1RZ Magz - Ramadhan 1438 |
www.rumahzakat.org
Jika Tak Ada Laki-laki Saat Tarawih Tanya Ustaz
Ramadhan Itu BulanOptimisme
BincangJalur Rezeki Cek Finansial
#45Tahun 4Juni 2017
Majalah Rumah Zakat
RamadhanHappy Energy!
2 3| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Because there is so much
hiding amongst the greys.
Don’t define your world in
black and white.
KANTOR PUSATPUSATJl. Turangga No.25 C BandungTel/Fax: 022-7332407/ 022-7332478
KANTOR PERWAKILAN PROVINSIPROVINSI ACEHBANDA ACEHRuko Jl. TeukuImeum Lueng Bata No. 5/16 Gp. Lamseupeung Kec. Leung Bata - Kota Banda AcehTel: 0651-33727PROVINSI KALIMANTAN TIMURBALIKPAPANJl. Ruhui Rahayu RT 15 Blok F1 No. 5A Kel. Gunung Bahagia Kec. Balikpapan SelatanTel: 0542-876112PROVINSI LAMPUNGBANDAR LAMPUNGJl. Jend. Sudirman No. 59 Kel. RawaLaut, Kec. Enggal, Kota Bandar Lampung 35127Tel: 0721-255813PROVINSI JAWA BARATBANDUNGJl. Turangga No. 33 – Bandung.Tel/ Fax: 022-7317400/ 022-7332451PROVINSI KALIMANTAN SELATANBANJARMASINJl. Sultan Adam Ruko No.1 RT 33 (Samping Komplek Ar Rahim 1) Kel Sungai Miai Kec. Banjarmasin UtaraTel: 0851 0168 2546PROVINSI KEPULAUAN RIAUBATAMKomplek Lotus Garden Blok A No. 8 Kel. TelukTering, Kec. BatamTel: 0778-468024PROVINSI DKI JAKARTAJAKARTARukan Mitra Matraman Jl. Matraman Raya No. 148 Blok A1 No. 5A, Jakarta Timur.Tel/ Fax: 021-85918020/ 021-85918021PROVINSI PAPUAJAYAPURAJl. Perumnas 1 No. 25 Kel. Waena, Kec. Heram Provinsi PapuaTel: 0967-571692PROVINSI SUMATERA UTARAMEDANJl. Setiabudi No. 32D Kel. TanjungrejoKec. Medan Sunggal (DekatTitiBobrok)Tel: 061-8227435 PROVINSI SUMATERA BARATPADANGJl. Pemuda No. 26 B Kel. Olo Ladang Kec. Padang BaratTel: 0751-840393 PROVINSI SUMATERA SELATANPALEMBANGJl. Basuki Rahmat No. 1 Kel. Ario Kemuning, Kec. KemuningTel: 0811 788 5100
PROVINSI RIAUPEKANBARUJl. Tuanku Tambusai No. 34 D Kel. Jadirejo, Kec. SukajadiTel: 0761-44447PROVINSI KALIMANTAN BARATPONTIANAKJl. Irian No. 35 Sebelah Masjid Jihad Kel. Akcayakec. Pontianak SelatanTel: 0561-736809PROVINSI JAWA TENGAHSEMARANGJl. Dr. Sutomo No. 53Tel: 024 – 76442546PROVINSI JAWA TIMURSURABAYAJl. Manyar No. 53, SurabayaTel: 031-5992273PROVINSI BANTENTANGERANGRuko Victoria Park Jl. Imam Bonjol Blok A2 No.19A Tangerang, BantenTel: 021-55798130PROVINSI DI YOGYAKARTAYOGYAKARTAJl. Veteran No 9, Kel. Majumaju, Kec. UmbulharjoTel/ Fax: 0274-377671/ 0274-377671
TERAS ZAKATBANDUNG – ANTAPANIJl. Terusan Jakarta No 77 Kec. Kiaracondong Kel. CicaheumTel: 022-7101314BANDUNG – DAGOl. Ir. Juanda No. 139 Bandung (Kawasan SPBU Dago)Tel:022-2534102 BEKASIJl. DewiSartika No. 94 RT/RW 05/07 Margahayu, Bekasi TimurTel: 021-88397001BOGORJl. Pandawa Raya Blok A2 No. 12 Kel. Bantarjati Kec. Bogor UtaraTel: 0251-8378945CILEGONJl. Letjend R. Suprapto No. 25G - CilegonTel: 0254-385443CIMAHIJl. Gedung Empat No. E.3 Gatot SubrotoTel: 022-87805554CIREBONJl. Stasiun Kejaksan No. 12 BTel/ Fax: 0231-243502/ 0231-243502DEPOKJl. Tole Iskandar, Ruko Griy Depok Asri Blok B1 No. 2CTel: 021-77824992JAKARTA – BINTAROJl. Mandar Raya Blok DD-12 No 29 Bintaro Jaya Sektor 3A, Tangerang SelatanTel: 021-7372211JAKARTA – HARSONOJl. Harsono RM No. 15A Kel. Ragunan Kec. PasarMinggu, Jakarta SelatanTel/ Fax: 021-78842287/ 021-78842287
JAKARTA – KEBAYORAN BARUJl. Wijaya 1 No 22 Kel. Petogogan Kec. Kebayoran Baru, Jakarta SelatanTel/ Fax: 021-7234039/ 021-7234039JAKARTA – SRENGSENGJl. Srengseng Raya No. 98 A Kembangan, Jakarta BaratTel/ Fax: 021 – 5858 023/ 021–5858 023 JAKARTA – PONDOK INDAHJl. Radio Dalam Raya No. 47 B Pondok IndahTel: 021- 7396 908JAKARTA - KANTOR DITJENPAJAKMasjid Salahuddin Jl. Jendral Gatot Subrotokav. 40-42 Jakarta SelatanTel: 0882 1279 7686MAKASSARJl. Sunu No 32 B, MakassarTel: 0411-433 387 MALANGRuko Istana Jl. W.R Supratman C3 Kav. 19, MalangTel: 0341-351932 SAMARINDAJl. Sawo Kompleks Vorvo No 14 ATel: 0541-200478SOLOJl. Kalilarangan No. 39 Kel. Jayengan Kec. Serengan - SurakartaTel: 0271-645291KEDIRIJl. Kartini No. 10 Kel. Pocanan, Kec. KotaTel: 0354-696233 / 085 105 604 700
PAUD JUARATANGERANGJl. Panti Asuhan No. 58 RT.006 RW. 011 Kel. Jurangmangu Barat, PondokAren-Tangerang SelatanTel:
SD JUARAJAKARTA BARATJl. Kemanggisan Pulo RT 15 RW 09 No. 93 Kel. Palmerah Jakarta Barat Kode Pos 1148Tel: 021-53665165BANDUNGJl. Ters. Panyileukan RT/RW 004/013, Panyileukan, Cipadung KidulTel: CILEGONJl. Imam Bonjol Link Sambirata RT 05 RW 03 Cibeber Cilegon, Banten 42423Tel: (0254) 8484204CIMAHIJl. Rorojonggrang II Kel. Melong RT 03 RW 04 Cimahi Selatan, Kota Cimahi Tel: 022-87786597PEKANBARUJl. Warta Sari No.9 Kompleks Masjid Baitul Makmur Tangkerang Selatan, Bukit RayaTel: 0761-41756
YOGYAKARTAJl. Gayam No 09 Kel. Baciro Kec.GondokusumanTel: 0274 -565849SURABAYAJl. Nginden II/18A RT 06 RW 03, Kel. Nginden Jangkungan Kec. Sokolilio SurabayaTel: 031-592438 JAKARTA SELATANJl. Joe Kebagusan Dalam 1 RT 04 RW 07 No. 4 Kebagusan, Jakarta Selatan 12520Tel: 021-782 0119JAKARTA UTARAJl. Swasembada Timur XIII No.46-50 RT 003/RW 005, Kel. Kebon Bawang Kec. Tanjung Priok, Jakarta UtaraTel: 021-22430823JAKARTA TIMURJl. Buaran RT 06/RW.13 Rawabadung, Kel. Jatinegara, Kec. Cakung -Jakarta TimurTel: 021-46823218MEDANJl. Sei Bekala No 2, Kel Babura, Kec Medan Baru-Medan (gedungbaru)Tel: 061- 4528025SEMARANGJl. Pucung RT.02 RW.09 Kel. Plamongan Sari Kec. PedurunganTel: BATAMKomp. Pesantren Mizanul UlumKav. KSB Blok C RT. 06 RW. 17 Kel. Mangsa, Kec. Sungai BedukTel: 085356307665TANGERANGJl. Kehakiman Raya-Komplek Kehakiman Tanah TinggiTangerang (Masjid Al Hakim)Tel:
SMP JUARABANDUNGTaman Cipadung Indah, RT/RW 01, Kelurahan Cipadung Kidul, Kecamatan Panyileukan, Kode Pos 40614Tel: 022-7831044PEKANBARUJl. Legasari, Tangkerang Selatan RT 03/03 Kel.Tangkerangselatan Bukit Raya, PekanbaruTel: 0761-7866146
SMK JUARASUBANGJl. Pasir Bilik Kp. Nyalindung Ds. Tenjolaya Kec. Kasomalang Kabupaten SubangTel: 081314996125
KLINIK PRATAMA RUMAH BERSALIN GRATIS (RBG)BANDUNGJl. Turangga No. 63 BandungTel: 022-7316444
JAKARTA TIMURJl. Mulya Jaya No. 9 RT 011 RW 008 Kel. Cipinang Muara Kec. Jatinegara Jakarta Timur, Kode Pos 13420Tel: 021-29827920MEDANJl. Setia Budi No. 46 Selayang MedanTel: 061-8214957PEKANBARUJl. Nenas No. 11 Kel. Jadirejo Kec. Sukajadi, PekanbaruTel: 0761-37022
SEMARANGJl. Sompok No. 70 SemarangTel: 024-8440505SURABAYAJl. Sidosermo II Kav. 321 SurabayaTel: 031-8491298YOGYAKARTAJl. Parangtritis KM 10 Rendeng Kulon Gabusan Sewon BantulTel: 0274-6462632MAKASSARJl. Maccini Raya No. 26, kota Makassar
BALAI BINA MANDIRIBANDUNGJl. Turangga Timur No. 21 RT 04 RW 09 Kel. Lingseng Kec. Lengkong
Catatan: Teras Zakat adalah layanan kemudahan bagi Sobat untuk konsultasi dan menunaikan zakat
Abstrak
4 | RZ Magz - Juni 2017
23.Kebun Gizi TamananSehatkan Warga Dengan Makan Sayur Organik
Tamanan merupakan satu
diantara 19 Desa Berdaya
Rumah Zakat di Yogyakarta
yang fokus terhadap program
kesehatan. Sudah sejak
tahun 2012 di wilayah ini
dilaksanakan berbagai program
pemberdayaan di bidang
kesehatan, namun baru
Februari lalu program Kebun
Gizi digulirkan di wilayah ini.
30.Menjadi Pribadi yang Bermanfaat dan Mandiri
Manusia yang paling mulia
adalah ia yang bisa bermanfaat,
atau setidaknya tidak
membebabi orang lain. Itulah
yang tercermin dari kisah-kisah
yang ditemui di Desa Berdaya
wilayah Bantul, Yogyakarta.
Pembinaan yang sudah
dilakukan sejak 4 dan 5 tahun
yang lalu, telah berdampak dan
mengubah kebiasaan dari yang
kurang baik menjadi baik
10.Bagaimana Penderita Maag Berpuasa?
44.REDA
Hujan rintik-rintik tidak
dirasakan sebagai gangguan.
Orang-orang tetap saja lalu-
lalang di jalan tanpa jas hujan,
topi, maupun payung. Hujan
rintik-rintik memberi bau tanah
yang enak.
28.Berdayakan Lansiadi Yogyakarta
Satu per satu, warga yang
berusia tak lagi muda
mendatangi pendopo di
tengah kampung itu. Ada yang
bersepeda, berjalan kaki, diantar
menggunakan motor, dan
berbagai cara lainnya. Senyum-
senyum tanpa gigi, kerap kali
terlihat dari wajah mereka.
46.Inovasi untuk Amal Kebaikan
Tahun 2017 ini, Bank Mandiri
kembali melakukan tanda
tangan MoU dengan Rumah
Zakat. Dengan program kerja
sama baru, Bank Mandiri
dan Rumah Zakat terus
mengembangkan inovasi untuk
memudahkan nasabah dalam
melakukan amal-amal kebaikan.
52.Berburu Muslim Friendly Food di Jepang dan Korea Selatan
Susah susah gampang cari
makan halal saat traveling ke
negara minoritas muslim seperti
yang saya alami kala berkunjung
ke Jepang dan Korea Selatan.
Sejujurnya, untuk makanan yang
100% halal dalam artian memiliki
lisensi resmi dari Muslim
Federation setempat, sangat
susah.
26.Tanamkan Pentingnya Sedekah Lewat Sampah
Botol dan bungkus plastik,
serta kaleng bekas bertumpuk
di dalam dan sekitar bangunan
kecil di belakang rumah milik
Misem, salah satu warga yang
juga anggota Kelompok Sedekah
Sampah Mawar Asri.
08.Jika Tak Ada Laki-laki Saat Tarawih
Sahabat zakat yang disayangi
Allah SWT…
Bahwa menurut Ulama
Madzhab Hanafi dan Maliki,
shalat berjamaah hukumnya
adalah Sunnah mu’akkadah
yaitu Sunnah yang sangat
dianjurkan bagi laki-laki dan
tidak pernah ditinggalkan oleh
Nabi SAW.
Consultative Board
Yayan Somantri, Nur Efendi,
Muhammad Trieha
Chief Editor
Iman Sulaeman
Artistic
Kamilludin Mustofa
Newsroom
Sri Agustina,
Agustin Santriana
Titin E. Wantini
Photographer
Sri Agustina, Akhmad Dody
Advertisement
Agustin Santriana
Distribution
Aep Saepudin
Marketing Consultant
AM. Adhy Trisnanto
Legal Consultant
Yayan Sutarna, SH., MH.
Address
Jalan Turangga No. 25C
Bandung – Jawa Barat
Phone
(022) 7332407
Facsimile
(022) 7332478
SMS Centre
0815 7300 1555
Call Centre
0804 100 1000
Web
www.rumahzakat.org
RZ MAGZ TEAM
Driven by:
Ikhtisar
06.Ramadhan Happy Energy
Bapak, Ibu, dan Sahabat semua
yang dirahmati Allah SWT. Betapa
bahagianya kita saat bisa kembali
menyapa dan bercengkrama
dengan Bulan Ramadhan
yang mulia. Saat dimana Allah
curahkan rahmat dan ampunan
untuk semua hamba-Nya.
Khusus bagi para penderita
maag, banyak dokter
justru tetap menyarankan
kepada pasien untuk tetap
berpuasa, karena adanya
berbagai manfaat positif yang
ditimbulkan. Dalam banyak
penelitian, didapatkan kadar
asam lambung pada penderita
maag yang berpuasa justru
lebih rendah (mendekati
normal) dibandingkan hari-hari
saat tidak berpuasa.
6 | RZ Magz - Juni 2017
RumahZakat
Berbagi Buka Puasa (BBP)Peluang mendapatkan pahala dengan program Berbagi Buka Puasa.Paket makanan lengkap untuk tajil dan buka puasa menjadihidangan istimewa bagi mereka yang membutuhkan.
Donasi Rp35.000
Rekening Donasi
Mandiri 132000 481 974 5BNI Syariah 155 555 5589a.n. Yayasan Rumah Zakat Indonesia
klik www.sharinghappiness.org
Sapa CEO
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Bapak, Ibu, dan Sahabat semua yang dirahmati
Allah SWT. Betapa bahagianya kita saat bisa kembali
menyapa dan bercengkrama dengan Bulan
Ramadhan yang mulia. Saat dimana Allah curahkan
rahmat dan ampunan untuk semua hamba-Nya.
“Dulu, Nabi saw selalu bersungguh-sungguh (ibadah)
di bulan Ramadhan melebihi kesungguhan beliau
di bulan lain. Dan di sepuluh hari terakhir bulan
Ramadhan, juga melebihi hari-hari selainnya” (HR.
Muslim). Betapa Rasul SAW yang dijamin mendapat
surga pun mengistimewakan amalannya di bulan
Ramadhan ini. Maka, sudah seharusnya setiap
kita meneladaninya dengan sebulat tekad dan
sesempurna ikhtiar yang kita bisa.
Banyak yang bertanya, apa makna dari Ramadhan
Happy Energy? Lalu, apa kaitannya dengan
keistimewaan Bulan Ramadhan?
Ramadhan Happy Energy adalah tema yang kami
ingin bagi dengan seluruh masyarakat Indonesia di
Ramadhan 1438 Hijriah kali ini. Kami terinspirasi oleh
betapa keikhlasan para muzakki dan masyarakat untuk
berbagi di bulan ini meningkat berkali lipat. Tidak
hanya dana zakat, melainkan juga dana-dana sosial
untuk membantu mereka yang kekurangan melalui
program seperti Senyum Ramadhan. Keikhlasan
berbagi inilah yang menjadi energi besar untuk bisa
membahagiakan sesama.
