SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

13
1 Frequently Asked Questions Cash Waqf Linked Sukuk SWR002 Direktorat Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Transcript of SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Page 1: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

1

Frequently Asked Questions

Cash Waqf Linked Sukuk

SWR002

Direktorat Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko

Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Page 2: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

2

Page 3: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

3

FAQ CASH WAQF LINKED SUKUK (CWLS)

A. Mengenal Istilah-istlah Dalam Wakaf Secara Umum

I. Wakaf

1. Apakah yang dimaksud dengan wakaf ?

Wakaf menurut bahasa artinya menahan, menahan harta untuk diwakafkan, tidak dipindahmilikkan. Wakaf menurut istilah Ahli Fikih (Syafii dan Ahmad bin Hambal) artinya melepaskan harta yang diwakafkan dari kepemilikan wakif, setelah sempurna prosedur perwakafan. Wakif tidak boleh melakukan apa saja terhadap harta yang diwakafkan.

2. Sebutkan Jenis- jenis Wakaf ?

a. Wakaf berdasarkan peruntukannya

Wakaf ahli adalah wakaf yang tujuannya untuk kepentingan serta jaminan sosial bagi keluarga dan kerabat sendiri yang sudah ditunjuk sebelumnya.

Wakaf khairi atau wakaf umum merupakan harta yang diserahkan pada nazhir untuk dikelola dan hasilnya diperuntukkan bagi kepentingan agama dan kemasyarakatan secara umum.

b. Wakaf berdasarkan waktu

Wakaf yang diberikan untuk selamanya (muabbad). Wakaf jangka waktu tertentu (mu’aqqot) yaitu harta yang diberikan dan hasilnya

boleh dimanfaatkan dalam jangka waktu tertentu.

c. Wakaf berdasarkan jenis harta

Harta atau benda yang tidak bergerak, yang bisa berupa hak atas tanah, bangunan, tanaman atau benda yang berhubungan dengan tanah, serta benda dan harta yang tidak bergerak lainnya.

Harta atau benda yang bergerak selain uang, berupa benda yang bisa berpindah, benda atau harta yang bisa dihabiskan dan yang tidak bisa dihabiskan, surat keluarga, hak atas kekayaan intelektual, hak atas benda bergerak lain, benda bergerak karena sifatnya yang bisa diwakafkan, serta air dan bahan bakar minyak.

Harta atau benda yang bergerak berupa uang. Jelas kelompok ini adalah wakaf tunai atau cash waqf.

d. Wakaf berdasarkan penggunaan harta

Ubasyir/dzati, yang merupakan harta wakaf yang dimanfaatkan untuk pelayanan masyarakat dan bisa secara langsung digunakan.

Mistitsmary yaitu wakaf yang tujuannya untuk penanaman modal dalam produksi barang, kemudian hasilnya bisa diwakafkan sesuai keinginan pewakaf.

Page 4: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

4

3. Apakah fungsi wakaf?

Berdasarkan Pasal 5 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf, fungsi wakaf adalah mewujudkan potensi dan manfaat ekonomis untuk kepentingan ibadah dan kesejahteraan umum.

4. Apakah bedanya antara wakaf dengan sedekah?

Bedanya adalah terletak kepada objek yang dimanfaatkan. Untuk sedekah dalam bentuk uang, objek yang dapat dibagikan oleh penerima manfaat adalah sejumlah uang yang disedekahkan. Sedangkan untuk wakaf uang, objek yang dapat dibagikan oleh penerima manfaat adalah hasil pengelolaan dari sejumlah uang yang diwakafkan dan pada prinsipnya nilai pokok dari aset wakaf tidak boleh berkurang.

II. Wakaf Uang

1. Apakah yang dimaksud dengan wakaf uang ?

Wakaf Uang adalah perbuatan hukum wakif untuk memisahkan dan/atau menyerahkan sebagian uang miliknya untuk dimanfaatkan selamanya atau untuk jangka waktu tertentu sesuai dengan kepentingannya guna keperluan ibadah dan/atau kesejahteraan umum menurut syariah.

