5otot di bawah
kulit.
D. 9i-#imia
Pr-&$in P$n(u+un Ku"i& 1?
Protein penyusun kulit yang utama adalah
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
34/66
tipe I maupun tipe II memiliki struktur yang sama, yaitu bagian
D2 yang membentuk kepala, dan bagian 5=CC yang
membentuk ekornya.
Keratin tipe I dan II yang masing5masing memiliki 1)
>arian ini akan berpilin, berikatan membentuk coiled coilatau
kumparan yang disebut struktur heterodimer. Kontak antara
kedua jenis 5heliks dibentuk oleh rantai samping asam amino
yang hidrofobik pada satu sisi dari tiap heliks. ua struktur
heterodimer tadi akan tersusun secara antiparalel yang disebut
protofilamen, ua protofilamen akan membentuk protofibril
dimana empat protofibril akan membentuk sebuah mikrofibril.
Keratin kemiliki kekhasan yaitu banyak mengandung sistein,
sistin 9sistein5sistein:. Sistein merupakan asam amino yang
mengandung sulfur 9sehingga jika rambut 9yang ensi
adalah ikatan sistinnya, ikatan S5S nya yang akan di
dekomposisi, di reduksiFdiurai menjadi ikatan sistein 9S5:.
an dibentuk lagi ikatan S5S yang baru.
b. Kolagen
Salah satu hal yang membedakan kulit dari organ lainnya
adalah penentu kekuatan mekanisnya. 4ika organ lain
ditentukan oleh sel junction dan protein struktural pada sel,
kulit ditentukan oleh
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
35/66
terdapat 1' jenis kolagen, namun hanya kolagen tipe I, II, III,
3, 3I dan Li yang membentuk fibril. Kolagen tipe I dan III
terdapat di kulit, pembuluh darah dan hollow visceraJ kolagen
tipe I dan II banyak ditemukan di kartilagoJ sedangkan kolagen
tipe I3 merupakan kolagen nonfibliar yang terpenting dan
menyusun membran basal.
Kolagen tipe I merupakan kolagen yang paling banyak di
tubuh, terdiri dari ##B aa glisin, dan 1AB aa prolin, sisanya
adalah asam amino #5hydroEyproline, '5hydroEyproline, dan
)5hidroEilisin. Ketiga asam amino ini tidak memiliki kodon
penyandi sehingga pembentukannya dilakukan saat masa post5
translasi. Kolagen tidak mengandung asam amino essensial
sehingga kolagen tidak cocok untuk menjadi sumber makanan.
Kolagen juga mengandung sedikit karbohidrat pada bagian
hydroEilisin dengan konstituen glu5gal. Kolagen tidak dapat
larut dalam air, akan tetapi pemanasan akan mengubah kolagen
menjadi gelatin.
&ambar. Struktur triple helikal kolagen1@
Struktur dasar penyusun kolagen adalah tropokolagen
yang terdiri dari # polipeptida, yaitu dua set a19I: dan 1 set
a29I: yang memutar membentuk heliks dengan putaran ke arah
kanan. (asing5masing polipeptida ini memiliki struktur yang
unik, yakni membentuk heliks poliproline tipe II yang berbeda
dengan 5heliks. Selain itu, polipeptida ini menempatkan
glisin pada setiap posisi yang ketiga dan setiap putaran terdiri
dari # asam amino sehingga residu glisin akan berada pada sisi
yang sama. Struktur polipeptida distabilkan dengan adanya sisi
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
36/66
samping hydroEiproline dan proline, bukan dengan ikatan
hidrogen.
!ropokolagen akan membentuk tali tambang dengan
menyusun diri secara parallel dengan bentuk yang sangat khas.
engan struktur seperti ini, kolagen akan terlihat membentuk
lapisan saat di bawah mikroskop elektron, struktur ini disebut
serabut kolagen atau kolagen fibril. -ibril ini sangat kuat,
hanya dengan diameter 1 mm, fibril kolagen dapat menahan
beban hingga 1A Kg, karena itu serat ini banyak ditemukan di
tendon. Kolagen juga tahan lama, dimana usianya dimulai dari
mingguan 9pada pembuluh darah dan scar: hingga masa
tahunan 9pada tulang:. Kolagen bersifat sangat tahan terhadap
protease biasa 9pepsin dan renin: sehingga butuh protease
khusus berupa kolagenase ekstraseluler yang memotong ikatan
peptida pada tiga perempat panjang tripel heliks tadi. -ragmen
ini akan membuka secara spotan dan akhirnya dipotong oleh
protease
&ambar. Penyusunan tropokolagen dalam membrntuk
serabut kolagen1@
Pada manusia dengan usia yang lebih tua, kolagen akan
memiliki ikatan persilangan lebih banyak dibandingkan dengan
manusia dengan umur yang lebih muda. Selain itu, asam
askorbat juga berperan sangat penting untuk mengkatalis
reaksi hidroksilasi prolil dan lysil. Penyakit akibat kekurangan
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
37/66
>itamin = adalah scurvyyang ditandai dengan kolagen yang
mudah terdenaturasi pada suhu ruangan.
c. /lastin
/lastin bersama5sama dengan mikrofibril disekitarnya
memegang peranan penting untuk mengembalikan struktur ke
bentuk semula setelah mengalami deformasi mekanik. /lastin
terdiri dari asam amino glisin 9#1B:, alanin 922B:, prolin
911B:, dan sedikit '5hidroksiproline, namun tidak
mengandung C5;ys 9pembeda dengan kolagen:. /lastin
disintesis sebagai monomer solubel D tropoelastin. Sebagai
residu Pro mengalami hidroksilasi menjadi C5Pro. *lisin
membentuk cross-linked antara tiap fibril sehingga
membutuhkan enalen yang menahan agar
elastin kembali ke bentuk semula. Serat /lastin dikelilingi
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
38/66
oleh mikrofibril. (ikrofibril yang penting adalah fibrilin51.
efek pada fibrilin51 akan menyebabkan *arfan Syndrome
banyak pesien meninggal karena ruptur aorta.
d. (elanin
(elanin adalah produk dari melanosit dan berfungsi
untuk membedakan warna kulit. (elanin disintesis dalam dua
bentuk, yakni berwarna gelap5coklat kehitaman 9ditemukan
pada rambut dan retina manusia: yang dinamakan eumelanin
dan pheomelanin yang berwarna kuning cerah. !irosinase akan
mengkatalis pembentukan melanin dan tirosin yang dikenal
dengan jalur %aper (anson #2. !irosinase mengubah tirosin
menjadi CP*Muinon, dengan produk intermediet berupa
CP* yang tetap terikat pada sisi aktif tirosinase. Proses ini
mengubah CP* menjadi CP*Muinon. Step ini
memungkinkan transisi ke ikatan dengan oksigen dengan
mereduksi tembaga pada sisi aktifnya. engan bantuan
oksigen, tirosinase bisa menggunakan tirosin dan CP*
sebagai substratnya. 6ang menarik dari tirosinase adalah
CP* dapat memicu maturasi tirosinase dangan menginduksi
transport dari %/ ke &olgi.
