Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu...

24
Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu Karang Kota Kupang Artikel Ilmiah Peneliti : Steephan Chrismarth Manoe (682008601) Charitas fibriani, S.Kom., M.Eng Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen SatyaWacana Salatiga Juli 2015

Transcript of Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu...

Page 1: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu Karang

Kota Kupang

Artikel Ilmiah

Peneliti :

Steephan Chrismarth Manoe (682008601)

Charitas fibriani, S.Kom., M.Eng

Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen SatyaWacana

Salatiga

Juli 2015

Page 2: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

i

Page 3: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

ii

Page 4: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

iii

Page 5: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

iv

Page 6: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

v

Page 7: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

Perancangan Sistem Pendataan

Gereja Batu Karang Kota Kupang

1)

Steephan C Manoe, 2)

Charitas Fibriani, S.Kom., M.Eng

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50771, Indonesia

Email: 1)

[email protected], 2)

[email protected],

Abstract

Computer is one of the forms of information technology which has a high

computational capability of the processing data that can provide information quickly and

accurately. Nowadays, computers have been widely used as a tool in the processing of

data by companies and institutions, one of which is the church (Christian fellowship

institution).In this research, design and manufacturing information system that is used to

help the Church of the Rock (GBK) Kupang by processing and presenting data Church,

Pastor, Church Council and administration. Stages of research in the development of this

application include problem formulation, literature reviews, requirements analysis,

system design, system development and conclusion.The final results of this study is an

information systems desktop based, which processing and the data presentation about

Church member, Reverend, and the data about Church council and administration in the

Batu Karang Church, Kupang - NTT. The output of the report is data congregation,

church workers and the data about church condition. This system provides information

about the data, because this system is equipped with a search facility data based on

gender, number of churches and based on rayon.

Keywords: Data collection system of the church, church administration, desktop-based,

Abstrak

Komputer merupakan salah satu bentuk teknologi informasi yang memiliki

kemampuan komputasi tinggi terhadap pengolahan data sehingga dapat memberikan

informasi secara cepat, tepat dan akurat. Saat ini, computer telah banyak digunakan

sebagai alat bantu dalam pengolahan data oleh perusahaan maupun lembaga, salah

satunya gereja (lembaga persekutua numat Kristiani). Pada penelitian ini dilakukan

perancangan dan pembuatan system informasi yang digunakan untuk membantu Gereja

Batu Karang (GBK) Kota Kupang dengan melakukan pengolahan dan penyajian data

Jemaat, Pendeta, Majelis serta pengelolaan administrasi gereja. Tahapan-tahapan

penelitian dalam pengembangan aplikasi ini antara lain perumusan masalah, tinjauan

pustaka, analisis kebutuhan, perancangan sistem, pembangunan system dan kesimpulan.

Hasil akhir dari penelitian ini berupa sebuah system informasi pengolahan dan penyajian

data Jemaat, Pendeta, Majelis serta pengelolaan administrasi di GBK kota Kupang

berbasis dekstop. Output yang dihasilkan berupa laporan yaitu data jemaat, pekerja gereja

dan data kondisi jemaat. Sistem ini memberikan informasi mengenai data yang

diinginkan karena terdapat fasilitas pencarian data berdasarkan jenis kelamin, jumlah

jemaat berdasarkan rayon.

Kata Kunci : Sistem pendataan gereja, administrasi gereja, berbasis desktop,

Page 8: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

1

1. Pendahuluan

Seiring dengan perkembangan zaman saat ini, kebutuhan akan teknologi

informasi semakin besar. Komputer merupakan salah satu bentuk dari teknologi

informasi yang mempunyai kemampuan dalam melakukan pengolahan data. Saat

ini, komputer telah banyak digunakan sebagai alat bantu dalam pengolahan data

oleh perusahaan maupun lembaga, salah satunya gereja.

