REFERAT HIV PADA BAYI
-
Upload
oktari-dwi-yanti -
Category
Documents
-
view
229 -
download
1
Transcript of REFERAT HIV PADA BAYI
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
1/25
Referat
HUMAN
IMMUNODEFICIENCY
VIRUS/ACQUIRED
IMMUNODEFICIENCY
SYNDROME
(HIV/AIDS) PADA ANAK
Disusun oleh:
Kindy A!"tin #ati
1420.2211.70
UPN Veteran Jakarta
Pembimbing:
Dr$%!nd&!n"ari P!tri Uta'i M$S S*A
De*arte'en Ke"e+atan Ana,
1
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
2/25
R!'a+ Sa,it U'!' Daera+
A'-ara.a %a+!n 012
3EM4AR PEN5ESAHAN REFERA%
6UDU3 REFERA%
HUMAN
IMMUNODEFICIENCYVIRUS/ACQUIRED
IMMUNODEFICIENCY
SYNDROME (HIV/AIDS)
PADA ANAK
Di"!"!n O7e+8
Kindy A!"tin #ati
1420.2211.170
UPN Veteran Jakarta
%e7a+ di"et!&!i *ada tana7 8 9999999999999$$
%e7a+ di*re"enta"i,an *ada tana7 8
9999999999999$$
2
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
3/25
Pe'-i'-in8
Dr$%!nd&!n"ari P!tri Uta'i M$S S*A
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
4/25
Daftar I"i
Kata Penantar i
4A4 I Penda+!7!an
I$1$ 3atar 4e7a,an 1
I$$ %!&!an 1
4A4 II E*ide'i:7:i dan Eti:7:i
II$1$ E*ide'i:7:i
II$$ Eti:7:i ;
4A4 III Pat:
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
5/25
KA%A PEN5AN%AR
Pu!i "an s#ukur ke$a"a %uhan #ang &aha 'sa sa#a u(a$kanatas rahmat "an karuniaN#a sehingga re)erat "engan !u"ul
Human Immunodefciency Virus/Acquired
Immunodefciency Syndrome ini. Pa"a kesem$atan #ang
sama sa#a !uga ingin berterimakasih ke$a"a "r. %un"!ungsari
P.U* &.+s* +$,. atas saran "an bimbingann#a "alam menulis
re)erat ini. -e)erat Human Immunodefciency
Virus/Acquired Immunodefciency Syndrome $a"a ,nak
berisi $engetahuan$engetahuan "asar mengenai in)eksi
/V,D+ $a"a anak se$erti e$i"emiologi* etiologi*
$atosiologi* $atogenesis* mani)estasi klinis* tatalaksana "an
$rognosisn#a.
-e)erat ini memang masih !auh "ari sem$urna* namun
"ihara$kan "a$at berman)aat bagi $emba(an#a.
,mbara3a* 20 ,gustus
201
Penulis*
5in"# ,gustin 6
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
6/25
4A4 I
PENDAHU3UAN
I$1$ 3A%AR 4E3AKAN5
Human Immunodefciency Virus/Acquired Immunodefciency
Syndrome /V,D+8 a"alah in)eksi #ang memba3a
masalah besar bagi negaranegara "i seluruh "unia
termasuk n"onesia. 9a$oran mengenai in)eksi /V,D+
telah "atang "ari seluruh negara "i "unia* sehingga ti"ak
a"a satu negara$un #ang bebas "ari masalah /V,D+ ini.
Pa"a tahun 200 "i$erkirakan ham$ir 40 !uta orang hi"u$
"engan /V "an lebih "ari 2 !uta orang meninggal akibat
,D+.
Dengan $erkembangan $en#akit #ang se"emikian $esatn#a,D+ telah men!a"i salah satu in)eksi menular $embunuh
terbesar "i "unia. Pa"a saat $en#akit ini $ertama kali
"itemukan* /V,D+ meru$akan suatu onis mati bagi
mereka #ang terin)eksi* namun se!ak itu telah ban#ak
$errkembangan "i bi"ang me"is #ang memberikan hara$an
hi"u$ #ang lebih baik bagi $en"eritan#a.
