MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

64

Transcript of MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

Page 1: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH
Page 2: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

MODUL PRAKTIKUM

AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

OLEH: LULUK HANIFAH, S.E., M.Akun

LABORATORIUM KEUANGAN ISLAM FAKULTAS KEISLAMAN

UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2020

i

Page 3: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Modul Praktikum Akuntansi Perbankan Syariah di Laboratorium

Keuangan Islam Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura

Nama : Luluk Hanifah, S.E., M.Akun

NIP : 198710272019032010

Jabatan : Dosen Asisten Ahli

Unit Kerja : Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura

Telah dibaca dan divalidasi oleh team laboran Laboratorium Keuangan Islam bersama

Kepala Laboratorium Fakultas Keislaman

Disahkan di : Bangkalan

Pada tanggal : 3 Desember 2020

Kepala Laboratorium Fakultas Keislaman,

Lilis Suaibah, S.,Ag.,M.Pd.

NIP 197703032015042001

Mengetahui,

Wakil Dekan 1 Fakultas Keislaman

Lailatul Qadariyah, S.HI., M.E.I

NIP 198207192008122001

Dekan Fakultas Keislaman

Shofiyun Nahidloh, S.Ag., M.HI

NIP 197605162000032003

ii

Page 4: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Subhanahu Wa Ta’ala Yang Maha Pemurah dan Lagi

Maha Penyayang, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, yang

telah melimpahkan Hidayah, Inayah dan Rahmat-Nya sehingga Modul Praktikum Akuntansi

Perbankan Syariah Tahun 2020 ini telah selesai disusun.

Modul ini merupakan pembahasan-pembahasan praktik kasus cara proses perhitungan

hingga pelaporan pada akad-akad ke dalam akuntansi syariah dan disesuaikan dengan

perkembangan kurikulum dan literatur lembaga keuangan syariah yang sesuai standar yang

Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah yang digunakan. Untuk soal-soal/kasus dalam modul

ini telah disesuaikan dengan silabus mata kuliah Akuntansi Syariah pada program studi

Ekonomi Syariah.

Terselesainya modul ini juga tidak terlepas dari dukungan dari berbagai pihak baik

pikiran, ide maupun semangat. Pada kesempatan kali ini, saya ucapkan banyak terima kasih

kepada Ibu Shofiyun Nahidloh, S.Ag., M.HI selaku Dekan Fakultas Keislaman, Ibu Lailatul

Qadariyah, SHI., MEI selaku mentor serta Wakil Dekan 1 Fakultas Keislaman, dan Ibu Lilis

Suaibah, S.Ag., M.Pd selaku Kepala Laboratorium Fakultas Keislaman, serta Bapak/ Ibu

Dosen Fakultas Ilmu Keislaman yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, penulis ucapkan

terima kasih banyak karena telah menjadi pembimbing sekaligus partner luar biasa dalam

berdiskusi demi terselesaikannya modul ini dengan sempurna dan tepat waktu. Semoga

kebaikan Bapak/ Ibu semua mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT.

Penyusun menyadari bahwa modul ini masih memerlukan penyempurnaan. Oleh

karena itu penyusun mengharapkan saran demi perbaikan selanjutnya. Dan semoga modul ini

dapat bermanfaat khususnya mahasiswa Fakultas Keislaman.

Bangkalan, 30 November 2020

Penyusun

iii

Page 5: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

DAFTAR ISI

COVER ............................................................................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................ ii

KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii

DAFTAR ISI.................................................................................................... iv

MODUL 1 AKAD MURABAHAH ............................................................... 1

SOAL KASUS 1 ................................................................................... 1

SOAL KASUS 2 ................................................................................... 3

SOAL KASUS 3 ................................................................................... 6

SOAL KASUS 4 ................................................................................... 8

SOAL KASUS 5 ................................................................................... 11

MODUL II AKAD SALAM ........................................................................... 14

SOAL KASUS 1 ................................................................................... 14

SOAL KASUS 2 ................................................................................... 17

SOAL KASUS 3 ................................................................................... 20

MODUL III AKAD ISTISHNA ..................................................................... 25

SOAL KASUS 1 ................................................................................... 25

SOAL KASUS 2 ................................................................................... 28

MODUL IV AKAD MUDHARABAH .......................................................... 31

SOAL KASUS 1 ................................................................................... 31

SOAL KASUS 2 ................................................................................... 37

MODUL V AKAD MUSYARAKAH ............................................................ 41

SOAL KASUS 1 ................................................................................... 41

SOAL KASUS 2 ................................................................................... 48

MODUL VI AKAD IJARAH ......................................................................... 51

SOAL KASUS 1 ................................................................................... 52

SOAL KASUS 2 ................................................................................... 54

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 58

iv

Page 6: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

1

MODUL I

AKAD MURABAHAH

Berdasarkan PSAK 102 Murabahah adalah akad jual beli barang dengan harga jual

sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan yang disepakati dan penjual harus

mengungkapkan biaya perolehan barang tersebut kepada pembeli. Akad jual beli barang

murabahah (piutang murabahah) ini lebih cocok untuk jual beli yang bersifat konsumtif dan

jangka waktu yang relatif pendek (umumnya di bawah 5 tahun/60 bulan). Misalnya

pembelian otomotif, perbaikan rumah, pembelian dan pembangunan rumah, pembelian alat

rumah tangga atau kantor, dll.

SOAL KASUS 1

Pada tanggal 1 Juni 2018, Bank Sejahtera Syariah (BSS) sepakat melakukan transaksi jual

beli dengan nasabah Zainal Abidin atas mobil Honda Jazz dengan harga pokok Rp.

200.000.000 ditambah keuntungan yang disepakati sebesar Rp. 30.000.000 sehingga harga

jual disepakati Rp. 230.000.000. Semua pembiayaan dilakukan oleh Bank Sejahtera Syariah

(BSS).

Diminta:

1. Buatlah jurnal pada saat BSS membeli mobil

2. Buatlah jurnal BSS saat terjadi kesepakatan akad murabahah dengan Tn. Zainal

Abidin dengan asumsi pembayaran dilakukan secara Tangguh untuk jangka waktu

lebih dari satu tahun dengan pengakuan keuntungan secara proporsional.

