guruesde.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS. UPAYA PENINGKATAN...
Transcript of guruesde.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS. UPAYA PENINGKATAN...
LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS
UPAYA PENINGKATAN MINAT DAN
KETERAMPILAN MEMBACA PUISI DENGAN
METODE MEMBACA TEKNIK PADA SISWA
KELAS 7A SEMESTER 2
Dilaksanakan Sesuai Dengan Surat Keputusan Pembagian
Tugas Mengajar No. 800 / 1026 / 2011 Semester Genap Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia
Penelitian Ini Dilaksanakan Sebagai Program
Pengembangan Profesi Pada Semester Genap Tahun
Pelajaran 2011/2012
ABSTRAK
Heny Setyoningsih, S. Pd. “ Upaya Peningkatan Minat dan Keterampilan
Membaca Puisi dengan Metode Membaca Teknik Pada Siswa Kelas 7A
Semester 2. “
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan keterampilan
membaca siswa melalui kegiatan membaca puisi, serta meningkatkan
keterampilan membaca teknik.
Masalah yang diangkat dalam penelitian ini menyangkut dua hal :
( 1 ) rendahnya minat membaca siswa, ( 2 ) Kurangnya motivasi dan keterampilan
siswa kelas 7A SMP N 4 Ulujami dalam pembelajaran membaca puisi.
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 7A semester 2 SMP N 4
Ulujami, sedangkan objeknya adalah pembelajaran membaca puisi pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia yang diajarkan dengan metode membaca teknik.
Penelitian yang dilakukan menggunakan tes akhir siklus kepada siswa,
menggunakan lembar observasi, data tentang refleksi diri serta perubahan yang
yang terjadi di kelas diambil dari pengamatan peneliti, data tentang perencanaan
dengan pelaksanaan diperoleh dari rencana pembelajaran dan lembar pengamatan.
Dari penelitian yang dilakukan terbukti adanya peningkatan hasil belajar
dan motivasi belajar siswa. Pada Siklus I persentase ketuntasan hasil belajar
siswa 74,36 %, sedangkan pada siklus II 94,87 %, sehingga terjadi peningkatan
20,51 %. Prosentase motivasi belajar siswa pada siklus I 30,76 %, siklus II
46,15%.
Dengan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa metode membaca teknik
dapat meningkatkan minat dan keterampilan membaca puisi pada siswa.
vi
MOTO : “ Saya tidak takut akan hari esok , karena saya sudah melewati
hari kemarin, dan saya cinta akan hari ini “
PERSEMBAHAN : Penelitian ini penulis
dedikasikan untuk kemajuan
SMP N 4 Ulujami
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena rahmat dan hidayah-
nya, penulis dapat melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas ini.
Laporan ini disusun untuk meningkatkan minat dan keterampila mem-
baca siswa pada pembelajaran membaca puisi di kelas 7A SMP N 4 Ulujami
Kabupaten Pemalang. Tak lupa, penulis mengucapakan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan ini, yaitu :
1. Bapak Drs. Sapardi, M. Si. , selaku Kepala Dinas Pendidikan Dan Olahraga
Kabupaten Pemalang , yang telah memberi kesempatan untuk melakukan
penelitian ;
2. Bapak Drs. H. Soemarno, M. Pd. , sealaku Kepala SMP N 4 Ulujami yang
telah memberi ijin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian ini ;
3. Bapak Dr. Eko Supraptono, M.Pd. , selaku pembimbing , yang telah
membimbing selama proses penelitian ;
4. Bapak Dr. Zaenuri Mastur, S.E. , M. Si. , Akt. , selaku pembimbing , yang
telah membimbing selama proses penelitian ;
5. Bapak Dr. Ir. Saratri Wilonoyudo , selaku pembimbing , yang telah
ix
membimbing selama proses penelitian;
6. Ibu Rini Rimbarti, S. Pd. , sealaku observer , yang telah membantu dalam
proses penelitian ;
7. Siswa kelas 7A SMP N 4 Ulujami yang telah menjadi subjek penelitian dan
berpartisipasi aktif selama pelaksanaan tindakan ;
8. Semua pihak yang telah memberikan bantuan baik moral maupun material
demi terselesaikannya laporan ini.
Akhirnya penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapakan agar pembaca yang budiman memberikan
saran dan kritik yang membangun. Semoga laporan yang singkat ini bermanfaat
bagi dunia pendidikan.
Pemalang, Maret 2012
Penulis,
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL............................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN PENELITIAN.................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN KETUA PGRI KABUPATEN PEMALANG.... iii
SURAT KETERANGAN PENDAMPINGAN DAN EVALUASI..................... iv
LEMBAR PENGESAHAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH ............................. v
ABSTRAK .......................................................................................................... vi
MOTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................................ vii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... x
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xv
Bab I PENDAHULUAN..................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ................................................... 1
1.2. Upaya Tindakan ................................................................ 5
1.3. Rumusan Masalah ........................................................... 8
x
1.4. Tujuan Penelitian ............................................................ 8
1.4.1. Tujuan Umum .................................................... 8
1.4.2. Tujuan Khusus ................................................... 8
1.5. Manfaat Penelitian ......................................................... 9
1.5.1. Peneliti ............................................................... 10
1.5.2. Untuk Sekolah ................................................... 10
Bab II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS .............................. 11
2.1. Kajian Teori .................................................................... 11
2.1.1. Keterampilan Membaca ....................................... 11
2.1.2. Keterampilan Membaca Teknik............................ 12
2.1.3. Metode Pembelajaran Membaca Teknik.............. 14
2.2. Penelitian Yang Relevan.................................................... 16
2.3. Kerangka Pikir.................................................................... 17
2.4. Hipotesis Tindakan .......................................................... 19
Bab III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS ................... 20
3.1. Lokasi ............................................................................... 20
3.2. Subjek Penelitian ............................................................. 20
3.3. Prosedur Penelitian ......................................................... 20
xi
3.3.1. Deskripsi Siklus I ................................................... 20
3.3.2. Deskripsi Siklus II .................................................. 24
3.4. Teknik Pengumpulan dan Analisis Data ............................ 26
3.5. Instrumen Penelitian .......................................................... 27
3.5.1. Sumber Data ....................................................... 27
3.5.2. Jenis Data .......................................................... 28
3.5.3. Cara Pengambilan Data ...................................... 28
3.6. Indikator Keberhasilan ..................................................... 29
Bab IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................... 30
4.1. Hasil Penelitian................................................................. 30
4.1.1. Hasil Belajar ............................................................ 30
4.1.2. Observasi Aktivitas Siswa ....................................... 31
4.1.3. Kinerja Guru ........................................................... 32
4.1.4. Kelompok Diskusi Siswa ......................................... 32
4.1.5. Minat Belajar Siswa ................................................ 34
4.1.6. Motivasi Belajar Siswa ............................................ 35
4.2. Pembahasan ....................................................................... 35
xii
Bab V SIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 40
5.1. Simpulan .......................................................................... 40
5.2. Saran ................................................................................ 40
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 42
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Tabel 4.1.2. Hasil Observasi Aktivitas Siswa...................................... 31
Tabel 2. Tabel 4.1.3. Hasil Kinerja Guru dalam Pembelajaran......................... 32
Tabel 3. Tabel 4.1.4. Hasil Pengamatan Kelompok Diskusi Siswa Siklus I..... 32
Tabel 4. Tabel 4.1.4.Hasil Pengamatan Kelompok Diskusi Siswa Siklus II.... 33
Tabel 5. Tabel 4.1.5. Hasil Angket Minat Belajar Siswa .................................. 34
Tabel 6. Tabel 4.1.6. Hasil Angket Motivasi Belajar Siswa ............................. 35
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Daftar Hadir Siklus I ............................................................... 44
Lampiran 2. Daftar Hadir Siklus II .............................................................. 46
Lampiran 3. RPP Siklus I ............................................................................. 48
Lampiran 4. RPP Siklus II ............................................................................ 56
Lampiran 5. Pilihan Puisi yang di baca Siswa ........... ................................. 65
Lampiran 6. Contoh Teks Puisi yang di baca Siswa .................................... 66
Lampiran 7. Hasil Belajar Siswa .................................................................. 67
Lampiran 7.1. Hasil Membaca Puisi Siswa Siklus I....................................... 68
Lampiran 7.2. Hasil Membaca Puisi Siswa Siklus II ..................................... 70
Lampiran 8. Hasil Observasi Aktivitas Siswa ............................................... 72
Lampiran 9. Hasil Pengamatan Kelompok Diskusi Siswa ............................ 74
Lampiran 10. Rekap Hasil Angket Ranah Afektif Pembelajaran
Membaca Puisi ............................................................................................... 75
Lampiran 11. Daftar Nama Kelompok Siklus I ............................................. 77
Lampiran 12. Daftar Nama Kelompok Siklus II ........................................... 79
Lampiran 13. Instrumen Diskusi Siswa Siklus I ............................................ 80
Lampiran 14. Instrumen Diskusi Siswa Siklus II ........................................... 81
Lampiran 15. Foto Kegiatan Siklus I dan Siklus II ......................................... 82
Lampiran 16. Surat Pernyataan Observer ........................................................ 92
Lampiran 17. Surat Keterangan Melaksanakan Penelitian ............................. 93
Lampiran 18. SK Pembagian Tugas Mengajar Semester II Tahun
pelajaran 2011 / 2012 ..................................................................................... 94
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Kerangka Pikir ......................................................................... 18
xvi
Bab I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Membaca merupakan kunci utama pembuka gedung majelis ilmu
sekaligus pembuka tabir rahasia hidup dan kehidupan. Kegiatan membaca
yang dilandasi minat dan gairah membaca yang tinggi merupakan sarana
penunjang belajar mandiri yang efektif dan efisien.
Kegiatan membaca tidak mungkin dipisahkan dari minat baca.
Tanpa minat baca, kegiatan membaca tidak mungkin berlangsung. Minat
membaca adalah ruh sukmanya kegiatan membaca.
Kegiatan membaca tanpa minat baca, tanpa konsentrasi, tanpa
kecintaan dan gairah baca yang menyala adalah aktivitas tanpa sukma.
Mengingat demikian tinggi dan besar pengaruh minat baca terhadap kualitas,
prestasi,dan kemajuan suatu bangsa dan negara, kita harus bisa menumbuh-
kan minat baca diri dan bangsa sedari dini. Usaha ini akan mencapai
sasarannya manakala di dukung oleh kondisi lingkungan keluarga , sekolah
dan masyarakat. Ketiga lingkungan edukatif ini, haruslah menjalin kerja sama
yang harmonis, terarah dan terpadu demi ketercapaian tujuan keterampilan
1
2
membaca. Siswa yang terasing dari buku-buku bacaan, mereka pun menjadi
tidak terbiasa membaca. Tiadanya iklim kegiatan membaca bisa mengakibat-
kan siswa tidak suka membaca, dan karena tidak suka membaca, maka
kegiatan membaca pun tidak menjadi kebutuhan. Dari kondisi demikian,
sangat sulit diharapkan kelak lahirnya seorang penulis atau satrawan terkenal
juga ilmuwan kenamaan.
Pelajaran bahasa, khususnya apresiasi sastra, merupakan
sarana yang tepat untuk mengembangkan imajinasi dan kreativitas siswa,
serta bisa menumbuhkan minat baca siswa. Bentuk pembelajarannya,
misalnya siswa diminta membaca puisi dengan metode pembelajaran mem-
baca teknik yaitu pelafalan penjedaan / pengelompokkan kata, irama,
volume, mimik serta kinestik yang sesuai dengan kinestik yang sesuai
dengan isi puisi.
Mendeteksi masalah minat baca peserta didik di lingkungan
SMP N 4 Ulujami, bisa memulainya dengan sebuah pertanyaan : “ Apakah
minat membaca siswa kita cukup tinggi ? “ Jika kita memperhatikan secara
cermat kegiatan membaca anak di perpustakaan dan kelas, minat baca siswa
3
di SMP N 4 Ulujami sangat rendah. Hal ini bisa tercermin dari minat pinjam
buku di perpustakaan sangat rendah. Banyak buku-buku pelajaran yang
tertata rapi dan jarang di buka siswa. Siswa datang ke perpustakaan, apabila
disuruh guru untuk mengerjakan tugas-tugas tertentu. Ada juga yang datang
hanya untuk membaca yang sifatnya hiburan, yaitu membaca koran dan
majalah tentang artis dan bola. Bahkan, lebih parahnya lagi ada siswa yang
datang ke perpustakaan hanya sekedar duduk-duduk sambil bercerita sama
teman.
Anak membaca buku biasanya pada saat ada Ulangan Harian,
Ulangan Tengah Semester, Ulangan akhir Semester, dan Ujian Nasional.
Begitu juga membaca puisi, siswa baru membaca puisi pada saat ada tugas
dari guru untuk membacakan puisi di depan kelas. Banyak anak yang
merasa malu, takut dan merasa tidak bisa membaca puisi. Hal ini disebab-
kan kurangnya siswa menguasai membaca teknik yaitu dari segi vokal,
pelafalan, penjedaan, irama, mimik, dan kinestik yang sesuai dengan isi
puisi. Rendahnya minat baca siswa terhadap puisi disebabkan bebrerapa
faktor, antara lain :
4
1. Kurangnya rasa tertarik siswa terhadap puisi.
Banyak siswa yang kurang tertarik dengan puisi disebabkan mereka ber-
pendapat bahwa puisi itu sulit. Banyak kata yang tidak mengerti makna-
nya. Kurang mengerti isi dan pesan sebuah puisi.
2. Sangat miskin dan terbatasnya kosa kata yang dimiliki siswa.
Dari pengamatan di lapangan menunjukan bahwa mayoritas siswa
kurangnya kosa kata yang dimiliki. Hal ini disebabkan kurangnya minat
baca siswa terhadap buku-buku ilmu pengetahuan dan buku hasil karya
sastra seperti puisi, cerpen dan novel.
3. Kurang bisa memahami isi sebuah puisi
Secara umum pemahaman isi sebuah puisi siswa masih rendah. Hal ini
disebabkan siswa banyak yang tidak tahu makna kata yang ada dalam
puisi. Meskipun perkata dicari maknanya dalam Kamus Bahasa Indonesia,
siswa masih bingung menafsirkan isinya.
4. Rendahnya penguasaan membaca teknik siswa
Pada umumnya anak / siswa kurang menguasai keterampilan membaca
teknik yaitu dari segi pelafalan, vokal, penjedaan, irama, mimik, serta
5
kinestik yang sesuai isi puisi. Hal ini disebabkan minimnya pengetahuan
siswa terhadap membaca teknik.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas dan pengamatan guru pada
saat pembelajaran ini, minat baca siswa terhadap puisi menunjukan skala
rendah. Hal ini terdeteksi pada hasil ulangan harian yang terjadi pada siswa
tahun ajaran 2008 / 2009; 2009 / 2010; 2010 / 2011 ( berdasarkan catatan
guru pada saat KBM ).
Berdasarkan data nilai pun, kemampuan siswa dalam membaca
puisi rendah ( masih di bawah standar KKM ).
