7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
1/24
SIKLUS PROSES BISNIS
Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi salah satu tugas mata kuliah Sistem Informasi dan
Pengendalian Internal dalam program studi profesi akuntansi
Pasca Sarjana Universitas Widyatama
Disusun Oleh:
Trisnawan Taufik (151510 001!
Nisa "uwi#a $%hi& (151510 00'!
)*a Tan#ular R (151510 015!
PRO+R$, STUDI PRO-ESI $KUNT$NSI
UNI.ERSIT$S /ID $T$,$
01'
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
2/24
K$T$ PEN+$NT$R
Assalamualaikum Wr. W
Dengan rahmat Allah SW!" segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat#$ya yangtelah mem erikan segala anugerah#$ya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tugas
makalah Siklus Proses %isnis. &aksud penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah
satu tugas mata kuliah Sistem Informasi dan Pengendalian Internal dalam Program Studi profesi
Akuntansi pada Universitas Widyatama.
Penulis menyadari ah'a makalah ini masih jauh dari sempurna" mengingat keter atasan
kemampuan" pengalaman" dan pengetahuan penulis aik dalam hal penyajian maupun pengguna
ahasa. $amun demikian inilah yang ter aik yang penulis lakukan dan semoga makalah ini dapat
ermanfaat agi semua pihak. (leh karena itu semua masukan" kritik" dan saran yang sifatnya
mem angun sangat penulis harapkan agi penyempurnaan makalah ini
%andung" &ei )*+,
Penulis
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
3/24
B$B I
PEND$ ULU$N
1 1 La#ar Belakan*
Proses isnis mengacu pada metode dimana pekerja dikelola" dikoordinasikan" dandifokuskan untuk memproduksi produk atau jasa yang ernilai. Proses isnis adalah arus
kerja dari ahan aku" informasi" dan pengetahuan seperangkat aktivitas dan juga mengacu
pada cara unik dimana manajemen memilih untuk mengkoordinasikan pekerjaan. Proses
isnis perusahaan dapat menjadi sum er kekuatan kompetitif jika dapet memungkinkan
perusahaan untuk erinovasi atau menjalankannya dengan le ih aik dari pesaingnya. Proses
isnis juga dapat menjadi ke'aji an jika erdasarkan cara ekerja yang telah usang telah
menghalang ke'aspadaan dan efisiensi organisasi. Proses isnis mele'ati anyak 'ilayah
fungsional er eda dan mem utuhkan koordinasi antar departemen.
Re2iew a#as Pr)ses Bisnis U#a&a %ala& Perusahaan ,anufak#ur
-ungsi manufaktur dan produksi ertanggung ja'a untuk enar# enar memproduksi
arang dan jasa perusahaan. System manufaktur dan produksi erhu ungn dengan
perencanaan" pengem angan" dan pemeliharaan fasilitas produksi penetapan sasaran
produksi pengadaan" penyimpanan" dan ketersediaan ahan produksi dan penjad'alan
peralatan" fasilitas" ahan aku" dan tenaga kerja yang di utuhkan untuk mem entuk produk akhir. System manufaktur dan produksi /manufacturing and production information system0
mendukung aktivitas ini.
+.) 1umusan &asalah+. %agaimana Siklus Proses %isnis2). %agaimana mengidentifikasi &ajor !hreat dalam Aktivitas %isnis dan &engevaluasi
3ecukupan Pengendalian Internal2+.4 !ujuan Peneliian
+. Untuk &engetahui Siklus Proses %isnis). Untuk &engetahui agaimana mengidentifikasi &ajor !hreat dalam Aktivitas %isnis dan
&engevaluasi 3ecukupan Pengendalian Interna
B$B II
PE,B$ $S$N
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
4/24
1 Siklus Pr)ses Bisnis
1 1 Pe&3elian %an Pen*eluaran Kas
Siklus pengeluaran / expenditure cycle 0 adalah rangkaian kegiatan isnis dan operasional
pemrosesan data terkait yang erhu ungan dengan pem elian serta pem ayaran arang dan jasa.
!ujuan utama dari aktivitas siklus pengeluaran adalah untuk meminimalkan total iaya perolehan
persedian"memelihara persediaan" perlengkapan dan eragam jasa lainnya yang harus dilakukan
oleh perusahaan. Pada siklus pengeluaran"terdapat 4 aktivitas dasar isnis yaitu5
1 ,e&esan 3aran*4 erse%iaan %an 6asa (ordering meterials, supplies and services)Aktivitas pertama dalam siklus pengeluaran adalah memesan persediaan atau
perlengkapan. !ahapan ini meli atkan penentuan atas apa" kapan dan erapa anyak
arang6 perlengkapan6 jasa yang di eli dan selanjutnya memilih pemasok.). ,eneri&a %an &en7i& an 3aran*4 erse%iaan4 %an 6asa (receiving materials,
supplies and services)Aktivitas kedua dalam siklus pengeluaran adalah penerimaan dan penyimpanan arang
yang dipesan. Departemen penerimaan yang ertanggungja'a dalam menerima arang
yang dikirim oleh pelanggan. %iasanya departemen penerimaan ini kemudian melaporkan
arang yang diterima ke manajer gudang" yang kemuadian dilaporkan ke kepala
departemen produksi. Departemen penyimpanan arang" yang juga ertanggungja'a
pada manager gudang" ertanggungja'a atas penyimpanan arang. Informasi mengenai
penerimaan arang yang dipesan harus dikomunikasikan ke fungsi pengendalian
persediaan untuk memuktahirkan catatan persediaan.3etika arang yang dipesan datang"petugas penerima arang harus mem andingkan
nomor pesanan pem elian yang tertera di lem ar pengiriman dari pemasok dengan arsip
pesanan pem elian untuk memastikan ah'a arang yang dikirim adalah enar# enar
arang yang dipesan. Petugas penerima arang kemudian menghitung kuantitas arang
yang diterima. Se elum memindahkan arang ke gudang atau pa rik" petugas penerima
arang yang harus memeriksa setiap pengiriman untuk memastkan tidak ada arang rusak yang diterima.