Page 7: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

2

KERTAS KERJA 1

1. Pada saat BSS membeli mobil

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Saat terjadi kesepakatan akad murabahah dengan Tn. Zainal Abidin dengan asumsi

pembayaran dilakukan secara Tangguh untuk jangka waktu lebih dari satu tahun

dengan pengakuan keuntungan secara proporsional.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 8: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

3

SOAL KASUS 2

Dalam catatan Bank Syariah Mandiri, terdapat utang nasabah bermasalah (Malik) sebesar Rp.

7.000.000 yang terdiri atas saldo pokok asset murabahah sebesar Rp. 6.000.000 dan

keuntungan murabahah tangguhan sebesar Rp. 1.000.000. Atas utang tersebut Malik

melakukan pembayaran sebagai berikut:

- Tanggal 2 November 2015, Malik melakukan pembayaran sebesar Rp. 3.000.000

- Tanggal 15 November 2015, Malik melakukan pembayaran sebesar Rp. 3.000.000

- Tanggal 25 November 2015, Malik melakukan pembayaran sebesar Rp. 1.000.000

Atas transaksi tersebut diminta:

1. Buatlah jurnal tanggal 2 November 2015, BSM menerima pembayaran dari Malik

sebesar Rp. 3.000.000.

2. Buatlah jurnal tanggal 15 November 2015, BSM menerima pembayaran dari Malik

sebesar Rp. 3.000.000.

3. Buatlah jurnal tanggal 25 November 2015, BSM menerima pembayaran dari Malik

sebesar Rp. 1.000.000.

Page 9: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

4

KERTAS KERJA 2

1. Tanggal 2 November 2015, BSM menerima pembayaran dari Malik sebesar Rp.

3.000.000 maka jurnal yang dicatat oleh BSM adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Tanggal 15 November 2015, BSM menerima pembayaran dari Malik sebesar Rp.

3.000.000 maka jurnal yang dicatat oleh BSM adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 10: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

5

3. Tanggal 25 November 2015, BSM menerima pembayaran dari Malik sebesar Rp.

1.000.000 maka jurnal yang dicatat oleh BSM adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Catatan:

Dengan adanya penerimaan pembayaran kedua makan seluruh saldo pokok

murabahah telah terbayar semua, sehingga sisanya dipergunakan untuk pembayaran

keuntungan murabahah yang belum dibayar. Setelah pembayaran sisa sebesar Rp.

1.000.000, maka BSM membuat jurnal untuk mengakui keuntungan murabahah yang

telah direalisasi yang berasal dari keuntungan murabahah tangguhan.

Page 11: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

6

SOAL KASUS 3

Dalam catatan Bank Berkah Syariah (BSS), utang Bapak Majid sebesar Rp. 2.500.000 yang

terdiri dari saldo pokok murabahah sebesar Rp. 2.000.000 dan saldo keuntungan murabahah

tangguhan sebesar Rp. 500.000. setelah dilakukan negosiasi, Bapak Majid sepakat untuk

melakukan pembayaran utangnya dalam dua tahap yaitu masing-masing sebesar Rp.

1.250.000.

Diminta buatlah jurnal:

1. Penerimaan pembayaran tahap pertama sebesar Rp. 1.250.000 pada tanggal 5 Maret

2018

2. Penerimaan pembayaran tahap kedua sebesar Rp. 1.250.000 pada tanggal 5 Mei 2018

Page 12: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

7

KERTAS KERJA 3

1. Ayat jurnal penerimaan pembayaran tahap pertama sebesar Rp. 1.250.000 pada

tanggal 5 Maret 2018

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Ayat jurnal penerimaan pembayaran tahap kedua sebesar Rp. 1.250.000 pada tanggal

5 Mei 2018

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 13: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

8

SOAL KASUS 4

Dalam catatan Bank Syariah Amanah (BSA) menunjukkan utang nasabah (Abdullah) sebesar

Rp. 2.000.000 yang terdiri dari sisa pokok Rp. 1.500.000 dan sisa keuntungan sebesar Rp.

500.000. karena suatu hal, Bank Syariah Amanah (BSA) memberikan potongan tagihan

kepada nasabah.

Jika Abdullah melunasi utangnya pada tanggal 20 januari 2019 dan BSA memberikan

potongan tagihan sebesar Rp. 200.000 (potongan diberikan lebih kecil dari dari keuntungan

tangguhan) maka atas transaksi potongan pelunasan terdapat 2 cara yaitu: (a) potongan

diberikan pada saat pelunasan terakhir dan (b) potongan diberikan setelah pelunasan.

Pada cara pertama yaitu potongan diberikan pada pelunasan terakhir terdapat 2 jurnal

yang harus dibuat yaitu (1) pada saat penerimaan pelunasan terakhir dengan

memperhitungkan potongan secara langsung sehingga mengurangi kas yang diterima dan

keuntungan murabahah, dan (2) pada saat mengakui keuntungan murabahah.

Diminta buatlah jurnal:

1. Cara pertama saat penerimaan angsuran terakhir jika potongan diberikan pada saat

pelunasan

2. Cara kedua yaitu potongan diberikan setelah pelunasan.

Page 14: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

9

KERTAS KERJA 4

1. Ayat jurnal jika potongan diberikan pada saat pelunasan:

a. Ayat jurnal yang dapat dibuat oleh BSA pada saat penerimaan angsuran jika

potongan diberikan pada saat pelunasan adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Ayat jurnal yang dibuat oleh BSA untuk mengakui keuntungan murabahah

yang direalisasi adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 15: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

10

2. Ayat jurnal cara kedua yaitu saat potongan diberikan setelah pelunasan terdapat

dua jurnal yang harus dibuat BSA yaitu:

a. Saat penerimaan piutang dari pembeli, maka jurnalnya adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Ayat jurnal saat pengembalian kepada pembeli (potongan) oleh BSA.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 16: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

11

SOAL KASUS 5

Bu Elyana, pemilik UD. Makmur mendatangi Bank Central Syariah (BCS) untuk

mengajukan pembiayaan. Bu Elyana membutuhkan mobil untuk operasional bisnis

cateringnya. Rincian kesepakatan antara BCS dan Bu Elyana adalah sebagai berikut:

Harga Total Barang Rp. 150.000.000

Uang Muka Rp. 50.000.000

Pembiayaan oleh BCS Rp. 100.000.000

Margin Rp. 20.000.000

Harga Jual Rp. 170.000.000

Jangka Waktu Angsuran 20 bulan

Diminta:

1. Hitunglah angsuran perbulan yang harus dibayar oleh Bu Elyana kepada BCS !

2. Buatlah jurnal yang harus dibuat BU Elyana pada saat akad murababah disepakati,

pembayaran uang muka, dan pembayaran angsuran !