!irosin menjadi CP* dan CP* menjadi CP*Muinon
dikatalis oleh en
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
39/66
membentuk gugus disulfide yang diperlukan untuk
menstabilkan protein.
&ambar. Sintesis melanin dari fenilalanin
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
40/66
(elanin adalah campuran pheomelanin dan eumelanin
monomer yang rasionya menentukan warna akhir dari kulit.
Karakteristik melanin adalah kemampuannya mengabsorbsi
sinar $3 dan memproteksi * dari kerusakan. *kan tetapi,
intermediet dari sintesis melanindan melanin sendiri bisa
berbahaya. Nuinon yang diproduksi tirosinase adalah bersifat
sitotoksik dan memediasi kematian sel apabila terdapat dalam
konsentrasi tinggi. (elanin dapat bersifat fotoreaktif dan
merusak * sengan memproduksi oksigen reaktif terhadap
kelebihan $3*. Peningkatan jumloah pheomelanin dan
intermediet melanin 5diekstrak dari kulit kerang5 menginduksi
kerusakan * yang lebih tinggi pada kulit terang tidak
disebabkan oleh proteksi natural melainkan pheomelanin yang
berlebihan dan bersifat mutagenesis.
H-rm-na" 2A
Pada kulit, ada sebuah proses yang dinamakan
melanogenesis. (elanogenesis adalah proses pembentukan
melanin, yang mana melanin tersebut berperan di dalam
pigmentasi kulit. ormon yang dikenal dapat meningkatkan
melanogenesis antara lain " *elanin Stimulating ormone
9(S:, lipotropin, estrogen dan progesteron. (S merangsang
melanogenesis melalui interaksi dengan reseptor membran untuk
menstimulasi akti>itas adenyl cyclase 9c5*(P: dan juga
meningkatkan pembentukan tirosinase, melanin dan penyebaran
melanin. Pada mamalia, hormone pituitary dan o>ariummerangsang terjadinya melanogenesis.
II.. Ku"i&
J$ni+
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
41/66
a. Kulit ormal
Kulit jenis ini merupakan kulit yang sehat dimana
kelenjar lemak memproduksi minyak tidak berlebihan,
sehingga tidak menimbulkan penyumbatan pada pori5pori
kulit. !anda5tanda kulit normal antara lain " kulit lembut,
halus, segar, bercahaya, sehat, pori5pori tidak kelihatan, tonus
9daya kenyal: kulit bagus. Kulit normal biasanya dijumpai
pada anak5anak sampai menjelang remaja.
b. Kulit erminyak
Kulit berminyak disebabkan oleh sekresi kelenjar
sebasea yang berlebihan. =iri5ciri kulit berminyak adalah
kulit kelihatan basah dan mengkilat, pori5pori jelas terlihat,
sering terdapat jerawat atau acne, kulit terlihat pudar dan
kusam. Kulit berminyak umumnya terdapat pada usia remaja
dan dewasa.
c. Kulit erminyak sensitif
Kulit jenis ini tanda5tandanya sama dengan kulit
berminyak hanya terdapat pembuluh darah yang melebar dan
rusak, sehingga terlihat garis5garis atau guratan5guratan
merah disekitar hidung dan pipi. Penyebab kulit berminyak
sensiti>e adalah kelenjar lemak sangat berlebihan dalam
memproduksi lemak sehingga kadang berkomedo dan
bereaksi cepat terhadap panas, dingin dan iritasi.
d. Kulit Kombinasi
Kulit kombinasi merupakan gabungan lebih dari satu
jenis kulit seperti kulit kering dan berminyak. !anda5tandanya kulit kelihatan mengkilat pada bagian tengah muka,
di sekitar hidung, pipi dan dagu. Kulit jenis ini umumnya
terdapat pada usia dewasa.
e. Kulit Kering
Kulit kering sering terdapat pada orang dewasa dan
orang5orang yang telah lanjut usianya. Penyebabnya adalah
akibat ketidakseimbangan sekresi sebum. =iri5ciri kulit
kering antara lain" bagian tengah muka normal, disekitar pipi
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
42/66
dan dahi kering,tidak lembab dan tidak berminyak, halus,
tipis dan rapuh. Kulit kering cepat menjadi tua karena
kelenjar lemak tidak berfungsi dengan baik.
f. Kulit Kering Sensitif4enis kulit ini sama dengan kulit kering hanya terdapat
pembuluh darah yang melebar disekitar hidung dan pipi
sehingga timbul garis5garis atau guratan didaerah tersebut.
g. Kulit &ersang
Kulit gersang adalah kulit yang sangat kering.
Penyebabnya
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
43/66
%ambut ini biasanya berwarna kemerah5merahan dan
agak kaku, dan biasanya jenis rambut ini ujungnya bercabang
atau pecah sehingga rambut kurang bagus.