1.2 Upaya Tindakan
Untuk mengentaskan masalah pembelajaran ini, peneliti meng-
gunakan metode membaca pembelajaran membaca teknik. Hal ini didasar-
kan oleh :
1. Menurut Henry Guntur Tarigan, teknik membaca ada dua yaitu teknik
bersuara dan tidak bersuara ( membaca dalam hati ). Membaca bersuara
atau yang dikenal dengan membaca nyaring, merupakaan metode
membaca teknik pelafalan atau dalam bahasa inggris oral reading,
6
reading out loud, reading aloud. Dalam hal ini, keaktifan alat ucap kita
melafalkan bunyi-bunyi bahasa dengan vokal yang jelas dan fasih, serta
intonasi dan penjedaan yang tepat. Melalui metode pembelajaran
membaca teknik siswa dapat membaca puisi dengan teknik yang baik
dan benar.
2. Berdasarkan teori tentang metode pembelajaran bahwa metode membaca
teknik merupakan satu kegiatan membaca dengan teknik pelafalan atas kata,
kelompok kata, kalimat, tanda baca yang baik dan benar. Lafal yang diguna-
kan adalah lafal baku, intonasi dan penjedaan tepat, pembacaan jelas, fasih,
lancar, wajar, jauh dari ketersendatan, kesalahan ucap dan interpretasi dan
cacat baca yang lain. Dari kegiatan ini, pembaca diharapkan dapat menang-
kap, memahami, mengikuti, mencerna ide, pesan, pikiran, informasi yang
terangkum dalam teks yang dibacakan ( Buku Membaca, Penulis Dra. Yant
Mujianto ). Membaca teknik disebut membaca lancar. Dalam membaca
teknik harus memperhatikan cara atau teknik membaca yang meliputi :
Cara pengucapan bunyi bahasa meliputi kedudukan mulut, lidah dan
gigi.
7
Kecermatan mata yang tinggi dan pandangan mata yang jauh.
Cara menempatkan tekanan kata, tekanan kalimat dan fungsi tanda-
tanda baca sehingga menimbulkan intonasi yang teratur.
Dengan menguasai metode membaca teknik secara baik, kita akan dapat
menyampaikan berbagai informasi, pesan, dan gagasan dari sebuah puisi
secara lisan dengan tepat, sehingga para pendengar dapat menerima,
menangkap dan memahami secara cepat, mudah dan tepat pula ( dari
rujukan Buku Membaca, FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA ).
3. Berdasarkan pengalaman pribadi selama ini menjadi guru, bahwa mem-
baca teknik efektif untuk mengentaskan pembelajaran ini. karena mem-
baca puisi berhubungan erat dengan membaca teknik. Untuk bisa mem-
bacakan puisi dengan baik, harus menguasai keterampilan membaca
teknik yaitu dari segi pelafalan kata, penjedaan / pengelompokkan kata,
vokal, irama, mimik dan kinestik yang sesuai dengan isi puisi yang kita
bacakan. Dengan menguasai keterampilan membaca teknik, siswa
diharapkan dapat membaca puisi dengan baik dan benar, serta menumbuh-
kan minat baca siswa terhadap puisi. Dengan demikian, siswa tidak akan
8
merasa malu dan kurang percaya diri lagi pada saat pembacaan puisi.
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah dapat dirumus-
kan beberapa permasalahan sebagai berikut :
1. Apakah melalui metode pembelajaran membaca teknik dapat
meningkatkan minat dan keterampilan siswa dalam membaca puisi.
2. Apakah melalui metode pembelajaran membaca teknik dapat
meningkatkan daya tarik siswa terhadap puisi.
3. Apakah melalui pembelajaran dengan metode membaca teknik pada
puisi dapat meningkatkan kinerja guru dalam pembelajaran.
1.4. Tujuan Penelitian
1.4.1. Tujuan Umum
Tujuan umum penelitian ini untuk mengetahui upaya peningkatan
keterampilan membaca puisi dengan metode membacaa teknika pada
siswa kelas 7A semester 2.
1.4.2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui sejauh mana peningkatan minat dan keteram-
9
pilan membaca puisi dengan metode membaca teknik pada siswa
kelas 7A semester 2.
b. Untuk meningkatkan dampak penggunaan metode membaca teknik
terhadap minat belajar siswa dalam membaca puisi pada siswa
kelas 7A semester 2.
c. Untuk mengetahui keterangan siswa menerapkan konsep metode
membaca teknik terhadap minat belajar siswa dalam membaca
puisi.
d. Untuk mengetahui sejauh mana dampak metode membaca teknik
dalam keterampilan membaca puisi
1.5. Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian maka penelitian ini diharapkan
dapat bermanfaat bagi :
1.5.1. Guru itu sendiri ( peneliti )
Menambah wawasan dan memperoleh pengetahuan baru tentang
metode dan strategi mengajar yang efektif sehingga dapat meningkat-
kan keterampilan membaca puisi dan dapat memperbaiki proses pem-
10
belajaran bahasa indonesia.
1.5.2. Untuk sekolah
a. Kepala Sekolah
Dapat menjadi masukan bagi kepala sekolah dalam mengembangkan
kebijakan sekolah.
b. Teman Sejawat
Dapat memberi informasi tentang beberapa alternatif dalam mening-
katkan hasil belajar siswa .
c. Siswa
Agar mereka dapat mengetahui dimana kelemahan mereka dalam
belajar bahasa indonesia dan bagaimana memperbaiki serta meningkat-
kan kemampuan berbahasa.
Bab II
KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS
2.1 Kajian Teori
2.1.1 Keterampilan Membaca
Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi terdiri dari empat
keterampilan berbahasa yaitu keterampilan menyimak, berbicara, membaca
dan menulis. Apabila dibandingkan dengan keterampilan berbahasa lainnya,
keterampilan membacalah yang menjadi dasar utama untuk mencari ilmu.
Keterampilan membaca mempunyai hubungan yang erat dengan
keterampilan berbicara dan menulis. Tentang hubungan antara ketiga
keterampilan berbahasa ini sesuai dengan pendapat yang mengatakan
“ Keterampilan membaca mempunyai banyak dimensi dan perlu diwujudkan
dalam bentuk keterampilan. Keterampilan mengungkap pesan ide - ide
perekamnya, keterampilan memahami makna bacaan, keterampilan
mengolah dan merespon berbagai masukan ilmu pengetahuan dan
pengalaman hidup. Respon ini sudah menyentuh aspek keterampilan
berbicara dan menulis ( Suyatmi, 1987 : 15 – 16 ). “
11
12
Dalam kegiatan membaca seluruh aktifitas jiwa yang berupa cipta,
rasa dan karsa serta sebagian aktifitas lahiriah ( indera mata, syaraf otak )
betul-betul dikerahkan secara serentak apabila kita menginginkan kegiatan
membaca dapat membuahkan hasil yang menggembirakan. Hal ini, sesuai
dengan pendapat yang mengatakan : “ Membaca adalah suatu perbuatan
yang dilakukan berdasrkan kerja sama beberapa keterampilan yaitu
mengamati, memahami dan memikirkan ( Yasir Burhan, 1971 : 90 ).”
Dengan demikian, membaca merupakan proses penangkapan dan
pemahaman ide, curahan jiwa dan aktifitas penulis bacaan. Yang
mula-mula melakukan aktifitas adalah indera. Setelah proses indera
berlangsung maka cipta, rasa dan karsa mulai bekerja berupa proses
pemahaman. Setelah proses pemahaman, pembaca akan dapat merasakan,
menilai dan menghayati sesuatu yang terkandung didalamnya.
2.1.2 Keterampilan Membaca Teknik
Pada dasarnya membaca teknik adalah membaca nyaring, hal ini
sesuai dengan pendapat yang mengatakan : “ Membaca nyaring merupakan
alat bagi guru, murid atau pun pembaca bersama-sama dengan orang lain
atau pendengar untuk menangkap serta memahami informasi, pikiran dan
perasaan seorang pengarang ( Tarigan, 1983 : 22).”
13
Pada kegiatan membaca teknik yang perlu diperhatikan terlebih
dahulu adalah berusaha memahami makna serta perasaan yang tertuang
dalam bacaan dengan baik Pemahaman makna dan perasaan yang ada
sangat menunjang penampilan membaca teknik. Disamping itu juga,
pembaca harus bisa menafsirkan lambang – lambang tertulis hingga
penyusunan kata – kata serta penekanannya sesuai dengan ujaran
kehidupan sehari-hari. Pembaca teknik juga harus cekatan dan pandai
mengelompokkan kata-kata dengan baik dan tepat agar pendengar dapat
menangkap pesan atau makna dengan jelas dan tepat.
Tujuan membaca teknik adalah berusaha melaksanakan agar :
1. Dapat membaca dengan vokal yang jelas dan fasih, lagu kalimat yang
benar, tempo dan nada yang selaras serta dengan jeda yang tepat.
2. Dapat membaca dengan lafal yang tepat dan baku.
3. Dapat membaca kelompok kata, paragraf, karangan dengan lancar
sehingga dapat di dengar dengan baik oleh para penyimak.
2.1.3 Metode Pembelajaran Membaca Teknik
Metode adalah cara yang didalam fungsinya merupakan alat untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan, guru dapat memilih metode
pembelajaran tertentu yang cocok dan sesuai.
14
Sebelum menentukan metode yang sesuai dengan pokok bahasan
terlebih dahulu diperhatikan :
1. Tujuan yang hendak dicapai
2. Materi yang akan disampaikan
3. Situasi kelas
4. Siswa yang akan dihadapi
Guru sangat berperan dalam menentukan baik- buruknya sebuah
metode. Sebab sebuah metode yang teoritisnya kurang baik, dalam
penerapannya dilakukan oleh pengajar yang ahli, bukan mustahil jika
akan membawa hasil yang memadai. Sebaliknya jika sebuah metode
yang baik dan dibawakan oleh guru yang kurang terampil, wajar bila
tidak akan membawa keberhasilan dalam proses belajar mengajar.
Langkah-langkah dalam metode pembelajaran membaca teknik :
1. Guru menjelaskan materi yang akan disampaikan.
2. Guru menjelaskan istilah-istilah sukar yang ada dalam puisi / bacaan
lain.
15
3. Guru memberi contoh membaca teknik dan menjelaskan hal-hal yang
perlu diperhatikan. Guru bisa juga menghadirkan seorang pembaca
teknik yang sudah mahir sebagai model, serta menyampaikan hal-hal
yang perlu digaris bawahi dan diperbaiki.
4. Contoh dihadirkan bukan untuk ditiru / diduplikat. Yang penting anak
bisa membaca secara baik, tidak harus persis dengan contoh. Hal ini
perlu disampaikan oleh guru, ketika guru memberikan giliran kepada
siswa untuk maju bergantian. Giliran sebaiknya dimulai dari anak
yang pandai.
5. Guru mencatat potensi - potensi siswa, disamping kesalahan dan
kejanggalan baca siswa.
6. Guru membetulkan kesalahan membaca yang diperbuat siswa secara
bijaksana dan variatif, sekiranya tidak ada murid lain yang bisa
membetulkan secara tepat. Tanggapan guru hendaknya bersifat
konstruktif dan membangkitkan gairah baca siswa.
7. Semua siswa mendapat giliran meskipun pada jam pelajaran yang
berbeda. Guru jangan hanya memusatkan perhatian pada murid-murid
16
tertentu saja.
8. Bahan membaca teknik bisa diambil dari Buku Paket Bahasa
Indonesia. Bahan latihan tidak hanya dari guru, murid bisa mencari
sendiri dan guru menyeleksinya.
Langkah - langkah tersebut berdasarkan langkah-langkah metode
pembelajaran membaca teknik menurut Dra. Suyatmi dan Drs. Yant
Mujiyanto dalam Buku Membaca 1, 2, 3 Perjalanan Menuju Insan
Cendekia.
2.2 Penelitian Yang Relevan
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Eri Kuntarto tentang
pengajaran keterampilan membaca teknik di SMA, dihasilkan bahwa melalui
metode pembelajaran membaca teknik bisa meningkatkan keterampilan
membaca siswa.
Berdasarkan penelitian ilustrasi, membaca teknik bisa meningkat-
kan keterampilan teknis dan ketepatan mengangkat lambang-lambang tertulis
menjadi olah suara yang begitu tepat intonasi dan penjedaannya, jelas dan
fasih pelafalannya serta baku, dengan lagu pengucapan kalimat yang lancar
17
dan enak didengar. ( Dra. Suyatmi & Drs. Yant Mujiyanto )
2.3 Kerangka Pikir
Dengan menerapkan metode membaca teknik dalam pembelajaran
membaca puisi, siswa akan mampu membaca puisi dengan teknik membaca
yang baik dan tepat.
Bertolak dari pemikiran bahwa membawa siswa dengan metode
membaca teknik akan mempermudah siswa dalam membaca puisi, maka
secara otomatis langkah membawa siswa menggunakan metode membaca
teknik dalam pembelajaran ini, merupakan suatu langkah yang sesuai untuk
meningkatkan minat dan keterampilan membaca puisi siswa.
Secara grafis pemikiran yang dilakukan oleh peneliti dapat digambarkan
sebagai berikut :
Sebelum
tindakan
Tindakan
yang
dilakukan
Siswa kelas 7A
dalam menguasai membaca teknik pada pembacaan puisi rendah
Guru
belum menggu-
nakan metode pembelajaran membaca teknik
Siklus 1
Siswa disuruh membaca puisi di depan kelas
Guru
menggunakan
metode pem-
belajaran mem-
baca teknik
Siklus 2
Siswa memberi tanda jeda pada teks puisi
Hipotesis
melalui metode pembelajaran membaca teknik dapat meningkatkan minat dan keterampilan membaca puisi pada siswa
Bahwa dengan menggunakan metode membaca teknik dapat meningkatkan minat dan keterampilan membaca puisi pada siswa
Kondisi
yang
ditempuh
Bab III
METODE PENELITIAN
1. Lokasi
Penelitian dilaksanakan di SMP N 4 Ulujami pada bulan Januari s.d. Juni
2012.
2. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah siswa kelas VII A SMP N 4 Ulujami tahun
pelajaran 2011/2012 sebanyak 39 siswa yang terdiri dari 20 anak putra dan 19
anak putri.
3. Prosedur Penelitian
1. Deskripsi Siklus I
a. Tahap Perencanaan Tindakan
1. menyusun rencana pembelajaran dengan media buku paket Bahasa
Indonesia bse kls VII;
2. mengembangkan instrumen
pencil paper tes ( tes formatif ) , lembar penilaian kinerja guru, jurnal
sains;
19
20
3. menyiapkan pilihan puisi yang akan dibaca masing-masing siswa;
4. menyiapkan format penilaian proses belajar melalui pengamatan guru
dan siswa;
5. menyiapkan alat evaluasi berupa tes unjuk kerja, pedoman pengamatan,
format penilaian keterampilan membaca teknik untuk materi membaca
puisi;
6. merancang kelompok kecil ( dari 39 siswa dibagi menjadi 9 kelompok
setiap kelompok terdiri dari 4 dan 5 anak );
7. menyiapkan LCD untuk menayangkan contoh pembacaan puisi W.S.