Page 17: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

12

KERTAS KERJA 5

1. Ayat jurnal yang dicatat Bu Elyana pada saat akad murabahah disepakati adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Ayat jurnal saat Bu Elyana melakukan pembayaran uang muka dan sekaligus

mengurangi utang murabahah.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 18: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

13

3. Pembayaran Angsuran setiap bulannya kepada BCS

a. Perhitungan angsuran yang harus dibayar Bu Elyana kepada BCS

Angsuran = (harga jual – uang muka)/ jangka waktu

= ( - )/

= /bulan

b. Perhitungan jumlah margin dan pokok utang dalam setiap angsuran perbulan yang

harus dibayar Bu Elyana jika menggunakan metode proporsional.

Margin perbulan = margin : jangka waktu angsuran

= :

=

Pokok utang = angsuran – margin

= -

=

c. Ayat jurnal Bu Elyana untuk mencatat pembayaran angsuran sekaligus amortisasi

beban murabahah ditangguhkan setiap bulan.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 19: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

14

MODUL II

AKAD SALAM

Salam Dari kata “As salaf” : pendahuluan karena pemesan barang menyerahkan

uangnya dimuka. Berdasarkan PSAK 103 Salam adalah akad jual beli barang pesanan

(muslam fiih) dengan pengiriman di kemudian hari oleh penjual (muslam illaihi) dan

pelunasannya dilakukan oleh pembeli pada saat akad disepakati sesuai dengan syarat-syarat

tertentu.

Transaksi dalam biasanya digunakan pada industry pertanian, bahkan akad salam dapat

digunakan untuk membantu petani dengan tiga strategi pendekatan yang dilakukan

pemerintah (Syafii Antonio, 1999) antara lain sebagai berikut:

1. Pemerintah membantu perusahaan pembiayaan Syariah untuk sector pertanian

secara khusus dalam bentuk BUMN nonbank.

2. Pemerintah membentuk bank pertanian Syariah.

3. Melalui penerbitan sukuk.

SOAL KASUS 1

Pada tanggal 1 Agustus 2019, Bank Tani Islami (BTI) mendapatkan amanah dari RM Sinjay

untuk menyediakan “Beras Pandan Wangi” dengan kualitas super untuk kebutuhan logistic

rumah makan selama 1 tahun ke depan. RM Sinjay adalah nasabah giro wadiah Bank Tani

Islami. RM Sinjay mengharapkan agar Bank Tani Islami mampu menyediakan beras yang

dimaksud paling lambat tanggal 1 Februari 2020. Adapun data-data pesanan beras tersebut

adalah sebagai berikut:

Nama barang pesanan : Beras

Jenis barang pesanan : Pandan wangi

Kualitas/Tipe : Super (AAA)

Jumlah : 10 ton

Harga per Kg : Rp. 11.000

Harga : Rp. 110.000.000

Jangka waktu penyerahan : 6 bulan

Ketentuan pembayaran : dilunasi pada saat ditandatangani

Pengikatan akad : Notariil ( Biaya ditanggung Bersama)

Page 20: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

15

Diminta:

1. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat transaksi salam antara Bank Tani Islami dengan

RM Sinjay pada tanggal 1 Agustus 2019.

2. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat transaksi penyerahan barang pesanan Bank Tani

Islami kepada RM Sinjay pada tanggal 1 Januari 2020.

Page 21: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

16

KERTAS KERJA 1

Berikut adalah beberapa transaksi yang berkaitan dengan akad salam melibatkan Bank Tani

Islami (BTI).

1. Tanggal 1 Agustus 2019 Bank Tani islami (BTI) telah menerima dana dari RM Sinjay

untuk pembayaran pesanan beras.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Saat penyerahan barang pesanan kepada RM Sinjay tanggal 1Januari 2020

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 22: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

17

SOAL KASUS 2

Berikut adalah beberapa transaksi akad salam yang terjadi di Bank Syariah Barokah:

Tanggal Transaksi

2 Februari 2018 Bank Syariah Barokah (BSB) melakukan akad salam dengan PT. Pangan

Mandiri (PT. PM) dan menerima dana salam tunai sebesar Rp.

800.000.000 (Rp. 8.000.000/ton). Objek dari akad adalah 100 ton kedelai

kualitas No. 1

5 Februari 2018 Bank Syariah Barokah melakukan kesepakatan akad dengan KUD Al-

Fitrah dan menyerahkan modal berupa uang tunai sebesar Rp.

750.000.000 (Rp. 7.500.000/ton). Objek dari akad salam adalah 100 ton

kedelai kualitas no.1

1 Juni 2018 KUD Al-Fitrah menyerahkan 50 ton kedelai kualitas no.1 sebagaimana

yang disepakati dalam awal akad. Adapun nilai wajar dari kedelai

kualitas no.1 saat penyerahan sama dengan nilai pada saat kontrak.

1 Juli 2018 KUD Al-Fitrah menyerahkan 50 ton kedelai kualitas no.1 sebagaimana

yang disepakati dalam awal akad. Adapun nilai wajar dari kedelai

kualitas no.1 saat penyerahan sama dengan nilai pada saat kontrak.

2 Juni 2018 Bank Syariah Barokah mengirimkan barang pesanan ke Gudang PT.

Pangan Mandiri sesuai dengan kesepakatan dalam perjanjian baik secara

kualitas maupun kuantitas.

2 Juli 2018 Bank Syariah Barokah mengirimkan barang pesanan ke Gudang PT.

Pangan Mandiri sesuai dengan kesepakatan dalam perjanjian baik secara

kualitas maupun kuantitas.

Diminta:

Buatlah ayat jurnal terkait transaksi salam di atas Bank Syariah Barokah dengan PT. Pangan

Mandiri, dan Bank Syariah Barokah dengan KUD Al-Fitrah !