4. ,e&3erikan erse#u6uan a#as #a*ihan e&as)k (approving supplier invoices)Aktivitas ketiga dari siklus pengeluaran adalah menyetujui tagihan dari pemasok untuk
di ayar. Departemen utang mem erikan persetuan atas tagihan#tagihan dari pemasok
untuk di ayar. 3e'aji an hukum untuk mem ayar kepada pemasok akan muncul setelah
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
5/24
arang diterima. Untuk e erapa alasan praktis" hampir se agian esar perusahaan hanya
akan mencatat utang setelah arang diterima dan tagihan disetujui oleh departemen utang.
3etika tagihan diterima" departemen utang harus mencocokanya dengan pesanan
pem elian dan laporan penerimaan arang. 3om inasi dari tagihan pemasok dan
dokumentasi pendukung lainya dinamakan voucher package.7. Pen*eluaran kas (cash disbursement)
Aktivitas terakhir dari siklus pengeluaran adalah melakukan pem ayaran kes kepada
pemasok. 3asir" yang melaporkan ke endahara" ertanggungja'a untuk mem ayar
kepada pemasok. Pemisahan tugas penanggungja'a kas yang dilakukan oleh kasir" dari
fungsi otorisasi dan pencatatan kas" masing#masing harus dilakukan oleh departemen
pem elian dan departemen utang. Pem ayaran dilakukan ketika departemen utang.
Pem ayaran dilakukan ketika departemen utang dagang mengirimkan voucher package
/tagihan pemasok dan dokumen pendukung lainnya0 ke kasir.
PEN+END$LI$N INTERN$L P$D$ SIKLUS PEN+ELU$R$N
Ancaman dan pengendalian yang ada didalam setiap tahapan siklus pengeluaran
diikhtisarkan dalam ta el erikut.
Aktivitas6!ahapan Ancaman Pengendalian
&aslah umum di
siklus
pengeluaran
secara
keseluruhan
&aster data yang tidak
akurat atau tidak valid
Pengendalian data integritas dalam
pemrosesan data Pem atasan akses ke master data 1eviu peru ahan dalam master data.
Pengungkapan yang
tidak sah atau informasi
sensitf.
Pengendalian akses 8nkripsi
3ehilangan atau
perusakan data.Prosedur cadangan data dan pemulihan data
3inerja yang uruk 9aporan manajemenPemesanan
:atatan persediaan
yang tidak akurat
Sistem persediaan perpetual Penandaan dengan sistem arcode atau
1-ID Perhitungan erkala atas persediaan fisik
arangPem elian arang yang Sistem persediaan perpetual
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
6/24
tidak di utuhakan
1eviu dan mekanisme persetujuan atas
permintaan pem elian -ungsi pem elian secara terpusat
Pem elian arang
dengan harga yangterlalu tinggi dari yang
seharusnya
Daftar harga Pena'aran yang kompetitif Anggaran
Pem elian arang
kualitas yang le ih
rendah dari yang
seharusnya
Pem elian hanya dari pemasok yang telah
disetujui 1eviu dan mekanisme persetujuan untuk
pemasok aru &enjadikan manajer pem elian
ertanggungja'a atas iaya pengerjaanulang /rea'ork0dan ahan sisa /scrap0
&enelusuri dan memontor kualitas produk
dari pemasok
Pemasok yang tidak
dapat diandalkan
&engharuskan para pemasok memiliki
sertifikasi kualitas /misalnya IS( ;***0 &engumpulkan data dan memonitor
kinerja pengiriman pemasok
Pem elian dari
pemasok yang tidak sah
/tidak ada dalam daftar
rekanan pemasok0
&engelola datfar yang erisi pemasok yang
disetujui dan konfigurasi sistem untuk
memastikan pem elian yan gdilakukan
kepada para pemasok yang ada didalam
daftar saja. 1eviu dan mekanisme persetujuan untuk
pemasok aru Pengendalian spesifik untuk 8DI /akses"
reviu pesanan" enkripsi" ke ijakan03ick ack /gratifikasi0 &enghariskan para agen penjualan untuk
mengungkapkan keentingan keuangan
maupun pri adi dengan para pemasoknya Pelatihan karya'an dalam merespon
ta'aran hadiah dari para pemasoknya
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
7/24
Pelatihan karya'an dalam merespon
ta'aran hadiah dari para pemasok 1otasi pekerjaan dan li ur yang di'aji kan
/mandatory vacation0 Audit atas pemasok
Penerimaan
&enerima arang yang
tidak di pesan
&engharuskan adanya persetujuan atas
pesanan pem elian se elum menerima
arang.