P$nuaan
Populasi orang tua di dunia mencapai laju yang sangat luar
biasa. Sebagian besar berhubungan dengan penurunan laju
kelahiran dan peningkatan angka harapan hidup dalam 2A tahun
terakhir. Perkembangan ilmu kedokteran, dalam hal ini Ilmu
Kedokteran *nti Penuaan 9K*P: atau )nti-)ging *edicine
9**(: telah membawa konsep baru dalam dunia kedokteran.Penuaan diperlakukan sebagai penyakit, sehingga dapat dan harus
dicegah atau diobati bahkan dikembalikan ke keadaan semula
sehingga usia harapan hidup dapat menjadi lebih panjang dengan
kualitas hidup yang baik. engan mencegah proses penuaan,
fungsi berbagai organ tubuh dapat dipertahankan agar tetap
optimal. asilnya organ tubuh dapat berfungsi seperti pada usia
yang lebih muda, walaupun usia sebenarnya bertambah. engan
demikian penampilan dan kualitas hidupnya lebih muda
dibandingkan dengan sebenarnya.2#
Para ahli mengemukakan banyak teori mengapa kita menjadi
tua. amun tidak satupun teori yang dapat menjelaskan secara
tuntas. !eori terbaru dari aging tingkat seluler hingga molekuler
secara umum terdiri dari 2 latar belakang, yaitu aging adalah
program dan aging adalah kebetulan. !eori program berdasarkan
pemikiran bahwa sejak konsepsi hingga kematian, perkembangan
manusia diperintah oleh jam biologis. 4am ini mengatur waktu
yang tepat untuk sejumlah perubahan. !eori kebetulan
menyatakan organisme menjadi tua oleh sejumlah kejadian acak.
=ontohnya kerusakan desoxyribonucleic acid 9*: oleh radikal
bebas atau hanya wear and tear dari kehidupan sehari5hari.
!erdapat ' prinsip teori penuaan menurut &oldman and Klat< " 2'
1. T$-ri Wear and Tear
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
44/66
!ubuh dan sel5selnya rusak karena banyak dipakai secara
berlebihan 'overuse/ dan disalahgunakan 'abuse/. Proses
penuaan yang lebih cepat berkaitan dengan adanya toksin
dalam diet dan lingkunganJ mengkonsumsi makanan yang
banyak lemak, gula, kafein, alkohol, nikotin, paparan sinar
ultra>iolet dan stres emosional.
. T$-ri N$ur-$n%-#rin
!eori ini berdasarkan peranan berbagai hormon bagi
fungsi organ tubuh. ormon dikeluarkan oleh beberapa organ
yang dikendalikan oleh hipotalamus, sebuah kelenjar yang
terletak di otak. ipotalamus membentuk poros dengan
hipofise dan organ target yang kemudian mengeluarkan
hormonnya. engan bertambahnya usia, tubuh memproduksi
hormon dalam jumlah kecil, yang akhirnya mengganggu
berbagai sistem tubuh.
'. T$-ri K-n&r-" G$n$&i#
!eori ini berfokus pada program genetik *, dimana
kita dilahirkan dengan kode genetik yang unik, sehingga
penuaan dan lama usia hidup telah terprogram dan diwariskan
secara genetik untuk tiap5tiap spesies. !iap spesies di dalam
inti selnya mempunyai suatu jam genetik yang telah diputar
menurut suatu replikasi tertentu. 4am ini akan menghitung
mitosis dan menghentikan replikasi sel bila berhenti berputar.
4. T$-ri Ra%i#a" 9$3a+
!eori ini menjelaskan bahwa suatu organisme menjadi tuakarena terjadi akumulasi kerusakan oleh radikal bebas dalam
sel sepanjang waktu. %adikal bebas adalah suatu atom atau
molekul yang mempunyai susunan elektron tidak berpasangan
sehingga bersifat amat tidak stabil. $ntuk menjadi stabil,
radikal bebas menyerang sel5sel untuk mendapatkan elektron
pasangannya dan terjadilah reaksi berantai yang menyebabkan
kerusakan jaringan yang luas. (olekul utama di dalam tubuh
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
45/66
yang dirusak oleh radikal bebas adalah *, lemak, dan
protein. engan bertambahnya usia maka akumulasi kerusakan
sel akibat radikal bebas semakin mengambil peranan, sehingga
mengganggu metabolisme sel, juga merangsang mutasi sel,
yang akhirnya bisa berakibat kanker dan kematian.
Selain itu, ada juga beberapa teori lain yang menjelaskan
berkaitan dengan penuaan, seperti " 2)
a. !eori %eplikasi *
!eori ini mengemukakan bahwa proses penuaan
merupakan akibat akumulasi bertahap kesalahan dalam masareplikasi *, sehingga terjadi kematian sel. Kerusakan *
akan menyebabkan pengurangan kemampuan replikasi
ribosomal (0) 9r*: dan mempengaruhi masa hidup sel.
Sekitar )AB r* akan menghilang dari sel jaringan pada
usia kira5kira A tahun.
b. !eori Kelainan *lat
!erjadinya proses penuaan adalah karena kerusakan sel
* yang mempengaruhi pembentukan %* sehingga
terbentuk molekul5molekul %* yang tidak sempurna. Ini
dapat menyebabkan terjadinya kelainan en
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
46/66
basalis atau di substansi dasar jaringan penyambung. Keadaan
ini akan mengakibatkan kerusakan fungsi organ.
d. !eoriPace *akerF/ndokrin
!eori ini mengatakan bahwa proses menjadi tua diatur
olehpace maker% seperti kelenjar timus, hipotalamus, hipofise,
dan tiroid yang menghasilkan hormon5hormon, dan secara
berkaitan mengatur keseimbangan hormonal dan regenerasi
sel5sel tubuh manusia. Proses penuaan terjadi akibat perubahan
keseimbangan system hormonal atau penurunan produksi
hormon5hormon tertentu.
Pr-+$+ M$nua ;a%a Ku"i&Proses kulit menua mempunyai dua fenomena yang saling
berkaitan, yaitu "
*. Proses (enua Intrinsik 9ntrinsic aging1 true aging1
chronologic aging:
(erupakan proses menua fisiologik yang berlangsung
secara alamiah, disebabkan berbagai faktor dari dalam tubuh
sendiri seperti genetik, hormonal dan rasial. -enomena ini
tidak dapat dicegahFdihindari dan mengakibatkan perubahan
kulit yang menyeluruh sesuai dengan pertambahan usia.20, 2, 2?