Page 23: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

18

KERTAS KERJA 2

1. Ayat jurnal Bank Syariah Barokah melakukan akad salam dengan PT. Pangan

Mandiri, menerima dana salam tunai sebesar Rp. 800.000.000

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Bank Syariah Barokah melakukan kesepakatan akad salam dengan KUD Al-Fitrah

dan menyerahkan modal berupa uang tunai sebesar Rp. 750.000.000

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 24: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

19

3. Ayat jurnal KUD Al-Fitrah menyerahkan 50 ton kedelai kualitas no.1 ke Bank

Syariah Barokah

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

4. Ayat jurnal KUD Al-Fitrah menyerahkan 50 ton lagi kedelai kualitas no.1 ke Bank

Syariah Barokah

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 25: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

20

5. Ayat jurnal Bank Syariah Barokah mengirimkan barang pesanan 50 ton kedelai ke

Gudang PT. Pangan Mandiri

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

6. Ayat jurnal Bank Syariah Barokah mengirimkan barang pesanan 50 ton kedelai tahap-

2 ke Gudang PT. Pangan Mandiri

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 26: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

21

SOAL KASUS 3

Pada tanggal 1 April 2018, seorang petani yang bernama Pak Amin dating pada Bank Syariah

Utama (BSU) untuk mendapatkan pembiayaan salam. Pak Amin memiliki sawah 3 ha yang

bisa ditanami. Pak Amin mengajukan dana sebesar Rp. 20.000.000 yang digunakan untuk

membeli bibit padi dan pemeliharaan. Hasil taksiran atau perkiraan atau perkiraan untuk 3 ha

sawah, bisa menghasilkan 8 ton beras sudah digiling, yang dijual dengan harga Rp. 10.000

per kg. Pak Amin akan menyerahkan beras 3 bulan lagi kepada Bank Syariah Utama (BSU).

Pada kasus ini, Bank Syariah Utama (BSU) akan mendapatkan beras sejumlah 2.000

kg yang diperoleh dari nilai pembiayaan salam dibagi dengan harga jual (Rp. 20.000.000/Rp.

10.000 = 2.000 kg). Nilai wajar beras tersebut mengindikasikan bahwa beras dapat dijual

Kembali oleh BSU kepada pihak ketiga dengan harga Rp. 12.000 per kg, sehingga total

pendapatan yang diterima BSU adalah Rp. 24.000.000 (Rp. 12.000 x 2.000 kg). dalam kasus

ini, keuntungan/pendapatan salam diperoleh BSU sebesar Rp. 4.000.000 (Rp. 24.000.000 –

Rp. 20.000.000).

Diminta:

Buatlah jurnal yang harus dicatat Bank Syariah Utama dan Pak Amin dalam transaksi akad

tersebut di atas !

Page 27: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

22

KERTAS KERJA 3

1. Pada saat penyerahan modal tunai kepada Pak Amin.

a. Ayat jurnal BSU pada saat dropping dana ke Pak Amin.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Pada saat yang sama, atas penerimaan dana salam tersebut, Pak Amin mencatat

jurnal sebagai berikut:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 28: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

23

2. Pada saat penerimaan persediaan salam beras 2.000 kg dari Pak Amin.

a. Ayat jurnal yang dicatat BSU saat penerimaan persediaan produk salam berupa

beras seberat 2.000 kg dari Pak Amin.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Biaya produksi yang dikeluarkan Pak Amin untuk menghasilkan 2.000 kg adalah

17.000.000. berkaitan informasi biaya tersebut, maka jurnal yang dicatat oleh Pak

Amin atas penyerahan beras adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 29: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

24

3. Pada saat penjualan kepada pihak ketiga

Jurnal yang dicatat BSU pada saat penjualan kepada pihak ketiga secara langsung

adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 30: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

25

MODUL III

AKAD ISTISHNA

Beradasarkan PSAK 104 Istishna adalah akad jual beli dalam bentuk pemesanan

pembuatan barang tertentu dengan kriteria dan persyaratan tertentu yang disepakati antara

pemesan (pembeli, mustashni’) dan penjual (pembuat, shani’).

Istishna paralel adalah suatu bentuk akad Istishna antara pemesan

(pembeli/mustashni’) dengan penjual (pembuat/shani’), kemudian untuk memenuhi

kewajibannya kepada mustashni’, penjual memerlukan pihak lain sebagai shani’.

Pembiayaan Istishna adalah penyediaan dana dari Bank kepada nasabah untuk

membeli barang sesuai dengan pesanan nasabah yang menegaskan harga belinya kepada

pembeli (nasabah) dan pembeli (nasabah) membayarnya dengan harga yang lebih sebagai

keuntungan Bank yang disepakati.

SOAL KASUS 1

Pak Ari mempunyai sebidang tanah yang akan segera dibangun kos-kosan. Pak Ari

mendatangi Bank Syariah Permata (BSP) untuk mendapatkan pembiayaan dalam rangka

pembangunan kos tersebut. Pihak BSP dan Pak Ari sepakat harga dari pembangunan kos

tersebut adalah Rp 450.000.000. Pembayaran dilakukan secara bertahap dimana tahap

pertama sebesar Rp 100.000.000, tahap kedua sebesar Rp 75.000.000, tahap ketiga Rp

125.000.000, dan tahap keempat sebesar Rp 150.000.000.

Diminta:

1. Buatlah jurnal yang harus dicatat oleh Pak Ari pada saat menerima tagihan dari BSP

dari tahap pertama hingga keempat !

2. Buatlah jurnal yang harus dicatat oleh Pak Ari saat serah terima bangunan dari BSP!

Page 31: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

26

KERTAS KERJA 1

1. Ayat jurnal yang harus dicatat oleh Pak Ari pada saat menerima tagihan dari BSP dari

tahap pertama hingga keempat.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 32: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

27

2. Ayat jurnal yang dicatat oleh Pak Ari saat serah terima bangunan dari BSP

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 33: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

28

SOAL KASUS 2

Bank Dunia akan memberi bantuan kepada para nelayan, berupa 100 rumah tinggal

nelayan , seharga Rp. 10.000.000,--dengan data-data sebagai berikut:

Luas tanah : 60 M

Luas Bangunan : 36 M

Bahan bangunan : bataco /kayu mranti

Listrik : 450W

Pompa air : pompa tangan

Atas maksud tersebut Bank Dunia menghubungi Bank Syariah Baitul Ummat dan

melakukan kesepakatan untuk memesan pembuatan rumah tersebut. Pada tanggal 10

Maret 2008 menyerahkan seluruh dana kepada Bank Syariah Baitul Ummat di Jakarta

sebesar : 100 x Rp.10.000.000,-- = Rp.1.000.000.000,-- (satu milyard).