3esalahan dalam
perhitungan arang
!idak menginformasikan petugas penerima
arang mengenai kuantitas yang dipesan. &engharuskan petugas penerima arang
untuk menandatangani laporan penerimaan
arang Insentif Dokumentasi transfer arang ke gudang Penandaan dengan menggunakan barcode
dan 1-ID 3onfigurasi sistem 81P untuk menandai
adanya per edaan dalam jumlah yang
diterima dengan jumlah yang dipesan yang
mele ihi atas toleransi yang dapat
diterima untuk diselidiki le ih jauh
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
8/24
pemasok
untuk pem elian dengan menggunakan
kartu pem elian Penggunaan Evaluated Receipt Settlement
/81D0 untuk pendekatan pem elian yang
tanpa menggunakan faktur (invoiceless
approach) Pem atasan atas akses ke data pemasok
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
9/24
segera setelah pem ayaran selesai
dilakukanPencurian kas 3eamanan fisik atas cek#cek kosong dan
cek#cek yang ditandatangani oleh mesin Perhitungan fisik atas semua nomor urut
cekm oleh kasir Pengendalian akses atas komputer#
komputer terminal 8-! =anya menggunakan komputer#komputer
yang khusus diperuntukan melakukan
transaksi online-banking Penggunaan sistem automatic clearing
house /A:=0 untuk mem lokir akun#akunyang tidak diper olehkan untuk melakukan
pem ayaran Pemisahan fungsi penulisan cek dengan
fungsi pencatatan utang &engharuskan adanya dua tanda tangan di
setiap cek untuk pem ayaran6pengeluaran
yang mele ihi jumlah tertentu
&engharuskan dilakukannya rekonsiliasi ank dengan jumlah yangtercatat yang
dilakukan oleh orang yang independent
dari prosedur pengeluaran kas Pem atasan akses ke arsip utama pemasok Pem atasan jumlah pega'ai yang memiliki
kemampuan untuk menghasilkan one-time-
supplier /pemasok yang hanya sekali saja
digunakan6pemasok yang tidak ada dalamdaftar0 dan nuntuk memproses pem elian
dari one time supplier &enjalankan sistem kas kecil dengan
pendekatan dana tetap / imprest fund 0 &elakukan audit mendadak atas kas kecil
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
10/24
&engu ah cek
&enggunakan mesin perlindungan cek Penggunaan tinta dan kertas khusus &enggunakan mekanisme > positive pay
dengan ank
&asalah arus kas
Anggaran arus kas
1 Siklus Pr)%uksi
Siklus produksi adalah suatu rangkaian aktivitas isnis dan operasi pemrosesan
data terkait dengan pem uatan produk yang terjadi secara terus#menerus dan saling
erkaitan. ?am ar + memperlihatkan agaimana siklus produksi dihu ungkan dengan
su sistem lainnya dalam Sistem Informasi Akuntansi yang ada di suatu perusahaan.
Sistem informasi siklus pendapatan mem erikan informasi /pesanan pelanggan dan prediksi penjualan0 yang digunakan untuk merencanakan produksi serta tingkat
persediaan. Se aliknya" sistem informasi siklus produksi mengirimkan informasi ke
siklus pendapatan mengenai arang jadi yang telah di uat dan tersedia untuk dijual.
Informasi mengenai ke utuhan ahan aku dikirim ke sistem informasi siklus
pengeluaran dalam entuk formulir permintaan pem elian. Se agai gantinya" sistem
siklus pengeluaran mem erikan informasi mengenai perolehan ahan aku dan juga
mengenai pengeluaran lain yang dimasukkan ke dalam overhead pa rik. Informasi
mengenai tenaga kerja yang di utuhkan akan dikirim ke siklus sum er daya manusia"
yang selanjutnya akan mem erikan data mengenai iaya dan ketersediaan tenaga kerja.
!erakhir informasi mengenai harga pokok penjualan akan dikirim ke sistem informasi
uku esar dan pelaporan.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
11/24
Pen*en%alian In#ernal Pa%a Siklus Pr)%uksi
!a el erikut menjelaskan e erapa ancaman dan eksposur#eksposur utama dalam siklus
produksi eserta prosedur pengendalian tam ahan" disamping dokumen serta catatan yang
memadai" yang harus ada untuk mengurangi ancaman dan eksposur terse ut.
