Masyarakat majemuk indonesia

27
KELOMPOK I 1. ANA PRATIWI 2. SITI FARIDA 3. ADITYA FR 4. FITRAH ARIVALDANA 5. NADILLA TRIASIH A 6. SYIFA B P 7. NIKE LARASATI A MASYARAKAT MAJEMUK INDONESIA

Transcript of Masyarakat majemuk indonesia

KELOMPOK I

1. ANA PRATIWI2. SITI FARIDA3. ADITYA FR4. FITRAH ARIVALDANA5. NADILLA TRIASIH A6. SYIFA B P7. NIKE LARASATI A

MASYARAKAT MAJEMUK INDONESIA

PETA KONSEP

BAHASA ASING

BAHASA DAERAH

KEKAYAAN KOSAKATA BAHASA

INDONESIA

BAHASA INDONESIA

ALIhKODE

CAMPUR

KODE

ADOPTA

SI

ADAPTA

SI

PENERJE

MAHAN

KREASI

BAHASA INDONESIA

KEDUDUKAN

HASIL PERUMUSAN

SEMINAR POLITIK BAHASA

NASIONAL

PERKEMBANGAN

FUNGSI

KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA

Karena kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara, maka bahasa Indonesia menempati posisi utama diantara beratus-ratus juta bahasa daerah yang ada di nusantara yang masing masing sangat penting bagi penuturnya sebagai bahasa ibu

Di dalam kehidupan, bahasa asing juga kerap digunakan. Namun, tidak dapat menggantikan kedudukan utama bahasa Indonesia

Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara diikrarkan pada 28 Oktober 1928 (sumpah pemuda)

SEBAGAI

BAHASA

NASIONAL

SEBAGAI

BAHASA

NEGARA

FUNGSI BAHASA INDONESIA

LAMBANG IDENTITAS NASIONAL

LAMBANG KEBANGGAAN KEBANGSAAN

BAHASA INDONESIA SEBAGAI ALAT KOMUNIKASI

BAHASA INDONESIA SEBAGAI ALAT PEMERSATU BANGSA

HASIL PERUMUSAN SEMINAR POLITIK BAHASA NASIONAL

KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA

NEGARA

SEBAGAI BAHASA RESMI KENEGARAAN

SEBAGAI ALAT PENGANTAR DALAM DUNIA PENDIDIKAN

SEBAGAI PENGHUBUNG PELAKSANAAN

PEMERINTAHAN

SEBAGAI PENGEMBANG IPTEK DAN BUDAYA

DISELENGGARAKAN DI JAKARTA

25-28 FEBRUARI 1975

PERKEMBANGAN

UUD 1945, bab XV, pasal 36 menyatakan : “Bahasa daerah adalah merupakan bagian dari kebudayaan Indonesia yang hidup. Bahasa daerah itu adalah salah satu unsur kebudayaan nasional yang dilindungi oleh negara”

Bahsa asing merupakan

bahasa negara lain yang tidak

digunakan secara umum dalam

interaksi sosial. Tetapi, diajarkan pada tingkatan

pendidikan tertentu

Contoh Bahasa Asing :1. Bahasa Inggris2. Bahasa Arab3. Bahasa Mandarin4. Bahasa Jerman

Contoh Bahasa Daerah :1. Bahasa Jawa2. Bahasa Sunda3. Bahasa Madura4. Bahasa Betawi

BAHASA DAERAH

FUNGSI DAN KEDUDUKAN

PENYEBAB

CAMPUR KODE

ALIH KODE

FUNGSI DAN KEDUDUKAN BAHASA DAERAH

Kaitanya dengan bahasa Indonesia

Sebagai pendukung bahasa nasional

Bahasa pengantar pada tingkat SD

Alat pengembang dan pendukung kebudayaan daerah

Kedudukannya sebagai bahasa daerah sendiri

Sebagai lambang kebanggaan daerah

Lambang identitas daerah

Alat penghubung di dalam keluarga dan masyarakat daerah

CAMPUR KODE

Pertama, campur kode diartikan

sebagai interferensi

Kedua, campur kode diartikan sebagai penggunaan satu bahasa dari suatu bahasa ke bahasa

lain

Ciri utama dalam peristiwa campur

kode adalah kesantaian atau situasi informal

Campur kode adalah pencampuran bahasa sering

kita jumpai dalam suatu percakapan sehari-hari,

khususnya dengan bahasa daerah

Untuk memperluas gaya bahasa atau ragam bahasa, termasuk di dalamnya pemakaian kata, klausa, idiom dan sapaan

