Sistem Informasi Manajemen BAB 1

36
Pengantar Sistem Informasi BAB 1

description

TUJUAN BELAJAR - memahami bagaimana peranti keras komputer telah mengalami evolusi hingga mencapai tingkat kecanggihan saat ini. - mengetahui dasar-dasar komputer dan arsitektur komunikasi. - memahami perbedaan antara sistem fisik dan virtual. - menjelaskan bagaimana aplikasi-aplikasi bisnis telah mengalami evolusi dari yang tadinya menekankan pada data akuntansi hingga ke penekanan yang saat ini diberikan pada informasi untuk memecahkan masalah.

Transcript of Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Page 1: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Pengantar Sistem Informasi

BAB 1

Page 2: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

KELOMPOK 1

Gufroni Mahmuda (0211 10 040)

Weni Mulya Setyani (0211 10 043)

NurCahya Fahmi (0211 10 062)

Page 3: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

TUJUAN BELAJAR

- memahami bagaimana peranti keras komputer telah mengalami evolusi hingga mencapai tingkat kecanggihan saat ini.

- mengetahui dasar-dasar komputer dan arsitektur komunikasi.

- memahami perbedaan antara sistem fisik dan virtual.

- menjelaskan bagaimana aplikasi-aplikasi bisnis telah mengalami evolusi dari yang tadinya menekankan pada data akuntansi

hingga ke penekanan yang saat ini diberikan pada informasi untuk memecahkan masalah.

Page 4: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

- memahami apa yang dimaksud dengan sistem perencanaan sumber daya usaha (enterprise resource planning system) dan alasan di balik kepopulerannya.

- mengetahui bagaimana cara membuat sendiri sistem informasi untuk manajer yang didasarkan pada posisi

mereka di dalam struktur organisasi dan apa yang mereka lakukan.

- memahami hubungan antara pemecahan masalah dan pengambilan keputusan serta mengetahui langkah-langkah

dasar pemecahan masalah.

- mengetahui inovasi-inovasi apa yang diharapkan dalam teknologi informasi.

Page 5: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

PENGANTAR SISTEM INFORMASI

- Sejarah Sistem Informasi

- Pengantar Arsitektur Komputer

- Pengantar Arsitektur Komunikasi

- Evolusi Di Bidang Aplikasi Komputer

- Pengguna Sistem Aplikasi

- Manajer Sebagai Pengguna Sistem Informasi

- Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen

- Masa Depan Teknologi Informasi

Page 6: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

SEJARAH SISTEM INFORMASI

Evolusi Peranti Keras Komputer

Komputer yang kita kenal sekarang dapat dilacak kembali ke sebuah mesin yang disebut Electonic Numerical Integrator (ENIACE), yang dikembangkan pada tahun 1946 oleh John.W Mauchly dan J. Pesper Eckert, dua orang insinyur di University of Pennsylvania adalah pendahulu dari UNIVACE I Remington Rand, yang merupakan komputer otomatis universal yang pertama kali dipasarkan secara luas.

Page 7: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

UNIVAC I yang pertama dipasang di sebuah organisasi

pemerintah, Biro Sensus AS (U.S. Census Bureau), pada tahun

1951. Tiga tahun kemudian, jenis mesin yang sama dipasang untuk

pertama kalinya di sebuah organisasi bisnis, General Electric.

Komputer-komputer terdahulu, yang disebut mainframe,

memfokuskan pada satu tugas tunggal yang diminta oleh seorang

pengguna. Istilah mainframe masih digunakan saat ini

dipergunakan untuk menggambarkan komputer-komputer besar

yang letaknya tersentralisasi yang biasanya ditemukan di

organisasi-organisasi besar. Komputer IBM System/360 ini adalah

komputer pertama yang secara sekaligus melakukan berbagai

tugas yang diminta oleh beberapa orang pengguna.

Page 8: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Komputer Berukuran Lebih Kecil

Selama bertahun-tahun awal komputasi, dikebanyakan perusahaan, departemen komputer memonopoli komputer. Para pengguna tidak diperkenankan untuk mengakses komputer, yang disimpan di sebuah fasilitas pusat komputasi. Para pengguna harus mengkomunikasikan kebutuhan informasinya kepada spesialis informasi (information specialists)-karyawan yang memiliki tanggung jawab penuh dalam pengembangan dan pengoperasian sistem informasi. Contoh spesialis informasi adalah analisis sistem, pemrogram (progammer), administrator basis data (database), spesialis jaringan, dan Webmaster.