Gereja merupakan lembaga persekutuan umat Kristiani.Gereja mempunyai

peran penting dalam membangun relasi antara manusia dengan Tuhan.Peran

tersebut dapat dilihat dari berbagai kegiatan gereja, dimana dalam pelaksanaannya

membutuhkan pengelolaan informasi yang baik. Informasi tersebut antara lain

susunan pelayanan setiap pekan, jadwal kebaktian pria, kebaktian wanita,

kebaktian rumah tangga, kebaktian pemuda, jadwal pengucapan syukur dan

jadwal rapat pengurus gereja. Namun, dalam penyajiannya, informasi-informasi

tersebut masih dikelola secara sederhana dan belum beraturan oleh pihak

gereja.Seperti halnya dengan Gereja Batu Karang (GBK) Kota Kupang, penulis

melakukan survei dengan mewawancarai salah satu pegawai gereja, dari hasil

survei tersebut ternyata data jemaat masih diinput secara manual pada Microsoft

Office Excel. Hal ini menyebabkan pihak pengelola administrasi gereja kesulitan

dalam menyajikan informasi yang diperlukan seperti pencarian data jemaat

berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan dan lain sebagainya. Selain itu, mereka

juga tidak mampu mengakomodasi informasi-informasi untuk kegiatan dengan

kriteria khusus, seperti acara lansia, kaum bapak, kaum ibu dan lain sebagainya.

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan di atas, maka penulis tertarik

untuk membuat suatu “Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu Karang kota

Kupang” yang dapat membantu pihak pengelola gereja dalam proses penyajian

data yang lebih terorganisir. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah

bagaimana merancang sistem pendataan Gereja Batu Karang Kota Kupang.

Tujuan dari penelitian ini adalah merancang sistem informasi gereja dalam

mengatasi masalah pengolahan dan penyajian data Jemaat, Pendeta, Majelis serta

pengelolaan administrasi di GBK kota Kupang. Manfaat dari penelitian ini

diharapkan dapat membantu pihak GBK Kota Kupang dalam proses penyajian

data.

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah; 1) Sistem yang dibangun

digunakan untuk keperluan gereja seperti pendataan data Jemaat, Pendeta, dan

Majelis gereja serta pengelolaan administrasi gereja; 2)Sistem dapat memberikan

informasi berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, dari tiap rayon ;

3) Sistem memilki administrator yang dapat updatedatabase gereja; 4) Sistem ini

dibuat dalam bentuk desktop dan digunakan untuk pengurus gereja untuk

informasi yang berkaitan dengan gereja.

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian terdahulu yang berjudul“Sistem Pelayanan Kegiatan Gereja

Menggunakan Sms Gateway (studi kasus GPIB Dayeuhkolot)”, penelitian ini

memberikan informasi kepada jemaat mengenai kegiatan yang dilakukan gereja

setiap minggunya dan pemanfaatan polling dalam membantu pelayanan seperti

pemberitahuan ibadat rumah tangga, latihan paduan suara per-rayon atau

Page 9: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

2

kegiatan-kegiatan gereja lainnya setiap minggu.Sistem informasi ini

memudahkan gereja untuk meningkatkan pelayanan kepada jemaat.[1]

Penelitian lainnya yang berjudul “Sistem Informasi Manajemen Kegiatan

dan Keuangan Pada Kantor Gereja PIB Bethania Makassar”.Penelitian ini

membahas tentang perancangan suatu sistem yang dapat memberikan informasi

mengenai laporan keuangan berupa penerimaan kas, pengeluaran kas dan

pembayaran gaji karyawan pada Kantor Gereja GPIB Bethania Makasar.[2]

Sedangkan penelitian ini dirancang untuk membantu pihak gereja dalam

mengelola data serta memberikan informasi yang baik pada GBK kota Kupang.

