Download - Makalah Jinten Hitam.doc

Transcript
Page 1: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 1/21

MAKALAH PBL HERBAL

JINTEN HITAM ( Nigella sativa)

Disusun Oleh :

Siwi Jala R 13!"#1!3

Su$%iani 13!"#1!&

'a%ah hli*ah D+ia 13!"#1!,

Pu$%i -$a.i / 13!"#1!"

Kii Ri+0 SB 13!"#1!

Nu%aini JH 13!"#1!!

A0u Rah.awa$i 13!"#1!2

On0 Sas.i$ha N 13!"#12

Nu%h As4a.u5i$a 13!"#121

PRO6RAM PRO'ESI APOTEKER 

'AK-LTAS 'ARMASI

-NI7ERSITAS AHMAD DAHLAN

8O68AKARTA

#1&

Page 2: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 2/21

I9 'ITOTERAPI

191 Kasus :

Seorang ibu mengeluh karena anaknya sering sakit, dibandingkan anak lain

 pada umumnya. Dia mendapat informasi bahwa jinten hitam dapat

meningkatkan stamina baik anak maupun dewasa. Ibu tersebut ingin mencari

informasi sebanyak-banyaknya tentang jinten hitam untuk meningkatkan

stamina sambil memberikan obat dari dokter untuk demam dan menambah

stamina.

19# Klasi5iasi Tana.an Jin$en Hi$a.

Determinasi Tanaman :

6a.a% 191 Tanaman biji jinten hitam

erajaan : !lantae

Di"isi : #agnoliophyta

elas : #agnoliopsida

$rdo : %anunculales

&amili : %anunculaceae

'enus : NigellaSpesies : Nigella sativa Linn. 

193 Kan*un;an Ki.ia Jin$en Hi$a.

(agian yang digunakan dari tanaman jinten hitam ini yaitu biji.

andungan kimianya terdiri dari Thymo)uinone, dithymo)uinone,

dihydrothymo)uinone, alpha hederin, alkaloid, ses)uiterpen,minyak atsiri.

Thymo)uinone merupakan senyawa yang paling banyak terkandung dalam

minyak biji jinten adalah *+,+ .

Page 3: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 3/21

6a.a% 19# Struktur kimia dari Thymo)uinone

19& Si5a$ 'isia Ki.ia Min0a Bi<i Jin$en

/ (erupa 0airan tak berwarna

1/ (erbau aromatik 2/ #udah menguap

3/ #udah teroksidasi

*/ Titik lebur 3* - 3+ 40

5/ Titik didih 36 7 6 40

+/ 8gak sukar larut dalam air

/ 9arut dalam eter, etanol 6, n-heksan

/ Tekanan uap 6,6562 mm;' pada 1* 4 0

19, Meanis.e Th0.=uinne Sea;ai I..un.*ula$%

6a.a% 193 #ekanisme thymo)uinone

$ral T< secara signifikan mengurangi tingkat mediator pro-inflamasi

= I9->, I9-5, T?&-@, I&?- dan !'A B1/ C dan meningkatkan kadar I9-6ϫ

sehingga meningkatkan sistem imun.

19" Dsis Min0a Bi<i Jin$en Hi$a. Sea;ai I..un.*ula$%

Page 4: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 4/21

Dosis yang didapatkan berdasarkan jurnal yang kami telusuri yaitu

mlg((hari pada tikus

Dosis untuk anak usia 5 tahun Basumsi (( E 12 kg/ adalah ,1 ml

Dosis untuk anak usia 1 tahun Basumsi (( E 2* kg/ adalah 3 ml

19 In$e%asi Min0a Bi<i Jin$en Hi$a.

/ In$e%asi *en;an 4enu%un 4anas : interaksi dengan !aracetamol, T<

efektif untuk melindungi hepar dari induksi !0T pada hepatotoksisitak,

atau mencegah nekrosis hati akibat penggunaan paracetamol.

1/ In$e%asi *en;an 7i$a.in E : penggunaan oral ekstrak dan minyak biji

 jinten kombinasi dengan "itamin A pada tikus dengan stress oksidatif dapat

meningkatakan fingsi hepatorenal, menurunkan hiperkolesterolemia, dan

lipid peroksida dan menghasilkan akti"itas antioksidan yang tinggi.

