Meiosis dalam siklus hidup seksual..pptx

15
Meiosis dalam siklus hidup seksual Oleh : Dra. Hayati, M.Farm

Transcript of Meiosis dalam siklus hidup seksual..pptx

Meiosis dalam siklus hidup seksual

Meiosis dalam siklus hidup seksualOleh : Dra. Hayati, M.FarmPendahuluanPada manusia dewasa ketika organ-organ reproduksinya sudah berkembang, maka kan pada perempuan akan dilepaskan sel telur setiap bulannya (hari ke 14 setelah hari menstruasi pertama). Pada laki-laki juga diproduksi sel sperma.Sel telur (ovum) berasal dari sel oogonium (diploid) menjadi sel telur yang haploid. Oogonium terdapat di dalam ovarium.Sel sperma berasal dari spermatogonium (diploid) menjadi sel sperma yang haploid. Spermatogonium terdapat di dalam testis, tepatnya diproduksi didalam tubulus semeniferus.

PermasalahanBagaimanakah terbentuknya sel telur dan sel sperma yg haploid berasal dari sel oogonium dan spermatogonium yang diploid.

6. Rekayasa genetika : manipulasi gen untuk tujuan tertentu dengan menggunakan rekombinan DNA. Studi ini termasuk bagian terpenting dalam bioteknologi (Watson et. al. 1988).7. Biologi sel : cabang biologi yg mempelajari struktur dan fungsi dari organel-organel dalam sel makhluk hidup (Arief, et.al. 1993).8. Biologi sel molekuler (BSM) : yaitu ilmu yg mempelajari bagaimana molekul-molekul dalam sel melaksanakan fungsinya dalam proses kehidupan /studi gabungan antara genetika, biokimia dan biologi sel (Darnel, et.al. 1986).Karena BSM itu merupakan gabungan dari 3 cabang ilmu biologi (genetika, biokimia dan biologi sel) dan perkembangan BSM ini tidak terlepas dari teknik-teknik eksperimen yg disebut sebagai teknologi molekuler.Pada sek eukariotik, DNA terdapat di dalam kromosom yang terdapat di dalam nukleus.Pada setiap kromosom terdiri atas sebuah molekul DNA yg panjang, yg tergulung secara rumit sehingga terikat dgn berbagai jenis protein.Sebuah kromosom memiliki ratusan atau ribuan gen, yg merupakan bagian spesifik dari molekul DNA tersebut.Lokasi spesifik suatu gen disepanjang suatu kromosom disebut lokus gen.

Profase 1 :- Kromosom mulai memadat.- Kromosom homolog terbentuk sebagai suatu pasangan menjadi struktur tetrad.- Struktur tetrad sebuah kompleks dgn 4 buah kromatid. - Terjadi crossing over /pindah silang materi genetik (terjadi pertukaran segmen kromosom dari kromosom homolognya).- Komonen selular lainnya mempersiapkan pembelahan nukleusdgn cara yg mirip dgn mitosis.- Profase 1 ini membutuhkan waktu beberapa hari atau lebih lama, biasanya 90% waktu yg dibutuhkan waktu untuk meiosis.

Metafse 1 :- Kromosom homolog tersusun pada pelat metafase.- Mikrotubula kinetokor dari satu kutub sel melekat pada satu kromosom masing- masing pasangan.- Mikrotubula dari kutub yg berlawanan menempel pd homolohnya.Anafase 1 :- Aparatus menggerakkan kromosom ke arah kutub yg berlawana.Kromatid saudara masih terikat pd sentromenya. Atau disebut juga pemisahan kromosom homolg.- Jika terjadi kegagalan pemisahan kromosom homolog disubut non disjunction yg dpt menyebabkan triploid pada kromosom 21 menyebabkan Syndrom Down.

Telofase 1 dan Sitokinesis :- Aparatus gelendong terus memisahkan pasangan kromosom homolog sampai mencapai kutub sel. - Setiap kutub sel memiliki satu set kromosom haploid tetapi kromosom tetap memiliki dua kromatid saudara.- Biasanya sitokinesis terjadi secara simultan dgn telofase 1, membentuk 2 sel anak.- Pada el hewan sitokinesis ditandai dengan terbentuknya alur pembelahan, sedangkan pd sel tumbuhan ditandai dgn terbetuknya pelat sel.

Profase 2 :- Aparatus gelendong terbentuk dan kromosom berkembang ke arah pelat metafase.Metafase 2 :- Kromosom ditempatkan pada pelat metafase dgn kinetokor kromatid saudara dari masing-masing kromosom menuju ke arah kutub yg berlawananAnafase 2 :- Pemisahan kromatis saudara, sehingga dihasilkan kromosom individual yg bererak ke arah kutub yg berlawanan.

Telofase 2 dan sitokinesis :- Nukleus terbentuk pada kutub sel yg berlawanan dan sitokinesis terjadi.- Pada akhir sitokinesis terdapat 4 sel anak yg haploid.- Pada sel telur hanya 1 buah sel telur saja yg hidup, sedangkan 3 sel lainnya menjadi polar body atau sel-sel kutub.