Page 9: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Hukum Moore (Moore’s Law)

• Hukum moore ini muncul pada tahun 1960-an• Pada awalnya hukum ini menyatakan bahwa

kerapatan penyimpanan sirkuit terintegrasi dari sebuah chip silikon akan meningkat dua kali lipat pada setiap tahunnya.

• Arti hukum ini bagi para pengguna adalah bahwa kekuatan sebuah komputer akan meningkat dua kali lipat setiap 18 bulan dengan mengeluarkan sejumlah biaya tertentu.

Page 10: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Pengantar Arsitektur Komputer

komputer mainframe terbesar dan personal computer di meja anda memiliki arsitektur yang serupa. Peranti keras komputer akan dikendalikan oleh sistem operasi. Peranti lunak aplikasi menjalankan tugas-tugas bagi pengguna, seperti pengolah kata, melakukan perhitungan di spreadsheet, memanipulasi informasi melalui basis data, dan banyak lagi.

Inti dari sebuah komputer adalah prosesornya. Prosesor, yang dikendalikan oleh sebuah sistem operasi seperti Windows XP, mengelola alat input dan output, alat penyimpanan data, dan operasi atas data.

Page 11: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

PENGANTAR ARSITEKTUR KOMUNIKASI

komunikasi antarkomputer dibatasi oleh adanya fakta diprioritaskannya komunikasi telepon antar manusia. Standar dan prosedur komunikasi telepon tidak pernah dimaksudkan untuk mengakomodasi komunikasi digital yang sangat cepat dibutuhkan antarkomputer.

Komunikasi antarkomputer yang tidak mempergunakan sistem telepon publik biasanya akan jauh lebih cepat, standar komunikasi langsung seperti ini mulai dikembangkan setelah standar sistem telepon publik selesai dikembangkan. Kini, komputer dapat berkomunikasi melalui jaringan nirkabel.

Page 12: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Arsitektur Komunikasi

Page 13: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

EVOLUSI DI BIDANG APLIKASI KOMPUTER

• Sistem informasi adalah suatu sistem virtual yang memungkinkan manajemen mengendalikan operasi sistem fisik perusahaan.

• Sistem virtual terdiri atas sumber daya informasi yang digunakan untuk mewakili sistem fisik.

• Sistem Fisik sebuah perusahaan adalah suatu sistem terbuka yang berinteraksi dengan lingkungannya melalui aliran sumberdaya fisik.

Page 14: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

SISTEM PEMROSESAN TRANSAKSI

Sistem Virtual adalah kombinasi dari proses manual, mesin-mesin pembukuan yang digerakkan oleh kunci, dan sistem kartu berlubang yang memproses data perusahaan.

Sistem berbasis komputer yang pertama disebut sistem pemrosesan data elektronik (electronic data processing system)-EDP). Belakangan istilah sistem informasi akuntansi (accounting information system-AIS) mulai dikenal. Kini sistem pemrosesan transaksi (transaction processing system) merupakan istilah yang telah umum. Sistem-sistem ini berbagi satu ikatan yang sama di mana mereka memproses data yang mencerminkan aktivitas perusahaan.

Page 15: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Sistem Fisik Perusahaan

Sumber daya input

Proses transformasi

Sumber daya output

Page 16: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Model Sistem Pemrosesan Transaksi

Manajemen

TransformasiSumber

Daya Fisik Input

Sumber Data Fisik

Output

Peranti Lunak

Pemroses Data

BasisData

Data InformasiLingkungan

Lingkungan

Sistem Pemrosesan

Transaksi

Page 17: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Sistem Informasi Manajemen

Kita mendefinisikan sistem informasi manajemen –SIM (management information system-MIS) sebagai sustu sistem berbasis komputer yang membuat informasi tersedia bagi para pengguna yang memiliki kebutuhan serupa. Para pengguna SIM biasanya terdiri atas entitas-entitas organisasi formal –perusahaan atau sub-unit anak perusahaannya. Informasi yang diberikan oleh SIM menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya dilihat dari apa telah terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi,dan apa yang kemungkinan akan terjadi di masa depan. SIM akan menghasilkan informasi ini melalui penggunaan dua jenis peranti lunak yaitu Peranti Lunak Pembuat Laporan dan Model Matematis.