Atas amanah pesanan dari Bank Dunia itu, Bank Syariah Baitul Ummat

melakukan kontrak dengan PT Anugrah untuk membeli lahan dan membangun rumah

dengan data-data yang sama dengan harga per unit Rp. 9.500.000,-- Pada tanggal 15

April 2008 diserahkan dana atas pesanan rumah tersebut sebesar : 100 x Rp. 9.500.000,--

= Rp.950.000.000,-- (sembilan ratus lima puluh juta rupiah). Penyerahan dilakukan dalam

dua tahap yaitu

a. tahap pertama pada tanggal 10 Nopember 2008 sebanyak 60 unit dan diserahkan

kepada Bank Dunia pada tanggal 15 Nopember 2008, yang selanjutnya diserahkan

kepada nelayan

b. pada tanggal 25 Desember sebanyak 40 unit sisanya dan langsung diserahkan

kepada ke Bank Dunia untuk diserahkan kembali kepada petani.

Diminta:

Dari data tersebut, buatlah jurnal yang harus dibuat oleh Bank Syariah Baitul Ummat,

sesuai urutan aluran transaksi adalah sebagai berikut:

1. Pada tanggal 10 Maret 2008 pada saat Bank Syariah Baitul Ummat menerima

dana dari Bank Dunia sebesar Rp.1.000.000.000

2. Pada tanggal 15 April 2008 Bank Syariah Baitul Ummat menyerahkan dana

kepada PT Anugrah sebesar Rp.950.000.000

3. Pada tanggal 10 Nopember 2008, penerimaan sebanyak 60 unit rumah dari PT

Anugrah oleh Bank Syariah Baitul Ummat

4. Pada tanggal 15 Nopember 2008 diserahkan Bank Syariah Baitul Ummat rumah

Page 34: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

29

600 unit kepada Bank Dunia.

5. Pada Pada tanggal 25 Desember 2008, penerimaan sebanyak 40 unit rumah dari

PT Anugrah oleh Bank Syariah Baitul Ummat.

6. Pada tanggal 25 Desember 2008 diserahkan Bank Syariah Baitul Ummat rumah

600 unit kepada Bank Dunia.

Page 35: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

30

KERTAS KERJA 2

Jurnal yang harus dicatat oleh Bank Syariah Baitul Ummat atas transaksi istishna

adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 36: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

31

MODUL IV

AKAD MUDHARABAH

Berdasarkan PSAK 105 Mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara dua pihak

dimana pihak pertama (pemilik dana) menyediakan seluruh dana, sedangkan pihak kedua

(pengelola dana) bertindak selaku pengelola, dan keuntungan dibagi di antara mereka sesuai

kesepakatan sedangkan kerugian finansial hanya ditanggung oleh pemilik dana.

Akad mudharabah dibedakan menjadi tiga macam, yakni mudharabah muthlaqah,

mudharabah muqayyadah, dan mudharabah musytarakah. Mudharabah muthlaqah adalah

mudharabah dimana pemilik dana memberikan kebebasan kepada pengelola dana dalam

pengelolaan investasinya. Mudharabah muqayyadah adalah mudharabah dimana pemilik

dana memberikan batasan kepada pengelola dana, antara lain mengenai tempat, cara dan atau

obyek investasi. Sedangkan Mudharabah musytarakah adalah bentuk mudharabah dimana

pengelola dana menyertakan modal atau dananya dalam kerjasama investasi.

SOAL KASUS 1

PT Bahagia Sentosa (BS) merupakan perusahaan distributor alat-alat kesehatan di daerah

Surabaya. PT BS melakukan pasokan alat-alat Kesehatan ke beberapa rumah sakit di seluruh

Indonesia. Karena permintaan yang terus meningkat terhadap alat-alat Kesehatan, PT BS

menambah modalnya dengan mengadakan transaksi pembiayaan mudharabah dengan Bank

Syariah Mandiri (BSM) dan Bank Syariah Sejahtera (BSS). BSM dan BSS dalam transaksi

ini bertindak sebagai Pemilik Dana (Shahibul Maal). Sedangkan PT BS bertindak sebagai

pengelola Dana (Mudharib).

Berikut adalah transaksi akad mudharabah antara PT Bahagia Sentosa dengan beberapa

pemilik dana selama 2019.

1. Transaksi akad mudharabah muthlaqah dengan Bank Syariah Mandiri (BSM)

5 Maret 2017 Bank Syariah Mandiri (BSM) memberikan modal

usahanya PT Bahagia Sentosa (PT BS) sebesar Rp.

800.000.000. nisbahnya adalah sebesar 30% dan

70% dari laba usaha untuk akad yang disepakatinya

selama 2 tahun

31 Desember 2017 PT BS mencatat hasil usahanya sebesar Rp.

200.000.000, dan biaya operasional usaha

mudharabahnya sebesar Rp. 110.000.000.

31 Desember 2017 PT BS membagi hasil usahanya sesuai dengan

nisbahnya.

5 Maret 2019 PT BS mengembalikan investasi mudharabah pada

Page 37: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

32

akhir masa akad

2. Transaksi Akad Mudharabah Muqayyadah dengan Bank Syariah Sejahtera (BSS)

1 Mei 2017 Bank Syariah Sejahtera (BSS) juga memberikan

modal usaha berupa asset non-kas dengan harga

pasar sebesar Rp. 110.000.000 dan nilai bukunya

sebesar Rp. 100.000.000, untuk membeli kebutuhan

bahan baku alat-alat Kesehatan sesuai dengan

spesifikasi objek akad yang disepakati oleh kedua

pihak selama 2 tahun ke depan.

31 Desember 2017 PT BS mencatat hasil usahanya sebesar Rp.

250.000.000, dan biaya operasional usaha

mudharabahnya sebesar Rp. 180.000.000.

31 Desember 2017 PT BS membagi hasil usahanya sesuai dengan

nisbahnya.

1 Mei 2019 PT BS mengembalikan investasi mudharabah pada

akhir masa akad

Diminta:

1. Buatlah ayat jurnal bagi PT BS dan BSM untuk transaksi tanggal 5 Maret 2017, 31

Desember 2017, 5 Maret 2019.

2. Buatlah penyajian Dana Syirkah Temporer bagi PT BS dan investasi mudharabah bagi

BSM pada tanggal 31 Desember 2017.

