RPKPS KARDIOVASKULER
-
Upload
usastiawaty-cik-ayu -
Category
Documents
-
view
125 -
download
4
Transcript of RPKPS KARDIOVASKULER
RENCANA PROGRAM DAN PEMBELAJARAN SEMESTER(RPKPS) MATA KULIAH: Sistem Kardiovaskuler
KOORDINATOR YULINA,S.Kep.,Ns.,M.Kes
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANUNIVERSITAS MALAHAYATI
BANDAR LAMPUNGT. A 2013 – 2014
MATA AJAR: SISTEM KARDIOVASKULER
Untuk : Program Reguler 2013 - 2014
Jumlah SKS : 5 SKS ( Klasikal : 2 SKS, Tutorial: 3 SKS, Lab: 1 SKS))
Koordinator : Yulina,S.Kep.,Ns.,M.Kes
Tim Pengajar :
1. Andoko,S.Kep.,Ns.,M.Kes
BAB I
INFORMASI UMUM
MATA AJAR SISTEM KARDIOVASKULER
Mata ajar Sistem Kardiovaskuler termasuk dalam mata kuliah keahlian (tahap
akademik). Mata ajar ini berada pada semester II tahun kedua, dengan beban studi 5
SKS (teori 5 SKS )
Fokus Mata kuliah ini membahas tentang prinsip-prinsip teoritis dan ketrampilan klinis
tentang system kardiovaskuler sesuai tingkat usia manusia mulai dari pembentukan
dalam kandungan sampai lansia. Fokus mata kuliah ini membahas aspek yang terkait
dengan kardio dan vaskuler. Berdasarkan akan membantu mahasiswa untuk berfikir
sistematis dan koomprehensif dalam mengaplikasikan konsep system kardiovaskuler
dengan pendekatan asuhan keperawatan sebagai dasar pemecahan masalah.
BAB II
SASARAN-SASARAN PEMBELAJARAN
Kompetensi utama
Pada akhir mata ajar mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada system
kardiovaskuler sesuai tahapan tumbuh kembang manusia
Kompetensi penunjang
Apabila mahasiswa diberi data kasus gangguan system kardiovaskuler mahasiswa
mampu menyusun rencana asuhan keperawatan dengan menggunakan konsep-konsep
dasar keperawatan sesuai dengan langkah-langkah proses keperawatan (Ranah utama:
K5).
1. Apabila diberi data kasus gangguan system kardiovaskuler pada setiap tahapan
tumbuh kembang, mahasiswa mampu melengkapi data kasus tersebut dan
menerapkan asuhan keperawatan
2. Apabila diberi data lengkap kasus gangguan system kardiovaskuler pada setiap
tahapan tumbuh kembang, mahasiswa mampu mengklasifikasikan data sesuai jenis
masalah keperawatan
3. Apabila diberi masalah keperawatan dan gangguan system kardiovaskuler pada
setiap tahapan tumbuh kembang, mahasiswa mampu menuliskan diagnosa
keperawatan yang sesuai
4. Apabila diberi diagnosa keperawatan untuk klien dan keluarga, mahasiswa mampu
menyusun tujuan tindakan keperawatan untuk menyelesaikan masalah sesuai
diagnosa keperawatan tersebut
5. Apabila diberi tujuan tindakan keperawatan gangguan system kardiovaskuler pada
setiap tahapan tumbuh kembang, mahasiswa mampu menyusun rencana tindakan
keperawatan yang sesuai dengan tujuan
6. Apabila diberi data kasus gangguan gangguan system kardiovaskuler pada setiap
tahapan tumbuh kembang mahasiswa menerapkan sesuai dengan etika keperawatan
pada intervensi keperawatan
POKOK BAHASAN DAN SUB POKOK BAHASAN
1. Anatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
a. Anatomi system kardiovaskuler
b. Fisiologi system kardiovaskuler
c. Sistem hantaran jantung
2. Pengkajian fisik system kardiovaskuler
3. Biokimia pada system kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
4. Fisika pada system kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
5. Patofisiologi dan pemeriksaan diagnostic pada system kardiovaskuler pada
setiap tahap tumbang
a. Angina Pektoris
b. Aterosklerosis Koroner
c. Infark Miokardium
d. Gagal Jantung
e. Syok kardiogenik
f. Kelainan katup jantung
g. Kardiomiopati
h. Penyakit infeksi jantung (Endokarditis, miokarditis, perikarditis)
i. Henti jantung
j. Disritmia
6. Modalitas perawatan sistem kardiovaskuler
a. CPR (cardiopulmonary Resucitation)
b. Intepretasi EKG
c. Kardioversi
d. Defibrilator kardioverter
e. Terapi pacemaker
f. Kateterisasi Jantung
7. Farmakologi pada gangguan sistem kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
a. Konsep dasar farmakologi pada sistem kardiovaskuler
b. Penggolongan obat pada sistem kardiovaskuler
c. Cara pemberian obat pada sistem kardiovaskuler
d. Indikasi dan kontra indikasi pemberian obat pada sistem kardiovaskuler
8. Gizi pada sistem kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
a. Gizi pada gangguan sistem kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
9. Komunikasi Keperawatan sistem kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
a. Komunikasi dan kaitannya dengan pelayanan kesehatan
b. Konsep komunikasi terapeutik :
- Kesadaran interpersonal dalam hubungan interpersonal
- Penggunaan diri secara efektif dalam komunikasi keperawatan
- Tahap-tahap komunikasi keperawatan
- Tehnik komunikasi keperawatan
c. Penggunaan komunikasi keperawatan pada berbagai tingkat usia dengan
berbagai kondisi.