Oleh karena itu, program Senyum Ramadhan insya
Allah akan kembali menghadirkan senyum dan
kebahagiaan mereka yang membutuhkan dengan
Berbagi Buka Puasa (BBP), Kado Lebaran Yatim (KLY),
Bingkisan Lebaran Keluarga (BLK), dan Syiar Quran
(SQ). Kami targetkan 160.624 paket program Senyum
Ramadhan terdistribusi di wilayah-wilayah binaan
Rumah Zakat dari Aceh hingga Jayapura.
Kami haturkan terima kasih atas kepercayaan,
dukungan, dan sinergi di Ramadhan kali ini. Hanya
Allah yang bisa membalas semua kebaikan dengan
timbangan yang sempurna. Semoga setiap
amalannya menjadi salah satu catatan amal terbaik kita
saat berjumpa dengan-Nya di akhirat kelak. Aamiin.
Salam hangat dari kami, Ramadhan Happy Energy...
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Ramadhan Happy Energy!
Nur EfendiCEO Rumah Zakat
Keluarga Ibu Emah Kustinah, member binaan Rumah Zakat
9RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Alkisah
“Tidak akan bisa dikalahkan sebuah pasukan
yang di dalamnya ada orang seperti Qa’qa,” begitu
wasiat Khalifah Abu Bakar pada suatu masa.
Ia merupakan seorang prajurit yang memiliki seni
perang sangat bagus, baik saat masa jahiliyah
maupun setelah masa pasukan muslim. Prajurit
itu bernama lengkap Al Qa’qa bin Amr At-Tamimi.
Jika disebutkan namanya saja, maka hal itu sudah
cukup untuk membuat para penyamun dari suku-
suku Baduy tunggang langgang melarikan diri.
Keahlian Qa’qa dalam memainkan pedang dan seni
perang serta berkuda tak ada yang meragukannya.
Keahlian itulah yang membawa dirinya menempati
posisi terhormat di kalangan kaumnya dan suku-
suku lain.
Pada masa pemerintahan Abu Bakar, pasukan
muslim tengah berperang melawan Persia yang
dipimpin oleh Khalid bin Walid. Saat itu, Khalid
mengirimkan sepucuk surat kepada Khalifah dan
meminta bala bantuan dalam perang tersebut.
Namun, kala itu Khalifah hanya mengirimkan
Qa’qa seorang diri. Khalid terheran dan bertanya
kepada Khalifah Abu Bakar:
“Ya Khalifah, mengapa engkau hanya mengirimkan
seorang saja?”
“Seorang Al Qa’qa memiliki kekuatan yang
berbanding dengan seribu pasukan,” begitu jawab
Khalifah kala itu. Kemudian, dengan keberanian
dan kelihaiannya berperang, akhirnya pasukan
muslim menang atas pasukan Persia.
Nama Qa’qa semakin menjadi perbincangan di
kalangan kaum muslimin setelah dirinya membuat
gentar pasukan Romawi dalam Perang Yarmuk
yang terjadi di Syam. Bersama Ikrimah bin Abu
Jahal, ia berhasil membakar semangat pasukan
muslim untuk menghadapi pasukan Romawi dan
kembali meraih kemenangan.
Suatu hari, Rasulullah pernah bertanya kepadanya,
“Wahai Qa’qa, apa yang telah kamu persiapkan
untuk berjihad?”
Kemudian Qa’qa menjawab, “Taat kepada Allah
dan Rasul-Nya serta seekor kuda”.
Rasulullah tersenyum dan berkata,“Itu merupakan
persiapan yang paling maksimal”.
Selama masa kekhafilahan Abu Bakar, Al-Qa’qa
menjadi salah satu sahabat yang paling setia.
Namanya semakin cemerlang sebagai panglima
perang yang penuh dengan kemenangan.
Setelah Abu Bakar wafat dan kekhalifahan
berpindah ke tangan Umar bin Khaththab, Qa’qa
kembali menjadi sahabat khalifah yang paling
dipercaya dalam urusan berperang. Pada masa itu,
pasukan kaum Muslim mendapatkan misi untuk
menaklukan Kota Madain, tempat singgasana Raja
Persia. Khalifah Umar kembali mengirimkan Al
Qa’qa yang tengah berada di Syam untuk bergerak
ke Iraq menyusul pasukan yang dipimpin oleh
Sa’ad bin Abi Waqqash. Sa’ad bin Abi Waqqash
yang kala itu tengah sakit, hanya bisa mengatur
pertempuran di sebuah tenda besar. Ia segera
memberi perintah kepada Al-Qa’qa bin Amr dan
saudaranya Asim, untuk menangani gajah putih
yang selalu membuat kekacauan di barisan kaum
Muslimin. Dengan gagah berani, Al Qa’qa dan
saudaranya berhasil melempar tombak tepat
mengenai kedua mata gajah itu. Hingga akhirnya,
berkat kejadian tersebut, pasukan muslim kembali
meraih kemenangan dan berhasil menaklukan
tentara Persia.
Al Qa’qa bin Amr memang kesatria yang sulit
dicari tandingannya. Kecerdasan dan kearifannya
membuat khalifah Utsman bin Affan terkesima
dan mengangkatnya menjadi gubernur di Armenia.
Al Qa’qa kembali menjadi sahabat kepercayaan
khalifah. Bahkan hingga masa kepemimpinan
Hasan bin Ali.
Saat masa kekhalifahan Hasan bin Ali berakhir
dan kekuasaan beralih ke tangan Muawiyah
bin Abu Sufyan, Al Qa’qa memutuskan untuk
mengundurkan diri dari jabatanya dan berhijrah ke
wilayah Mesir, hingga wafat pada tahun 40 Hijriyah.
Meski tidak dikenal sebagai sahabat yang ahli
Quran, namun ada keistimewaan yang dimiliki
Al Qa’qa sehingga ia memiliki derajat yang
tinggi. Perjuangan dan keberanian Al Qa’qa serta
keimanan dan ketaatan yang kuat membuat Al
Qa’qa dihormati oleh kaum Tamim dan disegani
oleh berbagai tokoh di Jazirah Arab.
Kesatria yang Sebanding dengan Seribu Pasukan
Qa’qa bin Amr At-Tamimi
8 | RZ Magz - Juni 2017
10 11| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Tanya Ustaz
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Ustaz, di rumah saya ada mushola dengan jamaah yang kadang banyak dan kadang sedikit, bahkan kadang tidak ada laki-laki (imam) ketika shalat tarawih. Sehingga imam digantikan oleh perempuan. Bagaimana seharusnya sikap kita? Apakah kita tetap berkewajiban menghidupkan mushola tersebut dengan menjalankan shalat tarawih di sana ataukah mencari masjid yang lain?
Hamba Allah
Sumedang
Wa’alaikumsalam Wr. Wb.
Sahabat Zakat yang disayangi Allah SWT…
Bahwa menurut Ulama Madzhab Hanafi dan
Maliki, shalat berjamaah hukumnya adalah sunnah
mu’akkadah yaitu sunnah yang sangat dianjurkan
bagi laki-laki dan tidak pernah ditinggalkan oleh
Nabi SAW. Dan menurut Ulama Madzhab Syafii,
shalat berjamaah hukumnya fardhu kifayah,
sedangkan menurut ulama Madzhab Hambali,
bahwa shalat berjamaah hukumnya wajib. (Al-
Fiqh Al-Islami wa Adillatuhu, Jilid II Syeik Wahbah
Az-Zuhaily). Adapun bagi wanita, hukum shalat
berjamaah (di masjid atau mushalla) tidaklah wajib
namun hanya mubah saja.
Sekarang bagaimanakah hukum shalat berjamaah
bagi wanita dengan imam seorang wanita? Hal ini
terkait dengan pertanyaan di atas dimana mushalla
di dekat rumah penanya yang terkadang sepi sekali
sehingga bahkan tidak ada imam laki-lakinya yang
hadir untuk menjadi imam.
Pada dasarnya hukum shalat berjamaah bagi
wanita dengan imam wanita adalah boleh bahkan
pernah di contohkan oleh shahabiyah di zaman
Rasulullah SAW. Diantaranya adalah riwayat
sebagai berikut, dari Roithoh Al Hanafiyah berkata,
bahwa dahulu Aisyah ra pernah menjadi imam
bagi para wanita dan beliau berdiri sejajar dengan
mereka ketika melaksanakan shalat fardhu.’ (HR.
Abdur Razaq dalam Al-Mushannaf, Juz III/141).
Dalam riwayat lainnya juga disebutkan bahwa
Ummu Salamah pernah menjadi imam shalat
berjamaah bagi kaum mu’minah, dari Juraihah
binti Hushain ra berkata, bahwa Ummu Salamah
pernah mengimami kami dalam shalat ashar.
Beliau berdiri di tengah-tengah kami. (HR. Ad-
Daruquthni, Juz IV/182).
Nah, terkait dengan riwayat adanya praktik shalat
berjamaah yang dilakukan oleh Shahabiyah di
zaman Rasulullah SAW sebagaimana di atas, maka
jelaslah bagi kita bahwa hukum shalat berjamaah
bagi wanita dengan dipimpin oleh imam wanita
adalah boleh dan shalat yang dilakukan sah
hukumnya, baik dalam shalat fardhu maupun juga
dalam shalat-shalat lainnya seperti dalam shalat
tarawih, dsb.
Sedangkan posisi imam wanita diantara
makmum yang wanita adalah berada di tengah-
tengah shaf dan sejajar dengan makmumnya,
sebagaimana dijelaskan dalam riwayat di atas.
Meskipun terdapat juga sebagian ulama yang
berpendapat hendaknya posisi imam yang
wanita tetap sejajar namun sedikit saja lebih
maju dibandingkan dengan posisi makmum
lainnya, supaya membedakan antara imam dan
makmum. Dan insya Allah bagi wanita juga
tetap mendapatkan keutamaan pahala shalat
berjamaah sebagaimana riwayat dalam hadits,
namun juga tetap mendapatkan keutamaan shalat
sendiri di rumahnya, sebagaimana riwayat hadits
mengatakan demikian.
Terakhir adalah hukum memakmurkan mushalla
yang berada di dekat rumah penanya sobat zakat,
yang terkadang sangat sepi sekali bahkan imam
(laki-laki) pun tidak ada, apakah kita berkewajiban
menghidupkan (baca ; memakmurkannya) ataukah
lebih baik mencari masjid atau mushalla lain
saja untuk mengerjakan shalat tarawih? Terkait
dengan pertanyaan tesebut, tentu sudah menjadi
kewajiban umat Islam untuk memakmurkan
masjid atau mushalla yang ada di daerahnya.
Sebagian ulama lainnya mengatakan bahwa
apabila ada masjid atau mushalla yang tidak
didirikan shalat berjamaah pada suatu daerah
tertentu, maka seluruh penduduk daerah tersebut
berdosa. Sebaliknya jika sudah ada sebagian yang
memakmurkannya dan didirikan shalat berjamaah,
maka yang lainnya menjadi gugur kewajibannya.
Maka sebaiknya diusahakan sedemikian rupa
untuk memakmurkan mushalla tersebut, agar
syiar Islam senantiasa tersampaikan kepada
umat, khususnya bagi masyarakat yang tinggal
di sekitar wilayah mushalla tersebut. Kumpulkan
masyarakat beserta para tokohnya dan
musyawarahkan untuk membuat program dalam
rangka memakmurkannya.
Insya Allah dengan demikian kita akan
mendapatkan pahala kebaikan di dalamnya. Allah
SWT berfirman, yang maknanya sebagai berikut,
“Hanyalah yang memakmurkan mesjid-mesjid
Allah ialah orang-orang yang beriman kepada
Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan
shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada
siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah
orang-orang yang diharapkan termasuk golongan
orang-orang yang mendapat petunjuk.
(QS. At-Taubah : 18)
Wallahu a’lam bi ash-Showab
Rikza Maulan, Lc., M.AgDewan Pengawas Syariah Rumah Zakat
Jika Tak Ada Laki-laki Saat Tarawih
12 13| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
ini tentu tidak menguntungkan bukan hanya bagi
penderita maag, tetapi juga semua orang yang
berpuasa.
4. Menyegerakan berbuka. Hal ini bertujuan agar
tubuh segera mendapatkan asupan kalori setelah
seharian beraktivitas. Selain itu, asupan cairan juga
dibutuhkan untuk mengganti cairan tubuh yang
hilang selama berpuasa. Kondisi kurang cairan/
dehidrasi merupakan stress bagi tubuh yang akan
memicu peningkatan asam lambung. Oleh karena
itu, untuk mencegahnya, pasien penderita maag
perlu segera berbuka ketika waktunya telah tiba.
5. Berbuka dengan makanan yang baik. Pada saat
berbuka puasa, pola makan yang dianjurkan
adalah memulai buka puasa dengan makanan yang
relatif “ringan” dan tidak merangsang lambung.
Setelah dalam jangka waktu cukup lama berada
dalam kondisi kosong, perlu waktu bagi lambung
untuk kembali mulai bekerja. Tidak dianjurkan
untuk berbuka puasa dengan cara mengonsumsi
makanan berat secara sekaligus, atau berbuka
dengan mengonsumsi makanan pedas. Konsumsi
makanan berat dalam jumlah banyak secara
mendadak dapat membuat proses pencernaan
tidak berlangsung dengan optimal. Dan konsumsi
makanan yang merangsang lambung, seperti
makanan yang terlalu dingin atau panas, dan juga
makanan yang pedas/berbumbu tajam, dapat
memicu produksi asam lambung yang lebih banyak
sehingga berpotensi menimbulkan berbagai
keluhan.
Demikian beberapa tips yang dapat dilakukan oleh
para penderita maag agar mampu menjalankan
ibadah puasa dengan optimal dan bebas dari
keluhan lambung. Semoga kita semua dikaruniakan
kesehatan dan mendapatkan keberkahan serta
pahala dari puasa yang kita kerjakan.
Bilik Klinik
dr.Hilmi S.Rathomi, MKMAlumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Dosen Fakultas Kedokteran Unisba Menjalankan praktek sebagai dokter layanan primer di Klinik RBG Rumah Zakat.
Sakit merupakan salah satu alasan dibolehkannya
seorang muslim untuk tidak berpuasa. Hal tersebut
sesuai dengan yang tercantum dalam Al Baqoroh:
184,”..Maka barangsiapa diantara kamu ada yang
sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka
wajiblah baginya berpuasa sebanyak hari yang
ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain.”
Secara medis, memang ada penyakit yang pada
kondisi-kondisi tertentu dapat diperberat jika tetap
melaksanakan puasa. Bagi orang yang menderita
kondisi kesehatan kita tidak kunjung membaik
dan tetap tidak memungkinan kita berpuasa,
maka diperbolehkan bagi kita tidak mengganti
puasa, namun diharuskan membayar fidyah, yakni
memberikan makanan kepada fakir miskin sejumlah
hari yang kita tinggalkan.
Jika berdasarkan hasil konsultasi dengan dokter,
pasien penderita maag memutuskan berpuasa,
terdapat beberapa tips yang perlu dilakukan. Tips-tips
ini perlu diperhatikan agar pasien dapat menjalankan
ibadah puasa dengan lancar dan tanpa menimbulkan
keluhan maag yang berarti. Beberapa upaya yang
perlu dilakukan oleh pasien penderita maag saat
berpuasa diantaranya:
1. Memulai puasa dengan niat yang ikhlas untuk
beribadah. Dengan niat yang ikhlas, Insya Allah
akan dimudahkan dalam menjalankan ibadah dan
lebih mampu mengendalikan emosi yang berujung
pada stres yang mampu memicu peningkatan asam
lambung.
2. Selalu makan sahur dan sebisa mungkin
mengakhirkannya. Hal ini sesuai dengan sabda
Rasul yang menyatakan bahwa di dalam sahur
terdapat berkah, serta sunnah beliau yang selalu
mengakhirkan waktu makan sahur mendekati
waktu subuh. Manfaat dari perilaku ini adalah
tubuh masih menyimpan cadangan kalori yang
cukup di siang hari saat beraktivitas. Apabila
sahur diawalkan, makanan yang dikonsumsi sudah
tercerna sehingga tubuh cenderung kekurangan
energi pada saat masih dibutuhkan, dan lambung
berada dalam kondisi kosong dalam waktu yang
terlalu lama.
3. Beraktivitas fisik secara biasa. Puasa bukan
halangan untuk melakukan aktivitas fisik
sebagaimana hari biasa. Justru apabila aktivitas
fisik dikurangi, maka pasokan darah akan lebih
banyak diarahkan ke saluran cerna, sehingga
proses pencernaan terjadi lebih cepat. Kondisi
Bagaimana Penderita Maag Berpuasa?
penyakit berat, yang mengharuskan adanya asupan
makanan pada waktu yang biasa digunakan untuk
berpuasa, tentu berpuasa tidak dianjurkan. Untuk
menentukan apakah penyakit yang kita alami
cukup berat atau tidak, dan apakah puasa akan
berdampak negatif bagi kesehatan kita, sebaiknya kita
berkonsultasi terlebih dahulu dan memeriksakan diri
ke dokter yang kompeten.