Sistem ini akanmembahas tentang pengolahan dan penyajian data jemaat, data

pendeta, data majelis, pengelolaan administrasi gereja yang berupa daftar

kegiatan-kegiatan berdasarkan kriteria tertentu oleh pihak-pihak yang terkait

dalam gereja serta menghasilkan output dalam bentuk laporan-laporan. Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi

yangmempertemukan kebutuhan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat

manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar

tertentu dengan laporan – laporan (output) yang diperlukan. [3] Sistem informasi

merupakan kerangka kerja yang melakukan sesuatu yang diproses berupa

inputdata yang outputnya menjadi sebuah informasi untuk mencapai tujuan dari

suatu organisasi dengan sejumlah komponen berupa manusia, komputer, teknologi

informasi dan prosedur kerja.Sedangkan Sistem Informasi Manajemen

merupakan sebuah sistem manusia dan mesin yang terpadu untuk menyajikan

informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen dan pengambilan

keputusan dalam suatu organisasi. Sistem informasi manajemen [4]. Jadi, sistem

informasi manajemen merupakan salah satu jenis informasi yang secara khusus

ditujukan untuk menghasilkan informasi bagi pihak manajemen dalam

pengambilan keputusannya. Gereja Batu Karang kota Kupang merupakan salah satu tempat ibadah

bagi umat kristen protestan yang berada di kota Kupang tepatnya Jalan Swakarya

IV, no 2 Kupang.Jemaat Batu KarangKupang merupakan cabang dari gereja pusat

Koinonia-Kupang.Penamaan Batu Karang sendiri dikarenakan jemaat tersebut

terletak di suatu kampung yang biasa disebut sebagai Kampung Batu Karang.

Jemaat ini mulai melakukan kebaktian pada bulan September tahun 1984 yang

diprakarsai oleh bapak Matius Patasik seorang petugas BinTal (Bina Mental) dari

korem 161 Wirasakti. Kebaktin tersebut dilaksanakan di aula Asrama Tentara

Angkatan Darat Kuanino yang dihadiri oleh dua lingkungan jemaat Koinonia

(pembagian wilayah dalam jemaat-red) yaitu lingkungan duan dan lingkungan 4.

Kebaktian tersebut mendapat sambutan baik dari Danrem sendiri sebagai bagian

dari pembinaan terhadap anggotanya dari segi spiritualitas, oleh karena itu setiap