FAKTOR CAMPUR KODE Seseorang dikatakan melakukan

campur kode jika dia menggunakan dua atau lebih

bahasa dalam situasi berbahasa

• Low frequency of word

• Pernicious Homonymy

• Need for Synonim

FAKTOR INTERNAL

• Perkembangan atau perkenalan dengan budaya baru

• Social Value

• Oversight

FAKTOR EKSTERNAL

ALIH KODE

Alih kode

Disebut juga code switching adalah gejala peralihan

pemakaian bahasa karena

berubahnya situasi

Cirinya

Kosa kata dalam bahasa daerah banyak diserap

ke dalam bahasa Indonesia

Prosesnya

Harus diikuti dengan kodifikasi.

Hingga tercipta keteraturan bentuk yang

sesuai dengan kaidah pemakaian bahasa Indonesia

Salah satu bentuk produk kodifikasi adalah KBBI

PENYEBAB CAMPUR KODE

Berlatar Belakang Pada Sikap Si Penutur

Untuk memperhalus ungkapan

Untuk menunjukkan kemampuan berbahasa

perkembangan dan perkenalan dengan budaya baru

Berlatar Belakang Pada Kebahasaan

Agar lebih mudah diingat

Agar tidak menimbulkan kehomoniman

Karena keterbatasan kata

Akibat atau hasil yang dikehendaki

PENYEBAB ALIH KODE

Pertama, pembicara atau penutur

Seorang penutur melakukan alih kode untuk mengejar suatu kepentingan

Tujuan penutur melakukan alih kode agar merasa lebih dekat dengan lawan

bicaranya

Kedua, pendengar atau lawan tutur

Biasanya, seorang penutur berusaha mengimbangi kemampuan berbahasa si

lawan tuturnya.

Tujuannya agar terjalin komunikasi yang lancar dan tidak terjadi salah penafsiran

Ketiga, perubahan situasi karena kehadiran orang ketiga.

Contoh :Ketika 2 orang bercakap-cakap

menggunakan bahasa ibu, lalu mereka melakukan alih kode karena adanya orang

ke tiga yang tidak sebahasa ibu dengan mereka

Keempat, perubahan formal ke informal atau sebaliknya

Kita dapat melihat seseorang yang mengganti penggunaan bahasa Indonesia ragam santai (informal) ke bahasa Indonesia ragam resmi (baku)

Kelima, perubahan topik pembicaraan

Contoh : percakapan antara seorang direktur dengan sekretaris di sebuah kantor

Keenam, untuk membangkitkan

rasa humor

Biasanya dilakukan dengan alih varian, alih ragam, atau alih gaya bicara

Ketujuh, untuk sekadar bergengsi

BAHASA ASING

FUNGSI DAN KEDUDUKAN

PENERJEMAHAN

KREASIADAPTASI

ADOPSI

FUNGSI DAN KEDUDUKAN BAHASA ASING

Awal Perkembangannya,bahasa Indonesia termasuk bahasa yang miskin kosakata

FUNGSI UTAMA

Sarana untuk memperkenalkan kebudayaan dan peradaban asing

FUNGSI PENDUKUNG

o Alat pembantu pengembangan bahasa Indonesia menjadi bahasa modern

o Alat pemanfaat ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk pembangunan nasional

Dalam kedudukannya, bahasa asing tidak memiliki kemampuan untuk bersaing dengan bahasa Indonesia

sebagai bahasa nasional maupun bahasa negara

ADOPSI cara ini terjadi apabila pemakai bahasa mengambil bentuk

dan makna kata asing itu secara keseluruhan

CONTOHSupermarket

(Diadopsi dari bahasa Inggris, artinya pasar

swalayan)