I$$ %U6UAN
.2.1. %UJU,N U&U&
&engetahui mengenai in)eksi /V,D+ se(ara "enisi*
e$i"emiologi* etiologi* ge!ala "an tan"a klinis #ang
terkait* $emeriksaan #ang "ilakukan* "asar $enegakkan
"iagnosis* tatalaksana* serta $rognosis $asien anak
"engan in)eksi /V,D+
;
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
7/25
.2.2. %UJU,N 5/U+U+
1. &emenuhi salah satu tugas 5e$aniteraan 5linis lmu
5esehatan ,nak "i -+UD ,mbara3a
2. +ebagai Pras#arat mengikuti U!ian 5e$aniteraan
5linis 5linis lmu 5esehatan ,nak "i -+UD
,mbara3a
4A4 II
EPIDEMIO3O5I DAN E%IO3O5I
II$1$ EPIDEMIO3O5I
,D+ $ertama kali "ila$orkan "i ,merika +erikat $a"a tahun
1
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
8/25
"itangani baru seban#ak 44 orang. Namun $a"a 2004
temuan kasus bertambah 1.1
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
9/25
g$120 #ang terletak eksternal "an g$41 terletak
transmembran.
Dalam $embungkus ter"a$at ka$si" #ang terbentuk "ari
$rotein irus $24. 5a$si" ini berisi "ua untai -N, /V "imana
ter"a$at gengen #ang berisi in)ormasi #ang "i$erlukan
untuk membuat $rotein struktur irus baru* mengatur
kemam$uan irus untuk mengin)eksi sel* mem$ro"uksi irus
baru "an men#ebabkan $en#akit.
5a'-ar 1 I7!"tra"i Str!,t!r HIV
/V* se$erti retroirus lainn#a* menggunakan en@im reverse
transcriptase untuk mensintesis DN, melalui -N,n#a
sehingga "a$at melakukan re$likasi.
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
10/25
4A4 III
PA%OFISIO3O5I DAN PA%O5ENESIS
III$1$ SIK3US SE3 HIV
+iklus -e$likasi /V bermula "ari $enggabungan $rotein
g$120 $a"a rese$torn#a "i $ermukaan sel $e!amu* #aitu
molekul AD4. +etelah $enggabungan ter!a"i* g$120
mengalami $erubahan kon)ormasi #ang membuatn#a "a$at
bergabung "engan salah satu korese$torn#a. 5orese$tor
utama untuk /V1 a"alah AA- "an ABA-4. 2
Penggunaan salah satu atau ke"ua korese$tor ini sangat
$enting "alam menentukan tro$isme sel "ari irus. Virus
#ang menggunakan korese$tor AA- "isebut /V -se"angkan irus #ang menggunakan korese$tor ABA-4
"isebut /V B4.