Rendra;
8. menyiapkan materi yang berhubungan dengan membaca puisi melalui
power point
9. menyiapkan hadiah / penghargaan yang akan diberikan kepada siswa
yang membaca puisi terbaik.
b. Tahap Pelaksanaan Tindakan
Pada tahap ini dilaksanakan rencana pelajaran membaca puisi dengan
metode membaca pembelajaran membaca teknik, kegiatannya
21
mencakup :
1. guru membuka pelajaran;
2. guru menjelaskan materi yang akan disampaikan yaitu tentang
membaca puisi;
3. guru menayangkan contoh pembacaan puisi W.S. Rendra;
4. guru menyuruh siswa menyimak pembacaan puisi yang dibacakan
oleh W.S. Rendra dan berdiskusi antar anggota tersebut tentang
hal-hal yang berhubungan dengan pembacaan puisi;
5. guru menyuruh siswa mendemonstrasikan secara individu pembacaan
puisi di depan kelas;
6. guru meminta siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan
kelas, siswa yang memberi tanggapan secara bergantian;
7. guru memberi penguatan kepada siswa yang telah mempresentasikan
hasil diskusinya;
8. guru memberikan penjelasan bahwa untuk dapat membaca puisi
dengan baik dan tepat mulailah membaca dalam hati, memberi tanda
jeda puisi, memberi tanda pembacaan puisi, memberi tanda bagian
22
yang harus dibaca makin keras dan bagian yang harus makin
lemah/ lembut; dengan menayangkan hal-hal yang berhubungan
dengan pembacaan puisi melalui power point.
9. Guru memberikan hadiah kepada siswa terbaik pembacaan puisi
c. Tahap Observasi
Guru telah berusaha melaksanakan pembelajaran sesuai
rancangan yang telah ditetapkan, yakni melalui langkah pendahuluan,
kegiatan inti dan kegiatan penutup.
Pembelajaran pada siklus 1 dilakukan melalui kegiatan menyimak dan
menanggapi rekaman pembacaan teks puisi.
d. Tahap Refleksi
Merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang
sudah dilakukan.Setelah hasil pengamatan, wawancara, dan hasil tes
dianalisis peneliti, maka langkah selanjutnya adalah melakukan
refleksi pembelajaran berhasil. Apabila hasil belum sesuai dengan
yang telah ditetapkan maka penelitian dilanjutkan pada siklus kedua.
2. Deskripsi Siklus 2
23
a. Tahap Perencanaan Tindakan
Perencanaan berdasarkan refleksi pada siklus 1, peneliti merencana-
kan tindakan :
1. menyempurnakan rencana pembelajaran dengan menggunakan
contoh puisi yang lain;
2. mengembangkan instrumen;
3. mengubah kelompok menjadi kelompok berpasangan;
4. mengubah pembelajaran puisi dengan menggunakan metode
pembelajaran membaca teknik yaitu dari segi pelafalan kata,
penjedaan / pengelompokkan kata, vokal dan irama;
5.menerapkan optimalisasi diskusi kelompok dengan cara memperkecil
jumlah kelompok menjadi 2 anak setiap kelompoknya;
6.menyiapkan penghargaan yang akan diberikan kepada kelompok
yang dapat memberikan tanda jeda terbaik pada teks puisi yang
ditayangkan oleh guru.
b. Tahap Pelaksanaan Tindakan
24
Dalam tahap ini apa yang telah direncanakan pada tahap
perencanaan akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang dibuat.
Pelaksanaan tidak mengganggu kegiatan yang di sekolah karena urutan
materi berjalan dengan kurikulum yang berlaku. Pelaksanaan
pembelajaran diadakan perbaikan sesuai hasil pada siklus sebelumnya.
c. Tahap Observasi
Observasi terhadap kegiatan belajar dilakukan pada saat
implementasi untuk mengetahui jalannya proses pembelajaran. Pada
akhir siklus kedua dengan tes. Berdasarkan hasil pengamatan, hasil
wawancara, dan tes , maka tahap berikutnya dapat dilaksanakan.
d. Tahap refleksi
Setelah hasil pengamatan, wawancara , dan hasil tes
dianalisis oleh peneliti maka langkah selanjutnya adalah melakukan
refleksi apakah pembelajaran berhasil.
Apabila hasil belum selesai dengan indikator yang telah ditetapkan
maka penelitian diputuskan untuk dilanjutkan pada siklus ketiga.
Apabila sudah selesai dengan yang diharapkan maka penelitianselesai.
25
4. Indikator Keberhasilan
Hasil penelitian tindakan kelas ini akan tercapai jika :
1. penguasaan membaca teknik pada materi membaca puisi di kelas VII A
SMP N 4 Ulujami pada akhir penelitian ini meningkat hingga mencapai
85% siswa telah mencapai nilai diatas batas ketuntasan minimal.
5. Teknik Penumpulan dan Analisis Data
Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian
ini meliputi observasi, wawancara, angket dan tes. Observasi merupakan
proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses
biologis dan psikologis ( Sugiyono, 2008: 144 ).
Observasi dimaksudkan untuk memperoleh gambaran nyata
kondisi pembelajaran puisi di kelas serta keaktivan siswa selama pembelajaran
berlangsung. Wawancara dilakukan terhadap siswa dimaksudkan untuk
menggali informasi dampak dari tindakan yang telah dilakukan guru , dan
untuk menggali pada kompetensi mana siswa masih mengalami kesulitan.
Angket diberikan untuk menggali faktor-faktor mengapa kompetensi
26
membaca puisi siswa rendah, menggali tanggapan siswa tentang pembelajaran
yang diikutinya. Teknik tes digunakan untuk mengetahui kompetensi awal
siswa sebelum diberi tindakan, dan tes terakhir setiap siklus digunakan untuk
mengetahui kompetensi siswa sesudah diberi tindakan.
Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif
komparatif. Teknik deskriptif komparatif menurut suwandi ( 2008 : 70 )
digunakan untuk data kuantitatif yakni dengan membandingkan hasil antar
siklus. Peneliti membandingkan hasil sebelum penelitian dengan bandingkan
hasil pada akhir setiap siklus, membandingkan rata-rata kompetensi membaca
puisi sebelum dan setelah tindakan siklus I, siklus II, atau siklus III.
6. Instrumen Penelitian
1. Sumber Data : Sumber Data penelitian ini adalah 39 siswa kelas VII A
SMP N 4 Ulujami dan guru pengamat
2. Jenis Data : Jenis data yang didapatkan adalah kata kuantitatif dan
data kuantitatif yang terdiri dari :
a. hasil belajar
b. hasil pengamatan terhadap pelaksanaan pembelajaran
27
3. Cara Pengambilan Data
a. Data hasil belajar yang diambil dengan memberikan tes akhir siklus
kepada siswa, alat yang digunakan berupa soal tes akhir siklus;
b.Data tentang situasi belajar mengajar pada saat dilaksanakan tindakan
diambil dengan menggunakan lembar observasi;
c.Data tentang refleksi diri serta perubahan-perubahan yang terjadi di
kelas , diambil dari pengamatan peneliti;
d.Data tentang keterkaitan antara perencanaan dengan pelaksanaan
diperoleh dari rencana pembelajaran dan lembar pengamatan.
1. Lembar Tes
Format penilaian membaca puisi
No Elemen yang dinilaiSkor
Maksimal
Penilaian
Siswa Guru
1. Suara / vokal pembaca 10
a. Jelas
b. Kurang jelas
c. Tidak jelas
2.
Tekanan suara / intonasi
a. Tepat
b. Kurang tepat
c. Sering tidak tepat
10
3.
Lagu kalimat / nada
a. Tepat
b. Kurang tepat
c. Sering tidak tepat
10
28
4.
Gerak – gerik membaca
a. Wajar, seperti orang
berbicara
b. Dibuat – buat
c. Tegang
d. Santai
10
29
5.
Mimik / ekspresi wajah
a. Sangat ekspresif
b. Wajar
c. Dibuat - buat
10
6.
Kontak dengan pendengar
a. Ada kontak batin
b. Sedikit kontak batin
c. Acuh tak acuh
10
7.
Sikap membaca
a. Tenang
b. Agak gugup
c. Gugup
d. Malu - malu
10
8.
Cara memegang kertas
a. Wajar
b. Tidak wajar
10
9.
Cara melihat tulisan
a. Wajar
b. Tidak enak dilihat
10
10
Gerak tubuh
a. Menarik
b. Biasa – biasa saja
c. Membosankan
10
Sumber : Makalah pengajaran ketrampilan membaca teknik ( Eri Kuntarto,
1992)
2. Lembar pengamatan
Rubrik Descriptive Graphich Rating Scale
No Aspek yang DiamatiSkor
4 3 2 1
1.Perhatian siswa terhadap penjelasan
guru
2. Aktivitas siswa dalam diskusi kelompok
3.Kemampuan siswa mengemukakan
pendapat
4.Kemampuan siswa mengkaitkan materi
dengan kehidupan sehari - hari
5.Kemampuan siswa memanfaatkan
waktu
6. Kemampuan siswa membangun ide
7. Kemampuan siswa menarik kesimpulan
Pengamat,
30
Rubrik Descriptive Graphich Rating Scale
No Kriteria Skor
1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
a. memperhatikan, menyimak, mencatat
b. mencatat
c. memperhatikan
d. kurang perhatian
4
3
2
1
2.
Aktivitas siswa dalam diskusi kelompok
a. dapat bekerja sama , mengemukakan ide,
menjawab pertanyaan teman, dan menghargai
pendapat teman
b. dapat bekerja sama , mengemukakan ide
c. dapat bekerja sama
d. tidak beraktivitas
4
3
2
1
3.
Kemampuan siswa mengemukakan pendapat
a. responsif, runtut, mudah dipahami, disertai contoh
b. responsif, runtut, mudah dipahami
c. responsif, runtut,
d. tidak berpendapat
4
3
2
1
4. Kemampuan siswa mengkaitkan materi dengan kehidupan
sehari-hari
a. relevan, menyebutkan contoh, penjelasan contoh,
memiliki ide pemecahan masalah sehari-hari
b. relevan, menyebutkan contoh, penjelasan contoh
c. relevan, menyebutkan contoh
d. tidak dapat mengaitkan
4
3
2
1
5. Kemampuan siswa memanfaatkan waktu
a. datang tepat waktu, siap mengikuti kegiatan
pelajaran, dapat menyelesaikan tugas tepat waktu
b. datang tepat waktu, dapat menyelesaikan tugas
tepat waktu
c. datang tepat waktu atau dapat menyelesaikan tugas
tepat waktu
d. tidak dapat memanfaatkan waktu
4
3
2
1
6. Kemampuan siswa membangun ide
a. memahami materi , mengorganisasi ide,
mengaitkan dengan keseharian, menyampaikan ide
b. memahami materi, mengorganisasikan ide
c. memahami materi
d. belum mampumengembangkan ide
4
3
2
1
7. Kemampuan siswa menarik kesimpulan
a. kesimpulan benar, logis, sesuai tujuan
pembelajaran
b. kesimpulan logis, sesuai tujuan pembelajaran
c. kesimpulan logis
d. kesimpulan masih kabur
4
3
2
1
Pengamat,
Participation Chart
No Aspek yang DiamatiSkor kelompok
A B C D E F G H
1. Memperhatikan penjelasan guru
a. mendengarkan
b. membaca
c. mencatat
2. Bekerja sama
3. Mengemukakan pendapat
a. lisan
b. tulisan
4. Merespon pendapat teman
5. Demonstrasi
a. dalam kelompok
b. presentasi dalam kelas
Pengamat,
Rubrik Participation Chart
No Kriteria Skor
1. Memperhatikan penjelasan guru
a. Mendengarkan
1) mendengarkan dan menanggapi
2) mendengarkan tanpa menanggapi
3) mendengarkan tidak serius
b. Membaca
1) serius, memberi tanda
2) serius
3) tidak serius
c. Mencatat
1) di buku catatan
2) selain di buku catatan
3) tidak mencatat
3
2
1
3
2
1
3
2
1
2. Bekerja sama
a. berperan serta secara aktif 3
b. berperan tidak aktif
c. tidak berperan
2
1
3. Mengemukakan pendapat
a. benar, jelas, runtut
b. benar, tidak jelas
c. tidak jelas
3
2
1
4. Merespon pendapat teman
a. dengan pendapat lain
b. ragu-ragu
c. tidak merespon
3
2
1
5. Demonstrasi
a. Dalam kelompok
1) mendemonstrasikan, memberi penjelasan dan
contoh
2) mendemonstrasikan, memberi penjelasan
3) mendemonstrasikan saja
b. Presentasi di depan kelas
1) jelas, runtut
3
2
1
3
2) ragu-ragu
3) tidak jelas
2
1
Pengamat,
Lembar Observasi Aktivitas Guru dalam Pembelajaran
No Aspek yang diamati
Pelaksanaan
Terlaksana (skor ) Tidak
1. Pendahuluan
a. Memotivasi siswa
b. Menyampaikan tujuan
pembelajaran
c. Menggali pengetahuan
2. Kegiatan inti
a. Memberi informasi tentang
kegiatan
b. Membentuk kelomp
c. Membimbing dalam kelompok
d. Memberi kesempatan kelompok
presentasi
e. Memberi tanggapan kelompok
presentasi
f. Membimbing siswa menarik
simpulan
g. Memberi penegasan konsep-
konsep
esensial
3. Penutup
a. Membimbing siswa melakukan
refleksi
b. Memberi kesempatan siswa
mencatat
c. Melakukan feed back atau tes
d. Memberi tugas
Pengamat,
Rubrik Kinerja Guru dalam Pembelajaran
No Aspek yang diamati Skor
1. Pendahuluan
a. Memotivasi siswa
1) Memberi contoh fenomena , demonstrasi fenomena ,
tanya jawab , mudah dipahami
2) Memberi contoh fenomena, tanya jawab, mudah
dipahami
3) Memberi contoh fenomena, mudah dipahami
4) Memberi contoh fenomena, kurang dapat dipahami
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran
1) Pada awal pembelajaran, menyebutkan tujuan jelas
2) Pada awal pembelajaran, menyebutkan tujuan
3) Menyebutkan tujuan
4) Menyebutkan tujuan, kurang jelas
4
3
2
1
4
3
2
1
2. Kegiatan inti
a. Memberi informasi tentang kegiatan
1) Rinci, runtut, jelas, tepat waktu
2) Rinci, runtut, jelas
4
3) Rinci, jelas
4) Rinci, kurang jelas
b. Membentuk kelompok