hari minggu mereka mulai berbakti dengan rutin dan dipimpin langsung oleh

Pendeta dari gereja Kuanonia sendiri, sedangkan untuk kegiatan lainnya masih

berpusat pada gereja induk, yaitu gereja Kuanonia.Dengan melihat antusiasme

dari jemaat yang mulai bertambah dalam kebaktian tersebut, Majelis Harian dari

gereja Kuanonia menemui Danrem untuk meminta tanah guna membangun

sebuah gedung gereja dan tidak memakai aula tersebut. Danrem pun menyambut

baik permintaan dari Majelis harian, karenapada saat yang sama dari kalangan

Page 10: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

3

Muslim juga meminta tanah yang sama untuk membangun sebuah Masjid di

tempat tersebut. Oleh karena itu, Danrem memberikan tanah anatara lingkungan

dua dan lingkungan empat yang beukuran 60x40 m untuk membangun sebuah

gereja yang kini dikenal dengan nama Gereja Batu Karang-Kuanino Kupang yang

merupakan jemaat mandiri dari gereja Kuanonia-Kuanino Kupang.Dengan

melihat perkembangan jemaat yang cukup baik, Majelis Harian dari gereja

Kuanonia membentuk sebuah tim pada tahun 2004 guna mengevaluasi

perkembangan dari gereja ini, dan pada tahun 2006 gereja Batu Karang

dinyatakan sudah bisa untuk menjadi jemaat mandiri, oleh karena itu pada tahun

2011 Majelis Sinode menempatkan dua orang Pendeta pada jemaat tersebut yang

dilengkapi dengan sistem organisasi gereja yang ada, yaitu penatua, diaken,

Majelis Harian serta badan pertimbangan. Jumlah majelis yang ada pada jemaat

Batu Karang hingga saat ini yaitu 105 orang dengan 2 orang Pendeta. Jumlah

kepala keluarga 336 dengan pembagian laki-laki 726 orang dan perempuan 766

orang dengan jumlah keseluruhan 1.492 orang jemaat. Ada 10 rayon dalam gereja

ini dan 6 UPT (Unit Pembantu Pelayanan) untuk anak dan remaja, pemuda, kaum

perempuan, kaum bapak serta kamu lansia.Seperti halnya sebuah gereja, gereja

Batu Karang mempunyai visi dan misi yang harus dijalani. Visinya adalah

“menjadi jemaat missioner (jemaat yang bukan hidup hanya untuk dirinya sendiri,

tetapi juga untuk sesama, jemaat, masyarakat, bangsa negara dan dunia).”

Sedangkan misinya adalah “Berbahagialah orang yang membawa damai”.

3. Tahapan Penelitiandan Perancangan Sistem

Tahapan penelitian dapat ditunjukkan pada Gambar 1.

Gambar 1.Tahapan Penelitian

Perumusan Masalah

Tinjauan Pustaka

Analisis Kebutuhan

Perancangan Antarmuka

Pembangunan sistem

Simpulan

Page 11: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

4

Dari gambar 1 dijabarkan tahapan-tahapan penelitian yang dilakukan

penulis.1) Perumusan masalah. Dalam merumuskan masalah dilakukan obeservasi

melalui wawancara di GBK Kota Kupang untuk mengetahui permasalahan yang

ada yaitu kendala dalam pengambilan data dan informasi majelis, jemaat dan

administrasi gereja yang belum bisa dilakukan oleh pihak gereja sehingga

perumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana merancang sistem

pendataan GBK Kota Kupang untuk memudahkan pihak gereja dalam proses

penyajian data dan informasi; 2) Tinjauan pustaka digunakan untuk mengetahui

konsep dan prinsip dasar sistem informasi dalam memecahkan masalah sesuai

dengan perumusan masalah pada tahap sebelumnya. Tinajuan pustaka juga

digunakan sebagai acuan dalam melakukan pengembangan serta menjelaskan

perbedaan antara sistem yang akan dibuat dengan sistem yang telah ada pada

penelitian-penelitian terdahulu; 3) Analisis kebutuhan berfungsi untuk mengetahui

kebutuhan pemakai seperti penyajian data jemaat berdasarkan kriteria, misalnya

kriteria usia yang terdiri dari anak-anak (5 tahun-12 tahun), remaja (12 tahun-17

tahun), deawasa (17 tahun-50 tahun) dan lansia (50 tahun keatas), agar pihak

gereja dapat membuat daftar atas jadwal kegiatan gereja seperti ibadah kaum

bapak/ibu anak-anak maupun kegiatan-kegiatan lansia. Selain itu analisis

kebutuhan berfungsi untuk mengetahui kesalahan-kesalahan sistem lama dan

mengajukan usulan otomatisasi sistem yang layak dan dapat diterima; 4)

Perancangan antarmuka. Merupakan media berbasis Graphical User

Interface(GUI) agar pengguna dan komputer dapat saling berinteraksi ;5)

Pembangunan sistem. Merupakan tahap dalam merancang output, input, struktur

file, program, pengujian sistem menggunakan black box, prosedur yang

diperlukan untuk membangun sistem informasi ; 6) Simpulan. Merupakan

Outputdari sistem yang telah dibuat.

Perancangan sistem dibutuhkan untuk membantu proses pembuatan dan

pengembangan sebagai dokumentasi perangkat lunak sistem. Pada perancangan

ini akan diuraikan mengenai elemen-elemen pengembangan sistem yang

digunakan, yaitu UML (Unified Modelling Language) yaitu sebuah bahasa grafis

yang digunakan untuk mendokumentasikan, menspesifikasikan, dan membangun

sebuah sistem perangkat lunak, perancangan interface sistem dan user. Untuk

mendesain aplikasi sistem informasi gereja Batu Karang kota Kupang, digunakan

empat buah diagram yaitu use case diagram, activity diagram, sequence diagram

dan class diagram.

