Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Kapuas
-
Upload
bagus-ardian -
Category
Government & Nonprofit
-
view
69 -
download
9
Transcript of Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Kapuas
PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS
SLUM IMPROVEMENT ACTION PLAN (SIAP) NUSP-2 – Kabupaten Kapuas
Gambaran Umum : Kabupaten Kapuas
Neigborhood Upgrading and Shelter Project (NUSP) – 2 :
• Ibukota kabupaten di Kuala Kapuas. • Terdiri dari 17 kecamatan :
Kec. Mantangai sebagai kec. terluas (luas 6.128 km2)
Kec. Kapuas Hilir sebagai kec. terkecil (luas 91 km2)
• Luas Wilayah 14.999 km2 atau 1.499.900 ha • tingkat kepadatan penduduk 21,97 jiwa/km2.
CAPAIAN PROGRES DOKUMEN SIAPKEGIATAN TANGGAL
PELAKSANAAN LOKASI CAPAIAN KEGIATAN
Pembekalan Teknis Penyusunan & Pelaksanaan NUSP2 10 – 12 Agustus 2016 Hotel Great Western,
Tangerang Selatan• Scoring Dokumen SIAP Kapuas• Strategi Penajaman Dokumen SIAP
FGD (Forum Group Discussion) 15 Agustus 2016 R. Rapat PU, Kab. Kapuas Paparan Hasil Pembekalan
FGD (Forum Group Discussion) 16 Agustus 2016 R. Rapat Bappeda, Kab. Kapuas Paparan Hasil Pembekalan
Pembekalan Pengendalian & Laporan 28 Agustus – 31 agustus 2016 Hotel Aston, Bogor Kesepakatan Tindak Lanjut
Dokumen SIAP
Pengarahan SIAP dari Satker NUSP 2 02 September 2016 Guest House Kab. Kapuas Pengarahan Teknis Laporan oleh PMU dan NMC
Laporan Progress SIAP 05 September 2016 R. Rapat Bappeda, Kab Kapuas Stressing Point Dokumen SIAP
Koordinasi Penentuan Lokasi Kumuh 13 September 2016 R. Rapat Bappeda, Kab Kapuas
Identifikasi Lokasi Kumuh Kuala Kapuas
Verifikasi dan Justifikasi Lokasi Kumuh 19 September 2016 R. Rapat Bappeda, Kab
Kapuas Penajaman Tiap Bab Dokumen SIAP
Pengarahan SIAP dari Satker NUSP 2 19 September 2016 R. Rapat PU, Kab. Kapuas Review singkat Penulisan Singkat SIAP
Review Persiapan Kolokium Jogja 03 Oktober 2016 R. Rapat Bappeda, Kab Kapuas Persiapa Paparan Kolokium SIAP
Konsolidasi dan Pembahasan Awal
Focus Discussion Group Verifikasi dan Pembahasan Laporan
Upaya Pencapaian Target RPJMN 2015-2019ARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUASTARGET CAPAIAN RPJMN 2015-2018
SK. Bupati Kabupaten Kapuas No 772/PU/2014 : Penetapan Lingkungan Perumahan & Permukiman Kumuh di Kabupaten Kapuas
NO. NAMA KELURAHAN/DESA LUAS DELINEASI SESUAI SK (HA) KETERANGAN
1. Selat Hilir 4,35Hasil Identifikasi Lokasi Permukiman Kumuh Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2014
2. Selat Tengah 10,83
3. Selat Hulu 20,36
4. Selat Dalam 5,44
5. Murung Keramat 8,31Diasumsikan luasan kumuh sebesar 37,43 Ha. Belum Ada delineasi, diasumsikan untuk 3 lokasi pemekaran
6. Panamas 7,5
7. Desa Pulau Telo 14,58
Total 71.37
ARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUAS
“Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Kapuas yang Sejahtera, Agribisnis dan
Agroindustri yang Maju, Berbasis Masyarakat dan Berkelanjutan”
VISI - RPJPD Kabupaten Kapuas
VISI - RPJMD Kabupaten Kapuas“Terwujudnya Kabupaten Kapuas Yang Lebih Maju, Sejahtera Dan Mandiri Melalui
Pembangunan Yang Adil Dan Merata Serta Berkelanjutan”
DRAFT RENCANA STRUKTUR RUANG WILAYAH KABUPATEN KAPUAS ARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUAS
Kuala Kapuas Sebagai PKWPujon Sebagai PKL
DRAFT RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN KAPUAS
Lokasi Kawasan Kumuh peruntukan sebagai kaw. permukiman
ARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUAS
SPPIP (2011) RPKPP (2011)Kawasan Prioritas Penetapan Kawasan Prioritas
• Kawasan Permukiman Pasar Kuala Kapuas• Kawasan Permukiman Pulau Telo• Kawasan Permukiman Kapuas Seberang• Kawasan permukiman Maluen• Kawasan Permukiman Sei Linan• Kawasan Permukiman Sungai Dalam Kota
• Kawasan Pasar Kuala Kapuas di Kelurahan Selat Hilir, Kelurahan Selat Tengah, Kelurahan Selat Dalam dan Kelurahan Selat Hulu.
