Skema Pembiayaan dalam Percepatan Pembangunan...

download Skema Pembiayaan dalam Percepatan Pembangunan ...paradigmaekonomi.org/.../Darwin...Percepatan-Pembangunan-Infrastr… · Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Indonesia Darwin Trisna

If you can't read please download the document

Transcript of Skema Pembiayaan dalam Percepatan Pembangunan...

  • A LEADING CATALYST IN FACILITATING INDONESIAS INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT

    1

    Skema Pembiayaan dalam

    Percepatan Pembangunan

    Infrastruktur di Indonesia

    Darwin Trisna Djajawinata Direktur Pengembangan Proyek dan Jasa Konsultasi

    Seminar Publik

    Tinjauan Kebijakan Terkait Daya Saing dan Infrastruktur

    CSIS, Selasa 14 Juni 2016

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)

  • Agenda

    Perkembangan Pembangunan Infrastruktur 1

    2 Skema Pembiayaan

  • Competitiveness Infrastruktur di Indonesia Perlu Ditingkatkan

    Source: World Economic Forum: Global Competitiveness Report 2014-2015

    Quality of

    Overall Infrastructure Ranking Quality of

    Roads Ranking Quality of

    Railroad Infrastructure Ranking

    Quality of

    Electricity Supply Ranking

    Quality of

    Air Transport Infrastructure Ranking

    Quality of

    Port Infrastructure Ranking

    120

    112

    90

    76

    74

    72

    64

    20

    16

    5

    Brazil

    Vietnam

    India

    Thailand

    Russia

    Indonesia

    China

    Malaysia

    USA

    Singapore

    124

    122

    104

    76

    72

    50

    49

    19

    16

    6

    Russia

    Brazil

    Vietnam

    India

    Indonesia

    Thailand

    China

    Malaysia

    USA

    Singapore

    122

    88

    81

    77

    76

    54

    53

    19

    12

    2

    Brazil

    Vietnam

    Russia

    Indonesia

    India

    Thailand

    China

    Malaysia

    USA

    Singapore

    113

    87

    79

    71

    64

    58

    37

    19

    9

    1

    Brazil

    Vietnam

    Russia

    India

    Indonesia

    China

    Thailand

    Malaysia

    USA

    Singapore

    103

    89

    88

    84

    73

    58

    56

    39

    24

    6

    India

    Brazil

    Vietnam

    Indonesia

    Russia

    Thailand

    China

    Malaysia

    USA

    Singapore

    95

    74

    52

    41

    27

    26

    17

    15

    12

    Brazil

    Thailand

    Vietnam

    Indonesia

    India

    Russia

    China

    USA

    Malaysia

    Indonesia perlu meningkatkan daya saing Negara

    melalui pembangunan infrastruktur

    3

  • Sumber Pendanaan

    Infrastruktur

    APBN/ APBD

    Hibah & Transfer

    (DAK)

    Pinjaman Pemerin-

    tah

    Pinjaman Komersil

    KPBU

    Envi-ronmental

    Fund

    Bi/ Multila-teral Bank

    Pasar

    Modal

    Indikasi kebutuhan investasi

    Infrastruktur

    Tahun

    2015 - 2019

    Rp 5.519 T

    Sumber: RPJMN 2015-2019

    Indikasi sumber pembiayaan

    2%

    6%

    20%

    20%

    52%

    Off Balance Sheet

    BUMN

    KPS

    Pinjaman, Obligasi,dll

    APBN + APBD

    Skema

    pembiayaan

    alternatif

    (Peluang bagi

    investor)

    Sumber Pembiayaan Pembangunan Infrastruktur

    4

  • Pinjaman Langsung

    Dasar Hukum

    Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2015 Tentang Kerjasama Antara Pemerintah Dan Badan Usaha Dalam Penyediaan Infrastruktur.

    Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2015 Tentang Jaminan Pemerintah Pusat untuk Pembiayaan Infrastruktur melalui Pinjaman Langsung dari Lembaga Keuangan Internasional untuk Badan Usaha Milik Negara.

    Peraturan Presiden Nomor 102 Tahun 2015 Tentang percepatan pembangunan kereta cepat antara Jakarta dan Bandung.

    Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2015 Tentang Percepatan Pelaksanaan Light Rail Transit Terpadu di Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.

    Dasar Hukum

    Penugasan Khusus KPBU

    Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 Mengenai Pelaksanaan Percepatan Proyek Strategis Nasional.