a. Keturunan 9genetik:
-aktor genetik mempengaruhi saat mulai terjadi
proses menua pada seseorang seperti pada orang yang
memiliki jenis kulit kering cenderung mengalami proses
menua kulit lebih awal.20, 2
b. %asial
(anusia terdiri dari bermacam5macam ras dan
masing5masing mempunyai struktur kulit yang berbeda
terutama yang berperan di dalam sistem pertahanan
tubuh terhadap lingkungan seperti peranan pigmen
melanin sebagai proteksi terhadap sinar matahari. %as
kulit putih lebih mudah terbakar sinar matahari
9sunburn:, lebih mudah terjadi gejala kulit menua dini,
pra kanker kulit dan kanker kulit dibanding ras kulit
berwarna.20, 2
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
47/66
c. ormonal
Pengaruh hormon sangat erat hubungannya dengan
umur. Proses menua fisiologis lebih jelas terlihat pada
wanita yang memasuki masa klimakterium atau
menopause. Pada masa itu penurunan fungsi o>arium
menyebabkan produksi hormon seks seperti hormon
estrogen berkurang dan akibatnya akan terjadi atrofi sel
epitel >agina, pengecilan payudara, timbul tanda5tanda
menua pada kulit seperti kulit menjadi kering dan
elastisitasnya berkurang.20
. Proses (enua /kstrinsik 92xtrinsic aging:!erjadi akibat berbagai faktor dari luar tubuh. -aktor
lingkungan seperti sinar matahari, kelembaban udara, suhu
dan berbagai faktor eksternal lainnya dapat mempercepat
proses menua kulit sehingga terjadi penuaan dini. Perubahan
pada kulit terutama terjadi di daerah terpajan seperti kulit
wajah sehingga wajah terlihat lebih tua, tidak sesuai dengan
usia yang sebenarnya. erbagai usaha dapat dilakukan untuk
mencegahFmemperlam5bat terjadinya penuaan dini ini.20, 2, 2?
a. Sinar matahari
Sinar matahari merupakan faktor utama penyebab
terjadinya proses menua kulit. Penuaan dini yang terjadi
akibat paparan sinar matahari disebut dengan photo
aging 9dermatoheliosis:. Paparan sinar matahari kronik
akan menghasilkan radikal bebas yang menyebabkan
berbagai kerusakan struktur kulit serta menurunkanrespon imun.2?, 2@, #A
b. Kelembaban udara
Kelembaban udara yang rendah di daerah
pegununganFdataran tinggi, ruangan *=, paparan angin
dan suhu dingin akan menyebabkan kulit menjadi kering
sehingga mempercepat proses menua kulit.2?, 2@, #A
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
48/66
Tan%a
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
49/66
Perubahan pada subkutis
Pada penuaan kulit terjadi penurunan jumlah lemak
subkutan sehingga fungsi proteksi mekanik dan isolasi akan
berkurang.
Perubahan pada adneksa kulit
Pada penuaan kulit terjadi pengurangan jumlah produksi
kelenjar ekrin dan apokrin sehingga kemampuan termoregulasi
berkurang. Kelenjar sebasea ukurannya bertambah terutama pada
wajah, namun produksi sebum berkurang 'A50AB sesuai dengan
menurunnya hormon androgen. (elanosit di bulbus rambut
hilang secara progresif, dan perkembangan siklus pertumbuhan
rambut yang terlambat mengakibatkan tumbuhnya uban, rambut
tampak jarang dan tipis. ;empeng kuku tumbuh tidak normal.#1,
#2, ##
Ma#r-+#-;i#
3ulit kering
Kulit kering ditandai dengan sisik dan retak halus. Kulit
kering terjadi karena berkurang atau hilangnya lapisan hidrolipid
permukaan kulit sehingga terjadi penguapan air secara berlebihan,
yang mengakibatkan kadar air di lapisan epidermis berkurang. i
dalam epidermis terdapat faktor pelembab alami yang dapat
mengatur kadar air dalam kulit. Kulit akan normal jika lapisan
atas stratum korneum mengandung kadar air O 1#B, jika kurangdari 1A B maka kulit terasa kering. emikian pula jumlah dan
fungsi kelenjar ekrin berkurang yang menyebabkan produksi
keringat berkurang.#2, #', #)
Permukaan kasar dan bersisik.
Permukaan kulit yang kasar dan bersisik disebabkan adanya
kelainan pada proses keratinisasi disertai perubahan ukuran dan
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
50/66
bentuk sel epidermis. entuk sel menjadi berbagai macam dan
sebagian berkelompok. Stratum korneum yang terlepas dan
kecenderungan sel mati saling melekat di permukaan kulit serta
berkurangnya lapisan hidrolipid dan kandungan air di epidermis
menyebabkan permukaan kulit yang kasar dan bersisik.#2, #', #)
3ulit kendur dengan kerutan
Kulit menjadi kendur dengan kerutan, garis atau alur kulit
yang lebih jelas. al ini disebabkan oleh perubahan serabut
kolagen dan serabut elastin yang menjaga kelenturan kulit
menjadi kaku, tidak lentur sehingga kehilangan elastisitasnya.
Selain itu terjadi atrofi tulang dan otot, menipisnya jaringan
lemak subkutan dan lapisan kulit, menyokong terbentuknya
kerutan dan lipatan kulit. Pengaruh kontraksi otot mimik yang
tidak diikuti oleh kontraksi kulit yang sesuai menyebabkan
terjadinya alur keriput di daerah muka terutama di sekitar mulut,
mata dan dahi.#2, #', #)
4ercak pigmentasi tidak merata.
ercak pigmentasi yang tidak merata di permukaan kulit
disebabkan oleh penimbunan pigmen melanin yang tidak teratur
di dalam sel basal. al ini akibat perubahan pada distribusi
pigmen melanin serta berkurangnya proliferasi dan fungsi
melanosit. !erjadinya bintik dan bercak penuaan pigmen melanin
diawali dari tirosin yang merupakan salah satu asam aminoesensial dalam tubuh kita mengalami oksidasi, menjadi CP*
dan kemudian berubah menjadi #uinone, selanjutnya menjadi
indol, dan akhirnya menjadi tumpukan pigmen melanin berupa
noda dan bercak penuaan. Semua reaksi ini merupakan reaksi
oksidasi. %adikal bebas merupakan agen oksidasi yang sangat
kuat sehingga mendorong terjadinya reaksi oksidasi di mana
tirosin dengan mudah dan cepat bereaksi untuk membentuk
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
51/66
penumpukan indol. Itulah sebabnya mengapa noda atau bercak
penuaan seringkali muncul di wajah atau bagian tubuh lain yang
paling terpajan sinar matahari.#0
Nu&ri+i 5an 9ai#
Kulit #
1. 3itamin = dan /
3itamin = dapat ditemukan pada" uah jeruk, lemon,
anggur, papaya dan tomat. 3itamin / dapat ditemukan pada"
$bi, kacang5kacangan, minyak
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
52/66
Secara garis besar ada # kelompok nutrisi penting untuk
kesehatan kulit, yaitu"
a. *ir
b. !race mineral 9Silika, ink, dan Sulfur:
c. *nti5oksidan 93itamin *, =, dan /:
1. *ir
!idak diragukan lagi, air merupakan hal terpenting yang
dikonsumsi setiap hari. *ir menjadi medium perantara bagi
semua reaksi kimia yang berlangsung di dalam tubuh. *ir
juga membantu membersihkan dan membilas debris5debris,
minyak maupun toksin dari kulit.