2. Apakah dasar hukum pelaksanaan wakaf uang ?

Dasar hukum wakaf uang adalah sebagai berikut: a. Undang Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf b. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Undang Undang

Nomor 41 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah

Nomor 25 Tahun 2018

c. Peraturan Badan Wakaf Indonesia Tahun 2020 tentang Pedoman Pengelolaan dan

Pengembangan Harta Benda Wakaf

d. Fatwa MUI tentang Wakaf Uang yang ditetapkan pada tanggal 11 Mei 2002

e. Fatwa MUI tentang Wakaf Uang yang ditetapkan pada tanggal 11 Mei 2002

3. Apakah bedanya antara wakaf uang dengan wakaf melalui uang?

Bedanya adalah terletak kepada objek yang diwakafkan. a. Untuk wakaf uang, objek wakafnya adalah uang. Uangnya harus tetap, hanya bisa

diinvestasikan, yang dimanfaatkan hasil investasinya. Contoh: CWLS b. Sedangkan untuk wakaf melalui uang, objek wakafnya adalah bukan uang yang

diserahkan oleh wakif (pewakaf) melainkan peruntukannya. Misalnya, sebuah yayasan sedang mengadakan program donasi wakaf untuk pembangunan sekolah (tanah dan bangunan) kemudian pewakaf menyerahkan sejumlah uang kepada nazhir untuk dibelikan tanah dan bangunan.

III. Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS)

1. Apa itu CWLS ?

Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) adalah investasi dana wakaf uang pada sukuk negara yang diterbitkan oleh Pemerintah untuk memfasilitasi Wakif dalam program pemberdayaan ekonomi umat dan kegiatan sosial kemasyarakatan.

Page 5: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

5

2. Siapakah pihak-pihak yang berperan langsung dalam skema CWLS

a. Wakif ( Pewakaf ) b. Nazhir c. Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKS-PWU) d. Mauquf ‘Alaih (Penerima manfaat)

3. Merujuk pada pertanyaan no 2 di atas,

a. Apakah yang dimaksud dengan Wakif?

Wakif (pewakaf) adalah pihak yang mewakafkan uang miliknya, dalam CWLS berlaku

juga sebagai investor.

b. Siapakah yang dapat menjadi Wakif ?

Seluruh pihak baik individu maupun institusi.

c. Apakah yang dimaksud dengan Nazhir ?

Pihak yang menerima uang wakaf dari Wakif untuk dikelola dan dikembangkan sesuai

dengan peruntukannya.

d. Siapakah yang dapat menjadi Nazhir?

Pihak yang menerima harta benda wakaf dari wakif untuk dikelola dan dikembangkan

sesuai dengan peruntukannya. (PP 42/2006)

e. Apakah itu LKS-PWU?

Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang yang terdiri dari Bank Syariah, Unit

Usaha Syariah yang ditetapkan Menteri Agama. Saat ini telah ditetapkan 21 LKSPWU

di Indonesia namun untuk dapat menerima setoran wakaf uang dalam skema CWLS

Ritel Seri SWR001, LKSPWU tersebut harus ditetapkan juga sebagai Mitra Distribusi

(Midis). Saat ini ada 4 Mitra Distribusi yang telah ditunjuk yaitu : Bank Mandiri Syariah,

BRI Syariah, BNI Syariah serta Bank Muamalat (daftar LSKPWU dapat dilihat pada

lampiran FAQ).

f. Apakah yang dimaksud dengan Mauquf ‘Alaih (Penerima manfaat) ?

Mauquf alaih adalah pihak yang ditunjuk untuk memperoleh manfaat dari peruntukan

harta benda wakaf sesuai pernyataan kehendak Wakif yang dituangkan dalam Akta

Ikrar Wakaf (AIW).

4. Apakah yang dimaksud dengan Akta Ikrar Wakaf (AIW)?

Akta Ikrar Wakaf, yang selanjutnya disingkat AIW adalah bukti pernyataan kehendak

Wakif untuk mewakafkan uang miliknya guna dikelola Nazhir sesuai dengan peruntukan

wakaf yang dituangkan dalam bentuk formulir akta.

B. Mengenal lebih dekat CWLS Ritel seri SWR002

I. Seputar wakif/pewakaf

1. Berapakah minimum dan maksimum wakaf yang dapat diinvestasikan pada SWR002?

Setiap pihak dapat melakukan waqaf sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan

tidak ada batasan maksimum wakaf.

Page 6: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

6

2. Berapakah imbalan yang akan diperoleh oleh wakif dengan berinvestasi melalui CWLS

Seri SWR001?

5,57% per tahun.