    Proyek Strategis Proyek Listrik 35.000 MW

    Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2016 Mengenai Percepatan Pembangunan Infrastruktur Listrik.

    225 Proyek Strategis

    30 Proyek Prioritas

    Peraturan Pemerintah untuk Mendukung

    Percepatan Pembangunan Infrastruktur

    5

  • Agenda

    Perkembangan Pembangunan Infrastruktur 1

    2 Skema Pembiayaan

  • Operasi dan Pemeliharaan Konstruksi

    Skema Pembiayaan Kelayakan Proyek Modalitas

    Sumber: Bappenas

    Kriteria Skema Pembiayaan Berdasarkan Kelayakan Proyek

    7

    Swasta

    Swasta Investasi Swasta /

    Business to Business

    (B-to-B)

    1 Layak Secara Ekonomi dan Finansial

    Pemerintah Swasta

    Swasta

    2

    KPBU Dengan Dukungan

    Pemerintah (VGF),

    Creative Financing,

    jaminan seperti PBAS, dll

    Layak Secara Ekonomi dan

    Finansial Marjinal

    Pemerintah

    BUMN 3

    Penugasan

    BUMN Layak Secara Ekonomi tetapi

    Tidak Layak Secara Finansial

    Pemerintah

    Pemerintah

    APBN 4 Tidak Layak Secara Ekonomi

    dan Finansial

  • Modalitas Pembiayaan

    8

    Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU)

    Pemerintah

    Badan Usaha

    Sumber dana: Pemerintah dan Badan Usaha

    Pemerintah mengelola perjanjian kerjasama dengan Badan Usaha

    Risiko terbagi antara Pemerintah dan Badan Usaha

    Memanfaatkan efisiensi sektor swasta

    Sumber Dana: 100% BUMN Membutuhkan beberapa regulasi

    pada penunjukan Tergantung pada neraca BUMN,

    dan mungkin memerlukan injeksi ekuitas dari Pemerintah

    Risiko terbagi antara Pemerintah dan BUMN

    Kemungkinan peluang B-to-B dengan BUMN

    Penunjukan BUMN

    Pemerintah

    BUMN Badan Usaha

    Contoh Operator BUMN: PT Pelindo II, PT KAI, PT Pertamina, PT AP

    II, PT Jasa Marga, Hutama Karya

    Pengadaan Tradisional

    Pemerintah

    Kontraktor

    Sumber dana: 100% Anggaran Pemerintah

    Pencairan dana mengikuti mekanisme APBD

    Pemerintah mengelola beberapa kontrak

    Risiko ditanggung oleh Pemerintah

  • Privatisasi

    Anggaran

    Pemerintah

    Risiko

    Peran

    Pemerintah

    Tidak berdampak

    Risiko di Swasta

    Regulator

    Kerjasama

    Pemerintah Badan

    Usaha

    (Perpres 38/2015)

    Dampak disebar

    sepanjang masa konsesi

    Risiko dialokasikan secara

    optimal

    Fasilitator Pembayaran

    atas Service

    Pembiayaan Infrastruktur Melalui

    Kerjasama Pemerintah Badan Usaha

    9

    Dampak Langsung

    Risiko di Pemerintah

    Semua Aspek Pengadaan

    Pengadaan

    Konvensional

    (e.g. Perpres 50

    jo 70)

  • Kapasitas dan

    rekam jejak

    Developer

    Kelayakan proyek Alokasi risiko

    yang tepat

    Kepastian dari

    pelaksanaan

    proyek

    Pengembangan

    proyek yang baik Operation &

    Maintenance tepat Keamanan dalam

    hal pembayaran

    Kepastian dari imbal hasil investasi

    Kesediaan lembaga pembiayaan menyediakan fasiltas keuangan

    Tender Transparan

    Tingkat Kompetisi

    Syarat Kualifikasi

    Komitmen kuat PJPK

    Kepastian regulasi

    Intervensi politik

    minimal

    Kajian yang layak dan komprehensif dibantu

    oleh konsultan andal

    Koordinasi antar multi-stakeholder

    Kajian Dukungan Pemerintah dlm hal proyek

    layak

    FASILITASI DAN PENYIAPAN PROYEK YANG LAYAK Executive

    Order

    10

    Faktor Kunci Pembangunan Infrastruktur

    Melalui Skema KPBU

  • Pemerintah

    Pusat

    LK-Bank

    LK-Non Bank

    Penerusan Pinjaman Luar Negeri

    (Subsidiary Loan Agreement)

