Download - Citra Laporan Individu Anemia.fix

Transcript

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTEK KERJA LAPANGAN KEPANITERAAN GIZI

MASYARAKAT

DI DUSUN PUCUNG, DESA PLANJAN, KECAMATAN SAPTOSARIKABUPATEN GUNUNG KIDUL

Disusun Oleh :CITRA MAYARANI ALMABUDNIM: 131200PROGRAM STUDI S1-ILMU GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA

2014HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Individu

Praktek Kerja Lapangan Kepeniteraan Gizi Masyarakatdi Dusun Pucung, Desa Planjan, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunung Kidul CITRA MAYARANI ALMABUD13120052Disahkan dan disetujui oleh

Yogyakarta, November 2014 Pembimbing Lahan

Supervisor

Mujiyanta

Delima Citra Dewi S,Gz.,Dietisien.,MKMNIK : 450413002LAPORAN KEPANITERAAN GIZI MASYARAKAT

KASUS REMAJAA. ASSESSMENT1. Anamnesis Identitas BalitaNama

: Nn. RTanggal Lahir: 15 Agustus 2000

Umur

: 14 tahun

Jenis Kelamin: PerempuanAgama

: Islam

Alamat

: Dusun Pucung RT 01, Desa Planjan, Kec. Saptosari2. Antropometri

BB: 38 kg

TB: 148 cm

IMT: 38 = 38 = 17,35

1482 2,19Jadi status gizi adalah Normal 3. Pemeriksaan biokimia: Tidak ada pemeriksaan biokimia dalam kasus ini.

4. Pemeriksaan fisik klinisKesan Umum: Kondisi umum klien agak sedikit pucat, klien mengeluh sebelum menstruasi sering pusing, sakit kepala dan cepat lelah, tidak ada masalah pencernaan, dan penyakit penyerta lainnya.

5. Asupan zat gizi

ImplementasiEnergi(kcal)Protein(gr)Lemak(gr)KH(gr)

Asupan oral26010,75,040,6

AKG21256971292

% Asupan12,2315,507,0413,90

KeteranganKurangKurangKurangKurang

Tabel 1. Hasil recall 24 jam tanggal 19 Oktober 2014* Kriteria asupan berdasarkan kriteria WHO :

110%: LebihBerdasarkan Tabel 1, hasil recall 24 jam dibandingkan dengan AKG 2013 dapat disimpulkan bahwa asupan energi kurang (12,23%), asupan protein (15,50%), asupan lemak kurang (7,04%), asupan karbohidrat kurang (13,90%).B. DIAGNOSIS

Peningkatan kebutuhan FE dan protein berkaitan dengan anemia yang dialami klien yang ditandai dengan kondisi fisik sedikit pucat, sering pusing sebelum menstruasi, sakit kepala dan cepat lelah.

Asupan zat gizi inadekuat berkaitan dengan asupan makan yang kurang dibuktikan dengan asupan Energi: 12,23 %, Protein: 15,50 % , Lemak: 7,04 % dan Karbohidrat: 13,90 % . NB-1.1 : Kurang pengetahuan tentang gizi dan makanan berkaitan dengan kurangnya mendapatkan informasi tentang gizi ditandai dengan responden suka mengkonsumsi teh bersamaan dengan waktu makan dan tidak suka mengkonsumsi lauk hewani.

C. INTERVENSI GIZI

1. Planning

a. - Terapi diet: Diet tinggi FE- Bentuk makanan: Biasa- Cara pemberian : Peroral

b. Tujuan diet

Memenuhi kebutuhan energy, protein, lemak dan karbohidrat. Meningkatkan asupan makanan sumber FE untuk mengatasi anemia.c. Syarat/prinsip

Energi sesuai kebutuhan.

Protein 2 gr/BB/kg.

Lemak 25% dari total energi.

Karbohidrat sesuai kebutuhan.

Vitamin A, B complex, C dan E diberikan sesuai kebutuhan. Mineral FE 2x AKG untuk mengatasi anemia.d. Perhitungan kebutuhan energi dan zat gizi

Perhitungan Kebutuhan Energi Menurut Seashore (1984)untuk anak dan remaja usia < 15 tahunBMR: (55-2 x14) x 38 (kg) = 1026Maintenance: 20% x 1026

= 205,2Activity : 50% x 1026

= 513Pertumbuhan & anabolisme : 50% x 1026

= 513Total kebutuhan = 1026 + 205,2 + 513 + 513= 2257,2Jadi total energinya adalah 2257,2 kkal

a. Protein= 2 g/kgBB

= 2 g x 38 kg

= 76 g x 4 kal

= 304 kal

b. Lemak = 25% x Total energi

= 25% x 2257,2 kkal

= 564.3 kkal/ 9 kal = 62,7 gr

c. Karbohidrat= Total energi (Protein + Lemak)

4

= 2257,2 (304 + 564,3)

4

= 2257,2 868.3

4

= 347,22 gr

d. Contoh Perencanaan MenuPagi:Nasi, Telur Dadar,Sayur Sup, Pisang MasSelingan:Susu

Siang :Nasi, Perkedel Tahu,Sayur tumis,Pisang MasSelingan :Kue cantik, Teh manisMalam :