3. Apakah Wakif akan menerima imbalan tersebut?

Wakif tidak akan menerima imbalan atas investasi melalui SWR002 melainkan imbalan

tersebut akan disalurkan melalui nazhir untuk dipergunakan bagi kepentingan Mauquf

‘Alaih (Penerima manfaat) melalui program/kegiatan sosial yang telah ditetapkan

sebelumnya.

4. Apakah wakif akan menerima kembali uang yang telah diinvestasikan pada SWR002?

Wakif dapat menginvestasikan uangnya dengan dua mekanisme yaitu: temporer dan

perpetual.

a. Wakif uang temporer merupakan pewakaf yang mewakafkan uangnya pada periode

tertentu (misalnya untuk SWR001 selama tenor 2 tahun) dan uangnya akan diterima

kembali pada akhir masa jatuh tempo dari SWR002.

b. Wakif uang perpetual merupakan pewakaf yang mewakafkan uangnya untuk

selamanya dan nilai pokok wakafnya akan diterima oleh nazhir (selaku pengelola

wakaf) pada akhir masa jatuh tempo dari SWR002.

5. Kapankah wakif dapat mewakafkan uangnya melalui instrumen CWLS Ritel seri

SWR002?

Mulai tanggal 9 April 2021 pukul 09.00 sampai dengan tanggal 3 Juni 2021 pukul 10.00

WIB.

6. Secara sederhana, bagaimanakah cara berkontribusi wakaf uang yang dapat

diinvestasikan ke SWR002 ?

Seluruh pihak dapat menjadi wakif/pewakaf dengan berkontribusi wakaf uang yang dapat diinvestasikan ke SWR002 secara online atau offline. Untuk pesemasan secara online dengan tahapan sebagai berikut: a. Registrasi Khusus Wakif Baru:

• Membuat SID dan Rekening Efek • Melakukan registrasi E-SBN di Inet Banking/ Mobile Banking Midis* • Mendapatkan notifikasi terdaftar pada E-SBN

b. Pemesanan • Melakukan pemesanan Sukuk setelah membaca ketentuan pada memo info

dan menyetujui Akta Ikrar Wakaf • Mendapatkan notifikasi verified order dan kode pemesanan via email

c. Pembayaran Membayar melalui berbagai saluran pembayaran dengan batas waktu yang telah ditentukan

d. Completed Order Wakif mendapatkan: • Notifikasi completed order; • Kode NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara); • Sertifikat Wakaf Uang melalui email setelah Tanggal Setelmen

Page 7: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

7

Untuk pemesanan secara offline dengan tahapan sebagai berikut: a. Mendatangi salah satu perwakilan kantor Mitra Distribusi b. Apabila investor belum memiliki SID, Rekening Dana, dan Rekening Surat Berharga,

maka investor akan dibantu oleh Mitra Distribusi untuk membuat ketiga hal tersebut. c. Mengisi Formulir Akta Ikrar Wakaf (AIW) dan Pemesanan CWLS Ritel seri SWR002 d. Membuka Rekening Tabungan, Rekening Surat Berharga, dan Single Investor

Identification (SID) e. Menyediakan Wakaf Uang di Rekening Tabungan.

7. Apakah bentuk dan karakteristik dari instrumen CWLS Ritel Seri SWR002?

Bentuknya adalah tanpa warkat namun investor (dalam hal ini wakif) tetap mendapatkan

bukti konfirmasi kepemilikan dari Mitra Distribusi. Adapun karakteristiknya adalah tidak

dapat diperdagangkan di pasar sekunder.

8. Apakah bisa membeli instrumen CWLS Ritel melalui platform online Midis (e-SBN)?

Saat ini, para pewakaf belum dapat melakukan pemesanan CWLS Ritel melalui platform

online Midis (e-SBN) karena masih dalam pengembangan.

9. Amankah investasi sosial di SWR002?

Investasi sosial di SWR002 sangat aman karena pembayaran nilai nominal dan

imbalannya dijamin 100% oleh Pemerintah. Dasar hukumnya adalah Undang-Undang

Nomor 19 Tahun 2008 tentang Surat Berharga Syariah Negara dan Undang-Undang

tentang APBN.

II. Seputar Nazhir dan program/ kegiatan sosial

1. Berapakah imbalan yang akan dimanfaatkan oleh nazhir untuk program/kegiatan

sosial?