Page 12: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

5

Gambar 2.Usecase diagram sistem

Gambar 2 menunjukkann usecase diagramdimana sistem yang dibangun

memiliki 1 aktor yaitu administrator yang memiliki hak akses.Usecase diagram

menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem yang

dibangun. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi aktor atau

pengguna dengan sistem yangdigunakan.Alur pengelolaan data sistem informasi

gereja setelah administrator berhasil melakukan loginadalah :

Page 13: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

6

Administrator dapat memilih menu yang terdapat pada halaman utama

diantaranya Master, file, data, administrasi gereja dan laporan.

admin dapat mengelola data master dengan cara memilih menu master

yang didalamnya terdapat submenu pekerjaan, rayon, keluarga dan jabatan

gereja. Administrator dapat melihat, menambah, mengubah serta

menghapus data-data pada form yang telah disediakan pada sistem tersebut

sesuai dengan kebutuhan. Admin juga dapat mengelola data admin yang

terdapat pada menu master dengan memilih sub menu data admin.

Kelola data jemaat dapat dilakukan dengan memilih submenu jemaat yang

terdapat pada menu data. Jika ingin melihat data jemaat serta mencetak

data jemaat maka admin dapat membuatnya pada menu laporan .

Begitupun dengan kelola data keluarga pada submnenu keluarga serta

kelola data pekerja gereja pada submenu pekerja gereja, data pekerja

gereja dapat di-print berdasarkan kebutuhan. Administrator memiliki hak

akses penuh terhadap perubahan data dengan cara menambah, mengedit,

menghapus setelah itu menyimpannya lalu dapat dilihat kembali.

Selain itu admin dapat mengelola data adminsitrasi gereja seperti

baptisan,sidi, pernikahan dan kematian pada menu administrasi gereja.

Page 14: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

7

Gambar 3.Activity diagram kelola data master

Aktivitas adminsistem pendataan gereja Batu Karang kota Kupang

ditunjukan pada gambar 3 activity diagramadmin dan sistem. Awal dari aktivitas

adminyaitu akses halaman utama. Pada halaman terdapat menu yaitu file, data dan

administrasi gereja. Dari menudiatas terdapat sub-menu untuk mengakses

formuntuk mengelola data master :

Pekerjaan sesuai dengan jenis pekerjaan jemaat, data bisaditambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan dapat dilihat kembali.

Rayon sesuai dengan jumlah rayon yang ada di GBKdata bisa ditambah, edit

dan hapus. Data yang berhasil disimpan dapat dilihat kembali.

Status keluarga dibuat sesuai dengan status seorang jemaat dalam

keluarganya, data bisa ditambah, edit dan hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali.

Jabatan gereja untuk membuat jenis-jenis pekerjaan dalam GBK data bisa

ditambah, edit dan hapus. Data yang berhasil disimpan dapat dilihat kembali. Aktivitas admin dalam mengelola data pekerja gereja. Adminsebelum masuk ke

formkelola data pekerja gereja GBK Kota Kupang, admin harus melakukan login terlebih

dahulu. Apabila berhasil melakukan login,adminmemiliki hak akses melihat data pekerja

gereja, tambah data, update data, hapus data serta mencetak data pekerja gereja. Aktivitas admin pada menu administrasi yaitu akses halaman utama.

Pada halaman terdapat menu yaitu file, administrasi gereja. Dari menu diatas

terdapat sub-menu untuk mengakses formbaptisan, sidi, pernikahan dan kematian.

Page 15: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

8

Admin dapat mengelola data administrasi gereja baik tambah, edit dan hapus. Data

yang berhasil disimpan dapat dilihat kembali.