10
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
11/25
5a'-ar $ Si,7!" Re*7i,a"i HIV
+etelah ter!a"i $enggabungan* -N, genom /V terbuka
bungkusn#a "an masuk ke "alam sel target. 'n@im reverse
transcriptase #ang terkan"ung "alam irus kemu"ianmengkatalisasi transkri$si balik "ari -N, men!a"i DN, untai
gan"a. 5emu"ian DN, bertranslokasi ke nukleus "imana "ia
beintegrasi. +etelah itu ter!a"ilah aktiasi sel $e!amu
sehingga DN, #ang terintegrasi itu mentranskri$sikan -N,
genom "an m-N,. m-N, kemu"ian "itranslasikan men!a"i
$rotein$rotein /V* #ang kemu"ian bersama en@im "an -N,
genom membentuk $artikel irus /V baru "i membrane
$lasma sel. Partikel ini kemu"ian berkembang keluar "ari sel
melalui bagian lipid bilayer"ari sel $e!amu* "imana $artikel
irus ini men"a$atkan $embungkus baru. 1
III$$ PA%OFISIO3O5I/PA%O5ENESIS
5arakteristik in)eksi /V a"alah menurunn#a kekebalan
tubuh #ang sangat signikan #ang "isebabkan oleh
menurunn#a helper T cell se(ara $rogresi) kuantitati) "an
11
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
12/25
kualitati). Helper T cellini "a$at "itemukan $a"a $ermukaan
molekul AD4* #ang meru$akan rese$tor utama /V. ?ila
!umlah AD4 berkurang* maka $en"erita /V beresiko tinggi
terkena $en#akit$en#akit in)eksi o$ortunistik* terutamain)eksi "an neo$lasma. 1
6alau$un $en"erita #ang terin)eksi /V ti"ak menun!ukkan
ge!ala klinis* ter!a"i re$likasi /V seban#ak 10 $artikel setia$
harin#a. -e$likasi #ang (e$at ini "isertai "engan mutasi "an
seleksi* sehingga mun(ul /V #ang resisten. +ebagian besar
re$likasi /V ter!a"i "i kelen!ar getah bening* bukan "i "arah
te$i. Dengan meningkatn#a $artikel /V ter!a"i !uga
kehan(uran lim)osit AD4 #ang tinggi. Dengan "emikian*
mani)estasi a3al in)eksi /V a"alah kerusakan mikro
arsitektur )olikel kelen!ar getah bening "an in)eksi /V #ang
luas "i !aringan lim)oi". 2
12
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
13/25
III$;$ PENU3ARAN HIV
/V "itularkan melalui kontak seksual baik homoseksual
mau$un heteroseksual* melalui "arah "an $ro"uk "arah
serta "ari ibu ke ba#in#a. /V ti"ak menular melalui kontak
kulit mau$un gigitan serangga.
1
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
14/25
4A4 IV
MANIFES%ASI K3INIS
IV$1$ 5E6A3A K3INIS
n)eksi /V ti"ak akan langsung memberikan tan"a atau
ge!ala tertentu* $a"a sebagian $en"erita "a$at timbul
in)eksi /V akut "engan tan"a atau ge!ala ti"ak khas se$erti
"emam* n#eri telan* $embengkakan kelen!ar getah bening*
ruam* "iare* "an batuk. n)eksi akut ini ter!a"i ; minggu
setelah in)eksi. +etelah itu* sebagian besar $en"erita "engan
in)eksi /V #ang belum berkembang men!a"i ,D+ "a$at
hi"u$ tan$a mem$erlihatkan ge!ala selama =10 tahun.
+etelah kekebalan tubuh memburuk* ge!alage!ala #ang
tam$ak $a"a $en"erita ,D+ biasan#a se$erti $enurunan
berat ba"an* "emam tinggi berke$an!angan* rasa lemah*
$embesaran kelen!ar getah bening* "iare kronik* keringatmalam* sakit ke$ala* batuk kering "an gangguan
$englihatan. +elain itu timbul !uga keluhankeluhan #ang
"isebabkan oleh in)eksi sekun"er se$erti tuberkulosis* in)eksi
!amur* her$es* bahkan kanker se$erti sarkoma ka$osi*
kanker seriks "an lim)oma1*2.
Pa"a anakanak #ang $ositi) mengi"a$ /V seringkali ti"ak
"a$at tumbuh "an berkembang sebagaimana seharusn#a.
&ereka ti"ak "a$at men(a$ai berat ba"an normal* "an
seringkali ti"ak mengalami hambatan $erkembangan
mental. +elain itu mereka !uga rentan terha"a$ in)eksi
o$ortunistik sebagaimana $engi"a$ /V "e3asa.
IV$$ PEMERIKSAAN FISIK
14
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
15/25
Pen"erita ,D+ biasan#a "atang "engan keluhan $a"a
in)eksi sekun"ern#a sehingga $emeriksaan sik #ang "a$at
"ilakukan tergantung "ari$a"a in)eksi sekun"er #ang
"ikeluhkan "an in)eksi sekun"er #ang ter!a"i biasan#aberhubungan "engan $enurunan "a#a tahan tubuh.
