Sifat Archimedes

4
Bab 11 Sifat Arc himedes dan Densitas Bilangan Riil Teorema : Jika  x  R ,  maka terdapat n  N  sedemikian hingga  x <n . Buk ti : Ambil semba rang  x  R . Andaik an tidak ada n  N  sedemik ian hing ga  x < n , maka n x , untuk setiap n  N . Dengan kata lain,  x  merupakan batas atas  N . Jadi,  N  R ,  N , dan  N  terbatas ke atas. Menurut aksioma supre mum, maka sup  N  ada, tulis u =  N ¿ . Karena u1<u , maka terdapat m  N  dengan sifat u1 < m . Akib atny a u <m +1  den gan m+ 1  N  sehing ga u <m +1  u bukan  batas atas  N !. Jadi, pengand aian salah, yang benar ada n  N  sedemikian hingga  x < n . "ekarang kita misalkan t >0 . Kita peroleh bah#a 1 t >0.  Menurut sifat Archimedean, terdapat n  N  yang bergantung pada 1 t , sedemikian sehingga n > 1 t , atau $uga bisa ditulis sebagai t > 1 n . Berdasarkan pembatasan ini, kita memiliki akibat%akibat berikut: Akibat 1 : Jika t > 0  terdapat n t  N  sedemikian hingga 0<  1 n t <t . Bukti : Karena inf { 1 n : n  N } =0  dan t > 0 , maka t  bukan batas ba#ah himpunan { 1 n : n  N } . Akibatnya terdapat n t  N  sedemikian hingga 0<  1 n t <t . Akibat & : Jika  y >0  maka terdapat n  y  N  sedemikian hingga n  y 1 < y <n  y . Bukti: Sifat Archimedes men$amin bah#a subset  Ey {m  N  :  y <m }  dari  N  tidak kosong. Menggunakan sifat urutan,  Ey  mempunyai elemen yang paling ke'il,

Transcript of Sifat Archimedes

 

Bab 11

Sifat Archimedes dan Densitas Bilangan Riil

Teorema :

Jika  x∈ R ,  maka terdapat n∈ N   sedemikian hingga  x<n .

Bukti : Ambil sembarang x∈ R

. Andaikan tidak adan∈ N 

  sedemikian hingga x<n

,

maka n≤ x , untuk setiap n∈ N  . Dengan kata lain,  x  merupakan batas atas  N  .

Jadi,  N ⊂ R ,  N≠∅ , dan  N   terbatas ke atas. Menurut aksioma supremum, maka

sup  N   ada, tulis u= N ¿ . Karena u−1<u , maka terdapat m∈ N   dengan sifat

u−1<m . Akibatnya u<m+1   dengan m+1∈ N    sehingga u<m+1   u bukan

 batas atas  N  !. Jadi, pengandaian salah, yang benar ada n∈ N    sedemikian hingga

 x<n .

"ekarang kita misalkan t >0 . Kita peroleh bah#a1

t >0.

 Menurut sifat Archimedean,

terdapat n∈ N   yang bergantung pada1

t  , sedemikian sehinggan>

1

t  , atau $uga bisa

ditulis sebagait >

1

n . Berdasarkan pembatasan ini, kita memiliki akibat%akibat berikut:

Akibat 1 : Jika t >0  terdapatnt ∈ N 

 sedemikian hingga0<

 1

nt 

<t .

Bukti : Karena inf {1n :n∈ N }=0 dan t >0

, maka t   bukan batas ba#ah himpunan

{1n :n∈ N } . Akibatnya terdapatnt ∈ N 

 sedemikian hingga0<

 1

nt 

<t .

Akibat & : Jika  y>0  maka terdapatn y∈ N 

 sedemikian hinggan y−1

< y<n y .

Bukti: Sifat Archimedes men$amin bah#a subset  Ey≔ {m∈ N  :  y<m }  dari  N   tidak 

kosong. Menggunakan sifat urutan,  Ey  mempunyai elemen yang paling ke'il,

 

yang dinotasikan dengann y . (leh karena itu,

n y−1  bukan elemen  Ey .