19! Kn$%a In*iasi

#inyak biji jinten hitam dapat menyebabkan penurunan kadar glukosa

dalam darah secara signifikan maka minyak biji jinten hitam ini sebaiknya

tidak diberikan pada penderita yang hipoglikemik.

192 E5e Sa.4in;

/ Dalam dosis tinggi memacu pembentukkan radikal bebas, trombositopeni,

leukopeni, penurunan ((, penurunan trigliserida, kolesterol dan glukosa.

1/ !ada penderita hipoglikemia Bgula darah rendah/ dapat menyebabkan

terjadinya pusing dan rasa lemas.

191Tsisi$as

/ Thymo)uinone adalah relatif aman, terutama bila diberikan secara oral

kepada hewan percobaan

1/ 9D*6 minyak biji jinten hitam yang diberikan per oral pada tikus adalah

1, mlg((

II9 'ARMASI IND-STRI

#91 KasusSebuah I$T berencana memproduksi $;T dari bahan jinten hitam, sediaan

yang dibuat diharapkan berbeda dengan yang ada dipasaran Buntuk anak-

anak/

#9# S$an*a%isasi

A9 Bi<i Jin$en Hi$a.

19 S4esi5i 

Page 5: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 5/21

#9 Nn s4esi5i 

6a.a% #91 #akroskopik (iji Finten

6a.a% #9# #ikroskopik (iji Finten

B9 Min0a Jin$en Hi$a.

19 Pa%a.e$e% S4esi5i 

$rganoleptis Garna : uning kecoklatan

(au : 8romatic

%asa : 8greeable

Page 6: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 6/21

#etode ekstraksi !engepresan dingin

adar Hat aktif #etode 9T-densitometri

%f T<E 6,++

&' E benHena : isopropil eter B:/

#9 Pa%a.e$e% Nn s4esi5i 

6a.a% #93 #inyak (iji Finten ;itam

#93 Me$*e Es$%asi

cara cold pressing tidak ada panas yang dibutuhkan

!rosesnya adalah dengan penekananpemerasan Bs)ueeHing/

(ahan dasar yang bisa diambil minyaknya dengan pengepresan secara

mekanik, biasanya berupa biji-bijian atau kacang-kacangan maupun buah-

 buahan

#inyak didapat dg cara penekanan dan pemutaran Bpressing and

grinding/dg menggunakan modern stainless steel presses. Selain itu,

 proses pressing and grinding menghasilkan panas karena adanya gesekan,

 panas yg dihasilkan tidak akan lebih dari 164& B340/

Page 7: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 7/21

6a.a% #9& #etode cold pressing

#9& '%.ulasiAmulsi adalah sediaan berupa campuran yang terdiri dari dua fase cairan

dalam sistem dispersi dimana fase cairan yang satu terdispersi sangat halus

dan merata dalam fase cairan lainnya, umumnya dimantapkan oleh Hat

 pengemulsi Bemulgator/. &ase cairan terdispersi disebut fase dalam,

sedangkan fase cairan pembawanya disebut fase luar B8nonim, +/.

Tael #91 &ormulasi sediaan emulsi 

BAHAN '-N6SI J-MLAH (.l) 1 Ba$>h

(3 $l)

Min0a <in$en

hi$a.

(ahan aktif 66 ml 26 9

Si%u4 si.4les  pemanis 56 ml 9

S4an ! Amulgator

B6/

1,6 gram ,56 g

Tween ! 1+,16 gram 6,36 g

Me$il 4a%aen

(ni4a;in) ?1,@

?#

!engawet 6,6,2 ml 6 ml

P%4il 4a%aen

(ni4asl) ?1@

?#

 pengawet 6,6 6,62 ml ml

BHT (butylated 

hydroxytoluene)

antioksidan 6,6 6,62 ml ml

Page 8: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 8/21

Min0a <e%u  !emberi rasa 5 tetes B6,3 ml/ 16 ml

a=ua*es$  pelarut 6,13 ml 21,++1 9

$$al 266 ml

at-Hat tambahan yang umumnya ditambahkan pada formula suatu emulsi

diantaranya:

19 An$isi*an

8ntioksidan adalah Hat yang berfungsi untuk mencegah oksidasi dari fase

minyak yang terdapat dalam suatu sediaan emulsi. 0ontoh Hat yang biasa

digunakan sebagai antioksidan adalah (;8 Bbutylated hydroxyanisole/,

(;T Bbutylated hydroxytoluene/ dan tokoferol.

elarutan !raktis tidak larut dalam air, gliserin, propilena glikol, larutan

alkali hidroksida, dan berair encer asam mineral. (ebas larut dalam aseton,

 benHena, etanol B*/, eter, methanol, toluene, minyak tetap, dan minyak 

mineral. 9ebih larut dari butylated hydroJyanisole dalam minyak makanan

dan lemak 

#9 Pen;awe$

!engawet digunakan untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme.