Nasi, Semur Ayam, Sayur Sup, Sate Tempe f. Rencana Monitoring dan Evaluasi

Tabel 2. Rencana Monitoring dan Evaluasi AnamnesisYang diukurPengukuranEvaluasi/ target

Antropometri BB1x/mingguBB stabil

Fisik klinikKondisi umum1x/mingguKondisi umum baik

Asupan zat giziAsupan Energi, P, L, KH1x/mingguMencapai80%-110%dari kebutuhan

g. Rencana konsultasi giziMasalah gizi : Asupan zat gizi kurang, anemiaTujuan

: Memberikan pengetahuan serta pemahaman tentang diet tinggi FE kepada responden dan orang tua responden.Konseling Gizi :

Hari/tanggal= Rabu, 25 Oktober 2014 Waktu

= 15 menit Sasaran

= Responden dan Orang tua responden Tempat

= Rumah Responden Alat peraga= Leaflet

Materi : Menyarankan kepada responden agar mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi FE dan protein Menyarankan kepada orang tua responden agar lebih memperhatikan dan memperbaiki pola makan responden yang kurang baik.2. Implementasi

a. Kajian Terapi DietJenis diet

: Tinggi FE

Bentuk makanan: Biasa (Nasi)Cara pemberian: Peroral

Perencanaan menu dibandingkan dengan kebutuhan Nn.R pada tanggal 26 Oktober 2014 dapat dilihat pada Tabel 3 sebagai berikut.Tabel 3. Perencanaan menu dibandingkan dengan kebutuhan Nn.RImplementasiEnergi (kal)Protein (g)Lemak (g)KH

(g)

Menu2288,078,865,2335,8

Kebutuhan2257,27662,7347,22

% kebutuhan101%104%104%97%

Kategori Tk.AsupanBaikBaikBaikBaik

Berdasarkan Tabel 3, perencanaan menu dibandingkan dengan kebutuhan dapat disimpulkan bahwa asupan energi baik (101%), asupan protein baik (104%), asupan lemak baik (104%) dan asupan karbohidrat baik (97%).Konseling Gizi :

Hari/tanggal= Rabu, 26 Oktober 2014 Waktu

= 15 menit Sasaran

= Responden dan Orang tua responden Tempat

= Rumah Responden Alat peraga= Leaflet

Materi : Menjelaskan kepada responden dan orang tua responden tentang pengertian, tujuan dan syarat diet tinggi FE. Menyarankan kepada responden agar mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi FE dan protein Menyarankan kepada orang tua responden agar lebih memperhatikan dan memperbaiki pola makan responden yang kurang baik.Hasil konsultasi Klien mendengar dengan baik konsultasi yang diberikan

Klien mengerti dan memahami materi konseling yang diberikan

Klien menjawab pertanyaan yang diberikan oleh konsultanD. MONITORING EVALUASI DAN TINDAK LANJUTMonitoring, evaluasi dan tindak lanjut Nn.R dapat dilihat pada tabel 4. Sebagai berikutTabel 4. Monitoring dan evaluasi Nn.RAnamnesis19 /10/ 201429/10/ 20144/11/2014PengukuranTargetTindak Lanjut

AntropometriBerat badanBerat badanBerat badanBerat badanBerat badan tetapMemotivasi pasien untuk tetap merubah pola makannya

Asupan energi dan

Zat giziEnergi 12 %

P = 15 %

L = 7 %

KH = 14 %

Energi 38%

P = 18%

L = 16 %

KH = 50%

Energi 58%

P = 43%

L = 12 %

KH = 78%

1x saat melakukan anamnesis dan 2x setelah melakukan konsultasiPeningkatan asupan secara bertahap dan perubahan pola makan

Rekomendasi dietDiet tinggi FEDiet tinggi FEDiet tinggi FE

Tidak ada perubahan rekomendasi diet yang diberikan karena klien belum siap untuk menerima diet yang direkomendasikan.E. KESIMPULAN DAN SARAN

1. KESIMPULAN a) Status gizi klien berdasarkan kategori IMT klien Normal.b) Kondisi umum klien agak sedikit pucat, klien mengeluh sebelum menstruasi sering pusing, sakit kepala dan cepat lelah, tidak ada masalah pencernaan, dan penyakit penyerta lainnya.

c) Hasil recall 24 jam dibandingkan dengan AKG 2013 dapat disimpulkan bahwa asupan energi kurang (12,23%), asupan protein (15,50%), asupan lemak kurang (7,04%), asupan karbohidrat kurang (13,90%).d) Klien diberikan diet tinggi FE, bentuk makanan biasa dan cara pemberian oral.

e) Kebutuhan energi 2257,2 kal, protein 76 gram, lemak 62,7 gram, karbohidrat 347,2 gram.f) Rencana monitoring klien pada antropometri adalah berat badan dan dietary pada asupan energi, protein, lemak, karbohidrat.g) Klien diberikan konsultasi dengan materi diet tinggi FE.h) Implementasi menu yang direncanakan dibandingkan dengan kebutuhan klien belum mencukupi kebutuhan remaja karena kebutuhan energi, protein, lemak dan karbohidrat