• Kawasan Pulau Telo (Desa Pulau Telo/cenderung kumuh) di Desa Pulau Telo
• Kawasan Sei Linan (kawasan tambak ikan) di Desa Pulau Telo• Kawasan Sungai Dalam Kota di Kelurahan Selat Hilir, Selat
Hulu dan Selat Dalam.
Kebijakan Strategi Kebijakan Strategi• Peningkatan kualitas dan
penyediaan kawasan permukiman yang layak huni
• Pembangunan dan penyediaan kawasan hunian yang aman bagi masyarakat.
• Pengembangan sistem hunian yang layak dan terjangkau
• Merelokasi permukiman kumuh yang berada di bantaran sungai
• Meremajakan permukiman kumuh yang memiliki potensi ekonomi yang tinggi
• Peningkatan kualitas maupun kuantitas jalan eksisting, drainase, sanitasi , air bersih pada kawasan permukiman dan penghubung antar kawasan Permukiman
•Perbaikan kondisi infrastruktur di kawasan permukiman
•Pembangunan infrastruktur baru di kawasan permukiman
• Peningkatan Infrastruktur di kawasan permukiman kumuh
• Meningkatkan aksesibilitas kawasan dengan memperkuat ruas jalan dan parikir
• Memperluas cakupan air minum perpiaan • Memfasilitasi penyediaan prasarana
penampungan air limbah yang layak• Memperluas pengelolaan sampah• Mendiversifikasi sistem pematusan untuk
menghilangkan genangan secara cepat dan menyeluruh
• Menata RTH kawasan• Mengembangkan sistem
penanggulanagan kebakaran berbasis lingkungan.
SPPIP & RPKPP Kabupaten KapuasARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUAS
Peta
Del
inea
si K
awas
an P
erm
ukim
an P
rior
itas
SPPIP & RPKPP Kabupaten KapuasARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUAS
PARAGRAF 4PERSYARATAN ARSITEKTUR BANGUNAN GEDUNG
Pasal 27
Persyaratan arsitektur Bangunan Gedung meliputi persyaratan penampilan Bangunan Gedung, Tata Ruang Dalam, KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN BANGUNAN GEDUNG DENGAN LINGKUNGANNYA, SERTA MEMPERTIMBANGKAN ADANYA KESIMBANGAN ANTARA NILAI-NILAI ADAT/ TRADISIONAL SOSIAL BUDAYA SETEMPAT terhadap penerapan berbagai perkembangan arsitektur dan rekayasa.
Pasal 28
1) Penampilan Bangunan Gedung dimaksud Sesuai dengan penetapan dalam RDTR dan/atau Peraturan Bupati tentang RTBL
2) Penampilan Bangunan Gedung sebagaimana yang dimaksud pada ayat 1 HARUS MEMPERHATIKAN KAIDAH ESTETIKA BENTUK, KARAKTERISTIK ARSITEKTUR, DAN LINGKUNGAN YANG ADA DISEKITARNYA serta DENGAN MEMPERTIMBANGKAN KAIDAH PELESTARIAN
KEARIFAN LOKALPasal 88
1) Kearifan lokal daerah merupakan petuah atau ketentuan atau norma yang mengandung kebijaksanaan dalam berbagai perikehidupan masyarakat
setempat sebagai warisan turun temurun dari leluhur.2) PENYELENGGARAAN BANGUNAN GEDUNG DILAKUKAN DENGAN MEMPERTIMBANGKAN
KEARIFAN LOKAL YANG BERLAKU PADA MASYARAKAT SETEMPAT yang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
3) Ketentuan dan tata cara penyelenggaraan kearifan lokal yang berkaitan dengan penyelenggaraan Bangunan Gedung dapat diatur lebih lanjut dalam Peraturan Bupati.