Khusus bagi para penderita maag, banyak dokter
justru tetap menyarankan kepada pasien untuk
tetap berpuasa, karena adanya berbagai manfaat
positif yang ditimbulkan. Dalam banyak penelitian,
didapatkan kadar asam lambung pada penderita
maag yang berpuasa justru lebih rendah (mendekati
normal) dibandingkan hari-hari saat tidak berpuasa.
Hal tersebut dikarenakan pada saat pasien berpuasa,
pasien melakukan pola makan yang lebih teratur,
mengurangi camilan yang seringkali merupakan
makanan berlemak, mengurangi rokok dan minuman
bersoda, dan adanya upaya pengendalian emosi
sehingga jarang terjadi stress.
Selain itu, pada saat kita berpuasa, perubahan yang
terjadi adalah pola makan kita berubah menjadi dua
kali sehari, dan asupan kalori berkurang. Kondisi
tersebut berpengaruh baik pada berbagai penyakit,
terutama penyakit metabolik. Pada orang yang
berpuasa umumnya ditemukan penurunan kadar
LDL/Kolesterol jahat dan menigkatnya kadar HDL/
kolesterol baik. Hal ini amat baik untuk pencegahan
penyakit kardiovaskuler. Semua temuan tersebut
sejalan dengan lanjutan dari kutipan surat Al Baqoroh
di atas, “Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu
mengetahui”
Apabila dokter yang memeriksa menyarankan kita
untuk tidak berpuasa, maka kita harus mengganti
puasa tersebut di waktu lain, sejumlah hari
yang kita tinggalkan di bulan Ramadhan. Hal ini
tentu saja tergantung dari apakah pasca bulan
Ramadhan keluhan maag kita membaik, sehingga
memungkinkan untuk melaksanakan puasa. Apabila
14 15| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Keluarga Bahagia
Menjadi orang tua tak jarang kita serasa menaiki
rollercoaster, kadang perasaan kita naik dan
turun dengan cepat. Apalagi ketika sejak kecil kita
menanamkan betul mengenai pentingnya kejujuran
dan tidak baiknya berbohong, lalu tiba-tiba saat anak
beranjak remaja ia mulai berbohong dan mengatakan
sesuatu yang diluar fakta sesungguhnya. Rasanya
seperti tertampar dan cukup sesak perasaan yang
dialami.
Namun jika kita coba mengingat kembali
pengalaman-pengalaman yang pernah kita lalui,
pernahkah diri kita sendiri berbohong? Dan kita
cukup menyadari bahwa banyak sekali alasan yang
melatarbelakangi kita berbohong saat itu. Termasuk
ketika memasuki bulan puasa. Seringkali, anak usia
remaja, apalagi dengan pergaulan yang semakin
beragam, menghadapi godaan-godaan untuk
meninggalkan kewajibannya. Maka apa yang dapat
dilakukan oleh orangtua?
Yang perlu kita ingat adalah, anak remaja kita
mengalami hal-hal yang dapat melatarbelakanginya
untuk berbohong.
4. Jangan pernah menjebak anak untuk mendapati mereka tengah berbohong. Karena hal ini hanya akan memicu kebohongan selanjutnya dan mem-buat kepercayaan mereka terhadap orang tua semakin menurun.
5. Perbaiki hubungan dengan anak-anak remaja kita. Untuk mendapatkan hubungan dan interaksi komunikasi yang baik antara orang tua dengan anak remaja, semua itu perlu diusahakan. Dimulai dari memahami kecenderungan karakter remaja yang ada di hadapan kita. Sebagaimana diri kita yang memiliki karakter berbeda-beda satu sama lainnya, begitu juga dengan anak-anak kita yang beranjak remaja ini. Ada remaja yang tampak senang bersosialisasi, memulai pembicaraan dengan orang lain, dan tidak canggung berada di lingkungan baru dan orang-orang baru.
Energinya bertambah dengan bertemu dengan
banyak orang. Kita menamainya dengan ekstrovert.
Lalu ada pula remaja yang lebih cenderung menyukai
kegiatan sendiri atau dengan sedikit orang, tidak
impulsif dalam berbicara, dan tidak menyukai
perubahan yang mendadak. Tapi bukan berarti
dirinya pemalu atau menghindari situasi sosial.
Hanya seringkali mereka memerlukan waktu untuk
sendiri atau hanya dengan teman dekat setelah
menghabiskan waktu di keramaian orang. Kita
menamainya dengan introvert. Meski jarang sekali
mereka yang masuk dalam kategori ekstrovert
atau introvert 100%, biasanya seseorang memiliki
kecenderungan salah satunya.
Memperbaiki hubungan dan pola komunikasi
lebih tentang menyesuaikan dengan kebutuhan
dan gaya komunikasi lawan bicara. Anak remaja
yang cenderung introvert, pertama, mereka
memang lebih cenderung berpikir terlebih dahulu
ketimbang memberikan jawaban langsung. Tidak
perlu memaksanya untuk menjawab secara lugas atau
impulsif. Biasanya apaun yang disampaikan padanya,
meski ia tidak merespon atau menjawab, anak remaja
kita yang satu ini memikirkan apa yang disampaikan.
Kedua, jangan pernah mempermalukannya atau
melabelnya dengan hal negatif di depan umum. Ketiga,
hargai kebutuhannya akan privasi. Keempat, biarkan ia
melihat, mengobservasi, dan mengambil kesimpulan
dari kejadian yang diobservasi. Kelima, jika orangtua
akan mengubah rencana yang telah disepakati, libatkan
mereka atau beritahu sebelumnya, tidak mendadak
begitu saja. Keenam, ajarkan keahlian baru dengan cara
privat. Tidak dihadapan orang lain atau di keramaian.
Ketujuh, ingatkan mereka akan waktu atau deadline di 15
menit sebelumnya. Kedelapan, jangan menginterupsinya.
Sedangkan untuk anak yang cenderung ekstrovert,
pertama, berikan penghargaan untuk mereka di
hadapan orang lain. Kedua, beri kejutan-kejutan. Ketiga,
tunjukkan gesture fisik akan afeksi. Keempat, izinkan
mereka untuk mengeksplorasi dan berbicara banyak.
Kelima, tawarkan pilihan dan pilihan. Keenam, pahami
ketika mereka tengah sibuk dengan aktivitasnya.
Selain memperbaiki hubungan dan pola komunikasi
dengan anak remaja, tentunya doa yang dipanjatkan oleh
orang tua untuk buah hatinya merupakan senjata yang
kita miliki sebagai seorang muslim. Semoga bulan penuh
berkah ini, dapat menjadi bulan pendidikan bagi anak
kita. Bukan sebaliknya.
Selamat berikhtiar !
Vindhy Fitrianti, S.PsiDosen, Trainer &Praktisi Emotional Freedom Technique
Kala si Remaja Mulai Berbohong Saat Puasa
Namun bukan berarti kita memakluminya begitu saja
dan melewatkan pembelajaran mengenai berharga dan
pentingnya menjadi pribadi yang dapat dipercaya. Apalagi
berkaitan dengan hal ibadah wajib seperti berpuasa.
Kita sebagai orangtua memahami bahwa berkata jujur
merupakan modal utama untuk membangun relasi
saling percaya. Tanpa kejujuran akan sulit untuk saling
percaya.
Berbohong, dengan alasan apapun, perlu adanya
penanganan yang baik dari orangtua. Lantas apa yang
dapat kita lakukan saat mendapati anak remaja kita
ternyata berbohong?
1. “Dengarkan” apa yang ada di balik kebohongannya. Memahami alasan yang melatarbelakangi tindakan anak remaja kita merupakan langkah awal untuk menuju solusi. Ada yang berbohong karena meng-hindari masalah dan konsekwensi yang akan dihadapi. Bahkan ada pula yang berbohong karena tidak ingin orang tuanya kecewa atau kehilangan kepercay-aan. Ada juga yang karena melindungi imej teman-temannya dari orang tua. Tak jarang pula anak-anak remaja ini berbohong karena mereka tidak memper-cayai bahwa orang tuanya akan benar-benar menden-garkan dan berusaha memahami mereka.
2. Sadari tahapan perkembangan usia anak saat ini. Ketika kita mendapati anak berbohong, sertakan pula pemahaman mengenai posisi anak saat ini dalam tahap perkembangan.
3. Terkadang remaja ingin merasakan bahwa mereka mampu mengatasi kejadian yang terjadi dalam hidup mereka. Memberitahu orang tua atau orang dewasa lain mengenai apa yang sedang mereka hadapi seperti sebuah pengakuan bahwa mereka tidak mampu memenej masalah. Hal ini mendorong mereka untuk berbohong.
Sumatera
BBP
KLY
BLK
SQ
19.852
1.655
1.010
800
16 17| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Senyum Sampul Senyum Ramadhan
Tetap tersenyum dan ceria. Begitu yang selalu terlihat
dari wajah bocah 9 tahun ini. Meski kedua orang
tuanya sudah bercerai dan ia tidak lagi tinggal bersama
mereka, namun Putri dan adiknya Rafli, tetap ceria dan
semangat menjalani hidup sehari-hari.
Sejak kecil, Putri sudah tinggal bersama
dengan nenek dan kakeknya. Lebih senang
katanya. Sebab, nenek dan kakeknya selalu
mengajarkan Putri dan Rafli nasehat-nasehat
yang menyenangkan.
“Kata nenek, kita tidak boleh mengeluh saat
mendapatkan ujian. Karena kalau mengeluh
terus nanti ujiannya akan terasa semakin
berat. Jadi, lebih baik bersyukur dan
dijalani saja,” ujar bocah yang kini
duduk di kelas II SD itu.
Sehari-hari, Ruminah, neneknya
bekerja membuat sapu lidi.
Sebanyak 400 buah sapu lidi
menghasilkan Rp500ribu
dengan waktu pengerjaan
selama 5 bulan.
Sementara itu, kakeknya
bekerja di gadeng.
Dengan penghasilan
Gadis Penuh Semangatdan Pantang Mengeluh
nenek dan kakeknya yang pas-pasan, Putri dan
adiknya tidak seperti anak-anak lain yang setiap tahun
mendapatkan baju baru saat Lebaran.
“Lebaran nanti aku mau baju baru dan sepeda.
Tapi, biasanya saat bulan Ramadhan,
kakek tidak bekerja karena sudah tidak
kuat kalau bekerja sambil shaum,” ujar
Putri.
Walaupun beberapa tahun tidak ada
baju Lebaran, tetapi gadis yang tinggal
di pesisir Pantai Pangandaran itu tetap
semangat belajar puasa. “Karena kata
nenek, kalau kita rajin puasa akan
mendapat pahala dari Allah,” kata
dia dengan wajah polosnya.
Putri Pendistribusian Senyum Ramadhan 1437 H (2016)
Berbagi Buka
Puasa (BBP)
Paket makanan lengkap
berbuka puasa yang
didistribusikan bagi mereka
yang membutuhkan baik
di wilayah Desa Berdaya
maupun wilayah lainnya.
106.761
Penerima Manfaat
Kado Lebaran
Yatim (KLY)
Bingkisan lebaran yang
diberikan kepada anak yatim
dan kurang mampu berisi
alat tulis, makanan, dan
pakaian. alat tulis, makanan,
dan pakaian.
9.251
Penerima Manfaat
Bingkisan Lebaran
Keluarga (BLK)
Paket bingkisan berupa
perlengkapan ibadah dan
bahan makanan pokok bagi
keluarga kurang mampu.
keluarga kurang mampu.
kkkk
4.161
Penerima Manfaat
Syiar Quran (SQ)Quran
Paket Al Quran dan Iqro
yang didistribusikan bagi
warga yang membutuhkan
di berbagai wilayah
Indonesia. keluarga
kuranghh
5.000
Penerima Manfaat
Total Penerima Manfaat
Data Per Regional
125.173
Indonesia TimurJawa
BBP
KLY
BLK
SQ
66.112
6.548
2.526
3.350
BBP
KLY
BLK
SQ
11.654
813
577
850
Aceh : 11
Medan : 18
Pekanbaru : 15Balikpapan : 7
Samarinda : 7
Bandar Lampung : 14
Padang : 23
Jayapura : 2
Cirebon : 41
Solo : 58
Bandung : 246
Cimahi : 29
Garut : 4
Tasikmalaya : 4
Subang : 53
Malang : 15Kediri : 18
Surabaya : 28
Yogyakarta : 141Semarang : 86
Desa Berdaya
Pontianak : 10
Ket:
Palembang : 12
Makassar : 11
Batam : 13
Banjarmasin : 8
Jakarta Barat: 30
Jakarta Selatan : 2
Jakarta Timur : 24
Cikarang : 5
Cilegon : 31
Bekasi : 11
Depok : 13
Tangerang : 17
Bogor : 31
BBP (Berbagi Buka Puasa): 133.324 paket
KLY (Kado Lebaran Yatim): 12.847 paket
BLK (Bingkisan Lebaran Keluarga): 5.146 paket
SQ (Syiar Quran): 9.307 paket
Bahagiakan semakin banyak keluarga yang kurang mampu melalui program Senyum Ramadhan. 160.624 paket Senyum Ramadhan akan didistribusikan di 1.080 Desa Berdaya binaan Rumah Zakat.
20 21| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Sehat Bersamadi Desa Berdaya untuk Yogyakarta
Afrezah SKMFasilitator Desa Berdaya Tamanan
Alfian MubarakFasilitator Desa Berdaya Karet
Kebun Gizi
20orang
Posyandu Lansia
60orang
Posyandu Balita
119orang
Sedekah Sampah
50orang
Senam Lansia
30orang
Kebun Gizi
100orang
Posyandu Lansia
108orang
Posyandu Balita
94orang
Sedekah Sampah
20orang
Pelatihan KaderPosyandu
15orang
Tobacco Control
50orang
Pojok Dimensia
108orang
22 23| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
“Program yang pertama digulirkan di Dusun Tamanan
ini adalah posyandu. Dari sana kemudian kami melihat
ada beberapa warga yang memiliki catatan kurang
gizi. Salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya
makan sayur dan buah,” kata Alfian Fasilitator Desa
Berdaya Tamanan
Tamanan merupakan satu diantara 19 Desa Berdaya
Rumah Zakat di Yogyakarta yang fokus terhadap
program kesehatan. Sudah sejak 2012 di wilayah ini
dilaksanakan berbagai program pemberdayaan di
bidang kesehatan, namun baru Februari lalu program
Kebun Gizi digulirkan di wilayah ini.
Menurut Alfian tujuan pertama dari pelaksanaan
program Kebun Gizi ialah untuk meningkatkan
kesehatan warga dengan makan sayur dan buah
organik. Kedua, memberdayakan warga terutama ibu
rumah tangga agar memiliki aktivitas lain yang dapat
bermanfaat bagi dirinya dan keluarga.
“Sebagai awalan, peserta program ini merupakan
para kader posyandu yang sudah kami bina.
Setidaknya mereka sudah terbiasa dengan program
pemberdayaan yang dilakukan Rumah Zakat. Ada 1000
tanaman yang kami salurkan saat launching program,”
kata Alfian.
Kebun Gizi TamananSehatkan Warga Dengan Makan Sayur Organik
Afrezah dan anggota kelompok Kebun Gizi
Afrezah dan anggota Kebun Gizi sedang memetik terong
Topik Utama
24 25| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Pamanfaatan lahan kosong
Pada awal pembentukan program lahan yang
digunakan adalah pekarangan rumah para anggota
kelompok. Dengan menggunakan polybag mereka
menanam beraneka ragam jenis tanaman, seperti
cabe rawit, terong, sawi, tomat, dan lainnya.
Dua bulan berjalan program Kebun Gizi mulai dilirik
oleh warga lain yang ingin bergabung. “Dulu warga
enggan menanam sayur di pekarangan rumah mereka
sendiri karena keterbatasan lahan. Setelah melihat ada
hasilnya, mereka akhirnya mau mengikuti,” tutur Nurul,
Kepala Dukuh Tamanan yang sangat mendukung
program ini.
Mensiasati keterbatasan lahan tersebut Nurul
berinisiatif memanfaatkan lahan kosong yang ada
di wilayahnya untuk dijadikan Kebun Gizi. Kini lahan
yang awalnya tidak terurus tersebut mulai dirawat
dan ditanami sayuran oleh warga. Nurul pun
berharap dengan adanya optimalisasi pemanfatan
Pembinaan warga
Untuk meningkatkan wawasan para anggota Kebun
Gizi, setiap satu bulan sekali dilakukan pembinaan oleh
Failitator Desa Berdaya. Materi yang diberikan biasanya
seputar pemeliharaan tanaman serta menjaga kondisi
tanah agar tetap subur.
Menurut Alfian kegiatan ini dilaksanakan agar para
anggota Kebun Gizi semakin termotivasi dalam
meningkatkan pemeliharaan kebunnya. “Program
pembinaan warga biasanya dilaksanakan setelah
kegiatan posyandu karena mayoritas peserta adalah
anggota posyandu juga. Untuk kedepannya kami
membuat kegiatan khusus yaitu Akademi Bergizi,”
ungkap Alfian.