d. Trend dan Issue Komunikasi dalam pelayanan kesehatan/keperawatan
e. Komunikasi dalam konteks social dan keanekaragaman budaya dan keyakinan
f. Komunikasi profesional dan kaitannya dengan pelayanan kesehatan /
keperawatan
g. Tehnik asertif
10. Issue Etik pada klien dengan gangguan sistem kardiovaskuler pada setiap tahap
tumbang
11. Asuhan Keperawatan pada sistem kardiovaskuler pada setiap tahap tumbang
BAB IV
DAFTAR RUJUKAN
Nurjannah, Intisari (2005), Komunikasi keperawatan: Dasar-dasar Komunikasi bagi perawat, Mocomedika, Yogyakarta
Brunner and Suddarth (1995), Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, Edisi 8, Edisi Bahasa Indonesia, EGC, Jakarta
Ellis, RB. Gates RJ and Kenworthy , Komunikasi interpersonal dalam keperawatan; teori dan praktik; edisi terjemahan bhasa Indonesia, Jakarta, EGC
Wong,DL (2004); Pedoman klinis Keperawatan Pediatrik, Edisi 4, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta, EGC.
BAB V
Waktu/Pertemuan Materi Metode Pengajar
Pertemuan 119 Februari 201408.00 – 09.40
Penjelasan BPKM1. Anatomi sistem kardiovaskuler2. Fisiologi sistem kardiovaskuler(Sistem hantaran jantung Pengkajian fisik system kardiovaskuler)3. Patologis gangguan system kardiovaskuler Klasikal
Pertemuan 2,320 dan 26 Februari 201408.00 – 09.40 Biokimia dan biomedik pada system
gangguan kardiovaskuler KlasikalPertemuan 4,527 Februari dan 5 Maret 201408.00 – 09.40 Studi kasus biokimia dan biomedik
pada system gangguan kardiovaskuler TUTORIAL
Pertemuan 66 Maret 201408.00 – 09.40
Patofisiologi dan pemeriksaan
diagnostic system kardiovaskuler
1. Angina Pektoris
2. Infark MiokardiumKLASIKAL
Pertemuan 7,812-13 Maret 201408.00 – 09.40
1. Angina Pektoris
2. Infark Miokardium
tutorial
Pertemuan 919 Maret 201408.00 – 09.40
1. Kardiomiopati
2. Penyakit infeksi jantung
(Endokarditis, Miokarditis,
Perikarditis)KLASIKAL
Pertemuan 10,1120 dan 26 Maret 201408.00 – 09.40
STUDI KASUS :
1. Kardiomiopati
2. Penyakit infeksi jantung
a. (Endokarditis,
Miokarditis,
Perikarditis)TUTORIAL
Pertemuan 12,1327 dan 2 April 201408.00 – 09.40
1. Konsep Dasar EKG
2. DisritmiaKlasikal
Pertemuan 14 1. Konsep Dasar EKG TUTORIAL
3 April 201408.00 – 09.40
2. Disritmia
Pertemuan 159 April 201408.00 – 09.40
Gagal Jantung Kongestif
(CHF)KLASIKAL
Pertemuan 1610 April 201408.00 – 09.40
STUDI KASUS :
Gagal Jantung Kongestif
(CHF)TUTORIAL
Pertemuan 1714-19 April 2014
UJIAN TENGAH SEMESTER
Pertemuan 1823 April 201408.00 – 09.40
1. Hipertensi
2. Aterosklerosis
KLASIKAL
Pertemuan 1924 April 201408.00 – 09.40 1. Hipertensi
2. Aterosklerosis
TUTORIAL
Pertemuan 20,2130 April-1 May 201408.00 – 09.40
Penyakit jantung congenital :
1. Tetralogi Fallot
2. VSD (ventrikel septal defek)KLASIKAL
Pertemuan 22,237-8 May 201408.00 – 09.40
Penyakit jantung congenital :
1. Tetralogi Fallot
2. VSD (ventrikel septal defek)TUTORIAL
Pertemuan 24,2514-15 May 201408.00 – 09.40
Stenosis Katup PulmonalKLASIKAL
Pertemuan 2621 May 201408.00 – 09.40
Stenosis Katup PulmonalTUTORIAL
Pertemuan 2722 May 201408.00 – 09.40
1.Konsep dasar farmakologi pada
sistem kardiovaskuler