4A4 V
DIA5NOSIS DAN PENA%A3AKSANAAN
V$1 DIA5NOSIS
Diagnosis $asti in)eksi /V a"alah "engan $emeriksaan
laboratorium. ,"a bebera$a !enis $emeriksaan laboratorium
#ang "i$akai untuk memastikan "iagnosis in)eksi /V. >ang
$ertama a"alah $emeriksaan serologik #ang men"eteksi
a$akah ter"a$at antibo"i tubuh terha"a$ /V "an #ang lain
a"alah $emeriksaan #ang men"eteksi a"an#a irus "alam
tubuh.
,"a bebera$a teknik "ari $emeriksaan serologi se$erti '9+,enyme!lin"ed immunosorbent assay#* aglutinasi atau dot!
blot immunobinding assay 2$ $emeriksaan ini biasan#a
"igunakan sebagai $en#aring. +e"angkan "eteksi irus
"a$at "ilakukan "engan isolasi "an biakan irus* "eteksi
antigen "an "eteksi materi genetik "alam "arah.
6/C2 mengan!urkan tiga strategi $emeriksaan antibo"i
terha"a$ /V #ang bertu!uan men#aring kea"aan $o$ulasi
"an kea"aan $asien.
1. Pa"a +trategi han#a "ilakukan satu kali $emeriksaan.
?ila hasil $emeriksaan reakti)* maka "iangga$ sebagai
kasus #ang terin)eksi /V "an bila ti"ak reakti)
"iangga$ ti"ak terin)eksi /V. Untuk $emeriksaan ini
harus "i$akai reagensia "engan sensitiitas tinggi
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
16/25
2. Pa"a +trategi "ilakukan "ua $emeriksaan bila !ika
serum $a"a $emeriksaan $ertama memberikan hasil
reakti). Jika $a"a $emeriksaan $ertama hasiln#a non
reakti)* maka hasiln#a "ila$orkan negati). ?ila hasil$emeriksaan ke"ua !uga reakti) maka "ila$orkan
sebagai $ositi) /V. Namun !ika $emeriksaan ke"ua
nonreakti)* maka $emeriksaan harus "iulang "engan
ke"ua meto"e* bila hasiln#a ti"ak sama akan
"ila$orkan sebagai indeterminate$ Pa"a $emeriksaan
strategi ini "igunakan "ua reagensia #ang berbe"a*
$a"a $emeriksaan $ertama "i$akai reagensia "engan
sensitiitas tertinggi se"angkan $a"a $emeriksaan
ke"ua "i$akai reagensia #ang lebih s$esik* selain itu
$emeriksaan ke"ua !uga memakai !enis antigen "an
teknik #ang berbe"a "ari $emeriksaan $ertama.. +trategi menggunakan tiga $emeriksaan "an akan
"ila$orkan /V $ositi) bila ketiga $emeriksaan tersebut
reakti). ?ila hasil $emeriksaan ti"ak sama* maka akan
"ila$orkan sebagai equivocal atau indeterminate $a"a
$asien #ang beresiko tinggi atau memiliki ri3a#at
$ema$aran terha"a$ /V atau nonreakti) $a"a $asien
#ang ti"ak beresiko tertular /V. Pa"a ketiga
$emeriksaan ini !uga "igunakan reagensia* antigen
"an teknik #ang berbe"a.
Jika $emeriksaan $en#aring "in#atakan reakti) maka $erlu
"ilakukan $emeriksaan untuk mengkonrmasi a"an#a in)eksi
/V* untuk $emeriksaan ini #ang $aling sering "i$akai a"alah
$emeriksaan 6estern ?lot.
V$$ PENA%A3AKSANAAN
1;
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
17/25
V.2.1 P'NFFUN,,N C?,% ,N%-'%-CV-,9 +'?,F, %'-,P
/V
n)eksi /V,D+ sam$ai saat ini belum bisa "isembuhkan.