Regenerasi Kebun Gizi
Akademi Bergizi untuk saat ini baru dilaksanakan di
Dusun Pleret, Karet salah satu Desa Berdaya Rumah
Zakat di Yogyakarta. Program Kebun Gizi di Pleret
menjadi percontohan bagi Kebun Gizi lainnya,
termasuk Tamanan. Wilayah peraih MDG’s award ini
juga beberapa kali menjadi lokasi kunjungan penggiat
Kebun Gizi, bahkan Menteri Kesehatan RI, Prof. DR. Dr.
Nila Farid Moeloek, Sp.M.
“Saya bangga dan senang dengan program Kebun
Gizi Rumah Zakat di Bantul. Saya pernah berkunjung
ke sana. Yang membuat saya bangga adalah semua Memetik cabai
Memetik terong di Kebun Gizi
Topik Utama
lahan ini, masyarakat Dusun Tamanan nantinya
dapat mengurangi pengeluaran belanja bulanan.
Selain itu, program yang sedang dirintis ini juga dapat
membangun masyarakat yang sehat dan mandiri.
elemen masyarakat terlibat mulai dari warga, lurah,
Babinsa dan tenaga kesehatan di sana sehingga
kemandirian gizi tercapai,” ungkap Prof. DR. Dr. Nila
Farid Moeloek, Menteri Kesehatan RI.
Namun yang menjadi pekerjaan rumah di Dusun
Pleret, Karet, Bantul ini adalah kaderisasi para
anggotanya. “Hal ini menjadi tantangan bagi kami
untuk mengembangkan program Kebun Gizi di
wilayah lain yang selain memang membutuhkan,
juga memiliki potensi kaderisasi yang baik. Saat ini
Regenerasi Kebun Gizi tersebut kami fokuskan di
wilayah Tamanan,” ungkap Alfian.
Alfian menambahkan bahwa aplikasi Kebun Gizi untuk
setiap Desa Berdaya disesuaikan dengan potensi
warganya. Dan kedepannya di wilayah Tamanan ini
akan dibuat kampung Toga (Tanaman Obat Keluarga)
khusus bagi warga yang rumahnya di pinggir jalan.
26 27| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Botol dan bungkus plastik, serta kaleng bekas
bertumpuk di dalam dan sekitar bangunan kecil di
belakang rumah milik Misem, salah satu warga yang
juga anggota Kelompok Sedekah Sampah Mawar
Asri. Sampah-sampah berasal dari warga yang
secara sukarela mengantarkan hasil sampah rumah
tangganya ke Posko Sedekah Sampah.
Sedekah Sampah Mawar Asri yang diinisiasi oleh
Rumah Zakat sejak tahun 2013 di Dusun Kauman,
Bantul, Yogyakarta ini membawa dampak positif
bagi warga. Tidak hanya berdampak baik terhadap
lingkungan yang semakin bersih, tetapi juga
menanamkan nilai religius pada diri masyarakat di
sana.
“Warga sekarang sudah mulai menyadari akan
pentingnya bersedekah, walaupun dengan hal
kecil seperti sampah. Jadi, selain karena peduli
kebutuhan di Kelompok Sedekah Sampah atau jika
ada acara PKK,” papar Eni.
Meski tidak ada keuntungan yang mereka ambil
untuk kantong pribadi, namun anggota Kelompok
Sedekah Sampah Mawar Asri tetap semangat dalam
menjalankan tugasnya.
Bersama Hadapi Tantangan
Menjalankan dan membesarkan Kelompok Sedekah
Sampah Mawar Asri bukan tanpa hambatan.
Perjalanan yang sudah hampir empat tahun tersebut
tentu memberikan banyak pengalaman bagi semua
anggota kelompok.
Menurut Alfian, Kelompok Sedekah Sampah tidak
hanya dibangun di Dusun Kauman saja, tetapi juga
di beberapa dusun lain yang ada di Bantul. Namun,
ternyata Kelompok Sedekah Sampah Mawar Asri
di Dusun Kauman inilah yang bisa bertahan dan
berkembang.
Eni, sang ketua berharap akan semakin banyak
pihak yang bersinergi dan bekerjasama untuk
mengembangkan Kelompok Sedekah Sampah.
“Saat ini anggota kelompok kami ada 15 orang dan
saya berharap jumlah itu bisa terus bertambah.
Semoga nantinya para stakeholder di wilayah
Dusun Kauman ini juga bisa ikut bekerjasama dalam
mengembangkan lingkungan. Karena ini adalah upaya
kita untuk menjaga lingkungan agar terbebas dari
sampah,” papar Eni.
Tanamkan Pentingnya Sedekah
Lewat Sampah
Anggota kelompok Sedekah Sampah Mawar Asri
Memilah sampah
Membawa hasil sampah yang telah dipilah
Topik Utama
terhadap kebersihan lingkungan, warga juga mulai
mengumpulkan sampah di Sedekah Sampah Mawar
Asri dengan niat untuk sedekah,” ujar Alfian, Public
Health Rumah Zakat di Dusun Kauman.
Selain itu, menurut Alfian, saat ini warga sudah mulai
sadar dan mau untuk mengantarkan sampahnya
secara sukarela. “Sebelumnya, kesadaran warga untuk
mengumpulkan sampah masih kurang. Warga harus
didatangi satu per satu agar mau menyedekahkan
sampahnya,” katanya.
Beruntung, pada tahun-tahun pertama pembentukan
Sedekah Sampah ada Pak Midi, salah seorang
warga yang bersedia untuk berkeliling kampung
membawa gerobak dan mengumpulkan sampah
plastik dari rumah-rumah warga. Namun, kini Pak
Midi yang sudah sepuh, berhenti dari ‘pekerjaannya’
mengumpulkan sampah dari rumah-rumah warga.
Dijadikan Usaha Bersama
Setelah terkumpul, sampah-sampah tersebut
kemudian dijual ke pengepul. Dalam sekali penjualan,
hasil yang didapat bermacam-macam. Jika sampah
sedang banyak, dalam sekali penjualan bisa mencapai
Rp500.000 dan sampah dijual setiap dua minggu
sekali. Jika sedang sedikit, sampah baru bisa dijual
setelah tiga minggu.
Hasil penjualan tersebut kemudian dimanfaatkan
kembali untuk menambah pemasukan. Bukan untuk
pemasukan pribadi, melainkan untuk menambah kas
PKK dan Kelompok Sedekah Sampah Mawar Asri.
Setelah modal terkumpul, uang tersebut mereka
gunakan untuk membeli pelaratan katering yang
nantinya disewakan kepada warga sekitar.
“Hasil penjualan sampah kami gunakan untuk beli
alat-alat katering. Nantinya bisa disewakan untuk
warga yang akan mengadakan hajatan. Biar gak susah
cari alat-alatnya,” ujar Eni, Ketua Kelompok Sedekah
Sampah Mawar Asri.
Untuk harga penyewaan satu alat tersebut, pengurus
Kelompok Sedekah Sampah Mawar Asri mematok
harga sebesar Rp10.000 per hari.
“Untuk saat ini seluruh keuntungan dari penjualan
sampah kami kumpulkan dan gunakan untuk modal
pembelian alat-alat baru. Karena alat-alat yang
kami punya masih sedikit untuk disewakan. Nah,
keuntungan dari penyewaan tersebut kami masukan
ke dalam kas. Nantinya bisa digunakan untuk membeli
28 29| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Program Dusun Ramah Lansia ini juga pernah
menjadi pilot project dan dipresentasikan oleh Dwi
Endah, Senior Manager Cita Sehat Foundation di
Crown Harbor Hotel, Busan, Korea dalam acara
Harmonization Of Developing Elderly Care Proigram.
Dalam acara tersebut hadir beberapa orang profesor,
akademisi, asuransi kesehatan, perwakilan rumah
sakit, donatur, pemilik dan perusahaan kesehatan
yang berasal dari negara Jepang, Korea, serta
beberapa negara yang menjadi perwakilan dari Toyota
Foundation, Asia Pasific dan Asia Consorcium Aging
Pacific.
“Acara ini bertujuan sebagai sarana berbagi
pengetahuan antar negara serta peningkatan
pengetahuan dan skill dalam mengelola program
Lansia di berbagai negara. Alhamdulillah Rumah
Zakat bisa berkesempatan hadir mewakili Indonesia,”
pungkas Dwi Endah.
Dalam satu kali pertemuan, para Lansia dikenakan
iuran sebesar Rp3.000. Uang tersebut sebagiannya
ditabung dan sebagian yang lain digunakan untuk
dana sosial, seperti menjenguk yang sakit atau takziah
kepada yang meninggal dunia. Uang tabungan yang
mereka miliki, bisa diambil kapan saja saat diperlukan.
Uang tersebut, digunakan pula sebagai dana pinjaman
modal usaha. Pengembalian uang bisa dilakukan
kapan saja baik dengan cara dicicil maupun dibayar
secara langsung.
“Iuran ini sifatnya tidak wajib. Kalau mereka sedang ada
uang ya kami terima, jika sedang tidak ada uang ya gak
apa-apa. Sebab pemberlakuan iuran ini pun tujuannya
ya untuk mereka juga. Pertama untuk berjaga-jaga
kalau suatu saat ada keperluan yang penting dan
mendadak, juga agar para anggota bisa memiliki
tabungan meski sedikit demi sedikit,” papar Agustin,
Wakil Ketua Posyandu Lansia Dusun Karet.
Dapat Banyak Dukungan dan Dipresentasikan di Korea
Pada akhir tahun 2012, Rumah Zakat bersama aparat
desa, pihak puskesmas, dan warga Dusun Karet
meresmikan Dusun Ramah Lansia. Peresmian
Dusun Ramah Lansia ini juga mendapatkan
dukungan dari berbagai pihak seperti, aparat
pemerintah desa hingga dukungan lintas
sektoral seperti Koramil serta Polsek
setempat yang turut hadir saat
peresmian lima tahun lalu itu.
Program ini didukung
melalui kerjasama
antara Rumah Zakat,
dan stakeholder seperti
pedukuhan, kelurahan,
kecamatan, puskesmas
dan Komisi Daerah Lansia
DIY, serta akademisi
Center For Ageing Study
Universitas Indonesia.
Satu per satu, warga yang berusia tak lagi muda itu
mendatangi pendopo di tengah kampung. Ada yang
bersepeda, berjalan kaki, diantar menggunakan motor,
dan berbagai cara lainnya. Senyum-senyum tanpa
gigi, kerap kali terlihat dari wajah mereka. Sementara
para kader posyandu sudah siap menyambut para
pesertanya dengan wajah yang begitu ramah.
Suara lantang dengan nada-nada yang terkadang
sumbang, menjadi salah satu penyemangat para
Lansia untuk tetap ceria meski dengan kulit wajah
yang sudah tak lagi kencang. Setiap bulan, para Lansia
di wilayah Dusun Karet, Pleret, Bantul, Yogyakarta
rutin mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Rumah
Zakat. Kampung Karet ini merupakan salah satu Dusun
Ramah Lansia yang berkembang di Yogyakarta. Di
desa tersebut sebanyak 120 Lansia menjadi anggota
aktif dan rajin hadir dalam berbagai kegiatan Rumah
Zakat.
Meski usianya sudah banyak yang sepuh, namun
mereka tetap semangat meneriakan yel-yel yang
diajarkan oleh para kader posyandu di wilayah itu. Tak
hanya itu, para Lansia pun bersemangat mengikuti
senam. “Biar tubuhnya sehat dan gak pegel-pegel,”
ujar Jamalah salah satu lansia di Dusun Karet.
Adanya Dusun Ramah Lansia di wilayah Karet ini
memberikan dampak yang cukup berpengaruh bagi
warga. Salah satunya dengan program Care Giver
yang juga menjadi fokus pembinaan di sana. Seperti
Sumardi yang selama 10 tahun berjuang mengurus
istrinya yang menderita penyakit stroke.
“Saat pelatihan care giver saya diajari tentang cara
merawat orang sakit yang tepat itu bagaimana dan
seperti apa. Jadi saya mendapatkan banyak ilmu dari
pembekalan yang sering diadakan oleh Rumah Zakat.
Alhamdulillah, istri saya pun yang sebelumnya tidak
bisa bergerak sama sekali, sekarang sudah bisa duduk
dan tersenyum,” papar Sumardi.
Pembinaan dan Bantuan Modal Usaha
Selain melakukan aktivitas kebugaran jasmani, di
Dusun Karet ini diadakan pula kegiatan pembinaan
berupa siraman rohani dan pembelajaran Al Quran
yang mereka sebut dengan amal-amalan.
“Selain kesehatan jasmani, hal lain yang juga
penting adalah menanamkan kesolehan dan nilai-
nilai keislaman untuk para lansia. Jadi, setiap bulan
diadakan juga pembelajaran Al Quran,” kata Afrezah,
Fasilitas Desa Berdaya Karet.
Berdayakan Lansia di Yogyakarta
Kader Posyandu dan lansia di Dusun Karet
Topik Utama
30 31| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Menjadi Pribadi yang Bermanfaat dan Mandiri Manusia yang paling mulia adalah ia yang bisa bermanfaat, atau setidaknya tidak membebani orang lain. Itulah
yang tercermin dari kisah-kisah yang ditemui di Desa Berdaya wilayah Bantul, Yogyakarta. Pembinaan yang sudah
dilakukan sejak empat dan lima tahun yang lalu, telah berdampak dan mengubah kebiasaan dari yang kurang
baik menjadi baik. Berikut adalah kisah yang ditemui dari orang-orang wilayah Desa Berdaya Rumah Zakat di
Yogyakarta.
Mbah Pidah
Semangat di Usia Senja
Menjelang usia yang sudah memasuki 75 tahun, setiap
hari Mbah Pidah masih semangat mengayuh sepeda
dan berkeliling kampung untuk bekerja. Setiap pagi,
Mbah Pidah berjualan bubur sumsum yang ia buat
sendiri di rumahnya. Pekerjaan itu sudah ia lakoni
sejak muda bersama suaminya. Kini, saat suaminya
telah meninggal, Mbah Pidah masih setia pada
pekerjaannya.
Mbah Pidah yang mengaku sudah memiliki enam
cucu ini, masih semangat dalam menjemput rezeki.
Namun, karena kesehatannya yang sudah menurun,
kini Mbah Pidah tidak bisa full berjualan setiap hari.
“Sekarang paling hanya bisa berjualan tiga atau empat
hari dalam seminggu. Ya, kalau capek tinggal istirahat.
Kalau sakit atau pegal-pegal tinggal datang ke dokter
atau ke Rumah Zakat, sudah itu sehat lagi,” kata Mbah
Pidah disertai dengan tawa.
Dalam sekali berjualan, Mbah Pidah bisa
mendapatkan keuntungan mulai dari Rp30.000
hingga Rp80.000. Meski tidak setiap hari, namun uang
hasil berjualan tersebut, cukup untuk bekal hidupnya
sehari-hari.
“Meskipun sudah tua, tapi Mbah ingin mandiri. Mbah
tidak mau mengandalkan anak-anak. Jadi, meskipun
sedikit tapi hasil dari kerja keras Mbah sendiri,” ujar
Mbah Pidah.
Afreza
Ingin Menjadi Manusia yang Bermanfaat
“Saya hanya ingin bermanfaat bagi banyak orang,”
tutur Afreza saat ditanya tentang cita-citanya. Afreza
atau biasa disapa Eza merupakan salah satu Fasilitator
Desa Berdaya untuk Yogyakarta yang fokus terhadap
kesehatan masyarakat terutama Lansia. Menurut anak
bungsu dari lima bersaudara ini menjadi fasilitator
merupakan salah satu cara agar ia bisa bermanfaat
bagi orang lain.
Selain izin orang tua, hal tersebutlah yang akhirnya
mengantarkan Eza merantau ke Yogyakarta dan
mendampingi para lansia di Dusun Pleret, Karet,
Bantul. Bagi perempuan kelahiran Palembang ini
profesi yang dijalaninya sekarang sudah sangat sesuai
dengan passion dan keilmuan yang dimilikinya.
Namun bukan berarti tidak ada tantangan dalam
menjalaninya. Perbedaan budaya dan bahasa menjadi
tantangan terbesar yang dialami Eza selama menjadi
fasilitator. Menurutnya bisa bahasa Jawa sehari-hari
saja tidak cukup, jadi fasilitator di Dusun Ramah Lansia
juga harus menguasai bahasa Jawa yang sangat halus.
“Karena walau bagaimanapun para Lansia ini
memerlukan teman untuk berkomunikasi, saya
sebagai fasilitator tentunya harus bisa menjadi salah
satu orang yang mereka ajak komunikasi tersebut.
Jadi kalau si mbah curhat, saya gak cuma bisa bilang
njih..njih..sambil senyum dan ngangguk-ngangguk, ”
ungkap Afreza sambil tersenyum.
Eni Lestari
Konsisten Mengajak Kebaikan
“Mengajak orang untuk ikut berbuat kebaikan itu
susah!” ujar Eni Lestari, saat ditanya mengenai
kesannya menjadi seorang ketua.