    Penerusan Pinjaman Dalam Negeri

    Perbankan berbadan hukum Indonesia dan

    berkedudukan di wilayah NKRI

    Lembaga Pembiayaan Infrastruktur

    Pinjaman Daerah

    Skema Regional Infrastructure Development Fund

    Masyarakat Berbentuk Obligasi Daerah

    11

    Opsi-Opsi Non APBN untuk

    Pembiayaan Infrastruktur Daerah

  • 1. Struktur permodalan: equity dari Pemerintah,

    untuk kemudian leveraging melalui lembaga

    donor (pinjaman, grant/hibah) dan pasar

    modal

    2. Merupakan dana bergulir (revolving fund).

    3. Sustainability RIDF, dengan security

    mechanism:

    a. Pembentukan dana cadangan pembayaran

    kewajiban;

    b. Penjaminan pemerintah dengan

    memperhitungkan transfer DTU/DTK

    4. Pengambilan keputusan pembiayaan

    berdasarkan hasil penilaian terhadap

    kapasitas fiskal Pemerintah Daerah,

    kelayakan proyek terkait dan demand-driven.

    Tujuan RIDF

    1. Peningkatan layanan infrastruktur dan

    mengurangi kesenjangan infrastruktur di

    daerah

    2. Sustainability atas pembiayaan pembangunan

    infrastruktur daerah

    3. Pendampingan dalam penyiapan proyek bagi

    Pemerintah Daerah

    Sumber Pendanaan, Kegiatan dan Penerima Manfaat

    Penyertaan

    Pemerintah

    SUMBER DANA

    Pinjaman

    Multilateral

    Pinjaman

    Daerah

    KEGIATAN

    PDF & Jasa

    Konsultasi /

    Advisory

    PENERIMA MANFAAT

    Pasar Modal

    Grant/Hibah

    PEMDA

    Karakteristik RIDF

    *Konsep yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan

    Pembiayaan Infrastruktur Daerah Melalui

    Regional Infrastructure Development Fund

    12

  • Peran SMI Dalam Proses Pembangunan Infrastruktur

    melalui Skema KPBU

    13

    Project

    Identification &

    Selection Feasibility

    Study

    Tender

    Proccess

    Evaluation &

    Bidder

    Selection

    Financial

    Close &

    Contract

    Management

    Procurement

    of Consultants

    Project Preparation

    Guarantee

    Financing

    Pihak

    Pelaksana

    Pemerintah

    (Bappenas)

    SMI SMI

    PII

    Produk/

    Jasa

    Evaluasi usulan

    potensial proyek

    KPS

    Penyiapan Proyek KPBU

    Jasa Konsultasi untuk transaksi proyek

    Pembiayaan:

    SMI

    Guarantee: PII

    Output PPP Book

    Unsolicited

    PPP Projects

    Outline Business Case (OBC)

    Pre Feasibility Study

    Tender Process (PQ-RFQ-Selection)

    Financial Close

    Peran SMI dalam proses KPS dapat berperan sebagai: (1) Fasilitator dalam penyiapan proyek KPS;

    (2) Financier untuk pembiayaan proyek KPS

    Publik (PJPK):

    Kementerian/ Lembaga

    Pemda

    BUMN

    Private (Bidder) Kepemilikan

    Proyek

  • Penyertaan

    Modal Negara

    (PMN)

    Pasar Modal

    (Obligasi, Surat

    Utang)

    Sekuritisasi

    Pinjaman dan

    Hibah

    BPJS / Asuransi

    Syariah

    Pasar Modal

    Syariah

    Dana Haji &

    Syirkah

    Sovereign Wealth

    Fund

    3 Pilar Bisnis dan Perluasan Sektor Bisnis PT SMI

    Fokus Sektor

    Ketenagalistrikan

    Jalan dan

    Jembatan

    Transportasi

    Infrastruktur

    Kawasan

    Infrastruktur

    Pemasyarakatan

    Rumah

    Sakit

    Pasar Infrastruktur

    Pariwisata

    Telekomunikasi

    Irigasi

    Minyak

    dan Gas

    Manajemen Air Limbah dan

    Persampahan

    Rolling Stock

    Kereta Api

    Infrastruktur Sosial

    Air

    Minum Energi

    Efisiensi

    Infrastruktur

    Pendidikan

    Sumber Pendanaan

    Ko

    nven

    sio

    na

    l S

    yari

    ah

    PEMBIAYAAN &

    INVESTASI

    Dalam Tahap Pengembangan

    Pembiayaan

    Infrastruktur

    Pembiayaan Pemda

    (PIP/RIDF)