Page 18: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Sistem Kantor Virtual

Konsep Kantor Virtual (virtual office) yaitu melakukan aktivitas kantor tanpa tergantung pada satu lokasi fisik tertentu. Misalnya, para manajer dapat melakukan konferensi video tanpa semua pihak harus hadir pada lokasi yang sama. Sistem kantor virtual telah membuat manajer lebih dapat diakses oleh konsumen dan pihak-pihak lain di dalam perusahaan.

Page 19: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Model SIM

Pihak Pemecah Masalah

Organisasi

Peranti Lunak Pembuat Laporan

Model Matematis

Basis Data

Lingkungan

Lingkungan

Sistem Informasi Manajemen

Data Informasi

Page 20: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

Pada tahun 1971 istilah sistem pendukung pengambilan keputusan dicetuskan oleh G. Anthony Gorry dan Michael S. Scott Morton, keduanya profesor MIT. Mereka yakin bahwa suatu sistem seharusnya dibuat untuk pemecahan masalah dan masalah tertentu. Sistem pendukung pengambilan keputusan ( decision support system—DSS ) adalah suatu sistem yang membantu seorang manajer atau sekelompok kecil manajer memecahkan satu masalah. Satu contoh adalah DSS yang dirancang untuk membantu seorang manajer penjualan menentukan tingkat komisi terbaik bagi para tenaga penjualannya.

Page 21: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Sistem Perencanaan Sumber Daya Perusahaan

• Sistem pemprosesan transaksi, SIM, dan DSS, merupakan produk sistem perencanaan sumber daya usaha (enterprise resource planning– ERP).

• Sistem perencanaan sumber daya perusahaan adalah sistem berbasis komputer yang memungkinkan manajemen seluruh sumber daya perusahaan dalam basis keseluruhan organisasi.

Page 22: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Basis Data relasional

Basis Data pengetahuan

Basis Data multidimensional

Laporan berkala dan

khusus

Output dari model

matematis

Output dari groupware

Solusi dan penjelasan

Output dari OLAP

Peranti lunak pembuat laporan

Model-model matematis Groupware

Sistem manajemen basis data relasional

Mesin deduksi

Sistem manajemen basis

data multidimensional

Pengguna DSS

Page 23: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

PENGGUNA SISTEM INFORMASI

Pengguna pertama output komputer adalah para karyawan administrasi dibidang akuntansi. Beberapa informasi, seperti yang dihasilkan sebagai produk sampingan dari aplikasi akuntansi, juga tersedia bagi para manajer. Ketika perusahaan menerapkan konsep SIM, penekanan akan bergeser dari data menuju ke informasi dan dari karyawan administrasi ke pemecahan masalah. Sistem dikembangkan secara spesifik sebagai dukungan dalam memecahkan masalah.

Page 24: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

MANAJER SEBAGAI PENGGUNA SISTEM INFORMASI

Karena manajer adalah individu, kebutuhan informasi yang mereka miliki juga sangat beragam. Namun beberapa kerangka yang bermanfaat telah dikembangkan sehingga memungkinkan kita berfokus pada peranan informasi dalam pemecahan masalah. Sistem informasi bermutu tinggi tidak dapat dikembangkan kecuali profesional sistem informasi dan manajer memahami kerangka manajerial yang menjadi dasar dari organisasi-organisasi moderen.

Page 25: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Teoretikus manajemen Robert N. Anthony

memberikan nama untuk tiga tingkat manajemen utama yaitu puncak, menengah, dan rendah. Para manajer di puncak hierarki organisasi, seperti presiden dan wakil presiden, sering kali disebut berada pada tingkat perencaan strategis (strategic planning level), mengakui adanya fakta bahwa keputusan mereka sering kali akan memiliki dampak pada keseluruhan organisasi selama bertahun-tahun kemudian.