Aktivitas admin pada menu data. Sebelum masuk ke dalam form kelola data

jemaat, harus dilakukan login lebih dahulu, jika berhasil login maka tampilan halaman

utama akan muncul, kemudian pada halaman tersebut admin dapat mengelola data jemaat

pada form kelola data jemaat. Pada form tersebut admin memiliki hak akses melihat data

jemaat, menambah data jemaat, mengupdate data jemaat, serta menghapus data jemaat. Aktivitas admin sistem pendataan gereja Batu Karang kota Kupang

dalam mengelola data keluarga. Awal dari aktivitas adminyaitu akses halaman

utama. Pada halaman terdapat menu yaitu file, data dan data keluarga. Dari menu

diatas terdapat sub-menu untuk mengakses formuntuk mengelola data keluarga

baik tambah, edit dan hapus. Data yang berhasil disimpan dapat dilihat kembali.

Gambar 4.Class diagram aplikasi

Gambar 4 merupakan class diagram aplikasi. Terdapat 12class dan

dihubungkan oleh classjemaat. 12 class yaitu class jemaat,class pekerjaan, class

status keluarga, class rayon, class jabatan gereja, class admin, class data keluarga,

class data pekerja gereja, classdata baptisan, class data sidi, class data

perkawinan, class data kematian. Relasi dari 12 class dan class jemaat yaitu 1

data dari 12 class dan 1 hingga beberapa data dari class jemaat artinya dari setiap

form dapat mengambil 1hingga beberapa data dari data jemat untuk di kelola

Page 16: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

9

seperti tambah, edit, hapus, simpan, lihat, dan cari. Data 1 jabatan gereja diambil

dari 1 hingga beberapa data pekerja gereja.

4. Hasil dan Pembahasan

Pada bagian ini akan menerangkan bagaimana aplikasi sistem

infromasigereja bisa dijalankan. Berikut akan dijelaskan bagian-bagian dari sistem

informasi tersebut agar admin dapat menggunakan aplikasi ini, hal pertama yang

harus dipastikan adalah aplikasi gereja.exe sudah diinstal pada komputer yang

akan digunakan.

Gambar 5.Tampilan awal aplikasi

Gambar 5 adalah tampilan awal aplikasi setelahadministrator melakukan

login. Terdapat 5 menu yaitu 1) Filedengansub-menuganti password, logout,exit;

2) Master dengan sub-menupekerjaan, pendidikan, rayon, status perkawinan,

status jemaat, status keluarga, jabatan gereja dan user; 3) Data dengan sub-

menujemaat, keluarga dan pekerja gereja; 4) Admistrasi gereja dengan sub-

menubaptisan, sidi, pernikahan dan kematian; 5) Laporan dengan sub-

menukeadaan jemaat dan pekerja gereja.

Page 17: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

10

Gambar 6.Form input data jemaat

Semua data jemaat diisi melalui melalui forminput data jemaat seperti

yang ditunjukan pada gambar 6. Data jemaat yang harus diisi yaitu no. induk,

nama lengkap, nama panggilan, alamat rumah, rayon, tempat/tanggal lahir, jenis

kelamin, golongan darah, status pernikahan, status jemaat, pendidikan, pekerjaan,

alamat pekerjaan, cacat fisik, meninggal dunia, dan keterangan lain-lain jika ada.

Gambar 7.Viewdata jemaat

Gambar 7merupakan gambar view data jemaatyaitu gambar yang

menunjukan data jemaat yang berhasil diisi.

Page 18: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

11

Gambar 8.Viewdata jemaat tiap rayon

Data jemaat dapat ditampilkan berdasarkan rayon, seperti di tunjukan pada

gambar 8.

Gambar 9. View data detail jemaat

Dari gambar 9 dapat dilihat kondisi jemaat berdasarkan usia di rayon 04.

