Monitoring Evaluasi HomeCare
-
Upload
ratihputrirahakam -
Category
Documents
-
view
261 -
download
14
Transcript of Monitoring Evaluasi HomeCare
MEKANISME PERIJINAN, MONITORING DAN EVALUASI HOME CARE
Secara teratur, Pengelola akan melakukan
kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap
pengelolaan administrasi maupun pelayanan
terhadap klien. Untuk pelayanan terhadap
klien, selain kesepakatan antara Pengelola
(melalui manajer) dan klien beserta
keluarganya, maka manajer akan melakukan
kegiatan monitoring dan ecaluasi terhadap
kinerja pelaksana pelayanan.
PEMOHON:Mengisi formulir permohonan ijinFoto Copy SIPPSrt. Ijin lingkunganSrt. Ijin UsahaRekomendasi PPNI Kab.Kota
Tidak YaMelengkapi Kembali Berkas Tidak Ya
SARANA PELAYANAN PRAKTIK MANDIRI
LAPORAN TRIWULANAN
LAPORAN BULANAN
KOORDINASI
LAPORAN TRIWULANAN
BAGAN: MEKANISME PERIJINAN, MONITORING DAN EVALUASI HOME CARE
PPNI PROPINSI
DINKES PROPINSI
PPNI PUSAT DEPKES RI
LAPORAN ENAM BULANAN
LAPORAN PEMBINAN DAN MONITORING
PEMBINAAN DAN MONITORING
PEMBINAAN DAN MONITORING
PEMBINAAN DAN MONITORING
KOORDINASI
KOORDINASI
PPNI KAB/KOTA :
1. Melakukan verifikasi kelengkapan fasilitas dan administrasi keanggotaan PPNI
2. Mengeluarkan rekomendasi Kelayakan Ijin Praktik
DINKES KAB/ KOTA:
1. Menerima berkas permohonan ijin
2. Verifikasi kelengkapan administrasi dan fasilitas
3. Mengeluarkan ijin sarana praktik keperawatan
Monitoring dan evaluasi dapat dilakukan
dengan mengkaji informasi yang diperoleh dari
klien (melalui telepon atau kunjungan rumah)
maupun memantau langsung kepatuhan
pelaksana pelayanan terhadap standar yang
ditetapkan dengan menggunakan berbagai
tools/instrument pemantauan.
Monitoring praktik keperawatan mandiri
dilakukan melalui 2 (dua) jenjang yaitu yang
sifatnya langsung dan tidak langsung dimana
tanggung jawab dan kewenangannya mendekati
sama. Adapun jenjang monitoring yang
dilakukan meliputi:
PPNI Pusat
a.Tanggung jawab
- PPNI pusat sebagai pusat organisasi profesi
tertinggi mengatur dan menentukan arah
kebijakan monitoring.
- PPNI pusat bertanggung jawab terhadap
pengaturan dan pengendalian model praktik
keperawatan mandiri
- PPNI pusat bertanggung jawab membuat
panduan penilaian monitoring dan evaluasi
praktik keperawatan mandiri
- PPNI pusat memberikan pengesahan
(rekomendasi) terhadap praktik
keperawatan mandiri yang sudah memenuhi
kelayakan pendirian dan keberlangsungan
b. Sistim monitoring
- PPNI pusat melakukan monitoring setiap
satu tahun sekali tentang jumlah pelayanan
praktik mandiri keperawatan melalui PPNI
Propinsi.
- Sistem monitoring yang dilakukan
berjenjang dari pusat ke provinsi/
kabupaten.
- Monitoring yang dilakukan menggunakan
format evaluasi (tabel 11.2.) guna menilai
keobjektifan pelaksanaan dan
kesinambungan praktik keperawatan
mandiri
c.Alur mekanisme monitoring
- Pimpinan praktik keperawatan mandiri
mengajukan permohonan rekomendasi
pendirian kepada PPNI kabupaten.
- PPNI Kabupaten/Kota menelaah masukan
dari PPNI provinsi/ kabupaten kemudian
dilanjutkan melakukan supervisi I ke tempat
yang mengajukan pendirian guna
mendapatkan data dan melihat kelayakan
pendirian
- PPNI Kabupaten/Kota memberikan
pengarahan dan masukan tentang hal-hal
yang perlu ditambahkan dan diperhatikan
untuk pendirian tersebut
- Jika sudah melalui penilaian studi kelayakan
maka praktik keperawatan mandiri akan
mendapatkan pengesahan (rekomendasi)
dari PPNI Kabupaten/Kota
PPNI Provinsi/ Kabupaten
a.Tanggung jawab
- PPNI provinsi/ kabupaten bertanggung
jawab melaksanakan kebijakan monitoring
dan evaluasi yang didelegasikan dari PPNI
pusat
- PPNI provinsi/ kabupaten bertanggung
jawab terhadap pengendalian praktik
keperawatan mandiri di provinsi dengan
pendelegasian dari PPNI pusat
- PPNI provinsi/ kabupaten bertanggung
jawab melakukan pengarahan, monitoring
dan evaluasi
- PPNI provinsi/ kabupaten bertanggung
jawab melaporkan hasil monitoring dan
evaluasi kepada PPNI pusat sesuai dengan
kesepakatan waktu yang telah ditentukan
PPNI pusat
b. Sistem monitoring
- PPNI kabupaten melakukan monitoring dan
evaluasi pada awal pendirian, triwulan (3
bulan sekali), semester (6 bulan sekali) dan
setahun sekali
- PPNI kabupaten akan melakukan kegiatan
monitoring yang meliputi: a) persiapan
pendirian (kelayakan pendirian), b)
pelaksanaan, dan c) keberlangsungan
praktik mandiri (evaluasi keberlangsungan
praktik mandiri)
- Monitoring yang dilakukan menggunakan
format evaluasi (tabel 11.2.) guna menilai
keobjektifan pelaksanaan dan
kesinambungan praktik keperawatan
mandiri
c.Alur mekanisme monitoring
- PPNI kabupaten melakukan penilaian studi
kelayakan (Supervisi I) terhadap
permohonan pendirian praktik keperawatan
mandiri
- PPNI kabupaten memberikan pengarahan
dan masukan tentang hal-hal yang perlu
ditambahkan dan diperhatikan terkait
dengan pendirian praktik keperawatan
mandiri
- PPNI provinsi/ kabupaten juga melakukan
monitoring terhadap pengarahan yang
sudah diberikan kepada pendiri praktik
keperawatan mandiri (Supervisi II setiap 3
bulan sekali) serta melaporkan kepada
dalam bentuk catatan perkembangan
keberlangsungan praktik keperawatan
mandiri (format 11.1) kepada PPNI pusat
- Setelah 6 bulan PPNI provinsi/ kabupaten
juga memberikan laporan tentang
pelaksanaan praktik keperawatan mandiri
kepada PPNI pusat guna monitoring
keberlangsungan pelaksanaan praktik
keperawatan mandiri
- PPNI provinsi/ kabupaten memberikan
pengarahan dan masukan tentang hal-hal
yang perlu ditambahkan dan diperhatikan
terkait dengan keberlangsungan
pelaksanaan praktik keperawatan mandiri