HIV/AIDSKU :Diaresejak 6 minggulaluRPS :Diaredisertaidemam,mual,penurunannafsumakan,sariawan,konsistensi BAB Cair, tidakadadarah,tidakadalendirRPD :seringmengalamidiaresetiapkambuhberlangsung 3-4 hariKeputihan,gataldannyeri BAKPenurunan BB 3 -4 kgRSOS :hamil 5 bulan, berganti-gantipasangan,iadansuami IV drug userHIPOTESISPxfisikKU :Sakitsedang , CMBMI : 19,..Kepala :konjungtivapucat, tidakikterikTHT :dbnLeher :limfadenopati, TidakmelekatThorax :Abdomen :bisingusus (+)Obstetric : TFU normal, DJJ (+)PX LAB DARAH Hb: 9,5 g/dlLeukosit :dbnDIFFCOUNT :peningkatanlimfositRapid test : (+)DIAGNOSIS : HIV DENGAN KEHAMILANTERAPI:Non farmakologi :edukasi: ANC,persalinan SCScreening pasanganFarmakologi :ARV,multivitamin

HEMOFILIAKU : Perdarahan gusi sejak 1 hari yang laluRPS : Sebelumnya telah melakukan cabut gigi, perdarahan tidak berhenti, tidak disertai demamRPD : sejak 2 thn memar-memar, tidak ada alergi obat, belum sunatRPK : orang tua tidak ada keluhan yang sama, adiknya mengalami keluhan yang sama

Px fisik Kesadaran : CMBerat : normal , status gizi : baikTV : dbnKepala : konjungtiva tidak pucatSclera tidak ikterikPerdarahan dilokasi pencabutanLeher : dbnThorax : dbnAbdomen : dbnEkstremitas : hematoma paha kiri

DIAGNOSIS : HEMOFILIA A ringanPenatalaksanaan : pengganti factor VIIIMenghindari benturan

PX LAB HB,HT,RBC,WBC,PLT NormalScreening hemostasis APTT: 90PT: 12BLEEDING TIME : NORMALSPESIFIC ASSAY : deficiency factor VIII (20%)

REUMATOID ARTRITIStn R usia 25th datang dengan keluhan nyeri pada sendi. Nyeri terutama pada malam hari, dan ada kaku pada pagi hari terutama di pergelangan tangan, siku, pergelangan kaki dan lutut.Dia tidak pernah konsumsi makanan atau obat2an yang menyebabkan keluhan. Pernah berobat ke dokter dan diberi obat tapi jika obat habis nyeri timbul lagi. Pemeriksaan fisikBB=OBESETV = dbnKepala, thorax, abdomen = normalEkstremitas (lupa regio apa) = inflamasi (+) , deformitas (+), dislokasi (-)Pemeriksaan laboratoriumHb, Ht = normalDiffcount = peningkatan pd Neutrofil batangLED = meningkatASTO < 100RA test = positif

Pemeriksaan radiologisPada ekstremitas yg bermasalah = pokoknya menandakan adanya deformitas Diagnosis Rheumatoid ArthritisPenatalaksanaanNSAIDKortikosteroid

PATOF RA

Proliferasi fibroblas kondrosit sinovialMengisi tlg rawan sendi yg erosipanusAkumulasi sel radangPengeluaran mol. adhesiAktivasi endotelDEFORMITASDestruksi tulangIL-1 TNFEnz. Proteolitik enz. Pendegradasi matriksaktivitas osteoklasIL-17Ekspresi ligan RANKnyerinosiseptorbradikininedemapermeabilitas vasvasodilatasihistaminSel mastARTHRITISRx inflamasiEnz. lisozimfagositosisneutrofilKompleks Imun C3 C5aBerikatan dg IgGProduksi IgM yg bersifat anti IgG (rheumatoid factor RF)Aktivasi Sel BIL-4sitokinSel T autoreactiveHilangnya self tolerance antigenAbnormalitas sel TFx genetik : APC, MHC class II, sequestered antigenAgen infeksiusEtiologi

SYOK ANAFILAKTIKNy. M 61 tahun datang dengan keluhan lemas, pusing, dan merasa sulit bernafas.Sebelumnya Ia mendapatkan suntikan oleh mantri karena keluhan pegal-pegal. Sesaat setelah mendapat suntikan Ia merasa sesak nafas dan wajahnya terasa bengkak dan gatal.Pasien memiliki riwayat DM sejak 10 tahun yang lalu dan dalam pengobatan yang teratur. Pasien memiliki alergi terhadap obat metampiron dan di keluarga tidak ada yang memiliki keluhan yang sama.Px. FisikKeadaan Umum : Tampak pucat, Kesadaran somnolenTanda Vital : TD : 60/30, Nadi : 40x/menit, Respirasi : 22x/menit regular, suhu : 37 C.Kepala : Mata: Konjungtiva tidak anemis, palpebra edema.Hidung: tidak ada sekret.Wajah: edema, gatal.Thoraks: tidak ada wheezing, tidak ada murmurAbdomen: normalEkstremitas: tampak pucat, capillary refill >2 detikKulit: EdemaPx. LabHB: 13 g/dlWbc: 9.000/mm3Diffcount: 0/8/3/56/26/5Diagnosa Syok AnafilaktikPenatalaksanaan : Epinefrin : 0.3-0.5 ml. 1:1.000, Subcutan. Oksigen Nasal 3 ml. Kortikosteroid

(jangan lupa dibuat algoritma syok untuk di flipchartnya)