2. Silika
(erupakan salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh
tubuh. Silika mampu menguatkan jaringan penghubung
pembuluh darah, rambut, ikatan persendian, kuku, dan
tulanag rawan. 4ika tubuh kekurangan nutrisi yang satu ini,
akan memnyebabkan elastisitas kulit menurun dan dapat
menurunkan kemampuan tubuh untuk menyembuhkan luka.
Sumber bahan makanan yang mengandung silika
diantaranya yaitu" bawang bombay, strawbery, mangga,
ketimun dan asparagus.
#. ink
(erupakan komponen penting untuk kesehatan kulit
terutama bagi orang dengan kulit berjerawat. 4erawat itu
sendiri merupakan gejala kekurangan
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
53/66
'. Sulfur
Sulfur diketahui dapat membantu terjadinya
detoksifikasi di dalam tubuh. *sam aminonya, sistein dan
metionin dapat meningkatkan produksi protein untuk
pembentukan sel kulit baru dan pembentukan rambut serta
turunan kulit lainnya.
). 3itamin *, =, dan /
3itamin = sangat besar peranannya dalam mengurangi
dampak radikal bebas, seperti yang disebabkan oleh kontak
dengan sinar matahari yang terlalu lama. %adikal bebas
memakan kolagen dan elastin. 3itamin = yang
dikombinasikan dengan >itamin / sangat efektif dalam
melindungi kulit dari radiasi yang berlebih5lebihan. 3itamin
= sangat mudah kita peroleh dari buah5buahan seperti jambu
biji merah, tomat, brokoli,dan lobak cina.
3itamin / merupakan antioksidan yang sangat
bermanfaat dalam mengurangi dampak radiasi sinar
matahari pada saat dikombinasikan dengan >itamin *.
3itamin / juga efektif dalam mencegah penyakit kanker
kulit. 3itamin / juga dapat mengurangi kerutan pada kulit
dan kulit kering. 3itamin / dapat diperoleh dari biji bunga
matahari, bayam, tomat, buah persik, alpukat, kubis,
asparagus.
3itamin * dapat memperbaiki kulit. Kekurangan >itamin
yang satu ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan
kulit menjadi mengeripik. 3itamin * biasanya digunakan
dalam mengobati jerawat dan penyakit kulit lainnya. Sumber
makanan yang mengandung >itamin * tinggi yaitu hati,
wortel, kentang, semangka, sayur hijau, bayam, dll. 3itamin
* yang diperoleh secara alami lebih baik daripada >itamin *
yang diperoleh dari suplemen. Konsumsi >iatamin * yang
berlebihan sangat buruk untuk kesehatan karena >itamin *
merupakan fat5soluble >itamin 9>itamin berlemak yang
dapat larut:. 4adi konsumsi >itamin harus seimbang.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
54/66
0. *sam ;emak Cmega5#
(erupakan komponen yang bertanggungjawab dalam
memperbaiki kulit. Karena tubuh tidak dapat memproduksi
sendiri *sam lemak omega5#, maka harus diperoleh dengan
cara diet. Konsumsi asam lemak omega5# harus seimbang
dengan asam lemak omega50 yang dapat diperoleh dari ikan
salmon. Keseimbangan tersebut akan menghasilkan kulit
lebih lembut dan kelihatan lebih muda. *sam lemak omega5#
juga dapat diperoleh dari minyak ikan. (inyak ikan juga
dapat mencegah beberapa penyakit diantaranya depresi dan
penyakit jantung.10, 1@
%ambut #?
3itamin * merupakan antioksidan yang membantu
memproduksi sebum yang sehat di kulit kepala. 3itamin *
dapat ditemukan pada minyak hati ikan, daging, susu, keju,
telur, bayam, brokoli, bunga kol, wortel, aprikot dan buah
peach. osis perhari" )AAA I$. Peringatan" ;ebih dari 2)AAA
I$ perhari dapat menimbulkan racun dan menimbulkan
konsekuensi merugikan, yang menyebabkan rambut rontok dan
gangguan kesehatan lainnya.
3itamin = merupakan antioksidan yang membantu
memelihara kesehatan rambut dan kulit. 3itamin = dapat
ditemukan pada stroberi, kiwi, nanas, tomat, lada hijau,
kentang dan sayuran yang berwarna hijau tua. osis perhari"
0A mg.
3itamin / merupakan antioksidan yang meningkatkan
sirkulasi kulit kepala. apat ditemukan pada biji5bijan mentah
dan kacang, kacang kering, sayuran hijau. osis perhari"
sampai 'AA I$. Peringatan" dapat meningkatkan kadar tekanan
darah dan mengurangi penggumpalan darah.
iotin membantu memproduksi keratin, yang mana
merupakan protein yang paling banyak dimiki rambut,
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
55/66
beberapa studi menunjukan bahwa biotin dapat mencegah
rambut memutih dan rontok. apat ditemukan pada gandum
utuh, kuning telur, hati, nasi dan susu. osis perhari" 1)A
sampai #AA mcg.
Inositol dapat mempertahankan folikel kulit sehat pada
tingkat seluler. apat ditemukan pada gandum utuh, hati dan
buah sitrus. osis perhari" sampai 0AA mg.
3itamin 12 dapat mencegah rambut rontok. apat
ditemukan pada ayam, ikan, telur dan susu. osis perhari" 2
mg. Kalsium penting bagi pertumbuhan rambut. apat
ditemukan pada produk susu, tofu, ikan, kacang5kacangan, dan
biji bunga matahari. osis perhari" sampai 1)AA mg.