Pr)%uk 8 $k#i2i#as $n9a&an Pr)se%ur Pen*en%alianDesain produk Desain produk yang kurang
aik
Per aiki informasi tentang
pengaruh desain produk atas
iaya.Data terinci mengenai iaya
jaminan dan per aikan.Perencanaan dan
penjad'alan
3ele ihan produksi atau
kekurangan produksi.Investasi yang tidak optimal
dalam aktiva tetap
Sistem perencanaan produksi
yang le ih aik.!injau dan setujui perolehan
aktiva tetap pengendalian
anggaran.(perasi Produksi Pencurian atau perusakan
persedian dan aktiva tetap
%atasi akses fisik ke
persediaan dan aktiva tetap.Identifikasikan semua aktiva
tetap.Dokumentasikan semua
perpindahan persediaan
sepanjang proses produksi.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
12/24
Akuntansi %iaya 3esalahan pencatatan dan
memasukkan data
mengaki atkan data iaya
yang tidak akurat
Pengendalian edit entri data
penggunaan pemindai kode
garis jika memungkinkan
rekonsiliasi jumlah yang
tercatat dengan perhitungan
fisik secara periodik.Ancaman Utama =ilangnya data
3inerja yang kurang aik %uat cadangan dan
perencanaan pemulihan dari
encana atasi akses ke data
iayaPelaporan yang le ih aik
dan tepat 'aktu.
DES$IN PRODUK
9angkah pertama dalam siklus produksi adalah desain produk. !ujuan aktivitas ini adalah
mendesain se uah produk yang memenuhi permintaan dalam hal kualitas" ketahanan" dan fungsi"
dan secara simultan meminimalkan iaya produksi. %e erapa kriteria ini salaing ertentangan
satu sama lain" hingga mem uat desain produk merupakan tugas yang menantang.
$n9a&an %an Pen*en%alianDesain produk yang kurang aik akan menaikkan iaya dalam e erapa hal. &engunakan
terlalu anyak komponen khusus ketika memproduksi produk yang hampir sama akan
meningkatkan iaya yang erhu ungan dengan pem elian dan pemeliharaan persediaan ahan
aku. =al ini sering kali juga mengaki atkan proses produksi yang tidak efisien karena
anyaknya kerumitan dalam peru ahan produksi dari suatu jenis produk ke produk lainnya.
Produk yang didesain kurang aik akan le ih anyak menim ulkan iaya jaminan dan per aikan.
Analisis atas jaminan dan iaya per aikan dapat mengidentifikasikan penye a utamakegagalan produk. Informasi itu dapat kemudian digunakan untuk mendesain ulang produk agar
dapat meningkatkan kualitas.
PEREN $N$$N D$N PEN"$D/$L$N
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
13/24
9angkah kedua dalam siklus produksi adalah perencanaan dan penjad'alan. !ujuan
langkah ini adalah mengem angkan rencana produksi yang cukup efisien untuk memenuhi
pesanan yang ada dan mengantisipasi permintaan jangka pendek tanpa menim ulkan kele ihan
persediaan arang jadi.
,e#)%e Peren9anaanDua metode perencanaan produksi yang umum adalah perencanaan sum er daya
produksi / manufacturing resource planning @ &1P II0 dan sistem produksi ust in-time. &1P II
adalah kelanjutan dari perencanaan sum r daya ahan aku yang mencari keseim angan antara
kapasitas produksi yang ada dan ke utuhan ahan aku untuk memenuhi perkiraan permintaan
penjualan. Sistem &1P II sering dise ut se agai push manufacturing " karena arang diproduksi
se agai ekspektasi atas permintaan pelanggan.
D)ku&en Kun9i %an -)r&ulir
Master Production Schedule (MPS) menspesifikasikan se erapa anyak produk akan
diproduksi selama periode perencanaan dan kapan produksi terse ut harus dilakukan. Informasi
mengenai pesanan pelanggan" prediksi penjualan" dan tingkat persediaan arang jadi digunakan
untuk menetapkan tingkat produksi. Walaupun agian jangka panjang &PS dapat diu ah
erdasarkan peru ahan kondisi pasar" rencana produksi harus tetap untuk e erapa minggu ke
depan agar dapat mem erikan 'aktu yang cukup untuk mendapatkan ahan aku" perlengkapan"
dan tenaga kerja yang di utuhkan. Selanjutnya kompleksitas penjad'alan meningkat secara
dramatis sejalan dengan semakin anyaknya jumlah pa rik.
$n9a&an %an Pen*en%alian
3ele ihan produksi dapat mengaki atkan kele ihan pasokan arang atas permintaan
jangka pendek" sehingga menciptakan potensi masalah pada arus kas karena sum er daya terikat
dalam persediaan. 3ele ihan produksi juga meningkatkan risiko menanggung produksi yang
tidak terpakai. Se aliknya" kekurangan produksi dapat mengaki atkan kehilangan penjualan danketidakpuasan pelanggan. Akan tetapi" risiko kele ihan dan kekurangan produksi le ih tinggi
untuk produk aru yang inovatif" seperti usana utik" daripada ahan ke utuhan pokok dan
sehari#hari" seperti ke anyakan ahan makanan" karena produk inovatif terse ut secara inheren
le ih sulit untuk diperkirakan permintaannya daripada produk lainnya.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
14/24
Perencanaan produksi yang le ih akurat dapat mencegah kele ihan dan kekurangan
produksi. Per aikan mem utuhkan prediksi penjualan yang akurat dan aru serta data mengenai
jumlah persediaan" semuanya ini adalah informasi yang dapat disediakan oleh sistem siklus
pendapatan dan pengeluaran. Se agai tam ahan" informasi mengenai kinerja produksi terutama
yang erhu ungan dengan tren total 'aktu produksi setiap produk" harus dikumpulkan secara
teratur. Sum er#sum er data ini dapat digunakan secara periodic untuk meninjau dan
menyesuaikan jad'al induk produksi.