1) Tegas, pemberian nama kelompok, efisiensi waktu,
tidak gaduh
2) Tegas, pemberian nama kelompok,efisiensi waktu
3) Tegas, pemberian nama kelompok
4) Kurang tegas
c. Membagi LKS dan memberi penjelasan
1) Lengkap, efisiensi waktu, menjelaskan isi, memberi
kesempatan siswa bertanya, menjawab pertanyaan
siswa
2) Lengkap, efisiensi waktu, menjelaskan isi
3) Lengkap, menjelaskan isi
4) Lengkap, informasi kurang jelas
d. Membimbing diskusi
1) Efisiensi waktu, membantu kelompok, membantu
individu, menjawab pertanyaan siswa, dapat dipahami
siswa
2) Efisiensi waktu, membantu kelompok, menjawab
pertanyaan siswa, dapat dipahami siswa
3) Efisiensi waktu, membantu kelompok, dapat dipahami
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
siswa
4) Membantu kelompok tidak efisiensi waktu
e. Memberi kesempatan kelompok presentasi
1) Tegas, bergilir, efisiensi waktu
2) Tegas, bergilir
3) Tegas, tidak bergilir
4) Tidak tegas, tidak bergilir
f. Memberi tanggapan kelompok presentasi
1) Objektif, mudah dipahami, memberi penghargaan
2) Objektif, mudah dipahami
3) Objektif, kurang bisa dipahami
4) Tidak objektif, kurang bisa dipahami
g. Membimbing siswa menarik simpulan
1) Mengarahkan siswa , sesuai tujuan, dapat dipahami
siswa, efisiensi
Waktu
2) Mengarahkan siswa, sesuai tujuan, dapat dipahami
siswa
3) Mengarahkan siswa, sesuai tujuan, kurang dapat
dipahami siswa
4) Menyuruh siswa menyimpulkan sendiri
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
h. Memberi penegasan konsep-konsep esensial
1) Mengulangi konsep-konsep esensial, jelas, memberi
contoh
2) Mengulangi konsep-konsep esensial, jelas
3) Mengulangi konsep-konsep esensial, kurang jelas
4) Mengulangi konsep-konsep yang tidak esensial
4
3
2
1
3. Penutup
a. Membimbing siswa melakukan refleksi
1) Memberi kesempatan siswa memahami kembali,
membuat hubungan antar konsep, menuliskan
pengalaman belajar, efisiensi waktu
2) Memberi kesempatan siswa memahami kembali,
menuliskan pengalaman belajar, efisiensi waktu
3) Memberi kesempatan siswa memahami kembali,
efisiensi waktu
4) Memberi kesempatan siswa memahami kembali, tidak
efisiensi waktu
b. Memberi kesempatan siswa mencatat
4
3
2
1
1) Efisiensi waktu, memberi pemahaman yang harus
dicatat, menjawab pertanyaan siswa
2) Efisiensi waktu, siswa mencatat sendiri, menjawab
pertanyaan siswa
3) Efisiensi waktu, siswa mencatat sendiri
4) Tidak efisiensi waktu, tidak membimbing
c. Melakukan feed back pertanyaan atau tes
1) Jelas, berkaitkan dengan materi, pengembangan
materi, pertanyaan individual
2) Jelas, berkaitan dengan materi, pertanyaan individual
3) Jelas, berkaitan dengan materi, pertanyaan klasikal
4) Berkaitan dengan materi, kurang jelas
d. Memberi tugas
1) Jelas, berkaitan dengan materi, pengembangan materi,
tugas individual
2) Jelas, berkaitan dengan materi, tugas individual
3) Jelas, berkaitan dengan materi, tugas klasikal /
kelompok
4) Berkaitan dengan materi, kurang jelas
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
Pengamat,
3. Catatan Anekdotal
Catatan Anekdotal Pengamatan Guru
Nama pengamat :
Tanggal, bulan pengamatan :
Pukul :
Lama pengamatan :
Nama guru yang diamati :
Mata pelajaran :
Tujuan pengamatan :
(diskripsikan fokus amatan)
Sumber: Reed and Bergermann (Herawati Susilo dkk, 2006)
Catatan Anekdotal Interaksi Guru dan Siswa
Nama pengamat :
Tanggal, bulan pengamat :
Pukul :
Lama pengamatan :
Nama guru yang diamati :
Mata pelajaran :
Tujuan pengamatan :
Pukul Guru Siswa
Pukul Deskripsi Deskripsi
Sumber : Reed and Bergermann ( Herawati Susilo dkk, 2006 )
4.Angket
Angket Ranah Afektif Pembelajaran membaca puisi
No Pertanyaan Sl Sr Jr Tp
1. Saya senang mengikuti pembelajaran
membaca puisi
2. Saya rugi bila tidak mengikuti
pembelajaran membaca puisi
3. Saya merasa pembelajaran membaca puisi
bermanfaat
4. Saya berusaha menyerahkan tugas
pembelajaran membaca puisi tepat waktu
5. Saya berusaha memahami pembelajaran
membaca puisi
6. Saya bertanya pada guru pembelajaran
membaca puisi bila ada materi
pembelajaran yang tidak jelas
7. Saya mengerjakan soal – soal latihan
pembelajaran membaca puisi di rumah
8. Saya mendiskusikan materi pembelajaran
membaca puisi dengan teman
9. Saya berusaha memiliki buku penunjang
bahan pembelajaran membaca puisi
10. Saya berusaha mencari bahan di
perpustakaan untuk mendalami bahan
pembelajaran membaca puisi
Sumber : Etty Sugiharti, 2006
5. Jurnal sains ( susun butir-butir pertanyaannya)
Dari jurnal sains yang diisi siswa dapat dikemukakan beberapa informasi
menarik sebagai
berikut :
1. Kesan Siswa terhadap pelajaran Bahasa Indonesia
a. Saya sangat gembira karena dengan program Bahasa Indonesia hari ini
tidak membosankan
karena bisa menyaksikan pembacaan puisi W.S Rendra melalui LCD
b. Menyenangkan karena bisa membaca puisi dengan menggunakan
pembelajaran membaca teknik, sehingga dapat membaca puisi dengan
tepat dan benar
c. Menyenangkan karena bisa menyaksikan teman mendemonstrasikan
pembacaan puisi
d.Menyenangkan karena kelompoknya aktif
e.Sangat menyenangkan apalagi anggota kelompok banyak yang pintar
dan pandai menemukan pendapat
f.Bahasa Indonesia lebih mengasyikan dan tidak membosankan
2. Kesan di dalam mengikuti diskusi
a. Sangat menyenangkan karena dapat mempererat persahabatan dan akan
bisa menjadi
pengalaman yang indah
b. Sangat mengasyikkan karena kita bisa melatih diri untuk percaya diri
c. Dalam menanyakan hasil diskusi dari kelompok lain memang agak sulit
karena selalu didahului dari kelompok lain
d. Saya sangat senang berdiskusi hari ini karena aku bisa menjawab
pertanyaan temanku
e. Seru
f. Sangat menyenangkan karena sedikit demi sedikit saya bisa belajar
Bahasa Indonesia dengan baik
g. Saya berkesan sekali dengan diskusi karena saya bisa menggerakkan
pikiran dan juga kelompok saya untuk memadukan pikiran kita.
Lampiran 3
RENCANA PELAKSANAAN PENGAJARAN
SIKLUS 1
Sekolah : SMP N 4 Ulujami
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / semester : VII / II
Standar kompetensi : 15. Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Kompetensi Dasar : 15.1. Membaca puisi dengan
menggunakan irama, volume suara,
mimik dan kinestik sesuai dengan isi
puisi
Indikator : 1. Siswa mampu menandai penjedaan
dalam puisi yang akan dibacakan
: 2. Siswa mampu membaca indah puisi
Jumlah Pertemuan : 3 x Pertemuan
A. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat memahami puisi yang akan dibacakan dengan tepat
melalui pemodelan
2. Siswa dapat membaca puisi dengan tepat melalui tes praktek / kinerja
36
37
B. Materi Pembelajaran
Membaca indah puisi ( Buku Bahasa Indonesia bse kls VII Hal. 96 )
C. Metode Pembelajaran
- Pemodelan
- Tanya-jawab
- Diskusi
- Demonstrasi
D. Alokasi Waktu : 6 x 40 menit
E. Langkah –langkah Pembelajaran
NO Tahapan pembelajaran Waktu Karakter
1.
Pertemuan Pertama
Kegiatan Awal / Pendahuluan
( memberi salam, presensi, memberikan tujuan
Pembelajaran KD , menanyakan materi
Sebelumnya )
10
Kegiatan Inti
1. Eksplorasi
Guru menyampaikan materi membacapuisi
Siswa membentuk kelompok menjadi 9 kelompok dengan anggota setiap kelompok 4 dan 5
Guru menayangkan pembacaan puisi W.S Rendra melalui LCD
Siswa disuruh mengamati dan mencermati pembacaan puisi tersebut
20’
1. Dapat
dipercaya
2. Rasa
hormat
Setiap kelompok disuruh mendiskusikan isi puisi, irama, mimik, dan kinestik dari pembacaan puisi W.S Rendra
Guru menyiapkan hadiah untuk kelompok terbaik
dan
perhatian
3. Tekun
4. Bekerja
sama
2. Elaborasi
Setiap kelompok memberikan pendapat melalui presentasi hasil diskusinya, perwakilan anggota kelompok maju ke depan, kelompok yang tidak tampil menanggapinya
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis , menyelesaikan masalah dan berlatih bertindak tanpa rasa takut
30’
1. Berani
2. jujur
3. Konfirmasi
Guru dan siswa bertanya jawab meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
Memberikan hadiah bagi kelompok yang telah berhasil memberikan tanggapan terbaik dan memberikan hadiah bagi siswa yang membaca puisi terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup
- Kesimpulan / Rangkuman
- Penilaian- Rancangan pembelajaran berikutnya
(siswa disuruh memilih salah satu puisi di Buku paket Bahasa Indonesia bse kelas VII )
- Tindak lanjut ( siswa disuruh mendemonstrasikan pembacaan puisi di depan kelas pada pertemuan berikutnya
10’
1.
Pertemuan Kedua
Kegiatan Awal / Pendahuluan
( memberi salam, presensi, menanyakan pembe-
Lajaran sebelumnya )
10’
2. Kegiatan Inti
1. Eksplorasi
Guru menayangkan kembali pembacaan puisi W.S Rendra
Setiap siswa diberi kesempatan memilih puisi yang akan dibacakan di Buku Bahasa Indonesia bse kelas VII
Setiap siswa disuruh memberi tanda jeda pada puisi yang akan dibacakan, serta diberi kesempatan untuk berlatih membaca puisi yang dipilih
20’
1. Rasa
hormat
dan
Perhatian
2. Tekun
2. Elaborasi 30’
Setiap Siswa diberi kesempatan untuk mendemonstrasikan pembacaan puisi di depan kelas
1. Berani
2. Tanggung
jawab
3. Konfirmasi
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:
berfungsisebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup
- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian
10’
1.
Pertemuan Ketiga
Kegiatan Awal
( memberi salam, presensi, menanyakan
10’
pembelajaran
sebelumnya )
2. Kegiatan Inti
1. Eksplorasi
Guru menjelaskan kembali unsur-unsur pembacaan puisi
Guru menyiapkan hadiah untuk pembacaan piuisi terbaik berdasarkan pengamatan guru dan siswa
10’
1. Rasa
hormat
dan
Perhatian
2. Elaborasi
Melanjutkan pembacaan puisi pada pertemuan sebelumnya
40’
1. Berani
2. Tanggung
jawab
3. Konfirmasi
Guru dan siswa bertanya jawab meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
Memberikan hadiah bagi kelompok yang telah berhasil memberikan tanggapan terbaik dan memberikan hadiah bagi siswa yang membaca puisi terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup
- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan pembelajaran berikutnya - Tindak lanjut
F. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : LCD Bahan : Pembacaan Puisi Sumber : - Buku Paket Bahasa Indonesia bse kelas VII
- Buku Pendamping ( MGMP ) Kelas VII
G. Penilaian
Tes Akhir Siklus 1
Teknik : Tes Praktek / kinerja
Bentuk Penilaian : Uji Petik Kerja
Soal / Instrumen :
KISI – KISI TES AKHIR SIKLUS 1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : VII / II
Standar Kompetensi : 1 5 . Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Materi Pokok : Membaca Indah puisi
Kompetensi yang diujikan
Materi IndikatorNomor butir
Bentuk tes
Membacakan sebuah puisi
Membaca indah puisi
1. Siswa mampu menandai penjedaan dalam puisi yang akan dibacakan
Tes praktek / kinerja
2. Siswa mampu membaca indah puisi
Uji petik Kerja
Tes Akhir Siklus 1
1. Berilah penanda jeda pada puisi yang akan kamu baca !
2. Bacalah puisi yang kamu beri jeda dengan lafal, intonasi, vokal, mimik
yang tepat sesuai isi puisi tersebut !
Rubrik penilaian membaca puisi ( perlu disepakati dulu oleh guru dan siswa ).
Nama Siswa : ....................................................
Tanggal : .....................................................
Judul Laporan : .....................................................
Format penilaian membaca teknik dalam pembacaan puisi
No Elemen yang dinilaiSkor
Maksimal
Penilaian
Siswa Guru
1. Suara / vokal pembaca 10
d. Jelase. Kurang jelasf. Tidak jelas
2.
Tekanan suara / intonasi
d. Tepate. Kurang tepatf. Sering tidak tepat
10
3.
Lagu kalimat / nada
d. Tepate. Kurang tepatf. Sering tidak tepat
10
4. Gerak – gerik membaca 10
e. Wajar, seperti orang berbicara
f. Dibuat – buatg. Tegangh. Santai
5.
Mimik / ekspresi wajah
d. Sangat ekspresife. Wajarf. Dibuat - buat
10
6.
Kontak dengan pendengar
d. Ada kontak batine. Sedikit kontak batinf. Acuh tak acuh
10
7.
Sikap membaca
e. Tenangf. Agak gugupg. Guguph. Malu - malu
10
8.
Cara memegang kertas
c. Wajard. Tidak wajar
10
9.