3. Buatlah ayat jurnal bagi PT BS dan BSS untuk transaksi tanggal 1Mei 2017, 31

Desember 2017, 1 Mei 2019.

4. Buatlah penyajian Dana Syirkah Temporer bagi PT BS dan investasi mudharabah bagi

BSS pada tanggal 31 Desember 2017.

Page 38: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

33

KERTAS KERJA 1

1. Ayat jurnal untuk mencatat transaksi mudharabah muthlaqah antara PT Bahagia

Sentosa dengan Bank Syariah Mandiri

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 39: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

34

2. Penyajian untuk transaksi mudharabah muthlaqah pada PT BS dan BSM

Laporan Posisi Keuangan (Sebagian)

PT Bahagia Sentosa

Per 31 Desember 2017

Laporan Posisi Keuangan (Sebagian)

Bank Syariah Mandiri

Per 31 Desember 2017

Page 40: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

35

3. Ayat jurnal untuk mencatat transaksi mudharabah muqayyadah antara PT BS dengan

BSS

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 41: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

36

4. Penyajian untuk transaksi mudharabah muqayyadah pada PT BS dan BSS

Laporan Posisi Keuangan (Sebagian)

PT Bahagia Sentosa

Per 31 Desember 2017

Laporan Posisi Keuangan (Sebagian)

Bank Syariah Sejahtera

Per 31 Desember 2017

Page 42: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

37

SOAL KASUS 2

Pada tanggal 1 Juni 2018, Bank Syariah Karomah (BSK) menyetujui pemberian

fasilitas mudharabah muthlaqah PT. Barokah yang bergerak di bidang mebel dengan

kesepakatan sebagai berikut:

a. Plafond : Rp. 50.000.000

b. Objek bagi hasil : Laba bruto (gross profit sharing)

c. Nisbah : 80% PT. Barokah dan 20% BSK

d. Jangka waktu : 10 bulan (jatuh tempo tanggal 1 April 2019)

e. Biaya administrasi : Rp. 500.000 (dibayar saat akad ditandatangani)

f. Pelunasan : Pengembalian pokok di akhir periode

g. Keterangan : Modal dari BSK diberikan secara tunai tanggal 10 Juni

2018

h. Pelaporan dan pembayaran bagi hasil dilakukan setiap tanggal 10 mulai bulan

Juli.

Diminta:

Hitunglah dan buat jurnal terkait transaksi akad mudharabah tersebut di atas:

1. Pada tanggal 1 Juni 2018, pada saat penandatanganan akad

2. Pada tanggal 10 Juni 2018, BSK melakukan pencairan dana ke pengelola ada 2

(dua) yaitu (1) mencatat penghapusan kewajiban komitmen yang dibuat jurnal

sebelumnya, (2) mencatat pencairan dana ke pengelola dana

3. Pembayaran bagi hasil yang dilakukan tanggal 10 setiap bulan

4. Pada tanggal 1 April 2019 saat akad berakhir

Page 43: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

38

KERTAS KERJA 2

1. Pada tanggal 1 Juni 2018, pada saat penandatanganan akad

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Pada tanggal yang sama, PT Barokah mencatat pengeluaran biaya administrasi

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Pada tanggal 10 Juni 2018, BSK melakukan pencairan dana ke pengelola ada 2

(dua) yaitu (1) mencatat penghapusan kewajiban komitmen yang dibuat jurnal

sebelumnya, (2) mencatat pencairan dana ke pengelola dana

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 44: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

39

Jurnal yang harus dicatat oleh PT Barokah selaku pengelola dana untuk mencatat

penerimaan dana dari BSK adalah:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

3. Pembayaran bagi hasil yang dilakukan tanggal 10 setiap bulan

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

PT Barokah akan mencatat jurnal ketika pembayaran bagi hasil sebagai berikut:

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 45: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

40

4. Pada tanggal 1 April 2019 saat akad berakhir

Jurnal BSK

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Jurnal PT Barokah

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 46: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

41

MODUL V

MUSYARAKAH

Berdasarkan PSAK 106 Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau

lebih untuk suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana

dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian

berdasarkan porsi kontribusi dana. Dana tersebut meliputi kas atau aset nonkas yang

diperkenankan oleh syariah.

Para mitra (syarik) bersama-sama menyediakan dana untuk mendanai suatu usaha

tertentu dalam musyarakah, baik usaha yang sudah berjalan maupun yang baru. Selanjutnya

salah satu mitra dapat mengembalikan dana tersebut dan bagi hasil yang telah disepakati

nisbahnya secara bertahap atau sekaligus kepada mitra lain.

Mitra aktif adalah mitra yang mengelola usaha musyarakah, baik mengelola sendiri

atau menunjuk pihak lain atas nama mitra tersebut. Mitra pasif adalah mitra yang tidak ikut

mengelola usaha musyarakah.

SOAL KASUS 1

Pada tanggal 2 Juni 2017, Andika menandatangani akad pembiayaan usaha pembuatan

produk rumah tangga dari alumunium dengan Bank Syariah Kaffah (BSK) dengan skema

musyarakah sebagai berikut:

a. Nilai proyek : Rp. 120.000.000

b. Kontribusi Bank : Rp. 80.000.000 (pembayaran tahap pertama Sebesar Rp.

40.000.000 dilakukan tanggal 10 Juni dan pembayaran tahap

kedua sebesar Rp. 40.000.000 dilakukan tanggal 10 Juli.

c. Kontribusi Andika : Rp. 40.000.000

d. Nisbah Bagi Hasil : Andika 80% dan BSK 20%

e. Periode : 10 bulan

f. Biaya Administrasi : Rp. 800.000 (1% dari pembiayaan bank Syariah)

g. Objek Bagi Hasil : Laba Bruto

h. Skema Pelunasan Pokok : Musyarakah permanen – dilunasi pada saat akad berakhir

tanggal 2 April 2018

Skema pelaporan dan pembayaran porsi bagi hasil bank dilakukan setiap tanggal 2 perbulan.

Pelaporan dan pembayaran pertama dilakukan pada tanggal 2 Juli 2017.