Persetujuan dan otorisasi yang memadai atas perintah produksi adalah pengendalian
lainnya untuk mencegah kele ihan produksi arang tertentu. Salah satu caranya adalah dengan
mem atasi akses ke program penjad'alan produksi. &erupakan hal yang juga penting untuk
memastikan ah'a perintah produksi yang enar telah dikeluarkan.
OPER$SI PRODUKSI
9angkah ketiga dalam siklus produksi adalah produksi actual dari produk. :ara aktivitas
ini dicapai sangat er eda di er agai perusahaan" per edaan terse ut erdasarkan jenis produk
yang diproduksi dan tingkat otomatisasi yang digunakan dalam proses produksi.
Penggunaan er agai entuk !I dalam proses produksi" seperti ro ot dan mesin yang
dikendalikan oleh computer" dise ut se agai computer-integrated manufacturing (CIM) . :I&
dapat secara signifikan mengurangi iaya produksi. :ontohnya" $orthrop :orporation dahulu
menggunakan +,.*** lem ar kertas yang erisi instruksi kerja dasar yang erhu ungan dengan
manufaktur adan pesa'at. 3etika terminal on#line diinstal di setiap lokasi perikatan " peniadaan
kertas dan peningkatan efisiensi mengurangi iaya se esar 4* persen.
$n9a&an %an Pen*en%alianPencurian persediaan dan aktiva tetap adalah ancaman utama agi perusahaan
manufaktur. Se agai tam ahan dari hilangnya aktiva" pencurian juga mengaki atkan kele ihan
saldo aktiva" yang dapat mengarah pada analisis yang salah atas kinerja keuangan dan dalamkasusu persediaan" kekurangan produksi.
?una mengurangi risiko kehilangan persediaan" akses fisik ke persediaan harus di atasi
dan semua semua perpindahan harus didokumentasikan. adi" permintaan ahan aku harus
digunakan untuk mengesahkan pelepasan ahan aku ke agian produksi. %aik staf administrasi
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
15/24
agian pengendalian persediaan maupun pega'ai agian produksi yang menerima ahan aku"
harus menandatangani permintaan terse ut untuk mengakui pelepasan arang ke agian
produksi. Permintaan tam ahan ahan aku di luar jumlah yang dise utkan dalam daftar ahan
aku juga harus didokumentasikan dan disahkan oleh personel tingkat supervisor. &ove tickets
atau kartu perpindahan harus digunakan untuk mendokumentasikan perpindahan selanjutnya
persediaan dalam proses produksi di perusahaan. Pengem alian ahan aku apa pun yang tidak
digunakan dalam produksi juga harus didokumentasikan.
$KUNT$NSI BI$ $
9angkah terakhir dari siklus produksi adalah akuntansi iaya. !iga tujuan utama sistem
akuntansi iaya adalah 5
+. mem erikan informasi untuk perencanaan" pengendalian" dan evaluasi kinerja operasi produksi.
). mem erikan data iaya yang akurat mengenai produk untuk digunakan dalam
menetapkan harga serta keputusan auran produk.
4. &engumpulkan dan memproses informasi yang digunakan untuk menghitung persediaan
serta nilai harga pokok penjualan yang muncul di laporan keuangan perusahaan
Pr)sesAgar dapat erhasil mencapai tujuan pertama" suatu sistem akuntansi iaya harus
didesain untuk mengumpulkan data real#time mengenai kinerja aktivitas produksi agar pihak
manajemen dapat mem uat keputusan tepat pada 'aktunya. ?una mencapai tujuan yang kedua"
suatu sistem akuntansi iaya harus dapat mengumpulkan iaya erdasarkan kategori dan
kemudian mem e ankan iaya# iaya terse ut ke produk tertentu dan unit organisasional tertentu.
=al ini mem utuhkan pengkodean yang hati#hati atas data iaya selama pengumpulan" karena
sering kali iaya yang sama dapat dialokasikan dalam e erapa cara" untuk e erapa tujuan
er eda.
$n9a&an %an Pen*en%alian
Pencatatan dan pemrosesan data aktivitas produksi yang tidak akurat dapat
menurunkan efektivitas penjad'alan produksi dan merusak kemampuan pihak
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
16/24
manajemen untuk menga'asi dan mengendalikan operasi produksi. :ontohnya" data
iaya yang tidak akurat dapat mengaki atkan keputusan yang tidak tepat tentang produk
mana yang diproduksi dan agaimana menetapkan harga jual saat ini. 3esalahan dalam
catatan persediaan dapat mengarah pada kele ihan maupun kekurangan produksi arang.