Sejak bulan Januari 2014, Eni Lestari sudah diangkat
menjadi Ketua Kelompok Sedekah Sampah Mawar
Asri. Ia mengaku banyak tantangan yang ia hadapi,
terutama dalam mengajak masyarakat untuk turut
serta menjaga kebersihan lingkungan.
“Program yang dibentuk oleh Rumah Zakat melalui
Sedekah Sampah ini kan sangat bagus bagi kebersihan
lingkungan. Tapi sebagian besar masyarakat masih
banyak yang kurang peduli,” tambahnya.
Untuk menyadarkan warga, Eni tak pernah bosan
untuk mengajak warga di sekitar rumahnya untuk
mengumpulkan sampah dan menyedekahkannya di
Sedekah Sampah Mawar Asri.
“Pertama saya selalu tanamkan kepada semua
anggota kelompok Sedekah Sampah agar jangan
pernah bosan untuk mengajak warga bersedekah
lewat sampah. Selain mengajak, saya juga mencoba
untuk melaporkan apa saja kegiatan yang sudah
kita laksanakan. Agar warga dan para stakeholder
juga dapat tergerak untuk ikut aktif dan sama-sama
menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan di
wilayah ini,” papar ibu 2 anak itu.
Perempuan berusia 25 tahun ini memang seorang
pembelajar yang baik. Selama satu tahun menjadi
fasilitator semua tantangan baik terkait bahasa atau
pun lainnya bisa Ia tangani
dengan baik. Bahkan
saat ini Eza bersama
Dwi Endah, Senior
Manager Cita Sehat
Foundation, sedang
menyusun buku
tentang Lansia. Salah
satu poin penting dalam
buku tersebut adalah
bagaimana memahami
dan mendampingi para
Lansia. “Buku ini kami
dedikasikan untuk
seluruh Lansia dan
calon Lansia
yang ada di
Indonesia,”
kata Eza.
Topik Utama
32 33| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Rekam Jejak
INDRAMAYU. Rumah Zakat
menyalurkan bantuan gerobak dan
modal usaha untuk membantu
Agung Permana, seorang anak
berusia 17 tahun yang menjadi
tulang punggung keluarganya.
Sejak ayahnya meninggal, Agung
terpaksa berhenti sekolah dan
bekerja untuk membantu ibunya.
Ibu Agung bekerja sebagai asisten
rumah tangga, sementara adiknya
dititipkan kepada neneknya. Sehari-
hari Agung berkeliling berjualan
otak-otak. Dalam sehari, terkadang
Agung hanya mendapatkan
keuntungan sebesar Rp10.000.
“Terima kasih kepada Rumah
Zakat yang sudah memberikan
saya bantuan usaha. Semoga
dengan adanya gerobak baru ini,
pendapatan saya bisa semakin
besar. Selain itu, semoga nanti saya
juga bisa melanjutkan lagi sekolah,”
ujar Agung, Senin (8/5). #Kuna
BATAM. SD Juara Batam
menggelar Outing Preneur ke
salah satu sentra jamur tiram di
Kavling Bukit Layang RW 17 Kel.
Mangsang Kec. Sungai Beduk Kota
Batam. Para siswa diperlihatkan
mengenai proses budidaya jamur
mulai dari pemilihan bubuk kayu,
pengomposan, pengelogan,
sterilisasi log, penyemaian bibit,
proses inkubasi, hingga perawatan
jamur tiram yang siap dipanen dan
diolah menjadi makanan.
“Salah satu misi kami
ialah menanamkan jiwa
entrepreneurship sejak dini
kepada siswa. Salah satu caranya
yaitu dengan melakukan Outing
Preneur ke sentra jamur tiram,
dengan harapan bisa memberi
inspirasi kepada siswa SD Juara
Batam untuk menjadi pengusaha
nantinya,” ujar Shofar Fitrotul Al
Amin, Kepala SD Juara Batam,
Jumat (21/4). #Dian
CIKARANG. PESAT (Pesantren Tani)
dan kader Bank Sampah Sempu
Cikarang binaan Rumah Zakat
Bekasi mengadakan peluncuran
produk smoothie sawi rasa
alpukat. Smoothie sawi merupakan
varian minuman baru dari sayuran
hidroponik yang tidak kalah rasanya
dengan minuman kafe.
Saat pengenalan produk
perdana, Sabtu (15/04) pagi
yang bertempat di Green House
Hidroponik Sempu, yang dihadiri
Chief Program Officer Rumah
Zakat umtuk mencoba langsung
minuman hasil olahan dari
Pesantren Tani Sempu tersebut.
#Dian
GEROBAK DAN MODAL USAHA UNTUK AGUNG
TUMBUHKAN MINAT WIRAUSAHA SISWA MELALUI OUTING PRENEUR
PESANTREN TANI CIKARANG LUNCURKAN PRODUK SMOOTHIE SAWI
KENYA. Rumah Zakat menyalurkan bantuan
kebutuhan pangan untuk 100 keluarga yang menjadi
korban kelaparan di Garissa dan Dabaab, Kenya.
Bantuan diberikan secara simbolis dalam acara malam
amal penanggulangan kelaparan di Intercontinental
Hotel Nairobi, Kenya.
“Kami berkomitmen untuk membantu kebutuhan
pangan 100 keluarga secara penuh selama satu bulan.
Insya Allah, jumlah ini akan terus bertambah dengan
sinergi bersama masyarakat Indonesia. Karena di
wilayah Garissa dan Dabaab ada kemah pengungsi
yang kondisinya sangat parah seperti di Somalia,”
ungkap Hermansyah, Program Management Division
Head Rumah Zakat, Rabu (12/4).
Aksi kemanusiaan tersebut mendapatkan sambutan
yang baik dari Duta Besar Republik Indonesia
untuk Kenya, R. Soehardjono Sastromihardjo.
Rumah Zakat Bantu Kebutuhan Pangan 100 Keluarga di Kenya
Ia menyampaikan bahwa pemerintah melalui
Kementerian Luar Negeri, juga memiliki rencana yang
sama untuk membantu warga di Kenya dan Somalia.
#Dian
34 35| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
NGANJUK. Rumah Zakat
mengirimkan dua tim relawan
untuk membantu evakuasi
korban longsor di Dusun Dlopo,
Desa Kepel, Kecamatan Ngetos,
Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Selain membantu evakuasi, Rumah
Zakat juga menyalurkan bantuan
berupa 70 kaleng Superqurban,
sembako, susu, dan obat-obatan
yang langsung disalurkan ke Posko
Dapur Umum.
“Kami beserta tim gabungan lain
masih melakukan persiapan karena
belum memungkinkan untuk
dilaksanakan evakuasi. Kondisi
tanah longsornya membendung
sungai. Jadi, jika sewaktu-waktu
sungai jebol maka rumah-rumah
yang lokasinya berada di dataran
rendah bisa ikut hanyut dan tentu
saja tidak aman untuk melakukan
evakuasi,” ungkap Irfan, Relawan
Rumah Zakat Kediri, Rabu (12/4).
#Dea
LAMPUNG. Dalam rangka
memperingati Hari Bumi, Relawan
Rumah Zakat Lampung menanam
1.000 pohon mangrove di Hutan
Mangrove Pantai Berundung.
Kegiatan ini juga bersinergi dengan
25 anggota Pramuka SMK N 1
Ketapang.
Untuk menambah semangat
dari para peserta agenda diawali
dengan senam bersama dan
dilanjut menuju lokasi penanaman
pohon dengan berjalan kaki
dengan jarak tempuh kurang lebih
3 km.
“Kami mengucapkan terima kasih
dengan terselenggaranya kegiatan
ini. Saya berharap nantinya semakin
banyak anak muda yang peduli
pada lingkungan dan mau untuk
melaksanakan penamanan pohon
seperti ini,” ungkap Samsudin,
Pengelola Hutan Mangrov. #Kuna
PADANG. Rumah Zakat Sumatera
Barat melaksanakan kegiatan
simulasi gempa dan tsunami
di SD dan SMA Pembangunan
Laboratorium UNP pada Rabu,
(26/04). Hal tersebut bertujuan
untuk memperingati Hari
Kesiapsiagaan Bencana Nasional
(HKBN) yang diperingati setiap
tanggal 26 April.
”Sumbar merupakan daerah yang
rawan bencana, sehingga pada
hari ini kita fokus melaksanakan
simulasi gempa dan tsunami.
Tepat pada pukul 10.00 WIB,
sirine peringatan tsunami akan
dibunyikan serentak di Indonesia,
kemudian akan dilanjutkan dengan
penyelamatan diri saat gempa dan
evakuasi tsunami ke shelter,” jelas
Koordinator Relawan Nusantara
Sumatera Barat, Afrinaldi Oscar.
#Dian
KAB. BANDUNG. Untuk
mendukung semangat sekolah,
Rumah Zakat bersama Kitabisa.
com menyalurkan bantuan
perlengkapan sekolah bagi
anak-anak kurang mampu di
Kp Citeureup, Desa Neglasari,
Banjaran, Kabupaten Bandung.
Kali ini anak-anak diajak untuk ikut
berbelanja peralatan sekolah yang
mereka butuhkan.
“Anak-anak kami ajak untuk
berbelanja dan memilih sendiri
alat-alat sekolah yang mereka
butuhkan. Selain untuk membantu
keperluan sekolah mereka, ini juga
kami lakukan agar mereka senang
dan bisa menumbuhkan semangat
sekolahnya meskipun berada
dalam kondisi yang terbatas,” kata
Heri, Relawan Inspirasi Rumah
Zakat, Senin (10/4). #Shyfa
MALANG. Rumah Zakat
mengunjungi Panti Asuhan Ar-
Rohman di Jl. Kelapa Sawit No. 74
Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Dalam kunjungan ini Rumah Zakat
mengadakan berbagai kegiatan
seperti penyuluhan kesehatan
mengenai ““Kesehatan Gigi
dan Mulut”, permainan edukasi,
permainan kreativitas untuk
menghias roti, dan berbagai
kegiatan lainnya.
“Saya senang sekali untuk
kesekian kalinya Rumah Zakat
mau bersilaturahim ke panti ini.
Saya juga ingin berterima kasih
karena dengan adanya kegiatan
semacam ini diharapkan anak-
anak bisa mengamalkan ilmu-
ilmu yang mereka dapatkan dan
memetik hikmah dari berbagai
permainan yang dilaksanakan,” jelas
Aan, Pengurus Panti Asuhan Ar-
Rohman. #Dian
MAGELANG. Rumah Zakat
menurunkan enam orang relawan
untuk membantu evakuasi korban
longsor di Magelang tepatnya di
Dusun Sambungrejo dan Dusun
Nipis. Menurut Relawan Rumah
Zakat, Rohmad, saat ini masih ada
korban yang belum ditemukan.
“Hingga saat ini kami terus
berusaha untuk mengevakuasi
korban yang belum ditemukan.
Kami terus berkoordinasi dan
bekerjasama dengan petugas agar
proses evakuasi berjalan lancar
dan semua warga bisa segera
ditemukan,” ujar Rohmad, Rabu
(3/5).
Selain membantu evakuasi, Rumah
Zakat juga mendirikan Posko
Segar untuk relawan dan warga
yang melakukan evakuasi dengan
menyediakan 150 gelas air bersih,
kopi, teh dan berbagai minuman
hangat lainnya. #Dian
RUMAH ZAKAT BANTU EvAKUASI KORBAN LONGSOR NGANJUK
PERINGATI HARI BUMI DENGAN TANAM 1.000 POHON MANGROvE
SISWA IKUTI SIMULASI GEMPA DAN TSUNAMI BERSAMA RUMAH ZAKAT SUMBAR
RUMAH ZAKAT DAN KITABISA LENGKAPI ALAT SEKOLAH ANAK TIDAK MAMPU
RUMAH ZAKAT KUNJUNGI PANTI ASUHAN AR-ROHMAN
RUMAH ZAKAT BANTU EvAKUASI KORBAN LONGSOR MAGELANG
Rekam Jejak
36 37| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
TURKI. Rumah Zakat membangun
gedung untuk pusat aktivitas
pengungsi wanita di Reyhanli, Turki.
Andri Murdianto, Special Program
and Crisis Center Department Head
Rumah Zakat, mengatakan, gedung
tersebut nantinya akan dijadikan
sebagai pusat pelatihan dan
pemberdayaan bagi mereka.
“Di sini nantinya akan dilakukan
berbagai aktivitas pemberdayaan,
seperti pelatihan bahasa Arab dan
bahasa Turki agar pengungsi Suriah
dapat berbaur dengan masyarakat
lokal, pelatihan tahfidz Quran,
kursus kecantikan kursus menjahit,
dan konsultasi kejiwaan. Hal ini
agar kedepannya mereka bisa
mandiri walaupun dengan berbagai
keterbatasan kondisi,” ujar Andri,
Rabu (19/4). #Dian
SLEMAN. Program Bank Sampah
dan Kebun Gizi yang merupakan
hasil kerjasama antara relawan
inspirasi dengan ibu-ibu PKK
setempat, akhirnya memilih RW
08 untuk mewakili dusun dalam
kategori Lingkungan Bersih
dan Sehat (LBS), serta Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
yang digelar oleh Pemerintah
Kabupaten Sleman.
Dalam Lomba Desa Unggulan
yang digelar pada April 2017 ini,
setiap kecamatan diwajibkan
mengirimkan satu desa untuk
dinilai oleh tim juri. Desa
Condongcatur yang merupakan
Desa Berdaya Rumah Zakat
didaulat untuk mewakili Kecamatan
Depok dalam lomba antar desa
tersebut. #Dian
SUBANG. Sebagai salah satu upaya
untuk membangun kemandirian
ekonomi masyarakat, Rumah
Zakat mengembangkan program
Subang Berdagang tepatnya di Desa
Sindangsari, Kecamatan Cikaum,
Kabupaten Subang. Program ini
merupakan sebuah gerakan untuk
mengembalikan aktivitas berdagang
sebagai kekuatan ekonomi keluarga
dan menjadikannya sebagai hobi
serta budaya di sana.
“Ini merupakan salah satu bagian
dari Program Senyum Mandiri
yang merupakan pemberdayaan
ekonomi Rumah Zakat. Namun,
lewat Gerakan Subang Berdagang,
kami mencoba untuk membangun
lebih banyak wirausahawan dimulai
dari Desa Sindangsari hingga ke
wilayah Subang lain yang lebih luas,”
ujar Wayan Sohib, Fasilitator Desa
Berdaya Rumah Zakat, Selasa (2/5).
#Wanda
RAPPOKALLING. Majelis Taklim
Telkomsel (MTT) Regional
Sulawesi bekerjasama dengan
Rumah Zakat Cabang Makassar
menggulirkan program Pra Koperasi
Syariah tepatnya di Jl. Dg Tantu
Lr 9, Kelurahan Rappokalling,
Kecamatan Tallo, Makassar.
Menurut Ana Mardiyati, Fasilitator
Desa Berdaya Rumah Zakat untuk
Kel. Rappokalling, pembentukan
Pra Koperasi Syariah ini bertujuan
untuk memberikan kemudahan
bagi masyarakat untuk mengakses
pinjaman tanpa bunga, sehingga
dapat mengurangi resiko masyarakat
terjerat rentenir.
“Program ini kami bangun sebagai
upaya untuk menjadikan masyarakat
lebih produktif dalam berkegiatan
usaha. Selain itu mereka juga dapat
lebih memahami tentang betapa
pentingnya sistem ekonomi yang
berlandaskan syariah,” ujar Ana,
Selasa (11/4). #Dian
MOJOSONGO. Rumah Zakat Solo
meresmikan taman aquaponik
di Mojoasri RW 31, Kelurahan
Mojosongo, Kecamatan Jebres.
Branch Manager Rumah Zakat
Solo, Mei Sri Widuri mengatakan
ini merupakan program baru
yang diinisiasi oleh Rumah Zakat.
Pembuatan taman aquaponik
ini bertujuan agar hasil yang
didapatkan oleh warga bisa lebih
maksimal.
“Aquaponik ini kan sebuah sistem
pertanian yang mengkombinasikan
aquakultur dan hidroponik
dalam lingkungan yang bersifat
simbiotik. Jadi, nantinya warga bisa
mendapatkan hasil berupa sayuran
yang ditanam secara hidroponik
dan mendapatkan ikan yang
dikembangkan secara aquakultur,”
ujar Mei, Senin (17/4). #Dian
SAMARINDA. Ambulans gratis
Rumah Zakat membantu
meringankan duka Satifah, warga
kurang mampu yang berasal dari
Teluk Lerong Ulu, Samarinda.
Kondisi kesehatannya yang
menurun, mengharuskan ia untuk
rutin melakukan pemeriksaan
ke Rumah Sakit. Ketika hendak
memeriksakan kesehatannya,
Satifah kerapkali kesulitan dalam hal
transportasi.
“Kemarin-kemarin pakai angkot tapi
sangat susah karena harus duduk.