Page 47: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

42

Diminta:

Buatlah ayat jurnal yang harus dicatat oleh Bank Syariah Kaffah (BSK) berkaitan dengan

transaksi musyarakah di atas:

1. Transaksi tanggal 2 Juni 2017 untuk mencatat adanya kewajiban komitmen pembiayaan.

2. Transaksi tanggal 2 Juni 2017 mencatat penerimaan biaya adminitrasi dari nasabah.

3. Transaksi tanggal 10 Juni 2020 mencatat pencairan dana musyarakah tahap I

4. Transaksi tanggal 10 juli 2020 mencatat pencairan dana musyarakah tahap 2

5. Transaksi tanggal 2 Juli 2020 mencatat pelaporan dan pembayaran bagi hasil musyarakah

6. Transaksi 2 April 2018 mencatat saat akad musyarakah berakhir

Page 48: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

43

KERTAS KERJA 1

1. Penandatanganan akad musyarakah

a. Jurnal yang dicatat oleh BSK adanya kewajiban komitmen pembiayaan

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Selain itu BSK membuat jurnal mencatat penerimaan biaya administrasi

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

c. Andika selaku mitra aktif juga membuat jurrnal untuk mencatat pengeluaran biaya

administrasi

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 49: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

44

2. Pencairan dana musyarakah tahap 1

a. Membalik rekening kewajiban komitmen pembiayaan

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Mencatat pembayaran investasi musyarakah kepada mitra aktif

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

c. Andika di saat yang sama mencatat atas dana musyarakah yang diterima dari BSK

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 50: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

45

3. Pencairan dana musyarakah tahap 2

a. Membalik rekening kewajiban komitmen pembiayaan

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Mencatat pembayaran investasi musyarakah kepada mitra aktif

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

c. Andika di saat yang sama mencatat atas dana musyarakah yang diterima dari BSK

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 51: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

46

4. Pelaporan dan pembayaran bagi hasil musyarakah

a. Mitra aktif Andika melakukan pelaporan dan pembayaran bagi hasil kepada BSK

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Ayat jurnal BSK untuk mencatat penerimaan bagi hasil

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

5. Akad musyarakah berakhir

a. Jurnal Andika untuk mencatat pengembalian modal musyarakah

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 52: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

47

b. Jurnal yang dicatat oleh BSK dalam penerimaan pengembalian investasi

musyarakah

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 53: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

48

SOAL KASUS 2

Pada tanggal 12 Januari 2018 Bank Syariah Darussalam (BSD) dan Bapak Bakrin selaku

owner UD Makmur menandatangani akad musyarakah permanen untuk pembiayaan usaha

fotokopi senilai Rp. 10.000.000 yang terdiri dari Rp. 8.000.000 kontribusi BSD dan Rp.

2.000.000 kontribusi UD Makmur. Bagi hasil didasarkan pada laba bruto (penjualan

dikurangi biaya kertas) dengan nisbah bagi hasil 20% BSD dan 80% UD Makmur. Bagi hasil

disepakati untuk dibayar dan dilaporkan setiapa tanggal 20 mulai bulan Februari. Investasi

musyarakah disepakati jatuh tempo pada tanggal 20 Juni 2018.

1. Tanggal 12 Januari 2018, BSD (saat akad) membuka cadangan investasi musyarakah

untuk Bapak Bakrin.

2. Tanggal 12 Januari 2018, BSD (saat akad) membebankan biaya administrasi sebesar

0,2% dari nilai pembiayaan dan langsung di ambil dari rekening Bapak Bakrin.

3. Tanggal 20 Januari 2018, BSD mentransfer sebesar Rp. 8.000.000 ke rekening Bapak

Bakrin sebagai pembayaran porsi investasi BSD.

4. Tanggal 20 Februari 2018, Bapak Bakrin melaporkan laba bruto usahanya sebesar Rp.

1.000.000 dan pada tanggal yang sama membayarkan secara tunai porsi BSD 20%

dari laba bruto.

5. Tanggal 20 Maret 2018, Bapak Bakrin melaporkan laba bruto usahanya sebesar Rp.

800.000 dan membayarkan secara tunai porsi BSD 20% dari laba bruto pada tanggal

25 Maret 2018.

6. Tanggal 20 April 2018, Bapak Bakrin melaporkan laba bruto usahanya sebesar Rp.

1.200.000 dan pada tanggal yang sama membayarkan secara tunai porsi BSD 20%

dari laba bruto.

7. Tanggal 20 Juni 2018, saat jatuh tempo Bapak Bakrin melunasi investasi pembiayaan

musyarakah sebesar Rp. 8.000.000 via debit rekening.

Diminta:

Buatlah jurnal untuk transaksi-transaksi di atas dari kedua belah pihak (mitra aktif dan mitra

pasif).

Page 54: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

49

KERTAS KERJA 2

a. Jurnal yang dicatat oleh BSD (Mitra Pasif)

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 55: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

50

b. Jurnal yang dicatat Bapak Bakrin (Mitra Aktif)

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 56: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

51

MODUL VI

AKAD IJARAH

Al ijarah berasal dari kata al ajru yang berarti al iwadhu (ganti). Ijarah adalah akad

pemindahan hak guna atas barang dan jasa, melalui upah pembayaran sewa, tanpa diikuti

dengan pemindahan kepemilikan (ownership/milkiyah) atas barang itu sendiri. Ijarah berarti

lease contract dimana suatu bank atau lembaga keuangan menyewakan peralatan

(equispment) kepada salah satu nasabahnya berdasarkan pembebanan biaya yang sudah

ditentukan secara pasti sebelumnya (fixed charge).

Berdasarkan PSAK 107 Ijarah adalah akad pemindahan hak guna (manfaat) atas suatu

aset dalam waktu tertentu dengan pembayaran sewa (ujrah) tanpa diikuti dengan pemindahan

kepemilikan aset itu sendiri. Sewa yang dimaksud adalah sewa operasi (operating lease).

Ijarah muntahiyah bittamlik adalah akad sewa-menyewa antara peemilik objek sewa

dan penyewa untuk mendapatkan imbalan atas objek sewa yang disewakannya dengan opsi

perpindahan hak milik objek sewa pada saat tertentu sesuai dengan akad sewa.

Perpindahan hak milik objek sewa kepada penyewa dalam ijarah muntahiyah

bittamlik dapat dilakukan dengan :

1. Hibah;

2. Penjualan sebelum akad berakhir sebesar harga yang sebanding dengan sisa cicilan

sewa;

3. Penjualan pada akhir masa sewa dengan pembayaran tertentu yang disepakati pada

awal akad; dan

4. Penjualan secara bertahap sebesar harga tertentu yang disepakati dan tercantum dalam

akad.