    Senior loan (KMK, KI)

    Complementary

    perbankan

    Jasa Arranger &

    Underwriter

    Standby Lender PPP

    Pembiayaan Proyek

    Geothermal

    Public Sector

    Advisory

    Training & Capacity

    Building

    Investment Advisory

    Financial

    Advisory

    Fasilitas

    Pengembangan

    Proyek (FPP)

    FPP & Pengelolaan

    dana donor

    TA & Pengelolaan

    dana donor

    Proyek KPS

    Proyek Energi Terbarukan

    Proyek Pemerintah

    Daerah

    Ijarah Muntahia

    Bittamlik (IMBT)

    Murabahah

    Musyarakah

    Mutanaqisah (MMQ)

    Mudharabah

    Muqayyadah on

    Balance Sheet

    (MMOB)

    Investment

    Advisory

    Financial

    Advisory

    Technical

    Assistance

    JASA

    KONSULTASI

    PENGEMBANGAN

    PROYEK

    Pengelolaan

    Dana Donor

  • Sebaran Lokasi Proyek

    Pelaksanaan Mandat sebagai Katalis Pembangunan Infrastruktur

    Pembiayaan dan Investasi

    Sektor Pembiayaan

    Multiplier Effect

    Total Nilai Proyek

    Rp 118,7 Triliun

    Multiplier Effect

    4 kali

    Tenor Panjang dan

    Skema Fleksibel

    Tenor s.d. 25 Tahun

    Grace Period s.d. 15 Tahun

    Mandat PT SMI

    Tenor jangka panjang

    Suku bunga kompetitif

    Produk pembiayaan yang inovatif

    Skema pembiayaan yang fleksibel

    Multiplier effect yang besar

    Sektor Baru

    per 31 Mei 2016

    Contoh: Pembiayaan Jalan Tol

    Palembang - Indralaya

    15

    36%

    Kalimantan 13%

    Sumatera

    29%

    Jawa Bali Nusa Tenggara Papua Maluku

    9% Sulawesi

    12%

    Ketenagalistrikan (PLN)

    32,07%

    Jalan 23,84%

    Ketenagalistrikan (IPPs)

    16,16%

    Minyak dan Gas Bumi

    14,66%

    Transportasi 5,80%

    Irigasi 2,80%

    Telekomunikasi 2,77%

    Air Minum 1,60%

    Sosial (Rumah Sakit) 0,30%

  • PT SMI Sebelum

    Injeksi PIP

    Tahap 1: Perusahaan

    Keuangan Infrastruktur Tahap 2: Bank Pembangunan

    Neraca PIP

    Dukungan

    Pemerintah

    (regulasi, pajak,

    incentives, ...)

    SMI (Persero) SMI (Persero) UU LPPI (Lembaga)

    Sekarang - 20171 2017 ke depan1

    Peran tambahan untuk menyediakan pembiayaan

    kota (infrastruktur sosial)

    Lebih aktif dalam menggali sumber-sumber

    alternatif pendanaan dan mengurangi biaya dana

    untuk meningkatkan ukuran pembiayaan

    Peran diperluas untuk mengkatalisasi pasar

    infrastruktur, misalnya penyedia PDF, penyaluran

    pinjaman multilateral

    Memerlukan dukungan pemerintah: dana

    keuntungan pajak2

    Financier infrastruktur yang

    berkembang pesat

    Mulai memanfaatkan sumber

    pendanaan alternatif, tapi masih

    relatif kecil

    Mulai bertindak sebagai penasihat

    untuk sektor publik dan swasta

    untuk membantu kelayakan proyek

    Mengembangkan Infrastruktur dan sektor prioritas

    Mendukung pembangunan ekonomi dan sosial

    Indonesia

    Membuka kegagalan pasar yang menghambat

    pengembangan

    Menggabungkan pembiayaan proyek kelas dunia

    dengan fokus pada hasil ekonomi

    Membutuhkan dukungan pemerintah:

    kebangkrutan, jaminan modal minimum, pinjaman

    yang dijamin pemerintah dan pajak badan

    dibebaskan2

    1. Waktu berdasarkan penerbitan hukum pendukung 2. Dukungan pemerintah harus dikodifikasikan oleh hukum / peraturan berlaku