Suatu pengawet harus efektif terhadap kontaminasi dari mikroorganisme

 patogen dan cukup dapat melindungi emulsi selama digunakan pasien.

!engawet harus mempunyai toksisitas rendah, stabil terhadap pemanasan dan

selama penyimpanan, tercampurkan secara kimia, memiliki rasa, bau, dan

warna yang lemah. 0ontoh pengawet diantaranya asam benHoat dan

turunannya, metil paraben Bnipagin/, dan propil paraben Bnipasol/,

 benHalkonium klorida, fenil merkuri nitrat B8nief, K 8nsel, /.

a9 .e$il 4a%aen (ni4a;in)

Page 9: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 9/21

9 4%4il 4a%aen (ni4asl)

39 Pe.e%i %asa

!emberi rasa digunakan untuk memberi rasa enak sekaligus pewangi

ke dalam suatu sediaan emulsi oral. 0ontoh pemberi rasa diantaranya

minyak kayu manis, minyak jeruk, minyak permen, "anili. !emanis

digunakan untuk memberikan rasa manis pada sediaan emulsi oral

&9 Tween ! (Plisi$ilen S%i$an Mnlea$ ! Pl0sa%a$u. !)

Page 10: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 10/21

Garna : uning

%asa : ;angat

(au : has dan hangat

!emerian : 0airan kental

elarutan : 9arut dalam air dan etanol, praktis tidak larut dalam

minyak mineral dan minyak sayur 

(obot jenis : ,65* 7 ,6*

 p; larutan : 5 7

Stabilitas : Stabil terhadap elektrolit dan dan dalam asam serta basa

lemah perlahan-lahan akan terbentuk saponifikasi dengan

asam kuat dan basa kuat

Inkompatibilitas: Dapat terjadi pengendapan dan pelunturan warna dengan

 beberapa Hat khususnya fenol, tannin, tar seperti metanial,

akti"itas anti mikroba oleh bahan pengawet paraben dengan

menurunkan konsentrasi polysorbat

;9( : *,6

&ungsi : Amulgator sintetik  

,9 S4aan ! (S%i$an Mnlea$ !)

Garna : uning

%asa : !ahit

(au : has

!emerian : 0airan kental

elarutan : !ada umumnya larutterdispersi dalam minyak, larut

dalam pelarut organic, praktis tidak larut dalam air 

(obot jenis : 235

 p; larutan : L

Stabilitas : !erlahan-lahan akan membentuk busa dengan adanya

asam kuat dan basa stabil terhadap asam lemah dan basa

lemah. Dapat di simpan dalam wadah tertutup baik di

tempat kering dan dingin

;9( : 3,2&ungsi : Amulgator sintetik  

"9 Pe%hi$un;an HLB

;9( adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara senyawa

hidrofilik Bsuka air/ dengan senyawa oleofilik Bsuka minyak/. Semakin

 besar harga ;9( berarti semakin banyak kelompok senyawa yang suka

air. artinya, emulgator tersebut lebih mudah larut dalam air dan demikian

sebaliknya. kegunaan suatu emulgator ditinjau dari harga ;9(-nya.

9 Ha%;a HLB Ke;unaan

Page 11: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 11/21

7 2

3 7 5

+ 7

7

2 7 *

6 7

8nti foaming agent

Amulgator tipe wo

(ahan pembasah B wetting agent/

Amulgator tipe ow

Detergent

elarutan BsolubiliHing agent/

Diketahui :;9b butuh untuk pembuatan emulgator tipe ow E 3

Amulgator yang dibutuhkan pada % yaitu 6 dari 266 g E 26 g

;9( butuh Tween 6 E *

;9( butuh Span E 3,2

Ru.us :

(B1 HLB1) C (B# HLB#) (B >a.4u%an HLB >a.4u%an)

et : (E berat emulgator  

Misaln0a :(erat tween EM

(erat span E 26 − M

BM J */ NOB26 − M/ J 3,2P E 26 J 3

*M N 1 − 3,2M E 316

6,+M E 316 − 1

M E 1+,16 gram Btween/

(erat Span E 26 − M

  E 26 − 1+,16

  E 1, gram

#9, /a%a Pe.ua$an

Page 12: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 12/21

Amulsi dikatakan tidak stabil bila mengalami hal-hal seperti dibawah ini :

. 0reaming yaitu terpisahnya emulsi menjadi dua lapisan, dimana yang satu

mengandung fase dispers lebih banyak daripada lapisan yang lain. 0reaming

 bersifat re"ersibel artinya bila dikocok perlahan-lahan akan terdispersi

kembali.