Nazhir akan menerima hasil dari investasi SWR002 berupa imbalan sebesar 5,57% per

tahun untuk program/kegiatan sosial.

2. Kapankah nazhir akan menerima hasil investasi SWR002 untuk pembiayaan

program/kegiatan sosial?

Nazhir akan menerima hasil investasi SWR002 berupa imbalan pada tanggal 10 setiap

bulannya untuk pembiayaan program/kegiatan sosial. Dalam hal tanggal pembayaran

imbalan bukan pada hari kerja, maka pembayaran imbalan/kupon dilakukan pada hari

kerja berikutnya.

3. Nazhir mana sajakah yang sudah ditetapkan untuk menerima imbalan hasil invetasi

sosial SWR002?

Dalam Memorandum informasi SWR002, Nazhir yang telah ditetapkan adalah :

a. LazisNU

b. LazisMU

c. Baitulmaal Muamalat

d. Dompet Dhuafa Republika

e. Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar

f. Badan Wakaf Indonesia

g. Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia

Page 8: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

8

h. Wakaf Bangun Nurani Bangsa

4. Yayasan Global WakafWakif yang mau berinvestasi pada SWR002 menyetorkan wakaf

uangnya melalui LKSPWU. Ada berapa LKSPWU saat ini yang sudah ditetapkan menjadi

Mitra Distribusi?

Dalam Memorandum informasi SWR002, LKSPWU yang telah ditetapkan adalah 4 Bank Syariah di Indonesia yaitu : a. PT. Bank Syariah Indonesia b. PT. Bank Muamalat Indonesia c. PT. Bank CIMBNiaga Syariah d. PT. Bank Permata Syariah e. PT. Bank Mega Syariah f. PT. Bank Syariah Bukopin

5. Tadi disebutkan bahwa Imbalan dari SWR002 ini akan dibayarkan setiap bulannya dan

digunakan oleh Nazhir untuk membiayai Proyek/Kegiatan Sosial, boleh diberikan

contoh proyek/kegiatan sosial apa saja yang dibiayai menggunakan imbalan tersebut?

Pemerintah bersama dengan LKSPWU, dan Nazhir telah menetapkan proyek atau kegiatan sosial apa saja yang nantinya akan menerima pembiayaan dari imbalan SWR002. Sebagai contoh:

Mitra Distribusi Nazhir Program Sosial

PT. Bank Syariah Indonesia

LazisNU Klinik Pesantren,

Beasiswa Santri Dhuafa,

Bantuan Modal UMKM

LazisMU Bakti Guru,

Beasiswa Mentari,

Beasiswa Sang Surya,

Pemberdayaan UMKM,

Indonesia Mobile Clinic

PT. Bank Muamalat Indonesia

Baitulmaal Muamalat Program Beasiswa Sarjana,

Program Sahabat UMKM

PT. Bank CIMBNiaga Syariah

Dompet Dhuafa Republika Pembiayaan Pengobatan Pasien Dhuafa,

Bantuan Biaya Pendidikan Siswa Dhuafa

PT. Bank Permata Syariah

Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar

Bantuan Pembiayaan Peternak Sapi Desa Binaan

PT. Bank Mega Syariah

Badan Wakaf Indonesia Pengadaan Mobile Screening Retina dan Katarak Banten

Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia

Beasiswa Yatim Dhuafa

PT. Bank Syariah Bukopin

Wakaf Bangun Nurani Bangsa

Pemberdayaan Masyarakat melalui ternak hewan,

Renovasi Gubug Ngaji

Yayasan Global Wakaf Wakaf Modal UMKM,

Lumbung Beras Wakaf

Page 9: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

9

6. Bagaimanakah mekanisme pengawasan Pemerintah atas pengelolaan dan penyaluran

dana imbalan SWR002?

Nazhir wajib membuat laporan kepada BWI, Kementerian Agama, Kementerian Keuangan, dan wakif (pembeli SWR002).

C. Desain Awal: wakaf menuju kemandirian masyarakat melalui rasa saling peduli (empati) dan peran serta semua pihak

1. Apakah urgensinya bagi Pemerintah untuk mendukung akselerasi pengembangan wakaf uang di Indonesia?

Terkait dengan pandemic Covid-19 ini, maka upaya Badan Wakaf Indonesia selaku lembaga independen yang mengembangkan perwakafan di Indonesia menjadi sangat relevan untuk menjadi salah satu solusi dalam membantu kondisi perekonomian dan sosial. Badan Wakaf Indonesia atau disingkat BWI. BWI adalah lembaga independen untuk mengembangkan perwakafan di Indonesia yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.