3etidakakuratan dalam laporan keuangan dan laporan manjerial dapat mem iaskan
analisis kinerja di masa lampau dan keinginan investasi di masa mendatang atau
peru ahan dalam operasi. Prosedur pengendalian ter aik untuk memastikan ah'a entri
data akurat adalah dengan mengotomatiskan pengumpulan data dengan menggunakan
pemindai kode garis" pem aca kartu" dan alat lainnya. 3etika semua hal ini tidak
memungkinkan untuk dilakukan" terminal on#line harus digunakan untuk entri data.
Pass'ord dan ID pemakai harus digunakan untuk mem atasi akses hanya ke pega'ai
yang erhak saja.
1 ; Siklus Pen%a a#an : Pen6ualan %an Pena*ihan Kas1 ; 1 Pen*er#ian Siklus Pen%a a#an
Siklus pendapatan adalah rangkaian aktivitas isnis dan kegiatan pemrosesan informasi
terkait yang terus erulang dengan menyediakan arang dan jasa ke para pelanggan dan
menagih kas se agai pem ayaran dari penjualan # penjualan terse ut. !ujuan utama
siklus pendapatan adalah menyediakan produk yang tepat di tempat dan 'aktu yang tepat
dengan harga yang sesuai.
1 ; $k#i2i#as %asar siklus en%a a#an
Ada empat aktivitas dasar isnis yang dilakukan dalam siklus pendapatan antaralain 5
+. Penerimaan pesanan dari para pelanggan" yang mencakup 5
Pengam ilan pesanan pelanggan" Persetujuan kredit" jika penjualan secara keredit. &emeriksa ketersediaan persediaan" &enja'a permintaan pelanggan.
Pesanan pelanggan harus diterima tepat 'aktu lalu semua data yang di utuhkan untuk
memproses pesanan terse ut dikumpulkan dan dicatat secara akurat. (leh se a itu" untuk
memastikan akurasi yang menyeluruh" harus dilakukan pemeriksaan " antaralain 5
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
17/24
Pemeriksaan validitas" Uji kelengkapan " Uji ke'ajaran Persetujuan kredit" yang mencakup (torisasi umum /%atas kredit0 dan (torisasi khusus /Pemeriksaan atas0.
&enetapkan apakah tersedia cukup persediaan untuk memenuhi pesanan terse ut.
Internal dokumen yang dihasilkan oleh order entry penjualan" seperti 5 Pesanan penjualan"
Slip pengepakan" dan 3artu pengam ilan arang.
). Pengiriman arang" yang mencakup 5
Pengam ilan dan pengepakan pesanan" Pengiriman pesanan.
Aktivitas ini ertanggung ja'a untuk memenuhi pesanan pelanggan pendataan item
yang dikirim dari persediaan. Ada dua jenis metode pengiriman" yaitu 5
&etode in#house &etode out#source
4. Penagihan dan piutang usaha" yang mencakup 5
Penagihan"Pemeliharaan data piutang usaha"Pengecualian 5 Penyesuaian rekening dan penghapusan.
3eputusan#keputusan penting dan ke utuhan Informasi dari aktivitas ini antara lain# Penagihan yang akurat sangat penting dan mem utuhkan informasi yang
mengidentifikasi item dan kuantitas.# -aktur penjualan mem eritahukan pelanggan dari jumlah yang harus di ayar dan
di mana untuk mengirim pem ayaran.# Se uah laporan ulanan merangkum transaksi yang terjadi dan
menginformasikan pelanggan dari saldo rekening mereka saat ini.# Se uah memo kredit ke'enangan departemen penagihan untuk kredit account
pelanggan.# Persediaan" piutang dagang" dan file uku esar diper aharui pada 'aktu ini.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
18/24
Untuk memperoleh aliran penerimaan kas yang le ih seragam" anyak perusahaan
menggunakan proses yang dise ut Penagihan erdaur. Ada e erapa jenis sistem
penagihan antaralain 5
Dalam sistem setelah penagihan" faktur dipersiapkan setelah confirmasi
ah'a arang# arang dikirim.Dalam sistem pra penagihan" faktur dipersiapkan /tetapi tidak dikirim0
sesegera pesanan disetujui.
7. Penagihan kas" yang mencakup 5
&enangani kiriman uang pelanggan" &enyimpannya ke ank.
%agian yang terli at dalam aktivitas ini adalah 3asir dan fungsi piutang dagang.
3eputusan#keputusan penting dan 3e utuhan Informasi pada aktivitas ini antaralain 5
Pentingnya pengurangan pencurian kas.-ungsi penagihan piutang dagang seharusnya tidak mempunyai akses fisik ke
kas atau cek.-ungsi piutang dagang harus mampu mengidentifikasi sum er suatu
pengiriman uang dan faktur aplikasi harus dikredit.
