SIPERMON BUK

29
SIPERMON BUK (Pemikiran Integrasi e-Planning dan ASPAK) GK. WIRAKAMBOJA, SKM, MPS KEPALA BAGIAN PROGRAM DAN INFORMASI SETDITJEN BUK Jakarta, 3 September 2014

Transcript of SIPERMON BUK

Page 1: SIPERMON BUK

SIPERMON BUK(Pemikiran Integrasi e-Planning dan ASPAK)

GK. WIRAKAMBOJA, SKM, MPSKEPALA BAGIAN PROGRAM DAN INFORMASISETDITJEN BUK

Jakarta, 3 September 2014

Page 2: SIPERMON BUK

DASAR PEMIKIRAN Alur perencanaan s/d

evaluasi merupakan satu kesatuan yang utuh

Planning: e-Planning Budgeting: RKAKL Implementation: e-

katalog dan LPSE Monev: e-Monev Reporting: RS online

dan ASPAK

Page 3: SIPERMON BUK

HARAPAN

Respons rate pelaporan meningkat Update data RS online dan Sarana

Prasarana serta Alkes (ASPAK) Kewajiban satker dilaksanakan dulu

(update data dan mengirim laporan), selanjutnya menggunakan hak-nya (mengirim usulan kegiatan/anggaran)

Kebutuhan semua pihak dapat terpenuhi

Page 4: SIPERMON BUK

“Syarat untuk mengajukan anggaran adalah melaporkan kewajiban”

Prinsip Utama

“Dinkes Provinsi tidak akan dapat meneruskan usulan satker-satker yang tidak melapor

kegiatannya melalui e-Monev dan update data RS online serta ASPAK”

UPT Vertikal BUK bisa mengisi eplanning setelah meng-update data RS online dan ASPAK

Page 5: SIPERMON BUK

Web Portal SIPERMON - BUK

Page 6: SIPERMON BUK

WEB PORTAL SIPERMON - BUK

Page 7: SIPERMON BUK

WEB PORTAL SIPERMON - BUK

Page 8: SIPERMON BUK

PERKEMBANGAN E-PLANNING BUK

Perkembangan :- Versi 2 (diluncurkan 2012) : e - Planning 2013 - Versi 3 (diluncurkan 2013) : e - Planning 2014- Dan, yang saat ini akan diperkenalkan adalah

e-Planning 2015 (Versi. 4)

Launching Awal : Rakon

BUK TA. 2011 – e-Planning

2012 (Versi. 1)Memperoleh sertifikasi ISO 9001 : 2008 tanggal 2 Agustus 2012

Page 9: SIPERMON BUK

SURAT EDARAN E-PLANNING BUK

Page 10: SIPERMON BUK

Ruang lingkup baru dalam pengusulan kegiatan (mulai tahun ini untuk satker LL (RS Swasta/TNI/POLRI/BUMN) tidak dapat mengajukan Pembangunan Gedung Kesehatan)

Penguatan Peran Dinkes Provinsi pada saat proses pengusulan oleh satker dimana Dinkes Provinsi berperan aktif dalam memverifikasi setiap usulan satker

Usulan satker dibedakan menjadi Usulan Dasar (Pelayanan Dasar/Puskesmas) dan Usulan Rujukan (Pelayanan Rujukan)

Adanya filter untuk setiap usulan yang diajukan oleh satker, berdasarkan :a. Tipe Satker (RS, Dinas dan Balai/Labkesda)b. Jenis Satker (KP, KD, DK, TP, LL)c. Kelas RSd. SDM

KARAKTERISTIK E – PLANNING Ver. 4

Page 11: SIPERMON BUK

NO KEGIATAN MEKANISME KETERANGAN

01 Pengadaan Alat Kesehatan KP,KD,DK,TP, LL Belanja Modal Alat Kesehatan

02 Pembangunan Gedung Kesehatan KP,KD,DK, TPBelanja Modal Pembangunan Gedung

03 Pengadaan Kendaraan Khusus KP,KD, DK,TP, LL Belanja Modal Kendaraan Khusus

04 Belanja Operasional KP, KDBelanja Mengikat Gaji Pegawai dan Operasional Perkantoran

05 Belanja Tupoksi KP, DKBelanja Barang untuk Pelaksanaan Tupoksi Program BUK

06 Belanja PHLN KP, KD Belanja Modal PHLN

07 Belanja PNBP KD Belanja PNBP/BLUCatatan:KP: Kantor PusatKD: Kantor Daerah (UPT Vertikal)DK: Dekonsentrasi TP: Tugas Pembantuan (Dinkes Kab./Kota, RSUD, Balai dan Labkesda)LL: Lain-Lain (RS Swasta/TNI/POLRI/BUMN)