1. oalesen dan cracking Bbreaking/ yaitu pecahnya emulsi karena film yang

meliputi partikel rusak dan butir minyak akan koalesen Bmenyatu/. Sifatnya

irre"ersibel Btidak bisa diperbaiki/.

Qiskositas emulsi dipengaruhi oleh perubahan komposisi adanya hubungan

linear antara "iskositas emulsi dan "iskositas fase kontinyu, makin besar "olume

fase dalam, makin besar pula "iskositas nyatanya.

Rntuk mengatur "iskositas emulsi, tiga faktor interaksi yang harus

dipertimbangkan oleh pembuat formula, yaitu :. Qiskositas emulsi ow dan wo dapat ditingkatkan dengan mengurangi

ukuran partikel fase terdispersi

1. estabilan emulsi ditingkatkan denganpengurangan ukuran partikel

2. &lokulasi atau penggumpalan, yang cenderung membentuk fase dalam

yang dapat meningkatkan efek penstabil, walaupun ia meningkatkan

"iskositas. (iasanya "iskositas emulsi meningkat dengan meningkatnya umur 

sediaan tersebut.

III9 KAPITA SELEKTA

Page 13: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 13/21

391 Kasus

Seorang bapak sudah 2 bulan ini mengkonsumsi minyak jinten yang disimpan

dalam botol plastik, pada bulan ketiga minyak jinten berbau kurang sedap,

karena ragu1 bapak tersebut menanyakan pada R$T produsen sediaan tsb

dan apoteker ingin menganalisis masalah tsb.

39# S$aili$as se*ian 5a%.asi

Stabilitas produk farmasi dapat didefinisikan sebagai kemampuan suatu

 produk untuk bertahan dalam batas yang ditetapkan sepanjang periode

 penyimpanan dan penggunaan, sifat dan karakteristiknya sama dengan yang

dimilikinya pada saat dibuat BQadas, 1666/. (anyak faktor yang

mempengaruhi stabilitas produk farmasi, seperti stabilitas dari bahan aktif,

interaksi antara bahan aktif dan bahan tambahan, proses pembuatan, proses

 pengemasan, dan kondisi lingkungan selama pengangkutan, penyimpanan,

dan penanganan, dan jangka waktu produk antara pembuatan hingga

 pemakaian BQadas, 1666/.

Stabilitas produk obat dibagi menjadi stabilitas secara kimia dan

stabilitas secara fisika. &aktor-faktor fisika seperti panas, cahaya, dan

kelembapan, mungkin akan menyebabkan atau mempercepat reaksi kimia,

maka setiap menentukan stabilitas kimia, stabilitas fisika juga harus

ditentukan BQadas, 1666/. Stabilitas fisika adalah menge"aluasi perubahan

sifat fisika dari suatu produk yang tergantung waktu Bperiode penyimpanan/.

0ontoh dari perubahan fisika antara lain migrasi Bperubahan/ warna,

 perubahan rasa, perubahan bau, perubahan tekstur atau penampilan. A"aluasi

dari uji stabilitas fisika meliputi: pemeriksaan organoleptis, homogenitas, p;,

 bobot jenis BQadas, 1666/. Stabilitas kimia suatu obat adalah lamanya waktusuatu obat untuk mempertahanakan integritas kimia dan potensinya seperti

yang tercantum pada etiket dalam batas waktu yang ditentukan. !engumpulan

dan pengolahan data merupakan langkah menentukan baik buruknya sediaan

yang dihasilkan, meskipun tidak menutup kemungkinan adanya parameter 

lain yang harus diperhatikan. Data yang harus dikumpulkan untuk jenis

sediaan yang berbeda tidak sama, begitu juga untuk jenis sediaan sama tetapi

cara pemberiannya lain. Fadi sangat ber"ariasi tergantung pada jenis sediaan,

Page 14: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 14/21

cara pemberian, stabilitas Hat aktif dan lain-lain B8ttwood dan &lorence,

/.