Cara melihat tulisan
c. Wajard. Tidak enak dilihat
10
10
Gerak tubuh
d. Menarike. Biasa – biasa sajaf. Membosankan
10
Penghitungan nilai terakhir dalam skala 0 s.d. 100
Skor perolehan
Nilai Akhir = -------------------------- x Skor Ideal ( 100 % )
Skor Maksimal
Mengetahui, Kepala SMP N 4 Ulujami Guru Mata Pelajaran,
Drs. H. Soemarno, M.Pd Heny Setyoningsih, S.Pd
NIP 19560316 198010 1 001 NIP 19780120 200901 003
RENCANA PELAKSANAAN PENGAJARAN
SIKLUS 2
Sekolah : SMP N 4 Ulujami
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / semester : VII / II
Standar kompetensi : 15. Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Kompetensi Dasar : 15.1. Membaca puisi dengan
menggunakan irama, volume suara,
mimik dan kinestik sesuai dengan isi
puisi
Indikator : 1. Siswa mampu menandai penjedaan
dalam puisi yang akan dibacakan
: 2. Siswa mampu membaca indah puisi
Jumlah Pertemuan : 3 x Pertemuan
A. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat memahami puisi yang akan dibacakan dengan tepat
melalui pemodelan
2. Siswa dapat membaca puisi dengan tepat melalui pemodelan
B. Materi Pembelajaran
Membaca indah puisi
C. Metode Pembelajaran
- Pemodelan
- Tanya-jawab
- Diskusi
- Demonstrasi
- Inkuiri
D. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran
NO
Tahapan Pembelajaran Waktu Karakter
1.Pertemuan PertamaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar )
10’
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menjelaskan materi membaca teknik yaitu pelafalan, intonasi, vokal dan penjedaan dalam pembacaan puisi
Memperbaiki rencana pembelajaran
Guru menyiapkan pilihan puisi yang akan dibaca siswa
20’
1. Rasa hormat dan perhatian
2. Elaborasi Setiap siswa diberi
kesempatan untuk membaca puisi di depan kelas dengan menggunakan metode membaca teknik, penampilan pertama diawali dari siswa yang terbaik
30’
2. Berani3. Tanggung jawab
3. Konfirmasi Guru dan siswa bertanya
jawab meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan Pembelajaran berikutnya
10’
1.Pertemuan KeduaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar )
10’
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menjelaskan kembali materi membaca teknik
Guru menyiapkan hadiah untuk siswa yang terbaik
10’
1. Rasa hormat dan perhatian
2. Elaborasi Melanjutkan pembacaan puisi
pada pertemuan sebelumnya40’
2. Berani3. Tanggung jawab
3. Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang
hal-hal yang belum diketahui siswa
Guru memberikan hadiah kepada siswa terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan Pembelajaran berikutnya
10’
1.Pertemuan KetigaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar)
10’
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menayangkan teks puisi melalui LCD
30’1. Rasa hormat dan Perhatian
Siswa disuruh membentuk kelompok berpasangan ( 2 anak )
Setiap kelompok disuruh mendiskusikan penanda jeda yang tepat pada teks puisi tersebut
Guru menyiapkan hadiah untuk kelompok terbaik
2. Bekerja sama 3. Tekun
2. Elaborasi Guru menayangkan teks
puisi yang sudah diberi tanda jeda
Setiap kelompok mencocokkan jawaban dari kelompok lain ( lembar jawab ditukar dengan kelompok lain)
20’
4. Jujur
3. Konfirmasi Guru dan siswa bertanya
jawab meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
Memberikan hadiah bagi kelompok yang telah berhasil memberikan tanggapan terbaik dan memberikan hadiah bagi siswa yang membaca puisi terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan Pembelajaran berikutnya
10’
F. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : LCD Bahan : Pembacaan Puisi Sumber : - Buku Paket Bahasa Indonesia bse kelas VII
- Buku Pendamping ( MGMP ) Kelas VII
G. Penilaian
Tes Akhir Siklus 2
Teknik : Tes Praktek / kinerja
Bentuk Penilaian : Uraian
Soal / Instrumen :
KISI – KISI TES AKHIR SIKLUS 2
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : VII / II
Standar Kompetensi : 1 5 . Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Materi Pokok : Membaca Indah puisi
Kompetensi yang diujikan Materi Indikator Nomor
butir Bentuk tes
Memberi tanda jeda pada puisi
Membaca indah puisi
1. Siswa mampu memberi tanda jeda pada sebuah puisi
uraian
Tes Akhir Siklus 2
1. Berilah tanda jeda pada puisi berikut !
Ketika Kehilangan-Mu
Ketika kehilangan-Mu
Ujungnya jalan tak kumengerti: di mana?
Sementara wajahku tenggelam
Dan menjadi kian tak berupa
Ketika kehilangan- Mu
Rindu kepada siapa, tak lagi ada
Melainkan lupa kepada siapa
Yang sebelumnya pernah kucinta
Dan lagi-lagi ujung jalan kian sepi
Karena ruh-ku tak lagi hakiki
Ketika kehilangan-Mu
Pintu-pintu seperti terkunci
Jendela-jendela tak ramah lagi
Semua menjawab begitu angkuhnya
Setiap kali bertanya : Kapan aku boleh pulang
Ketika aku kehilangan-Mu
Tak lagi kuat melangkah
Nyali yang tak tau arah
Langit pucat tak berdarah
Mulut merasa muntah
Ya, inikah saatnya kupulang
Lalu menemukan-Mu, ya Allah
Karya :Josua Miftah
Kunci jawaban :
Ketika Kehilangan-Mu
Ketika/ kehilangan-Mu//
Ujungnya jalan/ tak kumengerti/: di mana?//
Sementara/ wajahku tenggelam//
Dan/ menjadi kian/ tak berupa//
Ketika/ kehilangan- Mu//
Rindu kepada siapa,/ tak lagi ada//
Melainkan lupa/ kepada siapa//
Yang sebelumnya/ pernah kucinta//
Dan lagi-lagi/ ujung jalan/ kian sepi//
Karena ruh-ku/ tak lagi hakiki//
Ketika/ kehilangan-Mu//
Pintu-pintu/ seperti terkunci//
Jendela-jendela/ tak ramah lagi//
Semua menjawab/ begitu angkuhnya//
Setiap kali bertanya/ : Kapan aku boleh pulang//
Ketika aku/ kehilangan-Mu//
Tak lagi kuat/ melangkah//
Nyali yang tak tau arah//
Langit pucat/ tak berdarah//
Mulut /merasa muntah//
Ya,/ inikah/ saatnya kupulang//
Lalu menemukan-Mu,/ ya Allah//
karya : Josua Miftah
Format Penilaian Penjedaan
No Aspek Penilaian Bobot Nilai1 Kemampuan dalam memberi tanda
jeda pada puisi5
a. mampu ( 3 )b. kurang mampu ( 2 )c. tidak mampu ( 1 )
2 Jumlah kesalahan dalam memberi tanda jeda pada sebuah puisia. sedikit kesalahan ( 3 )b. agak banyak kesalahan ( 2 )c. banyak kesalahan ( 1 )
5
Mengetahui, Kepala SMP N 4 Ulujami Guru Mata Pelajaran,
Drs. H. Soemarno, M.Pd Heny Setyoningsih, S.Pd
NIP 19560316 198010 1 001 NIP 19780120 200901 003
Bab IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil
4.1.1. Hasil Belajar
Pada siklus I diperoleh hasil belajar peserta didik nilai kurang dari 64
ada 10 siswa, nilai lebih dari 64 ada 29 siswa. Berdasarkan data tersebut
untuk siklus I hasil belajar siswa yang tuntas adalah 74,36 % dari 39 peserta
didik.
Siklus I dapat dikatakan terjadi peningkatan, akan tetapi belum
maksimal, terutama pada aspek pelafalan ( aspek kognetif ), vokal,
pemenggalan kata, dan keaktifan verbal peserta didik ( terutama aktivitas
bertanya, berpendapat, dan menjawab pertanyaan secara spontan tanpa
ditunjuk oleh guru ). Proses dan hasil yang dicapai oleh peserta didik secara
keseluruhan belum sesuai indikator penelitian yang ditetapkan. Oleh
karena itu, kegiatan pembelajaran ini perlu dilanjutkan di siklus II dengan
memperbaiki teknik pengelolaan kelas dan media yang digunakan dalam
pembelajaran membaca puisi.
30
31
Hasil belajar peserta didik pada siklus II setelah guru melakukan
perbaikan pada media maka diperoleh hasil nilai kurang dari 64 ada 2
siswa, lebih dari 64 ada 37 siswa. Artinya hasil belajar siswa pada siklus II
yang tuntas belajar mencapai 94,87%. Di lihat dari hasil belajar siswa pada
siklus I tampak adanya kenaikan sekitar 20,51%.
4.1.2. Observasi Aktivitas Siswa
Tabel 4.1.2. Hasil Observasi Aktivitas Siswa
No Aspek Kategori Siklus I Siklus IISkor Prosentase Skor Prosentase
1. Sangat aktif 24,1-28,0 3 7% 8 20%2. Aktif 19,9-24,0 9 23% 12 30%3. Cukup aktif 15,6-19,8 4 10% 9 23%4. Kurang aktif 11,3-15,5 11 28% 6 15%5. Tidak aktif 7,0-11,2 12 30% 4 10%
Berdasarkan hasil observasi dari observer tentang aktivitas siswa pada
siklus I diperoleh hasil 3 siswa sangat aktif, 9 siswa aktif, 4 siswa cukup aktif,
11 siswa kurang aktif, dan 12 siswa tidak aktif. Artinya dapat dikatakan bahwa
siswa yang aktif 26 siswa dari 39 siswa atau 41,02 %. Pada siklus II diperoleh
hasil 8 siswa sangat aktif, 12 siswa aktif, 9 siswa cukup aktif, 6 siswa kurang
aktif, 4 siswa tidak aktif 25,64%. Di lihat dari hasil observasi keaktifan siswa
pada siklus I tampak adanya kenaikan sekitar 33, 33 %.
4.1.3. Kinerja Guru
Tabel 4.1.3. Hasil Kinerja Guru dalam Pembelajaran
No Aspek Kategori Siklus I Siklus IISkor prosentase Skor prosentase
1. Kinerja 43 – 56 - - 42 76,57
tinggi2. Kinerja
sedang28 – 42 30 55,14 - -
3. Kinerja rendah
14 – 27 - - - -
Skor kinerja guru yang diperoleh oleh observer pada saat mengadakan
pengamatan di siklus I hasilnya 30 atau 55, 14 %. Pengamatan tentang kinerja
guru yang dilakukan oleh observer dalam pembelajaran siklus II berdasarkan
skor yang diperoleh 42 atau 76,57%.
Di lihat dari hasil observasi kinerja guru pada siklus I tampak adanya
kenaikan 21,43%.
4.1.4. Kelompok Diskusi Siswa
Tabel 4.1.4. Hasil Pengamatan Kelompok Diskusi Siswa Siklus I
No Nama Kelompok
SkorSkor
ProsentaseMotivasi tinggi( 17 – 24 )
Motivasi rendah( 8 – 16 )
1 Puisi 15 V 6,252 Pantun 19 V 7,923 Syair 17 V 7,084 Gurindam 19 V 7,925 Kwartet 16 V 6,676 Soneta 17 V 7,087 Hikayat 15 V 6,258 Cerpen 16 V 6,67
32
33
9 Fabel 15 V 6,2510 Legenda 15 V 6,25
Tabel 4.1.4. Hasil Pengamatan Kelompok Diskusi Siswa Siklus II
No NamaKelompok
SkorSkor
ProsentaseMotivasi tinggi( 17 – 24 )
Motivasi rendah( 8 – 16)
1. Puisi 17 V 7,082. Pantun 19 V 7,923. Syair 20 V 8,334. Gurindam 18 V 7,505. Kwartet 18 V 7,506. Soneta 21 V 8,757. Hikayat 16 V 6,678. Cerpen 16 V 6,679. Fabel 17 V 7,0810. Legenda 16 V 6,67
Berdasarkan tabel di atas, pada siklus I hasil observasi kelompok diskusi
dilakukan oleh observer menunjukkan 6 kelompok mempunyai motivasi rendah
dan 4 kelompok mempunyai motivasi tinggi ini berarti siswa belum mampu
mengkondisikan dirinya dalam kegiatan diskusi kelompok. Berdasarkan data
yang ada maka observasi diskusi kelompok siswa 60% belum mampu menempat-
kan dirinya sesuai dengan tujuan diskusi sesungguhnya. Pada siklus II hasil
observasi kelompok diskusi siswa yang dilakukan oleh observer menunjukkan 3
kelompok mempunyai motivasi rendah dan 7 kelompok mempunyai motivasi
tinggi.
34
Berdasarkan data yang ada maka observasi diskusi kelompok siswa 30 %
belum mampu menempatkan dirinya sesuai dengan tujuan diskusi dan 70% sudah
mampu menempatkan dirinya dalam diskusi. Di lihat dari hasil observasi
kelompok tampak adanya kenaikan sekitar 30 % siswa mempunyai motivasi
tinggi.
4.1.5. Minat Belajar Siswa
Tabel 4.1.5. Hasil Angket Minat Belajar Siswa
No Aspek Kategori Siklus I Siklus IISkor Prosentase Skor Prosentase
1 Tidak minat 10 – 20 - - - -2 Kurang
minat21 – 30 9 23,07% 4 10,25%
3 Cukup minat 31 – 40 24 61,53% 15 38,46%4 Berminat 41 – 50 6 15,38% 20 51,28%
Pada siklus I berdasarkan hasil angket yang dibagikan kepada siswa
tentang minat belajar yang diperoleh hasil 9 siswa kurang berminat ( 23,07% ),
24 siswa cukup berminat ( 61,53% ), 6 siswa berminat ( 15,38% ). Pada siklus II
berdasarkan hasil angket yang dibagikan kepada siswa tentang minat belajar yang
diperoleh hasil 4 siswa kurang berminat ( 10,25% ), 15 siswa cukup berminat
( 38,46% ), 20 siswa berminat (51,28%). Di lihat dari hasil angket yang dibagikan
pada siklus I tampak adanya kenaikan sekitar ( 35, 09 % ) yang berminat.
4.1.6. Motivasi Belajar Siswa
Tabel 4.1.6. Hasil Angket Motivasi Belajar Siswa
No Aspek Kategori Siklus I Siklus II
Skor Prosentase Skor Prosentase1. Motivasi
rendah10 – 20 6 15,38% 5 12,82%
2. Motivasi sedang
21 – 30 21 53,84% 16 41,02%
3. Motivasi tinggi
31 – 40 12 30,76% 18 46,15%
Pada siklus I berdasarkan angket yang dibagikan kepada semua siswa
tentang motivasi belajar diperoleh hasil 6 siswa motivasi rendah ( 15,38% ),
21 siswa motivasi sedang ( 53,84% ),12 siswa motivasi tinggi ( 30,76% ). Pada
siklus II berdasarkan angket yang dibagikan kepada semua siswa tentang
motivasi belajar diperoleh hasil 5 siswa motivasi rendah ( 12,82% ), 16 siswa
motivasi sedang ( 41,02% ), 18 siswa motivasi tinggi ( 46,15% ). Di lihat dari
hasil angket motivasi siswa pada siklus I maka tampak adanya kenaikan sekitar
( 15,39% ) yang mempunyai minat tinggi.
4.2. Pembahasan
Pada siklus I hasil belajar yang dicapai peserta didik yang mengalami
ketuntasan belajar 74,36 %. Banyak peserta didik yang tidak tuntas pada siklus I
35
36
disebabkan peserta didik kurang menguasai keterampilan membaca puisi dari
segi vokal, pelafalan, pengelompokkan kata, serta ekspresi dan gestur.
Hasil belajar peserta didik pada siklus II setelah guru melakukan perbaikkan pada
teknik pembelajaran maka diperoleh hasil nilai kurang dari 64 ada 2 siswa, lebih
dari 64 ada 37 siswa. Artinya hasil belajar siswa pada siklus II yang tuntas belajar
mencapai 94,87%. Di lihat dari hasil belajar siswa pada siklus I tampak adanya
kenaikan 20,51%. Kenaikan hasil belajar ini disebabkan karena anak menguasai
teknik membaca puisi.
Hasil pengamatan yang dilakukan observer tentang aktivitas siswa pada
siklus I diperoleh hasil siswa yang aktif 16, yang tidak aktif 23 siswa. Dari data
tersebut dapat dikatakan bahwa siswa yang aktif 41,02%. Siswa sudah memper-
hatikan penjelasan guru dengan baik, dapat bekerja sama dan mengungkapkan
pendapat, dan yang tidak aktif 58,97% siswa tampak belum mampu memperhati-
kan penjelasan guru dengan baik dan belum mampu bekerja sama serta mengung-
kapkan pendapat.