Sektor keuangan sosial menjadi salah satu tumpuan dalam menyediakan jaring pengaman sosial bagi masyarakat, yaitu melalui zakat, infaq, sedekah, dan wakaf. Adapun sektor sosial Islam yang mencakup sistem wakaf memiliki potensi sekitar Rp 217 triliun atau setara dengan 3,4% PDB Indonesia. Dalam wakaf uang, Nazhir membutuhkan instrumen pengelolaan dana wakaf yang aman dan menguntungkan. Dengan demikian, sebagai upaya mendukung pengembangan wakaf uang ini, Pemerintah menyediakan instrumen Sukuk Negara, yaitu CWLS Ritel seri SWR001.

Menyusul keberhasilan pada penerbitan SWR001 serta dalam rangka mendukung Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU) yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia pada Januari 2021, Pemerintah Kembali membuka penawaran kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam menyukseskan GNWU melalui penerbitan CWLS Ritel seri SWR002.

2. Apakah sebelumnya Pemerintah sudah pernah menerbitkan Sukuk Wakaf sebelum

CWLS Ritel?

Sebagai bukti dukungan Pemerintah terhadap Badan Wakaf Indonesia (BWI), Pemerintah telah menerbitkan Sukuk Wakaf SW001 dengan cara penerbitan private placement dengan BWI, yaitu pada tanggal 10 Maret 2020, dengan jumlah Rp 50,85 miliar, dan kupon sebesar 5% per tahun. Adapun akadnya adalah wakalah dan jatuh tempo tanggal 10 Maret 2025 (tenornya 5 tahun). Mayoritas investor SW001 adalah investor institusi, sedangkan partisipasi investor individu sekitar 0,29% atau Rp 149 juta.

3. Tahun 2020 Pemerintah menerbitkan Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) seri SWR001,

yang berarti merupakan pertama kalinya Pemerintah menerbitkan sukuk wakaf melalui Mitra Distribusi. Apakah definisi dan maksud dari CWLS Ritel?

CWLS Ritel ini dimaksudkan untuk mempermudah akses masyarakat untuk berwakaf.

CWLS Ritel merupakan singkatan dari Cash Waqf Linked Sukuk Ritel (CWLS Ritel), yaitu merupakan investasi dana wakaf uang pada Sukuk Negara yang diterbitkan oleh

Page 10: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

10

Pemerintah untuk memfasilitasi Wakif dalam program pemberdayaan ekonomi umat dan kegiatan sosial kemasyarakatan.

4. Bagaimana karekteristik CWLS Ritel?

a. Untuk Individu dan Institusi;

b. Imbalan tetap, dan disalurkan untuk program/kegiatan sosial;

c. Sesuai prinsip syariah;

d. Tenor 2 tahun;

e. Pemesanan mulai dari Rp1 Juta dan tidak ada maksimal pemesanan;

f. Tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder.

5. Apakah tujuan dari penerbitan CWLS Ritel?

a. Memudahkan masyarakat untuk berwakaf uang yang aman dan produktif.

b. Mengembangkan inovasi di bidang keuangan dan investasi sosial di Indonesia.

c. Mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

d. Mendukung Gerakan Wakaf Nasional, membantu pengembangan investasi sosial, dan pengembangan wakaf produktif di Indonesia.

e. Penguatan ekosistem wakaf uang di Indonesia.

6. Untuk semakin menambah keyakinan masyarakat dalam berwakaf melalui CWLS Ritel,

dapatkah dijelaskan mengapa masyarakat harus bewakaf pada CWLS. Apakah keunggulan dari CWLS Ritel ini dibandingkan instrumen wakaf uang lainnya?

a. Aman, penempatan wakaf uang dalam instrumen investasi dijamin oleh Negara.

b. Amanah, pengelolaan dan pemanfaatan dana wakaf uang secara transparan dan akuntabel.

c. Mudah, Adanya fasilitas untuk pewakaf uang, sehingga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan produktif.

d. Produktif, Imbalan dibayarkan setiap bulan serta dimanfaatkan untuk pembiayaan program/kegiatan sosial dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

e. Utuh, Dana akan kembali 100% untuk pewakaf (Wakif) pada saat jatuh tempo SBSN.

f. berkaH, Dengan minimal Rp1 Juta sudah berinvestasi jariyah penuh berkah.