2. Penggolongan obat pada sistem
kardiovaskulerKLASIKAL
Pertemuan 2828 May 201408.00 – 09.40
1.Cara pemberian obat pada sistem
kardiovaskuler
2.Indikasi dan kontra indikasi
pemberian obat pada sistem
kardiovaskuler
KLASIKAL
Pertemuan 2929 May 201408.00 – 09.40
Studi kasus terapi pengobatan pada
pasien dengan gangguan sistem
TUTORIAL
kardiovaskuler
Pertemuan 30,314-5 Juni 201408.00 – 09.40
1. Studi kasus komunikasi pada pasien
dengan gangguan system
kardiovaskuler
2. Studi kasus issue etik pasien dengan
gangguan system kardiovaskuler
Klasikal
Pertemuan 329-14 juni 2014 UJIAN AKHIR SEMESTER
BAB VI
TUGAS LATIHAN
Tugas :
1. Mahasiswa dibagi menjadi 5 (lima) kelompok. Pembagian kelompok diatur oleh kelas atau siepen.
2. Pembagian topik tiap kelompok adalah:Kelompok akan dibagi sesuai dengan kasus pemicu yang telah disediakan
3. Pembuatan makalah: Cover Daftar isi Pendahuluan Isi (materi) Kesimpulan Daftar pustaka
4. Literatur atau sumber pustaka dapat diperoleh pada pustaka (textbook), internet, atau konsultasi pakar. Minimal 5 referansi yang berbeda.
5. Makalah dijilid dengan plastik putih dan buffalo biru6. Makalah di presentasikan pada saat pleno7. Penilaian menggunakan lampiran 1
TUGAS KELOMPOK
Tugas 1 :( soal anak)
Anak E 15 bulan, BB 7,2 kg, TB 65 cm, dibawa ke poliklinik dengan keluhan sesak
napas. Menurut ibunya, sejak usia kurang lebih 1 bulan, setiap minum setelah
beberapa menit anak langsung berhenti, anak terlihat sesak dan tampak kelelahan.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan kjlit dingin dan lembab. RR 40 x/menit, retraksi
intercostals suprastenal tanpa disertai pernafasan cuping hidung. Pada auskultasi
bunyi jantung I dan II normal, terdengar bising pansistolik (murmur) pada intercostal
bawah kir sternum dengan derajat 3/6, suara paru ronchi basah, irama gallop (+). Pada
pemeriksaan foto thoraks didapatkan pembesaran jantung kiri dan pada EKG tampak
tanda-tanda hipertropi ventrikel kiri, diuresis tak dapat diukur menurut ibuya satu hari
ngompol 3-4 kali.
1. Jelaskan mengapa sesak tersebut baru muncul setelah usia 1 bulan sedangkan
kelainan tersebut sudah ada sejak anak lahir.
2. Saat ini anak sudah mengalami komplikasi dari kelaianan tersebut, jelaskan
mekanismenya mengapa hal tersebut bisa terjadi pada anak?
3. Identifikasi masalah keperawatan baik actual maupun potensial pada amal tersebut
dan buatlah rencana keperawatan secara rinci
4. Setelah dirawat selama 5 hari keaadaan anak tersebut menjadi lebih berat, sesak
nafas bahkan dirasakan sakit walaupn anak tersebut tiduran. Pada pemeriksaan
tampak reflex tungkai sedikit meambat. Selama ini anak tidak nafsu makan
sehingga orang tuanya berusaha untuk mencarikan makan y ang mau dimakan
oleh anaknya. Makanan yang klien makan hanyalah susu ultra bahkan dalam
sehari bisa menghabiskan 3-4 kotak berisi 250 ml dan biscuit crackers 4-5 buah
saja ditambah buah-buahan terutama jeruk. Walaupun tak mau makan makanan
yang disediakan RS, BB anak tersebut naik menjadi 9 kg, berdasarkan analisis
saudara, apa yang dialami anak tersebut? Jelaskan mengapa hal tersebut terjadi?