Anemia

(Diadopsi dari bahasa Inggris, artinya kondisi kekurangan sel darah

merah

Menu

(Diadopsi dari bahasa Inggris, artinya

daftar jenis makanan yang dapat dihidangkan

ADAPTASI

CONTOHAcceptability AkseptabilitasArtinya : Hal yang dapat diterima

Democracy DemokrasiArtinya : Bentuk pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta dengan perantaraan wakil rakyat

Cara ini terjadi apabila pemakai

bahasa hanya mengambil

makna kata asing itu,sedangkan

ejaan atau penulisannya disesuaikan

dengan ejaan bahasa Indonesia

CARA PENERJEMAHAN

Cara ini terjadi apabila pemakai bahasa mengambil konsep yang terkandung dalam bahasa asing itu, kemudian kata tersebut dicari padanannya dalam bahasa Indonesia

Contoh : Overlap tumpah tindihTry out uji coba

CARA KREASI

Cara ini terjadi apabila pemakai

bahasa hanya mengambil konsep

dasar yang ada dalam bahasa Indonesia

cara kreasi tidak menuntut bentuk fisik yang mirip seperti

penerjemahan.Boleh saja kata yang ada dalam bahasa aslinya ditulis dalam dua atau tiga kata,sedangkan dalam

bahasa Indonesia hanya satu kata saja.

CONTOH :

Effective- berhasil/mujarab

Spare parts- suku cadang

KEKAYAAN KOSAKATA BAHASA

INDONESIA

KEUNIKAN BAHASA

INDONESIA

CARA MELESTARIKAN

BAHASA INDONESIA

PERKEMBANGAN

KEKAYAAN KOSAKATA BAHASA INDONESIA

Bahasa asing

memberikan

sumbangasih terhadap

perkembangan bahasa

Indonesia dan sesuai

dengan kaidah yang

berlaku

Indonesia memiliki bahasa daerah terbanyak di dunia

Disebabkan karena banyaknya suku-suku yang ada di Indonesia, yaitu terdapat 583 bahasa dan dialek dari 67 bahasa induk

Meski banyak bahasa daerah, Bahasa nasional Indonesia mampu

menyatukan bangsa ini tanpa menghilangkan tutur bahasa

daerahnya dan mencerminkan keunikan dan

keanekaragaman indonesia

KEUNIKAN Dijadikan Bahasa Resmi

Ke-2 di Vietnam

Bahasa dan Musik

Indonesia dikirim ke luar

angkasa

Bahasa Indonesia

dipelajari lebih dari 45 Negara

di dunia

Bahasa Indonesia

bahasa ketiga yang paling

banyak digunakan pada

wordpress

Wikipedia bahasa

Indonesia yang menduduki

peringkat ke 26 di dunia dan

Terbesar Ketiga di Asia

PERKEMBANGAN

18 Agustus 1945, bahasa Indonesia di tetapkan sebagai bahasa negara (pasal 36)

Penamaan "Bahasa Indonesia" diawali sejak dicanangkannya Sumpah Pemuda

Ejaan Bahasa Indonesia dibakukan dan ditetapkan sejak 1972

Tahun 1975 dikeluarkan EYD

Lima tahun sekali, Ejaan bahasa Indonesia senantiasa disempurnakan

Bahasa Indonesia dipelajari di berbagai PT nasional dan internasional

MELESTARIKAN BAHASA INDONESIA

Giat mempelajari bahasa indonesia

Menggunakan bahasa Indonesia

dalam setiap kesempatan

Mengajarkan penggunaan bahasa Indonesia ke daerah pelosok Indonesia

Menyelenggarankan acara untuk

peningkatan mutu penggunanaan

bahasa Indonesia

Menerapkan kegiatan literasi

dengan intensif pada tempat-tempat pembelajaran

TERIMAKASIH