Namun su"ah "ikembangkan suatu tera$i menggunakan
bebera$a obat antiirus #ang telah terbukti e)ekti) menun"a
morbi"itas "an mortalitas akibat in)eksi /V.
Penatalaksanaan tera$i in)eksi /V,D+ #ang terse"ia
sekarang ini ter"iri atas $engobatan untuk menekan
re$likasi irus /V "engan kombinasi obatobatan #ang lebih
"ikenal sebagai obat antiretroiral ,-V8* $engobatan untuk
mengatasi $en#akit in)eksi "an kanker #ang men#ertai
in)eksi /V,D+* se!erti !amur* tuberkulosis* he$atitis*
tokso$lasma* sarkoma ka$osi* lim)oma* kanker seriks* serta
$engobatan su$orti)* #aitu $emberian makanan #ang bergi@i
serta "ukungan $sikososial.
%era$i ,-V ter"iri "ari bebera$a golongan obat #aitu
nucleoside reverse transcriptase inhibitor% nucleotide reverse
transcriptase inhibitor% non!nucleoside reverse transcriptase
inhibitor* "an inhibitor $rotease 1*2.
,-V "ian!urkan ke$a"a semua $asien #ang telah
menun!ukkan ge!ala #ang termasuk "alam kriteria "iagnosis*
,D+ atau menun!ukkan ge!ala #ang sangat berat* tan$a
melihat !umlah lim)osit AD4G. Cbat ini !uga "ian!urkan $a"a
$asien asim$tomatik "engan lim)osit AD4G kurang "ari 200
selmm. Pasien asim$otmatik "engan lim)osit AD4G antara
2000 selmm"a$at !uga "ita3arkan tera$i* se"angkan
$a"a $asien asim$tomatik "engan lim)osit AD4G lebih "ari
0 selmm"an viral load lebih "ari 100.000 ko$iml tera$i
,-V "a$at "imulai atau "itun"a. %eta$i tera$i ,-V ini ti"ak
"ian!urkan $a"a $asien "engan lim)osit AD4G lebih "ari 0
selmm"an viral loadkurang "ari 100.000 ko$iml 2.
17
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
18/25
,-V !uga "iberikan untuk men(egah $enularan /V "ari ibu
ke ba#in#a* karena e)ektiitas $enularan /V "ari ibu ke ba#i
a"alah sebesar 100E. Penularan tersebut terutama ter!a"i
se3aktu $roses kelahiran* namun "a$at !uga ter!a"i melalui$lasenta se3aktu kehamilan "an melalui air susu ibu.
Untuk saat ini 6/C mengan!urkan $emakaian kombinasi
"ari tiga obat ,-V. Di n"onesia* kombinasi #ang "igunakan
a"alah kombinasi @i"ou"in HDV8lamiu"in%A8 "an
neira$in NVP8.
1=
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
19/25
V.2.2 C?,% ,N%-'%-CV-,9 >,NF ?'-'D,- D NDCN'+,
?erikut a"alah nama obat ,-V #ang bere"ar "i n"onesia:
Na'a
Daan
Na'a
5eneri,
5:7:n
an
Sediaan D:"i" (*er +ari)
Duiral %a-7et
,and!nan8
@id:!din ;00
' 7a'i!din
120 '
B 1 ta-7et
+tair Sta!din
(d%)
N"R%I Ka*"!78 ;0 '
0 '
=0 ,8 B 0 '
Herit =0 ,8 B ;0 '
/iiral 3a'i!din
(;%C)
N"R%I %a-7et 120 '
3ar$ Ora7 10
'/'7
B 120 '
20 ,8 '/,
B/+ari%A
Viramune Neira*in
(NVP)
NNR%I %a-7et 00 ' 1 B 00 ' "e7a'a
1 +ari
di7an&!t,an B 00
'Neiral
-etroir id:!din
(DV A%)
N"R%I Ka*"!7 100 ' B ;00 ' ata!