Umur (th) Natrium (mg) Garam Dapur (mg) Bayi
0-1/2 115-350 39-119
1/2-1 250-750 85-255
Anak-anak & Remaja
1-3 325-975 110,5-331,5
4-6 450-1.350 153-459
7-10 600-1.800 204-612
> 10 900-2.700 306-918
Dewasa 1.100-3.300 374-1.122 = 3/5-2 sendok teh peres
Informasi Nilai Gizi / Kandungan Nutrisi Trenz Sandwich Crackers Cheese Craze
Takaran Saji : 20 gram 4 keping / Jumlah Sajian Per Kemasan : 1,5- Energi total : 100 kkal- Energi dari lemak : 30 kkal- Lemak total : 3,5 gram / 6%- Lemak jenuh : 1,5 gram / 8%- Protein : 1 gram / 2%- Karbohidrat total : 15 gram / 5%- Serat Pangan : 1 gr / 3%- Gula : 7 gram- Natrium : 110 mg / 5%- Zat Besi : 8%
Informasi Nilai Gizi / Kandungan Nutrisi SUSU ULTRA MILK
Takaran Saji : 200 ml / Jumlah Sajian Per Kemasan : 1- Energi total : 140 kkal- Energi dari lemak : 30 kkal- Lemak total : 3,5 gram / 6%- Lemak jenuh : 2 gram / 11%- Kolesterol : 10 mg / 3%- Protein : 6 gram / 10%- Karbohidrat total : 21 gram / 7%- Gula : 12 gr- Natrium : 50 mg / 2%- Kalium : 350 mg / 7%- Vitamin A : 20%- Vitamin C : 8%- Vitamin D3 : 20%- Vitamin E : 8%- Vitamin K : 6%- Vitamin B1 : 25%- Vitamin B2 : 20%- Vitamin B3 : 10%- Vitamin B5 : 8%- Vitamin B6 : 15%- Vitamin B12 : 20%- Kalsium : 25%- Zat Besi : 2%- Zink : 8%- Magnesium : 8%- Fosfor : 25%- Selenium : 10%
100g jeruk mengandung sekitar 60 kalori.
Kasus II :
Tn. B datang ke UGD rumah sakit dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri, berkeringat,
nyeri seperti tertusuk jarum disertai sesak napas dan bertambah berat bila melakukan
aktifitas. Tn. B perokok dalam 1 hari menghabiskan 2-3 bungkus rokok, jarang berolah
raga. Hasil pemeriksaan EKG didapatkan ST elevasi, pemeriksaan laboratorium CK,
CKMB mengalami peningkatan.
1. Buatlah Pengkajian dari data
2. Lengkapi data diatas dan buatlah rencana keperawatannya (mulai dari pengkajian).
3. Buatlah rencana perawatan selama klien dirawat di CCU.
3. Buatlah discharge planning (PenKes) untuk Klien tersebut
Kasus IV ( JANTUNG REMATIK)
2 hari yang lalu An. D laki-laki berumur 10 tahun datang kerumah sakit dengan keluhan
demam, muntah 2 kali , BAB mencret dan nyeri dada. Pada auskultasi jantung terdapatn
bunyi jantung S1 tunggal, S2 split tidak beraturan dan terdapat bising sistolik Klien
tersebut datang ke RS atas rujukan dari puskesmas Kemiling dan didiagnosa demam
thypoid. Dari riwayat sebelumnya klien pernah menderita TBC selama 1 bulan dan
mendapatkan pengobatan. BB : 25 kg, TB : 137 cm.
1. Pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang dan laboraturium apa saja yang
didapatkan dari kasus diatas sesuai dengan diagnosa yang didapatkan
2. Identifikasi masalah keperawatan baik actual maupun potensial pada amal tersebut
dan buatlah rencana keperawatan secara rinci
3. Buatlah issue etik keperawatan dari kasus diatas
4. Bagaimana tehnik berkomunikasi pada kasus diatas
5. Buatlah discharge planning (PenKes) untuk Klien tersebut
Kasus V ( Gagal Jantung)
Ny. A, berumur 60 tahun, 1 minggu yang lalu mengeluhkan sesak napas, batuk-batuk,
mudah lelah, tungkai bawah bertambah besar,gelisah dan tidak nafsu makan. Sesak
napas berkurang bila klien tidur dengan posisi duduk dengan menggunakan bantal.