Akibatnya diperoleh bah#an y−1< y<n y .

). *ksistensi Bilangan +iil dan Densitas Bilangan +asional di  R

Teorema : Ada bilangan riil positif  x  sedemikian hingga  x2

=2 .

Bukti : Dibentuk himpunan S=¿  {s∈ R : s≥0

dan s2<2} , s ≠∅   karena

0∈S

dan 1∈S . S   terbatas ke atas dengan salah satu batas atasnya adalah &. Jika

t ≥2 , maka t 2≥4 . Jadi, t =2∉S . Menggunakan Aksioma Supremum,

S⊂ R ,S ≠0

, danS

  terbatas ke atas, makas

 mempunyai supremum.

Misal  x=s,   dengan  x∈ R . Akan dibuktikan bah#a  x

2=2 . Andaikan

 x2≠2 , maka  x

2<2  atau  x2>2 .

Kemungkinan ) : untuk  x2<2

Karena  x2<2 , maka 2− x2>0 . Karena

1

n2 ≤

 1

n,

 maka :

( x+1

n )2

= x2+2 x

n+

 1

n2< x2+

1

n(2 x+1)

Karena 2− x2>0  dan2 x+1>0 , maka

2− x2

2 x+1>0 .

Menurut akibat Sifat Archimedes dapat ditemukan n∈ N   sehingga1

n<2− x2

2 x+1 .

Akibatnya,1

n(2 x+1 )<2− x2

 dan ( x+1

n )2

< x2+1

n(2 x+1 )< x2+2− x2=2

 diperoleh

 bah#a ( x+1

n )2

<2, yang berarti bah#a

 x+1

n∈S

. Kontradiksi dengan  x=S .¿

(leh karena itu tidak mungkin  x2<2 .

 

Kemungkinan )) :  x2>2

Karena  x2>2 ,  maka  x

2>2 , maka  x2−2>0 . erhatikan bah#a

( x−  1

m )2

= x2−2 x

m+

  1

m2> x

2−2 x

m .

Karena  x2−2>0  dan 2 x>0 , maka dipilh m∈ N  , sedemikian hingga

m>  2 x

 x2−2  atau

2 x

m< x2−2.

Akibatnya ( x− 1

m )2

> x2−2 x

m> x

2−( x2

−2)=2 .

Diperoleh bah#a ( x− 1

m )2

>2 . Berarti x−

1

m∉S

, yaitu x−

 1

m2  batas atas.

Kontradiksi dengan  x=S. (leh karena itu, tidak mungkin  x

2>2 .

∴Pengandaian salah, yang benar adalah  x

2=2 .

)). Teorema Densitas

Teorema :

Jika  x , y∈ R  dengan  x< y , maka ada bilangan rasional q∈Q .  

"edemikian sehingga  x<q< y .

Bukti : Diambil  x>0. Karena  x<  y , maka  y>0 , sehingga  y− x>0 .

Akibatnya1

 y− x>0

sehingga dapat dipilih n∈ N   sedemikian hingga

n>1

 y− x  untuk n  di atas berlaku ny−nx>1  yaitu nx+1<ny .

Karenanx>0

 maka dapat dipilih m∈ N   sehinggam−1≤nx<m

.

 

Bilangan m  di atas $uga memenuhi m<ny , sebab dari m−1≤nx  diperoleh

m≤nx+1≤n y .   Jadi, nx<m<ny . Akibatnya, untukq=

m

n  mempunyai

sifat x<

m

n=q< y

.

∴Terdapat bilangan rasional

q=m

n  dengan sifat x<q< y

.

Akibat : Jika  x , y∈ R   dengan  x<  y , maka ada bilangan irrasional r   sedemikian

hingga x<r< y

.

Bukti : Menggunakan Teorema Densitas, ada bilangan riil x

√ 2  dan y

√ 2  dengan sifat ada

 bilangan rasional q   dengan sifat x

√ 2<q<

  y

√ 2 . Akibatnya,  x<q√ 2<  y   dan

q√ 2 merupakan bilangan rasional.