Iodine membantu meregulasi hormone tiroid dan
mencegah rambut kering dan rambut rontok. apat ditemukan
pada ikan, rumput laut, garam yang diiodinasikan, dan bawang
putih. osis perhari" 1)A mcg. Kalium membantu meregulasi
sirkulasi darah dan membantu pertumbuhan rambut. apat
ditemukan pada alpukat, pisang, nasi merah, kurma, buah yang
dikeringkan, bawah putih, kentang, dan yogurt. osis perhari"
#)AA mg.
P$ra2a&an 5an 9ai#
Kulit 1@
!ips dari dokter kulit untuk mengurangi kulit kering.
Perubahan yang kecil dapat meringankan kulit kering.
engan mengikuti perawatan kulit yang sama selama
bertahun5tahun dapat saja tidak berguna jika kelembaban
berkurang. engan tidak ada perubahan pada perawatan kulit,
angin kering dapat menyebabkan garis dan kerutan lebih
kelihatan. Kulit kering dapat menimbulkan gatal, kotoran,
terbelah dan mungkin berdarah.
$ntuk menyembuhkan kulit kering dan menghindari
efeknya, dokter kulit menyarankan hal di bawah ini.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
56/66
1. indari mandi dari membuat kulit kering lebih buruk.
Ketika kulit kering, pastikan"
5 (enutup pintu kamar mandi
5 atasi waktu mandi dalam ) sampai 1A menit
5 &unakan air hangat daripada air panas
5 ilas pelan5pelan dengan sabun yang tidak mengandung
wangi5wangian
5 &unakan sabun secukupnya untuk membersihkan kotoran
dan minyak, tapi hindari pemakaian yang berlebuhan
sampai dapat terlihat busa tebal
5 Keringkan kulit secara perlahan menggunakan handuk
5 &unakan pelembab sesegera mungkin setelah
mengeringkan kulit2. &unakan pelembab sesegera sehabis mandi. Salep, krim
dan lotion 9pelembab: bekerja dengan menangkap
kelembaban yang ada pada kulit. $ntuk menangkap
kelembaban ini, gunakanlah pelembab beberapa menit
setelah"
5 (engeringkan badan setelah mandi
5 (encuci muka atau tangan
#. &unakan salep atau krim daripada lotion. Salep dan krim
lebih efektif dan kurang mengiritasi daripada lotion. =ari
salep atau krim yang mengandung minyak seperti minyak
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
57/66
(engurangi produk diatas akan membantu kulit untuk
mendapatkan kembali minyak alamiahnya.
0. &unakan sarung tangan. Kulit biasanya adalah yang
pertama kali disadari mengalami kulit kering. Kulit kering
dapat dikurangi dengan menggunakan sarung tangan.
Pastikan menggunakan sarung tangan sebelum"
5 erpergian keluar pada musim dingin
5 (engerjakan hal yang membuat kulit menjadi basah
5 !erdapat bahan kimia, atau bahan lainnya di tangan.
. Pilih baju yang tidak mengiritasi dan detergent. Ketika
kulit kering dan kasar, bahkan baju dan detergent dapat
mengiritasi. $ntuk menghindari ini"5 &unakan katun dibawah baju yang terbuat dari wol atau
material lain yang terasa kasar
5 &unakan detergent yang terdapat tulisan QhypoallergenicR
?. !etap hangat tanpa menghangatkan diri di pemanas.
uduk di dekat pemanas dapat mengeringkan kulit.
%ambut #@
$ntuk mempertahankan rambut yang lembut dan bersinar
bergantung kepada bagaimana mencuci rambut dan produk yang
digunakan. *da beberapa tips dari dokter kulit untuk
mempertahankan rambut yang sehat.
1. =uci rambut yang berminyak lebih sering. Seberapa sering
mencuci rambut tergantung kepada seberapa banyak kulit
kepala memproduksi minyak.
5 4ika kulit kepala berminyak, maka cuci rambut sesering satu
kali sehari.
5 4ika rambut sudah banyak terpapar bahan5bahan kimia,
seperti diwarnai, rambut mungkin saja bisa lebih kering,
maka bilaslah rambut jangan terlalu sering.
5 Semakin tua, kulit kepala memproduksi sedikit minyak, jadi
jangan sering mencuci rambut terlalu sering. !etapi jika
terdapat serpihan dirambut, mungkin orang tersebut jarang
mencuci rambut. Ini dapat membuat rambut berketombe
dan penyakit kulit kepala lainnya.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
58/66
2. Konsentrasikan shampoo terhadap kulit kepala. Ketika
mencuci rambut, konsentrasikan membersihkan kulit kepala
terlebih dahulu, daripada mencuci seluruh bagian rambut.
(encuci hanya bagian rambut dapat membuat rambut
kusam dan kasar.
#. &unakan conditioner sehabis berkeramas kecuali shampoo
yang digunakan adalahshampooQ25in51R, yang mana dapat
membersihkan dan menyehatkan rambut. engan
menggunakan conditioner dapat secara signifikan
meningkatkan penampilan dari rambut yang rusak atau
lapuk dengan meningkatkan kesinaran rambut, mengurangielektrisitas statis,meningkatkan kekuatan dan memproteksi
dari sinar $3 yang berbahaya.
'. !empatkan conditioner pada bagian ujung rambut. Karena
conditioner dapat membuat rambut yang sehat kelihatan
lemas, conditioner hanya dapat digunakan pada ujung
rambut bukan pada kulit kepala atau sepanjang rambut.
). Pilihlah shampoo dan conditioner yang sesuai dengan tipe
rambut. Sebagai contoh, jika seseorang dengan rambut yang
diwarnai, maka pilihlahshampoo yang dibuat khusus untuk
rambut yang diwarnai. Pada dasarnya banyak merek
shampoo dan conditioner menyediakan keuntungan yang
sama.
0. 4agalah rambut pada saat berenang. 4agalah rambut dari
efek kerusakan yang ditimbulkan chlorine dengan
membasahi rambut dan memberikan conditioner sebelum
berenang. &unakan topi renang yang pas dengan ukuran
kepala dan gunakan shampoo yang diformulasikan khusus
perenang dan gunakan conditioner setelah berenang untuk
menggantikan kelembaban yang hilang.