Dari sistem tersebut kita dapat melihat secara detail jumlah anak-anak, remaja,

orang dewasa serta lansia. Proses ini membantu pihak gereja dalam

mengelompokan kegiatan-kegiatan berdasarkan usia.

Page 19: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

12

Gambar 10. Print preview data detail jemaat

Gambar 10 merupakan tampilan laporan keadaan jemaat berdarkan usia,

tampilan ini juga bisa dicetak. Hal ini berfungsi bagi pihak gereja agar dapat

mengetahui berapa jumlah atau siapa saja yang mengikuti kegiatan tersebut

berdasarkan kelompok usia.

Pengujian alfa merupakan pengujian program yang dilakukan oleh

pembuat aplikasi ataupun orang-orang yang terlibat di dalamnya.Pengujian alfa

hanya untuk sirkulasi internal dan masalah (error) atau ketidaklengkapan yang

terdapat dalam aplikasi dapat diduga sebelumnya [5].Hasil pengujian black box

terlihat pada Tabel 1.

Tabel 1 Hasil Pengujian Sistem Menggunakan Black Box

Parameter Pengujian Proses Berhasil Tidak

Berhasil

Admin Login Menampilkanform login untuk

mengisi id user dan password

Ganti Password Pada form inikita dapat melakukan

pergantian password yang lama

dengan yang baru lalu disimpan

Logout Keluardari aplikasi, setelah itu kita

bisa login menggunakan user yang

lain

Exit Menutup aplikasi

Page 20: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

13

Data Pekerjaan Pada form ini kita dapat mengelola

data pekerjaan baik tambah, edit

dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data Pendidikan Pada form ini kita dapat mengelola

data pendidikan baik tambah, edit

dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Rayon Pada form ini kita dapat mengelola

data rayon baik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data status

Perkawinan

Pada form ini kita dapat mengelola

data status perkawinan baik

tambah, edit dan hapus. Data yang

berhasil disimpan dapat dilihat

kembali. Kita juga dapat

menggunakan kata kunci untuk

mencari data yang kita maksud

setelah data tersebut disimpan

Data status jemaat Pada form ini kita dapat mengelola

data status jemaat baik tambah,

edit dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Page 21: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

14

Data status keluarga Pada form ini kita dapat mengelola

data status keluarga baik tambah,

edit dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Jabatan gereja Pada form ini kita dapat mengelola

data jabatan gereja baik tambah,

edit dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

User Pada form ini kita dapat mengelola

data user baik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data jemaat Pada form ini kita dapat mengelola

data jemaatbaik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data Keluarga Pada form ini kita dapat mengelola

data keluargabaik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Page 22: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

15

Data pekerja gereja Pada form ini kita dapat mengelola

data pekerja gerejabaik tambah,

edit dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data Baptisan Pada form ini kita dapat mengelola

data baptisanbaik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data Sidi Pada form ini kita dapat mengelola

data sidibaik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data pernikahan Pada form ini kita dapat mengelola

data pernikahanbaik tambah, edit

dan hapus. Data yang berhasil

disimpan dapat dilihat kembali.

Kita juga dapat menggunakan kata

kunci untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Data kematian Pada form ini kita dapat mengelola

data kematianbaik tambah, edit dan

hapus. Data yang berhasil disimpan

dapat dilihat kembali. Kita juga

dapat menggunakan kata kunci

untuk mencari data yang kita

maksud setelah data tersebut

disimpan

Laporan Data Jemaat Pada form ini kita

dapatmelihatdatajemaat dari tiap

rayon maupun secara keseluruhan

berserta jumlahnya dan bisa juga di

cetak/print

Page 23: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

16

Laporan data pekerja

gereja

Pada form ini kita

dapatmelihatdatapekerja gereja

secara keseluruhan maupun

berdasarkan jabatan di gereja dan

bisa juga di cetak/print

Laporan Kondisi

jemaat

Pada form ini kita

dapatmelihatlaporan kondisi

jemaat berdasarkan kriteria seperti

jenis kelamin, usia, pendidikan dan

pekerjaan baik secara keseluruhan

maupun per-rayon. Laporan ini

dapat di cetak/print

5. Simpulan

Output dari proses pengolahan data yang ada pada sistem informasi GBK

kota Kupang adalah berupa laporan. Laporan tersebut antara lain:

Laporan data jemaat. Tujuan dari laporan data jemaat agar pengguna dapat

melihat laporan perkembangan jemaat setiap rayon. Laporan data jemaat dapat

dilihat secara keseluruhan maupun per rayon beserta jumlahnya.Laporan ini dapat

di cetak/print.

Laporan data pekerja gereja. Dengan laporan ini pengguna

dapatmelihatdatapekerja gereja secara keseluruhan atau berdasarkan jabatan di

gereja. Misalnya jika pihak gereja ingin melakukan misi pelayanan di luar gereja

yang melibatkan pendeta maka perlu diketahui berapa jumlah pendeta yang ada di

GBK Kota Kupang agar sistem pelayanan yang telah dibuat sebelumnya dapat

berjalan dengan baik tanpa mengganggu pelayanan di dalam gereja.Laporan ini

dapat di cetak/print.

Laporan data kondisi jemaat, misalnya laporan data kondisi jemaat dapat

dilihat berdasarkan kriteria sepertijenis kelamin, usia, pendidikan dan pekerjaan.

Semua kriteria dapat dilihat per-rayon juga. Misalnya pengguna ingin

menampilkan usia rata-ratajemaat Gereja Batu Karang Kota Kupang yang telah

ditentukan yaitu anak-anak, dewasa, lansia dan remaja maka sistem akan

menampilkan rata-rata usia dari jemaat GBK. Salah satu fungsi dari kriteria usia

dengan level anak adalah apabila suatu saat pihak gereja ingin memberikan

bantuan berupa dana pada kegiatan anak di GBK Kota Kupang maka gereja perlu

mengetahui jumlah anak-anak yang mengikuti kegiatan gereja misalnya kegiatan

PAR. Selain itu jika pihak gereja ingin memberi informasi tentang lowongan

pekerjaan atau gereja ingin membuka lapangan pekerjaan bagi jemaat yang

membutuhkan maka gereja dapat melihat laporan data kondisi pekerja gereja

berdasarkan kriteria pekerjaan. Laporan ini dapat di cetak/print.

Sistem ini dapat mengolah dan menyajikan data Jemaat, Pendeta, Majelis

serta pengelolaan administrasi gereja.

Sistem ini dapat membantu penggunasistem (admin) lebih cepat dalam

mendapatkan dan menyediakan informasi mengenai data yang diinginkan karena

Page 24: Perancangan Sistem Pendataan Gereja Batu …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14535/4/T1...Computer is one of the forms of information technology which has a high computational

17

terdapat fasilitas pencarian data berdasarkan jenis kelamin, jumlah jemaat

berdasarkan rayon.

6. Daftar Pustaka

[1] Florentina.2011. Sistem Pelayanan Kegiatan Gereja Menggunakan Sms

Gateway Studi Kasus (Gpib Dayeuhkolot).Bandung

[2] Sabono. 2013. Sistem Informasi Manajemen Kegiatan dan Keuangan pada

Kantor Gereja GPIB Bethania Makasar.Makasar

[3] Khair. 2012. Sistem Informasi Penerimaan Santri/Santriwati pada Pondok

Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Medan. Yogyakarta : Amikom

[4] Davis, Gordon B, 2002. Kerangka dasar : Sistem Informasi Manajemen,

Bagian I Pengantar. Seri Manajemen No. 90-A. Cetakan kedua belas,

Jakarta : PT. Pustaka Binaman, Jakarta.

[5] Vaughan, Tay, 2004. Multimedia: Making It Work, Edisi 6, Yogyakarta:

ANDI.