Data yang paling dibutuhkan adalah data sifat kimia, fisika, dan kerja

farmakologi Hat aktif Bdata primer/, didukung sifat Hat pembantu Bdata

sekunder/. Secara reaksi kimia Hat aktif dapat terurai karena beberapa faktor 

diantaranya ialah oksigen Boksidasi/, air Bhidrolisa/, suhu Boksidasi/, cahaya

Bfotolisis/, karbondioksida Bturunnya p; larutan/, sesepora ion logam sebagai

katalisator reaksi oksidasi. Fadi jelasnya faktor luar juga mempengaruhi

ketidakstabilan kimia seperti, suhu, kelembaban udara dan cahaya B8ttwood

dan &lorence, /.

estabilan sediaan farmasi harus diketahui untuk menjamin pasien

menerima obat yang tidak mengalami degradasi. !abrik farmasi bertanggung

 jawab terhadap batas AD. !roses laju perlu diperhatikan bagi setiap orang

yang berkaitan dengan bidang kefarmasian, mulai dari pengusaha obat sampai

ke pasien.!engusaha obat harus dengan jelas menunjukkan bahwa bentuk 

obat atau sediaan yang dihasilkan cukup stabil sehingga dapat disimpan

dalam jangka waktu yang cukup lama, dimana obat tidak berubah menjadi Hat

tidak berkhasiat atau racun B#artin, 6/.

&aktor-faktor yang mempengaruhi kestabilan

. !enyimpanan bahan baku

1. !emilihan kemasan untuk wadah

2. Interaksi bahan-bahan sediaan.

3. Informasi kepada pasien perubahan yang dapat terjadi pada obat yang

dicampur.

&aktor-faktor yang mempengaruhi Stabilitas obat:. &aktorimia : reaksi penguraian

1. &aktor&isika: perubahan fisika

2. &aktor(iologi: cemaran mikroorganisme

!arameter stabilitas obat :

. Gaktu !aro t1

Gaktu yang dibutuhkan sehingga konsentrasi obat dalam darah berkurang

setengah dari nilai awalnya B?eal, 1665/. Gaktu paro suatu obat dapat

Page 15: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 15/21

memberikan gambaran stabilitas obat, yaitu gambaran terurainya obat atau

kecepatan degradasi kimiawinya. !anas, asam7asam alkali, oksigen,

cahaya dan faktor7faktor lain dapat menyebabkan rusaknya obat.

1. Gaktu kadaluarsa

Gaktu dimana jumlah obat masih utuh tinggal 6.

$bat dan produk obat dpt mengalami bbrp degradasi

. Dekomposisi kimiawi

• ;ilangnya keaktifan obat

• !roduk yg toksis

• Timbul perubahan bau,rasa,warna

1. Dekomposisifisika

•  pembentukan polimorfi dan hidrat

• terjadi sublimasi, adsorpsi

2. Degradasi mikrobial

a. $bat1 injeksi, obat mata, produk kosmetika dan alat bedah harus

 bebas mikroba

393 Min0a i<i <in$en hi$a.

#inyak (F; lebih banyak mengandung asam lemak tidak jenuh

dibandingkan dengan kandungan minyak jenuhnya B?icka"ar et al ., 1662/.

#inyak (F; umumnya mengandung asam lemak tidak jenuh dalam jumlah

tinggi B3/ dari asam lemak totalnya. 8sam lemak utamanya adalah asam

linoleat dan asam oleat serta sejumlah kecil asam palmitat dan asam stearat

Bu et al., 166*/. Selain profil asam lemak yang baik, keberadaan sejumlah

tokoferol yang tergabung dengan senyawa bioaktif merupakan hal penting

dalam meredam radikal bebas di dalam tubuh. !enelitian farmakologi juga

mengungkapkan efektifitas kandungan minyak esensial dalam minyak (F;,

yaitu timokuinon dapat melawan berbagai penyakit seperti kanker, disfungsi

imun, dan komplikasi diabetes. #inyak esensial (F; mengandung  p-simen

B21,61/, timokuinon B12,1*/, dihidrotimokuinon B2,3/, dan t-anetol

B1,6/ BSultan et al ., 166/.