    Strategic Industry

    Maritime

    Catalyze

    infrastructure finance market

    One-stop

    infrastructure financial advisor

    Agriculture

    Financing of

    national and regional infrastructure

    PT SMI Bergerak Menjadi Bank Pembangunan

    16

  • PLTMH Air Putih-Bengkulu

    PLN

    SMI dan Lender lainnya sebagai kreditur senior

    (senior lender)

    SMI sebagai kreditur fasilitas pembiayaan

    subordinasi (junior loan).

    Tenor pembiayaan: 9 tahun

    Assets

    Senior Loan

    Equity

    Senior Loan

    Assets Sub Debt/

    Junior Loan

    Equity Project Sponsor Project Sponsor

    PLTMH Lau Gunung-Sumatera Utara

    PT SMI sebagai Katalis Pembiayaan Proyek:

    Closing The Gap dalam Menarik Pihak Swasta

    PPA

    SMI sebagai kreditur bagi project sponsor

    berupa fasilitas promoter financing.

    Tenor pembiayaan: 1 tahun

    Closing the Gap

    PLN

    Offtaker

    Promotor Financing

    17

  • A LEADING CATALYST IN FACILITATING INDONESIAS INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT

    18

    TERIMA KASIH

    Hubungi Kami:

    Wisma GKBI, 8th Fl.

    Jl. Jend. Sudirman No. 28, Jakarta

    10210, Indonesia

    (62-21) 5785 1499 (hunting),

    (62-21) 5785 4298

    Website : www.ptsmi.co.id

    Email : [email protected]

  • A LEADING CATALYST IN FACILITATING INDONESIAS INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT

    19

    Lampiran

  • Kebutuhan Pembiayaan Infrastruktur di Indonesia

    Indikatif Kebutuhan Investasi Infrastruktur 2015-2019

    Source: The National Medium Term Development Plan 2015-2019, National Development Planning Agency

    Indikasi Alternatif Pembiayaan

    APBN 40%

    APBD 10% BUMN

    19%

    Swasta 31%

    APBN APBD BUMN Swasta

    2.215,6 545,3 1.066,2 1.692,3

    Jalan, Pelabuhan, dan Listrik menjadi sektor yang paling

    diprioritaskan untuk dibangun, dengan total kebutuhan dana hingga

    2019 mencapai Rp5,519 triliun ~ USD 394 Miliar

    805 203

    900 165 60 115

    980

    507 278

    401

    499

    528 5.519

    0

    1000

    2000

    3000

    4000

    5000

    6000

    (Rp triliun)

    (Rp triliun)

    Peluang untuk Investor

    adalah sekitar 50% (sektor

    swasta 31% dan BUMN 19%)

    *1 USD ~ Rp14.000 20

  • 21

    Legalitas

    Izin Usaha

    Visi

    Misi

    PP No. 66/2007 jo PP No. 75/2008 sebagai Perusahaan

    Pembiayaan Infrastruktur

    KMK No. 396/KMK.01/2009 sebagai Perusahaan

    Pembiayaan Infrastruktur (Industri Keuangan Non Bank

    (IKNB))

    PMK No. 100 / PMK.010/ 2009 sebagai Perusahaan

    Pembiayaan Infrastruktur (berisi lingkup usaha dan sektor

    pembiayaan infrastruktur)

    100% dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia

    Menjadi katalis dalam percepatan pembangunan infrastruktur

    nasional

    1. Menjadi mitra strategis yang memberikan nilai tambah

    dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia

    2. Menciptakan produk pembiayaan yang fleksibel

    3. Menyediakan pelayanan berkualitas dengan tata kelola

    yang baik

    Kepemilikan

    Keberadaan PT SMI Sebagai Katalis Percepatan

    Pembangunan Infrastruktur Nasional

  • 1.158 2.211

    4.477

    5.577

    13.063

    -

    5.000

    10.000

    15.000

    20.000

    25.000

    2011 2012 2013 2014 2015

    525

    1.196

    3.087

    4.262

    8.386

    -

    1.000

    2.000

    3.000

    4.000

    5.000

    6.000

    7.000

    8.000

    9.000

    10.000

    2011 2012 2013 2014 2015

    Outstanding Komitmen

    Sebagai perusahaan yang masih bertumbuh, outstanding dan komitmen pembiayaan Perseroan

    meningkat secara berkelanjutan khususnya di tahun 2015

    dalam Rp miliar dalam Rp miliar

    Posisi Komitmen dan Outstanding Pembiayaan PT SMI Tahun 2015*

    23.003

    9.686

    Jumlah Pencapaian tanpa memasukkan Pinjaman PLN dan Pemda Jumlah Pencapaian termasuk Pinjaman PLN dan Pemda 22