B 20 ' ( d:"i"
a7ternatif),"oi,ir@i"Vi"eI Didan:"in
(ddI)
N"R%I %a-7et ,!nya+8
100 '
=0 ,8 B 00 '
ata! 1 B 00 '
=0 ,8 B 12 '
ata! 1 B 20 '
+to(rin Efairen@
(EFV EF)
NNR%I Ka*"!7 00 ' 1 B =00 ' 'a7a'
NeleI Ne7
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
20/25
"ie"arkann#a obat ini $a"a tahun 1
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
21/25
K:'-ina"i O-at ARV !nt!, %era*i
Ini"ia7
K:7:' A 5olom ?3a'i!din G id:!din 'aren@3a'i!din G Didan:"in3a'i!din G Sta!din
3a'i!din G id:!din Neira$in3a'i!din G Didan:"in3a'i!din G Sta!din
3a'i!din G id:!din Nelinar3a'i!din G Didan:"in
3a'i!din G Sta!din
%a-e7 K:'-ina"i ARV !nt!, tera*i ini"ia7
+elain melihat gambaran klinis $en"erita* e)ekti)n#a tera$i
/V,D+ "a$at "i$antau "engan mengukur "ua in"ikator
#aitu !umlah sel AD4 "alam "arah "an hitung irus /V
"alam "arah viral load8. Pemeriksaan viral load telah
terbukti e)ekti) "alam memantau $erkembangan tera$i ,-V*sehingga risiko ke(e$atan $er!alanan $en#akit "an kematian
akibat /V "a$at "i$erkirakan se(ara lebih te$at.
V.2. %'-,P /V P,D, P'ND'-%, %U?'-5U9C++
Penanganan 5oin)eksi /V "engan tuberkulosis sangat $erlu
untuk "ibahas karena $realensin#a #ang (uku$ tinggi "i
n"onesia* terutama mengingat bah3a !umlah $en"erita
tuberkulosis "i n"onesia a"alah nomor tiga terban#ak "i
"unia. Pa"a umumn#a $enatalaksanaan $a"a $en"erita
koin)eksi /V "an tuberkulosis ti"ak berbe"a "engan
$enanganan ke"ua $en#akit tersebut se(ara ter$isah namun
$erlu "i$erhatikan interaksi antara ,-V "an C,% Cbat ,nti
%uberkulosis8* terutama he$atotoksisitasn#a. nteraksi ,-V
21
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
22/25
"an C,% antara lain $emakaian @i"ou"in "a$at
meningkatkan e)ek toksik C,% "an $emakaian Di"anosin
""8 #ang meru$akan golongan nukleosi"a bersamaan
"engan C,% harus "iberi selisih 3aktu 1 !am karena bersi)atbuKer antasi"a. nteraksi C,% terutama ter!a"i "engan ,-V
golongan nonnukleoti"a "an inhibitor $rotease "imana
-i)am$isin "a$at menurunkan ka"ar nelnair "an neira$in
se(ara signikan.
V.2.4 P'-5'&?,NF,N %'-,P ,-V
+elain tera$i ,-V #ang telah "isebut "iatas* $ara $eneliti
su"ah mengembangkan "ua golongan baru #ang "a$at
"igunakan untuk tera$i in)eksi /V,D+ #aitu en(uvirtide"an
maraviroc ;*7.
)n(uvirtide;mulai "ikembangkan tahun 1
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
23/25
AA- karena rese$tor $a"a sel % tersebut a"alah $rotein
AA-.