II.'. K$na;a Ku"i& %an Ram3u& 9i+a K$rin 'A
Kulit kering dapat dibagi atas 2 tipe yaitu "
a. Ku"i& #$rin (an %i%a;a& =a)?uir$% %r( +#in>
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
59/66
Ini dapat timbul pada kulit normal atau kulit berminyak yang
menjadi kering sementara dan bersifat local yang disebabkan oleh
faktor5faktor luar, diantaranya "
- %adiasi matahari 9$3:- Pemaparan pada iklim yang ekstrim " panas, dingin, angina, dan
kekeringan.
- Pemaparan pada bahan kimia " detergen, sol>ent- !erapi obat misalnya " retinoid
3. C-n+&i&u&i-na" Dr( S#in
!ipe ini meliputi banyak jenis kulit kering, dimana bentuk yang
parah adalah bentuk patologik
Pa&!-"-i)a" +#in :- Ichtyosis, pada kulit ini terjadi kerusakkan keratinisasi secara
genetic, dimana bermanifestasi berupa deskuamasi abnormal,
perubahan fungsi barrier. entuk lanjut penyakit ini mirip
ichtyosis >ulgaris.
- Kulit kering pada dermatitis atopic, pada penyakit ini terjadi
defek secara genetic pada metabolisme dari asam lemak
esensial, terlihat Eerosis yang luas disertai inflamasi, plaMue like,
rasa gatal.
N-n Pa&!-i)a" S#in
!ipe kulit kering constitutional ini juga dipengaruhi oleh faktor
eksternal yaitu "
- Fragile skin, adalah bentuk antara kulit kering dengan kulit
normal yang kebanyakkan dijumpai pada wanita atau pada
orang5orang dengan kulit lembut, struktur baik. Sering dijumpai
eritema, rosasea dan lebih sensiti>e terhadap bahan5bahan dariluar.
- Senile Skin, adalah kekeringan terjadi pada kulit menua, dimana
terjadi perubahan pada semua le>el.
- Minor Dry Skin, hal ini berasal dari genetic, umumnya dijumpai
pada wanita dengan tampila pucat. iasanya terjadi pada wajah,
punggung, tangan dan badan.
erbagai faktor yang menjadi penyebab kulit kering, yaitu "
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
60/66
- -aktor genetic " Kondisi bawaan seseorang, termasuk kondisi
kulit wajah yang kering
- Kondisi struktur kulit " Kondisi kelenjar minyak yang tidak
mampu memberi cukup lubrikasi untuk kulit, menimbulkan
dehidrasi pada kulit
- Pola makan " Pola makan yang buruk, kekurangan nutrisi
tertentu seperti 3itamin * dan 3itamin merupakan salah satu
pemicu kulit menjadi kering
- -aktor lingkungan " seperti terpapar sinar matahari, angina,
udara dingin, radikal bebas, atau paparan sabun yang berlebihan
saat mandi atau mencuci muka sangat berpengaruh pada
pembentukkan kulit.
II.4. M$#ani+m$ Ku"i& 9i+a K$rin '1
*danya peningkatan tran epidermal water loss 9!/8;: yang
menyebabkan kulit kering dikarenakan adanya gangguan pada kulit yang
menyebabkan banyaknya air yang menguap ke atmosfer. Kondisi ini dapat
disebabkan oleh berbagai macam faktor seperti deterjen, acetone, dan
bahan kimia yang lain dan mandi berendam terlalu sering. Sehingga proses
kulit kering yang penting adalah keseimbangan antara penguapan air
dengan kemampuan kulit menahan air, fungsi barier kulit juga berperan.
II./. P$naru! Lin#unan T$r!a%a; K$+$!a&an Ku"i& %an Ram3u&
Sinar U6 '2
Sinar $3 diketahui memiliki potensi bahaya terhadap kulit
manusia dan berdasarkan pengaruhnya terhadap kesehatan manusia,
maka sinar $3 dibedakan menjadi # golongan yakni $3 D * 9 #1) 5
'AA nm:, $3 D 92@A D #1) nm: dan $3 D = 91AA5 2@A nm:. Sinar $3
D * memiliki energy lebih sedikit jika dibandingkan dengan $3 D
dan $3 D =, tetapi mempunyai intensitas sinar lebih banyak sampai ke
permukaan bumi dan akan menyebabkan perubahan warna kulit
menjadi coklat kemerahan. Sinar $3 D memiliki energy yang lebih
besar daripada $3 D *, tetapi intensitas sinar yang sampai ke
permukaan bumi lebih sedikit dan akan menyebabkan terbakarnya sel D
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
61/66
sel kulit manusia. Sinar $3 D = yang secara alamiah telah di absorbsi
oleh lapisan atmosfer lebih berbahaya dibandingkan $3 D * dan $3 D
, yaitu dapat menyebabkan terjadinya kanker kulit.
7espon 3ulit erhadap 7adiasi Sinar 8,'#, ''
Setelah kulit terpapar radiasi sinar $3 dapat timbul respon
hiperpigmentasi pada kulit yang disebut tanning 9perubahan warna
coklat pada kulit:. %eaksi tanning dalam hal proses pembentukan
melanin yang baru terdiri dari"
%eaksi tanning cepat 9Immediate Pigment arkening
IP:
%eaksi tanning lambat 9elayed Pigment arkening
P:
%espon tanning pada kulit bergantung pada panjang gelombang
radiasi sinar $3, yaitu "
Panjang felombang $3* efektif menimbulkan tanning
cepat yang bersifat sementara dan menghilang dalam waktu
2 jam setelah terpapar. *pabila setelah 2 jam respon tanning
tidak menghilang disebut persistent pigment darkening
9PP:. %adiasi $3*1 menyebabkan peningkatan kepadatanmelanin yang terlokalisir pada lapisan sel basal sedangkan
$3*2, menyebabkan peningkatan sintesis melanin dan
transfer melanosom yang mengandung melanin ke
keratinosit.
Panjang gelombang $3 lebih efektif menimbulkan
eritema dibandingkan tanning. %adiasi $3 menimbulkan
tanning lambat yang ditandai dengan peningkatan akti>itas
dan jumlah dari melanosit. Pada umumnya, pemaparan
tunggal hanya meningkatkan akti>itas melanosit sedangkan
pemaparan berulang menyebabkan peningkatan jumlah
melanosit. 4uga dijumpai peningkatan tyrosinase pada
melanosit, dendrit melanosit memanjang dan bercabang
serta jumlah maupun ukuran melanosom bertambah.