  • Bajulmati Reservoir,

    Banyuwangi

    Batam Municipal Solid

    Waste Management

    Pumbiu River Bridge, West

    Sulawesi

    Soekarno Hatta Airport Rail

    Link

    Water Supply Project

    Jakarta

    Mini Hydro Power Plant,

    Mobuya, North Sulawesi

    Coal-Fired Power Plant

    Tanah Grogot, East Kalimantan

    Coal Gasification Power Plant,

    West Kutai

    Bridge Project

    Kali Api, Manokwari

    Dekai-Oksibil

    Road Project, Papua

    Hydro Power Plant

    Asahan, North Sumatera

    Mini Hydro Power Plant Tara

    Bintang, North Sumatera

    Hydro Power Plant, Humbahas,

    North Sumatera

    Mini Hydro Power Plant South

    Solok, West Sumatera

    Mini Hydro Power Plant

    Lebong, Bengkulu

    Mini Hydro Power Plant

    Lebak, Banten

    Water Treatment & Supply

    Project, Tegal Gede, Bekasi

    Cikopo-Palimanan Highway

    West Java

    Gas-Fired Power Plant,

    Tanjung Uncang, Batam

    LPG Storage Terminal,

    Semarang

    Mini Hydro Power Plant

    Banjarnegara, Central Java

    Umbulan Water Spring,

    East Java

    Ngawi Kertosono Toll Road

    River Kujang Drainase

    Project, Samarinda

    Lampeong Waterway Project

    North Barito

    Bridge Wariki Project

    Manokwari

    Tugu Station and Pedestrian

    Revitalization, Yogyakarta

    Irrigation Project, Sangkup

    North Sulawesi

    Wundulako Irrigation

    Kolaka, Southeast Sulawesi

    Jeneponto-Bantaeng Road,

    South Sulawesi

    Gerak Tempe Reservoir

    Wajo, South Sulawesi

    Wind Energy Power Plant

    Sumba and Lebak

    Oil Refinery

    Bojonegoro, East Java

    Coal Train, East

    Kalimantan

    Mini Hydro Power Plant Tara

    Bintang, North Sumatera

    Coal-Fired Power

    Plant Project, Gorontalo

    Bulk Port, Tuban

    East Java

    Bulk Port, Gresik

    Marisa Port,

    Gorontalo Floating, Storage

    Offloading, Madura

    Floating, Storage Offloading

    Natuna, Riau Islands

    Mass Rapid Transit

    Project, Surabaya

    Logistic Murphy Semai Oil,

    Fakfak

    Arar Port Project

    Sorong

    Container Port Project Development

    and Supporting Facilities at Palaran

    Port, East Kalimantan

    Solo Ngawi Toll Road

    BTS Tower, Shelter

    throughout Indonesia

    Working Capital in

    Telecommunication

    Port Container & Cigading

    Port, Cilegon

    Mini Hydro Power Plant, South

    Solok, West Sumatera

    Investment Planning Project at

    Lombok Airport (Development)