Pada siklus II diperoleh hasil 8 siswa sangat aktif, 12 siswa aktif, 9 siswa
cukup aktif, 6 siswa kurang aktif, 4 siswa tidak aktif. Artinya dapat dikatakan
bahwa siswa yang aktif 29 siswa dari 39 siswa atau 74,35% dan yang kurang
37
sampai tidak aktif 25,64%. Di lihat dari hasil observasi keaktifan siswa pada
siklus I tampak adanya kenaikan sekitar 33,33%. Kenaikan ini disebabkan siswa
memperhatikan penjelasan guru dengan baik serta mampu bekerja sama serta
tidak ragu untuk mengungkapkan pendapat.
Dari skor kinerja guru yang diperoleh oleh observer pada saat mengadakan
pengamatan di siklus I hasilnya 30 atau 55,14%. Aspek yang perlu diperbaiki lagi
adalah cara membentuk kelompok diskusi yang tampak gaduh. Sedangkan, pada
siklus II berdasarkan skor yang diperoleh 42 atau 78,57%. Di lihat dari hasil
observasi kinerja guru pada siklus I tampak adanya kenaikan sekitar 21,43%.
Kenaikan dari siklus I karena adanya perbaikan yang dilakukan oleh guru dalam
membentuk kelompok yang ditentukan langsung oleh guru.
Pada siklus I hasil pengamatan yang dilakukan oleh observer tentang
kelompok diskusi siswa diperoleh hasil 6 kelompok mempunyai motivasi rendah
dan 4 kelompok mempunyai motivasi tinggi. Jadi sekitar 40 % siswa dapat
bekerja sama dengan baik dan 60 % siswa belum mampu menempatkan dirinya
dengan baik dalam kelompok diskusinya. Dari 5 aspek yang diteliti aspek
merespon pendapat dan presentasi di depan kelas dengan jelas dan runtut belum
38
dilakukan sebagian besar siswa . Pada siklus II hasil observasi kelompok diskusi
siswa yang dilakukan observer menunjukkan 3 kelompok mempunyai motivasi
motivasi rendah dan 7 kelompok mempunyai motivasi tinggi. Berdasarkan data
yang ada maka observasi diskusi kelompok siswa 30% belum mampu menempat-
kan dirinya sesuai dengan tujuan diskusi yang sesungguhnya dan 70 % sudah
sudah mampu menempatkan dirinya dalam diskusi. Di lihat dari hasil observasi
kelompok tampak adanya kenaikan sekitar 30 % siswa mempunyai motivasi
tinggi. Kenaikan ini karena setiap kelompok ada yang pandai sehingga memacu
siswa lain untuk mengungkapkan pendapat untuk merespon kelompok lain.
Pada siklus I berdasarkan hasil angket yang dibagikan kepada siswa
tentang minat belajar yang diperoleh 9 siswa kurang berminat (23,07%), 24 siswa
cukup berminat ( 61,53% ), 6 siswa berminat ( 15,38% ). Karena banyak siswa
siswa yang kurang menguasai keterampilan membaca puisi, sehingga kurang
berminat.
Pada siklus II berdasarkan hasil angket yang dibagikan kepada siswa
tentang minat belajar yang diperoleh 4 siswa kurang berminat (10,25%), 15 siswa
cukup berminat ( 38,46% ), 20 siswa berminat ( 51,28% ). Di lihat dari hasil
39
hasil angket yang dibagikan pada siklus I tampak adanya kenaikan sekitar
( 35, 09% ) yang berminat. Kenaikan ini disebabkan karena peserta didik sudah
menguasai keterampilan membaca puisi.
Pada siklus I berdasarkan angket yang dibagikan kepada semua
siswa tentang motivasi belajar diperoleh hasil 6 siswa motivasi rendah
(15,38% ),
21 siswa motivasi sedang ( 53,84% ), 12 siswa motivasi tinggi ( 30,76% ).
Karena pembagian kelompok berdasarkan urutan absensi tidak sesuai yang
mereka kehendaki sehingga siswa kurang termotivasi. Pada siklus II berdasarkan
angket yang dibagikan kepada semua siswa tentang motivasi belajar diperoleh
hasil 5 siswa motivasi rendah ( 12,82% ), 16 siswa motivasi sedang ( 41,02% ), 18
siswa motivasi tinggi ( 46,15% ). Di lihat dari hasil angket motivasi siswa pada
siklus I maka tampak adanya kenaikan sekitar ( 15,39% ) yang mempunyai minat
tinggi. Kenaikan ini karena pembagian kelompok lebih dipersempit lagi yaitu
kelompok berpasangan sehingga lebih termotivasi dalam mengerjakan tugas
tugas mengelompokkan kata teks puisi yang berjudul “ Ketika Kehilangan-Mu “.
Bab V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan
Penelitian ini menyimpulkan hal-hal sebagai berikut :
1. Bahwa melalui kegiatan membaca puisi dengan metode membaca teknik
dapat meningkatkan minat dan keterampilan membaca puisi peserta didik.
2. Bahwa melalui metode membaca teknik dapat meningkatkan daya tarik
siswa siswa terhadap puisi.
3. Bahwa melalui pembelajaran puisi dengan metode membaca teknik dapat
meningkatkan kinerja guru dalam pembelajaran.
5.2. Saran
1. Untuk Kepala Sekolah
Dengan meningkatnya minat siswa dalam pembelajaran puisi
melalui LCD diharapkan Kepala Sekolah mendukung pembelajaran ini
dengan mengusahakan adanya Laboratorium Bahasa dengan fasilatas yang
mendukung.
2. Untuk Guru
40
41
Pembelajaran puisi dengan menggunakan metode membaca teknik
dapat meningkatkan minat dan keterampilan membaca puisi siswa.
3. Penelitian lebih lanjut
Penelitian ini dalam waktu singkat dan terbatas, sehingga
penelitian ini jauh dari sempurna dan perlu dilakukan penelitian lanjut.
4. Pengawas
Pengawas hendaknya mensosialisasikan tentang Penelitian
Tindakan Kelas ( PTK ) di lingkungan UPTD Dikpora Kecamatan
Ulujami dan motivasi terhadap guru – guru untuk dapat mengikuti atau
melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) .
DAFTAR PUSTAKA
Depdiknas, 1999. Bahan Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas(Action Research).
Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Umum Dikjen Dikdasmen
Dekdikbud.
Etty Sugiarti. 2006. Meningkatkan Minat Siswa pada Mata Pelajaran Ilmu
Pengetahuan Sosial Melalui Penerapan Portofolio. Semarang: Lembaga
Penelitian UNNES. Tidak dipublikasikan.
Herawati Susilo, Kisyani leksono, dan Suhadi Ibnu. 2006. Prosedur Penelitian
Tindakan kelas dalam Pelatihan Metodologi Penelitian untuk
Peningkatan Kualitas Pembelajaran ( PPKP ) dan Penelitian Tindakan
Kelas, 17 – 21 April 2006 di Surabaya. Jakarta : Direktora Ketenagaan
Ditjen Dikti Depdiknas.
Zaenuri Mastur.2006. Identifikasi dan Perumusan Masalah yang Aktul dalam
PTK. Makalah disampaikan pada Pelatihan PTK dan Penulisan
Laporan Penelitian sebagai Karya Tulis Ilmiah dalam Kegiatan
Pengembangan Profesi Guru, 13-14 September 2006, Kerja sama
Ditjen Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
Depdiknas dengan Lembag Penelitian UNNES.
Tarigan, Henry, 1990. Hubungan Baik Antara Pengajar dan Pembelajar Bahasa.
Makalah Simposium Bahasa dan Sastra Indonesia dan Pengajarannya
di UMS.
42
43
Burhan, Yasir, 1971. Problema Bahasa dan Pengajaran Bahasa dan Sastra
Indonesia. Bandung : CV Ganaco.
Harjono, Sartinah, 1988. Prinsip – Prinsip Pengajaran Bahasa dan Sastra
Indonesia. Jakarta : Depdikbud.
Surakhmad, Winarno, 1984. Pengantar Interaksi Belajar Mengajar.
Bandung : Tarsito.
Suparni, 1986. Penuntun Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, Jilid I, II, III.
Bandung : Ganeca Exact.
Tampubolon, 1988. Kemampuan Membaca : Teknik Membaca Efektif dan
Efisien. Bandung : Angkasa.
Lampiran 1
Daftar Hadir Siklus 1
Hari : Selasa
Tanggal : 10 Januari 2012
Siswa Kelas 7 A Semester II
Tahun Pelajaran 2011 / 2012
No Nama L /P TTD1 Abdul Aziz L 12 Abdurrosik L 23 Agung Budi Prayoga L 34 Casyaningsih P 45 Casyati P 56 Dendi L 67 Dessy Lestari P 78 Didik Kurniawan L 89 Ely Khikmawati P 910 Endang Teguh S L 1011 Eva Puspitasari P 1112 Fajar Sidik L 1213 Iin Setyani Dwi P P 1314 Karyoto Setyono L 1415 Kosim Ashari L 1516 Kurniyawati Elasari P 1617 Lilis Anggraeni P 1718 Miftakhudin L 1819 Muhamad Lukman L 1920 Muh. Makruf Al H L 2021 Muh. Mustakim L 2122 Mukhlas Saputra L 2223 Muyasaroh P 2324 Nur janatun P 2425 Pujiyanto L 2526 Retno Sari P 2627 Rumiasih P 2728 Rusdiono L 2829 Setyowati P 29
44
45
30 Sri Jumiati P 3031 Sri Wulandari P 31
32 Sugeng Riyanto L 3233 Sumbini P 3334 Toto Nurwisnu L 3435 Tri hidayanti P 3536 Tri Juliono L 3637 Tri Khairul Amin L 3738 Vina Apriliyani P 3839 Wiwik Wijayanti P 39
Lampiran 2
Daftar Hadir Siklus II
Hari : Selasa
Tanggal : 17 Januari 2012
Siswa Kelas 7 A Semester II
Tahun Pelajaran 2011 / 2012
No Nama L / P TTD1 Abdul Aziz L 12 Abdurrosik L 23 Agung Budi Prayoga L 34 Casyaningsih P 45 Casyati P 56 Dendi L 67 Dessy Lestari P 78 Didik Kurniawan L 89 Ely Khikmawati P 910 Endang Teguh S L 1011 Eva Puspitasari P 1112 Fajar Sidik L 1213 Iin Setyani Dwi P P 1314 Karyoto Setyono L 1415 Kosim Ashari L 1516 Kurniyawati Elasari P 1617 Lilis Anggraeni P 1718 Miftakhudin L 1819 Muhamad Lukman L 1920 Muh. Makruf Al H L 2021 Muh. Mustakim L 2122 Mukhlas Saputra L 2223 Muyasaroh P 2324 Nur janatun P 2425 Pujiyanto L 2526 Retno Sari P 2627 Rumiasih P 2728 Rusdiono L 2829 Setyowati P 29
46
47
30 Sri Jumiati P 3031 Sri Wulandari P 3132 Sugeng Riyanto L 32
33 Sumbini P 3334 Toto Nurwisnu L 3435 Tri hidayanti P 3536 Tri Juliono L 3637 Tri Khairul Amin L 3738 Vina Apriliyani P 3839 Wiwik Wijayanti P 39
Lampiran 3
RENCANA PELAKSANAAN PENGAJARAN
SIKLUS 1
Sekolah : SMP N 4 Ulujami
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / semester : VII / II
Standar kompetensi : 15. Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Kompetensi Dasar : 15.1. Membaca puisi dengan
menggunakan irama, volume suara,
mimik dan kinestik sesuai dengan isi
puisi
Indikator : 1. Siswa mampu menandai penjedaan
dalam puisi yang akan dibacakan
: 2. Siswa mampu membaca indah puisi
Jumlah Pertemuan : 3 x Pertemuan
A. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat memahami puisi yang akan dibacakan dengan tepat
melalui pemodelan
2. Siswa dapat membaca puisi dengan tepat melalui tes praktek / kinerja
48
49
B. Materi Pembelajaran
Membaca indah puisi ( Buku Bahasa Indonesia bse kls VII Hal. 96 )
C. Metode Pembelajaran
- Pemodelan
- Tanya-jawab
- Diskusi
- Demonstrasi
D. Alokasi Waktu : 6 x 40 menit
E. Langkah –langkah Pembelajaran
NO
Tahapan pembelajaran Waktu Karakter
1.Pertemuan PertamaKegiatan Awal / Pendahuluan( memberi salam, presensi, memberikan tujuan Pembelajaran KD , menanyakan materi Sebelumnya )
10
Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menyampaikan materi membacapuisi
Siswa membentuk kelompok menjadi 9 kelompok dengan anggota setiap kelompok 4 dan 5
Guru menayangkan pembacaan puisi W.S Rendra melalui LCD
Siswa disuruh mengamati dan mencermati pembacaan puisi tersebut
Setiap kelompok disuruh mendiskusikan isi puisi, irama, mimik, dan kinestik dari pembacaan puisi W.S Rendra
Guru menyiapkan hadiah untuk kelompok terbaik
20’1. Dapat dipercaya2. Rasa hormat dan perhatian3. Tekun 4. Bekerja sama
50
2. ElaborasiSetiap kelompok memberikan pendapat melalui presentasi hasil diskusinya, perwakilan anggota kelompok maju ke depan, kelompok yang tidak tampil menanggapinya
Memberi kesempatan untuk berpikir,
1. Berani2. jujur
menganalisis , menyelesaikan masalah dan berlatih bertindak tanpa rasa takut
30’
3. Konfirmasi Guru dan siswa bertanya jawab
meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
Memberikan hadiah bagi kelompok yang telah berhasil memberikan tanggapan terbaik dan memberikan hadiah bagi siswa yang membaca puisi terbaik
10’
Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan pembelajaran berikutnya
(siswa disuruh memilih salah satu puisi di Buku paket Bahasa Indonesia bse kelas VII )
- Tindak lanjut ( siswa disuruh mendemonstrasikan pembacaan puisi di depan kelas pada pertemuan berikutnya
10’
Pertemuan KeduaKegiatan Awal / Pendahuluan( memberi salam, presensi, menanyakan pembeLajaran sebelumnya )
10’
Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menayangkan kembali pembacaan puisi W.S Rendra
Setiap siswa diberi kesempatan memilih puisi yang akan dibacakan di Buku Bahasa Indonesia bse kelas VII
20’1. Rasa hormat dan Perhatian2. Tekun
51
Setiap siswa disuruh memberi tanda jeda pada puisi yang akan dibacakan, serta diberi kesempatan untuk berlatih
membaca puisi yang dipilih
2. Elaborasi Setiap Siswa diberi kesempatan untuk
mendemonstrasikan pembacaan puisi di depan kelas
30’1. Berani2. Tanggung jawab
3. Konfirmasi memfasilitasi peserta didik untuk
memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsisebagai narasumber
dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif
10’
Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian
10’
52
1.Pertemuan KetigaKegiatan Awal( memberi salam, presensi, menanyakan pembelajaran sebelumnya )
10’
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menjelaskan kembali unsur-unsur pembacaan puisi
Guru menyiapkan hadiah untuk pembacaan piuisi terbaik berdasarkan pengamatan guru dan siswa
10’1. Rasa hormat dan Perhatian
2. Elaborasi Melanjutkan pembacaan puisi pada
pertemuan sebelumnya
40’1. Berani2. Tanggung jawab
3. Konfirmasi Guru dan siswa bertanya jawab
meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
Memberikan hadiah bagi kelompok yang telah berhasil memberikan tanggapan terbaik dan memberikan hadiah bagi siswa yang membaca puisi terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan pembelajaran berikutnya - Tindak lanjut
F. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : LCD Bahan : Pembacaan Puisi Sumber : - Buku Paket Bahasa Indonesia bse kelas VII
- Buku Pendamping ( MGMP ) Kelas VII
53
G. Penilaian
Tes Akhir Siklus 1
Teknik : Tes Praktek / kinerja
Bentuk Penilaian : Uji Petik Kerja
Soal / Instrumen :
KISI – KISI TES AKHIR SIKLUS 1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : VII / II
Standar Kompetensi : 1 5 . Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Materi Pokok : Membaca Indah puisi
Kompetensi yang diujikan Materi Indikator Nomor
butir Bentuk tes
Membacakan sebuah puisi
Membaca indah puisi
1. Siswa mampu menandai penjedaan dalam puisi yang akan dibacakan
Tes praktek / kinerja
2. Siswa mampu membaca indah puisi
Uji petik Kerja
Tes Akhir Siklus 1
1. Berilah penanda jeda pada puisi yang akan kamu baca !
2. Bacalah puisi yang kamu beri jeda dengan lafal, intonasi, vokal, mimik
yang tepat sesuai isi puisi tersebut !