Sifat-sifat minyak atsiri tersusun bermacam-macam komponen senyawa

yang memiliki bau khas, umumnya bau ini mewakili bau tanaman asalnya.

Page 16: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 16/21

(au minyak atsiri satu dengan yang lain berbeda-beda, sangat tergantung dari

macam dan intensitas bau dari masing-masing komponen penyusunnya.

#empunyai rasa getir, kadang-kadang berasa tajam, menggigit, memberi

kesan hangat sampai panas, atau justru dingin ketika terasa di kulit, tergantung

dari jenis komponen penyusunnya.

Dalam keadaan murni Bbelum tercemar oleh senyawa lain/ mudah

menguap pada suhu kamar. (ersifat tidak stabil terhadap pengaruh

lingkungan, baik pengaruh oksigen udara, sinar matahari Bterutama gelombang

ultra "iolet/ dan panas, karena terdiri dari berbagai macam komponen

 penyusun. (ersifat optis aktif dan memutar bidang polarisasi dengan rotasi

yang spesifik karena banyak komponen penyusunnya memiliki atom 0

asimetrik, juga mempunyai indeks bias yang tinggi. !ada umumnya tidak 

dapat bercampur dengan air, dapat larut walaupun kelarutannya sangat kecil,

tetapi sangat mudah larut dalam pelarut organik.

39& Bahan Pen;e.as Se*iaan

a. 'elas

merupakan salah satu bahan pengemas yang pada dasarnya bersifat inert

secara kimiawi, tidak permeable, kuat, keras, dan disetujui &D8. 'elas tidak 

menurun mutunya pada penyimpanan dan dengan sistem penutupan yang

sekucupnya dapat menjadi suatu penghalang yang sangat baik terhadap

hampir semua unsur kecuali cahaya. 'elas diperoleh melalui leburan

 bersama dari soda, batu kapur dan kuarsa, merupakan suatu leburan dingin

serta terdiri dari kisi Si$3- tetraeter, yang terdeposit didalam ruang-ruang

antar ion ?aN dan 0l- . gelas kapur natrium normal terdiri +* Si$1. *

 ?a1$ dan 6 0a$. ualitas gelas yang berbeda ditandai oleh kelashidrolitik atau kompleks resistensi. #elalui proses manipulasi permukaan,

resistensi hidrolitik gelas dapat sangat diperbaiki Bdikompenansi/. !elepasan

alkali sangat dikurangi air Bdiuapi/ pada suhu tinggi. 'elas berwarna yang

digunakan untuk menyimpan bahan obat peka cahaya, diperoleh melalui

 penambahan logam oksida. ekurangan utama gelas sebagai bahan pengemas

adalah mudah pecah dan berat BDhadhang, G., Teuku, ?SS. 161/.

Page 17: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 17/21

'elas yang digunakan untuk mengemas sediaan farmasi digolongkan

menjadi 3 katagori, tergantung pada bahan kimia gelas tersebut dan

kemampuan untuk mencegah penguraian, antara lain :

BDhadhang, G., Teuku, ?SS. 161/

emasan gelaskaca mempunyai sifat sebagai berikut : tembus pandang,

kuat, mudah dibentuk, lembam, tahan pemanasan, pelindung terbaik terhadap

kontaminasi dan fla"or, tidak tembus gas, cairan dan padatan, dapat diberi

warna, dapat dipakai kembali Breturnable/, relatif murah BStefanus, 1665/.

#acam-macam bentuk kemasan gelas kaca yaitu :

(otol Bleher tinggi, mulut sempit/

Far Bleher pendek, mulut lebar/

Tumbler Btanpa leher dan finish/

Fugs Bleher pendek, ada pegangan/

Qial dan ampul Bukuran kecil, untuk obatbumbuHat kimia, dll./

B'oeswin, 166/.

!elepasan alkali dari gelas dapat ditentukan melalui cara yang

 berlainan. Rntuk maksud tersebut dapat digunakan dua metode : metode

serbuk gelas Bmetode lumatan/ dan metode permukaan. !ada metode serbuk 

gelas, gelas diserbukan, disuspensikan dalam aseton. Setelah ditambahkan air 

Page 18: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 18/21

harus dilakukan pemanasan dalam autoklaf dan ditetesi larutan indicator 

Bmerah metil/ kemudian dititrasi dengan asam hidroklorida. !ada metode

 permukaan, wadah gelas yang diisikan dengan air bebas 0$1 dan

mengandung sejumlah asam hidroklorida atau asam sulfat tertentu dan merah

metal sebagai indicator. Setelah disterilkan wadah tertutup dalam autoklaf 

tidak boleh menghasilkan perubahan warna BQoight, */.