Pemilik objek sewa dapat meminta penyewa menyerahkan jaminan atas ijarah untuk

menghindari risiko kerugian. Jumlah, ukuran, dan jenis objek sewa harus jelas diketahui dan

tercantum dalam akad.

Page 57: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

52

SOAL KASUS 1

Pada tanggal 10 Juni 2018, PT Kifayah menandatangani perjanjian akad ijarah dengan Bank

Syariah Ikhlas (BSI) atas sebuah kendaraan bermotor. Sebelum akad ijarah ditandatangani,

Bank Syariah Ikhlas (BSI) melakukan pembelian asset kepada CV Barokah Motor pada

tanggal 25 Mei 2018. Adapun informasi tentang asset ijarah adalah:

A. Biaya perolehan sebesar Rp. 180.000.000

B. Umur ekonomis barang adalah 8 tahun

C. Masa sewa adalah 16 bulan

D. Nilai sisa 0

E. Sewa perbulan sebesar Rp. 3.500.000

F. Biaya administrasi sebesar Rp. 300.000

Pembayaran angsuran dilakukan pada setiap tanggal 10 dan angsuran pertama dilakukan pada

tanggal 10 Juli 2018.

Diminta:

1. Buatlah jurnal pada saat pengadaan asset ijarah.

2. Buatlah jurnal pada saat kesepakatan akad ijarah terjadi.

3. Buatlah jurnal pada saat penerimaan pendapatan ijarah.

Page 58: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

53

KERTAS KERJA 1

1. Jurnal pada saat pengadaan asset ijarah

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. jurnal pada saat kesepakatan akad ijarah terjadi.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

3. Jurnal pada saat penerimaan pendapatan ijarah.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 59: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

54

SOAL KASUS 2

Bank Syariah Mulia (BSM) pada tanggal 15 Juni 2018m melakukan akad perjanjian ijarah

dengan seorang nasabah yang bernama Salman. Objek akad ijarah tersebut adalah sewa

Mobil Honda Mobilio. Honda Mobilio tersebut dibeli oleh BSM pada tanggal 15 Januari

2018 sebesar Rp. 250.000.000. berikut informasi akad ijarah yang terjadi antara kedua pihak

tersebut.

a. umur ekonomis kendaraan tersebut adalah 8 tahun.

b. Masa sewa akad ijarah ditetapkan 24 bulan.

c. Nilai sisa dalam perhitungan beban penyusutan adalah Rp. 0.

d. Biaya sewa per bulan sebesar Rp. 5.000.000. Pembayaran biaya sewa dilakukan setiap

tanggal 5 setiap bulan.

e. Biaya administrasi sebesar Rp. 250.000. Biaya administrasi dibayar pada saat

ditandatangani akad ijarah oleh kedua belah pihak. Angsuran pertama dilakukan pada

tanggal 15 Juli 2018.

Diminta:

1. Buatlah jurnal pada saat perolehan kendaraan Honda Mobilio pada tanggal 2 Januari

2018.

2. Buatlah jurnal pada saat penandatanganan akad ijarah pada tanggal 15 Juni 2018.

3. Buatlah jurnal pada saat penerimaan pendapatan ijarah setiap tanggal 15 setiap bulan,

dimulai angsuran 1 tanggal 15 Juli 2018.

4. Buatlah jurnal pada saat pengeluaran beban ijarah setiap tanggal 15 setiap bulan,

dimulai angsuran 1 tanggal 15 Juli 2018.

5. Buatlah jurnal dari sisi pemilik asset dan penyewa pada tanggal 15 November 2018,

dimana Bapak Salman belum dapat melunasi angsurannya dan baru pada tanggal 31

November 2018 bapak Salman mampu melunasi angsurannya. Tidak ada pengenaan

denda atas keterlambatan pembayaran angsuran tersebut.

6. Buatlah jurnal jika pada tanggal 25 Januari 2019 BSM sebagai pemilik asset ijarah

melakukan perbaikan atau pemeliharaan atas asset ijarah sebesar Rp. 1.750.000 secara

tunai.

Page 60: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

55

KERTAS KERJA 2

1. Ayat jurnal pada saat perolehan kendaraan Honda Mobilio pada tanggal 2 Januari

2018.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

2. Ayat jurnal pada saat penandatanganan akad ijarah pada tanggal 15 Juni 2018.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

3. Ayat jurnal pada saat penerimaan pendapatan ijarah setiap tanggal 15 tiap bulan

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 61: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

56

4. Ayat jurnal pada saat pengeluaran beban ijarah setiap tanggal 15

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

5. Ayat jurnal ketika penyewa tidak mampu melunasi angsurannya

a. Ayat jurnal pemilik asset

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

b. Ayat jurnal penyewa

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 62: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

57

6. Ayat jurnal pada tanggal 25 Januari 2019 BSM sebagai pemilik asset ijarah

melakukan perbaikan atau pemeliharaan atas asset ijarah sebesar Rp. 1.750.000

secara tunai.

Tanggal Nama Akun REF DEBIT KREDIT

Page 63: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

58

DAFTAR PUSTAKA

Bank Indonesia (2003) “Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah

Indonesia(PAPSI)”, Jakarta , Bank Indonesia

Budiandru, Riandika Saputro & Shabrina Sufani Isfa. 2017. Modul Practices

Akutansi Syariah. Jakarta: KAP Budiandru.

Hidayat, Iman Pirman. 2017. Modul Laboratorium Akuntansi Bank Syariah. Fakultas

Ekonomi Universitas Siliwangi.

Ikatan Akuntan Indonesia, Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Penyajian

Laporan Keuangan Syari’ah, Jakarta, 2017.

Ikatan Akuntan Indonesia. Standar Akuntansi Keuangan Syariah Per Efektif 1

Januari 2017, Jakarta, 2017

Salman, Kautsar Riza.2017. Akuntansi Perbankan Syariah. Edisi ke-2. Jakarta:

PT. Indeks.

Sasongko, Catur dan Rahmayanti, Andhita Yukihana. 2017. Praktikum Akuntansi

Syariah. Jakarta: Salembat Empat.

Sofyan S.Harahap,Wiroso, Muhammad Yusuf, Akutansi Perbankan Syari’ah,

Jakarta: LPFE-Usakti, 2006.

Page 64: MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH

59