Rubrik penilaian membaca puisi ( perlu disepakati dulu oleh guru dan siswa ).
54
Nama Siswa : ....................................................
Tanggal : .....................................................
Judul Laporan : .....................................................
Format penilaian membaca teknik dalam pembacaan puisi
No Elemen yang dinilai Skor Maksimal PenilaianSiswa Guru
1. 2.
Tekanan suara / intonasi
g. Tepath. Kurang
tepati. Sering tidak
tepat
10
3.
Lagu kalimat / nadag. Tepath. Kurang
tepati. Sering tidak
tepat
10
4.
Gerak – gerik membaca
i. Wajar, seperti orang berbicara
j. Dibuat – buat
k. Tegangl. Santai
10
5.
Mimik / ekspresi wajah
g. Sangat ekspresif
h. Wajari. Dibuat -
buat
10
55
6.
Kontak dengan pendengarg. Ada kontak batinh. Sedikit kontak batini. Acuh tak acuh
10
7. Sikap membaca 10
i. Tenangj. Agak gugupk. Gugupl. Malu - malu
8.Cara memegang kertas
e. Wajarf. Tidak wajar
10
9.Cara melihat tulisan
e. Wajarf. Tidak enak dilihat
10
10
Gerak tubuhg. Menarikh. Biasa – biasa sajai. Membosankan
10
Penghitungan nilai terakhir dalam skala 0 s.d. 100
Skor perolehan
Nilai Akhir = -------------------------- x Skor Ideal ( 100 % )
Skor Maksimal
Mengetahui, Kepala SMP N 4 Ulujami Guru Mata Pelajaran,
Drs. H. Soemarno, M.Pd Heny Setyoningsih, S.Pd
NIP 19560316 198010 1 001 NIP 19780120 200901 003
Lampiran 4
RENCANA PELAKSANAAN PENGAJARAN
SIKLUS 2
Sekolah : SMP N 4 Ulujami
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / semester : VII / II
Standar kompetensi : 15. Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Kompetensi Dasar : 15.1. Membaca puisi dengan
menggunakan irama, volume suara,
mimik dan kinestik sesuai dengan isi
puisi
Indikator : 1. Siswa mampu menandai penjedaan
dalam puisi yang akan dibacakan
: 2. Siswa mampu membaca indah puisi
Jumlah Pertemuan : 3 x Pertemuan
A. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat memahami puisi yang akan dibacakan dengan tepat
melalui pemodelan
2. Siswa dapat membaca puisi dengan tepat melalui pemodelan
56
57
B. Materi Pembelajaran
Membaca indah puisi
C. Metode Pembelajaran
- Pemodelan
- Tanya-jawab
- Diskusi
- Demonstrasi
- Inkuiri
D. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran
NO
Tahapan Pembelajaran Waktu Karakter
1.Pertemuan PertamaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar )
10’
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menjelaskan materi membaca teknik yaitu pelafalan, intonasi, vokal dan penjedaan dalam pembacaan puisi
Memperbaiki rencana pembelajaran
Guru menyiapkan pilihan puisi yang akan dibaca siswa
20’
1. Rasa hormat dan perhatian
2. Elaborasi Setiap siswa diberi
kesempatan untuk membaca puisi di depan kelas dengan menggunakan metode membaca teknik
30’
2. Berani3. Tanggung jawab
58
Setiap siswa diberi kesempatan untuk membaca puisi di depan kelas dengan menggunakan metode
30’ 2. Berani3. Tanggung jawab
membaca teknik, penampilan pertama diawali dari siswa yang terbaik
3. Konfirmasi Guru dan siswa bertanya
jawab meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
10’
Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan Pembelajaran berikutnya
10’
Pertemuan KeduaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar )
10’
Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menjelaskan kembali materi membaca teknik
Guru menyiapkan hadiah untuk siswa yang terbaik
10’
1. Rasa hormat dan perhatian
2. Elaborasi Melanjutkan pembacaan puisi
pada pertemuan sebelumnya40’
2. Berani3. Tanggung jawab
3. Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang
hal-hal yang belum diketahui siswa
Guru memberikan hadiah kepada siswa terbaik
10’
59
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian
10’
- Rancangan Pembelajaran berikutnya
1.Pertemuan KeduaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar )
10’
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menjelaskan kembali materi membaca teknik
Guru menyiapkan hadiah untuk siswa yang terbaik
10’
1. Rasa hormat dan perhatian
2. Elaborasi Melanjutkan pembacaan puisi
pada pertemuan sebelumnya40’
2. Berani3. Tanggung jawab
3. Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang
hal-hal yang belum diketahui siswa
Guru memberikan hadiah kepada siswa terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan Pembelajaran berikutnya
10’
1.Pertemuan KetigaKegiatan Awal / Pendahuluan ( memberi salam, presensi,menanyakan materi Sebelumnya, memberikan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar)
10’
60
2. Kegiatan Inti1. Eksplorasi
Guru menayangkan teks puisi melalui LCD
30’1. Rasa hormat dan Perhatian
Siswa disuruh membentuk kelompok berpasangan ( 2 anak )
Setiap kelompok disuruh mendiskusikan penanda jeda yang tepat pada teks puisi tersebut
Guru menyiapkan hadiah untuk kelompok terbaik
2. Bekerja sama 3. Tekun
2. Elaborasi Guru menayangkan teks
puisi yang sudah diberi tanda jeda
Setiap kelompok mencocokkan jawaban dari kelompok lain ( lembar jawab ditukar dengan kelompok lain)
20’
4. Jujur
3. Konfirmasi Guru dan siswa bertanya
jawab meluruskan kesalahpahaman , memberikan penguatan dan penyimpulan
Memberikan hadiah bagi kelompok yang telah berhasil memberikan tanggapan terbaik dan memberikan hadiah bagi siswa yang membaca puisi terbaik
10’
3. Kegiatan Akhir / Penutup- Kesimpulan / Rangkuman- Penilaian- Rancangan Pembelajaran berikutnya
10’
61
F. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : LCD Bahan : Pembacaan Puisi Sumber : - Buku Paket Bahasa Indonesia bse kelas VII
- Buku Pendamping ( MGMP ) Kelas VII
G. Penilaian
Tes Akhir Siklus 2
Teknik : Tes Praktek / kinerja
Bentuk Penilaian : Uraian
Soal / Instrumen :
KISI – KISI TES AKHIR SIKLUS 2
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : VII / II
Standar Kompetensi : 1 5 . Memahami wacana sastra melalui
kegiatan membaca puisi dan buku
cerita anak
Materi Pokok : Membaca Indah puisi
Kompetensi yang diujikan Materi Indikator Nomor
butir Bentuk tes
Memberi tanda jeda pada puisi
Membaca indah puisi
1. Siswa mampu memberi tanda jeda pada sebuah puisi
uraian
Tes Akhir Siklus 2
1. Berilah tanda jeda pada puisi berikut !
62
Ketika Kehilangan-Mu
Ketika kehilangan-Mu
Ujungnya jalan tak kumengerti: di mana?
Sementara wajahku tenggelam
Dan menjadi kian tak berupa
Ketika kehilangan- Mu
Rindu kepada siapa, tak lagi ada
Melainkan lupa kepada siapa
Yang sebelumnya pernah kucinta
Dan lagi-lagi ujung jalan kian sepi
Karena ruh-ku tak lagi hakiki
Ketika kehilangan-Mu
Pintu-pintu seperti terkunci
Jendela-jendela tak ramah lagi
Semua menjawab begitu angkuhnya
Setiap kali bertanya : Kapan aku boleh pulang
Ketika aku kehilangan-Mu
Tak lagi kuat melangkah
Nyali yang tak tau arah
Langit pucat tak berdarah
Mulut merasa muntah
Ya, inikah saatnya kupulang
Lalu menemukan-Mu, ya Allah
Karya :Josua Miftah
63
Kunci jawaban : Ketika Kehilangan-Mu
Ketika/ kehilangan-Mu//
Ujungnya jalan/ tak kumengerti/: di mana?//
Sementara/ wajahku tenggelam//
Dan/ menjadi kian/ tak berupa//
Ketika/ kehilangan- Mu//
Rindu kepada siapa,/ tak lagi ada//
Melainkan lupa/ kepada siapa//
Yang sebelumnya/ pernah kucinta//
Dan lagi-lagi/ ujung jalan/ kian sepi//
Karena ruh-ku/ tak lagi hakiki//
Ketika/ kehilangan-Mu//
Pintu-pintu/ seperti terkunci//
Jendela-jendela/ tak ramah lagi//
Semua menjawab/ begitu angkuhnya//
Setiap kali bertanya/ : Kapan aku boleh pulang//
Ketika aku/ kehilangan-Mu//
Tak lagi kuat/ melangkah//
Nyali yang tak tau arah//
Langit pucat/ tak berdarah//
Mulut /merasa muntah//
Ya,/ inikah/ saatnya kupulang//
Lalu menemukan-Mu,/ ya Allah//
Format Penilaian Penjedaan
No Aspek Penilaian Bobot Nilai1 Kemampuan dalam memberi tanda
jeda pada puisia. mampu ( 3 )b. kurang mampu ( 2 )
5
c. tidak mampu ( 1 )2 Jumlah kesalahan dalam memberi
tanda jeda pada sebuah puisia. sedikit kesalahan ( 3 )b. agak banyak kesalahan ( 2 )c. banyak kesalahan ( 1 )
5
Mengetahui, Kepala SMP N 4 Ulujami Guru Mata Pelajaran,
Drs. H. Soemarno, M.Pd Heny Setyoningsih, S.Pd
NIP 19560316 198010 1 001 NIP 19780120 200901 003
64
Lampiran 5
Pilihan puisi yang di baca peserta didik
1. Diponegoro oleh : Chairil Anwar
2. Kepada Koruptor karya : Abdurahman Faiz
3. Negeriku karya : K.H. Mustofa Bisri
4. Buah Rindu
5. Jejak – Jejak Kaki karya : Margareth Fishback Power
6. Bunga Tanjung karya : Ibu Sud
Kutipan puisi di atas bisa di lihat pada Buku Bahasa Indonesia
untuk SMP / MTS Kls VII dan Buku Pendamping Materi Bahasa Indonesia
MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Pemalang.
65
Lampiran 6
Contoh Teks Puisi yang di baca Peserta Didik
66
Lampiran 13
Instrumen Diskusi Siswa Siklus II
Lampiran 7 Hasil Belajar Siswa
No Nama Siklus I Siklus IISkor Keterangan Skor Keterangan
1. Abdul Azis 60 TidakTuntas 63 TidakTuntas2. Abdurrosik 64 Tuntas 66 Tuntas3. Agung Budi. P 66 Tuntas 66 Tuntas
4. Casyaningsih 64 Tuntas 65 Tuntas5. Casyati 66 Tuntas 68 Tuntas6. Dendi 64 Tuntas 66 Tuntas7. Dessy Lestari 64 Tuntas 66 Tuntas8. Didik Kurniawan 64 Tuntas 67 Tuntas9. Ely Khikmawati 63 TidakTuntas 66 Tuntas10. Endang Teguh S 85 Tuntas 87 Tuntas11. Eva Puspitasari 63 TidakTuntas 66 Tuntas12. Fajar Sidik 64 Tuntas 67 Tuntas13. Iin Setyani Dwi P 76 Tuntas 80 Tuntas14. Karyoto Setyono 75 Tuntas 78 Tuntas15. Kosim Ashari 63 TidakTuntas 67 Tuntas16. KurniyawatiElasari 64 Tuntas 66 Tuntas17. Lilis Anggraeni 63 TidakTuntas 67 Tuntas18. Miftakhudin 70 Tuntas 73 Tuntas19. M. Lukman 61 TidakTuntas 66 Tuntas20. Muh. Mustakim 64 Tuntas 66 Tuntas21. Mukhlas Saputra 64 Tuntas 67 Tuntas22. Muyasaroh 63 TidakTuntas 65 Tuntas23. Nur janatun 63 TidakTuntas 66 Tuntas24. Pujiyanto 69 Tuntas 73 Tuntas25. Retno Sari 72 Tuntas 76 Tuntas26. Retno Sari 64 Tuntas 68 Tuntas27. Rumiasih 68 Tuntas 70 Tuntas28. Rusdiono 70 Tuntas 75 Tuntas29. Setyowati 69 Tuntas 76 Tuntas30. Sri Jumiati 60 TidakTuntas 76 Tuntas31. Sri Wulandari 60 TidakTuntas 63 TidakTuntas32. Sugeng Riyanto 69 Tuntas 75 Tuntas33. Sumbini 72 Tuntas 78 Tuntas34. Toto Nurwisnu 83 Tuntas 86 Tuntas35. Tri hidayanti 78 Tuntas 83 Tuntas36. Tri Juliono 83 Tuntas 88 Tuntas37. Tri Khairul Amin 71 Tuntas 76 Tuntas38. Vina Apriliyani 72 Tuntas 78 Tuntas39. Wiwik Wijayanti 74 Tuntas 80 Tuntas
67
Lampiran 7.1. Hasil Membaca Puisi Siswa Siklus I
NoAbse
Elemen yang dinilaivokal
Intonasi
nada
Gerakgerikmembaca
Eks-presiwajah
KontakdenganPen
Sikapmem-baca
Caramemegangkerta
Carameli-hattuli
Ge raktu buh
jml
nsi
de-ngar
s san
1 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 602 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 603 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 604 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 605 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 606 70 70 60 60 60 60 60 60 60 60 627 70 70 70 65 65 65 65 65 60 60 638 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 609 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 6010 85 80 85 80 80 75 85 80 70 80 8511 70 70 65 60 60 60 60 60 60 60 6312 60 70 60 60 60 60 60 60 60 60 6213 80 80 80 75 80 75 75 70 70 70 7614 80 80 80 70 80 70 80 70 70 70 7515 70 70 70 70 65 65 70 65 65 65 6316 70 70 70 70 70 65 65 65 65 65 6417 70 70 70 70 70 65 65 65 65 65 6418 70 70 70 70 70 70 70 65 70 70 7019 65 60 60 60 60 60 60 60 60 60 6120 80 75 80 75 75 65 60 60 60 60 6421 70 70 70 65 65 65 65 65 65 65 6322 60 60 70 60 60 60 60 60 60 60 6123 70 70 70 70 70 60 65 60 60 60 6324 70 70 65 65 65 60 60 60 60 60 6425 70 70 75 65 70 65 70 70 65 65 6926 80 80 80 70 70 70 70 65 65 70 7227 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 6328 75 70 70 65 65 65 70 65 65 65 6829 75 80 75 70 65 65 65 65 70 70 7030 75 75 70 70 65 65 70 65 70 65 6931 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60
68
69
32 75 75 70 65 65 70 70 65 65 70 6933 75 80 80 70 70 70 70 70 70 65 7234 85 85 85 80 80 85 85 80 80 80 8335 80 80 80 75 75 75 80 80 80 70 78
36 85 85 85 80 80 85 85 80 80 80 8337 75 70 75 70 70 70 70 70 70 70 7138 75 75 75 70 70 70 70 70 70 70 7239 85 85 85 70 70 70 70 70 70 65 74
Lampiran 7.2.