Klien juga mengalami palpitasi dan takikardia.
1. Tentukan tahap tumbang Ny. A
2. Identifikasi masalah keperawatan baik actual maupun potensial pada amal
tersebut dan buatlah rencana keperawatan secara rinci
3. Intervensi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah Ny. A
4. Tehnik berkomunikasi apa yang dapat diterapkan pada kasus tersebut.
5. Buatlah discharge planning (PenKes) untuk Klien tersebut
BAB VII
EVALUASI
Instrumen evaluasi yang digunakan untuk mencapai sasaran pembelajaran mata ajar
Sistem kardiovaskuler adalah:
:
1. Ujian akhir Blok……. …………………………………………………. ….35%
2. Makalah kelompok……………….……….. ………………………………25%
3. Penugasan/tugas individu………………………………………………….15%
4. Presentasi ……………………………………………………………………25%
Kisi-kisi naskah ujian tengah semester
Ranah Jenis instrumen
Jumlah soal
Bobot Sasaran pembelajaran penunjang
Kognitif345
MCQMCQMEQ
10302
20%35%45%
1. Apabila diberi data kasus gangguan tumbang, psikologi & kom. kep, mahasiswa mampu melengkapi data kasus tersebut
2. Apabila diberi data lengkap kasus gangguan tumbang, psikologi & kom. kep, mahasiswa mampu mengklasifikasikan data sesuai jenis masalah keperawatan
3. Apabila diberi masalah tumbang, psikologi & kom. kep, jiwa pada klien dan keluarga, mahasiswa mampu mgenuliskan diagnosa keperawatan yang sesuai
4. Apabila diberi diagnosa keperawatan tumbang, psikologi & kom. kep, untuk klien dan keluarga, mahasiswa mampu menyusun tujuan tindakan keperawatan untuk menyelesaikan masalah sesuai diagnosa keperawatan tersebut
5. Apabila diberi tujuan tindakan keperawatan tumbang, psikologi & kom. kep, untuk klien dan keluarga, mahasiswa mampu menyusun rencana tindakan keperawatan yang sesuai dengan tujuan
6. Apabila diberi data kasus gangguan tumbang, psikologi & kom. kep, mahasiswa mampu mahasiswa mampu menerapkan sesuai dengan etika keperawatan pada intervensi keperawatan
Kisi-kisi naskah ujian akhir semester
Ranah Jenis instrumen
Jumlah soal
Bobot Sasaran pembelajaran penunjang
Kognitif4 MCQ 15 25% 1. Apabila diberi data kasus gangguan
5 MCQMEQ
255
25%50%
tumbang, psikologi & kom. kep, mahasiswa mampu melengkapi data kasus tersebut
2. Apabila diberi data lengkap kasus gangguan tumbang, psikologi & kom. kep, mahasiswa mampu mengklasifikasikan data sesuai jenis masalah keperawatan
3. Apabila diberi masalah keperawatan tumbang, psikologi & kom. kep, pada klien dan keluarga, mahasiswa mampu mgenuliskan diagnosa keperawatan yang sesuai
4. Apabila diberi diagnosa keperawatan tumbang, psikologi & kom. kep, untuk klien dan keluarga, mahasiswa mampu menyusun tujuan tindakan keperawatan untuk menyelesaikan masalah sesuai diagnosa keperawatan tersebut
5. Apabila diberi tujuan tindakan keperawatan tumbang, psikologi & kom. kep, untuk klien dan keluarga, mahasiswa mampu menyusun rencana tindakan keperawatan yang sesuai dengan tujuan
6. Apabila diberi data kasus gangguan tumbang, psikologi & kom. kep, mahasiswa mampu mahasiswa mampu menerapkan sesuai dengan etika keperawatan pada intervensi keperawatan
Petunjuk Perkuliahan
1. Kuliah: minimal tidak hadir 10% dari total kehadiran, jika ketidakhadiran lebih
dari 10% tidak dapat mengikuti ujian
2. Nilai akhir merupakan penggabungan ujian akhir blok (UAB), tutorial dan
penugasan
3. Ujian wajib diikuti oleh semua mahasiswa
4. Penilaian tutorial dilakukan melalui format penilaian
5. Setiap mahasiswa dilarang berpakaian kaus dan memakai sandal