RUANG LINGKUP

Page 12: SIPERMON BUK

Sangat diharapkan Dinkes Provinsi mampu menjadi verifikator dan penyaring terhadap kelayakan usulan satker di wilayahnya

Dinkes Provinsi dapat menyusun prioritas kebutuhan anggaran sesuai dengan karakteristik wilayah dan urgensi kebutuhan satker

Dinkes Provinsi lebih mengetahui kondisi satker di wilayah kerjanya dibandingkan dengan Kemenkes (rentang kendali terlalu jauh)

PERAN DINKES PROVINSI

Page 13: SIPERMON BUK

e -Planning Online

DINKES PROVINSI

1. Backup e-Planning Offline2. Scan Data Dukung (S. Usulan,

TOR dan RAB)

SATUAN KERJA

PROSEDUR PENGUSULAN

DINKES PROVINSI

Menentukan Prioritas

Usulan dan Rekomendasi

Verifikasi Usulan Satker

Page 14: SIPERMON BUK

FILTER USULAN SATKER

TAHAP FILTER USULAN:Filter berdasarkan Kelas RS

Sistem akan menggiring usulan satker sesuai dengan standar alkes dan bangunan yang telah ditetapkan

Contoh: RS kelas A usulan sesuai dengan standar alkes dan bangunan RS kelas A

Filter berdasarkan SDMUsulan satker (terutama alkes canggih) hanya

dapat diusulkan jika persyaratan minimal SDM terpenuhi

Contoh: RS ingin mengusulkan CT scan, tapi pada database RS online tidak punya Sp. Rad satker otomatis tidak dapat mengusulkan CT Scan (Rincian CT Scan tidak akan tampil pada list rincian untuk satker tsb.)

Page 15: SIPERMON BUK

FILTER USULAN SATKER (3)DINAS KESEHATANUsulan Dinas Kesehatan akan dikelompokan berdasarkan Usulan Dasar (Pelayanan Kesehatan Dasar/Puskesmas) dan Usulan Rujukan (Pelayanan Kesehatan Rujukan).

• Satker Dinkes Provinsi : mengajukan Usulan Rujukan dan B. Tupoksi

• Satker Dinkes Kab./Kota : mengajukan Usulan Dasar dan Usulan Rujukan

TAHAP FILTER USULAN:1. Untuk Usulan Dasar, sistem secara otomatis akan menggiring

satker untuk mengusulkan alkes, bangunan dan kendaraan yang diperuntukan Pelayanan Dasar/Puskesmas

2. Untuk Usulan Rujukan, akan dikategorikan sebagai usulan pembangunan RS baru. a. Filter berdasarkan Kelas RS

Sebagai pembangunan RS baru, maka usulan alkes dan bangunan yang dapat diajukan adalah untuk standar RS dengan Kelas D

b. Filter berdasarkan SDM Tidak ada filter SDM

Page 16: SIPERMON BUK

FILTER USULAN SATKER (4)

BALAI – BALAI DAN LABKESDA

Sistem akan secara otomatis menggiring satker balai dan labkesda untuk mengusulkan alkes, bangunan dan kendaraan sesuai dengan lingkup kerja satker tsb.

Contoh:Balai Mata otomatis hanya akan dapat mengusulkan alkes dan bangunan yang terkait dengan Pelayanan Mata

Balai Laboratorium untuk pengusulan kendaraan khusus yang diperbolehkan adalah Mobil Laboratorium Keliling.

Page 17: SIPERMON BUK

Yang baru dari e-Planning Online 2015 :

1. Lebih user friendly, proses pengisian pada saat upload usulan lebih sedikit karena semua data otomatis terisi sesuai dengan backup e-Planning Offline

2. Adanya email notifikasi kepada satker jika usulan satker tsb sudah berhasil di-upload.

3. Adanya fitur cetak hasil usulan satker yang dilengkapi dengan kode barcode sehingga menjadi pembeda dengan usulan yang bukan hasil cetak online.