1 ; ; Tu6uan Siklus Pen%a a#an
!ujuan utama siklus pendapatan adalah untuk menyediakan produk yang tepat di tempat
dan 'aktu yang tepat dengan harga yang sesuai. Untuk dapat mencapai tujuan ini" pihak
manajemen harus mem uat e erapa keputusan penting antaralain 5
&engetahui sejauh mana produk dapat dan harus disesuaikan dengan tiap
ke utuhan dan keinginan pelanggan. &engontrol anyak persediaan yang harus dimiliki dan tempat untuk
persediaan terse ut. &enggunakan cara yang tepat dalam mengirimkan arang dagangan kepada
para pelanggan. &enentukan anyaknya kredit yang seharusnya di erikan ke tiap pelanggan. &enentukan syarat#syarat kredit yang seharusnya di erikan kepada
pelanggan.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
19/24
&enentukan cara pem ayaran pelanggan sehingga dapat diproses untuk
memaksimalkan arus kas.
1 ; < Ke3u#uhan Inf)r&asi Dan Pr)se%ur
SIA didesain untuk mengumpulkan" memproses" dan menyimpan data kegiatan isnis
agar manajemen mendapatkan informasi untuk mendukung pengam ilan keputusan.
Untuk itu SIA harus menyediakan informasi operasional yang di utuhkan untuk
melakukan fungsi#fungsi erikut ini5
&erespons pertanyaan pelanggan mengenai saldo akun dan status pesanan. &emutuskan apakah kredit pelanggan tertentu dapat ditam ah atau tidak. &enentukan ketersediaan persediaan. &emutuskan jangka 'aktu kredit yang dita'arkan. &enentukan harga produk dan jasa. &enetapkan ke ijakan mengenai retur penjualan dan garansi. &emilih metode untuk mengirim arang.
3e utuhan informasi mengenai penilaian 3inerja yang seharusnya disediakan SIA
antaralain 5
Waktu respons terhadap pertanyaan pelanggan Waktu yang di utuhkan untuk memenuhi dan mengirim pesanan Persentase penjualan yang mem utuhkan pemesanan ulang 3epuasan pelanggan Analisis pangsa pasar dan tren penjualan Analisis profita ilitas erdasarkan produk" pelanggan" dan area penjualan.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
20/24
&erencanakan kampanye pemasaran yang aru.
1 ; 5 Pen*en%alian Sis#e& Inf)r&asi $kun#ansi
Proses
6Aktivitas
Ancaman Prosedur pengendalian yang dapat
diterapkan8ntri pesanan
penjualan
+. pesanan pelanggan yang
tidak lengkap atau tidak
akurat
Pemeriksaan edit entri data
). Penjualan secara kredit
ke pelanggan yang
memiliki catt. 3redit
uruk
Persetujuan kredit oleh manajer ag.
3redit ukan oleh fungsi penjualan5
catt yang akurat atas saldo rek.
pelanggan4. 9egitimasi pesanan !td diatas dokumen kertas" ttd digital
dan sertifikat digital untuk e# iB7. =a isnya persediaan"
iaya penggudangan" dan
pengurangan harga
Sistem pengendalian persediaan
Pengiriman C. 3esalahan pengiriman5
arang dag." jumlah dan
alamat yang salah
1ekonsiliasi pesanan penjulana dengan
kartu pengam ilan dan slip
pengepakan5 pemindai kode garis
Pengendalian aplikasi entri data,. Pencurian persediaan %atasi akses fisik ke persediaan
Penagihan dan
piutang usaha
. 3egagalan untuk
menagih pelanggan
Pemisahan fungsi pengiriman dan
penagihanE. 3esalahan dalam
penagihan
Pengendalian edit entri data
Daftar harga;. 3esalahan dalam
memasukkan data ketikamemper arui piutang
usaha
1ekonsiliasi uku pem antu piutang
usaha dengan uku esar5 laporan ulanan ke pelanggan
Penagihan kas +*. Pencurian kas Pemisahan tugas minimalisasi
penanganan kas kesepakatan lock oF
konfirmasikan pengesahan dan
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
21/24
penyimpanan semua penerimaan
1ekonsiliasi periodic laporan ank
dengan catt seseorang yang tidak
terli at dalam pemrosesan penerimaan
kas&asalah #
masalah
pengendalian
umum
++. 3ehilangan data Prosedur cadangan dan pemulihan dari
encana pengendalian akses /secara
fisik dan logis0
+). 3inerja yang uruk Persiapan dan tinjauan laporan kinerja
,en*i%en#ifikasi ,a6)r Threa# %ala& $k#i2i#as Bisnis %an ,en*e2aluasi Ke9uku an
Pen*en%alian In#ernal
Ada e erapa ancaman dan pengendaliannya pada siklus pendapatan ini" umumnya seperti 5