    Panaran Gas-Fired Power

    Plant, Batam

    1

    1

    2

    3

    3

    4

    4

    6 6

    8 8

    5

    5

    7

    7

    9

    9 10

    10

    11

    11

    12

    12

    13

    13

    14

    14

    15

    15

    16

    16

    17

    17

    18

    18

    19

    19 20

    20

    21

    21

    23

    23

    24

    24

    25

    25

    26

    26 22

    22

    27

    27

    29

    29

    30

    30

    31

    32

    32

    33

    33

    34

    34

    35

    35

    36

    36

    37

    37

    38

    38

    39

    39

    40

    40

    42

    42

    41

    41

    43

    43

    45

    45

    46

    46 47

    47

    44

    44

    48

    48

    49

    49

    50

    50

    51

    51

    28

    28

    52

    52

    53

    53

    54

    54

    55 55

    31

    Bendo Reservoir

    Ponorogo, East Java

    Ciliwung River Normalization,

    Jakarta

    Passenger Terminal Project

    Supadio Airport

    Pontianak, West Kalimantan

    56

    56

    Expansion Project of Tanjung Priok

    Port, Jakarta 57

    Soekarno-Hatta Airport

    Development

    Gas Pipeline Construction,

    Batam

    58

    58

    57

    Electrical Substation at

    Kalibaru Port, Tanjung Priok

    Corporate Business Plan, Banten

    Activity Based Costing, Tanjung

    Perak Surabaya, East Java

    59

    60

    61

    59

    60

    61

    Medan Binjai Toll Road

    (Trans Sumatera Toll Road),

    North Sumatera

    Pejagan Pemalang Toll

    Road (Trans Java Toll

    Road), Cenral Java

    Titab Reservoir Project

    Buleleng, Bali 62

    62

    Semarang-Solo Toll Road,

    Central Java

    Working Capital for Toll Road

    Improvement, Central & East Java

    Financial Advisor for Kertajati

    Airport Development, West Java

    63

    63

    Working Capital for Port

    Operations, Banten

    Power Plant, Musi Banyuasin

    South Sumatera

    Power Plant, Kendari

    Southeast Sulawesi

    Palapa Ring Project

    Waste to Energy Project,

    Nambo, West Java

    Mandalika Special Economic

    Zones, Lombok, West Nusa

    Tenggara

    Project Preparation for Water

    Supply Project, Karawang,

    West Java

    Biogas Power Plant, Rokan Hulu

    Riau

    2

    Case Study of Integrated

    Railway and Kualanamu

    Airport, North Sumatera 64

    64

    Leasing Rolling Stock Scheme in

    corporation with PT KAI, Jakarta

    Mini Hydro Power Plant

    Lau Gunung, North Sumatera 65

    65

    Coal-Fired Power Plant

    Tenayan, Riau 66 Sosok Tayan & Tanjung

    Sanggau Road, West Kalimantan 67

    67

    Distribusi Portofolio PT SMI Tersebar di Seluruh Indonesia

    Electricity Capex

    Projects

    Lavalette Hospital, Malang

    East Java 68

    68

    69 Port Development project in Jayapura

    70

    70

    70

    70

    Local Government

    infrastructure

    development assistance

    71

    71

    proyek | Advisory Services proyek | Financing and Investment 20 proyek | Project Development 6 64

    Palembang Indralaya Toll

    Road (Trans Sumatera Toll

    Road), South Sumatera

    Coal-Fired Power Plant,

    Lobam, Bintan

    Jabung Irrigation Project,

    East Lampung

    Water Treatment & Supply,

    Cipasauran, Banten

    Gas Pipeline Construction for

    Households, Tarakan,

    West Kalimantan

    34 Penajam Port Project,

    East Kalimantan 72

    72

    73 Lampung City Water Treatment

    Project, Bandar Lampung

    73

    69

    23

  • Ilustrasi Biaya Yang Dikeluarkan PJPK

    untuk Pembangunan Proyek Infrastruktur

    Traditional Approach Availability Payment

    -100

    -80

    -60

    -40

    -20

    0

    20

    40

    60

    80

    -100

    -80

    -60

    -40

    -20

    0

    20

    40

    60

    80

    Biaya Konstruksi

    Biaya Konstruksi

    Waktu

    Biaya

    (USD) Biaya

    (USD)

    Dalam pendekatan tradisional, biaya yang dikeluarkan berfluktuasi dengan biaya terbesar

    terdapat pada masa kontruksi.

    Fluktuasi biaya tersebut juga terjadi karena siklus biaya pemeliharaannya juga

    Waktu

    24

  • -100

    -80

    -60

    -40

    -20

    0

    20

    40

    60

    80

    Konsep Dasar Availability Payment

    Availability Payment

    Biaya Konstruksi

    Biaya

    (USD)

    Waktu

    25

    Bagian Barat

    Palapa Ring

    Project

    Bagian Tengah Bagian Timur

    Palapa Ring

    Project Palapa Ring

    Project

    Proyek Palapa Ring

    Dalam pendekatan availability payments biaya

    yang dikeluarkan oleh PJPK cenderung stabil

    Biaya konstruksi dan pemeliharaan ditanggung

    swasta