PERDA BANGUNAN GEDUNG
Nei
gbor
hood
Upg
radi
ng a
nd S
helt
er P
roje
ct (
NU
SP)
– 2
: Ka
bupa
ten
Kapu
asARAHAN KEBIJAKAN & STRATEGI KAB. KAPUAS
ISU STRATEGIS PERMASALAHAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS
ISU STRATEGIS PERMASALAHAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS
Sumber: Tim Penyusun SIAP Kapuas, 2016
SEBARAN LOKASI KUMUH KOTA KUALA KAPUAS berdasarkan Hasil Verifikasi
No.Nama Kelurahan/
Desa
Luas Kawasan Administrasi (Ha)
Luas Kawasan Kumuh
Sesuai SK (Ha)
Luas Kawasan
Kumuh (Ha)
1. 1Selat Hilir 340 4,35 60,152. Selat Tengah 163,714 10,83 60,173. Selat Hulu 450 20,36 68,74. Selat Dalam 736 5,44 15,305. Selat Barat 79,2 - 35,86. Selat Utara 1.450 - 18,967. Murung Keramat 1.548,2 8,31 23,58. Panamas 9.058 7,5 219. Desa Pulau Telo 805 14,58 19,7110. Desa Pulau Telo
Baru2.051 - 8,38
Total 16.681,11 71.37 331,67
1 2
3
4
5
6
7
8
9
10
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Selat Hilir
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Selat Tengah
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Selat Hulu
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Selat Dalam
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Selat Barat
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Selat Utara
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Murung Keramat
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Panamas
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Pulau Telo
back
PROFIL KUMUH KABUPATEN KAPUAS Kawasan Pulau Telo Baru
end
SEBARAN LOKASI KUMUH KOTA KUALA KAPUAS Tipologi Kawasan Kumuh Kabupaten Kapuas
KEL. SELAT UTARATipologi Permukiman bantaran sungai & Sempadan jalan arteri
KEL. SELAT HULUTipologi Permukiman bantaran sungai, di atas air & Sempadan jalan arteri
KEL. SELAT TENGAHTipologi Permukiman bantaran sungai, di atas air & Sempadan jalan arteri
KEL. SELAT HILIRTipologi Permukiman bantaran sungai, di atas air & Sempadan jalan arteri
KEL. MURUNG KERAMATTipologi Permukiman bantaran sungai & di atas air
KEL. PANAMASTipologi Permukiman bantaran sungai & di atas air
KEL. SELAT BARATTipologi Permukiman bantaran sungai & sempadan jalan arteri
DESA PULO TELOTipologi Permukiman bantaran sungai & di atas air
KEL. SELAT DALAMTipologi Permukiman bantaran sungai & sempadan jalan arteri
DESA PULO TELO BARUTipologi Permukiman bantaran sungai & di atas air
SKORING KAWASAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS Penilaian Kawasan Kumuh
SKORING KAWASAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS Penilaian & Opsi Penanganan
KONSEP & KEBUTUHAN PENANGANAN KUMUH KAB. KAPUAS
2016 2017 2018
KEBUTUHAN PROGRAM PENANGANANKONSEP POLA PENANGANAN
KONDISI KEKUMUHAN
SKEMA PROGRAMP
ENCEGAHAN
PERMUKIMAN KUMUH BARU PENGAWASAN
DAN PENGENDALIA
N
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Penegakkan kesesuaian perijinan
Sosialisasi, Public campaing,
penyuluhan
Pemeriksaan berkala kelaikan fungsi
Pendampingan dan peayanan
informasi
Pelatihan BKM, TIPPI, KPP
•NUSP – SIAP•CSR•APBD•Program reguler lainnya
2016 2017 2018
KEBUTUHAN PROGRAM PENANGANANKONSEP POLA PENANGANAN
KONDISI KEKUMUHAN
SKEMA PROGRAM
P EN I NGKATAN KUALITAS
1. Kel. Selat Hilir
Sedang
Legal : 20,64 %Tidak Legal : 44 %
PEREMAJAAN Penyiapan lahan dan hunian sementara
Peningkatan kapasitas bangunan hunian•Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman•Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran
2. Kel. Selat Tengah
Berat
Legal : 32,3 % Tidak Legal : 8,7 %
PERMUKIMAN KEMBALI
Pembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
KONSEP & KEBUTUHAN PENANGANAN KUMUH KAB. KAPUAS
PEREMAJAAN
Penyiapan lahan dan hunian sementara
Peningkatan kapasitas bangunan hunian• Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman•Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran
PERMUKIMAN KEMBALI
Pembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
NUSP – SIAPCSRAPBDProgram reguler lainnya