E – PLANNING ONLINE

Page 18: SIPERMON BUK

A. Data Dukung yang harus disiapkan oleh satker :

1. Backup e-Planning Offline yang tidak dirubah namanya (format backup saat ini adalah kodesatker_TA.eplan)

2. Scan dalam satu file format .pdf untuk data dukung berikut: Surat Usulan dari Kepala Satker sesuai dengan jumlah usulan yang diajukan

dan telah di TTD dan cap basah. TOR dan RAB (Hasil cetak usulan e-Planning Offline yang telah di TTD dan

cap basah)3. Alamat email satker pengusul

B. Data dukung yang harus disiapkan oleh Dinkes Prov. sebagai kelengkapan data dukung satker Surat Rekomendasi Dinkes Provinsi untuk satker tsb yang telah di TTD dan cap basah (discan dalam format .pdf)

DATA DUKUNG SATKER

Page 19: SIPERMON BUK

Untuk satker UPT Vertikal, berikut adalah data dukung yang harus disiapkan :

1. Backup e-Planning Offline yang tidak dirubah namanya (format backup saat ini adalah kodesatker_TA.eplan)

2. Surat Usulan dari Kepala Satker sesuai dengan jumlah usulan yang diajukan dan telah di TTD dan cap basah (discan dalam format .pdf)

3. TOR dan RAB (Hasil cetak usulan e-Planning Offline yang telah di TTD dan cap basah) discan dalam format .pdf

4. Alamat email satker

DATA DUKUNG SATKER (UPT Vertikal)

Yang harus diperhatikan adalah adanya maximum size untuk data dukung berikut :1. Hasil scan S. Usulan Maximum size 1MB2. Hasil scan TOR dan RAB Maximum size 20MB

Page 20: SIPERMON BUK

Untuk setiap usulan satker yang berhasil diupload ke dalam e-Planning Online, maka satker akan menerima email notifikasi berikut :

EMAIL NOTIFIKASI

Page 21: SIPERMON BUK

Untuk mengatasi kendala dimana seringkali usulan yang dibawa oleh satker berbeda dengan backup yang ada pada server, maka mulai tahun ini aplikasi online dilengkapi fitur Cetak Hasil Usulan.

CETAK HASIL USULAN

Page 22: SIPERMON BUK

Kegunaan fungsi cetak hasil usulan:1. User dapat langsung melakukan cetak rincian

usulan satker tanpa harus di-restore terlebih dahulu ke dalam aplikasi offline.

2. Hasil cetak usulan dilengkapi dengan barcode untuk menandakan bahwa usulan tsb adalah usulan yang sesuai dengan usulan satker yang ada dalam server e-Planning Online

CETAK HASIL USULAN

Page 23: SIPERMON BUK

CETAK HASIL USULAN

Page 24: SIPERMON BUK

PROSES INTEGRASI YG SEDANG BERJALAN

Page 25: SIPERMON BUK

TERINTEGRASI

E-PLANNING

E-MONEV

RS ONLINE

SIPERMON

ASPAK

Page 26: SIPERMON BUK

Pintu masuk usulan e-Planning tertutup bila e-Monev, RS Online, dan ASPAK belum terisi

Blokir usulan hanya dapat dibuka melalui pengisian e-Monev dan ASPAK

KONEKTIVITAS

Page 27: SIPERMON BUK

SIPERMON BUK(SISTEM INFORMASI, PERENCANAAN DAN MONITORING) DITJEN BUK

Integrasi antar aplikasi yang sudah berjalan

Tidak membuat aplikasi baru hanya menggunakan sistem LINK (web bridging)

Dilaksanakan manual sejak tahun 2012 (Penyusunan RKA DAK) saat ini dibuatkan sistem elektronik

Page 28: SIPERMON BUK

Nomenklatur alat-alat kesehatan di dalam ASPAK sama dengan e-Planning versi 5 (untuk pengusulan TA.2016)

Variasi dalam jenis alkes memfasilitasi alkes yang selama ini belum termasuk dalam rincian alkes e-Planning

Tahapan Integrasi Lebih Lanjut Antara e-Planning dan ASPAK

Page 29: SIPERMON BUK

Terima Kasih