9 Plas$i 

!lastik merupakan padatan, terdiri dari molekul tinggi yang dominan, Hat

organic, bahan yang dapat berubah bentuk secara praktis pada kondisi tertentu

atau juga barang yang dibuat dari padanya. !lastik dapat dibedakan atas

termoplastik Bmisalnya harsa, fenol, poliester/ dan duroplastik. Termoplastik 

menjadi plastis jika dipanaskan dan dalam keadaan seperti ini dapat dibentuk 

menjadi kerangka dasar yang dikehendaki. !ada saat pendinginan, material

membeku dan bentuknya stabil. Duroplastik produk awal yang belum terajut,

dikempa dalam cetakan yang dipanaskan, dimana terjadi perajutan dan

 pengerasan akibat reaksi kimia kemudian memperoleh bentuk akhirnya

BQoight, */.!enggunaan plastik sebagai pengemas pangan dan obat terutama karena

keunggulannya dalam hal bentuknya yang fleksibel sehingga mudah mengikuti

 bentuk pangan yang dikemas, berbobot ringan, tidak mudah pecah, bersifat

transparantembus pandang, mudah diberi label dan dibuat dalam aneka warna,

dapat diproduksi secara massal, harga relati"e murah dan terdapat berbagai

 jenis pilihan bahan dasar plastik. Galaupun plastik memiliki banyak 

keunggulan, terdapat pula kelemahan plastik bila digunakan sebagai kemasan

 pangan, yaitu jenis tertentu Bmisalnya !A, !!, !Q0/ tidak tahan panas,

 berpotensi melepaskan migran berbahaya yang berasal dari sisa monomer dari

 polimer dan plastik merupakan bahan yang sulit terbiodegradasi sehingga dapat

mencemari lingkungan B8nonim, 166/.

#enurut pembentukannya dapat dibedakan bahan pada sintesis produk 

 polimerisasi, poliadisi dan polikondensasi. !ada polimerisasi, monomer,

senyawa asal tak jenuh. !roduk polimerisasi misalnya polietilen, polipropilen,

Page 19: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 19/21

 poli"inil klorida. #elalui poliadisi dapat terbentuk antara lain poliuretan dan

harsa epoksida. !ada proses polikondensasi perajutan dua molekul monomer 

 berlangsung secara kontinyu dengan diikuti pembentukan produk reaksi

molecular rendah Bmisalnya ;0I, ?a0I, ?;2, ;1$/. Secara umum senyawa

 polikondensat dan poliadisi lebih cocok digunakan untuk kepentingan medisin

dan farmasetik daripada polimerisat, oleh karena itu hanya sedikit atau bahkan

tidak memerlukan bahan tambahan, sehingga toksisitas hanya bersumber dari

 bahan asalnya B8nonim, 1665/.

ekurangan pengemas plastik:

. Tidak tahan panas1. Dapat mencemari produk 

2. !lastik termasuk bahan yang tidak dapat dihancurkan dengan cepat dan

alami

II9 PEMBAHASAN

Fintan hitam atau ;abbatussauda B?igella sati"a 9inn./ adalah rempah-

rempah yang dapat digunakan sebagai tanaman obat. (agian yang digunakan

dari tanaman jinten hitam ini yaitu biji. andungan kimianya terdiri dari

Thymo)uinone, dithymo)uinone, dihydrothymo)uinone, alpha hederin,

alkaloid, ses)uiterpen,minyak atsiri. Thymo)uinone merupakan senyawa

yang paling banyak terkandung dalam minyak biji jinten adalah *+,+ .

 jinten hitam memiliki beberapa khasiat diantaranya adalah sebagai

imunomodulator. mekanisme kerja jinten hitam sebagai immunomodulator 

adalah mengurangi tingkat mediator pro-inflamasi = I9->, I9-5, T?&-@,I&?- dan !'A B1/ C dan meningkatkan kadar I9-6 sehingga meningkatkanϫ

sistem imun. Dosis jinten hitam yang diberikan yaitu mlg((hari pada

tikus Dosis untuk anak usia 5 tahun Basumsi (( E 12 kg/ adalah ,1 ml,

Dosis untuk anak usia 1 tahun Basumsi (( E 2* kg/ adalah 3 ml.