Per(obaan $ertama *araviroc "ilakukan $a"a ;01 $asien
"imana ;0.4E mereka #ang mengkonsumsi maraviroc "ua
kali sehari bersama "engan tera$i ,-V inisialn#a men(a$ai
tingkatan iral "iba3ah 400 ko$imilimeter "arah*
"iban"ingkan 4.7E mereka #ang mengkonsumsin#a satu
kali sehari "an 1.4E "ari mereka #ang ti"ak mengkonsumsi
maraviroc$
Pa"a $er(obaan ke"ua* #ang "ilakukan $a"a 47 $asien*
"itemukan bah3a ;1.E "ari mereka #ang mengkonsumsi
maraviroc"ua kali sehari men(a$ai tingkatan iral target
mereka* "iban"ingkan "engan .E "ari mereka #ang
han#a mengkonsumsi "osis satu kali $er hari "an mereka
#ang han#a "itera$i "engan ,-V lain.
Jika "iakui oleh ba"an $enga3asan obat* maka maraviroc
akan men!a"i kelas ,-V oral #ang $ertama setelah "iakuin#a
inhibitor $rotease 10 tahun #ang lalu.
V$$2$ PRO5NOSIS
Pa"a 3aktu /V,D+ $ertama kali "ikenal in)eksi a"alah
suatu onis mati bagi $en"eritan#a "an sam$ai saat ini
belum a"a $engobatan #ang "a$at men#embuhkan total
in)eksi /V,D+* namun se!ak "itemukann#a tera$i
kombinasi ,-V* angka kematian telah "a$at "itekan "an
hara$an hi"u$ $en"erita in)eksi /V,D+ membaik.
Prognosis in)eksi ,D+ sen"iri sangat tergantung lama
in)eksi* akses terha"a$ $engobatan "an ka$an $engobatan
"imulai.
2
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
24/25
4A4 VI
KESIMPU3AN
n)eksi /V,D+ telah "ikenal selama lebih "ari "ari 2 tahun
"an "alam kurun 3aktu ini telah men!a"i sebuah masalah
#ang besar bagi negaranegara "i "unia. %elah ban#ak #ang
kita ketahui mengenai e$i"emiologi "an mani)estasi klinis
$en#akit ini "an 3alau$un in)eksi /V,D+ ini belum "a$at
"isembuhkan se(ara tuntas $erkembangan tera$i /V,D+
!uga telah ban#ak mengalami kema!uan. %era$itera$i #ang
a"a telah "a$at mengurangi angka kematian "an
mem$er$an!ang hara$an hi"u$ $en"erita /V,D+ "an
untuk "i masa #ang akan "atang "ihara$kan akan a"a
kema!uan $erkembangan lagi "alam tera$i "an $en(egahan
in)eksi /V,D+ ini.
24
-
7/24/2019 REFERAT HIV PADA BAYI
25/25
REFERENSI
1. au(i ,+* 9ane /A./uman immuno"e(ien(# irus "isease:
,D+ an" relate" "isor"ers. Dalam: /arrisonLs $rin(i$le o)
internal me"i(ine* Volume * e". 1;. Ne3 >ork: &(Fra3/ill
h. 107;*2002. +u"o#o ,6* +eti#oha"i ?ambang* ,l3i "rus* +ima"ibrata
&* +etiati +* e"itor* ?uku a!ar ilmu $en#akit "alam* Jili" *
e". V. Jakarta: Pusat Penerbitan De$artemen lmu Pen#akit
Dalam Uniersitas n"onesia. h. 1=0M2007. ransiska /. Pen"erita /V,D+ &eningkat. 5om$as surat
kabar internetO."ikuti$ 20 Cktober 2007O Diun"uh "ari:
htt$:333.kom$as.(omer15esehatan070;017471.ht
m4. /ar"man* 9imbir"* Filman. Foo"man gilmanLs the
$harma(ologi(al basis o) thera$euti(s. e". 10. Ne3 >ork:
&(Fra3/ill.. ,"itama %>* +oe"arsono* %habrani H* 6ir#okusumo /+*
+embiring /* -ai ?N* et al. %uberkulosis: $e"oman
"iagnosis "an $enatalaksanaan "i n"onesia. Jakarta:Perhim$unan Dokter Paru n"onesia. h. 0M 200;
;. Aarr ,. 'n)uirti"e: an /V1 )usion inhibitor. N 'ngl J &e".
200 Ckt 0M4