A. 3ehilangan Data 5 Pengendalian untuk hal ini adalah pengendalian akses /secara fisik danlogis0.
%. 3inerja yang uruk 5 Pengendalian untuk hal ini adalah melakukan persiapan dan tinjauan
laporan kinerja4. Penerimaan pesanan penjualan
Pada aktivitas entri pesanan penjualan ada e erapa ancaman antara lain5
Pesanan pelanggan yang tidak lengkap atau tidak akurat
Penjualan secara kredit ke pelanggan yang memiliki catatan kredit uruk
!erjadi legitimasi pesanan
=a isnya persediaan" iaya penggudangan" dan pengurangan harga
Pengendalian yang isa dilakukan" yaitu5
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
22/24
Pemeriksaan edit entri data
Persetujuan kredit oleh manajer agian kredit" ukan oleh fungsi penjualan catatan yang
akurat atas saldo rekening pelanggan
!anda tangan di atas dokumen kertas" tanda tangan digital dan sertifikat digital untuk e#
usiness
Sistem pengendalian persediaan
7. Pengiriman arang
Pada aktivitas pengiriman arang ada e erapa ancaman antara lain5
3esalahan jumlah arang" alamat ataupun jenis arang yang dikirim.Pencurian persediaan
Pengendalian yang isa dilakukan" yaitu5
1ekonsiliasi pesanan penjualan dengan kartu pengam ilan dan slip pengepakan"
pemindai kode garis" pengendalian aplikasi entri data%atasi akses fisik ke persediaan. Dokumentasi semua transfer internal persediaan.
Perhitungan fisik persediaan secara Geriodic persediaan dan rekonsiliasi perhitungan
dengan jumlah yang dicatatC. Penagihan dan piutang usaha
Pada aktivitas penagihan dan piutang usaha ada e erapa ancaman antaralain5
3egagalan untuk menagih pelanggan3esalahan dalam penagihan3esalahan dalam memasukkan data ketika memper arui piutang usaha
Pengendalian yang isa dilakukan" yaitu5
Pemisahan fungsi pengiriman dan penagihan. Pem erian nomor terle ih dahulu ke semua
dokumen pengiriman dan rekonsiliasi faktur secara Geriodic. 1ekonsiliasi kartu
pengam ilan dan dokumen pengiriman dengan pesanan penjualanPengendalian edit entri data dan daftar harga
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
23/24
1ekonsiliasi uku pem antu piutang usaha dengan uku esar laporan ulanan ke
pelanggan,. Penagihan kas
Pada aktivitas penagihan kas ancaman yang iasa terjadi adalah 5
Pencurian 3as
=al ini dapat diatasi dengan e erapa cara" yaitu5 Pemisahan tugas minimalisasi penanganan
kas kesepakatan lock oF konfirmasikan pengesahan dan penyimpanan semua penerimaan
1ekonsiliasi periodik laporan ank dengan catatan seseorang yang tidak terli at dalam
pemrosesan penerimaan kas.
B$B IIIKESI,PUL$N D$N S$R$N
; 1 Kesi& ulan%erdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan" analisis serta pem ahasan tentang
siklus proses isnis" maka dapat diam il kesimpulan se agai erikut5+0 Proses isnis eFisting tidak memiliki pola operasi dan pola ongkar muat yang terpadu
sehingga mengaki atkan terjadinya pelayanan pengiriman arang yang tidak terkontrol. (leh
se a itu" proses isnis eFisting akan diper aiki menuju proses isnis yang akan dilakukan secaraterpadu" terdapat pengontrolan proses isnis yang akan dijalankan.)0 Pemodelan %usiness Process &odelling $otation mampu menghasilkan aliran informasi.
Aliran informasi ini digunakan untuk menjalankan kegiatan isnis perusahaan sehingga tidak ada
entitas yang menjalankan proses isnisnya masing#masing.40 Setiap ancaman dan kendala yang dimiliki oleh masing#masing siklus akan teratasi apa ila
pengendalian internal yang dilakukan oleh perusahaan erjalan dengan aik.; Saran
%erdasarkan hasil penelitian di dalam siklus proses isnis" maka disarankan untuk5
+0 Perlu di uat pola operasi ongkar muat yang terpadu yang dikelola oleh salah satu adanformal.)0 Proses#proses isnis aik key process usiness maupun support process usiness perlu
dilengkapi dengan informasi yang le ih lengkap" seperti pengukuran 'aktu yang akurat" alat
yang digunakan dalam melakukan proses isnis" dan metode yang diterapkan.
7/26/2019 SIKLUS PROSES BISNIS
24/24
40 Perlu kelanjutan penelitian untuk memanfaatkan metode metode yang aru" misal dengan
mem angun aplikasi terpadu erupa soft'are.70 &etode lain dapat diterapkan oleh perusahaan" seperti5
a0 &etode Unified &odeling 9anguage /U&90 yang mana mendukung pemodelan
erdasarkan dari ke utuhan penggunanya serta menggunakan pendekatan erorientasio jek.
0 &etode Struktural Analysis and Design !echniHue /SAD!0 merupakan metode klasik
yang sangat dikenal dalam analisis proses guna mendapatkan suatu model proses isnis
yang terstruktur. &etode ini dia'ali dengan menganalisis proses#proses se agai fungsi
yang akan mem entuk struktur proses isnis.c0 %usiness Process 1eengineering /%P10. %P1 menggunakan pendekatan untuk
perancangan kem ali cara kerja dalam mendukung misi organisasi dan mengurangi iaya.C0 &eningkatkan kinerja pengendalian internal di setiap aspek usaha.
Top Related