%adiasi sinar $3 berpenetrasi pada kulit dan menimbulkan
kerusakan *. *kibat kerusakan * terbentuk fragmen
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
62/66
thymidine dinucleotides 9p!p!:, berfungsi untuk
memperbaiki kerusakan. %adiasi sinar $3 dapat memicu
reseptor melanocortin 9(=%: dan menyebabkan
timbukanya respon berupa tanning. (elanocortin
merupakan kelompok peptida yang berasal dari
proopiomelanocortin 9PC(=: yang juga memproduksi
alpha5(S 9(elanocyte5stimulating hormone:, merupakan
peptida paling poten dalam proses akti>itas melanogenik
selain gamma5(S, adrenocorticotrophic hormone
9*=!:, beta5(S dan beta5endorphin.
K$"$m3a3an
')
Kelembaban juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit. *pabila
seseorang terlalu lama berada di lingkungan yang kelembaban udaranya
rendah seperti di ruang ber D *=, kipas angin, suhu dingin dan panas
akan mempercepat penguapan air dari kulit sehingga menyebabkan
kulit menjadi kering.
P-"u+i ')
Polusi dapat mempengaruhi kesehatan kulit. Polusi dapat
menimbulkan radikal bebas. %adikal bebas adalah suatu molekul atau
atom yang memiliki satu atau lebih electron yang tidak berpasangan.
/lectron tersebut sangat reaktif dan cepat breaksi dengan molekul yang
lain sehingga terbentuk radikal bebas baru dalam jumlah besar secara
terus5menerus. %adikal bebas dapat menimbulkan kerusakan di
berbagai sel dan menyebabkan berbagai penyakit seperti tumor, kanker,
arterosklerosis, katarak, keriput, penuaan dini dan lainnya.
9A9 III
KESIMPULAN
Perbedaan dan perubahan tekstur dan warna pada kulit dan rambut
manusia dipengaruhi faktor eksternal dan internal.
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
63/66
DATAR PUSTAKA
1. !homas 8. Sadler. ;angmans (edical /mbryology. !welfth edition.
Philadelphia " ;88J 2A11
2. /roschenko, 3ictor P. *tlas istologi di-iore. 2A1A. 4akarta"Penerbit
uku Kedokteran /&=$
#. aumann, ;. and Saghari, S. asic Science of the /pidermis. In "
aumann, ;., Saghari, S., 8eisberg, /., editors. "osmetic (ermatology
Principles )nd Practice. Second /dition. $S*" !he (c&raw5ill
=ompanies. 2AA@. p. #5.
'. 4ain, S. ermatology. 9ournal of lustrated Study +uide and
"omprehensive 4oard 7eview. $S*" Springer Science, ussiness
(edia. I;=. 2A12. p. 251A.
). /lias, P.(., -eingold, K.%., -lurh, 4.8. Skin *s an Crgan of Protection.
(ermatology in +eneral *edicine. SiEth /dition. 2AA. p. 1A5111.
0. 8asitaatmadja, Sjarif (, 2A1A. *natomi Kulit. alam" juanda, *.,
am
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
64/66
. &uyton *.=. and 4./. all.2AA. uku *jar -isiologi Kedokteran. /disi
@. 4akarta" /&=.
?. Sherwood, ;auralee. 2A11. -isiologi manusia " dari sel ke sistem. /disi
0. 4akarta " /&=.
@. (escher, *nthony ;. istologi (asar 9un#ueira. /disi 12. 4akarta "
Penerbit uku Kedokteran /&=, 2A12. al #A@.
1A. &uyton + all. 2AA0. -isiologi Kedokteran. 4akarta " Penerbit uku
Kedokteran /&=$11. *nderson . !he etter =ollection of (edical Illustrations 5
Integumentary System " 3olume ', 2e. 2 edition. Philadelphia, P*"
SaundersJ 2A12.
12. &awkrodger 4, *rdern54ones (%. 2A12. ermatology )th. $K"
=hurchill ;i>ingstone /lse>ier.
1#. ajjar 3, epta 4, (ountis (. oes >itamin deficiency play a role in
the pathogenesis of chronic heart failure7 o supplements impro>e
sur>i>al7 =le>el =lin 4(ed. 2A1A" 9):"2@A5#.
1'. Pil< S, et al. 3itamin deficiency and myocardial diseases. (ol utr
-ood %es. 2A1AJ)'" 1511.
1). olick (. 3itamin deficiency. /ngl 4 (ed. 2AAJ #)" 2005?
10. usso *S, rown *4, Slatopolsky /. 3itamin . *m 4 Physiol %enal
Physiol. 3ol 2?@. 4uly 2AA)
1. 8asitaatmadja, Sjarif (. 2AA?. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin /disi
Kelima =etakan Ketiga. -K$I"4akarta
1?. -reedberg I(, /lisen *, 8olff K, et all. -iting dry skin TInternetU. Tcited 2A1' Cct 1)U. *>ailable from"
https"FFwww.aad.orgFdermatology5a5to5
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
65/66
2'. &oldman, %. and Klatelopment, morphology and physiology. alam" (oschella S;,
urley 4, editor. ermatology. /disi ke5#. Philadelphia" 8.
Saunders =o., 1@@2J 1" #5? .
#2. !imiras (;. *ging of the skin and connecti>e tissue. alam" !imiras P,
editor. Physiological asis of *ging and &eriatries. $S*" (ac (illan
Publ =o., 1@@?J 1A" #1D#@1.
##. -enske *, ;ober =8. Structural and functional changes of normal
aging skin. 4 *m *cad ermatol, 1@?0J 1)" )15?).
#'. 6aar (, &ilchrest *. *ging of skin. alam" -reedberg I(, /i
7/23/2019 dk1p1 KJP 2014
66/66
#?. Pil< S, et al. 3itamin deficiency and myocardial diseases. (ol utr
-ood %es. 2A1AJ)'" 1511.
#@. *merican *cademy of ermatology. !ips for healthy hair TInternetU.
Tcited 2A1' Cct 1)U. *>ailable from" https"FFwww.aad.orgFdermatology5
a5to5iolet radiation
on the skin. !oEicology and *pplied Pharmacology 2AA#J1@)"2@?5#A?.
'#. alaban %, ebert , -isher /. iology of (elanocyte. In"
-reedberg I(, /isen *, 8olff K, eds. -it