Alhamdulillah saya liat di internet
ada berita tentang ambulans gratis
dari Rumah Zakat. Malam itu juga
saya langsung coba hubungi
nomor HP yang tercantum,
Alhamdulillah akses menuju Rumah
Sakit menjadi lebih mudah setelah
adanya bantuan dari Ambulans
Rumah Zakat,” ungkap Lisa, cucu
Satifah. #Dian
RUMAH ZAKAT BANGUN PUSAT PEMBERDAYAAN WANITA UNTUK PENGUNGSI SURIAH
DESA BERDAYA RUMAH ZAKAT MASUK KATEGORI LBS DI LOMBA PEMKAB
INOvASI BARU, RUMAH ZAKAT BENTUK TAMAN AqUAPONIK DI MOJOSONGO
MTT DAN RUMAH ZAKAT BENTUK PRA KOPERASI SYARIAH DI RAPPOKALLING
RUMAH ZAKAT BANGUN EKONOMI LEWAT GERAKAN SUBANG BERDAGANG
AMBULANS GRATIS RUMAH ZAKAT BANTU SATIFAH
Rekam Jejak
39RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Sepanjang April 2017, Rumah Zakat telah memberdayakan
202.633 Penerima Layanan Manfaat
Bidang kesehatan(Senyum Sehat) Program pemberdayaan rumpun Senyum Sehat yang terimplementasi periode April 2017 yaitu Layanan Bersalin Gratis, Ambulance Gratis, Khitanan Massal, Klinik Pratama RBG dan Bantuan Kesehatan
76.377Penerima Layanan Manfaat
Bidang Lingkungan (Senyum Lestari)Program Pemberdayaan rumpun Senyum Lestari yang terimplementasi periode April 2017 yaitu Kampung Berseri.
3.192Penerima Layanan Manfaat
Bidang Ekonomi(Senyum Mandiri)Program pemberdayaan rumpun Senyum Mandiri yang terimplementasi periode April 2017 dari Bantuan Wirausaha dan Gaduh Domba dan Sapi.
55.578Penerima Layanan Manfaat
Bidang Pendidikan (Senyum Juara)Program pemberdayaan rumpun Senyum Juara yang terimplementasi periode April 2017 yaitu Bantuan Pendidikan, Beasiswa Ceria, Mobil Juara, Sekolah Juara dan Beasiswa Juara.
67.486Penerima Layanan Manfaat
DONASIANDA
38 | RZ Magz - Juni 2017
Rumah Zakat Jayapura menyalurkan 100 kornet
Superqurban untuk anak-anak di Panti Asuhan
Shalom, di Kampung Arso 5 Kabupaten Kerom Provinsi
Papua. Panti asuhan ini berlokasi jauh dari kota dan
sulit untuk mengakses pendidikan yang berkualitas.
Selama bulan Mei 2017, Rumah Zakat telah
menyalurkan sebanyak 7.024 kornet Superqurban
untuk korban bencana dan warga yang berada di
pedalaman Indonesia.
Progresif Berbagi Sepanjang Tahun
Superqurban untuk Panti Asuhan di Pedalaman Jayapura
40 41| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Rubrik ini berisi ragam kuliner usaha binaan
Rumah Zakat dari berbagai daerah
Cita Rasa
Talim Harjanto,0857 1536 7631Kp. Benda Barat Rt 04/06 No. 27 Cipayung, Depok
Dessy Ayu Astuti,0812 3679 7924
Jl. T Bey Perum NTR Blok C10 Kel Simpang
Tiga Kec. Bukitraya,Pekanbaru
Es Cendol
Sop Buah
Berbuka dengan yang Manis
42 43| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
RumahZakat
Kado Lebaran Yatim (KLY)Bahagiakan anak yatim dan kurang mampu dengan paketKado Lebaran yang terdiri dari pakaian, aneka makanan,susu, dan perlengkapan sekolah.
Donasi Rp310.000
Ria AmeliaAnak Asuh Rumah Zakat
Rekening Donasi
Mandiri 132000 481 974 5BNI Syariah 155 555 5589a.n. Yayasan Rumah Zakat Indonesia
klik www.sharinghappiness.org
pengajian Indonesia yang selalu aktif saat bulan Ramadhan.
Pengajian An Nuur di Bern misalnya. Di sana ada 200
anggota aktif dan non aktif yang tersebar di beberapa kota
dan biasanya rutin mengadakan acara buka puasa bersama
yang dilanjutkan dengan sholat tarawih. Kegiatan tersebut
biasanya baru selesai tengah malam. Atau pengajian Jenewa
yang juga rutin mengundang ustadz dari Universitar Al Azhar,
Kairo untuk mengisi materi pengajian dan menjadi Imam
sholat tarawih di sana.
Memasuki 1 Syawal atau Idul Fitri, Kedutaan Besar RI di Bern
pun rutin mengadakan sholat Ied dan acara silaturahim.
Tempat tersebut, biasanya ramai dikunjungi warga Indonesia
dari banyak kota di Swiss dan juga mereka yang tinggal di
Jerman, Perancis dan Lictenstein yang berbatasan dengan
Swiss. Sebagai muslim yang tinggal di Swiss, saya merasa
beruntung. Sebab negara ini, merupakan negara yang ramah
pada penduduk muslim. Meski memberikan sensasi yang
berbeda pada setiap tahunnya, namun semua bisa dijalani
jika kita menikmatinya.
Idah FaridahIbu Rumah Tangga
Ramadhan Empat Musim di Swiss
Perspektif
Saya dan keluarga berdomisli di Kanton Zürich, Swiss sudah
sekitar 18 tahun. Swiss merupakan negara yang memiliki
empat musim setiap tahunnya. Alhamdulillah kami sudah
merasakan nikmatnya berpuasa di empat musim tersebut.
Di saat musim dingin puasa dilaksanakan antara 9 hingga
10 jam, saat musim semi dan gugur sekitar 11 hingga 12
jam, sedangkan saat musim panas lama puasa sekitar 18
jam lebih. Contohnya pada tanggal 24 Juni 2017, fajar masuk
pada pukul 03.16 dan Maghrib pada pukul 21.27 sementara
Isya masuk pukul 11.39.
Karena jarak antara waktu Isya dan Fajar tidak terlalu
jauh, biasanya kami bangun 40 menit sebelum waktu
Fajar masuk. Untuk makan sahur, biasanya kami memilih
menu yang simpel tapi padat. Aktifitas sekolah dan bekerja
dilakukan seperti biasa. Anak-anak tidak mendapatkan
dispensasi khusus di sekolahnya. Waktu sekolah untuk anak
SD hingga SMA dimulai dari pukul 07.00 atau pukul 08.10
hingga 15.25, ada pula yang bersekolah hingga pukul 17.00.
Pada jam makan siang anak-anak diperkenankan pulang ke
rumah. Sementara bagi anak-anak yang berpuasa, biasanya
mereka menggunakan waktunya untuk sholat Dzuhur dan
beristirahat hingga pukul 13.20 kemudian pergi sekolah
siang.
Khusus untuk sholat tarawih biasanya dilakukan di rumah.
Kami bisa melaksanakan shalat tarawih di masjid dengan
melihat kondisi yang ada. Sebab, jika waktu puasa masuk
di musim panas, Shalat Isya baru dilaksanakan pada pukul
23.00.
Jika sudah masuk pada 10 malam terakhir Bulan
Ramadhan, beberapa masjid ada pula yang mengadakan
i’tikaf seperti salah satu masjid di wilayah Volketswil. Apalagi
beberapa tahun ini, imam yang memimpin sholat tarawih
berasal dari Madinah. Sebetulnya ia dan keluarganya adalah
orang Swiss sementara ayahnya berasal dari Libanon.
Kemudian kedua orang tuanya mendapatkan pekerjaan di
Madinah. Setiap bulan Ramadhan tiba, ia selalu berkunjung
ke Swiss dan terlibat dalam kegiatan Ramadhan di sini.
Di wilayah Bern, Zürich dan Jenewa ada kelompok-kelompok
44 45| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Reda adalah lawan kata muncul atau hadir. Untuk hal
positip (yang sering dimaknai sebagai suatu keadaan
yang selaras dengan harapan kita), kemunculan atau
kehadirannya disambut dengan rasa syukur. Dan ketika reda
rasa kehilangan yang menggantikannya. Sebaliknya untuk
hal negatip (yang sering diartikan sebagai suatu keadaan
yang tidak selaras dengan harapan kita), kemunculannya
disambut dengan kekecewaan, bahkan mungkin marah. Dan
ketika reda rasa lega yang menggantikannya. Orang sering
lupa, bagaimana mungkin ada segmen baru kehidupan
kalau segmen yang lama masih saja belum reda.
Alangkah bijaksananya seseorang ketika tiba saat reda,
dia mampu melakukan perenungan, mencari hikmah dari
peristiwa yang dialaminya, dan tetap bersyukur atas Kasih
Sayang Allah SWT. Reda adalah saat berganti adegan
kehidupan. Tidak ada yang perlu sangat diratapi, atau sangat
disesali.
Jalur Rezeki
Cek Finansial
AM Adhy TrisnantoMarketing Consultant Rumah Zakat,merupakan salah seorang perintis industri periklanan moderen Indonesia
Hujan rintik-rintik tidak dirasakan sebagai gangguan. Orang-
orang tetap saja lalu-lalang di jalan tanpa jas hujan, topi,
maupun payung. Hujan rintik-rintik memberi bau tanah yang
enak. Tapi begitu hujan menderas, apalagi disertai angin
yang gemuruh dan petir menggelegar seolah membelah
langit, orang-orang yang semula berjalan santai tiba-tiba
berhamburan mencari tempat berteduh. Pengendara motor
berhenti di emper-emper bangunan atau di bawah pohon
rindang. Membuka bagasi, mengambil jas hujan. Bahkan
ada yang melepas sepatu berganti sandal. Mungkin karena
terdesak waktu selepas itu mereka kembali melanjutkan
perjalanannya dengan bergegas.
Pada saatnya hujan sederas apapun akan reda, dalam
hitungan menit, atau jam, atau hari. Begitu reda kita tinggal
meratapi akibatnya, dari yang kecil sampai yang berat. Dari
jemuran tidak kering, sampai sampah yang berserakan
di mana-mana, dan banjir yang meninggalkan lumpur
serta merusak perabotan. Tapi jangan lupa, hujan juga
membasahi tanah-tanah kering, mengisi kembali sediaan
air tanah. Demikianlah memang tradisi alam, ada plus ada
minus, dan yang mentakjubkan plus dan minus ada dalam
keseimbangan.
Kehidupan sebagai bagian dari penyelenggaraan semesta
menganut tradisi yang sama. Film kehidupan selalu punya
adegan-adegan yang datang dan pergi, muncul dan reda
silih berganti. Meskipun ada istilah “bayi tuwa” (bayi tua)
namun tidak pernah ada bayi yang berlama-lama tetap jadi
bayi. Yang dimaksud dengan “bayi tuwa” adalah orang yang
bukan bayi tapi punya karakter mirip bayi. Pesta akan usai
pada saatnya. Kesibukan pesta akan reda untuk kemudian
lenyap seiring berjalannya waktu. Meninggalkan rasa
senang, modal untuk kenangan manis, tapi juga kelelahan,
dan mungkin... utang. Kesedihanpun sama saja. Reda
pada saatnya sadar atau tidak bahwa itu adalah bagian tak
terelakkan dalam kehidupan, kemudian kesedihan akan
lenyap ditelan waktu.
“Sekolah yang pinter, biar nilainya bagus. Kalau nilainya bagus
kan nanti bisa kuliah di tempat yang bagus. Dapet kerjaan di
perusahaan besar, dan gajinya pun besar.”
Kira-kira begitulah nasihat sebagian orangtua kepada
anaknya jika sedang malas atau tidak bersemangat sekolah.
Sekilas sih memang bagus memberikan motivasi anak untuk
kembali bersekolah dan mendapatkan prestasi berupa nilai
tinggi di sekolahnya.
Tapi kalau kita perhatikan lagi, ternyata nasihat seperti
ini yang menyebabkan biaya kuliah menjadi mahal dan
banyaknya pengangguran di Indonesia.
Lho, kok bisa? Apa hubungannya sama biaya kuliah dan
pengangguran?
Coba perhatikan kalimat motivasi yang diberikan orangtua
pada anak. Nilai sekolah bagus, maka akan kuliah di
tempat yang bagus (favorit). Kalau lulus dari kampus favorit,
maka mendapatkan pekerjaan lebih mudah dan bisa pilih
pekerjaan di perusahaan besar. Tentunya pekerjaan besar di
perusahaan besar juga gajinya besar.
Maka secara kronologis, jalur rezeki untuk anak sudah
disusun menjadi SEKOLAH – KERJA – UANG. Kalau perlu
uang, maka harus kerja, dan kalau mau kerja maka harus
sekolah. Kalau mau uang yang banyak, maka harus bekerja
di perusahaan besar, dan kalau mau bekerja di perusahaan
besar harus sekolah dengan nilai tinggi.
Maka tidak heran kalau kemudian memilih sekolah/
kuliah bukan yang sesuai minat anak, tapi sekolah/kuliah
yang paling gampang cari kerja. Dan ketika memilih
pekerjaan pun bukan yang sesuai dengan passion, tapi yang
memberikan gaji paling besar.
Akibatnya, jurusan tertentu di kampus yang paling besar
peminatnya adalah yang dianggap paling gampang dapat
pekerjaan. Maka jangan heran, jurusan populer seperti itu
menjadi lebih mahal daripada jurusan lainnya yang setara
biayanya.
Dan kronologi jalur rezeki tadi juga menggiring pola pikir
anak untuk mencari kerja setelah selesai pendidikan. Maka
jangan heran jika tingkat pengangguran dari kalangan
terdidik makin tinggi. Karena sebelum mereka masuk kuliah,
sudah tertanam di kepala mereka bahwa kuliah adalah
modal untuk mencari kerja. Yang kemudian membuka usaha
sendiri hanyalah mereka yang “terpaksa” karena tidak bisa
mendapatkan pekerjaan yang diharapkan.
Jika semua berpikir untuk mencari kerja, dan tidak ada yang
berpikir untuk membuka lapangan kerja, lalu darimana
lapangan kerja itu diciptakan? Angka pengangguran pun
menjadi makin tinggi jika semua sepakat untuk mencari
kerja setelah sekolah/kuliah. Dan secara statistik, jumlah
pengusaha di Indonesia masih sangat rendah dibandingkan
dengan negara lain yang lebih sejahtera.
Tidak salah untuk memilih jalur pendidikan yang mendukung
pekerjaan dan mencari nafkah. Yang salah adalah kalau
kita membatasi pintu rezeki kita sendiri dengan menutup
peluang jalur rezeki yang lain, padahal Allah itu Maha Luas
Karunia-Nya.
Reda
Ahmad GozaliIndependent Financial Planner, Wealth Optimizer, Chairman of Zelts Consulting
Catatan Pak Adhy
46 47| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Sejak kapan Bank Mandiri mulai bekerjasama dengan Rumah
Zakat?
Kami bekerjasama dengan Rumah Zakat sudah sejak tahun 2008.
Program apa yang dikerjasamakan?
Saat ini kami baru saja melakukan tanda tangan MoU untuk
kerja sama Tabungan Rencana Qurban dan Autodebet Zakat.
Jadi, program ini kami utamakan untuk nasabah yang sudah
mempunyai rekening Bank Mandiri. Jadi setiap bulannya,
tabungan milik nasabah akan dipotong otomatis dan dialokasikan
untuk qurban maupun zakat sesuai dengan waktu rencana
qurban dan kesepakatan dengan nasabah.
Apa yang membuat Bank Mandiri mau untuk melakukan kerja
sama dengan Rumah Zakat?
Rumah Zakat ini merupakan lembaga yang sudah profesional.
Dari segi pelaporannya jelas, penyaluran dananya pun jelas, dan
dampak ke masyarakatnya juga terasa. Apalagi dari awal Rumah
Zakat sudah bersinergi dan menjadi nasabah di Bank Mandiri.
Ditambah saya juga melihat dan sangat mendukung program
pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Rumah Zakat.
Ada program lain yang ingin dikerjasamakan?
Inginnya kami terus mengembangkan inovasi dalam
bekerjasama. Untuk tahun 2017 ini kami mencoba untuk tidak
hanya ikut dalam program zakat tapi juga untuk qurban. Nanti
bisa saja ke depannya kita masuk ke cicilan zakat menggunakan
kartu kredit misalnya. Kemudian kami inginnya dari sisi dana
masuk dan jenis transaksi pun bisa diperbanyak. Saya berharap
program LKD (Layanan Keuangan Digital) yang sampai ke
daerah-daerah pun bisa bekerjasama dengan Rumah Zakat.
Termasuk untuk program CSR.
Harapan bapak dalam pelaksanaan program kerja sama ini
seperti apa?
Kita berharap dengan kerjasama baru ini pengelolaannya bisa
lebih optimal. Juga dapat memperluas jaringan bagi Bank
Mandiri maupun Rumah Zakat.
Inovasi untuk Amal Kebaikan
Ada masukan dari Bapak untuk Rumah Zakat?
Saya berharap dana-dana dari BUMN jangan sampai dilewatkan
oleh Rumah Zakat. Karena di sana ada peluang yang sangat
besar untuk program-program Rumah Zakat.
Menurut Bapak makna berbagi itu apa?
Manusia itu makhluk sosial yang seharusnya tidak hanya
memikirkan diri sendiri. Saya menganggap apa yang kita
keluarkan nantinya akan dikembalikan.