7. Setelah dijelaskan terkait karakteristik SWR001 tadi, kira-kira apa saja yang

membedakan SWR001 dengan Sukuk Ritel dan Sukuk Tabungan?

Beberapa hal yang membedakan instrumen SWR001 dengan SR dan ST antara lain: a. Dasar Hukum, penerbitan SWR001 menggunakan PMK Bookbuilding (Nomor

69/PMK.08/2020) sedangkan SR dan ST menggunakan dasar PMK SBSN Ritel (Nomor 125/PMK.08/2018)

b. Investor, jika SR dan ST diterbitkan untuk investor individu (WNI), maka SWR001 ini ditujukan untuk investor individu maupun institusi.

c. Kupon, diberikan kepada Nazhir untuk membiayai Proyek/Kegiatan Sosial non APBN, sedangkan SR dan ST diberikan kepada investor.

Page 11: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

11

d. Jatuh tempo, nominal SWR001 akan dibayarkan kepada investor (wakaf temporer/berjangka) dan akan diberikan kepada Nazhir untuk wakaf abadi (wakaf perpetual/selamanya). Sedangkan SR dan ST nominal akan dibayarkan kepada investor

8. Sepertinya sekarang sudah cukup jelas mengenai CWLS Ritel, selanjutnya jika investor ingin mewakafkan dananya melalui SWR001 bagaimana caranya?

Ada 4 Bank Syariah sebagai Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKSPWU) yang telah ditunjuk oleh Pemerintah sebagai Mitra Distribusi SWR002 yaitu Bank Muamalat, Bank BNI Syariah, Bank Syariah Mandiri dan Bank BRISyariah. Adapun caranya adalah: a. Selama masa penawaran SWR001 tanggal 9 Oktober s.d 12 November 2020, Investor

selaku wakif dapat menghubungi Mitra Distribusi SWR001. b. Mengisi Akta Ikrar Wakaf (AIW) dan Formulir Pemesanan SWR001. c. Menyetorkan dana wakaf. d. Apabila investor belum memiliki SID, Rekening Dana, dan Rekening Surat Berharga,

maka investor akan dibantu oleh Mitra Distribusi untuk membuat ketiga hal tersebut. e. Mitra Distribusi akan mencatatkan pemesanan investor ke sistem SBN Pemerintah.

9. Dimana dapat diperoleh informasi lengkap tentang CWLS Seri SWR001?

Informasi selengkapnya tentang CWLS Ritel Seri SWR001, fitur produk, memorandum informasi, pernyataan kesesuaian syariah, simulasi investasi, dsb. dapat diakses pada link berikut: www.kemenkeu.go.id/cwls atau dapat menghubungi Whatsapp Assalamualaikum Sukuk di nomor 0888-9011-503.

D. Aspek Syariah CWLS Ritel

1. Apakah dasar hukum pelaksanaan wakaf uang ?

Dasar hukum wakaf uang adalah sebagai berikut: a. Undang Undang Nomor 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf b. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2006 Tentang Pelaksanaan Undang Undang

Nomor 41 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah

Nomor 25 Tahun 2018

c. Peraturan Badan Wakaf Indonesia Tahun 2020 Tentang Pedoman Pengelolaan dan

Pengembangan Harta Benda Wakaf

d. Fatwa MUI Tentang Wakaf Uang yang ditetapkan pada tanggal 11 Mei 2002

2. Apakah CWLS Ritel telah memperoleh sertifikat halal dari Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)? Di dalam produk keuangan, DSN MUI (sebagai sharia advisor) menerbitkan suatu dokumen fatwa atau pernyataan kesesuaian terhadap prinsip-prinsip syariah atas sukuk yang diterbitkan. CWLS Ritel telah mendapatkan pernyataan kesesuaian syariah oleh DSN MUI melalui Surat Nomor S-578/DSN-MUI/IX/2020 tanggal 29 September 2020.

Page 12: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

12

Page 13: SWR002 - Kementerian Keuangan Republik Indonesia

13

MEKANISME LKSPWU MENJADI MITRA DISTRIBUSI CWLS RITEL