MULTI STAKEHOLDER
MULTI PROGRAM
MULTI PENANGANAN
APBN
2016 2017 2018
KEBUTUHAN PROGRAM PENANGANANKONSEP POLA PENANGANAN
KONDISI KEKUMUHAN
SKEMA PROGRAM
P EN I NGKATAN KUALITAS
3. Kel. Selat Hulu
Sedang
Legal : 49%Tidak Legal :
1,02%
PEREMAJAAN Penyiapan lahan dan hunian sementara
Peningkatan kapasitas bangunan hunian•Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman•Peningkatan kapasitas proteksi kebakaranPERMUKIMAN
KEMBALIPembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
KONSEP & KEBUTUHAN PENANGANAN KUMUH KAB. KAPUAS
NUSP – SIAPAPBDProgram reguler lainnya
MULTI STAKEHOLDER
MULTI PROGRAM
MULTI PENANGANAN
APBN
4. Kel. Selat Dalam
Sedang
Legal
PEREMAJAAN Penyiapan lahan dan hunian sementara
Peningkatan kapasitas bangunan hunian•Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman•Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran
5. Kel. Selat Barat
Sedang
Legal
PEREMAJAAN Penyiapan lahan dan hunian sementara
•Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman•Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran
2016 2017 2018
KEBUTUHAN PROGRAM PENANGANANKONSEP POLA PENANGANAN
KONDISI KEKUMUHAN
SKEMA PROGRAM
P EN I NGKATAN KUALITAS
KONSEP & KEBUTUHAN PENANGANAN KUMUH KAB. KAPUAS
NUSP – SIAPAPBDProgram reguler lainnya
MULTI STAKEHOLDER
MULTI PROGRAM
MULTI PENANGANAN
APBN
6 . Kel. Selat Utara
Sedang
Legal
PEREMAJAANPenyiapan lahan dan hunian sementara
Peningkatan kapasitas bangunan hunian•Peningkatan kapasitas infrastruktur permukiman•Peningkatan kapasitas proteksi kebakaran
7 . Kel. Murung Keramat
Berat
Tidak Legal
PERMUKIMAN KEMBALI
Pembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian
sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
8. Kel. Panamas
Berat
Tidak Legal
PERMUKIMAN KEMBALI
Pembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian
sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
2016 2017 2018
KEBUTUHAN PROGRAM PENANGANANKONSEP POLA PENANGANAN
KONDISI KEKUMUHAN
SKEMA PROGRAMP
EN I NGKATAN KUALITAS
KONSEP & KEBUTUHAN PENANGANAN KUMUH KAB. KAPUAS
NUSP – SIAPCSRAPBDProgram reguler lainnya
MULTI STAKEHOLDER
MULTI PROGRAM
MULTI PENANGANAN
APBN
9 . Desa Pulo Telo
Sedang
Tidak Legal
PERMUKIMAN KEMBALI
Pembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian
sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
10 . Desa Pulo Telo Baru
Ringan
Tidak Legal
PERMUKIMAN KEMBALI
Pembangunan kembali bangunan hunian
Penyiapan lahan dan hunian
sementara
• Pembangunan penyediaan infrastruktur permukiman• Pembangunan penyediaan proteksi kebakaran
2016 2017 2018
KEBUTUHAN PROGRAM PENANGANANKONSEP POLA PENANGANAN
KONDISI KEKUMUHAN
SKEMA PROGRAM
NSD •ADB
•APBN
•APBD Kabupaten
KONSEP & KEBUTUHAN PENANGANAN KUMUH KAB. KAPUAS
Kel. Selat Hilir
Kel. Selat Tengah
Kel. Selat Hulu
Penyiapan Dokumen
Lingkungan (UPL UKL)
Penyusunan Masterplan dan
DED NSD
Seleksi Calon Penghuni NSD
Pembentukan Kelembagaan
Pembangunan Fisik NSD:1. Pembangunan
Infrastruktur2. Pembangunan
Rumah Tinggal
Penghunian Lokasi NSD
2015-2019 : 331,07 Ha2015-2016
Perbaikan dan Peremajaan Kawasan Permukiman Kumuh : 201,238 Ha
2016-20172017-2018•Penyiapan lahan•Pembangunan hunian•Pembangunan infrastruktur:287,792 Ha
Pembangunan NSD
2018-2019Perbaikan dan Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman Kumuh : 331,07 Ha
Pembangunan NSD
0 % KUMUH
• Penyiapan lahan•Pembangunan hunian•Pembangunan infrastruktur: 244,51 Ha
Pembuatan Proposal NSD
SKENARIO PENANGANAN KAWASAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS
RUMUSAN AKSI & MEMORANDUM PROGRAM KAWASAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS
MEMORANDUM PROGRAM
SITE PLAN KAWASAN PEMBANGUNAN TAHAP I
Luas Kawasan : 60,17 Ha
DETAIL ENGINEERING DESIGN (DED)KAWASAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS
3D PENANGANAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS
VISUAL PENANGANAN KUMUH KABUPATEN KAPUAS KECAMATAN SELAT
PLAY
Terima Kasih……