Hasil Membaca Puisi Siswa Siklus II
NoAbsen
Elemen yang dinilaijmlVok
alIntonasi
nada
Gerakgerikmem
Eks-presiwajah
Kontakdengan
Sikapmem-
Caramemegang
Carameli-hat
Geraktubuh
si baca Pende-ngar
baca kertas
tulisan
1 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 632 80 75 80 75 75 65 60 60 60 60 643 70 70 65 65 65 60 60 60 60 62 664 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 635 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 636 80 75 80 75 75 66 60 60 60 60 657 80 75 80 75 75 66 60 60 60 60 658 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 639 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 6310 85 80 85 80 80 75 85 80 70 82 8711 70 70 65 65 65 60 60 60 60 62 6612 80 75 80 75 75 66 60 62 60 60 6713 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 8014 80 80 80 75 75 75 80 80 80 70 7815 80 75 80 75 75 66 60 62 60 60 6716 70 70 65 65 65 60 60 60 60 62 6617 80 75 80 75 75 65 60 60 60 60 6418 80 80 80 70 70 70 70 65 66 70 7319 80 80 80 70 70 70 70 65 65 70 7220 70 70 65 65 65 60 60 60 60 62 6621 70 70 65 65 65 60 60 60 60 62 6622 80 75 80 75 75 65 60 60 60 60 6423 80 75 80 75 75 66 60 60 60 60 6524 70 70 65 65 65 60 60 60 60 62 6625 80 80 80 70 70 70 70 65 66 70 7326 80 80 80 75 80 75 75 70 70 70 7627 75 70 70 65 65 65 70 65 65 65 6828 75 80 75 70 65 65 65 65 70 70 7029 80 80 80 70 80 70 80 70 70 70 7530 80 80 80 75 80 75 75 70 70 70 76
70
71
31 70 70 70 65 65 65 70 65 65 70 6332 80 80 80 70 80 70 80 70 70 70 7533 80 80 80 75 75 75 80 80 80 70 7834 85 80 85 80 80 75 84 80 70 82 8635 85 85 85 80 80 85 85 80 80 80 8336 85 80 85 80 80 75 85 80 70 83 86
37 80 80 80 75 80 75 75 70 70 70 7638 80 80 80 75 75 75 80 80 80 70 7839 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80
Lampiran 8
Hasil Observasi Aktivitas Siswa
No Nama Hasil siklus I Hasil siklus IISkor Keterangan Skor Keterangan
1 Abdul Aziz 11 Kurang aktif 16 Tidak aktif2 Abdurrosik 13 Kurang aktif 17 Tidak aktif
3 Agung Budi. P 10 Kurang aktif 17 Tidak aktif4 Casyaningsih 14 Kurang aktif 16 Tidak aktif5 Casyati 15 Kurang aktif 20 Aktif6 Dendi 14 Kurang aktif 20 Aktif7 Dessy Lestari 13 Kurang aktif 17 Tidak aktif8 Didik Kurniawan 12 Kurang aktif 16 Tidak aktif9 Ely Khikmawati 13 Kurang aktif 22 Aktif10 Endang Teguh S 26 Sangat aktif 27 Tidak aktif11 Eva Puspitasari 12 Kurang aktif 22 Aktif12 Fajar Sidik 12 Kurang aktif 22 Aktif13 Iin Setyani Dwi P 23 Aktif 25 Sangat aktif14 Karyoto Setyono 20 Aktif 27 Sangat aktif15 Kosim Ashari 7 Tidak aktif 12 Kurang aktif16 Kurniyawati. E 8 Tidak aktif 12 Kurang aktif17 Lilis Anggraeni 8 Tidak aktif 12 Kurang aktif18 Miftakhudin 21 Aktif 25 Sangat aktif19 Muh. Lukman 9 Tidak aktif 12 Kurang aktif20 Muh. Makruf Al
H10 Tidak aktif 20 Aktif
21 Muh. Mustakim 10 Tidak aktif 20 Aktif22 Mukhlas Saputra 11 Tidak aktif 20 Aktif23 Muyasaroh 10 Tidak aktif 11 Tidak aktif24 Nur janatun 9 Tidak aktif 11 Tidak aktif25 Pujiyanto 16 Cukup aktif 20 Aktif26 Retno Sari 20 Aktif 25 Sangat aktif27 Rumiasih 9 Tidak aktif 12 Kurang aktif28 Rusdiono 10 Tidak aktif 12 Kurang aktif29 Setyowati 21 Aktif 24 Aktif30 Sri Jumiati 17 Cukup aktif 20 Cukup aktif31 Sri Wulandari 8 Tidak aktif 10 Tidak aktif32 Sugeng Riyanto 18 Cukup aktif 20 Aktif
72
73
33 Sumbini 20 Aktif 23 Aktif34 Toto Nurwisnu 25 Sangat aktif 26 Sangat aktif35 Tri hidayanti 22 Aktif 25 Sangat aktif36 Tri Juliono 25 Sangat aktif 26 Sangat aktif37 Tri Khairul 20 Aktif 23 Aktif
Amin38 Vina Apriliyani 21 Aktif 23 Aktif39 Wiwik
Wijayanti16 Cukup aktif 18 Cukup aktif
Lampiran 9
Hasil Pengamatan Kelompok Diskusi Siswa
No Nama Kelompok Siklus I Siklus IISkor Hasil Skor Hasil
1 Puisi 15 Rendah 17 Tinggi2 Pantun 19 Tinggi 19 Tinggi3 Syair 17 Tinggi 20 Tinggi
4 Gurindam 19 Tinggi 18 Tinggi5 Kwartet 16 Rendah 18 Tinggi6 Soneta 17 Tinggi 21 Tinggi7 Hikayat 15 Rendah 16 Rendah8 Cerpen 16 Rendah 16 Rendah9 Fabel 15 Rendah 17 Tinggi10 Legenda 15 Rendah 16 Rendah
Ulujami, Februari 2012
Observer
Rini Rimbarti, S. Pd
NIP 19721030 199802 003
74
Lampiran 10
REKAP HASIL ANGKET RANAH AFEKTIF PEMBELAJARAN MEMBACA PUISI
N0 Nama Hasil Siklus I Hasil Siklus IISkor Keterangan Skor Keterangan
1. Abdul Aziz 11 Kurang 20 Kurang2. Abdurrosik 13 Kurang 20 Kurang
3. Agung Budi Prayoga
14 Kurang 20 Kurang
4. Casyaningsih 15 Kurang 20 Kurang5. Casyati 17 Kurang 20 Kurang6. Dendi 17 Kurang 20 Kurang7. Dessy Lestari 18 Kurang 20 Kurang8. Didik Kurniawan 13 Kurang 20 Kurang9. Ely Khikmawati 20 Kurang 30 Cukup10.
Endang Teguh S 40 Berminat 40 Berminat
11.
Eva Puspitasari 20 Kurang 29 Cukup
12.
Fajar Sidik 36 Berminat 36 Berminat
13.
Iin Setyani Dwi P 36 Berminat 36 Berminat
14.
Karyoto Setyono 25 Cukup 35 Berminat
15.
Kosim Ashari 25 Cukup 35 Berminat
16.
Kurniyawati Elasari
37 Berminat 37 Berminat
17.
Lilis Anggraeni 31 Cukup 31 Berminat
18.
Miftakhudin 37 Berminat 37 Berminat
19.
Muhamad Lukman
20 Kurang 30 Cukup
20.
Muh.Makruf Al H 40 Berminat 40 Berminat
21.
Muh. Mustakim 23 Cukup 30 Cukup
22.
Mukhlas Saputra 20 Kurang 31 Berminat
23.
Muyasaroh 23 Cukup 33 Berminat
24.
Nur janatun 35 Berminat 35 Berminat
25.
Pujiyanto 25 Cukup 35 Berminat
26.
Retno Sari 36 Berminat 36 Berminat
27.
Rumiasih 36 Berminat 36 Berminat
28.
Rusdiono 30 Cukup 35 Berminat
29 Setyowati 37 Berminat 37 Berminat
.30.
Sri Jumiati 20 Kurang 32 Berminat
75
76
31.
Sri Wulandari 15 Kurang 25 Cukup
32.
Sugeng Riyanto 30 Cukup 38 Berminat
33.
Sumbini 20 Kurang 25 Cukup
34.
Toto Nurwisnu 30 Cukup 37 Berminat
35.
Tri hidayanti 30 Cukup 39 Berminat
36.
Tri Juliono 37 Berminat 38 Berminat
37.
Tri Khairul Amin 20 Kurang 30 Berminat
38.
Vina Apriliyani 37 Berminat 38 Berminat
39.
Wiwik Wijayanti 30 Cukup 39 Berminat
Lampiran 11
Daftar Nama Kelompok Siklus I
Kelas 7A
Kelompok I : Puisi Kelompok 5 : Kwartet
1.Abdul Aziz 1.Lilis. A
2.Abdurrosik 2.Miftakhudin
3.Agung Budi. P 3.M. Lukman
4.Casyaningsih 4.M. Makruf. A. L
Kelompok 2: Pantun Kelompok 6 : Soneta
1.Casyati 1.M. Mustakim
2.Dendi 2.Muklas Saputra
3.Dessy Lest 3.Muyasaroh
4.Didik Kurniawan 4.Nur janatun
Kelompok 3: Syair Kelompok 7 : Hikayat
1.Ely Khikmawati 1.Pujianto
2.Endang Teguh. S 2.Retnosari
3.Eva Puspitasari 3.Rumiasih
4.Fajar Sidik 4.Rusdiono
Kelompok 4: Gurindam Kelompok 8 : Cerpen
1.Iin Setyowatii 1.Setyowati
2.Karyoto Setyono 2.Sri Jumiati
3.Kosim Ashari 3.Sri Wulandari
4.Kurniyawati.E 4.Sugeng Riyanto
77
78
Kelompok 9: Fabel Kelompok 10 : Legenda
1. Sumbini 1. Tri Khairul. A
2. Toto Nurwisnu 2. Vina. A
3. Tri Hidayanti 3. Wiwik. W
4. Tri Juliono
Lampiran 12
Daftar Nama Kelompok Siklus II
Kelas 7A
Kelompok 1 : 1.Abdul Aziz Kelompok 12: 1.M. Mustakim
2.Dendi 2.Muklas Saputra
Kelompok 2: 1.Agung Budi. P Kelompok 13: 1.Muyasaroh
2.Casyaningsih 2.Nurjanatun
Kelompok 3:1.Casyati Kelompok 14: 1.Pujianto
2.Dendi 2.Retnosari
Kelompok 4: 1.Dessy Lestari Kelompok 15: 1.Rumiasih
2.Didik Kurniawan 2.Rusdiono
Kelompok 5: 1.Ely Khikmawati Kelompok 16: 1.Setyowati 2.Endang Teguh. S 2.Sri Jumiati
Kelompok 6: 1.Eva Puspitasari Kelompok 17: 1.Sri Wulandari 2.Fajar Sidik 2.Sugeng Riyanto
Kelompok 7: 1.Iin Setyowati.D.S Kelompok 18: 1. Sumbini 2.Karyoto Setyono 2. Toto
Nurwisnu
Kelompok 8: 1.Kosim Ashari Kelompok 19: 1. Tri Hidayanti 2.Kurniyawati.E 2. Tri Juliono
Kelompok 9: 1.Lilis. A Kelompok 20: 1. Tri Khairul. A
2.Miftakhudin 2. Vina. A
Kelompok 10: 1.Lilis. A 3. Wiwik. W
2.Miftakhudin
Kelompok 11: 1.M. Lukman
2.M. Makruf. A. L
79
Lampiran 14
Instrumen Diskusi Siswa Siklus II
80
Lampiran 15
Foto Kegiatan Siklus I dan Siklus II
81
82
83
84
85
86
87
Pembacaan hasil diskusi kelompok
88
Penilaian yang dilakukan oleh Observer
89
Gambaran situasi diskusi kelompok berpasangan
90
Penilaian pada saat diskusi kelompok berpasangan
Lampiran 16
SURAT PERNYATAAN OBSERVER
Menerangkan bahwa saya :
Nama : Rini Rimbarti, S. Pd.
NIP : 19721030 199802 2 003
Pangkat / Golongan : Pembina / IV a
Menyatakan telah berperan serta sebagai observer dalam penelitian
yang berjudul “ Upaya Peningkatan Minat Dan Keterampilan Membaca Puisi
Dengan Metode Membaca Teknik Pada Siswa Kelas 7A Semester 2” yang di teliti
oleh Heny Setyoningsih, S. Pd. , mulai dari merencanakan, melakukan
pengamatan, Mendiskusikan dalam refleksi dan mendiskusikan hasil penelitian
secara terbatas.
Demikian pernyataan ini, saya buat dengan sebenarnya untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya
Ulujami, Maret 2012 Observer,
Rini Rimbarti, S. Pd.
NIP 19721030 199802 2 003
91
PEMERINTAH KABUPATEN PEMALANGDINAS PENDIDIKAN DAN OLAHRAGA
SEKOLAH MENENGAH PERTAMASMP NEGERI 4 ULUJAMI
SURAT KETERANGANNomor : 800 / ......./ 2012
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Drs. H. Soemarno, M. Pd.
NIP : 19560316 198010 1 001
Pangkat / Golongan : Pembina / IV a
Jabatan : Kepala SMP Negeri 4 Ulujami
Menerangkan :
Nama : Heny Setyoningsih, S. Pd.
NIP : 19780120 200901 2 003
Pangkat / Golongan : Penata Muda / III a
Jabatan : Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Telah melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas pada tanggal 1 September s.d.
tanggal 1 maret 2012 dengan subjek penelitian kelas 7A Semester 2 Tahun
Pelajaran 2011 / 2012.
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Ulujami, Maret 2012 Kepala Sekolah,
Drs. H. Soemarno, M. Pd.NIP 19560316 198010 1 001
Jl. Desa Tasikrejo Kec. Ulujami Kab. Pemalang Telp (0285)4473090
92