Mitra Berbagi
Tahun 2017 ini, Bank Mandiri kembali melakukan tanda tangan MoU dengan Rumah Zakat. Dengan program kerja sama baru, Bank Mandiri dan Rumah Zakat terus mengembangkan inovasi untuk memudahkan nasabah dalam melakukan amal-amal kebaikan. Menurut Tyas Junaidianto, Senior Manager Bank Mandiri, kepercayaan menjadi salah satu hal yang diutamakan agar dana yang dikeluarkan bisa terkelola dengan baik. Sejak kapan Bank Mandiri mulai menjalin kerja sama dengan Rumah Zakat dan program apa saja yang dikerjasamakan? Berikut wawancara tim RZ Magz dengan Tyas.
Tyas JunaidiantoSenior Manager Bank Mandiri
RumahZakat
Bingkisan Lebaran Keluarga (BLK)Bingkisan Lebaran Keluarga menjadi alternatif untuk hadirkansenyum keluarga yang kekurangan. Bingkisan terdiri dari sarung,kerudung, dan paket sembako.
Donasi Rp360.000
Rekening Donasi
Mandiri 132000 481 974 5BNI Syariah 155 555 5589a.n. Yayasan Rumah Zakat Indonesia
klik www.sharinghappiness.org
48 49| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Sinta Yudisia Saat ini kesibukan Mbak Sinta apa saja?Sebagai istri dan ibu, psikolog & konselor, penulis, dan guru. Selain itu aktif juga menjadi pengisi acara radio maupun beberapa rubrik media cetak.
Sebagai seorang penulis, makna menulis bagi Mbak Sinta itu apa?Menulis itu menggaungkan idealisme yang kita yakini dengan cara-cara yang indah dan mengesankan. Misalnya dengan membuat cerita anak atau novel, kita tengah men-syiarkan kepada khalayak tentang pentingnya ikatan keluarga. Tentang keimanan. Tentang ibadah.
Sejak kapan Mbak Sinta suka menulis?Sejak SD, insya Allah...
Kesulitan terbesar yang paling dirasakan saat menulis apa Mbak?Kesulitan terbesar yang saya rasakan yaitu bagaimana memanfaatkan waktu yang disediakan oleh Allah SWT. Terkadang, kita harus dapat dengan lihai memanfaatkan waktu yang sempit sembari mengerjakan beragam hal.
Karya yang paling berkesan untuk Mbak Sinta saat menulis buku apa? Mengapa?Hampir semua buku ditulis dengan kesan mendalam. Misal, Mendidik Anak dengan Cinta, ditulis dari pengalaman sehari-hari berinteraksi dengan anak-anak dengan segala kekocakan dan ketegangan. Novel Polaris Fukuoka, meski bertema romance comedy, harus banyak belajar tentang Jepang. Begitupun sebuah novel bersetting Maroko , mempunyai kesan istimewa sebab berkisah based on true story tentang gadis Palestina yang berjuang menghadapi kanker stadium terminal.
Apa mimpi dan keinginan Mbak Sinta yang saat ini belum tercapai?Punya klinik psikologi sendiri. Bukan klinik biasa, tapi merupakan klinik healing therapy, pusat
penelitian, dan sanggar art therapy. Selain itu ingin menguasai banyak bahasa seperti Buya Hamka dan Haji Agus Salim. Karena ketika kita berkunjung ke luar negeri, orang-orang biasanya bertanya perihal jilbab dan sholat. Jadi, alangkah baiknya bila kita bisa menjelaskan segala sesuatu tentang Islam dengan bahasa masyarakat setempat.
Makna berbagi untuk Mbak Sinta apa?Berbagi adalah kebahagiaan. Rasanya senang sekali ketika kita bisa membuat orang lain tersenyum, membuat orang lain lebih ringan beban kehidupannya.
Makna Ramadhan bagi Mbak Sinta apa?Ramadhan adalah bulan optimisme dan bulan doa. Begitu banyaknya waktu istijabah di bulan Ramadhan, janji-janjiNya yang insyaAllah akan dikabulkan sepanjang kita bersungguh berdoa di waktu Ramadhan. Maka seorang muslim akan merasakan suatu harapan, motivasi hidup yang tinggi serta keinginan untuk meraih pencapaian-pencapaian hebat dalam hidup sebab merasa demikian optimis, bahwa Alalh Swt akan mengabulkan impiannya.
Bagaimana cara Mbak Sinta memaknai bulan Ramadhan?Banyak merenung tentang tahun-tahun yang telah lewat. Mengapa ada target-target yang belum tercapai? Ramadhan biasanya saya isi dengan menuliskan rencana jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang; dengan mengambil momentum istijabahnya Ramadhan. Ramadhan juga bulan keluarga, kehidupan bersama pasangan dan anak-anak menajdi lebih dinamis dengan sahur dan berbuka bersama. Ramadhan yang pasti adalah bulan ibadah, syahrul Quran. Selain membaca Quran, maka harus ada surat yang betul-betul dipahami tafsirnya bersama anggota keluarga. Ramadhan juga bulan berbagi dalam segala makna, berbagi rizqi dan berbagi doa. Hati harus lebih banyak mendoakan saudara-saudara kita di luar sana.
Sinta Yudisia Wisudanti atau lebih dikenal dengan nama Sinta Yudisia merupakan salah seorang penulis yang produktif dalam melahirkan karya-karyanya. Buku-buku yang ia tulis tidak hanya novel, tetapi juga buku non-fiksi yang sebagian besar sesuai dengan latar belakang pendidikannya yaitu Psikologi. Saat ini sudah ada 60 buku yang ditulis dan terbitkan oleh wanita yang saat ini tengah menjabat sebagai Ketua Umum Forum Lingkar Pena Pusat ini. Memasuki bulan Ramadhan, banyak hal yang menurut Sinta harus dipersiapkan. Apa saja kesibukan Sinta dan apa makna bulan Ramadhan menurut dia? Berikut perbincangan tim RZ Magz bersama Sinta Yudisia.
Ramadhan Itu Bulan Optimisme
Bincang
50 51| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Susah susah gampang cari makan halal saat traveling ke negara minoritas muslim seperti yang saya alami kala berkunjung ke Jepang dan Korea Selatan. Sejujurnya, untuk makanan yang 100% halal dalam artian memiliki lisensi resmi dari Muslim Federation setempat, sangat susah. Bukan tidak ada. Ada, tapi lokasinya sangat jauh dari tempat tinggal. Alternatif lain adalah membawa bahan makanan dan masak sendiri. Tapi bagi saya yang backpackeran dengan budget terbatas, hanya membawa backpack, tidak memungkinkan membawa bahan makanan dan alat masak sendiri. Kedua, main
point traveling adalah mencicipi local food setempat. Jadi, yang saya lakukan adalah: mencari makanan dan tempat makan yang muslim friendly.
Yang saya pikirkan saat itu: di tanah air kita bisa makan di manapun yang kita mau, seperti tukang bakso pinggir jalan, pecel lele tenda, ngopi di kafe, dan bahkan kita tau pedagangnya tidak mengantongi lisensi halal MUI. Kita pakai asas percaya. Saya tahu tidak bisa menyamakan Indonesia dengan Jepang dan Korea Selatan yang sudah jelas banyak mengonsumsi daging babi dan alkohol yang diharamkan dalam Islam.
Jadi yang saya lakukan adalah; pertama, mencari makanan yang basicnya bukan daging. Kedua, memperhatikan menu yang mereka jual, apakah ada menu babi yang mereka jual. Jika ada, maka sudah pasti saya tidak membeli makanan di sana karena kemungkinan campur alat masak sangat besar. Ketiga, bertanya dengan sopan kepada penjualnya apakah makanan itu mengandung pork, lard (minyak babi), dan alkohol. Sambil menjelaskan saya muslim dan saya tidak bisa makan yang tadi saya sebutkan. Keempat, berdoa dan memohon ampun kepada Allah, semoga saya dilindungi dari sesuatu yang haram. Insya Allah saya sudah berusaha semaksimal yang saya bisa.
Dan untungnya saya ditemani teman saya orang Korea yang bisa berbahasa Indonesia. Dia benar-benar membantu saya memastikan kepada penjualnya bahwa tidak ada bahan makanan yang tidak bisa saya makan dalam menu yang ia jual. Dan Alhamdulillah, orang Asia Timur sekarang sudah lebih mengenal Islam, dan mereka tahu apa yang tidak boleh dimakan oleh muslim. Saat saya berkunjung ke pasar tradisional Gwangjang, bahkan pedagang secara jujur memberi tau saya “No no, you can’t eat here, pork..
pork. There there,” ujar seorang Ahjumma (sebutan untuk bibi pedagang). Sementara Ahjumma yang lain berseru “Agassi, yogi anja! No pork, here here,” (Mba, duduk disini! Tidak ada daging babi).
Sementara di Jepang, saya hanya makan onigiri (nasi kepal, sama seperti yang biasa dijual di Seven Eleven, Indomaret dan Alfamart di Indonesia). Dan sebelum membeli, saya kirim foto ke kerabat saya yang pernah tinggal lama di Jepang, untuk bertanya mana onigiri yang bisa saya makan dan mana yang terlarang.
Akan tetapi, jika Anda punya cukup uang dan waktu untuk menyengaja pergi ke restoran halal setiap waktu makan tiba, Anda bisa pergi ke kawasan Itaewon di Korea Selatan. Itaewon merupakan area ekspatriat, sehingga banyak orang asing tinggal di sana. Termasuk dari Timur Tengah dan Melayu. Tak heran ada beberapa restoran dan supermarket yang menjual produk internasional termasuk produk-produk berlabel halal.
Berburu Muslim Friendly Food di Jepang dan Korea Selatan
Hijab Traveller
Ihsani Sasha (Traveler)
Restoran yang berlisensi halal kebanyakan menjual hidangan Melayu dan Timur Tengah. Ada juga restoran makanan Korea halal milik keluarga muslim Korea. Jangan lupa mengunjungi masjid terbesar kebanggaan Muslim Korea Selatan, Seoul Central Mosque yang lokasinya juga berada di Itaewon. Jika berencana tinggal cukup lama di Korea Selatan, saya sarankan untuk memasak makanan sendiri. Bahan makanan halal bisa didapatkan di toko halal yang berada di lingkungan masjid.
52 | RZ Magz - Juni 2017
RumahZakat
Syiar Quran (SQ)Paket Al Quran dan Iqro yang didistribusikan di berbagai wilayahdi Indonesia. Daerah perkotaan dan perdesaan yang minim fasilitasAl Quran menjadi prioritas penyaluran.
Donasi Rp170.000
Rekening Donasi
Mandiri 132000 481 974 5BNI Syariah 155 555 5589a.n. Yayasan Rumah Zakat Indonesia
klik www.sharinghappiness.org
Chanelling
YUK... BELANJA sekaligus DONASIdi mitra Rumah Zakat berikut ini
54 55| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
pendirinya. Jika founders seluruhnya pemula, belum
berpengalaman dan aksesnya tak luas, rekrutlah
advisor atau mentor yang bisa mengakselerasi
startup. Selain seputar masalah startup di bidang
organisasi yang tak boleh dilakukan adalah masalah
operasional, menyangkut keuangan, tugas &
tanggung jawab personil, culture & values.
Masalah startup yang ke-2 : akses & ruang
untuk tumbuh. Area ini menyangkut riset yang
memadai, akses modal, Public Relations/ media dan
mentor. Penyebab utama startup yang saya sebut
sebelumnya adalah masalah general rintisan di
Indonesia, yaitu jejaring.
Masalah startup ke-3 : tidak bersedia di-scale up &
tidak berorientasi jangka panjang. Tidak menjadikan
sustainability & accessing global market sebagai
tujuannya. Kata Dirut Bursa Efek Indonesia (BEI), DR
Tito Sulistio – saya pernah beberapa kali berbincang
intensif tentang ekosistem digital Indonesia – secara
singkat, masalah startup Indonesia ada pada (1)
aspek legal, (2) manajemen keuangan dan (3) cita-
cita (visi).
Dari Kita
Memang menjadi pertanyaan, ketika PHK sedang
banyak terjadi di perusahaan-perusahaan nasional,
banyak anak muda yang berbondong bergabung,
atau mendirikan usaha rintisan. Menurut saya
dorongan terjun ke startup lebih besar dari
sekedar pekerjaan dan uang. Ada idealisme yang
diperjuangkan. Ada kesempatan berkembang yang
ingin diraih.
Menarik untuk kita bahas. Usaha rintisan memang
selalu ditanya: persoalan publik apa yg bantu
dipecahkan, kontribusi mendasar apa yang bisa
dilakukan dengan cara membuat ‘retakan’ di dalam
bisnis? Kadang alasan-alasan itu yang membuat
startupers bertahan, bukan uang dan stabilitas
pendapatan. Energi perubahan, inovasi, dan kreasi
memang ada di anak muda. Itu sebab pelaku usaha
rintisan rata-rata belia.
Persepsi salah yang sering muncul adalah
dikiranya #startup adalah = bikin aplikasi.
Selesai meluncurkan aplikasi, tugas dianggap
selesai. Orientasi startup adalah impact (social,
business, etc), berarti perlu diukur pencapaian-
pencapaiannya. Membuat dan meluncurkan aplikasi
adalah opsional, dan baru sebagian kecil dari
langkah membuat publik menggunakan solusi yang
kita tawarkan. “Use of the internet doesn’t make the
startup business becomes easier to develop”. Konon
begitu dan saya setuju.