(entuk sediaan yang akan dibuat adalah emulsi, dimana emulsi

merupakan sediaan berupa campuran yang terdiri dari dua fase cairan dalam

sistem dispersi dimana fase cairan yang satu terdispersi sangat halus dan

Page 20: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 20/21

merata dalam fase cairan lainnya, umumnya dimantapkan oleh Hat

 pengemulsi Bemulgator/. &ase cairan terdispersi disebut fase dalam,

sedangkan fase cairan pembawanya disebut fase luar B8nonim, +/. Amulsi

dibuat dalam bentuk $G untuk meningkatkan aseptabilitas pemakaian.

&ormula yang dibuat untuk sediaan emulsi ini dengan menambahkan

 beberapa bahan tambahan dengan prosentase yang telah disesuaikan,

diantaranya adalah pemanis, emulgator, pengawet antioksidan, pemberi rasa

dan pelarut. Selama proses pembuatan dilakukan I!0 yaitu homogenitas, p;,

"iskositas, waktu tuang, creacking, creaming, "olume pemisahan,

 penampilan, penandaan dan kelengkapan.

!enyebab sediaan berubah baunya menjadi tidak sedap adalah karena

 pengemas menggunakan bahan plastik yang transparan, cara penyimpanan

yang salah, dan kemumgkinan Hat aktif sudah teroksidasi. Sehinngga cara

mengatasinya adalah dengan menggunakan bahan pengemas gelas tipe 3 B?!/

 berwarna gelap selain itu sediaan disimpan pada tempat yang terlindung dari

cahaya matahari dan botol tertutup dengan rapat.

III9 KESIMP-LAN

a/ Finten hitam banyak mengandung senyawa kimia thymo)uinon yang

 berkhasiat sebagai immunomodulator 

 b/ (entuk sediaan terpilih yang akan dibuat adalah dalam bentuk emulsi

untuk meningkatakan aseptabilitas pada anak-anak 

c/ Fenis pengemas yang cocok utuk bahan yang mudah teroksidasi adalah

 pengemas gelas tipe 3 B?!/ berwarna gelap

DA'TAR P-STAKA

8nwar dkk, 8 re"iew of medicinal uses and pharmacological acti"ities of Nigella

 sativa. 2004

(alakrishnan, !harmacognostical and physicochemical e"aluation of seeds of 

 ?igella sati"a 9inn. with special reference to e"aluation of seed oil

'oeswin,8goes.166.Sediaan farmasi Steril. IT( !ress.(andung.

Page 21: Makalah Jinten Hitam.doc

7/17/2019 Makalah Jinten Hitam.doc

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-jinten-hitamdoc 21/21

;andbook of !harmaceutical AJcpients IQ

;andbook of !harmaceutical AJcpients, edisi 5

urniawan, Dhadang Gahyu Teuku ?anda, S.S . B161/ Teknologi Sediaan

 Farmasi. !urwokerto : 9aboratorium &armasetika Rnsoed.

 ?icka"ar, (., #ojab, &., Fa"dnia, ., dan 8moli, #.8.%., 1662, 0hemical

composition of the fiJed and "olatile oils of Nigella sativa 9. from Iran, Z.

 Naturors!h" *c.

 ?utritional profile of indigenous culti"ar of black cumin seeds and antioJidant

 potential of its fiJed and essential oil, #ak. $. %ot ., &1B2/: 21-226.

%andhawa, #.8, 166, (lackseed, ?igella sati"a, De"erse #ore 8ttentionFournal 8yub #ed 0oll 8bbottabad

Sharma ?, !harmacognostic StandardiHation, !hysico 8nd !hytochemical

A"aluation $f Nigella Sativa &inn. Seed 

Stefanus,9ukas.1665.&ormulasi Sediaan Steril. 0.Q 8ndi $ffset.ogyakarta.

Sultan, #. T., (utt, #. S., 8njum, &. #., Famil, 8., 8khtar, S., dan ?asir, #.,

166,

u, 9., F. G. !arry, dan . hou, 166*, $ils from ;erbs, Spices, and &ruit Seedsdalam %ailey's (ndustrial )il and Fat #rodu!t , 5th edition, Giley, ;oboken,

hal. 122-1*.