Tingkat-tingkat Manajemen

Page 26: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Manajer tingkat menengah meliputi manajer regional, direktur produk, dan kepala divisi. Anthony menyebut mereka tingkat kendali manajemen (management control level), karena manajer tingkat menengah memiliki tanggung jawab untuk menjalankan rencana dan memastikan tercapainya tujuan. Manajer tingkat rendah meliputi kepala departemen, penyelia, dan pimpinan proyek. Tingkat terendah ini disebut tingkat kendali operasional (operational control level), karena di sinilah operasi perusahaan benar-benar terjadi.

Page 27: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Tingkat perencanaan strategis

Tingkat kendali manajemen

Tingkat kendali operasional

Tingkat perencanaan strategis

Tingkat kendali manajemen

Tingkat kendali operasional

A. Pengaruh pada sumber informasi

B. Pengaruh pada bentuk informasi

Page 28: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Keuangan SDM Layanan Informasi Produksi Pemasaran

TINGKAT PERENCANAAN STRATEGIS

TINGKAT KENDALI MANAJEMEN

TINGKAT KENDALI

OPERASIONAL

Page 29: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Tingkat perencanaan strategis

peren-canaan

pengorganisas-ian

Pengisian staff

pen-garahan

Pengendalian

perencanaanpengorganisasianpengisian staffpengarahanpengendalian

Page 30: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Tingkat kendali manajemen

perencanaan

pen-gorgan-isasian

Pengisian staff

pengarahan

pengendalian

perencanaanpengorganisasianpengisian staffpengarahanpengendalian

Page 31: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Tingkat kendali operasional

perencanaan

pen-gor-gan-

isasian

Pengisian staff

pengarahan

pengendalianperencanaanpengorganisasianpengisian staffpengarahanpengendalian

Page 32: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen

Bahwa pemecahan masalah adalah aktivitas terpenting yang dilakukan seorang manajer merupakan suatu gambaran yang terlalu disederhanakan. Pekerjaan ini jauh lebih rumit daripada hanya sekedar pemecahan masalah saja. Aktivitas -aktivitas lain, seperti komunikasi, juga sama pentingnya. Akan tetapi, adalah aman jika dikatakan bahwa pemecahan masalah merupakan salah satu aktivitas utama yang sering kali menentukan berhasil atau tidaknya karier manajemen.

Page 33: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan

Hasil dari pemecahan masalah adalah solusi. Selama proses pemecahan masalah, manajer akan terlibat dalam pengambilan keputusan, yaitu tindakan memilih dari berbagai alternatif tindakan.Keputusan adalah tindakan tertentu yang dipilih. Biasanya, pemecahan suatu masalah akan membutuhkan beberapa keputusan.

Page 34: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Tahapan-tahapan Pemecahan Masalah menurut Herbert A. Simon

- Aktivitas intelijen. Mencari kondisi-kondisi yang membutuhkan solusi di dalam lingkungan.

- Aktivitas perancangan. Menemukan, mengembangkan, dan menganalisis kemungkinan-kemungkinan tindakan.

- Aktivitas pemilihan. Memilih satu tindakan tertentu dari berbagai tindakan yang tersedia.

- Aktivitas peninjauan. Menilai pilihan-pilihan masa lalu.

Page 35: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Masa Depan Teknologi InformasiMasa depan teknologi informasi akan didorong oleh

biaya yang rendah dan meningkatnya kekuatan komputer maupun komunikasi. Kekuatan komputer diukur dalam kecepatan pemrosesan, kapasitas penyimpanan data, dan keragaman alat-alat input dan output. Kekuatan komunikasi diukur oleh biaya dan kecepatan transmisi, seperti sejumlah data yang dapat dikomunikasikan dalam satu waktu tertentu. Organisasi bisnis selalu menunjukkan hasratnya pada aset-aset murah yang memiliki kekuatan untuk mengubah operasi mereka. ini mengindikasikan bahwa di masa depan komputasi akan rendah biaya, berukuran kecil, bergerak, dan terhubung.

Page 36: Sistem Informasi Manajemen BAB 1

Masalah

Aktivitas Intelejen

Aktivitas Perancangan

Aktivitas Pemilihan

Solusi

Aktivitas Peninjauan

Informasi

Informasi

Informasi

Informasi

Informasi yang mendukung masing-masing tahapan

pemecahan masalah