Masalah startup yang ke-1 : organisasi. Termasuk
diantaranya legalitas usaha. Komposisi founders
(para pendiri) juga menentukan, kaitannya dengan 2
hal : skill & reputasi. Skill sebisa mungkin beragam
agar bisa saling mengisi. Sedangkan reputasi
founders penting karena yang orang percaya
dari sebuah usaha rintisan adalah reputasi para
Jangan Biarkan Startup Mati Muda
Endy KurniawanSocial Media Consultant Rumah Zakat
Mengeluarkan yang Sedikituntuk Keberkahan Lebih Banyak**)Zakat = 2,5% dari Penghasilan
AL-BARAKATU
www.rumahzakat.org
RumahZakat
56 57| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Sinergi
Mitra Program
RUMAH SAKIT AL-ISLAM
Pengelolaan Dana Zakat Profesi Dan Infaq Shadaqah di rumah sakit Al-Islam
KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH
OPTIMALISASI PENGUMPULAN DAN PENDAYAGUNAAN ZAKAT UNTUK PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO MELALUI KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH/KOPERASI BAITUL MAAL WAT-TAMWIL (KJKS/KBMT)
RISALAH FOUNDATION Inc
URZ Australia
FORUM KOMUNIKASI MASYARAKAT MUSLIM INDONESIA SE-JERMAN
Unit Rumah Zakat
TOWER BERSAMA GRUP
Mobil Klinik Sehat Keliling Area Sumbagut - Jateng
BANK DKI Pengadaan Mobil Ambulance
TOWER BERSAMA GRUP
Mobil Klinik Sehat Keliling Wilayah Solo-Malang atau Jawa Tengah dan Jawa timur
GLOBAL EHSAN RELIEFJasa funding dan Representative RZ di Singapura
HOTEL SANTIKA TANGERANG SELATAN
Payroll Zakat
RUMAH SAKIT HASANAH GRAHA AFIAH
Payroll Zakat
ZIS ROHIS LINTAS ARTA
Penyaluran-pendampingan-penempatan SDM Pengelolaan ZIS
BANK CIMB NIAGA TBK
MoU Penggalangan dana dalam program Keagamaan, kemanusiaan dan Lingkungan
UPZ AL KHIDMAH KORPRI BKN
Pengelolaan Dana ZIS
LAZIS PLN Nota Kesepahaman Kerjasama Pendistribusian dan Pendayagunaan Zakat
LAZ MASJID ASY SYIFAA
URZ RS Bhineka Bhakti Husada
PT BPRS HIK CIBITUNG
Pengelolaan Dana Zakat
YAYASAN LAJU PENDIDIKAN
Pengelolaan Dana Zakat
YAYASAN MASJID SALAHUDDIN DIREKTORAT JENDRAL PAJAK
Pengelolaan Dana ZIS
MRZ MAJELIS TA"LIM ULUL ALBAB REKIND
MRZ
SEKOLAH PERADABAN CILEGON
superinfaQ
YAYASAN MASJID SALAHUDDIN DJP
Pengelolaan Dana ZIS
MRZ MAJELIS TA"LIM ULUL ALBAB REKIND
MRZ
SEKOLAH PERADABAN CILEGON
superinfaQ
BDI EXXON MOBIL INDONESIA
Optimalisasi Dana Zakat
Sekolah Peradaban Cilegon
SuperinfaQ
Rumah Sambal Acan Raja Banjar
Shopping Charity
Dewan masjid Al Haqqul Mubiin PT AHM
Pengelolaan Dana Zakat
RCSM Youfo Salon & Spa Muslimah
Shopping Charity
SDIT Sabilul Huda Pengelolaan Dana Zakat
Yayasan majlis Taklim Telkom (MTT)
MRZ-MTT
PT Sygma Examedia Arkanleema
Payroll Zakat
YMM Freeport Indonesia
MRZ
Koran radar bandung Kegiatan Promosi Bersama
PT BJBS Optimalisasi Dana ZIS
Yayasan Sinergi Sriwijaya
MRZ
PT Procter&Gamble Operations Indonesia
Desa Sehat P&G
LAZIS Al Wasi'i MRZ
PT Samudera Indonesia
Kampung Lestari samudera indonesia
PDZ bank bjb Pemberdayaan usaha mikro
PDZ bank bjb beasiswa juara
PT K-Link Nusantara pengelolaan dana zakat perusahaan
PT K-Link Nusantara pengelolaan dana zakat perusahaan
PT K-Link Indonesia pengelolaan dana zakat perusahaan
PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan
Pengelolaan Dana Zakat
DKM AR Rohmah Pengelolaan Dana Zakat
Pimpinan Wilayah salimah Jawa Barat
Superqurban 1437H
DKM An Nur RS Sari Asih Serang
Pengelolaan Dana ZIS
PT Mandiri Sekuritas Rumah Baca Mandiri
ZIS Rohis Lintasarta ZIS Rohis Lintasarta
Warung Nasi Ampera Shopping Charity
Masjid at Taqwa Perum Bulog
Pengelolaan Zakat Karyawan
Griya Kirana Properti Pengelolaan Dana ZIS
BMT Al Hijrah Payment Channel ZIS
MTTG MRZ
Yayasan Lembaga Sertifikasi Profesi Hukum (Kongres Advocat Indonesia)
pengelolaan zis dan donasi kemanusiaan
Pusat Pembinaan Dakwah Islam (PPDI) Rumah Sakit Pelabuhan Palembang
pengelolaan dan pemberdayaan dana zakat
Koran Tribun Jogja Kegiatan Promosi Bersama
PT BJB Syariah addendum Pengelolaan Dana Zakat
RSIA Budi Kemuliaan Pengelolaan Dana ZIS
PT Perusahaan Gas Nusantara
CSR
Lazis PT PLN (Persero) Area Semarang
Beasiswa Juara
House of Valisha Shopping Charity
Baitul Maal Krakatau Steel Group
Beasiswa Sekolah Juara
PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat
Penggantian Biaya Operasional Mobil Ambulance Gratis
Baitul Maal Krakatau Steel Group
Beasiswa Juara
PT Pertamina (Persero) MOR 1 Terminal BBM Medan Group
Pemberdayaan Ekonomi Petani Tambak dan Nelayan
PT Pertamina (Persero) MOR 1 Terminal BBM Medan Group
Penanaman Mangrove
PT Pertamina (Persero) MOR 1 Terminal BBM Medan Group
Pertamina Sehati dan Pemberdayaan Petani Tambak
Lazis PT PLN Pembangkit Sumatera Bag Utara
Balai Bina Mandiri
PT Krakatau Konsultan Payroll Zakat
Asia Toserba Sumedang
Shopping Charity
PLN (Persero) Pusmankom UMK I
Beasiswa Sekolah Juara
Yayasan Cahaya Fajar Insan Mulia (YCFIM)
Pengelolaan Dana ZIS
Primer Koperasi Karyawan Krakatau Medika
Shopping Charity
Human Concern International (HCI)
aid for myanmar (rohingya)
shopping charity Griya Ammara
shopping charity Friska Heejaab
Perpanjangan Shopping Charity
PT Lotte Mart Indonesia
Islamic Development Bank (OIC Alliance)
Beasiswa Khusus
PT Kalimantan Jawa Gas
Operasi atau layanan kesehatan secara umum
PT. BPRS Baiturridha Pusaka
Zakat Perdagangan
Asia Toserba Cirebon Infaq/Shadaqah
PT. Aldara MedikaBeasiswa ceria SD, Beasiswa ceria SMA, Beasiswa ceria SMP
Wafaa International ICD Non Program
Lazis PT.PLN Teluk Sirih Beasiswa ceria SD, Beasiswa ceria SMP
LAZIS PLN Malang Pembangunan Infrastruktur
Pegadaian Syariah Cabang Banda Aceh
Baksos Siaga Sehat
PT. Merak Jaya Asri Bantuan Bebas Sekolah Juara
PT HITACHI HIGH TECHNOLOGIES IND
Baksos Siaga Sehat
LAZIS PLN ACEH Insidental Bencana Alam
PT. Samudera Lautan Luas
Zakat Perdagangan
PT. Kopel Lahan Andalan
Beasiswa juara SMP, Infaq/Shadaqah
Apotek Central Farma 5 Zakat Simpanan
PT Waru Abadi Infaq/Shadaqah, Khitanan Massal
PDAM Bandarmasih Bingkisan Lebaran Keluarga
CV. Jroh Communications
Beasiswa ceria SD, Beasiswa ceria SMA, Beasiswa ceria SMP, Infaq/Shadaqah
Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Selatan
Insidental Kemanusiaan
CV. Tri Berkah SejahteraBeasiswa ceria SMP, Beasiswa Juara SD, Infaq/Shadaqah
CV. Sailan Industri Zakat Perdagangan
Dinar Property Zakat Profesi
PT. BMP Tour and Travel
Khitanan Massal
Komunitas Karyawan PT. PLN (Persero)
Beasiswa ceria SD, Beasiswa ceria SMP, EduCare Non Program
Petra House Zakat Perdagangan
Ayam Penyet Surabaya/Makassar
Zakat Profesi
Kopi Anjis Cab. Gatot Subroto
Bantuan Biaya Pendidikan
DKM PT URC (DKM AL-Kautsar)
Infaq/Shadaqah, Zakat Profesi
PT Abadi Express Zakat Profesi
PT. Hasta Depa Karunia Zakat Perdagangan
CV. Pandu Labcomindo Infaq/Shadaqah
PT Sharp Electronics Indonesia
Infaq/Shadaqah
PT Fadillindo Jasa Antaran
jasa funding dan Representative RZ di Singapura
Jasa Jejaring Wasantara, PT.
Infaq/Shadaqah
Ayam Penyet Surabaya/Makassar
Zakat Profesi
Islamic Development Bank (OIC Alliance)
Beasiswa Khusus
Dinas Sosial Kota Pontianak
Zakat Simpanan
STAIN KEDIRI Infaq/Shadaqah
Lazis PLN APP Madiun Beasiswa Khusus, EcoCare Non Program, EduCare Non Program
Terima kasih atas sinergi Andadalam upaya pemberdayaan masyarakat Indonesia
Mitra MitraProgram Program
Donasi Semakin Mudahdengan:
Ketikwww.sharinghappiness.org1
Pilih programatau jenis donasi2
Masukkan jumlah donasidi kolom yang tersedia3
Pilih metodepembayaran4
Klik tombol konfirmasidi website atau emailAnda
5
58 59| RZ Magz - Juni 2017 RZ Magz - Ramadhan 1438 |
Terima Kasih
Mitra CSR
Mitra Media Mitra Shopping Charity
Mitra ZIS & Payment ChannelKemudahan Berdonasi
Scan:
KANTOR PUSATPUSATJl. Turangga No.25 C BandungTel/Fax: 022-7332407/ 022-7332478
KANTOR PERWAKILAN PROVINSIPROVINSI ACEHBANDA ACEHJl. DR.Mohammad Hasan No.137 Batoh, Banda Aceh (Ruko Samping Terminal Bus-Batoh, Banda Aceh )Tel: 0651-33727PROVINSI KALIMANTAN TIMURBALIKPAPANJl. Ruhui Rahayu RT 15 Blok F1 No. 5A Kel. Gunung Bahagia Kec. Balikpapan SelatanTel: 0542-876112PROVINSI LAMPUNGBANDAR LAMPUNGJl. Jend. Sudirman No. 59 Kel. RawaLaut, Kec. Enggal,Kota Bandar Lampung 35127Tel: 0721-255813PROVINSI JAWA BARATBANDUNGJl. Turangga No. 33 – Bandung.Tel/ Fax: 022-7317400/ 022-7332451PROVINSI KALIMANTAN SELATANBANJARMASINJl. Sultan Adam Ruko No.1 RT 33 (Samping Komplek Ar Rahim 1) Kel Sungai Miai Kec. Banjarmasin UtaraTel: 0851 0168 2546PROVINSI KEPULAUAN RIAUBATAMKomplek Lotus Garden Blok A No. 8 Kel. TelukTering, Kec. BatamTel: 0778-468024PROVINSI DKI JAKARTAJAKARTARukan Mitra Matraman Jl. Matraman Raya No. 148 Blok A1 No. 5,Jakarta Timur.Tel/ Fax: 021-85918020/ 021-85918021PROVINSI PAPUAJAYAPURAJl. Perumnas 1 No. 25 Kel. Waena, Kec. Heram Provinsi PapuaTel: 0967-571692PROVINSI SUMATERA UTARAMEDANJl. Setiabudi No. 32D Kel. TanjungrejoKec. Medan Sunggal (DekatTitiBobrok)Tel: 061-8227435 PROVINSI SUMATERA BARATPADANGJl. Pemuda No. 26 B Kel. Olo Ladang Kec. Padang BaratTel: 0751-840393 PROVINSI SUMATERA SELATANPALEMBANGJl. Basuki Rahmat No. 1 Kel. Ario Kemuning, Kec. KemuningTel: 0811 788 5100 PROVINSI RIAUPEKANBARUJl. Tuanku Tambusai No. 34 D Kel. Jadirejo, Kec. SukajadiTel: 0761-44447
PROVINSI KALIMANTAN BARATPONTIANAKJl. Irian No. 35 Sebelah Masjid Jihad Kel. Akcayakec. Pontianak SelatanTel: 0561-736809PROVINSI JAWA TENGAHSEMARANGJl. Dr. Sutomo No. 53Tel: 024 – 76442546PROVINSI JAWA TIMURSURABAYAJl. Manyar No. 53, SurabayaTel: 031-5992273PROVINSI BANTENTANGERANGRuko Victoria Park Jl. Imam Bonjol Blok A2 No.19A Tangerang, BantenTel: 021-55798130PROVINSI DI YOGYAKARTAYOGYAKARTAJl. Veteran No 9, Kel. Majumaju, Kec. UmbulharjoTel/ Fax: 0274-377671/ 0274-377671 PROVINSI SULAWESI SELATANMAKASSARJl. Sunu No 32 B, MakassarTel: 0411-433 387
TERAS ZAKATBANDUNG – ANTAPANIJl. Terusan Jakarta No 77 Kec. Kiaracondong Kel. CicaheumTel: 022-7101314BANDUNG – DAGOJl. Ir. Juanda No. 139 Bandung (Kawasan SPBU Dago)Tel:022-2534102 BEKASIJl. DewiSartika No. 94 RT/RW 05/07 Margahayu, Bekasi TimurTel: 021-88397001BOGORJl. Johar Raya no.38 Kedung Waringin Kota BogorTel: 0251-8384201CILEGONJl. Letjend R. Suprapto No. 25G - CilegonTel: 0254-385443CIMAHIJl. Gedung Empat No. E.3 Gatot SubrotoTel: 022-87805554CIREBONJl. Stasiun Kejaksan No. 12 BTel/ Fax: 0231-243502/ 0231-243502DEPOKJl. Tole Iskandar, Ruko Griy Depok Asri Blok B1 No. 2CTel: 021-77824992JAKARTA – BINTAROJl. Mandar Raya Blok DD-12 No 29 Bintaro Jaya Sektor 3A, Tangerang SelatanTel: 021-7372211JAKARTA – HARSONOJl. Harsono RM No. 15A Kel. Ragunan Kec. PasarMinggu,Jakarta SelatanTel/ Fax: 021-78842287/ 021-78842287JAKARTA – KEBAYORAN BARUJl. Wijaya 1 No 22 Kel. Petogogan Kec. Kebayoran Baru,Jakarta SelatanTel/ Fax: 021-7234039/ 021-7234039
JAKARTA – SRENGSENGJl. Srengseng Raya No. 98 A Kembangan, Jakarta BaratTel/ Fax: 021 – 5858 023/ 021–5858 023 JAKARTA – PONDOK INDAHJl. Radio Dalam Raya No. 47 B Pondok IndahTel: 021- 7396 908JAKARTA - KANTOR DITJENPAJAKMasjid Salahuddin Jl. Jendral Gatot Subrotokav. 40-42 Jakarta SelatanTel: 0882 1279 7686MALANGRuko Istana Jl. W.R Supratman C3 Kav. 19, MalangTel: 0341-351932SAMARINDAJl. Sawo Kompleks Vorvo No 14 ATel: 0541-200478SOLOJl. Kalilarangan No. 39 Kel. Jayengan Kec. Serengan - SurakartaTel: 0271-645291KEDIRIJl. Kartini No. 10 Kel. Pocanan,Kec. KotaTel: 0354-696233
PAUD JUARATANGERANGJl. Panti Asuhan No. 58 RT.006 RW. 011 Kel. Jurangmangu Barat, PondokAren-Tangerang SelatanTel:
SD JUARAJAKARTA BARATJl. Kemanggisan Pulo RT 15 RW 09 No. 93 Kel. Palmerah Jakarta Barat Kode Pos 1148Tel: 021-53665165BANDUNGJl. Ters. Panyileukan RT/RW 004/013, Panyileukan, Cipadung KidulTel: CILEGONJl. Imam Bonjol Link Sambirata RT 05 RW 03 Cibeber Cilegon, Banten 42423Tel: (0254) 8484204CIMAHIJl. Rorojonggrang II Kel. Melong RT 03 RW 04 Cimahi Selatan, Kota Cimahi Tel: 022-87786597PEKANBARUJl. Warta Sari No.9 Kompleks Masjid Baitul Makmur Tangkerang Selatan, Bukit RayaTel: 0761-41756YOGYAKARTAJl. Gayam No 09 Kel. Baciro Kec.GondokusumanTel: 0274 -565849SURABAYAJl. Nginden II/18A RT 06 RW 03, Kel. Nginden Jangkungan Kec. Sokolilio SurabayaTel: 031-592438JAKARTA SELATANJl. Joe Kebagusan Dalam 1 RT 04 RW 07 No. 4 Kebagusan, Jakarta Selatan 12520Tel: 021-782 0119
JAKARTA UTARAJl. Swasembada Timur XIII No.46-50 RT 003/RW 005, Kel. Kebon Bawang Kec. Tanjung Priok, Jakarta UtaraTel: 021-22430823JAKARTA TIMURJl. Buaran RT 06/RW.13 Rawabadung, Kel. Jatinegara, Kec. Cakung -Jakarta TimurTel: 021-46823218MEDANJl. Sei Bekala No 2, Kel Babura, Kec Medan Baru-Medan (gedungbaru)Tel: 061- 4528025SEMARANGJl. Pucung RT.02 RW.09 Kel. Plamongan Sari Kec. PedurunganTel: BATAMKomp. Pesantren Mizanul UlumKav. KSB Blok C RT. 06 RW. 17 Kel. Mangsa, Kec. Sungai BedukTel: 085356307665TANGERANGJl. Kehakiman Raya-Komplek Kehakiman Tanah TinggiTangerang (Masjid Al Hakim)Tel:
SMP JUARABANDUNGTaman Cipadung Indah, RT/RW 01, Kelurahan Cipadung Kidul, Kecamatan Panyileukan, Kode Pos 40614Tel: 022-7831044PEKANBARUJl. Legasari, Tangkerang Selatan RT 03/03 Kel.Tangkerangselatan Bukit Raya, PekanbaruTel: 0761-7866146
SMK JUARASUBANGJl. Pasir Bilik Kp. Nyalindung Ds. Tenjolaya Kec. Kasomalang Kabupaten SubangTel: 081314996125
KLINIK PRATAMA RUMAH BERSALIN GRATIS (RBG)BANDUNGJl. Turangga No. 63 BandungTel: 022-7316444JAKARTA TIMURJl. Mulya Jaya No. 9 RT 011 RW 008 Kel. Cipinang Muara Kec. Jatinegara Jakarta Timur, Kode Pos 13420Tel: 021-29827920MEDANJl. Setia Budi No. 46 Selayang MedanTel: 061-8214957PEKANBARUJl. Nenas No. 11 Kel. Jadirejo Kec. Sukajadi, PekanbaruTel: 0761-37022SEMARANGJl. Sompok No. 70 SemarangTel: 024-8440505SURABAYAJl. Sidosermo II Kav. 321 SurabayaTel: 031-8491298
YOGYAKARTAJl. Parangtritis KM 10 Rendeng Kulon Gabusan Sewon BantulTel: 0274-6462632MAKASSARJl. Maccini Raya No. 26, kota Makassar
BALAI BINA MANDIRIBANDUNGJl. Turangga Timur No. 21 RT 04 RW 09 Kel. Lingseng Kec. Lengkong
Catatan: Teras Zakat adalah layanan kemudahan bagi Sobat untuk konsultasi dan menunaikan zakat
SERVICE POINT
Kantor Pusat Jl. Turangga No. 25 C Bandung, Tel. 022-7332407 Fax. 022-7332478, SMS Centre/WhatsApp 0815 7300 1555, Pin BBM 5D4F850C, Telegram @RZCare
Top Related